Evolusi

34
EVOLUSI Kelompok 3: Achmad Tuqo Ahmad Zaki Aiman M. Iqbal Ziar Lazuardi Elfira Damayanti Rahmia Tillah Siti Nurroniah Siti Nur Aeni M.

Transcript of Evolusi

Page 1: Evolusi

EVOLUSI

Kelompok 3:

Achmad Tuqo Ahmad Zaki Aiman M. Iqbal Ziar Lazuardi Elfira Damayanti Rahmia Tillah Siti Nurroniah Siti Nur Aeni M.

Page 2: Evolusi

Pengertian Evolusi

Evolusi adalah perubahan secara bertahap dari satu kondisi ke kondisi yang lain dalam waktu yang relatif lama.

Page 3: Evolusi

Perkembangan Teori Evolusi OrganikA. Periode sebelum Darwin

Pada periode ini, beberapa lingkungan masyarakat berspekulasi mengenai proses terjadinya kehidupan berhubungan dengan alam berdasarkan mitos dan kepercayaannya.

B.Periode Yunani sampai abad ke 18Pada periode ini terdapat beberapa ilmuwan ternama yang mengembangkan proses terjadinya makhluk hidup, di antaranya adalah :

Empodocles (Father of Evolution Idea : 495 -435 SM) yang menyatakan kehidupan pertama terjadi karena adanya daya tarik menarik dari bagian yang terpisah – pisah.

Aristoteles, menyatakan bahwa organisme disusun dari tingkatan terendah menuju organisme tingkat tinggi.

Robert Hooke (1653 – 1703), Erasmus Darwin, dan Lamarck yang menginisiasi konsep – konsep evolusi setelah ada bukti – bukti fosil.

J. B de Lamarck memulai teori evolusi organik pertama, yang menyatakan bahwa hasil adaptasi makhluk hidup dapat diwariskan.

Page 4: Evolusi

C.Periode Darwin Pada periode ini, Bapak Evolusi Modern Charles Darwin (1809

– 1882) dan Alfred Russel Wallace (1823 -1913) membuat kesimpulan yang sama mengenai mekanisme evolusi yang disebabkan seleksi alam (natural selection theory)

  D. Periode setelah Darwin

Setelah teori evolusi Darwin menjadi kemajuan besar dalam bidang biologi, para ilmuwan mempelajari teori ini berdasarkan bukti – bukti seperti embriologi, anatomi, taksonomi, dan palontologi. Berikut adalah beberapa ilmuwan dan subjek yang dikembangkannya.

Ernest Haeckel, menyusun filogeni vertebrata pada perkembangan embriologi

Weissman, dengan teori “kontinuitas plasma benih”nya, ia menolak teori Lamarck dan Darwin tentang mekanisme penurunan sifat tetapi menyokong teori Mendel

Hugo de Vries, menyatakan asal spesies baru karena adanya mutasi yang dapat diturunkan

Page 5: Evolusi

Berdasarkan perkembangan teori evolusi tersebut, terdapat lima dasar penyebab terjadinya evolusi yang dikembangkan oleh para saintis, di antaranya adalah :Mutasi genSeleksi alamPerubahan dalam struktur dan jumlah kromosomIsolasi reproduksiRekombinasi genetik

Page 6: Evolusi

Beberapa teori mengenai evolusi organik yang menjadi garis besar adalah sebagai berikut :

Teori Lamarck,menyatakan modifikasi yang diperoleh suatu organisme dalam adaptasi terhadap lingkungannya semasa dia hidup diwariskan kepada turunannya, sehingga menjadi bagian dari hereditas

Beberapa sanggahan berdasarkan penelitian terhadap teori Lamarck

a. Castle dan Philips melakukan transplantasi ovarium dari babi betina warna hitam ke babi betina warna putih, ternyata keturunannya babi warna hitam

b. August Weismann melakukan pemotongan terhadap ekor tikus, ternyata keturunannya tetap berekor panjang.

