Erfiana Wahyuningsih_19410024_T4.pdf

11
INTERNET PROTOKOL I. Definisi Protokol Internet (Inggris Internet Protocol disingkat IP) adalah protokol lapisan jaringan (network layer dalam OSI Reference Model) atau protokol lapisan internetwork(internetwork layer dalam DARPA Reference Model) yang digunakan oleh protokol TCP/IP untuk melakukan pengalamatan dan routing paket data antar host-host di jaringan komputer berbasis TCP/IP. Versi IP yang banyak digunakan adalah IP versi 4 (IPv4) yang didefinisikan pada RFC 791 dan dipublikasikan pada tahun 1981, tetapi akan digantikan oleh IP versi 6 pada beberapa waktu yang akan datang. Protokol IP merupakan salah satu protokol kunci di dalam kumpulan protokol TCP/IP. Sebuah paket IP akan membawa data aktual yang dikirimkan melalui jaringan dari satu titik ke titik lainnya. Metode yang digunakannya adalah connectionless yang berarti ia tidak perlu membuat dan memelihara sebuah sesi koneksi. Selain itu, protokol ini juga tidak menjamin penyampaian data, tapi hal ini diserahkan kepada protokol pada lapisan yang lebih tinggi (lapisan transport dalam OSI Reference Model atau lapisan antar host dalam DARPA Reference Model), yakni protokol Transmission Control Protocol (TCP). II. Manfaat Internet Protokol Internet protokol memiliki peranan yang penting bagi sebagian orang yang selalu menggunakan komputer dan terkoneksi ke internet. Internet protokol terasa penting karena seluruh jaringan TCP IP berpusat pada Internet Protokol. Nomor IP address merupakan alamat yang dibutuhkan untuk melakukan koneksi antar host di dunia maya. Kegunaan dan fungsi nomor IP address merupakan identitas universal (menyeluruh) untuk setiap interface komputer untuk membedakan satu sama lainnya. IP adalah suatu kode atau alamat yang berupa nomor dalam suatu alat, misalnya yang terdapat dalam komputer atau printer. Berikut beberapa fungsi IP :

Transcript of Erfiana Wahyuningsih_19410024_T4.pdf

Page 1: Erfiana Wahyuningsih_19410024_T4.pdf

INTERNET PROTOKOL

I. Definisi

Protokol Internet (Inggris Internet Protocol disingkat IP)

adalah protokol lapisan jaringan (network layer dalam OSI Reference Model) atau

protokol lapisan internetwork(internetwork layer dalam DARPA Reference

Model) yang digunakan oleh protokol TCP/IP untuk melakukan pengalamatan

dan routing paket data antar host-host di jaringan komputer berbasis TCP/IP.

Versi IP yang banyak digunakan adalah IP versi 4 (IPv4) yang didefinisikan

pada RFC 791 dan dipublikasikan pada tahun 1981, tetapi akan digantikan oleh IP

versi 6 pada beberapa waktu yang akan datang.

Protokol IP merupakan salah satu protokol kunci di dalam kumpulan

protokol TCP/IP. Sebuah paket IP akan membawa data aktual yang dikirimkan

melalui jaringan dari satu titik ke titik lainnya. Metode yang digunakannya

adalah connectionless yang berarti ia tidak perlu membuat dan memelihara sebuah

sesi koneksi. Selain itu, protokol ini juga tidak menjamin penyampaian data, tapi

hal ini diserahkan kepada protokol pada lapisan yang lebih tinggi (lapisan

transport dalam OSI Reference Model atau lapisan antar host dalam DARPA

Reference Model), yakni protokol Transmission Control Protocol (TCP).

II. Manfaat Internet Protokol

Internet protokol memiliki peranan yang penting bagi sebagian orang yang

selalu menggunakan komputer dan terkoneksi ke internet. Internet protokol terasa

penting karena seluruh jaringan TCP IP berpusat pada Internet Protokol. Nomor

IP address merupakan alamat yang dibutuhkan untuk melakukan koneksi antar

host di dunia maya.

Kegunaan dan fungsi nomor IP address merupakan identitas universal

(menyeluruh) untuk setiap interface komputer untuk membedakan satu sama

lainnya. IP adalah suatu kode atau alamat yang berupa nomor dalam suatu alat,

misalnya yang terdapat dalam komputer atau printer.

