FRAKTUR-DISLOKASI
-
Upload
aldilazuardi -
Category
Documents
-
view
116 -
download
1
description
Transcript of FRAKTUR-DISLOKASI
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
1/33
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Ekstremitas (anggota gerak) mempunyai fungsi lokomotris. Dibedakan antara
ekstremitas atas dan bawah karena manusia sebagai insan yang berdiri tegak
memerlukan anggota gerak bawah yang kokoh dan; sedangkan anggota gerak atas
mempunyai fungsi yang halus, sehingga bentuk dan susunan anggota gerak yang
terdiri dari tulang/otot dan persendian mempunyai gerakan yang berbeda pula sesuai
dengan fungsi tiap bagian tersebut.
Dengan meningkatnya mobilitas disektor lalu lintas dan faktor kelalaian manusia
sebagai salah satu penyebab paling sering terjadinya kecelakaan yang dapat
menyebabkan fraktur. enyebab yang lain dapat karena kecelakaan kerja, olah raga
dan rumah tangga.
atah tulang antebrachii sering terjadi pada bagian distal yang umumnya
disebabkan oleh gaya pematah langsung sewaktu jatuh dengan posisi tangan
hiperekstensi. !al ini dapat diterangkan oleh karena adanya mekanisme refleks jatuh
di mana lengan menahan badan dengan posisi siku agak menekuk seperti gaya
jatuhnya atlit atau penerjun payung.
"raktur yang terjadi dapat mengenai orang dewasa maupun anak#anak, "raktur
yang mengenai lengan bawah pada anak sekitar $%& pada daerah metafisis tulang
radius distal, dan ulna distal sedangkan fraktur pada daerah diafisis yang terjadi
sering sebagai faktur type green#stick. "raktur tulang radius dapat terjadi pada '/
proksimal, '/ tengah atau '/ distal.
1.2 RUMUSAN MASALAH
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
2/33
2
'.%.' agaimana etiologi, patogenesis, pemeriksaan fisik, diagnosis dan
penatalaksanaan fraktur radius ulna tertutup*
1.3 TUJUAN
'..' +engetahui etiologi, patogenesis, pemeriksaan fisik, diagnosis dan
penatalaksanaan fraktur radius ulna tertutup.
1.4 MANFAAT
'..' +enambah wawasan mengenai penyakit bedah khususnya fraktur
radius ulna tertutup.
'..% -ebagai proses pembelajaran bagi dokter muda yang sedang mengikutikepaniteraan klinik bagian ilmu penyakit bedah ortopedi.
2
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
3/33
3
BAB II
STATUS PENDERITA
2.1 IDENTITAS PENDERITA
ama 0n. -
1mur tahun
2enis kelamin ria
ekerjaan -wasta
3gama 4slam3lamat ululawang
-tatus perkawinan +enikah
-uku 2awa
0anggal +5- -elasa, 6 2uli %6'
0anggal periksa 5abu, ' 2uli %6'
o. 5eg %7'$%
2.2 ANAMNESA
'. 8eluhan utama nyeri lengan bawah kanan
%. 5iwayat penyakit sekarang
asien datang ke 19D 5-1D 8anjuruhan 8epanjen dalam keadaan
sadar diantar oleh keluarga. asien mengeluhkan nyeri lengan bawah
kanannya dan tidak dapat digerakkan serta membengkak.
asien mengaku bahwa telah mengalami kecelakaan hari sebelum
+5-. asien mengendarai sepeda motor bersama dengan istri dan kedua
anakanya. asien mengaku mengendarai sepeda motor dengan pelan. amun
di perjalanan pasien beserta keluarganya terpeleset dari sepeda motor oleh
karena ada oli yang berceceran di jalan. -aat pasien terjatuh ada mobil yang
melaju cepat dari arah belakang pasien, namun pasien tidak dapat menghindar
3
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
4/33
4
kemudian lengan bawah kanan pasien terlindas oleh ban depan dari mobil
tersebut. -etelah itu pasien merasakan kesakitan dan tidak dapat menggerakan
lengan bawah kanan. :leh istri dan warga sekitar, pasien dibawa ke tempat
sangkal putung terdekat. -etelah dibawa dari tempat sangkal putung pasien
tidak mengeluhkan kesakitan lagi namun masih belum bisa menggerakan
lengan bawah sebelah kanannya.
