EVALUASI KINERJA UTAMA 2017 DAN RENCANA...
Transcript of EVALUASI KINERJA UTAMA 2017 DAN RENCANA...
EVALUASI KINERJA UTAMA 2017 DAN RENCANA 2018
Oleh :
Ir. Tri Susetyo, MM
BALAI BESAR PENGEMBANGAN PENGUJIAN
MUTU BENIH TPH DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN
2018
1.Kondisi benih yang beredar masih variatif tingkat
mutunya, diperlukan pengawasan dan
pengendalian mutu benih melalui penerapan
standarisasi sistem manajemen mutu yang
bertaraf internasional (ISO/IEC 17025)
2.Kegiatan sertifikasi benih yang didukung
pengujian mutu benih merupakan salah satu cara
pengendalian mutu
3.Balai Besar PPMB-TPH, unit pelaksana teknis
pusat (Permentan No 78 thn 2011),melaksanakan
pengembangan pengujian mutu benih serta
bimbingan teknis penerapan sistem manajemen
mutu benih TPH
4.Secara administrasi bertanggung jawab kepada
Dirjen Tanaman Pangan.
5.Kelembagaan perbenihan (pusat dan daerah)
dituntut untuk meningkatkan profesionalisme
terkait alur pengujian mutu benih dalam
mendukung pengembangan mutu benih di
Indonesia
1
PENGEMBANGAN METODA
6
1. Verifikasi Pengujian Nematoda Aphelenchoides besseyi
Terbawa Benih Padi
2. Verifikasi dan Validasi Metode Penetapan Kadar Air
3. Pengkajian Penggunaan Alat Combine Harvester
4. Kajian Keberadaan Bakteri Burkholderia glumae
5. Penentuan Batas Maksimum Nematoda Parasit
Aphelenchoides besseyi Pada Benih Padi Untuk
Standar Mutu Kesehatan
6. Validasi Uji Tetrazolium Benih Padi
7. Validasi Metode Kemurnian Genetik
8. Validasi Metode Deteksi dan Identifikasi Pyricularya
oryzae
9. Validasi Tryer Dalam Pengambilan Contoh Benih
Jagung
10.Validasi Alat Pemotong Kacang Tanah
Pemanfaatan / Pengembangan
Validasi Alat Pemotong Kacang
Tanah :
Hasil validasi metode ini sudah
diaplikasikan/digunakan oleh
seluruh laboratorium penguji benih
Pengujian Nematoda
Aphelenchoides besseyi Terbawa
Benih Padi :
Pengujian Nematoda
Aphelenchoides besseyi sudah
dipublikasi ISTA Rules 2017.
Kelebihan dari metode ini adalah
efisiensi penggunaan benih untuk
pengujian serta waktu
pelaksanaan pengujian
UJI PROFESIENSI
8
NoInstansi
(Lab Peserta Uji Profisiensi)Jumlah (Lab)
1. BPSB 32
2. Laboratorium Instansi Lainnya
9
3 Laboratorium swasta 8
Jumlah 49
Realisasi Uji Profisiensi
9
Padi Cabe Jml Jagung Kacang Jml
1 Penetapan Kadar Air
a Kinerja dengan kategori A 10 14 24 21 24 45 21 87.50
b Kinerja dengan kategori B 8 6 14 5 3 8 -6 -42.86
c Kinerja dengan kategori C 7 3 10 4 1 5 -5 -50.00
d Kinerja dengan kategori D 20 11 31 16 6 22 -9 -29.03
2 Pengujian Daya Berkecambah
a Kinerja dengan kategori A 16 17 33 31 19 50 17 51.52
b Kinerja dengan kategori B 5 12 17 7 8 15 -2 -11.76
c Kinerja dengan kategori C 8 1 9 1 2 3 -6 -66.67
d Kinerja dengan kategori D 14 11 25 7 5 12 -13 -52.00
3 Analisis Kemurnian
a Kinerja dengan kategori A 25 7 32 - 21 21 -11 -34.38
b Kinerja dengan kategori B 8 7 15 - 3 3 -12 -80.00
c Kinerja dengan kategori C 1 3 4 - - - -4 -100.00
d Kinerja dengan kategori D 11 17 28 - 10 10 -18 -64.29
Selisih
2017Absulute %
No Kategori Laboratorium
Realisasi
2016
FASILITASI PENERAPAN SISTEM MUTU
10
No.Instansi
(Peserta Fasilitasi Penerapan Sistem Mutu)Jumlah (Lab)
1. BPSB Sumatera Selatan 1
2. BPSB Bangka Belitung 1
3 BPSB Banten 1
4. BPSB Bali 1
5. BPSB Sulawesi Barat 1
6. BPSB Maluku Utara 1
7. BPSB Papua 1
8. BPSB Papua Barat 1
Jumlah 8
Hasil Fasilitasi Penerapan Sistem Mutu 20171 Lab terakreditasi (Prov Papua Barat), 2 Lab
(Prov Bali dan Sulawesi Barat) dalam proses
akreditasi di Komite Akreditasi Nasional (KAN),
5 Lab dalam persiapan Akreditasi
Total Lab Penguji Benih BPSB
yang terakreditasi 25 lab
dari total 32 Lab.