Berikut beberapa fungsi IP :

Page 2: Erfiana Wahyuningsih_19410024_T4.pdf

Melakukan pendefinisian cara menggunakan alamat di internet

Melakukan pendefinisian dari sebuah datagram yang bersumber dari

transmisi yang ada di internet

Melakukan aktifitas re-assembly dan pemecahan data dari datagram

Melakukan aktifitas routing dari datagram antar komputer

Internet protokol ini memiliki sifat yang unreliable. Artinya bahwa tidak

ada yang bisa menjamin bahwa IP address sampai ditujuan yang dimaksud,

demikian juga urutannya karena yang mempunyai kewenangannya adalah

Transport Control Protocol.

Selain itu juga berdasarkan sumber lain, dinyatakan bahwa fungsi IP address

adalah :

IP Address memiliki fungsi untuk menyampaikan data atau informasi

yang tepat ke alamat lokasi yang dituju dengan tepat dalam suatu sistem

komunikasi komputer.

IP Address berfungsi untuk mengidentifikasi host (antarmuka jaringan) .

IP Address akan mengidentifikasi jaringan komputer mana yang

mengirimkan data atau informasi.

Selain mengidentifikasi komputer yang melakukan pengiriman agar

informasi dapat diterima dengan penjelasan yang utuh maka IP Address

berfungsi sebagai alamat lokasi jaringan yang dituju.

III. Jenis-Jenis Protokol

1. TCP/IP

TCP/IP (singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol)

jika diterjemahkan adalah Protokol Kendali Transmisi/Protokol Internet, adalah

gabungan dari protokol TCP (Transmission Control Protocol) dan IP (Internet

Protocol) sebagai sekelompok protokol yang mengatur komunikasi data dalam

proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam

Page 3: Erfiana Wahyuningsih_19410024_T4.pdf

jaringan internet yang akan memastikan pengiriman data sampai ke alamat yang

dituju. Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini

berupa kumpulan protokol (protocol suite). Protokol ini juga merupakan protokol

yang paling banyak digunakan saat ini, karena protokol ini mampu bekerja dan

diimplementasikan pada lintas perangkat lunak (software) di berbagai sistem

operasi Istilah yang diberikan kepada perangkat lunak ini adalah TCP/IP stack.

Protokol TCP/IP dikembangkan pada akhir dekade 1970-an hingga awal

1980-an sebagai sebuah protokol standar untuk menghubungkan komputer-

komputer dan jaringan untuk membentuk sebuah jaringan yang luas (WAN).

TCP/IP merupakan sebuah standar jaringan terbuka yang bersifat independen

terhadap mekanisme transport jaringan fisik yang digunakan, sehingga dapat

digunakan di mana saja. Protokol ini menggunakan skema pengalamatan yang

sederhana yang disebut sebagai alamat IP (IP Address) yang mengizinkan hingga

beberapa ratus juta komputer untuk dapat saling berhubungan satu sama lainnya

di Internet. Protokol ini juga bersifat routable yang berarti protokol ini cocok

untuk menghubungkan sistem-sistem berbeda (seperti Microsoft Windows dan

keluarga UNIX) untuk membentuk jaringan yang heterogen.

Protokol TCP/IP selalu berevolusi seiring dengan waktu, mengingat

semakin banyaknya kebutuhan terhadap jaringan komputer dan Internet.

Pengembangan ini dilakukan oleh beberapa badan, seperti halnya Internet

Society (ISOC), Internet Architecture Board (IAB), dan Internet Engineering

Task Force (IETF). Macam-macam protokol yang berjalan di atas TCP/IP, skema

pengalamatan, dan konsep TCP/IP didefinisikan dalam dokumen yang disebut

sebagai Request for Comments (RFC) yang dikeluarkan oleh IETF.

Dikarenakan TCP/IP adalah serangkaian protokol di mana setiap protokol

melakukan sebagian dari keseluruhan tugas komunikasi jaringan, maka tentulah

implementasinya tak lepas dari arsitektur jaringan itu sendiri. Arsitektur rangkaian

protokol TCP/IP mendifinisikan berbagai cara agar TCP/IP dapat saling

menyesuaikan.

