Error Code n Solusi ATM NCR

22
Error Code n Solusi ATM NCR DIAGNOSTIK NCR Menu Diagnostik NCR dispensertest_reduced 1. Test module dispenser pada mesin ATM NCR Test keluar uang : A. Test uang dari kaset dan langsung di reject ( Divert ) , caranya sebagai berikut : 1. Masuk menu Replenish 2. Pilih Test Cash 3. 1 lembar uang per tiap kaset akan dikeluarkan & langsung ke Divert Cara ke-2, adalah sebagai berikut 1. Pilih menu 07) Diagnostic 2. Pilih 05) Consumer Confiden Test , pilih Device yang akan di test ( dispenser ) 3. Pada kontrol menu pilih Run Test 4. Uang keluar 4 lembar ( masing-masing kaset 1 lembar ) langsung di reject ke Divert B. Test uang dari kaset lalu ditransport ke presenter, caranya sebagai berikut : 1 Gunakan disket diagnostik NCR 2 Masuk menu o7) Diagnostic - Pilih 02) Maintenance 3 Masuk menu Currency Dispenser 4 Rubah Togle Stick di sebelah kiri Dispenser Board 5 Pada Control Menu , buat kondisi 08) Cash Enable = ON 6 Kembali ke menu Curency Dispenser pilih sub menu Set note , sebagai contoh : masing-masing kaset diisi 5 lembar 7 Pilih menu Dispense 8 Uang akan keluar dari kaset ke presenter sebanyak 20 lembar ( 5 lembar x 4 kaset ) 9 Pilih menu Clear , uang akan dibuang ke divert 10 Kembalikan posisi togle stick seperti semula 2. NV-RAM Dispenser caranya sbb: 1 Rubah Dip switch 1-3-8 ( ON ) , Reset mesin 2 Loading sampai led-led di Dispenser Board stabil nyalanya ( blinking duty cyle 50 % ) 3 Kembalikan posisi Dip switch seperti semula 4 Reset mesin kembali, lakukan CSOH 20 dan CSOH 21 Untuk pergantian feed Module , perlu diperhatikan hal-hal

description

ATM NCR dan EDC

Transcript of Error Code n Solusi ATM NCR

Page 1: Error Code n Solusi ATM NCR

Error Code n Solusi ATM NCR

 DIAGNOSTIK NCRMenu Diagnostik NCR

dispensertest_reduced1.  Test  module dispenser pada mesin ATM NCR Test keluar uang :A. Test uang dari kaset dan langsung di reject ( Divert ) , caranya sebagai  berikut :1. Masuk menu Replenish2. Pilih Test Cash3. 1 lembar uang per tiap kaset akan dikeluarkan & langsung ke DivertCara ke-2, adalah sebagai berikut1. Pilih menu 07) Diagnostic2. Pilih 05) Consumer Confiden Test   ,  pilih  Device yang akan di test  ( dispenser )3. Pada kontrol menu pilih Run Test4. Uang keluar 4 lembar ( masing-masing kaset 1 lembar ) langsung di reject ke DivertB. Test uang dari kaset lalu ditransport ke presenter, caranya sebagai berikut :1  Gunakan disket diagnostik NCR2  Masuk menu  o7) Diagnostic   -  Pilih 02) Maintenance3  Masuk menu Currency Dispenser4  Rubah Togle Stick di sebelah kiri Dispenser Board5  Pada Control Menu ,  buat kondisi  08) Cash Enable = ON6  Kembali ke menu Curency Dispenser pilih sub menu Set note , sebagai contoh :  masing-masing kaset diisi 5 lembar7  Pilih menu Dispense8  Uang akan keluar dari kaset ke presenter sebanyak 20 lembar ( 5 lembar x 4 kaset )9 Pilih menu Clear  , uang akan dibuang ke divert10  Kembalikan posisi togle stick seperti semula2.   NV-RAM Dispenser caranya sbb:1  Rubah  Dip switch 1-3-8  ( ON )   ,  Reset mesin2  Loading sampai led-led di Dispenser Board stabil nyalanya ( blinking  duty cyle 50 % )3  Kembalikan posisi Dip switch seperti semula4  Reset mesin kembali,  lakukan CSOH 20 dan CSOH 21Untuk pergantian feed Module , perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut

    Dari 4 Feed Module ke 2 Feed Module  , perlu NV-RAM    Dari 2 Feed Module ke 4 Feed Module , tidak perlu NV-RAM

Ingat : Jika kita NV-RAM Dispenser maka Bill Config dan Singularity akan berubah,  sehingga kita configure lagi ! Untuk mensetting kembali parameter Bill config caranya adalah :1. Masuk menu 07) Diagnostic – pilih 01) Configure – pilih Configure Bill  Config – pilih change2. Isikan tiap kaset dengan parameter Bill Size dan Singularity3.  Test Angin  :  Untuk mengetahui bagus / tidaknya kinerja selenoida dan  dispersi angin  kita bisa lakukan Test keluar angin :1.  Kaset dikeluarkan2.  Selang yang menuju Pick Line di copot3.  Masukkan disket Diagnostic

