Gerak Tumbuhan Tingkat Rendah
-
Upload
universitas-negeri-makassar -
Category
Education
-
view
587 -
download
28
Transcript of Gerak Tumbuhan Tingkat Rendah
PPT REVISI
Gerak tumbuhan
tingkat rendah
Nur Kurnaeni
Cinta Wulandasari
Muh Mahfud
Ardi
Muh. Alham Sat Nur
A. Takdir
Kasmawati
Husnul hatimah
Isnatul fadillah
Pembahasan
1. Gerak tumbuhan berdasarkan
klasifikasinya.
2. Gerak tumbuhahan berdasarkan sifat
biologi, fisika, dan kimia.
3. Apa yang dapat diteliti dari materi gerak
pada tumbuhan tingkat rendah
Klasifikasi biologi modern
Tumbuhan tingkat rendah dapatdiklasifikasikan menjadi :
Schizophyta
Tallophyta
Bryophyta (tumbuhan Lumut)
Ptredophyta (tumbuhan Paku)
Fungi
KLASIFIKASI TUMBUHAN TINGKAT
RENDAH
Schizophyta
merupakan kelompok yang mempunyai
ciri kusus yakni berkembang biak
dengan cara membelah diri.
Schhizophyta dikelompokkan menjadi
Bakteri dan gangang/ Alga.
Ganggang bersifat autrotrof karena
memiliki khroplas.
• Ganggang dapat diklasifikasikan dengan
pigmentasi, hasil fotosintesis, flagelasi, sifat
fisik dan kimia dinding sel, dan ada atau tidak
adanya inti sejati. Dalam fotosintesis,
menggunakan rumus kimia :
6 CO2 +12 H20 + cahaya matahari C6H1206 + 6 H2O + 6 O2
Berdasarkan perbedaan pigmen ganggang dibedakan menjadi 4 divisio
- Divisi clorophyta (ganggang hijau),
- Divisi Chysophyta (ganggang keemasan)
- Divisi Phaeophyta (ganggang pirang=ganggang coklat),
- Divisi Rhodophyta (ganggang merah)
Contoh gangang hijau
Kingdom : Plantae
Divisi : Thallophyta
Sub Divisi : Algae
Classis : Clorophyceae
Ordo : Siphonales
Famili : Caulerpaceae
Genus : Caulerpa
Spesies : Caulerpa sp
Contoh ganggang pirang
Kingdom : Plantae
Divisi : Thallophyta
Sub Divisi : Algae
Classis : Phaeophyceae
Ordo : Dictyotales
Famili : Dictyotaceae
Genus : Padina
Spesies : Padina sp
Contoh ganggang merah
Kingdom : Plantae
Divisi : Thallophyta
Sub Divisi : Algae
Classis : Rhodophyceae
Sub classis : Florideae
Ordo :Cryptonemiales
Genus : Corallina
Spesies : Corallina sp
ZAT-ZAT KIMIA PENYUSUN TUBUH TUMBUHAN
- Unsur Makro : yang selalu terdapat pada tumbuhan dalam jumlah besar.
C,H,O,N,S,P,Ca,K,Mg, dan Fe
- Unsur Mikro : yang selalu terdapat pada tumbuhan dalam jumlah sedikit,
Mn,Cu,Zn,Co,B,dan Mo
- Unsur campuran: yang terdapat pada tumbuhan tertentu saja, bisa banyak dan sedikit.
Ci,Na,Al, dan Si
Tempat Fotosintesis pada Daun
Secara biologi Fotosintesis berlangsung
pada jaringan palisade dan jaringan spons
karena dibagian ini mengandung kloroplas
berisi klorofil (zat hijau daun).
CO2O2
Klorofil memiliki beberapa bentuk. Klorofil-a
terdapat pada semua organisme autotrof.
Klorofil-b dimiliki alga hijau dan tumbuhan
darat.
Klorofil-c dimiliki alga pirang, alga keemasan,
serta diatom (Bacillariophyta). Klorofil-d
dimiliki oleh alga merah (Rhodophyta). Selain
berbeda rumus kimia, jenis-jenis klorofil ini
juga berbeda pada panjang gelombang cahaya
yang diserapnya.