Page 4: Erfiana Wahyuningsih_19410024_T4.pdf

Karena TCP/IP merupakan salah satu lapisan protokol Model OSI, berarti

bahwa hierarki TCP/IP merujuk kepada 7 lapisan OSI tersebut. Tiga lapisan

teratas biasa dikenal sebagai "upper level protocol" sedangkan empat lapisan

terbawah dikenal sebagai "lower level protocol". Tiap lapisan berdiri sendiri tetapi

fungsi dari masing-masing lapisan bergantung dari keberhasilan

operasi layer sebelumnya. Sebuah lapisan pengirim hanya perlu berhubungan

dengan lapisan yang sama di penerima (jadi misalnya lapisan data link penerima

hanya berhubungan dengan lapisan data link pengirim) selain dengan satu layer di

atas atau di bawahnya (misalnya lapisan network berhubungan dengan lapisan

transport di atasnya atau dengan lapisan data link di bawahnya).

Model dengan menggunakan lapisan ini merupakan sebuah konsep yang

penting karena suatu fungsi yang rumit yang berkaitan dengan komunikasi dapat

dipecahkan menjadi sejumlah unit yang lebih kecil. Tiap lapisan bertugas

memberikan layanan tertentu pada lapisan diatasnya dan juga melindungi lapisan

diatasnya dari rincian cara pemberian layanan tersebut. Tiap lapisan harus

transparan sehingga modifikasi yang dilakukan atasnya tidak akan menyebabkan

perubahan pada lapisan yang lain. Lapisan menjalankan perannya dalam

pengalihan data dengan mengikuti peraturan yang berlaku untuknya dan hanya

berkomunikasi dengan lapisan yang setingkat. Akibatnya sebuah layer pada satu

sistem tertentu hanya akan berhubungan dengan lapisan yang sama dari sistem

yang lain. Proses ini dikenal sebagai Peer process. Dalam keadaan sebenarnya

tidak ada data yang langsung dialihkan antar lapisan yang sama dari dua sistem

yang berbeda ini. Lapisan atas akan memberikan data dan kendali ke lapisan

dibawahnya sampai lapisan yang terendah dicapai. Antara dua lapisan yang

berdekatan terdapat interface (antarmuka). Interface ini mendifinisikan operasi

dan layanan yang diberikan olehnya ke lapisan lebih atas. Tiap lapisan harus

melaksanakan sekumpulan fungsi khusus yang dipahami dengan sempurna.

Himpunan lapisan dan protokol dikenal sebagai "arsitektur jaringan".

Arsitektur TCP/IP tidaklah berbasis model referensi tujuh lapis OSI, tetapi

menggunakan model referensi DARPA. Seperti diperlihatkan dalam diagram,

Page 5: Erfiana Wahyuningsih_19410024_T4.pdf

TCP/IP merngimplemenasikan arsitektur berlapis yang terdiri atas empat lapis.

Empat lapis ini, dapat dipetakan (meski tidak secara langsung) terhadap model

referensi OSI. Empat lapis ini, kadang-kadang disebut sebagai DARPA

Model, Internet Model, atau DoD Model, mengingat TCP/IP merupakan protokol

yang awalnya dikembangkan dari proyek ARPANET yang dimulai

oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat.

Setiap lapisan yang dimiliki oleh kumpulan protokol (protocol suite) TCP/IP

diasosiasikan dengan protokolnya masing-masing. Protokol utama dalam protokol

TCP/IP adalah sebagai berikut:

Protokol lapisan aplikasi: bertanggung jawab untuk menyediakan akses

kepada aplikasi terhadap layanan jaringan TCP/IP. Protokol ini mencakup

protokol Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP), Domain Name

System (DNS), Hypertext Transfer Protocol (HTTP), File Transfer

Protocol (FTP), Telnet, Simple Mail Transfer Protocol (SMTP), Simple

Network Management Protocol (SNMP), dan masih banyak protokol lainnya.

Dalam beberapa implementasi stack protokol, seperti halnya Microsoft

TCP/IP, protokol-protokol lapisan aplikasi berinteraksi dengan menggunakan

antarmuka Windows Sockets (Winsock) atau NetBIOS over TCP/IP (NetBT).

Protokol lapisan antar-host: berguna untuk membuat komunikasi

menggunakan sesi koneksi yang bersifat connection-

oriented atau broadcast yang bersifat connectionless. Protokol dalam lapisan

ini adalah Transmission Control Protocol (TCP) dan User Datagram

Protocol (UDP).

