Tata Ibadah Natal Keluarga BolangTata Ibadah Natal Keluarga Besar BolangSelasa, 24 Desember 2013Selasa, 24 Desember 2013

Doa Penutup (Qurinus Aris Subismo)...................................

Ibadah Selesai

*** Umat berjabat tangan sambil menyanyikan Selamat Hari Natal ***

TATA IBADAH NATALKeluarga Bolang

24 Desember 2013Desa gumati

Pembukaan Ibadah MC (Yakub Reinhard Karouw)Syalom...!!!Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan ! Mari kita bersyukur kepada Tuhan karena Dia mempertemukan kita saat ini untuk merayakan Kelahiran Yesus Kristus.Perayaan ini bukan tempat berteduh semata, bukan pula sebagai kesempatan pelampiasan rindu semata, perayaan ini bukan sekedar mancari makna haru birunya pesta iman kita, tetapi melalui perayaan ini, kita boleh tampil dan berjalan dilintas gerak keselamatan dan kita boleh merasakan kasih abadi Tuhan Allah yang dinyatakan melalui Anak Tunggal-Nya.Mari dengan sukacita disertai pujian syukur kita, sambutlah Dia, kita ungkapkan bahwa Dia Juruselamat manusia dan biar semua hati percaya, setiap bibir mengaku.

Doa Pembukaan Ibadah (Reine Gretty Lengkong)Ya Tuhan Allah, Bapa yang di surga!Kami mengucapkan terima kasih kepadaMu karena kasihMu besar kepada dunia ini. Engkau memberikan AnakMu yang Tunggal kepada kami, untuk menyelamatkan kami yang percaya kepadaNya dari dosa dan kematian kekal. Kami memohon kepadaMu kiranya kedatanganNya menerangi hati dan jiwa kami di dunia yang penuh dengan kebencian dan permusuhan ini. Kiranya Tuhan juga hadir ditengah-tengah persekutuan ibadah natal keluarga besar Bolang. Engkau pimpin ibadah kami ini dari awal, pertengahan hingga pada akhirnya. Ajarlah kami bersyukur kepadaMu, karena sukacita, pengampunan, damai sejahtera, dan pengharapan baru yang dibawa oleh AnakMu, Yesus Kristus,Tuhan kami.AMIN.

MC: Ibadah natal ini berlangsung dalam nama Tuhan semesta alam, Pencipta langit dan bumi. Terpujilah Allah Bapa yang telah mengutus anak-Nya Yesus Kristus ke dalam dunia untuk menebus umat manusia dari perhambaan dosa. Karena itu, kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu. Hiduplah dalam damai dengan saudara-saudaramu, bertolong-tolonglah menanggung beban, dilingkungan dan tempatmu bekerja. Hendaklah kamu tetap memperhatikan Firman Tuhan dan berpegang teguh pada-Nya.

NYANYIAN JEMAAT : KJ 100 MuliakanlahPerempuan: MuliakanlahLaki-laki: MuliakanlahPerempuan: Tuhan AllahLaki-laki: Tuhan Allah, Maha TinggiSemua : Damai sejahtra turun ke bumi, bagi orang pengasihan-NyaLaki-laki: Muliakanlah Tuhan AllahPerempuan : Muliakanlah Tuhan AllahLaki-laki : Damai sejahtra turun ke bumiPerempuan: Damai sejahtra turun ke bumiSemua: Bagi orang, bagi orang pengasihan-Nya Bagi orang pengasihan-Nya, pengasihan-NyaPerempuan : MuliakanlahLaki-laki: MuliakanlahPerempuan: Tuhan AllahLaki-laki: Tuhan Allah, Maha TinggiSemua : Damai sejahtra turun ke bumi, bagi orang pengasihan-NyaLaki-laki: A..minPerempuan: A.minSemua : A.min

MC: Marilah kita berdiri menyanyikan lagu Hai Dunia Gembiralah (KJ 119 : 1,2,4)

NYANYIAN JEMAAT KJ 109 ; 1, 2, 3, 4Hai Dunia Gembiralah

(1) Hai dunia gembiralah dan sambut RajamuDihatimu terimalahBersama bersyukur (2x)Bersama-sama bersyukur

(2) Hai dunia elukanlah Rajamu PenebusHai bumi, laut, gunung, lembahBersoraklah terus (2x)Bersorak-soraklah terus

(3) Dialah Raja semesta, benar dan muliaMasyurkanlah hai duniaBesar anugrah-Nya (2x)Besar, besar anugrah-Nya

Kesaksian Keluarga

MC: Marilah kita berdiri menyanyikan

KJ 123 Slamat-Slamat Datang( berdiri )(bait 1 : Laki-Laki, bait 2 : Perempuan, bait 3 : Semua)

