Gerak pada tumbuhan
-
Upload
annisa-khoerunnisya -
Category
Documents
-
view
13.851 -
download
5
Transcript of Gerak pada tumbuhan
Jika pada hewan rangsang disalurkan melalui
saraf, maka pada tumbuhan rangsang disalurkan
melalui benang plasma (PLASMODESMA) yang
masuk ke dalam sel melalui dinding yang disebut
NOKTAH.
Gerak pada tumbuhan merupakan suatu resapan
terhadap rangsangan (stimulus) baik yang berasaldari dalam maupun dari luar individu, atau gerak
sebagian organ tumbuhan atau kesuluruhan
tumbuhan akibar pengaruh rangsangan atau bukan
pengaruh rangsangan (otonom)
Jadi timbulnya gerak pada tumbuhan
merupakan bukti adanya iritabilitas. (peka
terhadap rangsang dan mampu menanggapi
rangsang tersebut).
1. MENUTUPNYA DAUN PUTRI MALU(NASTI)
2. MENUTUPNYA DAUN VENUS(SEISMONASTI)
3. MENUTUPNYA DAUN MAJEMUK KARENA MALAM(NIKTINASTI)
4. MEKARNYA BUNGA PUKUL 4(FOTONASTI)
5. MEMBUKA DAN MENUTUPNYA STOMATA
( NASTI KOMPLEKS)
1. GERAK BATANG KEARAH CAHAYA (FOTO TROPISME)
2. GERAK AKAR KEDALAM PUSAT BUMI (GEOTROPISME)
3. MEMBELITNYA UJUNG BATANG PADA SULUR TANAMAN
( TIGMOTROPISME)
4. GERAK AKAR MENUJU TEMPAT YANG BERAIR
(HIDROTROPISME)
1. GERAK KLOROPLAS KEARAH CAHAYA
2. GERAK SPERMA MENUJU SEL TELUR
NASTI TROPISME
GERAK PADA TUMBUHAN
GERAK ESIONOMENDONOMGERAK HIGROSKOPIS
TAKSIS
Merupakan gerak pada tumbuhan yang
disebabkan oleh rangsang yang berasal
dari dalam tubuh tumbuhan sendiri.
Contoh: Gerak aliran sitoplasma dalam sel.
Atau Gerak kromosom saat siklus sel
Gerakan pada tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan yang
berasal dari luar tumbuhan tersebut. Faktor penyebabnya bisa
berasal dari faktor rangsang sentuhan, air, cahaya, temperatur/suhu,
zat kimia, gravitasi, dan lain sebagainya.
Dibagi menjadi
Nasti Tropisme Taksis
Merupakan gerakan tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi oleh arah
datangnya rangsang. Rangsang dari luar yang mempengaruhi gerak tumbuhan ada
bermacam-macam. Misalnya cahaya, gravitasi, air atau kelembaban, dan sentuhan
atau singgungan.
Berdasarkan jenis rangsangan
dibedakan menjadi
fototropisme geotropisme hidrotropisme tigmotropisme
• Fototropisme adalah gerak tropisme akibat rangsangan
cahaya matahari. Fototropisme disebut juga
heliotropisme. Fototropisme merupakan adaptasi
tumbuhan untuk mengarahkan tajuknya ke arah cahaya
matahari yang sangat penting untuk berlangsungnya
proses fotosintesis.
• Apabila gerak tumbuhan tersebut menuju kearah
cahaya, berarti tumbuhan tersebut melakukan gerak
fototropisme positif. Apabila gerakan tumbuhan ini
menjauhi arah cahaya, maka disebut fototropisme
negatif.
• Adalah gerakan bagian tumbuhan karena pengaruh gravitasi (gaya tarik) bumi.
Apabila arah pertumbuhan tersebut ke atas, maka termasuk geotropisme
negatif. Akan tetapi, apabila arah pertumbuhan menuju kebawah berarti
termasuk gerak geotropisme positif. Contoh geotropisme positif adalah
pertumbuhan akar yang selalu menuju kebawah atau kedalam tanah.
AKAR KE PUSAT GRAVITASI
Merupakan gerak bagian tumbuhan menuju
kearah yang basah atau berair. Arah pertumbuhan
menuju tempat yang berair disebut gerak
hidrotropisme positif. Apabila arah pertumbuhan
tanaman menjauhi tempat yang berair disebut
gerakan hidrotropisme negatif. Contoh
hidrotropisme positif adalah arah pertumbuhan
ujung akar didalam tanah yang selalu menuju
ketempat yang mengandung air.
• Tigmotropisme adalah gerak tropisme yang
disebabkan adanya rangsangan berupa
sentuhan benda atau persinggungan. Berasal
dari kata thigma yang berarti singgungan atau
hapto yang berarti sentuhan.
• Gerakan ini tampak jelas pada gerak membelit
ujung batang ataupun ujung sulur dari
Cucurbitaceae dan Passiflora. Contoh tanaman
yang bersulur adalah ercis, anggur, markisa,
semangka, dan mentimun.
a. Fototaksis
Fototaksis adalah gerak pindah tempat tumbuhan karena
adanya rangsangan berupa sinar matahari.
Contoh :
Gerak spora kembar dari jamur Pilobolus
Gerak kloroplas menuju sisi sel yang mendapat sinar matahari
Euglena pada pagi hari bergerak kearah datangnya sinar
matahari, tetapi pada siang hari Euglena akan bergerak
menjauhi sinar matahari.
Gerak yang terjadi akibat rangsangan luar. Seluruh tubuh tumbuhan akan bergerak, dan arah geraknya
ditentukan oleh arah rangsangan.
dibedakan menjadi
b. Kemotaktis
Kemotaktis adalah gerak pindah tempat tumbuhan karena
adanya rangsangan berupa zat kimia.