Protokol lapisan internetwork: bertanggung jawab untuk melakukan

pemetaan (routing) dan enkapsulasi paket-paket data jaringan menjadi paket-

paket IP. Protokol yang bekerja dalam lapisan ini adalah Internet

Protocol (IP), Address Resolution Protocol (ARP), Internet Control Message

Protocol (ICMP), dan Internet Group Management Protocol (IGMP).

Protokol lapisan antarmuka jaringan: bertanggung jawab untuk

meletakkan frame-frame jaringan di atas media jaringan yang digunakan.

Page 6: Erfiana Wahyuningsih_19410024_T4.pdf

TCP/IP dapat bekerja dengan banyak teknologi transport, mulai dari

teknologi transport dalam LAN (seperti halnya Ethernet dan Token

Ring), MAN dan WAN (seperti halnya dial-up modem yang berjalan di atas

Public Switched Telephone Network (PSTN), Integrated Services Digital

Network (ISDN), serta Asynchronous Transfer Mode (ATM)).

Protokol TCP/IP menggunakan dua buah skema pengalamatan yang dapat

digunakan untuk mengidentifikasikan sebuah komputer dalam sebuah

jaringan atau jaringan dalam sebuah internetwork, yakni sebagai berikut:

Pengalamatan IP: yang berupa alamat logis yang terdiri atas 32-

bit (empat oktet berukuran 8-bit) yang umumnya ditulis dalam

format www.xxx.yyy.zzz. Dengan menggunakan subnet mask yang

diasosiasikan dengannya, sebuah alamat IP pun dapat dibagi menjadi dua

bagian, yakni Network Identifier (NetID) yang dapat mengidentifikasikan

jaringan lokal dalam sebuah internetwork dan Host identifier (HostID) yang

dapat mengidentifikasikan host dalam jaringan tersebut. Sebagai contoh,

alamat 205.116.008.044 dapat dibagi dengan menggunakan subnet

mask 255.255.255.000 ke dalam Network ID 205.116.008.000 dan Host ID 44.

Alamat IP merupakan kewajiban yang harus ditetapkan untuk sebuah host,

yang dapat dilakukan secara manual (statis) atau menggunakan Dynamic Host

Configuration Protocol(DHCP) (dinamis).

Fully qualified domain name (FQDN): Alamat ini merupakan alamat yang

direpresentasikan dalam nama alfanumerik yang diekspresikan dalam

bentuk <nama_host>.<nama_domain>, di mana <nama_domain>

mengindentifikasikan jaringan di mana sebuah komputer berada, dan

<nama_host> mengidentifikasikan sebuah komputer dalam jaringan.

Pengalamatan FQDN digunakan oleh skema penamaan domain Domain Name

System (DNS). Sebagai contoh, alamat

FQDN id.wikipedia.org merepresentasikan sebuah host dengan nama "id"

yang terdapat di dalam domain jaringan "wikipedia.org". Nama

domain wikipedia.org merupakan second-level domain yang terdaftar di

Page 7: Erfiana Wahyuningsih_19410024_T4.pdf

dalam top-level domain .org, yang terdaftar dalam root DNS, yang memiliki

nama "." (titik). Penggunaan FQDN lebih bersahabat dan lebih mudah diingat

ketimbang dengan menggunakan alamat IP. Akan tetapi, dalam TCP/IP, agar

komunikasi dapat berjalan, FQDN harus diterjemahkan terlebih dahulu

(proses penerjemahan ini disebut sebagairesolusi nama) ke dalam alamat IP

dengan menggunakan server yang menjalankan DNS, yang disebut

dengan Name Server atau dengan menggunakan berkas hosts

(/etc/hosts atau %systemroot%\system32\drivers\etc\hosts) yang disimpan di

dalam mesin yang bersangkutan.

2. WAP

Wireless Application Protocol disingkat WAP adalah sebuah protokol atau

sebuah teknik messaging service yang memungkinkan sebuah telepon

genggam digital atau terminal mobile yang mempunyai fasilitas WAP,

melihat/membaca isi sebuah situs di internet dalam sebuah format teks

khusus. Situs internet ini harus merupakan situs dengan fasilitas WAP. WAP

dipublikasikan oleh WAP Forum, ditemukan pertama kali oleh Ericsson pada

tahun 1997. Motorola, Nokia, dan Unwired Planet juga melakukan hal yang sama.

Anggota Forum itu kini beranggotakan lebih dari 90% pasar telepon

genggam, software developer dan organisasi yang lain.

