Factoring

8
FACTORING

description

Factoring

Transcript of Factoring

Page 1: Factoring

FACTORING

Page 2: Factoring

PENGERTIAN FACTORING

Anjak Piutang atau disebut juga Factoring apabila dilihat secara leksikal terdiri dari dua kata yaitu anjak dan

Piutang. Anjak artinya berpindah atau bergerak sedangkan Piutang artinya uang yang dipinjamkan (yang dapat ditagih dari seseorang), tagihan uang perusahaan kepada para pelanggan yang diharapkan akan dilunasi

dalam waktu paling lama satu tahun sejak tanggal keluarnya tagihan. Sehingga secara leksikal anjak piutang artinya adalah berpindahnya piutang. Sehingga perjanjian

anjak piutang adalah perjanjian yang mendasari perpindahan tagihan sejumlah piutang kepada pihak lain.

Page 3: Factoring

FUNGSI• Penggunaan jasa anjak piutang akan menurunkan

biaya produksi dan biaya penjualan.

• Anjak piutang dapat memberikan fasilitas pembiayaan dalam bentuk pembayaran dimuka (Advanced Payment)sehingga akan meningkatkan Crediet standing perusahaan .

• Kegiatan anjak piutang dapat meningkatkan kemampuan bersaing perusahaan klien karena klien dapat mengadakan transaksi perdagangan secara bebas baik perdagangan dalam negeri maupun perdagangan internasional.

Page 4: Factoring

PRINSIP• Beberapa manfaat anjak piutang dalam peningkatan

kemampuan usaha sbb :• Menurunkan biaya produksi perusahaan.• Memberikan fasilitas pembiayaan dalam bentuk

pembayaran di muka atau advanced payment sehingga meningkatkan credit standing perusahaan klien.

• Meningkatkan kemampuan bersaing perusahaan klien, karena klien dapat mengadakan transaksi dagang secara bebas atas dasar open account baik perdagangan dalam maupun luar negeri.

Page 5: Factoring

PRODUK• ANJAK PIUTANG NON-FINANCING• Pengertian jasa anjak piutang non-financing berdasarkan peraturan

pemerintah yang berlaku adalah penatausahaan penjualan kredit serta penagihan piutang usaha klien. Jasa anjak piutang ini meliputi jasa

credit management, sehingga klien tidak perlu menyelenggarakan pembukuan/pencatatan atas tagihannya, karena perannya tersebut sudah diambil alih oleh factor, dimana factor akan memberikan

• laporan secara berkala mengenai hal-hal berikut:

• Bonafiditas para customer• Laporan posisi piutang dagang klien termasuk tanggal jatuh temponya

yang sangat berguna bagi klien dalam merencanakan penjualan kredit untuk periode berikutnya.

Page 6: Factoring

A. ANJAK PIUTANG NON-FINANCING• Account Statement kepada customer, bagi customer statement

of account yang diterima dari factor membantu yang bersangkutan untuk melakukan rekonsiliasi atas pembayaran-pembayaran yang telah dilaksakannya dan untuk mengetahui posisi piutang pertanggal laporan berikut jatuh temponya.

• Apabila customer gagak membayar pada waktunya, factor secara aktif melakukan penagihal sesuai prosedur yang berlaku dengan sebaik-baiknya, tanpa merusak hubungan baik antara customer dan client. Dalam non recourse factoring, factor menjamin pembayaran yang beratalian, namun hanya terbatas pada insolvery saja (nondisputes). Dalam hal terjadi perselisihan dagang antara customer dan client, factor tidak menjamin pembayarannya, resiko bad debt tetap ditanggung oleh client

Page 7: Factoring

B. ANJAK PIUTANG FINANCING• Anjak piutang Financing berdasarkan peraturan pemerintah

yang berlaku disebutkan sebagai kegiatan pembelian atau pengalihan piutang jaqngka pendeng dari transaksi perdagangan dalam atau luar negeri. Pengertian ini memberikan latar belakang bahwa aktivitas pembiayaan terjadi dalam transaksi anjak piutang. Seperti yang kita ketahui bersama, piutang dagang selalu diklasifikasakan sebagai liquid atau Quick asset dalam laporan keuangan perusahaan.

Page 8: Factoring

MEIDINA NUR ISNAINIX MDS 1

@Meii_meiidhy

• Sistem klarisifikasi ini baru dapat dinyatakan benar apabila piutang/tagihan berlaku sampai dengan jatuh temponya, setelah lewat jatuh waktu tersebut, piutang dagang tidak dapat dikategorikan sebagai liquid asset, karena telah berubah menjadi bad debts.