Empat hari kemudian, pasien mengeluhkan lengan bawah sebelah
kanannya membengkak dan terasa sakit. 8emudian oleh keluarga dibawa ke
19D 5-1D 8anjuruhan.
. 5iwayat penyakit dahulu5iwayat trauma sebelumnya tidak ditemukan
asien tidak pernah mengalami sakit yang sama sebelumnya
asien tidak pernah menjalani operasi sebelumnya
. 5iwayat pengobatan
0idak sedang mengkonsumsi obat.
. 5iwayat 8eluarga
0rauma (#)
:perasi (#)
D+ (#)
!ipertensi (#)
2.3 Pemeriksaa Fisik
'. 8eadaan 1mum
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
5/33
5
8ulit sawo matang, turgor baik, ikterik (#), sianosis (#), pucat (#), Aenektasi
(#), petechie (#), spider neAi (#).
. 8epala
Buka (#), rambut tidak mudah di cabut, keriput (#), makula (#), papula (#),
nodula (#).
. +ata
+ata tidak cowong, konjungtiAa anemis (#/#), sclera ikterik (#/#), pupil isokor
(C/C), reflek kornea (C/C), radang (#/#), warna kelopak mata (coklat
kehitaman).
>. !idung
afas cuping hidung (#/#), secret (#/#), epistaksis (#/#), deformitas hidung (#/#),hiperpigmentasi (#/#).
7. +ulut
ibir pucat (#), bibir kering (#), lidah kotor (#), papil lidah atrofi (#), tepi lidah
hiperemi (#), gusi berdarah (#), sariawan (#).
$. 0elinga
yeri tekan mastoid (#/#), sekret (#/#), pendengaran berkurang (#/#), cuping
telinga dalam batas normal.
?. 0enggorokan
0onsil membesar (#/#), faring hiperemis (#/#)
'6. Beher
0rakea di tengah, pembesaran kelenjar limfe (#), lesi pada kulit (#).
''. 0oraks
ormochest, simetris, pernafasan thorakoabdominal, retraksi (#), spiderneAi
(#), pulsasi intrasternalis (#), sela iga melebar (#)
Cor
4nspeksi ictus cordis tidak tampak
alpasi ictus cordis kuat angkat
erkusi atas kiri atas 4
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
6/33
6
atas kiri bawah 4
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
7/33
7
'%. 3bdomen
4nspeksi Dinding perut sejajar dengan dinding dada, Aenektasi (#),
jaringan parut/bekas luka (#), tumor/benjolan (#).
3uskultasi ising usus '$@/menit (C) normal
alpasi supel, nyeri tekan epigastrium (#), meteorismus (#), hepar dan
lien tidak teraba
erkusi timpani'. Ektremitas palmar eritema (#/#)
3kral dingin :dem
# # # #
# # # #
'. emeriksaan sikiatrik
enampilan erawatan diri baik
8esadaran 8ualitatif tidak berubah, kuantitatif compos mentis
3fek 3ppropriate
sikomotor ormoaktif
roses piker entuk realistik
4si waham (#), hausinasi (#), ilusi (#)
3rus koheren
7
# #
#
# #
# #
#
# #
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
8/33
8
4nsight aik
'. -tatus Bokalis
5egio antebrachii de@tra
Book 0ak tampak luka terbuka, terlihat deformitas berupa pembengkakan
dan pemendekan panjang lengan bawah kanan bila dibandingkan
dengan regio antebrachii sinistra.
"eel Didapatkan adanya nyeri tekan setempat, krepitasi, suhu sama dengan
bagian yang normal, teraba hangat, sensibilitas (C),=D
(neuroAaskuler disturbance) (#), kapiler refil detik. 3rteri radialis
teraba.
+oAe 9erakan aktif dan pasif terhambat, 9erakan abduksi lengan bawah
kanan terhambat, gerakan adduksi lengan bawah kanan terhambat,
sakit bila digerakkan, gangguan persarafan tidak ada, tampak, gerakan
terbatas (C), keterbatasan pergerakan wrist & elbow joint (karena
terasa nyeri saat digerakkan). "alse of moAement (C)
2.4 RESUME
ria umur tahun datang dengan keluhan nyeri dan tak dapat digerakkan
serta bengkak pada lengan bawah sebelah kanan setelah kecelakaan terlindas ban
depan mobil hari yang lalu.