Ada beberapa versi WAP antara lain WAP 1.2.1 dan 2.0. WAP 1.2.1

hanya dapat menampilkan laman sederhana saja dibandingkan dengan WAP 2.0

yang mendukung bahasaxml dan gambar. WAP di buat pertama kali

sebagai protokol komunikasi bergerak yang tidak bergantung pada sistem tertentu.

WAP dirancang sebagai bagian dari sistem di masa depan sama halnya

dengan Bluetooth dan GPRS. WAP merupakan protokol komunikasi bergerak

yang terdiri dari beberapa layer dan dapat dijalankan pada sistem jaringan yang

berbeda. Teknologi ini merupakan hasil kerjasama antar industri untuk membuat

sebuah standar yang terbuka dan berbasis pada standar Internet, serta beberapa

protokol yang sudah dioptimasi untuk lingkungan nirkabel. Teknologi ini bekerja

dalam modus teks dengan kecepatan sekitar 1,6 kbps.

Page 8: Erfiana Wahyuningsih_19410024_T4.pdf

Keterbatasan Perangkat WAP

1. Kemampuan Central Processing Unit (CPU) yang lebih rendah

dibandingkan CPU yang digunakan pada perangkat wired seperti

komputer.

2. Keterbatasan ukuran memori

3. Penghematan penggunaan daya (power) yang biasanya menggunakan

batere

4. Ukuran display yang lebih kecil dan terbatas

5. Input device yang berbeda dengan device biasa

Disain dari informasi yang dikirimkan melalui WAP biasanya

menggunakan format WML (Wireless Markup Language). WML ini mirip HTML,

hanya lebih spesifik untuk perangkat nirkabel yang memiliki keterbatasan seperti

di atas.

Contoh Penggunaan WAP

Informasi jadwal keberangkatan penerbangan

Transaksi pembelian tiket

Pendaftaran keberangkatan pesawat

Informasi lalu lintas

Daftar informasi kondisi cuaca

Informasi nilai stok

Mencari informasi nomor telepon atau alamat

Informasi artis atau selebriti

mencari informasi sari dunia maya

Penge-hackan

3. WWW

World Wide Web, biasa lebih terkenal disingkat sebagai WWW adalah

suatu ruang informasi yang dipakai oleh pengenal global yang

disebut Pengidentifikasi Sumber Seragam untuk mengenal pasti sumber daya

Page 9: Erfiana Wahyuningsih_19410024_T4.pdf

berguna. WWW sering dianggap sama dengan Internet secara keseluruhan,

walaupun sebenarnya ia hanyalah bagian daripada Internet.

WWW adalah suatu program yang ditemukan oleh Tim Berners-

Lee pada tahun 1991. Awalnya Berners-Lee hanya ingin menemukan cara untuk

menyusun arsip-arsip risetnya. Untuk itu, beliau mengembangkan

suatu sistem untuk keperluan pribadi. Sistem itu adalah program peranti

lunak yang diberi nama Enquire. Dengan program itu, Berners-Lee berhasil

menciptakan jaringan yang menautkan berbagai arsip sehingga memudahkan

pencarian informasi yang dibutuhkan. Inilah yang kelak menjadi dasar dari sebuah

perkembangan pesat yang dikenal sebagai WWW.

WWW dikembangkan pertama kali di Pusat

Penelitian Fisika Partikel Eropa (CERN), Jenewa, Swiss. Pada

tahun 1989 Berners-lee membuat pengajuan untuk proyek pembuatan hiperteks

global, kemudian pada bulan Oktober 1990, 'World Wide Web' sudah dapat

dijalankan dalam lingkungan CERN. Pada musim panas tahun 1991, WWW

secara resmi digunakan secara luas pada jaringan Internet.

WWW merupakan kumpulan peladen web dari seluruh dunia yang

mempunyai kegunaan untuk menyediakan data dan informasi untuk dapat

digunakan bersama. WWW adalah bagian yang paling menarik dari Internet.

Melalui web, para pengguna dapat mengakses informasi-informasi yang tidak

hanya berupa teks tetapi bisa juga berupa gambar, suara, video dan animasi.

Kegunaan ini tergolong masih baru dibandingkan surat elektronik, sebenarnya

WWW merupakan kumpulan dokumen yang tersimpan di peladen web, dan yang

peladennya tersebar di lima benua termasuk Indonesia yang terhubung

menjadi satumelalui jaringan Internet. Dokumen-dokumen informasi ini disimpan

atau dibuat dengan format HTML (Hypertext Markup Language).