Teori Seleksi Alam (Darwin) - Wallace

Faktor-faktor yang membatasi, sehingga hanya organisma tertentu yang dapat berkembang

Teori Neo Darwinisme

Merupakan modifikasi dari teori Darwin, yaitu menolak Darwin kecuali unsur-unsur dasar mengenai seleksi alam (August Weismann, E. Haeckel, T.H. Huxley) 

Page 7: Evolusi

Bukti-bukti Evolusi Biologi

1. Bukti Paleontologi : Fosil a. Bentuk transisi, contohnya fosil

Archaeopteryx (transisi reptil – burung)

Page 8: Evolusi

b. Bentuk yang menunjukkan urutan evolusi pada kuda

Perubahan ukuran tubuh

Kepala makin besar

Leher semakin panjang, gerakan makin lincah

Geraham mengalami perubahan bentuk dan ukuran ,lebih sesuai utk makan rumput

Angota tubuh makin panjang

Jumlah jari kaki semakin berkurang dari 4 jari menjadi 1 jari

Page 9: Evolusi
Page 10: Evolusi

2. Bukti Perbandingan AnatomiHomologi asal usul sama, fungsi berbeda

Contoh : homologi anggota tubuh bagian depan Vertebrata ( humerus, radius, ulna, carpal, meta carpal) : manusia, burung, ikan lumba-lumba, gajah)

Analogi fungsi sama, asal-usul berbedaContoh : analogi antara sayap insekta dengan sayap burung

Page 11: Evolusi

3. Bukti Perbandingan Embriologi-Hewan yang mempunyai kekerabatan dekat,

memiliki tahap perkembangan embrio yang sama-Perkembangan dari sel hingga

embrio dewasa merupakan ulangan atau sama dari perkembangan 1 sel multi

sel.

Page 12: Evolusi

4. Perbandingan Fisiologi dan BiokimiaPada dasarnya evolusi adalah gejala , yaitu:

a. kimia protoplasma

b. kimia kromosom

c. kesamaan enzim

d. kesamaan hormonal

e. perbandingan serologi

5. Bukti dari Perbandingan Sitologi

◦ Sel merupakan unit struktur kehidupan

◦ adanya DNA, RNA

Page 13: Evolusi

6. Bukti dari GenetikaManusia mampu melakukan penyilangan/hibridasi terhadap tumbuhan atau hewan untuk menghasilkan varietas-varietas baru selain itu telah diketahui bahwa hereditas merupakan materi dasar untuk terjadinya evolusi.

7. Bukti dari TaksonomiBaik tumbuhan ataupun hewan dapat dikelompokkan ke dalam hirarki takson. Hal tersebut menunjukkan adanya kekerabatan antara individu-individu yang ada di alam ini.

Page 14: Evolusi

8. Bukti dari Hubungan BiogeografiAdanya kesamaan antara fauna dan flora yang

ada di beberapa bagian bumi ini terdapat 6 daerah

biogeografi:

a. Nearticb. Palearticc. Neotropicald. Orientale. Ethiopianf. Australian

Page 15: Evolusi

TEORI ASAL USUL KEHIDUPAN :

Teori Abiogenesis

Teori Biogenesis

Teori Kosmozoa

Teori Evolusi Kimia

Teori Evolusi Biologi

Page 16: Evolusi

Teori AbiogenesisAbiogenesis

Tidak Hidup

PembentukanKehidupan berasal dari materi yang tidak hidup atau benda mati, dan pembentukannya terjadi begitu saja / secara spontan

Page 17: Evolusi

Tokoh Abiogenesis

1. Aristoteles (384 SM)

Dari hasil penelitiannya tentang hewan-hewan yang hidup di air, Aristoteles percaya bahwa ikan-ikan yang hidup di air itu juga terbentuk dari lumpur selain dari hasil proses perkawinan.

2. John Baptiste van Helmont

Hasil penelitiannya menyatakan bahwa jika pakaian kotor berkeringat pada sebuah kotak terbuka diberi gandum, maka akan timbul tikus.

Page 18: Evolusi

3. John Needham

Hasil penelitiannya menyatakan bahwa bakteri berasal dari rebusan air kaldu yang direbus selama beberapa menit kemudian di tutup dengan gabus dan didiamkan selama beberapa hari.

Page 19: Evolusi

Teori Biogenesis

Biogenesis

HidupPembentukan

Menyatakan bahwa makhluk hidup berasal dari makhluk hidup pula, dan menyanggah bahwa makhluk hidup muncul dari benda tak hidup.

Page 20: Evolusi

Tokoh Biogenesis

1. Francesco Redi (1626-1697)

2. Lazzaro Spallanzani (1727-1799)

3. Louis Pateur (1822-1895)

Page 21: Evolusi

Redi menyatakan bahwa lalat tidak muncul dari daging busuk, tetap berasal dari induk lalat yang menjadikan daging busuk sebagai medium tempayak (larva lalat) tersebut.