Dari pemeriksaan lokalis pada regio antebrachii de@tra didapatkan
deformitas (C) berupa pembengkakan dan pemendekan bila dibandingkan regio
antebarachii sinistra, didapatkan adanya nyeri tekan setempat, krepitasi, suhu sama
dengan bagian yang normal, teraba hangat, gerakan aktif dan pasif terhambat,
keterbatasan pergerakan wrist & joint elbowkarena terasa sakit bila digerakkan. "alse
of moAement (C)
2.! DIAGN"SA KERJA
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
9/33
9
2.# PLANNING DIAGN"STIK
a. P$ai% &emeriksaa
Bab # Darah lengkap
"aktor pembekuan 00#a00
emeriksaan imunologi !bs 3g
"oto 5ontgen 5egio antebrachii de@tra 3/Bateral
'. P$ai% Tera&i
'. on operatifa. +edikamentosa
3nalgetik
3ntibiotik -ebelum :perasi
b. on medikamentosa
4stirahat
emasangan bidai melewati % sendi.
Edukasi kepada pasien beserta keluarganya tentang
penyakit yang diderita pasien.
5eposisi tertutup dan pemasangan gips
%. :peratif
5eposisi terbuka dan fiksasi interna :54"
9
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
10/33
10
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 DEFINISI FRAKTUR
"raktur atau patah tulang adalah terputusnya kontinuitas jaringan tulang, tulang
rawan sendi, tulang rawan epifisis baik bersifat total ataupun parsial yang umumnya
disebabkan oleh tekanan yang berlebihan, sering diikuti oleh kerusakan jaringan
lunak dengan berbagai macam derajat, mengenai pembuluh darah, otot dan
persarafan. 0rauma yang menyebabkan tulang patah dapat berupa trauma langsung
dan trauma tidak langsung. 0rauma langsung menyebabkan tekanan langsung pada
tulang dan terjadi fraktur pada daerah tekanan. 0rauma tidak langsung, apabila
trauma dihantarkan ke daerah yang lebih jauh dari daerah fraktur, misalnya jatuh
dengan tangan ekstensi dapat menyebabkan fraktur pada klaAikula, pada keadaan ini
biasanya jaringan lunak tetap utuh.
"raktura adalah patah atau ruptur kontinuitas struktur dari tulang atau
cartilago dengan atau tanpa disertai dislokasio fragmen. "raktur os radius dan fraktus
os ulna adalah trauma yang terjadi pada bagian tungkai depan. 8adang kala sering
terjadi fraktur yang terbuka, hal ini sering terjadi karena trauma terjadi pada lapisan
jaringan yang tipis dan lembut. "raktur tulang radius dan tulang ulna sering terjadi
pada hewan kucing dan anjing,lokasi fraktur sering terjadi pada bagian tengah dari
10
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
11/33
11
tulang radus atau pada bagian distal tulang raduis dan ulna atau pada bagian distal
atau keduanya.
"raktura os radius ulna enyebab fraktur secara umum dapat disebabkan
menjadi %, yaitu penyebab ekstrinsik dan intrinsik. enyebab ekstinsik juga dapat
dibedakan menjadi % bagian yaitu penyebab fraktur akibat gangguan langsung yaitu
berupa trauma yang merupakan penyebab utama terjadinya fraktur, misalnya
kecelakaan, tertabrak, jatuh. enyebab yang lainnya adalah fraktur akibat gangguan
tidak langsung seperti perputaran, kompresi. enyebab fraktur secara intrinsik dapat
diakibatkan kontraksi dari otot yang menyebabkan aAulsion fraktur, seperti fraktur
yangsering terjadi pada hewan yang belum dewasa. "raktur patologis adalah frakturyang diakibatkan oleh penyakit sistemik seperti neoplasia, cyste tulang, ricketsia,
osteoporosis, hiperparatyroidisme, osteomalasia. 0ekanan yang berulang juga dapat
menyebabkan fraktura.