Suatu halaman dokumen informasi dapat terdiri atas teks yang saling

terkait dengan teks lainnya atau bahkan dengan dokumen lain. Keterkaitan

halaman lewat teks ini disebut pranala. Dokumen infomasi ini tidak hanya terdiri

Page 10: Erfiana Wahyuningsih_19410024_T4.pdf

dari teks tetapi dapat juga berupa gambar, mengandung suara bahkan klip video.

Kaitan antar-dokumen yang seperti itu biasa disebut hipermedia.

Jadi dapat disimpulkan bahwa WWW adalah sekelompok

dokumen multimedia yang saling bertautan dengan menggunakan tautan hiperteks.

Dengan mengeklik pranala(hipertaut), maka para pengguna bisa berpindah dari

satu dokumen ke dokumen lainnya.

Halaman Web adalah halaman yang tampak dari sebuah software web browser.

Halaman ini seperti file dokumen word-processing, kecuali didalamnya dapat

terkandung text, gambar bahkan animasi. Untuk dapat membuat halaman web ini

anda harus memiliki pengetahuan tentang skrip (script) HTML (hyper-text

markup language).

Situs Web terdiri dari beberapa halaman web yang saling terkait (linked) antara

yang satu dengan yang lain dengan satu cara tertentu. Kebanyakan orang masih

rancu dengan definisi ini sehingga mempersulit pemahaman selanjutnya.

Salah satu keunggulan World Wide Web adalah hyperlink. Hyperlink adalah teks

(biasanya) berwarna biru dan (biasanya) bergaris bawah yang dapat di-click dan

akan menuju ke halaman web yang lain. Hyperlink ini apat diletakkan di mana

saja di dalam halaman web dan boleh diatur untuk menuju ke mana saja di seluruh

web. Saat anda mengunjungi sebuah halaman web, anda dapat secara langsung

meng-click sebuah hyperlink dan komputer ini akan mengambil (mendownload)

situs/halaman yang dilink pada hyperlink tersebut dan menampilkannya di web

browser.

Umumnya, perancang situs web meletakkan banyak hyperlink di situs

mereka untuk membantu para pengunjung situsnya untuk menemukan situs lain

yang terkait dengan situs tersebut. Hyperlink - hyperlink ini dapat

menghubungkan dengan situs lain di server lain di seluruh dunia.

Page 11: Erfiana Wahyuningsih_19410024_T4.pdf

Kesimpulan

Peranan IP dalam kehidupan sehari-hari bagi para pengguna komputer

sangatlah penting. Apalagi bagi mereka yang menggunakan fasilitas Internet.

Internet protokol terasa penting karena seluruh jaringan TCP IP berpusat pada

Internet Protokol. Nomor IP address merupakan alamat yang dibutuhkan untuk

melakukan koneksi antar host di dunia maya.

WAP adalah sebuah protokol atau sebuah teknik messaging service yang

memungkinkan sebuah telepon genggam digital atau terminal mobile yang

mempunyai fasilitas WAP, melihat/membaca isi sebuah situs di internet dalam

sebuah format teks khusus.

WWW merupakan kumpulan peladen web dari seluruh dunia yang

mempunyai kegunaan untuk menyediakan data dan informasi untuk dapat

digunakan bersama. WWW adalah bagian yang paling menarik dari Internet.

Melalui web, para pengguna dapat mengakses informasi-informasi yang tidak

hanya berupa teks tetapi bisa juga berupa gambar, suara, video dan animasi.

DAFTAR PUSTAKA

http://www.anneahira.com/pengertian-internet-protokol.htm , 10 Juni 2014 19:00

http://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_Internet , 10 Juni 2014 19:05

http://id.wikipedia.org/wiki/Internet_protocol_suite , 10 Juni 2014 19:20

http://id.wikipedia.org/wiki/Wireless_Application_Protocol , 10 Juni 2014 19:45

http://id.wikipedia.org/wiki/World_Wide_Web , 10 Juni 2014 20:08

http://faculty.petra.ac.id/dwikris/docs/desgrafisweb/www/4-apaitu_www.html , 10

Juni 2014 20:22

http://www.bimbingan.org/kegunaan-dan-fungsi-nomor-ip.htm , 15 Juni 2014

20:34