F4. ipr&biotech

14
Property Rights and Biotechnology Wahyu Yun Santoso

Transcript of F4. ipr&biotech

Page 1: F4. ipr&biotech

Property Rights and Biotechnology

Wahyu Yun Santoso

Page 2: F4. ipr&biotech

Aspek HaKI dalam Bioteknologi

1. Paten2. Perlindungan Varietas Tanaman

(PVT)3. SPS Agreement4. Geographical Indication5. Rahasia Dagang

Page 3: F4. ipr&biotech

Paten dlm peraturan nasional

Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2001 tentang Hak Paten hak paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh negara kepada inventor, atas hasil invensinya di bidang teknologi yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri invensinya tersebut atau memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk melaksanakannnya

Page 4: F4. ipr&biotech

• Paten tidak dapat diberikan untuk invensi yang berupa semua makhluk hidup, kecuali jasad renik; proses biologis yang esensial untuk memproduksi tanaman atau hewan, kecuali proses non-biologis atau mikro-biologis (Psl 7 huruf d);

• So di Indonesia invensi atau penemuan jasad renik, produksi tanaman atau hewan melalui proses non-biologis dan mikrobiologis dapat dipatenkan, meskipun waktu perlindungannya terbatas.

• Problem might existed first to file principle dalam hukum paten

• Cek milestone case: Diamond v. Chakrabarty, 447 U.S. Supreme Court 303 (Tahun 1989)

Page 5: F4. ipr&biotech

Pengaturan dalam TRIPs• TRIPs mengisyaratkan perlindungan melalui dalam

paten, sistem sui generis dan kombinasi antara paten dan sui generis

• Ditegaskan dalam Pasal 27 Ayat 3 huruf D: plant and animals other than microorganism and essensially biological prosesses for the production of plants or animals other than non-biological and microbiological prosesses. However, members shall provide for the protection of plant varieties either by patens or by effective sui generis system or by any combination there of.

Page 6: F4. ipr&biotech

Lisensi Wajib• Lisensi wajib adalah lisensi untuk melaksanakan

paten yang diberikan, berdasarkan keputusan DJHKI, atas dasar permohonan.

• Setiap pihak dapat mengajukan permohonan lisensi wajib kepada DJHKI setelah lewat jangka waktu 36 bulan terhitung sejak tanggal pemberian paten dengan membayar biaya tertentu, dengan alasan bahwa paten yang bersangkutan tidak dilaksanakan atau tidak dilaksanakan sepenuhnya di Indonesia oeh pemegang paten.

Page 7: F4. ipr&biotech

Perlindungan Varietas Tanaman• Diatur dlm UU No. 29 Tahun 2000 tentang Perlindungan

Varietas Tanaman.• Varietas tanaman merupakan invensi yang dikecualikan

dari pemberian paten mnrt regulasi.• Persamaan antara perlindungan paten dengan pemuliaan

tanaman mengenai keharusan adanya unsur baru (novelty) bagi setiap invensi yang telah dihasilkan serta pemeriksaan dokumen pengajuan permohonan.

• Izin untuk memproduksi secara legal benih dari Menteri Pertanian pengawasan serta pemantauan melekat dari Komisi Pengawas Keamanan sebelum dirilis ke pasaran

Page 8: F4. ipr&biotech

WTO principles related to envo• Based on the mandate of non-discrimination• Most-favoured nation principle ensure equality of

treatment of like product(s).• National treatment principle• Benefit sharing• Prior informed consent• Optimal use of world resources sustainable

development• GATT environmental exception if necessary to

protect human, animal, or plant life or health

Page 9: F4. ipr&biotech

TBT Agreement• The Agreement on Technical Barriers to Trade.• the TBT exists to ensure that technical regulations,

standards, testing, and certification procedures do not create unnecessary obstacles to trade

• Not allowed to create unnecessary obstacles.• Level of protection is up to individual state• High level of envo protection can be choosen• Member states are free to accept or reject

international standards need not be applied when they would be ineffective or inappropriate

Page 10: F4. ipr&biotech

SPS Agreement• The Agreement on the Application of Sanitary and

Phytosanitary Measures.• The WTO sets constraints on member-states' policies

relating to food safety (bacterial contaminants, pesticides, inspection and labelling) as well as animal and plant health (phytosanitation) with respect to imported pests and diseases.

• The burden of proof is on countries to demonstrate scientifically that something is dangerous before it can be regulated sufficient scientific evidence

• Purpose to achieve appropriate level of protection• Cek: EC – Measures affecting the Approval and Marketing

of Biotech Product, 21 Nov 2006.

Page 11: F4. ipr&biotech

Kasus terkait TBT - SPS

• Tuna/Dolphin and Shrimp/Turtle cases• Asbestos cases• Danish Bottle case• Swedish Bee case• Cassis de Dijon case• Antrax Beef case• Beef Hormones case

Page 12: F4. ipr&biotech

Indikasi Geografis• Indikasi geografis adalah suatu tanda yang

menunjukkan daerah asal suatu barang, yang karena faktor lingkungan geografis termasuk faktor alam, faktor manusia, atau kombinasi dari kedua faktor tersebut, memberikan ciri dan kualitas tertentu pada barang yang dihasilkan.

• Indikasi asal adalah suatu tanda yang memenuhi ketentuan tanda indikasi geografis yang tidak didaftarkan atau semata-mata menunjukan asal suatu barang atau jasa.

• Contoh Kopi Alas Gayo, Kopi Lampung, Champagne, Bourgundy,

Page 13: F4. ipr&biotech

Rahasia Dagang• Hak paten diperoleh dengan cara inventor harus

mengungkapkan seluruh rahasia invensinya termasuk contoh bagaimana sebaiknya menjalankan invensi tersebut yang tertuang dalam spesifikasi paten yang diajukan.

• Sementara itu, jika inventor tidak berniat untuk mengungkapkan rahasia invensinya, inventor tidak mempatenkan invensinya. Sebagai alternatif, inventor dapat mencari perlindungan dalam bentuk lain yakni rahasia dagang

• Co: Coca Cola sejak 1886

Page 14: F4. ipr&biotech

Kelebihan dan kekurangan• Biaya yang dikeluarkan relatif lebih murah, hal ini

karena rahasia dagang tidak perlu didaftarkan. • Jangka waktu monopoli tidak terbatas, tergantung

bagaimana pemilik rahasisa dagang dapat menjaga rahasia invensinya sendiri.

• Jika informasi tersebut diketahui oleh pihak lain, maka perlindungan rahasia dagang berakhir dan semua orang dapat menggunakannya.

• Pembuktian hak apabila terjadi sengketa dengan pihak lain. Pemilik rahasia dagang akan kesulitan untuk mempertahankan haknya di hadapan Pengadilan karena rahasia dagang tidak didaftarkan