3.2 PEN(EBAB FRAKTUR
0ulang bersifat relatif rapuh, namun cukup mempunyai kekuatan dan gaya
pegas untuk menahan tekanan. "raktur dapat terjadi akibat'. eristiwa trauma
-ebagian besar fraktur disebabkan oleh kekuatan yang tiba#tiba dan berlebihan,
yang dapat berupa pemukulan, penghancuran, penekukan, pemuntiran, atau
penarikan. ila terkena kekuatan langsung, tulang dapat patah pada tempat yang
terkena, jaringan lunaknya juga pasti rusak. ila terkena kekuatan tak langsung,
tulang dapat mengalami fraktur pada tempat yang jauh dari tempat yang terkena
kekuatan itu, kerusakan jaringan lunak di tempat fraktur mungkin tidak ada.
%. "raktur kelelahan atau tekanan
8eadaan ini paling sering ditemukan pada tibia atau fibula atau metatarsal,
terutama pada atlet, penari, dan calon tentara yang jalan berbaris dalam jarak jauh.
. "raktur patologik
11
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
12/33
12
"raktur dapat terjadi oleh tekanan yang normal kalau tulang itu lemah (misalnya
oleh tumor) atau kalau tulang itu sangat rapuh (misalnya pada penyakit aget).
Daya pemuntir menyebabkan fraktur spiral pada kedua tulang kaki dalam
tingkat yang berbeda; daya angulasi menimbulkan fraktur melintang atau oblik
pendek, biasanya pada tingkatyang sama. ada cedera tak langsung, salah satu dari
fragmen tulang dapat menembus kulit; cedera langsung akan menembus atau
merobek kulit diatas fraktur. 8ecelakaan sepeda motor adalah penyebab yang paling
laim.
anyak diantara fraktur itu disebabkan oleh trauma tumpul, dan resiko
komplikasinya berkaitan langsung dengan luas dan tipe kerusakan jaringan lunak.
0scherne ('?$) menekankan pentingnya menilai dan menetapkan tingkat cederajaringan lunak
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
13/33
13
facies dorsalis terdapat sulcus#sulcus yang ditempati oleh tendo. ermukaan ujung
distal radius membentuk facies articularis carpi. ($)
9ambar . 0ulang 5adius
(dikutip dari atlas anatomi -obotta )
Aa)*mi U$a
1jung pro@imal ulna lebih besar daripada ujung distalnya. !al yang
sebaliknya terdapat pada radius. ada ujung pro@imal ulna terdapat incisura
trochlearis (F incisura semiulnaris), menghadap ke arah Aentral, membentuk
persendian dengan trochlea humeri. 0onjolan di bagian dorsal disebut olecranon. Di
sebelah caudal incisura trochlearis terdapat processus coronoideus, dan di sebelah
caudalnya terdapat tuberositas ulnae, tempat perlekatan m.brachialis. di bagian lateral
dan incisura trochlearis terdapat incisura radialis, yang berhadapan dengan caput
radii. Di sebelah caudal incisura radialis terdapat crista musculi supinatoris.
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
14/33
14
dorsal terdapt processus styloideus serta silcus m.e@tensoris carpi ulnaris. 1jung
distal ulna berhadapan dengan cartilago triangularis dan dengan radius. ($)
9ambar . 0ulang 1lna
(dikutip dari atlas anatomi -obotta )
8edua tulang lengan bawah dihubungkan oleh sendi radioulnar yang
diperkuat oleh ligamentum anulare yang melingkari kapitulum radius, dan di distal
oleh sendi radioulnar yang diperkuat oleh ligamen radioulnar, yang mengandung
fibrokartilago triangularis. +embranes interosea memperkuat hubungan ini sehingga
radius dan ulna merupakan satu kesatuan yang kuat. :leh karena itu, patah yang
hanya mengenai satu tulang agak jarang terjadi atau bila patahnya hanya mengenai
satu tulang, hampir selalu disertai dislokasi sendi radioulnar yang dekat dengan patah
tersebut.
