Faktor Penyebuh Luka

12
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) PERAWATAN LUKA SETELAH OPERASI DAN FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROSES PENYEMBUHAN LUKA POST OPERASI Oleh: Akhmad fajaryanto Millah kamilah Atik supriatin Faridatul iqromah

description

g

Transcript of Faktor Penyebuh Luka

Page 1: Faktor Penyebuh Luka

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

PERAWATAN LUKA SETELAH OPERASI DAN FAKTOR-

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROSES

PENYEMBUHAN LUKA POST OPERASI

Oleh:

Akhmad fajaryanto

Millah kamilah

Atik supriatin

Faridatul iqromah

PROGRAM DIPLOMA III KEPERAWATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2007

Page 2: Faktor Penyebuh Luka

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

A. TEMA : Perawatan Luka Dan Faktor-Faktor Yang

Mempengaruhi Proses Penyembuhan Luka

B. Sub Pokok Bahasan : Perawatan Luka Dan Faktor-Faktor Yang

Mempengaruhi Proses Penyembuhan Luka

Setelah Operasi

C. Hari / tanggal : Sabtu, 31 Maret 2007

D. Tempat : Ruang 08 RSSA

E. Waktu : 20 menit (jam 09.00 – 09.15 WIB)

F. Penyuluh : Kelompok XIV AKPER UMM

G. Tujuan Umum

Setelah mengikuti penyuluhan, klien (ibu) mampu memahami factor-faktor

yang mempengaruhi penyembuhan luka dan perawatan luka setelah operasi.

H. Tujuan Khusus

Diharapakan klien mampu :

1. Menjelaskan sebelum jahitan luka diangkat

2. Menjelaskan sesudah jahitan luka diangkat

3. Memperagakan sebelum jahitan luka diangkat

4. Memperagakan setelah jahitan luka diangkat

5. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi penyembuhan luka

I. METODE

1. Ceramah

2. diskusi

3. tanya jawab

Page 3: Faktor Penyebuh Luka

J. MEDIA

1. Leaflet

2. Flip chart

K. SASARAN

Ibu setelah post operasi sectio caesarea kamar di ruang 08 RSSA Malang.

L. MANFAAT

1. Bagi Mahasiswa

Sebagai media untuk berinteraksi dengan klien post operasi sectio caesarea

2. Bagi klien

Menambah wawasan klien post operasi sectio caesarea

M. Materi

1. Cara merawat luka post operasi sebelum jahitan luka diangkat

2. Cara merawat luka post operasi setelah jahitan luka diangkat

3. Faktor-faktor yang mempengaruhi proses penyembuhan luka post op SC

N. EVALUASI

Tanya Jawab langsung, saat proses penyuluhan berlangsung dan setelah proses

penyuluhan selesai.

Page 4: Faktor Penyebuh Luka

O. KEGIATAN PENYULUHAN

Kegia

tan

Waktu Aktifitas perawat Aktifitas

peserta

Metode

Pendahu

luan

2 menit Perkenalan

Latar belakang masalah

penyuluhan

Menggali pengetahuan peserta

tentang luka operasi

Memperhatik

an

penyuluh

Ceramah, tanya

jawab dan

diskusi

Penyaji

an

10 menit Menjelaskan :

Cara merawat luka post operasi

sebelum jahitan luka diangkat

Cara merawat luka post operasi

setelah jahitan luka diangkat

Faktor-faktor yang

mempengaruhi proses

penyembuhan luka post op SC

Memperhatik

an penjelasan

perawat

(penyuluh)

Ceramah,

diskusi

Evalu

asi

6 menit Meyimpulkan materi

Memberi kesempatan bertanya

pada peserta

Evaluasi,

Mengajukan

pertanyaan

Menjawab

pertanyaan

dengan benar

Ceramah, tanya

jawab dan

diskusi

Penu

tup

2 menit Salam penutup

Page 5: Faktor Penyebuh Luka

P. Daftar Pustaka

Brunner and Suddarth (2002), Buku Ajar Keperawatan medikal Bedah Edisi:8

EGC : jakarta

Doenges. Marillyn. (2000). Rencana Asuhan Keperawatan. EGC. Jakarta

Manuaba (1998), Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan Dan KB. EGC : Jakarta

Margaret F. Alexander (1999), Nursing Practice Hospital And Home The Adult,

Churchill Livungstone: London

Mochtar R (1998), Sinopsis Obstetri. EGC ; Jakarta

Praiharjo (1996), Ilmu Kebidanan. Yayasan Bina Pustaka : jakarta

Page 6: Faktor Penyebuh Luka

Q. MATERI

SEBELUM JAHITAN DIANGKAT

1. Jaga Agar Luka Tetap Bersih Dan Kering

Jika terpasang balutan atau bebat jangan membukanya kecuali atas ijin

dokter atau perawat yang merawat.