Page 2: Error Code n Solusi ATM NCR

4.  Pilih 07) Diagnostic ,  pilih 02) Maintenance5.  Pilih 01) Currency Dispenser ,  pilih More6.  Pilih Test Pick valve ,  pilih nomer kaset-nya4.   Clear Dispenser , dilakukan untuk menghapus error malfunction ketika mesin gagal transaksi atau mesin kondisi faulted , sekaligus Meng Inisialisasi  kembali Dispenser , cara-nya sebagai berikut :1.  Pilih menu 07) Diagnostic  -  Gunakan Disket Diagnostik2.  Pilih 02) Maintenance3.  Pilih Currency Dispenser4.  Pilih Clear DispenserSewaktu kita perintah Clear Dispenser, seharusnya tidak ada uang yang keluar. Jika ada uang yang keluar berarti ada kebocoran.  Periksa selang-nya ada / tidak  selang yang bocor ,  Lakukan Test angin .  Jika sewaktu Test angin tidak ada tarikan angin.Solusi :   Ganti Selenoida ,  cek sensor U Timing disk / drive Cluster  , ganti  Interface cassete .5.  Melihat dan menge-print M-Status ( Error Log ) Mesin ATM NCR , caranya sebagai berikut :1.  Masukkan disket Diagnostic-NCR2.  Pilih 07) Diagnostic3.  Pilih 03) Level 3 Diagnostic4.  Ubah Print menjadi Display , dengan tombol Fdkey agar Error Log bisa diprint5. Pilih  01) Display Error Log6. Pilih 04) Hardware7. Tekan Print , Error Log akan diprint6.   Menghapus / meng-clear-kan  Error Log , caranya sebagai berikut  :1.  Masukkan disket Diagnostic2.  Pilih 07) Diagnostic3.  Pilih 03) Level 3 Diagnostic4.  Pilih 04) Clear Error log5.  Pilih 05) Clear tally6.  Pilih 06) Clear Fitness7.   Sebelum kita merepair  mesin atau untuk keperluan installasi ulang , ada baiknya kita menge-print berbagai parameter sebagai berikut :1.   Print Counter  ( dari menu Replenish )2.  Print Configure  , Cara-nya :  Masuk menu 05) Configure ,  pilih 01) Print configure3.   Print Parameter CommunicationAdapun cara mengeprint parameter komunikasi adalah sebagai berikut :

    Pilih 07) Diagnostic    Pilih 01) Configure    Ubah Print menjadi Display , dengan tombol Fdkey, agar setting-an lama bisa diprint    Pilih 01) Display Commnunication    Tekan Print, setting-an parameter lama akan diprint  ( dalam Format Hexadesimal )    Untuk TCP IP ,  setelah masuk menu Diagnostik – pilih Maintenance  – pilih Extra Feature  -  pilih  Display –  terus tekan Print

8.     Untuk Komunikasi  Rs232  Protokol ( Sdlc , Sna , x25 ..dll )  Untuk Test Loop back Mesin NCR , caranya sebagi berikut :1.   Untuk Protocol  ( SNA , SDLC  ,X25  )2.   Pilih 07) Diagnostic

Page 3: Error Code n Solusi ATM NCR

3.   Pilih 02) Maintenance ,  lalu Pilih 09 ) More4.   Pilih 09) Comm – Board 1.  Ubah Loop On menjadi Loop Off5.   Pilih Loop 3 Special Test6.  Test sampai 100 kali9.   Matikan mesin Shutdown secara prosedure yang benar adalah sebagai berikut :1.  Masuk menu 07) Diagnostic2.  Pilih  02) Maintenance3.  Pilih 9) More4.  Pilih 06) PC Disk5.  Pilih 05) Park Fixed DiskDiposkan oleh PROFESI FITRAH di 11.10 Tidak ada komentar:DISPENSER NCRSolving Dispenser

Umumnya banyak Kasus tidak bisa menarik uang  dan  Reject FullBanyak sekali penyebab  gagal dispenser /  CHF  ‘ Cash Handler Faulted ‘  bisa dikarenakan  :1.  Pick Line pecah / tersumbat  sehingga daya Suction / penghisapan  tidak maksimal2. Vacum cup robek / sudah lembek  .  Fungsi Vacum Cup adalah untuk mamaksimalkan daya suction kepada setiap lembaran uang Selenoida problem  . Fungsi Selenoida seperti kran air . Tugasnya adalah membuka-menutup aliran angin sesuai  instruksi Control Board3.  Rusak-nya Interface Board disamping Feed Module / Pick Module .   Interface ini mempunyai Fungsi antara lain :

    Men- deteksi kaset      Interface antara dispenser Control Board dengan komponen-komponen  Pick Module  yaitu :  Sensor  & Led Pick Module  , Selenoida dan Sensor Timing Disk

4  Gear putih / biru di Feed Module  pecah  , sehingga Timing menjadi tidak beraturan5.  Cassette  Problem   ,  beberapa problem di kaset antara lain  ;

    Setting Spaser Kaset untuk masing – masing  Denom / pecahan tidak benar ,  sehingga  kondisi uang dengan tutup kaset  bisa terlalu longgar / sempit    Cover belakang rusak / patah , sehingga uang sering nyangkut di belakang kaset    Kaset  tidak dikenali , karena  setting magnet salah atau magnet gauss –nya  sudah lemah  .