(1) Slamat slamat datang(2) Nyanyian Malaikat nyaring bergemaYesus TuhankuGembala mendengarnya di EfrataJauh dari sorga tinggi kunjunganMuKristus sudah lahir, hai percaya kabarkuSelamat datang Tuhanku, kedalam duniaDalam kandang domba kau dapat bertemuDamai yang kaubawa tiada taranyaSalam-salamSalam-salam

(3) Datang Orang Majus ikut bintangNyaMembawa pemberian dan menyembahYang dipersembahkan mas, kemenyan dan murPada Juruselamat mereka bersyukur Salam-salam

Introitus (MC : Pembawa Acara, U : Umat)MC: Bersorak-soraklah bagi Tuhan, hai seluruh bumiU: Beribadalah kepada Tuhan dengan sukacita, datanglah dihadapan-Nya dengan sorak-soraiMC: Ketahuilah, bahwa Tuhanlah AllahU: Dialah yang menjadikan kita dan punya Dialah kita, umat-Nya dan kawanan domba gembalaan-NyaMC: Masuklah melalui pintu gerbangNya dengan nyanyian syukurU: ke dalam pelataran-Nya dengan puji-pujian, bersyukurlah kepada-Nya dan pujilah nama-NyaMC: Sebab Tuhan itu baik, kasih setia-Nya untuk selama-lamanya dan kestiaan-Nya tetap turun-temurun

Kesaksian Keluarga

Nyanyian Jemaat : KJ 109; bait 1, 2, 3 Hai Mari Berhimpun(1) Hai mari berhimpun dan bersukaria(2) Terang yang Ilahi Allah yang sejatiHai mari semua ke BetlehemTelah turun menjadi ManusiaLihat yang lahir Raja Bala SorgaAllah sendiri dalam rupa InsanSembah dan puji Dia (3x)Sembah dan puji Dia (3x)TuhanmuTuhanmu

(3) Mei mo ta rumansak wo rumio-rioMei mo kita mange na BetlehemMelek na duas si Empung waidanNi Sia I layata (3x)Empungmu( duduk )

Narasi Natal (Petro Mario Pinontoan)Tuhan tidak membiarkan umat manusia hidup di dalam kuasa dosa. Melalui umat-Nya Israel, Allah akan memberikan janji keselamatan. Israel dipanggil untuk tetap taat kepada Allah dan menantikan Juruselamat.Nubuat para nabi digenapi......ketika jutaan insan umat pilihan Tuhan mendambakan hadirnya Mesias yang dinantikan......ditengah-tengah penantian yang panjang dan melelahkan.Disepanjang tanah Yudea......para nabi tampil dengan nubuatnya......meneguhkan hati umat yang rindu menanti seorang Penyelamat agung.Jangan Takut, sebab sesungguhnya Aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa; hari ini telah lahir bagimu Juruselamat yaitu Yesus Kristus Tuhan di kota Daud.Yesus Kristus lahir di dunia ini untuk menyelamatkan kita dan memulihkan hubungan antara Allah dan manusia yang telah rusak akibat dosa manusia, supaya kita tidak menerima maut; melainkan menerima hidup yang kekal sebagai karunia Allah di dalam Yesus Kristus.Untuk itu kita harus menyiarkan damai kasih Allah dimanapun juga.

MC: Untuk meresponi pembacaan firman Tuhan yang baru saja kita dengar, Marilah kita menyanyikan (KJ 99 : 1, 2)

NYANYIAN JEMAAT KJ 99 : 1, 2 Gita Sorga Bergema

(1) Gita sorga bergema, Lahir Raja muliaDamai dan sejahtera, turun dalam duniaBangsa-bangsa bangkitlah dan bersoraklah sertaPermaklumkan Kabar baik, lahir Kristus trang ajaibGita sorga bergema, lahir Raja mulia

(2) Yang disorga disembah, Kristus Raja yang bakaLahir dalam dunia, dan Maria bunda-NyaDalam daging dikenal, Firman Allah yang kekalDalam anak yang kecil, nyatalah ImanuelGita sorga bergema, lahir Raja mulia (duduk)

MC : Marilah kita menaikkan doa syafaat yang dipimpin oleh David Levy Kawatu Doa Syafaat: (diakhiri doa Bapa Kami)

Kesaksian Keluarga (Karouw - Bolang)