Filum CHLOROPHYTA (ALGAE HIJAU)
alga merupakan kelompok tumbuhan yangberklorofil yang terdiri dari satu atau banyak sel danberbentuk koloni. Di dilam alga terkandung bahan-bahan organik seperti polisakarida, hormon, vitamin,mineral, dan juga senyawa bioaktif.
Berdasarkan habitatnva di perairan, alga dibedakan atas :
a. alga subaerial, yaitu alga yang hidup di daerah permukaan
b. alga intertidal, yaitu alga yang secara periodik muncul di permukaan karena naik turunnya air akibat pasang surut
c. alga sublitoral, yaitu alga yang hidup di bawah permukaan air
d. alga edafik, yaitu alga yang hidup di dalam tanah.
Filum Bryophyta (Tumbuhan Lumut)
• Perbedaan mendasar antara ganggang dengan lumut dan tumbuhan berpembuluh telah beradaptasi dengan lingkungan darat yang kering dengan mempunyai organ reproduksi (gametangium dan sporangium. Oleh karena itu lumut dan tumbuhan berpembuluh pada umumnya merupakan tumbuhan darat tidak seperti ganggang yang kebanyakan aquatik.
Divisio tumbuhan lumut dibagi menjadi beberapa kelas, yaitu:
a. Kelas Musci (lumut daun)
Kingdom : Plantae
Divisio : Bryophyta
Classis : Musci
Ordo : Bryales
Familia : Politrichaceae
Genus : Pogonatum
Species : Pogonatum sp
b. Kelas Hepaticae (lumut hati)
kingdom : Plantae
Divisi : Marchantiopyta
Kelas : Marcantiopsida
ordo : Marcantiales
family : Marcantiaceae
Genus : Marcantia
c.Kelas Anthocerotaceae (lumut tanduk)
Kingdom : Plantae Divisi : Antheceroptophyta Kelas : Antheceroptopsida Ordo : Antheceroptoceales Family:Antheceroptoceae Genus : Antheceroptopsida Spesies : Antheceroptopsida.sp
Filum Pteridophyta (Tumbuhan Paku)
Tumbuhan paku atau Pterydophyta tergolong tumbuhan Cormophyta kaena sudah memiliki akar, batang, dan daun sejati.
Tumbuhan paku memiliki cara hidup yang bemacam-macam, ada yang saprofit, epifit, hidup di tanah, atau di air.
Divisi psilophyta
• Divisi Psilophyta, merupakan kelompok paku yang paling primitif, yaitu belum mempunyai struktur akar (berupa rizoma) dan sebagian besar belum mempunyai daun. Sporangium terletak di ketiak daun. Contohnya adalah Psilotum nudum.
Kingdom : PlantaeDivisio : PteridophitaClassis : PsilophytinaeOrdo : PsilotalesFamilia: PsilophytineaeGenus : PsilotumSpesies : Psilotum nudum
Divisi Lycopodophyta, mempunyai daun kecil-kecil atau berbentuk jarum atau sisik. Batangnya seperti kawat yang bercabang-cabang. Contohnya Lycopodium clavatum yang digunakan sebagai obat-obatan, Lycopodium cernuum yang digunakan sebagai karangan bunga, dan Selaginella
Kingdom : PlantaeDivision : LycopodiophytaClass : LycopodiopsidaOrdo : Lycopodiales Family : LycopodiaceaeGenus : LycopodiumSpecies : Lycopodium clavatum
Divisi Pteridophyta
Pteridophyta dianggap paku sejati atau pakubenar. Ada yang hidup di darat dan ada pulayang hidup di air. Bentuk daun lebar,kedudukan daun menyirip, dan tulangdaunnya jelas terlihat. Daun mudamenggulung dan sorus terletak di bawahpermukaan daun. Contohnya adalah pakupohon (Cyanthea) paku tanduk rusa(Platycerium bifurcatum), suplir (Adiantumcuneatum), semanggi (Marsilea crenata),dan paku air (Azolla pinnata).