Jika balutan basah atau kotor segera laporkan kepada dokter atau

perawat untuk dilakukan penggantian balutan

2. Laporkan segera jika ada tanda-tanda infeksi

Kemerahan, bengkak, nyeri tekan, kehangatan meningkat

Warna merah jelas pada sekitar luka

Pus atau nanah dengan bau menusuk

Menggigil atau demam

3. Sedikit Pembengkakan di area setelah pembedahan adalah umum

4. Jangan memberi apapun pada luka opersi

5. Makan yang teratur dan dengan diit tinggi kalori dan protein

SETELAH JAHITAN DIANGKAT

Meskipun luka tampak akan sembuh ketika jahitan dilepas luka masih nyeri dan

akan terus menyembuh dan menguat selama beberapa minggu.

1. Ikuti arahan dokter atau perawat untuk melakukan aktifitas

2. Jaga agar garis bekas jahitan bersih dan jangan menggosoknya

3. Tepi luka dapat tampak agak merah dan menonjol hal ini normal

4. Pijat seekitar luka dengan baby oil 2 kali sehari atau dengan krim

pelembab

5. Laporkan pada pemberi perawatan jika dalam waktu 8 minggu tempatt

luka terus merah, menebal dan terasa nyeri ketika ditekan ( hal ini

mmungkin pembentukan kolagen yang berlebihan)

Page 7: Faktor Penyebuh Luka

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROSES PENYEMBUHAN LUKA

a. Usia Pasien

Makin tua pasien makin menurun daya tahan tubuhnya dan semakin

mudah terjadi infeksi dengan proses penyembuhan yang lama.

b. Perlakuan terhadap jaringan luka

Perlakuan yang kasar terhadap luka akan memperlambat penyembuhan,

lakukan tindakan secara hati-hati, cermat dan menyeluruh.

c. Hypovolemia

Volume darah yang tidak mencukupi mengarah pada vasokontriksi dan

tentu saja oksigenasi dan nutrien jaringan akan berkurang dan akan

memperlama penyembuhan luka. Oleh karenya perlu memantau defisit

cairan yang ada (sirkulasi)

d. Edema

Meningkatkan tekanan interstisiil pada pembuluh darah. Perlu

meninggikan bagian yang edema.

e. Balutan terlalu kencang

Mengurangi suplay oksigen yang membawa nutrisi jaringan. Jangan

terlalu kencang.

f. Defisit nutrisi

Sekresi insulin dihambat, glukosa darah akan meningkat. Daopat terjadi

kurang kalori protein. Kontrol glukosa darah berikan suplemen vit A dan

C sesui petunjuk

g. Benda asing

Memperlambat penyembuhan. Jaga agar luka bebas dari benda asing,

serpihan kasa, kapas dan bedak sarung tangan.

h. Drainage akumulasi

Menganggu proses penyembuhan dan mediator kuman penyebab

infeksi.lakukan tindakan terhadap drainage yang menumpuk.

i. Steroid

Menyamarkan adanya inflamasi dengan mengganggu respons inflamasi

normal.

Page 8: Faktor Penyebuh Luka

j. Antikoagulan

Dapat menyebabkan hemoragie,

k. Overaktifitas pasien

Menghambat perapatan tepi luka

l. Status Immuno Suppresi

Berikan perlindungan maksimal untuk pasien guna mencegah infeksi

batasi pengunjung, lakukan cuci tangan semua staf.

m. Stressor luka (muntah, manuver valsava, batuk kuat)

Menghasilkan tegangan pada luka. Berikan dorongan untuk berbalik an

ambulasi. Berikan medikasi sesui resep.