6.  Configurasi Bill Size dan Singularity tidak tepat.   Untuk beberapa kasus terkadang Bateray Controler Board nya  rusak , sehingga apabila terjadi listrik down  nilai Bill Size dan Singularity kembali ke Default .7.   Sensor – sensor di Dispenser module error ( Sensor pick module & Led Infrared  , Sensor U Drive Cluster  )8.  D-Whell  Shaft rusak / hancur 9.  Setting-an pick module kurang tepat  .

    Lakukan Setting  Pick To Pick  1-2-3-4  ( posisi timing tiap pick Module )    Lakukan Setting Dwhell   ( posisi  friksi / menggesek lembaran uang ke atas setelah uang dihisap  )    Lakukan Setting Zero   (  posisi uang tersusun di staker whell  )

Page 4: Error Code n Solusi ATM NCR

10.  Feed Module bermasalah .  Coba ganti feed module, jika BNI hanya memakai 2 feed Module yaitu 1 dan 2 maka coba pindahkan ke feed module 3 dan 4 , jangan lupa interface-nya juga dipindahkan sesuai dengan ID-nyaDiposkan oleh PROFESI FITRAH di 11.09 Tidak ada komentar:SDC SYSTEMSDC SYSTEMSpesifikasi Kabel SDC :- Jenis Kabel RS 485 , Panjang maks = 1 km- Speed = 187 Kb/s- 31 Slave Node- 8 DeviceSecara garis besar, syatem SDC dibagi menjadi 3 bagian yaitu :1. Master Node ( terletak pada PC Core , SSPA atau SSPB )Kabel SDC ada yang On-Board dan ada yg dikoneksikan ke SSPB/ SSPA2. SDC Link3. Slave NodesRS232Salah satu SDC Slave Node yg harus terbaca ketika Loading ATM adalah Encryptor . System harus bisa berkomunikasi dengan Encryptor untuk dapat meLoading Aplikasi . Bila Encryptor atau Kabel SDC bermasalah , maka terdapat Pesan Error sbb :1. Untuk Sofware NDC + OS-2 : “ No keyboard Attached “2. Untuk Sofware Aptra Edge : “ Switch To Normal “3. untuk Sofware Aptra Adv. NDC ( Windows-NT ) : Re-start secara terus menerusJika terjadi kerusakan pada Suatu Device yg terhubung dengan Link SDC akan mengakibatkan ATM selalu dalam kondisi Reset / Blank . Untuk meyakinkan bahwa ATM tsb terdapat kerusakan pada Device SDC, maka cabut konektor SDC pada PC Core ( bisa On board atau terkoneksi di SSPB / SSPA ) . Bila dalam kondisi tsb PC Core berhasil di Self Test Level 0 . Dapat dipastikan salah satu device Bermasalah. Untuk mengetahuinya disconnect satu per satu device SDC sampai ditemukan Device mana yg problem .Prilaku Device SDC pada ATM menggunakan system Aptra :SDC 2Minimum Hardware konfigurasiAda beberapa Device yang harus terpasang ( Normal ) untuk masuk ke Menu Supervisor diantaranya adalah :- Power Supply- System Prosesor- Flex Drive A / Floppy Disk- Flex Drive C / harddisk- Encriptor- Customer Keypad / Fascia KeyboardMISCELENEOUS I/ODevice yg terhubung ke Misc I/O atau Misc I/F( Misc I/O untuk 5870 , Misc I/F untuk 5877 )- Nigh Safe Depository ( Basic )- In Service Indikator- Media Entry Indicator- Fascia Light- Remote Status Indicator- RS – 232-C Interface ( digunakan untuk Door Access , security Camera )SDC4