Provinsi yang belum
memiliki laboratorium
Penguji BPSB adalah
Kaltara dan Kepri
SUMBER DAYA MANUSIA
12
17 ORANG PBT SUDAH MENDAPATKAN SERTIFIKAT SEBAGAI PETUGAS PENGAMBIL CONTOH BENIH
TANAMAN PANGAN & HORTIKULTURA DARI LEMBAGA SERTIFIKASI PERSONIL LSP-PPMB
PENGEMBANGAN METODE
14
1 Validasi Uji Tetrazolium dalam Rangka PercepatanPengujian Mutu Benih Padi
2
3
4
Validasi Deteksi dan Identifikasi Cendawan Pyricularia oryzae Penyebab Penyakit Blast pada Tanaman Padi
Validasi Deteksi dan Identifikasi Bakteri Xanthomonas oryzae pv. oryzae Penyebab Penyakit Hawar Daun Bakteripada Tanaman Padi
Verifikasi Pengujian Kadar Air Menggunakan Moisture Meter di Beberapa Laboratorium
5 Verifikasi Pengujian Nematoda Aphelenchoides besseyiTerbawa Benih Padi
Lanjutan .......
15
6 Penggunaan Metode Pematahan Dormansi pada Benih Padi
7
8 Korelasi Metode Pengujian Radicle Emergence BenihKedelai
Korelasi Metode Pengujian Radicle Emergence Benih Jagung
9
10
Korelasi Metode Pengujian Radicle Emergence Benih Padi
Karakteristik Kebenaran Varietas Secara Genetik beberapa VarietasJagung (Zea mays L.) Menggunakan Penanda Molekuler Random Amplified Polymorfic of DNA (RAPD) dan Simple Sequence Repeat(SSR)
UJI PROFESIENSI
PADI SAWI
KOMODITAS
BENIH
7LAB. INST LAINNYA
24LAB. BPSBTPH
9LAB. SWASTA
Peserta : 40 Laboratorium
FASILITASI PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU
BABEL
BALISULBAR
BANTENPAPUA
MALUT
PABAR
SUMSEL
S
A
S
A
R
A
N
BPSBTPH
KEGIATAN LAIN
SURVEY UMPAN BALIK KEGIATAN BALAI BESAR PPMBTPH TAHUN 2018
BIMBINGAN TEKNIS/PELATIHAN PPC DAN ANALIS LABORATORIUM TANGGAL 2-6 APRIL 2018
PENYUSUNAN BUKU LITERATUR/TERJEMAHAN ISTA RULES TAHUN 2018
1
2
3
4MAGANG PENGUJIAN BENIH/SISTEM MUTU LABORATORIUM(FEBRUARI – SEPTEMBER 2018
SARANA INFORMASI : BULETIN VIGOR DAN WEBSITE (MEMUAT INFORMASI DARI BPSB/BBPPMBTPH ATAU PENGAWAS BENIH TANAMAN)5
LANJUTAN :
PEMBENTUKAN LEMBAGA SERTIFIKASI PERSONIL PPC & ANALIS LAB 8
PELAYANAN PUBLIK BERDASARKAN SNI ISO 9001 : 2015 (Pelayanan Pengujian, UP dan KPSM) 6
7 PENERAPAN SISTEM MUTU LABORATORIUM YANG MUTAKHIR (ISO/IEC 17025 : 2017)
Alamat : Jl. Raya Tapos, Kotak Pos 20 Tapos, Depok(16457)
Telp/Faks : (021) 8755046
E-mail : [email protected]
Website : bbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id