-elain itu, radius dan ulna dihubungkan oleh otot antartulang, yaitu otot
supinator, m.pronator teres, m.pronator kuadratus yang membuat gerakan pronasi#supinasi. 8etiga otot itu bersama dengan otot lain yang berinsersi pada radius dan
ulna menyebabkan patah tulang lengan bawah disertai dislokasi angulasi dan rotasi,
terutama pada radius.(')
14
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
15/33
15
9ambar . 3natomi radius dan ulna
(dikutip dari atlas anatomi -obotta )
3.4. DIAGN"SIS
"ilm polos tetap merupakan pemeriksaan penunjang radiologis yang utama
pada sistem skeletal. 9ambar harus selalu diambil dalam dua proyeksi. ('')
"ilm polos merupakan metode penilaian awal utama pada pasien dengan
kecurigaan trauma skeletal. -etiap tulang dapat mengalami fraktur walaupun
beberapa diantaranya sangat rentan.
0anda dan gambaran yang khas pada fraktur adalah
9aris fraktur garis fraktur dapat melintang di seluruh diameter tulang atau
menimbulkan keretakan pada tepi kortikal luar yang normal pada fraktur minor.
embengkakan jaringan lunak biasanya terjadi setelah terjadi fraktur.
4regularis kortikal sedikit penonjolan atau berupa anak tangga pada korteks.()
15
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
16/33
16
osisi yang dianjurkan untuk melakukan plain @#ray adalah 3 dan lateral
Aiew. osisi ini dibutuhkan agar letak tulang radius dan tulang ulna tidak bersilangan,
serta posisi lengan bawah menghadap ke arah datangnya sinar (posisi anatomi). -inar
datang dari arah depan sehingga disebut 3 (3ntero#osterior) ('%)
0erdapat tiga posisi yang diperlukan pada foto pergelangan tangan untuk
menilai sebuah fraktur distal radius yaitu 3, lateral, dan oblik. osisi 3 bertujuan
untuk menilai kemiringan dan panjang os radius, posisi lateral bertujuan untuk
menilai permukaan artikulasi distal radius pada posisi normal Aolar (posisi anatomis).
(')
erikut ini gejala klinis dari beberapa jenis fraktur yang terdapat pada fraktur
radius dan ulna "raktur 8aput 5adius
"raktur kaput radius sering ditemukan pada orang dewasa tetapi hampir tidak
pernah ditemukan pada anak#anak. "raktur ini kadang#kadang terasa nyeri saat lengan
bawah dirotasi, dan nyeri tekan pada sisi lateral siku memberi petunjuk untuk
mendiagnosisnya.
"raktur Beher 5adius
2atuh pada tangan yang terentang dapat memaksa siku ke dalam Aalgus dan
mendorong kaput radius pada kapitulum. ada orang dewasa kaput radius dapat retak
atau, patah sedangkan pada anak#anak tulang lebih mungkin mengalami fraktur pada
leher radius. -etelah jatuh, anak mengeluh nyeri pada siku. ada fraktur ini
kemungkinan terdapat nyeri tekan pada kaput radius dan nyeri bila lengan berotasi.
"raktur Diafisis 5adius
8alau terdapat nyeri tekan lokal, sebaiknya dilakukan pemeriksaan sinar#G
"raktur Distal 5adius
"raktur Distal 5adius dibagi dalam
') "raktur 9aleai
"raktur 9aleai yaitu "raktur pada '/ distal radius disertai dislokasi sendi
radio#ulna distal. "ragmen distal mengalami pergeseran dan angulasi ke arah
16
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
17/33
17
dorsal. Dislokasi mengenai ulna ke arah dorsal dan medial. "raktur ini akibat
terjatuh dengan tangan terentang dan lengan bawah dalam keadaan pronasi, atau
terjadi karena pukulan langsung pada pergelangan tangan bagian dorsolateral.