Page 5: Error Code n Solusi ATM NCR

Diposkan oleh PROFESI FITRAH di 11.08 Tidak ada komentar:PC ATM NCRPc Core ATM NCRPc Core pada mesin ATM type NCR terbagi atas :1. TCMPada type TCM ini ATM menggunakan MotherBoard HI3 dan ASBNvram : switch 1 , 8 , 132. LPXPada type LPX ini Mainboard yg digunakan antara lain :A. ELSB- CPU type 486- Memory SIMMs ( 4 Mb – 64 Mb )B. Diamond- CPU Pentium 100 Mhz- Memory SIMMs ( 8 Mb – 128Mb )- SSPB Board ( kondisi Normal semua Switch Open )- SDC Master Node terletak di SSPB- NVRAM Switch di SSPB : 1 , 4 , 6- SSPB = Self Service Personal BoardC. Trend- CPU Pentium 133 Mhz- Memory SIMMs ( 8 Mb – 128 Mb )- SSPB Board ( kondisi Normal semua Switch Open )- SDC Master Node terletak di SSPB- NVRAM Switch di SSPB : 1 , 4 , 63. NLXPada Type ini Motherboard yg digunakan antara lain :A. PELE I- CPU Pentium 133 / 200 Mhz atau Pentium 233 MMX- Memory DIMMs- SDC On-Board ( Master Node )- NVRAM = switch no. 6- Fungsi Jumper pada MotherBoard PELE :Gambar :jumper pele1B. PELE II- CPU Pentium III 850 Mhzpele2- Memory DIMMs- SDC On Board ( Master Node )- On Board Ethernet( Enable LAN Sw 1-1 Closed + Setting BIOS )- NVRAM : Switch No. 4- Fungsi Jumper pada MotherBoard PELE II :Gambar :pele 2 settingC. PHANTOM- CPU Pentium II , III 500/700 Mhz- Memory DIMMs- Integrated USB PortPHANTOM- Menggunakan SSPA Board

Page 6: Error Code n Solusi ATM NCR

Sebagai SDC Master Node & Comm Card )- Menggunakan Helga sbg VGA Card- NVRAM : Switch no.3 di SSPA( SSPA = Self Service Personal Adapter )- Setting Switch pada SSPA :Gambar :SSPA SETTING4. ATX ( PVAT )Pada Type ini MotherBoard yg digunakan adalah ITOX dengan Spesifikasi sbb:- CPU Pentium IV 2. – 2.8 Ghz- LISA Card ( Sebagai Serial 3 dan 4 )- BART Card ( sbg serial 2 dan Power Good )- On Board LAN Card- 4 USB Port- Menggunakan SSPA ( SDC Master & Comm Card )- NVRAM : Switch 3 di SSPA- Fungsi Jumper pada MotherBoard ATX adalah sbb :Gambar :JUMPER PVOTArti nyala Led SOH ( State Of Health ) pada PC Core adalah sbb :1. Kuning / OrangePC sedang melakukan Test Level 0 diagnostik ( Internal Bios test )2.Hijau- Level 0 Diagnostik passed- PC Core test Passed- SSPB / SSPA ( SDC Master Node + PCCM ) passed- Security test passed- Setup Configuration passed3. MerahMerupakan kebalikan dr warna hijauUntuk PC Core type TCM semua test dinyatakan bagus bila semua Led dalam keadaan OFFDiposkan oleh PROFESI FITRAH di 11.07 Tidak ada komentar:MASTER KEYMASTER KEYEPPDiposkan oleh PROFESI FITRAH di 11.06 Tidak ada komentar:PROBLEM RECEIPT PRINTER NCRProblem Receipt Printer NCR        RECEIPTRECEIPT PRINTER      NVRAM Receipt Printer      Ada 2 Type Receipt Printer yaitu :      A. Receipt Thermal :Dip Switch yang diubah pada CCA Board receipt-nya adalah 1-2-5B. Receipt Dot Matrix :Dip Switch yang harus diubah pada CCA Board receipt-nya 1-3-8Adapun cara-caranya sama seperti yang lain, dan setelah di NV-RAM  coba di Initial lagi . Langkah-langkahnya adalah : masuk menu Replenist – pilih Init Receipt  ( struk keluar )      DIP SWITCH  Yg ada pada  SDC Board      Dip Switch untuk Thermal Printer  adalah :