Contoh kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta
(Tumbuhan berpembuluh)
Divisi: Pteridophyta (paku-
pakuan)
Kelas: Pteridopsida
Sub Kelas: Cyatheatae
Ordo: Cyatheales
Famili: Cyatheaceae
Genus: Cyathea
Spesies: Cyathea sp.
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta
(Tumbuhan berpembuluh)
Divisi: Pteridophyta (paku-pakuan)
Kelas: Pteridopsida
Sub Kelas: Polypoditae
Ordo: Polypodiales
Famili: Polypodiaceae
Genus: Platycerium
Spesies: Platycerium bifurcatum
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta
(Tumbuhan berpembuluh)
Divisi: Pteridophyta (paku-
pakuan)
Kelas: Pteridopsida
Ordo: Salviniales
Famili: Marsileaceae
Genus: Marsilea
Spesies: Marsilea crenata Presl
GERAK
• Gerak dalam biologi adalah perubahan posisi tubuh atau bagian-bagian tubuh,
• dalam fisika gerak merupakan perubahan posisi suatu benda terhadap titik acuan,
• serta dalam kimia gerak merupakan posisi zat atau bagian-bagian atau terhadap titik acuan yang ditetapkan. Tumbuhan dikatakan melakukan gerak pasif .
Gerak pada tumbuhan
Gerak pada tumbuhan bersifat pasif, artinya tidak memerlukan adanya pindah tempat. Gerak dapat terjadi karena adanya pengaruh rangsangan (stimulus).
Gerakan yang dilakukan oleh tumbuhan hanya dilakukan pada bagian tertentu. Misalnya bagian ujung tunas, bagian ujung akar, ataupun pada bagian lembar daun tertentu.
Rangsangan yang mempengaruhi terjadinya suatu gerak pada tumbuhan antara lain : cahaya, air, sentuhan, suhu, gravitasi dan zat kimia.
Rangsangan tersebut ada yang
menentukan arah gerak tumbuhan dan ada
pula yang tidak menentukan arah gerak
tumbuhan.
Rangsangan yang menentukan arah
gerak akan menyebabkan tumbuhan
bergerak menuju atau menjauhi sumber
rangsangan.
Berdasarkan hal tersebut secafa fisika maka berlaku Hukum 1 newton, yang berbunyi:
“Setiap benda akan tetap berada dalamkeadaan diam atau bergerak lurus beraturan,kecuali benda tersebut dipaksa untukmengubah keadaan tersebut oleh gaya-gayayang di kerjakan pada benda tersebut”.Hukum 1 newton dirumuskan:
𝐹 = 0𝔞 = 0∆𝑣 = 0𝑣 = 𝑘𝑜𝑛𝑠𝑡𝑎𝑛
Gerak Pada Tumbuhan
Gerak Endonom Gerak Etionom
GERAK TUMBUHAN
GERAK ENDONOM
GERAK NUTASI
gerakan spontan pada tumbuhan.
• Contohnya gerak aliran sitoplasma pada
tanaman air Hydrilla.
GERAK HIGROSKOPIS
Gerak higroskopis ialah gerak yang ditimbulkan oleh
pengaruh perubahan kadar air / kelembaban.
Contoh:
Gerak
membukanya
kotak spora pada
tumbuhan paku.
GERAK ETIONOM
TROPI Fototropi
GeotropiHidrotropi
Tigmotropi
Kemotropi
TAKSIS Fototaksis
Kemotaksis
NASTI
Seismonasti
Niktinasti
Fotonasti
Termonasti
GERAK ETIONOM
Pada tumbuhan tingkat rendah,
umumnya yang terjadi adalah gerak
taksis. Gerak taksis merupakan gerak
seluruh tubuh atau bagian dari tubuh
tumbuhan yang berpindah tempat dan
arah perpindahannya dipengaruhi
rangsangan.
