genesa bahan galian bijih besi

4
TUGAS GENESA BAHAN GALIAN HATMAKA GUNAWAN H1C113022 PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

description

genesa bahan galian bijih besi

Transcript of genesa bahan galian bijih besi

TUGAS GENESA BAHAN GALIAN

HATMAKA GUNAWANH1C113022

PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGANFAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT2015

Soal:1. Jelaskan genesa aluminium dan bijih besi!

Jawab

Aluminium adalah suatu mineral yang berasal dari magma asam yang mengalami proses pelapukan dan pengendapan secara residual. Proses pengendapan residual sendiri merupakan suatu proses pengkonsentrasian mineral bahan galian di tempat. Aluminium merupakan suatu metal reaktif dan tidak terjadi secara alami. Oleh karena itu aluminium tak dikenal sebagai unsure terpisah sampai tahun 1920 an, walaupun keberadaannya telah diramalkan oleh beberapa ilmuwan yang telah belajar aluminium campuran. Aluminium pertama kali diproduksi dengan bebas oleh ahli fisika yang berasal dari Denmark, Hans Oersted Kristen, dan ahli kimia Jerma, Frederich Wohler pada pertengahan tahun 1820.Ciri-ciri suatu aluminium:a. Aluminium merupakan logam warna perak putihb. Aluminium dapat dibentuk sesuai keinginan karena memiliki sifat plastisitas yang tinggi.c. Merupakan unsure metalik yang paling berlimpah dalam kerak bumi setelah silium dan oksigen.Aluminium merupakan unsure metal paling berlimpah di kerak bumi. Aluminium digunakan sebagai transportasi maupun konstruksi bangunan.Genesanya adalah bauksitnkandungannya atas 99% aluminium metalik. Bauksit adalah nama untuk suatu campuran dari mineral serupa yang berisi aluminium oksida hydrated. Mineral ini adalah gibbsite ( Al(OH)3), diaspore (AlO(OH)) dan boehmite (AlO(OH). Aluminium dapat diperoleh dari bauksit dengan cara melakukan pemisahan mineral. Bauksit sendiri sebetulnya bukan mineral tetapi merupakan campuran colloidal oksida-oksida Al dan Fe yang mengandung air.Bauksit terbentuk sebagai endapan residual di dekat permukaan atau di permukaan tanah pada daerah beriklim tropic dan subtropik. Karena kegiatan proses pelapukan kimia unsure-unsur kalium, natrium, kalsium, magnesium dan sedikit besi akan tercuci sedang yang tertinggal adalah besi, titanium dan aluminia. Australia memiliki cadaqngan bauksit yang sangat besar dan di atas 40% bijih dunia. Brazil dan Guinea dan Jamaica juga memiliki produksi aluminium yang tinggi.Sumber: www.sapisme.blogspot.com

Genesa Bijih BesiProses terjadinya cebakan ini berhubungan dengan adalnya peristiwa tektonik pras-mineralisasi. Akibat peristiwa tersebut terbentuklah struktur sesar, merupakan zona lemah yang memungkinkan terjadinya magmatisme, yaitu intrusi magma menerobos batuan tua, dicirikan dengan penerobosan batuan granitan terhadap formasi barisan. Akibat adanya kontak magmatic ini terjadilah proses rekristalisasi, alterasi, mineralisasi dan penggantian pada bagian kontak magma dengan batuan yang diterobosmnya.Perubahan ini disebabkan karena adanya panas dan bahan cair yang berasal dari aktifitas magma tersebut. Proses penerrobosan magma pada zona matamorfosa. Konta metamorfosa juga melibatkan batuan samping sehingga menimbulkan bahan cair seperti cairan magmatic dan metamorfik yang banyak mengandung bijih.Proses terjadinya cebakan bijih besi di daerah penelitian berkaitan dengan proses tersebut diatas, dalam hal ini peristiwa tektonik, metamorfosa dan metasomatisme kontak berperan untuk terjadinya cebakan besi di daerah penelitian. Dapat disimpulkan bahwa terbentuknya bijih besi karena terjadinya proses metamorfosa pada batugamping kemudian akibat proses magmatisme pada batugamping terjadi proses pergantian sehingga larutan yang mrngandung mineral bijih terendapkan bersmaan terbentukinya batuan metamorfosa.