Page 7: Error Code n Solusi ATM NCR

 1 , 2 , 3  =   On  Untuk Black Mark Paper 2 , 3       =  On  Untuk Non Black Mark Paper      Dip Switch Untuk Printer Dot- Matrik adalah  :Dip Switch 1  -   pada dip switch 5                                        5  =  On   untuk  Disk      5  =  Off  untuk  PaperDip Switch 2  –  pada dip switch 8      8  =  On  untuk  Back Mark paper      8  =  Off  untuk  Non Black Mark paper         Cara merubah Black Mark ke Non-Black Mark untuk Thermal Printer  :1. Lakukan NV-RAM  , lalu reset SDC , kemudian normalkan kembali2. Rubah  swicth 2 , 3  menjadi On ,  reset SDC3. Reset pada mesin4. Status swicth 2  , 3  = on  dan 1 , 4 , 5 = off      PROBLEM DAN SOLUSI       PROBLEM  :      Kertas keluarnya terlalu panjang  , langkah-langkahnya sebagai berikut      SOLUSI  :      Cek Configurasi nya , standart untuk BNI [ No of colom = 40 , left colom = 01 ]      Sesuaikan kertas ( black mark / non ) dengan Switch SDC      Lakukan Nvram / tekan tombol Reset SDC Board      Minta Full download            PROBLEM  :      Tombol forward paper ( warna hijau ) tidak berfungsi      Cutter tdk memotong      SOLUSI  :      Cek Rfuse F1 ( fuse type Resistor ) , jika putus improvisasi aja dgn serabut kabel      Cek Power supply  , tegangan input nya      Untuk type  5670 , modul SDC Board Receipt      dengan Jurnal sama  ( Beda Switch ) jika      terjadi problem bisa di change / tukar            PROBLEM  :      Receipt Printer Un-Known      SOLUSI  :      Bentrok dengan IRQ 3Com – Isa ( NCR 5870-Os)      Cek SDC Serial Port nya ( ada yg on board atau pakai   Cafu Card )       Serial Port yang ada sbb :      Serial 1  = Untuk Touch Screen      Serial 2  = Untuk MCRW      Serial 3  = Untuk Receipt Printer      Serial 4  = Untuk Jurnal printer      Untuk  ATM 5670 , karakteristik jurnal dengan receipt nya hampir sama , bisa di Change serial nya untuk pengetesan

      Untuk ATM yg Operating system Windows , lakukan Re-Install , barangkali Driver nya  hilang / corruptedDiposkan oleh PROFESI FITRAH di 11.05 Tidak ada komentar:CARD READER NCR

Page 8: Error Code n Solusi ATM NCR

Problem Solving Card Reader

mcrw_reducedPROBLEM SOLVING CARD READER      PROBLEM :      Kartu sering susah masuk  ( di kocok-kocok dulu  )      SOLUSI :      Setel / Adjustment sensor mikro switch yang ada di mulut shutter , lakukan pengukuran dgn menggunakan multitester

      bersihkan Pre Head ( dengan Cleaning Card ), barangkali Pre Head lemah      PROBLEM :      Gate Shuter tidak bisa membuka      SOLUSI :      Mekanik Gate problem ( pegas lepas , selenoida over head / panas )      Pre Head problem ; bersihkan  , cek kabel Pre Head mungkin lepas / bad conect      Replace / ganti controller SDC  ( board di samping MCRW )      lakukan NVRAM       switch  1-3-8   untuk MCRW        small dip swicth 4 untuk IMCRW      PROBLEM  :      Led di SDC Board MCRW berkedip – kedip      SOLUSI :      Replace Board SDC      Periksa Module yang lain , jika Receipt juga mengalami hal yang sama  berarti ada Device / Module yang Short Sircuit ( Konsleting )

      Replace Power supply      PROBLEM :      Kartu selalu dianggap salah memasukkan nomer PIN      SOLUSI :      MCRW beda Track Magnet      Master Key corrupt / no match , tidak sesuai dengan yang di HOST      * Pada mesin  NCR – NT , jika Master Key ” Triple Des “Corrupt  sering MeReset      PROBLEM :      Selalu dianggap terdapat Kartu , padahal kondisi tidak ada kartu       SOLUSI :      Sensor ter block oleh pecahan kartu / media sampah lain      lakukan over haul + Nvram      PROBLEM :      Kartu tidak bisa masuk , walaupun gate terbuka      SOLUSI :      Cek belt mylard barangkali putus      Cek  Front – Roller  ( Roller depan mungkin Aus )      NVRAM CARD READER  :      Pada CCA Board Card reader terdapat Dip switch 1-8Rubah  Dip switch 1-3-8  ( ON ) .    Reset MesinLihat led-led di CCA Board Card Reader ( Blinking duty cyles 50 % )Kira-kira 5 menit , Kembalikan posisi Dip switch seperti semula.Lakukan Reset mesin lagi , System Loading sampai main Menu .  Setelah sampai Main Menu

Page 9: Error Code n Solusi ATM NCR

Lakukan CSOH 20 atau CSOH 21 ( Condition State Of Heal  )      Menu Media Entry adalah Extra feature berupa Led /Lamp yang terpasang di fascia tepat di atas  MCRW .  Jika kita buat ON , maka Led akan blinking .  Namun ketika Kartu Masuk Led akan Padam  begitu seterusnya

      Untuk meng Clear Error krn banyaknya kartu reject / ketelan , adabaiknya sebelum Maintenance lakukan Clear Card  :   Main Menu  – pilih Replenish – pilih CLR CARD

