L/O/G/O

EKSPLORASI DAN POTENSI

TUMBUHAN OBAT BERBASIS ETNIS

DI INDONESIA

Universtas Lambung Mangkurat Banjarbaru, 29 Juli 2020

Drs. Slamet Wahyono, M.Sc., Apt.

Balai Besar Litbang Tanaman Obat dan

Obat Tradisional, Balitbang Kesehatan,

Kemenkes RI

Outline

Pendahuluan

Riset Tumbuhan Obat (RISTOJA)

Ristoja di Kalimantan Selatan

Penutup5

1

2

3

4 Potensi Pengembangan Riset Tanaman Obat

Pendahuluan

KEBIJAKAN OBAT TRADISIONAL

NASIONAL (KOTRANAS)Kepmenkes No.

381/MENKES/SK/III/2007

Mendorong pemanfaatan sumber daya alamdan ramuan tradisional secara berkelanjutanuntuk digunakan sebagai obat tradisional

Menjamin pengelolaan potensi alamIndonesia secara lintas sektor agar memilikidaya saing

Tersedianya obat tradisional yang terjaminmutu, khasiat dan keamanannya

Menjadikan obat tradisional sebagaikomoditi unggul yang memberikan multi manfaat

www.themegallery.com

PENDAHULUAN

Pelayanan Kesehatan tradisional Obat Tradisional

Bahan atau ramuan bahan yang

berupa bahan tumbuhan, bahan

hewan, bahan mineral, sediaan

sarian (galenik), atau campuran

dari bahan tersebut yang secara

turun temurun telah digunakan

untuk pengobatan, dan dapat

diterapkan sesuai dengan norma

yang berlaku di masyarakat

UU Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan

Pengobatan dan/atau perawatan

dengan cara dan obat yang

mengacu pada pengalaman dan

ketrampilan turun temurun secara

empirisyang dapat

dipertanggungjawabkan dan

diterapkan sesuai dengan norma

yang berlaku di masyarakat

UU 36/2009 (Pasal 101)

Masyarakat diberi kesempatan yang seluas-luasnya untuk mengolah, memproduksi, mengedarkan,

mengembangkan, meningkatkan, dan menggunakan obat tradisional yang dapat dipertanggungjawabkan manfaat

dan keamanannya.

Sumber: Hasil Riskesdas 2018, Kemkes RI

PROPORSI PEMANFAATAN UPAYA KESEHATAN

TRADISIONAL PADA PENDUDUK SEMUA UMUR, 2018

Latar Belakang Dilakukannya RISTOJA

Minimnya dokumentasi tentangkearifan lokal pengobatan tradisional

Kekhawatiran hilangnya sumber dayaalam berupa tumbuhan obat akibatbencana alam (kebakaran), perubahaniklim, eksploitasi dan perubahan fungsihutan, serta biopiracy

Ristoja merupakan riset pemetaan

pengetahuan tradisional dalam

pemanfaatan tumbuhan obat berbasis

komunitas/ Etnis

Diberlakukanya perdagangan bebasmengakibatkan impor herbal asingsemakin banyak

2. Ristoja

• Penanda-tanganan

kerjasama riset antara

Balitbangkes dengan 23

Perguruan Tinggi / Lembaga

Penelitian, 15 Oktober 2012

• Implementasi Kerjasama

berupa pelaksanaan Riset

Tumbuhan Obat dan Jamu

(Ristoja)

RISTOJA

• Upaya eksplorasi dan inventarisasi kekayaan sumber

daya genetik tumbuhan obat berskala Nasional

• Eksplorasi dan inventarisasi pengetahuan tradisional

tentang pengobatan berbasis tanaman berskala Nasional

Pemanfaatan dan pengembangan multi sektor

berbasis kearifan lokal

Ketahanan bangsa terjagaMasyarakat sehat dan sejahtera

(EKSPLORASI PENGETAHUAN LOKAL ETNOMEDISIN DAN TUMBUHAN OBAT BERBASIS KOMUNITAS DI INDONESIA)

Tujuan RISTOJA

Mendapatkan data dasar tentang:

Kearifan lokal Hattra terkait pemanfaatan tumbuhan obat untuk kesehatan pada sejumlah etnis di Indonesia (etnofarmakologi)