Contoh :
Bakteri aerob pada percobaan Engelmann bergerak menuju
bagian pita kloroplas yang terkena cahaya karena bagian
tersebut mengeluarkan oksigen.
Gerak spermatozoid pada lumut / tumbuhan paku menuju sel
telur karena pengaruh zat kimia berupa zat gula / protein.
• Gerak nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang dipengaruhi oleh
rangsangan namun arahnya tidak dipengaruhi oleh arah
datangnya rangsangan. Oleh karena itu, arah gerak dari bagian
tubuh tumbuhan yang melakukan gerak nasti ditentukan oleh
tumbuhan itu sendiri.
• Kata nasti berasal dari bahasa Yunani, yaitu nastos yang berartidipaksa mendekat.
Dibedakan menjadi
1.Fotonasti
2.Niktinasti
3. Tigmonasti/seismonasti
4.Termonasti
5.Haptonasti
6.Nasti Kompleks
Ditinjau dari macam
sumber rangsangannya
Tanaman Bunga Pukul Empat (Mirabilis jalapa) yang
bunganya menguncup pada pagi hari.
Tanaman Bunga Pukul Empat (Mirabilis jalapa) yang
bunganya mekar pada sore hari
Merupakan gerak nasti pada tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan cahaya
matahari. Contoh: Bunga pukul empat (Mirabilis jalapa) yang akan mekar pada sore
hari dan menutup esok paginya.
Gerak menutupnya daun berbuah polongan (Leguminosae) karena pengaruh gelap
atau menjelang malam merupakan contoh gerak niktinasti. Seperti halnya pada gerak
seismonasti, gerakan juga disebabkan karena menurunnya tekanan turgor sel-sel pada daerah
persendian tangkai daun. Menurunnya tekanan turgor ini disebabkan karena terjadinya
perubahan susunan kimia pada sel-sel tersebut karena pengaruh perubahan suhu.
Niktinasti
Pagi - sore malam
Gerak Tigmonasti /seismonasti adalah gerak nasti yang disebabkan oleh getaran atau sentuhan.
Misalnya, gerak membuka dan menutupnya daun putri malu (Mimosa pudica) jika disentuh atau bergetar. Jika
ujung daun putri malu disentuh maka akan terjadi aliran air yang menjauhi daerah sentuhan. Adanya aliran
air ini menyebabkan kadar air di daerah sentuhan berkurang, sehingga tekanan turgornya mengecil.
Akibatnya daun putri malu akan menutup dan tampak seperti layu.
Jika dibiarkan beberapa saat daun akan membuka kembali, karena air mengalir kembali ke
daerah sentuhan. Lamanya waktu menutup tergantung pada suhu dank eras halusnya getaran.
Arah gerak menutupnya daun putri malu adalah tetap, walaupun pusat rangsangnya diubah.
Istilahtigmonasti berasal dari bahasa Yunani,
yaitu thigma yang berarti sentuhan.
Tigmonasti/seismonasti
Termonasti adalah gerak nasti yang disebabkanoleh rangsangan suhu. Contoh: Mekarnyabunga tulip pada saat suhu udaranya sesuai.Bunga ini akan mekar jika suhu menjadi hangatdan menutup kembali jika suhunya menurun.
Haptonasti adalah gerak nasti yang terjadipada tumbuhan insektivora yangdisebabkan oleh sentuhan serangga.Contoh: menutupnya daun tanamankantung semar dan Venus ketika tersentuhserangga kecil. Jika seekor seranggamendarat di permukaan daun, daun akancepat menutup. Akibatnya, seranggatersebut terperangkap dan tidak dapatkeluar.
Haptonasti
VENUS YANG MENANGKAP SERANGGA
Nasti kompleks adalah
gerak nasti yang disebabkan oleh
beberapa faktor sekaligus.
Rangsangan yang diterima dapat
berupa: cahaya matahari, suhu, air
dan zat kimia.
Misalnya:
Gerak membuka dan menutupnya
sel-sel penjaga pada stomata.
Jadi perbedaan nasti, taksis dan gerak tropisme adalah :
gerak nasti gerak bagian tubuh tumbuhan akibat pengaruh
rangsang dari luar,arah gerakannya tidak dipengaruhi datangnya
rangsang. Terjadi akibat perbedaan kecepatan perubahan tekanan
turgor,
gerak tropisme merupakan gerak tumbuhan yang arah geraknya
dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang. Rangsangan itu dapat
berupa cahaya, gravitasi, air atau kelembaban, dan sentuhan atau
singgungan.
gerak taksis adalah gerak pindah tempat yang dilakukan oleh
organisme (tumbuhan),arah biasanya mendekati atau menjauhi
rangsangan.
Gerak higroskopis adalah gerak bagiantumbuhan yang disebabkan oleh perubahankadar air. Contoh gerak higroskopis yangmudah kita lihat adalah pecahnya kulit buahpolong-polongan, misalnya tumbuhan lamtoro,kembang merak, dan kacang buncis. Buah yangtelah tua dan kering akan pecah sehingga bijinya terpental keluar. pecahnya kulit buah danterpentalnya biji sebenarnya merupakan caratumbuhan tersebut memencarkanketurunannya.
Gerak Higroskopis
Gerak higroskopis jugaterjadi pada membukanyakotak spora (sporangium)tumbuhan paku dan lumutuntuk mengeluarkan spora.Jadi, gerak higroskopis tidakdipengaruhi olehrangsangan dari luar, tetapidisebabkan oleh perubahankadar air secara terusmenerus. Akibatnya, kondisimenjadi sangat kering padakulit buah atau kotak sporasehingga kulit biji atau kotakspora pecah
S.E.E. . . Y.O.U. . .