      Untuk Mengurangi Kejahatan ‘ Korek Api ‘ , maka untuk ATM NCR dipasangkan extra device di Shuter MCRW yaitu  FDI ( Freud Device Inhibit )Diposkan oleh PROFESI FITRAH di 11.00 Tidak ada komentar:APA ITU Special ElektronicSpecial ElektronicSPECIAL ELEKTRONIC 3Special ElectronicSpecial electronic berfungsi :Ø       Memonitor power fail ( Led hijau dan Led merah) Dalam kondisi normal, hanya led hijau saja yang menyala.  Tegangan dibawah 185 volt   ATM akan mati sendiri /reset , jika ini terjadi tekan tombol black botton ( tombol hitam ) sampai power on kembali.Ø       Pengontrol ready indikator  (lampu hijau di insertion slot kartu) pada saat offline atau onlineØ       Jika ATM memakai UPS Online ( di console oleh PC )  maka pada Special Elektronic ini dapat Memonitor indikasi tegangan UPS ( dua Led berwarna kuning. Led kuning yang atas sebagai  indikator Battery,  jika menyala berarti Battery low.  Sedangkan Led kuning yang di bawah sebagai indikasi power UPS failure )Ø      Sebagai Pengontrol volume dan Saklar Monitor         Indicator led adalah sebagai berikut :-       Hijau = normal-       Hijau + Merah atau Hijau + Kuning  = tegangan drop-       Hijau + Merah + Kuning  = rusak module special elektronik nya

Petunjuk Setting EDC merk Gemalto :

1.      Menghidupkan EDC : Tekan dan tahan tombol panah bawah sampai mesin menyala2.      Mematikan EDC : Tekan tombol panah bawah kemudian tekan 0.3.      Untuk masuk menu BRI (info saldo dan mini ATM) : Tekan tombol menu yang berada

diantara tombol navigasi bawah & atas.4.      Petunjuk Sinyal pada Display EDC tertulis SIM, kemungkinan SIM rusak (SA) :

Harap menghubungi divisi Layanan5.      Petunjuk Ssinyal pada Display EDC tertulis GSM, maka harus dilakukan langkah berikut:a.      Tekan tombol hijau ( enter}b.      Function Number ketik 12 tekan enterc.       Password 0000 tekan enterd.      Pilih menu encrypt msg tekan entere.      kemudian pilih encryp disable. yes

Page 10: Error Code n Solusi ATM NCR

6.      Cetak Bannera.      Tekan tombol hijau (enter)b.      Funtion Number ketik 82 tekan enter akan mencetak banner yang berisi informasi

nama Uker EDC dan karakteristik huruf,angka,dan symbol yang akan tercetak di kertas EDC.7.      Term. Detail a.      Tekan tombol hijau (enter)b.      Funtion Number ketik 91 tekan enter -          melihat S/W : MiniATMm3-          ver : 1.06-          TID : 8 digit8.      Menu NIT/TID/MID untuk melihat host ID, Terminal ID & Merchant IDa.      Tekan tombol hijau (enter)b.      Function Number ketik 12 tekan enterc.       Password 0000 tekan enterd.      Pilih no. 1 NIT/TID/MID tekan entere.      Tekan tombol merah (X) keluar Host ID 3 digitf.        Tekan tombol merah (X) keluar terminal ID 8 digitg.      Tekan tombol merah (X) keluar Merchan ID 15 digit9.      Tes koneksi GPRS ke Hosta.      Tekan tomol hijau (enter)b.      Funtion number 0 tekan enterc.       Tunggu sampai Conect OK

10.  Bila SIM Card EDC yang pakai XL Prabayar tidak bisa transaksi atau sinyal menunjukan GSM harap dicatat No. ICCID 19 digit di balik sim card dan hubungi TSI(OJK) untuk mengisi ulang pulsa.

1PROSEDUR UPDATE PROGRAM EDC versi 1.06

(Pembayaran SSB POLRI : SIM, BPKB, dan Klinik Pengemudi)

Prosedur ini merupakan solusi untuk mengatasi berbagai kesalahan yang terjadi pada EDC, terutama kesalahan pada cetakan struk dan report pembayaran SSB POLRI : SIM, BPKB dan Klinik Pengemudi melalui EDC. Secara umum, proses update program EDC versi 1.06 adalah sebagai berikut :

1. Copy program ke FlashDisk2. Bersihkan log transaksi lama di EDC

3. Install program baru ke EDC, dengan cara sambungkan FlashDisk ke EDC. Secara otomatis EDC akan melakukan update/install program baru ke dalam EDC

4. EDC bisa dipakai kembali dengan normal.

Detail langkah Update program EDC tersebut sebagai berikut.

1.    Copy Program ke FlashDiskPastikan Anda mempunyai FlashDisk dengan sisa space minimal 500 KB, dan Anda telah mendapatkan program untuk update EDC yang dikirim Kantor Pusat (dikirim melalui email).

