Disusun oleh Ali Warsito,S.Si.,M.Si alifis.wordpress.com 2

::: GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP) :::

MATA KULIAH : METODE EKSPERIMEN FISIKA

KODE MK/SKS : PAF 4210 / 3

DESKRIPSI SINGKAT : Matakuliah ini membahas ruang lingkup aspek kegiatan ekperimental meliputi pengamatan dan pengukuran,

akurasi dan ketelitian pengamatan, pengukuran dan perhitungan, metode pendekatan analisis statistik dan

termodinamik, kegiatan perencanaan dan perancangan eksperimen, serta implementasi komputer di dalam

kegiatan eksperimen.

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :

Setelah mengikuti matakuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat merencanakan, melaksanakan, menganalisis,

serta mengevaluasi suatu kegiatan eksperimen di dalam keilmuan fisika, khususnya penerapan metode-metode

pendekatan di dalam mencari solusi dari suatu fenomena fisika.

NO TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

POKOK BAHASAN

SUB POKOK BAHASAN

TATAP MUKA

( menit) DAFTAR KEPUSTAKAAN

1. Setelah perkuliahan selesai dilaksanakan, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Menjelaskan dan memahami

hierarki keilmuan & paradigma fisika sebagai ilmu alamiah

2. Menjelaskan kedudukan eksperimen dalam keilmuan fisika, disamping kajian objek fisika dan perkakas analisis

3. Mengenali aspek-aspek penting dalam kegiatan eksperimen

PENDAHULUAN

Hierarki keilmuan & paradigma Fisika Kedudukan Eksperimen dalam keilmuan Fisika Aspek-aspek penting dalam kegiatan Eksperimen

1-2 (4 x 50)

Verhaak, C and Haryono R.I, 1987.

Filsafat Ilmu Pengetahuan : Telaah atas cara kerja ilmu-ilmu . Gramedia Jakarta

Suriasumantri, J.S, 1985. Filsafat Ilmu : Suatu Pengantar Populer. Sinar Harapan Jakarta

Muslim, 1999. Kajian Ilmu Fisika Menyeluruh dan Per-Cabang. Jogjakarta.

Disusun oleh Ali Warsito,S.Si.,M.Si alifis.wordpress.com 3

2 Setelah perkuliahan selesai dilaksanakan, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Menjelaskan karakteristik

kegiatan observasi di dalam eksperimen

2. Menjelaskan ruang lingkup pengukuran pada kegiatan eksperimen

3. Menganalisa proses pengukuran besaran-besaran fisika dalam kegiatan eksperimen

4. Menjelaskan pembakuan alat terhadap besaran-besaran fisika dalam implementasi eksperimen

OBSERVASI & PENGUKURAN

Observasi dalam Eksperimen Fisika

Pengamatan dan Pengukuran Besaran-Besaran Fisika, Pembakuan Alat Ukur;

3-5 (6x50)

Neil J Salkind, 2005: Exploring

Research, Pearson International Edition.

Thurstone,L.L., & E.J. Chave. 1929.

The Measurement of Attitudes. Chicago: University of Chicago Press.

3. Setelah perkuliahan selesai dilaksanakan, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Membedakan pengertian

reliabilitas dan validitas data dan pengolahan data

2. Menjelaskan konsep ralat acak, bersistem, serta perambatan ralat dalam data eksperimen

3. Mengkritisi aspek-aspek pengolahan data eksperimen terkait dengan reliabilitas dan validitas pengukuran dan pengolahan data

RELIABILITAS, VALIDITAS PENGUKURAN & PENGOLAHAN DATA

Pengertian Reliabilitas dan Validitas Data Ralat acak dan Bersistem, Perambatan Ralat, Pengolahan Data,

6-8 (6x50)

Preston,D.W. dan Duetz, E.R., 1991.

The Art of Experimental Physics, John Wiley & Sons, New York.

Hikam, M dkk, 2005. Eksperimen

Fisika untuk Perguruan Tinggi, Kencana Prenada Media Group, Jakarta

ll, Robert G.D and James T, 1991.

Prinsip dan Prosedur Statistika : Diterjemahkan oleh Bambang Sumantri. Gramedia Jakarta

Disusun oleh Ali Warsito,S.Si.,M.Si alifis.wordpress.com 4

4. Setelah perkuliahan selesai dilaksanakan, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Menunjukkan keterkaitan

pendekatan-pendekatan statistik Poisson dan gauss terhadap perilaku data didalam pengolahan data eksperimen

2. Menganalisis perilaku variabel-variabel ekperimen dengan metode kuadrat simpangan terkecil

3. Mengkombinasikan dua atau lebih metode pendekatan statistik dalam mencari solusi kasus eksperimental

PENDEKATAN STATISTIK & POLINOMIAL

Statistika Poisson Statistika Gauss Pendekatan Polinomial Newton Metode Kuadrat Simpangan Terkecil.

9-11 (6x50)

Preston,D.W. dan Duetz, E.R., 1991.

The Art of Experimental Physics, John Wiley & Sons, New York.

Hikam, M dkk, 2005. Eksperimen

Fisika untuk Perguruan Tinggi, Kencana Prenada Media Group, Jakarta

ll, Robert G.D and James T, 1991. Prinsip dan Prosedur Statistika : Diterjemahkan oleh Bambang Sumantri. Gramedia Jakarta

5. Setelah perkuliahan selesai dilaksanakan, mahasiswa diharapkan mampu:

1. Menjelaskan perbedaan mendasar dari penggunaan beberapa metode-metode eksperimetal berdasarkan aspek termodinamika, listrik magnet, optik/atom/nuklir.

2. Menerapkan metode-metode eksperimen dalam karakteristik fenomena fisika yang tepat

3. Memahami proses antarmuka / interfacing dengan PC di dalam proses eksperimen

METODE ANALISIS & IMPLEMENTASI TEKNOLOGI

Metode Pengukuran Perilaku variabel Fisis Metode Termodinamik, Listrik-Magnet, Besaran Optik/Atom/Nuklir, Interfacing dengan Komputer Pribadi (personal computer).

12-14 (6x50)

Preston,D.W. dan Duetz, E.R., 1991.

The Art of Experimental Physics, John Wiley & Sons, New York.

R.K. Wangsness, Electromagnetic

Fields, 3nd Ed.,John Wiley and Sons, 1986.

A.C Melissinos, Experiments in Modern Physices, Academic Press, 1966 A.F.Kip, Fundamentals of Electricity

and Magnetism, McGraw-Hill, 1963.

Disusun oleh Ali Warsito,S.Si.,M.Si alifis.wordpress.com 5

6. Setelah perkuliahan selesai dilaksanakan, mahasiswa diharapkan mampu:

1. Merancang sebuah eksperimen secara komprehensif mulai dari perencanaan, pelaksanaan, analisis, serta evaluasi

2. Mengevaluasi kelayakan kegiatan eksperimen didalam keilmuan fisika

PERANCANGAN EKSPERIMEN

Proses Eksperimental: Dari problema ke solusi Pengumpulan Data dan Deskripsi Statistik Analisis dan Evaluasi Eksperimen

15-16 (4x50)

Preston,D.W. dan Duetz, E.R., 1991.

The Art of Experimental Physics, John Wiley & Sons, New York.

Hikam, M dkk, 2005. Eksperimen

Fisika untuk Perguruan Tinggi, Kencana Prenada Media Group, Jakarta