GERAK TAKSIS
Yaitu gerak berpindah seluruh tubuh tumbuhanyang dipengaruhi oleh rangsang Contoh:
1. Fototaksis
Rangsang: Cahaya
2. Kemotaksis
Rangsang: zat kimia
Fototaksis
merupakan gerak taksis yang disebabkan oleh rangsangan berupa cahaya.
Contohnya :
pada ganggang hijau yang langsung menuju cahaya yang intensitasnya sedang. Tetapi bila intensitas cahaya meningkat, maka akan tercapai batas tertentu dan ganggang hijau tiba-tiba akan berbalik arah dan berenang menuju cahaya. Sehingga terjadi perubahan yang semula gerak fototaksis positif menjadi fototaksis negatif.
GERAK FOTOTAKSIS
Contoh lain :
- gerak Euglena menuju cahaya
Euglena viridis, bentuknya seperti mata, memiliki
sebuah flagel, klorofil dan sigma. Reproduksinya dengan
membelah diri. Euglena ada juga mengelompokkannya ke
dalam protozoa.
- gerak sopra kembar dan jamur Pilobolus
- gerak kloroplas menuju sisi sel yang mendapat sinar matahari.
Kingdom : Protozoa
Phylum : Euglenozoa
Subphylum : Plicostoma
Class : Euglenoidea
Subclass : Dicondylia
Order :Euglenida
Family : Euglenidae
Genus : Euglena
Spesies : Euglena viridis
GERAK KEMOTAKSIS
• gerak taksis yang disebabkan rangsangan zat
kimia yaitu gerak pindah tempat tumbuhan
karena adanya rangsangan berupa zat kimia.
CONTOH
-Bakteri aerob pada percobaan
Engelmann bergerak menuju bagian
pita kloroplas yang terkena cahaya
karena bagian tersebut
mengeluarkan oksigen.
-Gerak spermatozoid pada lumut /
tumbuhan paku menuju sel telur
karena pengaruh zat kimia berupa
zat gula / protein.
GERAK GALVANOTAKSIS
• gerak berpindahnya seluruh atau sebagian
organ tumbuhan karena adanya rangsang
berupa listrik.
gerak bakteri dan paramaecium ke arah
kutub positif dan kutub negatif.
Muatan listrik ada dua jenis yaitu muatan
listrik positif dan negatif.
Dalam fisika
Muatan listrik yang sejenis akan tolak-
menolak, dan muatan listrik yang tidak
sejenis akan tarik-menarik.
Gerakan bakteri
Bakteri selalu bergerakmenuju arah yang lembab,kutub positif dan ketika
bergerak menjauhi arah yang
lembab kutub negatif.
GERAK NASTI KOMPLEKS
• gerak yang disebabkan oleh lebih dari saturangsangan yaitu berbagai faktor lingkunganyang saling bekerja sama sehingga dapatmenyebabkan terjadinya gerak.
gerak membuka dan menutupnya stomata atau mulut daun untuk mengatur besarnyapenguapan yang dipengaruhi oleh zat kimiadan suhu.
GERAK FOTOTROPISME
• gerak tidak bebas bagian tubuh tumbuhanmendekati atau menjauhi sumber rangsangberupa cahaya.
gerak batang yang selalu menuju sumbercahaya (positif)
gerak tumbuh ujung akar (negatif)
Yang dapat diteliti kedepan oleh IPA:
1. Mengukur kecepatan gerak menutup dan membukanya kotak spora pada tumbuhan paku.
2. Mengukur berapa banyak cahaya yang diperlukan tumbuhan alga pada saat fotosintesis.
3. Mengukur kecepatan dan jarak yang ditempuh euglena menuju titik cahaya.
Penggunaan rumus fisika
Misalnya :
Sebutir spora bergerak dari titik A menuju ke titik B dengan jarak 1 cm selama 10 detik, hitunglah kecepatannya?
a b
10 cm
Penyelesaian.
Dik. S = 10 cm = 0,001 m
t = 1 s
Dit v = ...............?
Kecepatan dirumuskan dengan;
V= 𝑠
𝑡
V = 0,0001 m
10 𝑠= 0,0001 m/s
SEKIAN
Terima Kasih