"raktur 9aleai jauh lebih sering terjadi daripada fraktur +onteggia. 1jung
bagian bawah ulna yang menonjol merupakan tanda yang mencolok. erlu
dilakukan pemeriksaan untuk lesi saraf ulnaris, yang sering terjadi.(',',')
9ambar >. "raktur 9aleai
%) "raktur )
) "raktur -mith
17
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
18/33
18
"raktur ini akibat jatuh pada punggung tangan atau pukulan keras secara
langsung pada punggung tangan. asien mengalami cedera pergelangan tangan,
tetapi tidak terdapat deformitas. "raktur radius bagian distal dengan angulasi
atau dislokasi fragmen distal ke arah Aentral dengan diAiasi radius tangan yang
memberikan gambaran deformitas Hsekop kebunI (garden spade). (',>,')
9ambar 7. "raktur
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
19/33
19
9ambar ?. 9ambaran radiologi fraktur
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
20/33
20
terjadi oleh karena adanya shearing force dan sering terjadi pada bayi baru
lahir dan pada anak#anak yang lebih muda. engobatan dengan reduksi
tertutup mudah oleh karena masih ada perlekatan periosteum yang utuh dan
intak. rognosis biasanya baik bila direposisisdengan cepat.(%')
9ambar ''.
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
21/33
21
9ambar '%.
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
22/33
22
berlanjut pada sebagian metafisis. 2enis fraktur ini misalnya fraktur kondilus
lateralis humeri pada anak#anak. engobatan dengan operasi terbuka dan
fiksasi interna dilakukan karena fraktur tidak stabil akibat tarikan otot.
rognosis jelek bila reduksi tidak dilakuakn.
9ambar '.
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
23/33
23
9ambar '. . "raktur +onteggia
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
24/33
24
9ambar '7. 9ambaran
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
25/33
25
%. 5eduksi atau reposisi adalah tindakan mengembalikan fragmen#fragmen
fraktur semirip mungkin dengan keadaan atau kedudukan semula atau keadaan
letak normal.
. 5etensi atau fiksasi atau imobilisasi adalah tindakan mempertahankan atau
menahan fragmen fraktur tersebut selama penyembuhan.
. 5ehabilitasi adalah tindakan dengan maksud agar bagian yang menderita
fraktur tersebut dapat kembali normal.(%)
9ambar '$ . roses penyembuhan fraktur
(dikutip dari referensi >)
-ecara rinci proses penyembuhan fraktur dapat dibagi dalam beberapa tahap
sebagai berikut
'. "ase hematoma
ada mulanya terjadi hematoma dan disertai pembengkakan jaringan lunak,
kemudian terjadi organisasi (proliferasi jaringan penyambung muda dalam daerah
radang) dan hematoma akan mengempis. 0iap fraktur biasanya disertai putusnya
pembuluh darah sehingga terdapat penimbunan darah di sekitar fraktur. ada ujung
25
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
26/33
26
tulang yang patah terjadi ischemia sampai beberapa milimeter dari garis patahan yang
mengakibatkan matinya osteocyt pada daerah fraktur tersebut.
%. "ase proliferatif
roliferasi sel#sel periosteal dan endoosteal, yang menonjol adalah proliferasi
sel#sel lapisan dalam periosteal dekat daerah fraktur. !ematoma terdesak oleh
proliferasi ini dan diabsorbsi oleh tubuh. ersamaan dengan aktiAitas sel#sel sub
periosteal maka terjadi aktifitas sel#sel dari kanalis medularis dari lapisan endosteum
dan dari bone marrow masing#masing fragmen. roses dari periosteum dan kanalis
medularis dari masing#masing fragmen bertemu dalam satu preses yang sama, proses
terus berlangsung kedalam dan keluar dari tulang tersebut sehingga menjembatani
permukaan fraktur satu sama lain. ada saat ini mungkin tampak di beberapa tempatpulau#pulau kartilago, yang mungkin banyak sekali,walaupun adanya kartilago ini
tidak mutlak dalam penyembuhan tulang. ada fase ini sudah terjadi pengendapan
kalsium.
. "ase pembentukan callus
ada fase ini terbentuk fibrous callus dan disini tulang menjadi osteoporotik
akibat resorbsi kalsium untuk penyembuhan. -el#sel osteoblas mengeluarkan matriks
intra selluler yang terdiri dari kolagen dan polisakarida, yang segera bersatu dengan
garam#garam kalsium, membentuk tulang immature atauyoung callus,karena proses
pembauran tersebut, maka pada akhir stadium ter dapat dua macam callus yaitu
didalam disebut internal callus dan diluar disebut e@ternal callus.