Francesco Redi (1626 – 1697)

Page 22: Evolusi

Ditutup rapat Dibiarkan terbuka Ditutup dengan kasa

Page 23: Evolusi

Lazzaro Spallanzani (1729 – 1799)

Spallanzani mengoreksi bahwa Needham tidak memanaskan air kaldu itu cukup lama sehingga mikroorganisme sebelumnya terdapat pada air kaldu belum mati. Needham juga tidak menutup leher tabung dengan rapat sehingga memungkinkan ada organisme yang masuk dan tumbuh.

Kesimpulannya : timbulnya suatu kehidupan hanya mungkin jika telah ada suatu bentuk kehidupan sebelumnya.

Page 24: Evolusi

Percobaan Spallanzani.

Page 25: Evolusi

Louis Pasteur

Ia menggunakan eksperimen air kaldu, tetapi menggunakan tabung leher angsa. Hasilnya pada air kaldu tidak ditemukan mikroorganisme, namun pada leher tabung angsa ditemukan mikroorganisme yang tertampung. Jelaslah saat itu bahwa ternyata mikroorganisme yang terdapat di air kaldu terbawa oleh udara. Karena eksperimen inilah teori Generatio Spontanea menjadi goyah.

Page 26: Evolusi

Teori KosmozoaMenurut teori ini kehidupan di bumi

diperkirakan berasal dari ruang angkasa.

Teori ini didasarkan atas penyelidikan bahwa bahan yang terdapat pada batu meteor maupun batu komet yang jatuh ke bumi mengandung banyak molekul organik sederhana.

Molekul-molekul sederhana tersebut ketika jatuh ke bumi menjadi benih bagi timbulnya kehidupan. Kehidupan dapat juga terjadi di tempat lain selain bumi.

Page 27: Evolusi

PERCOBAAN PASTEUR.

Page 28: Evolusi

ASAL USUL PROKARIOTH2O, H2,

CH4, NH3

Monomer

organik

Polimer organik

(protenoid)

Protobion

Progenot (sel

purba)

Sel prokari

ot purba

ASAL USUL EUKARIOT

Page 29: Evolusi

Teori Biologi Modern

Kehidupan terjadi secara kemosintesis yang berasal dari molekul-molekul kimia di atmosfer.

Molekul kimia di atmosfer terbentuk karena adanya ikatan antar atom.Atom H, C, O, dan

N

Molekul : H2OH2

CH4

NH3

Page 30: Evolusi

Ilmuan yang mengemukakan teori ini :

Oparin (Rusia) “The origin of life”

Konservat (Protein,

lemak, dan asam nukleat)

Terjadi hujan lebat dengan

halilintar

H2O di atmosfer mengembun

dan mengumpul

Senyawa di atmosfer larut dan bereaksi

dengan air hujan

Page 31: Evolusi

Harold Urey (Amerika)

CH4

NH3

H2H2O

Asam Amino

Loncatan listrik (halilintar dan sinar

kosmik)

Page 32: Evolusi

Stanley Miller (Amerika)

Hubungan :  Asam amino adalah penyusun protein. Protein adalah senyawa utama dalam protoplasma. Protoplasma adalah bagian yang hidup dari sel. Sel merupakan bagian terkecil dari suatu kehidupan makhluk hidup.

Kesimpulannya :asam amino merupakan penyusun makhluk hidup

Hasilnya terdapat asam amino

Page 33: Evolusi

1. Variasi : variasi yang diwariskan merupakan bahan baku evolusi-variasi kontinu : perbedaan variasi kecil-variasi diskontinu : variasi polimorfisme

2. Seleksi alam : Faktor yang bekerja sama untuk membatasi/menyeleksi pertumbuhan suatu organisme

3. Ukuran “fitness” kemampuan individu untuk menghasilkan keturunan yang fertil (berbiak/subur)a. survival (lulus hidup)b. seleksi seksualc. besar keluarga (family size)

4. Sumber genetik dari variabilitas

Mekanisme Evolusi

Reproduksi Seksual

genotipe barufenotipe baru

Variasi baru

Page 34: Evolusi

5. Hukum Hardy -WeinbergHukum –hukum genetika : Genetika populasi “

bahwa frekuensi gen / genotip suatupopulasi dari generasi ke generasi berikutnya

adalah tetap”Bila hukum Hardy – Weinberg berlaku pada

suatu populasi, berarti tidak terjadievolusi. Begitupun sebaliknya.

Syarat-syarat berlakunya Hk.Hardy-Weinberg :-populasi cukup besar, tidak terjadi

mutasi, tidak terjadi migrasi, tidak ada seleksi alam, perkawinan acak/random.

Crossing over

Random assortment

Out breeding

Kombinasi baru

Mutasi menghasilkan alela baru