14: Dan kami telah melihat dan bersaksi, bahwa Bapa telah mengutus Anak-Nya menjadi Juruselamat dunia.15: Barangsiapa mengaku, bahwa Yesus adalah Anak Allah, Allah tetap berada di dalam dia dan dia di dalam Allah.16: Kita telah mengenal dan telah percaya akan kasih Allah kepada kita. Allah adalah kasih, dan barangsiapa tetap berada di dalam kasih, ia tetap berada di dalam Allah dan Allah di dalam dia.17: Dalam hal inilah kasih Allah sempurna di dalam kita, yaitu kalau kita mempunyai keberanian percaya pada hari penghakiman, karena sama seperti Dia, kita juga ada di dalam dunia ini.18: Di dalam kasih tidak ada ketakutan: kasih yang sempurna melenyapkan ketakutan; sebab ketakutan mengandung hukuman dan barangsiapa takut, ia tidak sempurna di dalam kasih.19: Kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita.20: Jikalau seorang berkata: "Aku mengasihi Allah," dan ia membenci saudaranya, maka ia adalah pendusta, karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi Allah, yang tidak dilihatnya.21: Dan perintah ini kita terima dari Dia: Barangsiapa mengasihi Allah, ia harus juga mengasihi saudaranya.Demikianlah Firman Tuhan.

Nyanyian Jemaat : Dari Pulau dan Benua

(1) Dari pulau dan benua(2) Tinggi tinggi dalam sorga Terdengar selalu terusTentra Tuhan yang kudusLagu pujian semuaTak lelah menyanyi jugaBagi nama PenebusDi hadapan Penebus* Reff : Semua* Reff : Semua

(3) Tentera yang Tuhan punyaTinggikan PanglimanyaLagu surga, lagu duniaSama diterimaNya* Reff : Semua

Reff :Gloooo..ooooooria, muliakan TuhanGloooo..ooooooria, muliakan Tuhan

Kesaksian Keluarga

Candle Light(Lilin diedarkan & Penyalaan Lilin oleh Petro Mario Pinontoan dan Claudia Katerine Lengkong)(Sambil lilin diedarkan dan dinyalakan jemaat menyanyikan lagu Malam Sunyi Senyap)

Nyanyian Jemaat :Malam Sunyi Senyap

Malam sunyi senyap, bintang-bintang gemerlapTlah terdengar suara bawa kabar senangYesus Juruslamat datang di Betlehem (2x)

Malam sunyi senyap terkejutlah gembalaLihat caha besar dengan warta gemarYesus Juruslamat datang di Betlehem (2x)

(lilin dinyalakan dan lampu dimatikan. Setelah semua lilin menyala umat berdiri dan menyanyikan lagu malam kudus)Nyanyian Jemaat : KJ 92: 1;2 ;3 Malam Kudus(bait 1 : Perempuan, bait 2 : Laki-Laki, bait 3 : Semua)

(1) Malam kudus, sunyi senyap, dunia terlelapHanya dua berjaga terusAyah bunda mesra dan kudusAnak tidur tenang, Anak tidur tenang

(2) Malam kudus, sunyi senyap, kabar baik menggegapBala sorga menyanyikannyaKaum gembala menyaksikannyaLahir Raja syalom, lahir Raja Syalom

(3) Malam kudus, sunyi senyap, kurnia dan berkattercermin bagi kami terusdi wajah-Mu ya anak kuduscinta kasih kekal, cinta kasih kekal

(lilin dimatikan dan lampu dinyalakan kembali)( duduk ) Kesaksian Keluarga

Renungan NatalMC: Marilah kita berdiri menyambut Firman Tuhan yang hadir di tengah persekutuan kita. Pembacaan Alkitab pada ibadah malam ini dibacakan berbalasan : (Ayat Ganjil : Laki-laki, Ayat Genap : Perempuan)

Pembacaan AlkitabBacaan Alkitab hari ini diambil dari kitab ( 1 Yohanes 4 : 7-21 ) yang menyatakan7: Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah.8: Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.9: Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita, yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia, supaya kita hidup oleh-Nya.10: Inilah kasih itu: Bukan kita yang telah mengasihi Allah, tetapi Allah yang telah mengasihi kita dan yang telah mengutus Anak-Nya sebagai pendamaian bagi dosa-dosa kita.11: Saudara-saudaraku yang kekasih, jikalau Allah sedemikian mengasihi kita, maka haruslah kita juga saling mengasihi.12: Tidak ada seorangpun yang pernah melihat Allah. Jika kita saling mengasihi, Allah tetap di dalam kita, dan kasih-Nya sempurna di dalam kita.13: Demikianlah kita ketahui, bahwa kita tetap berada di dalam Allah dan Dia di dalam kita: Ia telah mengaruniakan kita mendapat bagian dalam Roh-Nya.Desa Gumati, SentulHotel Kristal