. "ase konsolidasi
ada fase ini callus yang terbentuk mengalami maturisasi lebih lanjut oleh
aktiAitas osteoblas, callus menjadi tulang yang lebih dewasa (mature) dengan
pembentukan lamela#lamela). ada stadium ini sebenarnya proses penyembuhan
sedah lengkap. ada fase ini terjadi pergantianfibrous callus menjadiprimary callus.
ada saat ini sudah mulai diletakkan sehingga sudah tampak jaringan yang
radioopaque. "ase ini terjadi sesudah (empat) minggu, namun pada umur#umur
lebih mudah lebih cepat. -ecara berangsur#angsurprimary bone callus diresorbsi dan
26
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
27/33
27
diganti dengan second bone callus yang sudah mirip dengan jaringan tulang yang
normal.
. "ase remodeling
ada fase ini secondary bone callus sudah ditimbuni dengan kalsium yang
banyak dan tulang sedah terbentuk dengan baik, serta terjadi pembentukan kembali
dari medula tulang. 3pabila union sudah lengkap, tulang baru yang terbentuk pada
umumnya berlebihan, mengelilingi daerah fraktur di luar maupun didalam kanal,
sehingga dapat membentuk kanal medularis. Dengan mengikuti stress/tekanan dan
tarik mekanis, misalnya gerakan, kontraksi otot dan sebagainya, maka callus yang
sudah mature secara pelan#pelan terhisap kembali dengan kecepatan yang konstan
sehingga terbentuk tulang yang sesuai dengan aslinya.
(%)
4liaroA, one lengthening, one distraction osteogenesis atau
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
28/33
28
%. +enyamakan dan menumbuhkan daerah tulang yang hilang akibat patah tulang
terbuka yang hilang,
. +embuang tulang yang infeksi dan diisi dengan cara menumbuhkan tulang yang
sehat,
. +enambah tinggi badan.
8ontra indikasi pemasangan 4liaroA
'. :pen fraktur dengan soft tissue yang perlu penanganan lanjut yang lebih baik bila
dipasangsingle planar fiksator,
%. "raktur intra artikuler yang perlu :54",
. -imple fraktur (bisa dengan pemasanganplate and screw nail wire).
('7)
-II. K"MPLIKASI
3. K*m&$ikasi Dii
-irkulasi darah pada jari harus diperiksa; pembalut yang menahan slab perlu
dibuka atau dilonggarkan.
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
29/33
29
kejadian, dan komplikasi kemudian terjadi lama setelah tulang patah. ada ketiganya,
dibagi lagi menjadi komplikasi umum dan lokal. ('$)
B. K*m&$ikasi $a,)
Ma$,i*
+alunion sering ditemukan, baik karena reduksi tidak lengkap atau karena
pergeseran dalam gips yang terlewatkan. enampilannya buruk, kelemahan dan
hilangnya rotasi dapat bersifat menetap. ada umumnya terapi tidak diperlukan. ila
ketidakmampuan hebat dan pasiennya relatif muda, %, cm bagian bawah ulna dapat
dieksisi untuk memulihkan rotasi, dan deformitas radius dikoreksi dengan osteotomi.
enyatuan lambat dan non#union pada radius tidak terjadi, tetapi prosesus
stiloideus ulnar sering hanya diikat dengan jaringan fibrosa saja dan tetap mengalami
nyeri dan nyeri tekan selama beberapa bulan. 8ekakuan pada bahu, karena kelalaian,
adalah komplikasi yang sering ditemukan. 8ekakuan pergelangan tangan dapat
terjadi akibat pembebatan yang lama.(')
"s)e*m/e$i)is
3dapun komplikasi infeksi j ar ingan tulang d isebut sebagai
osteomyelitis, dan dapat timbul akut atau kronik. entuk akut dicirikan
dengan adanya awitan demam sistemik maupun manifestasilocal yang berjalan
dengan cepat. ada anak#anak infeksi tulang seringkali timbul sebagaikomplikasi dari
infeksi pada tempat#tempat lain seperti infeksi faring (faringitis), telinga (o ti ti s
media) dan kuli t ( impet igo). akterinya (-taphylococcus aureus,
-t reptococcus, !aemophylus influenae) berpindah melalui aliran darah menuju
metafisis tulang didekat lempeng pertumbuhan dimana darah mengalir ke dalam
sinusoid.