Page 11: Error Code n Solusi ATM NCR

Langkah-langkahnya sebagai berikut :

a.    Ekstrak file Program_aplikasi_EDC_106.zip yang telah di download dari public folder e-mail atau Ftp://deni:[email protected] ke dalam FlashDisk dan pastikan di dalamnya terdapat folder “00000”. Pastikan isi folder “00000”adalah sbb :

Pastikan kembali file program EDC tersebut telah tercopy dengan benar di FlashDisk dalam folder “download”, di dalam sub folder “00000” bukan dalam bentuk zip file.

b.    Lepas FlashDisk dari komputer Anda.Pada tahap ini, FlashDisk Anda telah berisi program EDC yang siap untuk diinjeksi ke EDC.

2.    Bersihkan Log Transaksi di EDCSebelum melakukan update program EDC, bersihkan log transaksi dalam EDC. Hal ini wajib dilakukan sebelum instalasi program, dengan cara sebagai berikut :

a.    Cetak Summary Repot dari EDC untuk mengetahui report transaksi sebelumnya. Hal ini dapat dilakukan dengan function 79, dengan cara pada kondisi layar EDC idle (berlogo BRI), tekan Enter (tombol Hijau), lalu input 79, dan Enter kembali.

FUNCTIONNUMBER

79

Masukkan password 0000, lalu Enter.REPORT

PASSWORD****

Kemudian pilih Summary.REPORTCHOOSE

AUDIT SUMMARY

Kemudian pilih ATM.REPORT

TRANSACTION TYPEATM PURCHASE

Kemudian pilih Summary by ALL.REPORT

SUMMARY BYDATE ALL

Page 12: Error Code n Solusi ATM NCR

Maka summary (ringkasan) report semua transaksi EDC akan di print.

b.    Bersihkan Log Transaksi EDC dengan function 13, dengan cara pada kondisi layar EDC idle (berlogo BRI), tekan Enter (tombol Hijau), lalu input 13, dan Enter kembali

FUNCTIONNUMBER

13

Masukkan password 282586, lalu Enter.FUNCTION 13

PASSWORD******

Maka Log Transaksi EDC akan terhapus.MINIATM_TRXFILE DELETED

Pastikan Log Transaksi telah terhapus, melalui function 11, dengan cara pada kondisi layar EDC idle (berlogo BRI), tekan Enter (tombol Hijau), lalu input 11, dan Enter kembali. Jika Log sudah terhapus, maka akan muncul pesan “NO TRANSACTION” seperti berikut.

TERMINALNO TRANSACTION

c.    Bersihkan Reversal (Clear Reversal) melalui function 99 dan password “ 000000 “ .pilih CLEAR RVRSAL (nomor 2), BUKAN YANG LAIN (JANGAN SAMPAI SALAH MEMILIH KARENA AKAN BERAKIBAT FATAL)

MAINTENANCE1.    CLEAR JURNAL2.    CLEAR RVRSAL3.    CLEAR ALL4.    CLEAR AID5.    CLEAR CAPK6.    HOST PRINT

Jika Reversal sudah dibersihkan, maka akan muncul message REVERSAL CLEAR.Pada kondisi ini, EDC siap di-update dengan program baru.

3.    Install Program Baru ke EDC

Setelah tahap-tahap sebelumnya dilakukan, yaitu meng-copy program baru EDC ke FlashDisk dan log transaksi EDC dibersihkan, EDC siap diinstall program baru. Hal ini bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut.

Page 13: Error Code n Solusi ATM NCR

a.    Cek versi aplikasi yang telah terinstall sebelumnya (existing), menggunakan function 91, dengan cara pada kondisi layar EDC idle (berlogo BRI), tekan Enter (tombol Hijau), lalu input 91, dan Enter kembali.Dalam hal ini, versi pertama yang diinstall adalah 1.04, dengan tampilan di layar sbb.

TERM. DETAILS/W : MiniATMm3VER : 1.04TID : … (sesuai settingan EDC)

Jika program sudah di-update, versinya akan berubah. Cek kembali versi tersebut setelah instalasi program baru selesai.

b.    Untuk melakukan instalasi program ke EDC, diperlukan supply listrik. Pastikan EDC terhubung ke adaptor listrik (charger), sebelum instalasi sampai instalasi selesai.

c.    Pada kondisi layar EDC idle (berlogo BRI), masukkan/hubungkan FlashDisk pada port USB di bagian depan EDC, seperti gambar di bawah.

d.    Setelah FlashDisk dimasukkan ke slot USB di EDC, beberapa (5 - 10) detik kemudian EDC akan

mendeteksi adanya aplikasi baru di FlashDisk, dan EDC akan melakukan autoinstall (instalasi sendiri) selama sekitar 30 detik.

