FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KHASIAT OBAT

• Aksamina. J. Unkelefta• Amanda. D. Pini• Awalia Rumakat• Bungga • Christin persulessy• Elsa telatu• Marlenda. E. Talutu• Nalisya. G. Amuwesely• Nunung sangadji• Ainun. A. Rumra• Sali Risaputty • Rasina Tumidjo• Anselma yanubi • Yuni. M. gomies• Yoselinda. M. kothen • Indriani. Watngil• Viviona. I. Rismadan

Kelompok 4

Pengaruh Umum

1. Kondisi fisiologik

Perbedaan respon obat (pola absorpsi, distribusi, metabolisme dan ekskresi)

Dosis anak dihitung dengan rumus berdasar berat badan atau luas permukaan

Cara pemberian

2. Kondisi patologik (terkait penyakit tertentu yang diderita pasien).

Dipengaruhi oleh penyakit pada organ-organ tertentu terutama yang melaksanakan fungsi farmakoginetik tubuh yakni saluran cerna, kardiovaskuler, hati dan ginjal.

CARA MENGHITUNG DOSIS OBAT PADA ANAK

Da = Dosis obat x BB

Berdasarkan BB

𝑑𝑜𝑠𝑖𝑠 𝑦𝑔𝑑𝑖𝑝𝑟𝑜𝑑𝑜𝑠𝑖𝑠 𝑦𝑔𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎= h𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎 𝑦𝑔𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎

Ketersediaan obat

Da ⨉ Dd (mg)Rumus Young

Da

Rumus Dilling

Da

Rumus Fried

5

1 3 2 4

CONTOH SOALSeorang bayi berumur 6 bulan demam tinggi selama 1 hari dan telah diresepkan oleh dokter mendapatkan paracetamol dengan dosis dewasa 500 mg, berapakah dosis yang harus diberikan untuk bayi tersebut?

4

5

Pasien anak “A” mendapatkan antibiotik cefriaxone 250 mg inj. Obat yang tersedia dalam 1 vial ceftriaxone berisi 1 gram = 1000 mg yang diuplos aquades 10 cc, berapa jumlah yang diberikan?

10 cc = 2,5 cc

Diketahui dosis terapi untuk obat paracetamol adalah 10 mg/ Kg BB/ Kali, maka untuk anak umur 3 tahun dengan berat badan 14 kg.

Da

1

3

Seorang anak berumur 10 tahun demam tinggi selama 1 hari dan telah diresepkan oleh dokter mendapatkan paracetamol dengan dosis dewasa 500 mg, berapakah dosis yang harus diberikan untuk bayi tersebut?

Da

Da

Seorang anak berumur 5 tahun demam tinggi selama 1 hari dan telah diresepkan oleh dokter mendapatkan paracetamol dengan dosis dewasa 500 mg, berapakah dosis yang harus diberikan untuk bayi tersebut?

Da

Da

Da

Da

2

Diminum (oral) Sublingual dan Bukal Dubur (rektal)

Cara/ Rute pemberian obat

Inhalasi

Okular (mata) Telinga (otic) Nasal

Nebulisasi

Kutanea

Transdermal

injeksi

Pengaruh faktor genetikPengaruh obat yang terjadi dari pemberian obat pada manusia akan beranekaragam (bervariasi) dari orang ke orang.Keanekaragaman ini dipengaruhi oleh berbagai penyebab baik yang berasal dari obatmaupun dari individu yang bersangkutan. Penyebab yang berasal dari individupun dapat bermacam-macam, misalnya penyakit yang diderita, umur, status gizi, diit, faktor genetika, dan lain-lain.

Ada 3 golongan obat yang paling sering disalahgunakan:o Golongan analgesik opiat/

narkotiko Golongan depressan sistem

sarat pusat o Golongan stimulan sistem saraf

pusat

REAKSIIDIOSINKROSI

Idiosinkrasi yaitu peristiwa dimana suatu obat memberikan efek yang secara kualitatif total berlainan dengan efek

normalnya. Dalam penggunaan obat sehari-hari, terdapat istilah penyalahgunaan obat (drug abuse) dan penggunasalahan obat (drug misuse). Istilah

penyalahgunaan obat merujuk pada keadaan di mana obat digunakan secara berlebihan tanpa tujuan medis atau

indikasi tertentu.

Golongan obat yang digunakan dgn memanfaatkan efek sampingnya, bukan berdasarkan indikasi yang dituliskan.

03 Penggunaan somadryl

01 Penggunaan misoprostol

02 Penggunaan profilas (ketotifen)

Interaksi Obat

01 02 03

05

Takaran obat resep harus cukup tinggi untuk menyerang penyakit yang bersangkutan tetapi cukup rendah agar terhindar munculnya efek samping yang berat. Perubahan besar pada jumlah suatu obat dalam aliran darah dapat disebabkan oleh obat lain, baik yang diresepi maupun tidak . Seperti narkoba, jamu, dan bahkan makanan, Interaksi obat sangat umum . Ada beberapa alasannya:

Mungkin ada beberapa dokter yang meresepkan obat untuk satu pasien.

Pasien yang semakin tua mempunyai beberapa masalah kesehatan dan semakin memakai banyak jenis obat

Dokter mungkin tidak mengetahui semua jenis obat dan suplemen yang dipakai oleh pasien

04

Interaksi obat mungkin belum diketahui sebagai penyebab hasil pengobatan.

Dokter mungkin tidak mengetahui ada interaksi dengan obat yang diresepi

THANK YOUAda pertanyaan??