3kibat perkembangbiakan bakteri dan nekrosis jaringan, maka tempat
peradangan yang terbatas ini akan tersas nyeri dan nyeri tekan. erlu sekali
mendiagnosis ini sedini mungkin, terutama pada anak#anak, sehingga pengobatan
dengan antibiotika dapat dimulai, dan perawatan pembedahan yang sesuai dapat
dilakukan dengan pencegahan penyebaran infeksi yang masih terlokalisasi dan untuk
29
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
30/33
30
mencegah jangan sampai seluruh tulang mengalami kerusaskan yang
dapatmenimbulkan kelumpuhan. Diagnosis yang salah pada anak#anak yang
men deri ta ost eomye lit is dapat mengakibatkan keterlambatan dalam memberikan
pengobatan yang memadai.
(a) (b)
9ambar %6. (a) :steomyelitis 3kut pada 5adius 1lna (b) :steomyelitis 8ronik
(Dikutip dari referensi %)
ada orang dewasa, osteomyelitis juga dapat awali oleh bakteri dalam aliran
darah, amun biasanya akibat kontaminasi jaringan saat cedera atau operasi.
:steomyelitis kronik adalah akibat dari osteomyelitis akut yang tidak di
tangani dengan baik. -eperti yang sudah disebutkan sebelumnya, osteomyelitis
sangan resisten terhadap pengobatan dengan antibiotika. 4nfeksi tulang sangat sulit
30
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
31/33
31
untuk ditangani, bahkan tindakan drainase dan debridement, serta pemberian
antibiotika yang tepat masih tidak cukup untuk menghilangkan penyakit.( )
-III. PR"GN"SIS
roses penyembuhan patah tulang adalah proses biologis alami yang akan
terjadi pada setiap patah tulang, tidak peduli apa yang telah dikerjakan dokter pada
patahan tulang tersebut. ada permulaan akan terjadi perdarahan di sekitar patahan
tulang, yang disebabkan oleh terputusnya pembuluh darah pada tulang dan periost
yang disebut dengan fase hematoma, kemudian berubah menjadi fase jaringan
fibrosis, lalu penyatuan klinis, dan pada akhirnya fase konsolidasi.
('$)
Jaktu yang diperlukan untuk penyembuhan fraktur tulang sangat bergantung
pada lokasi fraktur dan umur pasien. 5ata#rata masa penyembuhan fraktur
Bokasi "raktur +asa enyembuhan Bokasi "raktur +asa enyembuhan
'. ergelangan tangan # minggu 7. 8aki # minggu
%. "ibula #> minggu $. +etatarsal #> minggu
. 0ibia #> minggu ?. +etakarpal # minggu
. ergelangan kaki #$ minggu '6.Hairline %# minggu
. 0ulang rusuk # minggu ''. 2ari tangan %# minggu
>.Jones fracture # minggu '%. 2ari kaki %# minggu
5ata#rata masa penyembuhan 3nak#anak (# minggu), dewasa (#> minggu), lansia
(K $ minggu).
2umlah 8ematian dari fraktur , per '66.666 dari '.6% kasus di 8anada pada tahun
'??7.
0ingkat kematian dari fraktur
8ematian ''.>?>
4nsiden '.??.???
6,7$& rasio dari kematian per insiden('?)
BAB I-
KESIMPULAN
31
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
32/33
32
erdasarkan anamnesa didapatkan, pria umur tahun datang dengan keluhan
nyeri dan tak dapat digerakkan serta bengkak pada lengan bawah sebelah kanan
setelah kecelakaan terlindas ban depan mobil sebelum +5-. ada saat +5-,
pingsan (#), mual(#), muntah(#), kepala pusing (#).
Dari pemeriksaan lokalis pada regio antebrachii de@tra didapatkan edema
(C), deformitas (C), didapatkan adanya nyeri tekan setempat, krepitasi, suhu sama
dengan bagian yang normal, teraba hangat, gerakan aktif dan pasif terhambat, sakit
bila digerakkan. "alse of +oAement (C)
erdasarkan hasil anamnesa dan pemeriksaan fisik pada pasien ini dapat
didiagnosa
-
5/27/2018 FRAKTUR-DISLOKASI
33/33
33