Catatan :Autoinstall akan berjalan jika file program disimpan di folder “download” sub folder “00000”.Jika tidak, EDC akan menampilkan file-file yang ada di FlashDisk, dan Anda harus menentukan file mana yang akan diinstall.

e.    Bila instalasi berhasil, EDC akan mencetak “INSTALL OK” dan kemudian mencetak “END OF THE SCENARIO” di kertas struk. Pada kondisi layar EDC idle (berlogo BRI) cabut FlashDisk dari EDC. EDC kembali normal dan bisa digunakan kembali untuk transaksi.Untuk memastikan program telah terupdate, cek versi program yang ada di EDC, menggunakan function 91. Dalam hal ini, versi program akan berubah menjadi versi 1.06 (semula versi 1.04). Perubahan versi sesuai update progam yang dilakukan.

f.     Bila instalasi gagal atau ada permasalahan instalasi program baru EDC, silahkan hubungi :

Page 14: Error Code n Solusi ATM NCR

         e-Banking Service : 021-5752345 / 500274         Perawatan EDC : 021-96285603 / 68286600         PIC masing-masing Kanwil sesuai Nofacs Divisi JBR No :

B.485-JBR/IJR/05/2009 tanggal 08 Mei 2009.

Catatan :Untuk menjaga agar mesin EDC dapat terus beroperasional dengan baik, disarankan seminggu sekali menjalankan proses clear log dan clear reversal sesuai petunjuk point 2 di atas.

Prosedur Alternatif Mengatasi Kesalahan Cetakan Struk TransaksiPembayaran SSB POLRI : SIM, BPKB, dan Klinik Pengemudi melalui EDC

Prosedur ini merupakan solusi alternatif untuk mengatasi kesalahan cetakan / print-out pada struk / slip transaksi pembayaran SIM, BPKB dan Klinik Pengemudi melalui EDC. Solusi ini hanya dilakukan jika update / instalasi program belum bisa dilakukan. Meskipun terjadi kesalahan di perangkat EDC-nya, pembukuan di BRINETS tetap BENAR.

Untuk mengatasi masalah tersebut, harus dilakukan update / instalasi program baru. Meskipun begitu, ada alternatif solusi lain yang bersifat sementara (jika update program belum bisa dilakukan).

Secara umum, caranya sebagai berikut :1.    Cetak Summary Report transaksi di EDC (melalui function 79)2.    Bersihkan / Hapus data Log Transaksi (melalui function 13)

Langkah kedua ini hanya boleh dilakukan setelah langkah pertama dilakukan.

Detail langkah di atas secara lebih detail sebagai berikut .

Page 15: Error Code n Solusi ATM NCR

1.    Pencetakan Report seluruh transaksi di EDC

Cetak report transaksi bisa dilakukan pada akhir hari (setelah tidak ada transaksi) atau pada awal hari (sebelum transaksi dimulai). Report yang dicetak adalah laporan ringkasan (summary report). Pencetakan report dilakukan dengan menggunakan function 79.

Cetak Summary Repot dari EDC untuk mengetahui report transaksi sebelumnya. Hal ini dapat dilakukan dengan function 79, dengan cara pada kondisi layar EDC idle (berlogo BRI), tekan Enter (tombol Hijau), lalu input 79, dan Enter kembali.

FUNCTIONNUMBER

79

Masukkan password 0000, lalu Enter.REPORT

PASSWORD****

Kemudian pilih Summary.REPORTCHOOSE

AUDIT SUMMARY

Kemudian pilih ATM.REPORT

TRANSACTION TYPEATM PURCHASE

Kemudian pilih Summary by ALL.REPORT

SUMMARY BYDATE ALL

Maka summary (ringkasan) report semua transaksi EDC akan di print.Setelah report tersebut dicetak, lakukan Simpan Struk Summary Report transaksi dengan baik.

2.    Pembersihan / Penghapusan Log Transaksi di EDC

Untuk melakukan penghapusan LOG TRANSAKSI, pastikan terlebih dahulu Anda telah melakukan Pencetakan Report, seperti yang dijelaskan pada langkah 1 di atas. Setelah itu, baru boleh dilakukan pembersihan / penghapusan log / catatan transaksi di EDC.

Catatan :

Page 16: Error Code n Solusi ATM NCR

Pembersihan / penghapusan Log Transaksi dilakukan setiap hari, yaitu pada akhir hari (setelah tidak ada transaksi pembayaran melalui EDC atau layanan ditutup), atau pada awal hari (sebelum layanan / transaksi dimulai).

Pembersihan / penghapusan Log Transaksi di EDC bisa dilakukan dengan menggunakan function 13, dengan cara berikut :

Bersihkan Log Transaksi EDC dengan function 13, dengan cara pada kondisi layar EDC idle (berlogo BRI), tekan Enter (tombol Hijau), lalu input 13, dan Enter kembali

FUNCTIONNUMBER

13

Masukkan password 282586, lalu Enter.FUNCTION 13

PASSWORD******

Maka Log Transaksi EDC akan terhapus.MINIATM_TRXFILE DELETED

Jika kedua langkah di atas telah dilakukan, maka transaksi pembayaran SIM, BPKB, dan Klinik Pengemudi bisa kembali dilakukan dengan normal.

Catatan :Prosedur ini hanya berlaku jika update / install program baru belum bisa dilakukan.