Ramuan obat tradisional (OT) yang digunakan Hattra, dan

Identitas jenis-jenis tumbuhan obat (TO) yang digunakan dalam ramuan Hattra

>Pengumpulan Data- Informasi Penggunaan TO

- Informasi Ramuan

- Informasi Kearifan

>Pengumpulan Spesimen- Foto

- Spesimen TO

Autentifikasi Spesimen TO- Nama daerah

- Nama Ilmiah

- Deskripsi Morfologi

Pengelolaan Herbarium- Pemilahan

- Pengepresan

- Mounting

- Penyimpanan

TAHAP I

TAHAP II

Cleaning Data Ramuan

dan TO- Penyebaran

- Kegunaan

- Ramuan

TAHAPAN RISTOJA

KOLABORASI RISET•Chemical profiling

•DNA fingerprinting

•DNA barcoding

ANALISIS LANJUT

- Uji Khasiat dan keamanan

- Uji Klinis

- Pelayanan kestrad

- Sosioekonomi

- Antropologi

Budidaya TO dan

Konservasi

- Pengembangan formula jamu

- Saintifikasi jamu ramuan potensial

Penemuan senyawa aktif

sebagai bahan baku obat

Pengumpulan Data

Wawancara

ObservasiPengambilan specimen dan foto tumbuhan

Battra sebagai sumber informasi dipilih secara Purposive Sampling

Lokasi pengumpulan data

RISTOJA di 405 Etnis

2012 (209)

2015 (96)

2017 (100)

Hasil Ristoja

RISTOJA RAMUAN INFO TUMBUHANJUMLAH

TUMBUHAN TERIDENTIFIKASI

HERBARIUM

2012(1324 Battra)

15.773 19.819 1.740 13.574

2015(525 Battra)

10.048 16.218 1.559 9.616

2017(505 Battra)

6.193 11.429 1.144 4.553

JUMLAH32.014 47.466 2.848 Spesies

27.743 Nomor Koleksi

• Melibatkan 2354 Battra sebagai sumber informasi

• Ramuan dikelompokkan kedalam 74 kategori keluhan penyakit / kegunaan pengobatan

Kitab dan Pencatatan (Ristoja 2017)

Kepemilikan Reference Pencatatan Pengobatan (MR)

* Jumlah informan/ battra 505

Tanaman Obat Unggulan Daerah (Usulan)

RISTOJA(KALIMANTAN SELATAN)

1 Bakumpai

2 Balangan

3 Banjar

4 Banjar Pesisir

5 Dayak Bukit

6 Dayak Bukit 2

7 Dayak Denyah

8 Harakit

9 Lawangan

10 Pagatan

11 Pitap

12 Ulu Batang Alai

1 Piper betle L. 15

2 Senna alata (L.) Roxb. 14

3 Annona muricata L 13

4 Blumea balsamifera (L.) DC. 12

5 Citrus aurantiifolia (Christm.) Swingle 12

6 Cymbopogon citratus (DC.) Stapf 12

7 Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken 11

8 Clausena excavata Burm.f. 11

9 Curcuma longa L 11

10 Eurycoma longifolia Jack 11

11 Morinda citrifolia L. 11

12 Bouea macrophylla Griff. 10

13 Kaempferia galanga L. 10

14 Lansium domesticum Corr. 10

15 Eusideroxylon zwageri Teijsm. & Binn. 9

16 Orthosiphon aristatus (Bl.) Miq. 9

17 Psidium guajava L. 9

18 Tinospora crispa (L.) Hook. f. & Thomson 9

19 Bambusa vulgaris Schrad. 8

20 Fibraurea tinctoria Lour. 8

Lokasi Etnis

Jumlah tumbuhan obat teridentifikasi 284 jenis

RISTOJA (KALIMANTAN SELATAN)

894 jenis ramuan, meliputi 64 keluhan kesehatan

1 Sakit Kulit 55

2 Luka Terbuka 53

3 Demam-Panas 51

4 Sakit Perut 46

5 Perawatan Pra-Pasca Persalinan 34

6 Kencing Manis 33

7 Batuk 31

8 Sakit Gigi-Mulut 31

9 Mencret 30

10 Tumor-Kanker 29

11 Darah Tinggi 24

12 Sakit Mata 24

13 Gangguan Vitalitas 21

14 Malaria 20

15 Wasir-Ambien 20

16 Sakit Kepala 19

17 Sakit Kuning 19

18 Rematik-Asam Urat 18

19 Sakit Pinggang 17

20 Sesak Nafas 15

Tumbuhan obat unggulan daerah

• Kegunaan di Kalsel:

Kencing manis, sakit kuning, asam

urat/rematik, sakit pinggang, tumor/kanker.Fibraurea tinctoria

• Kegunaan di Indonesia:

• Batuk

• Darah tinggi

• Demam/panas

• Kencing manis

• Luka terbuka

• Pegal-capek

• Pelancar BAB

• Penawar racun

• Perawatan bayi-anak

• Perawatan pra-pasca

persalianan

• Rematik- asam urat

• Sakit kulit

• Sakit kuning

• Sakit mata

• Sakit perut

• Sakit pinggang

• Sakit telinga

• Sesak nafas

• Tumor-kanker

No Judul Publikasi Tahun Author

1 Short communication: Traditional medicinal

formulation: Obat pahit from Lingga Malay ethnic in

Riau archipelago, Indonesia

Biodiversitas 2017 Fitmawati1, Nery Sofiyanti1, Rodesia Mustoka

Roza1, Isnaini2, Hidayatul Hazimi1, Yulisa Resti

Irawan1, Dhaniel Rodho Winata1, Awal

Prcihatin Kusumo Dewi3

2 Studi etnofarmakologi tumbuhan obat untuk

mengobati gangguan batu saluran kemih di

Sumatera Indonesia

Buletin Penelitian

Kesehatan

2018 Ulfatun Nisa1, Peristiwan R. Widhi Astana1

3 Analisis ramuan obat tradisional untuk wasir di

Pulau Jawa: studi etnofarmakologi RISTOJA 2015

Jurnal Ilmu Kefarmasian

Indonesia

2018 Peristiwan Ridha Widhi Astana1, Ulfatun Nisa1

4 Etnomedisin tumbuhan kadara (Caesalpinia bonduc

(L.) Roxb.) pada etnis Mbojo

Seminar Nasional Fakultas

Pertanian Universitas

Mataram

2018 Ahmad Farid Hemon1, Sumarjan1, Anshary

Maruzy2, Syarifuddin1, Bambang B. Santoso1,

Irwan Muthahanas1

5 Short communication: Plants used as aphrodisiacs

by the Dayak ethnic gropus in Central Kalimantan,

Indonesia

Biodiversitas 2019 Fauzi1, Harto Widodo1

6 Study of genus Curcuma in Indonesia used as

traditional herbal medicines

Biodiversitas 2019 Dyah Subositi1, Slamet Wahyono1

7 Inventarisasi ragam tumbuhan obat berpotensi

sebagai anti nyamuk

Jurnal Vektor Penyakit 2019 Dian Susanti1, Aniska Novita Sari1

No Judul Publikasi Tahun Author

8 Studi etnomedicine pengobatan luka terbuka dan sakit kulit pada

beberapa etnis di provinsi Kalimantan Timur

Kartika: Jurnal Ilmiah

Farmasi

2019 Rohmat Mujahid1, Slamet Wahyono1,

Wahyu Jokopriyambodo1, Dyah Subositi1

9 Penggunaan tumbuhan jerango (Acorus calamus) untuk pengobatan

berbagai penyakit pada delapan etnis di Provinsi Aceh

Media Konservasi 2019 Rahma Widyastuti1, Galuh Ratnawati1,

Saryanto1

10 Status konservasi tumbuhan obat provinsi Papua dan Papua Barat

(Indonesia)

Media Konservasi 2019 Anshary Maruzy1, Rohmat Mujahid1

11 Analisis prioritas tumbuhan obat berpotensi untuk gangguan mental

emosional dengan metode weighted product (WP): data riset

tumbuhan obat dan jamu 2012, 2015 dan 2017

Media Litbangkes 2019 Lusi Kristiana1, Zainul Khaqiqi1, Herti

Maryani1

12 Pemanfaatan tumbuhan family Fabaceae untuk pengobatan penyakit

liver oleh pengobat tradisional berbagai etnis di Indonesia

Media Litbangkes 2019 Harto Widodo1, Abdul Rohman2,

Sismindari3

13 Diversity of medicinal plants utilized by To Manui ethnic of Central

Sulawesi, Indonesia

Biodiversitas 2020 Nuning Rahmawati1, Fanie Indrian

Mustofa1, Sari Haryanti1

14 Medicinal plants and practices of Rongkong Tradisional Helaers in

South Sulawesi, Indonesia

Biodiversitas 2020 Fanie Indrian Mustofa1, Nuning

Rahmawati1, Aminullah2

15 Eksplorasi dan inventarisasi tumbuhan obat loakl berpotensi sebagai

antiinflamasi di tiga suku Dayak, Kalimantan Selatan

Buletin Plasma Nutfah 2020 Yuniarti Suryatinah1, Mery Budiarti S. 2,

Nur Rahmawati Wijaya2, Dwi Hapsari

Tjandrarini1

16 Antifever medicinal plants on native ethnics on Sumatra island Journal of

complementary

medicine research

2020 M. Bakti Samsu Adi1, Dian Susanti1, Nur

Rahwamati Wijaya1

No Judul Publikasi Tahun Author

PROFILING DNA

1 Keragaman genetic dringo (Acorus calamus L.) berdasarkan

inter-simple sequence repeats (ISSR)

Buletin Kebun Raya 2015 Dyah Subositi1, Rohmat Mujahid1, Yuli

Widyastuti1

2 rbcL and matK chloroplast DNA composition of green chireta

(Andrographis paniculate) from Indonesia

Biodiversitas 2019 M. Fauzi Arif1, Ganies Riza Aristya1, Dyah

Subositi2, Aniska Novita Sari2, Rina Sri

Kasiamdari1

3 Sequence-related amplified polymorphism (SARP) marker

system for identification of Indonesia ginger (Zingiber sp.)

genetic diversity

Bioscience Research 2019 Maythesya Oktavioni1, Rayfiqa Mauidah1, Elma

Nita Gozalia1, Rahmi Hidayati1, Bastian Nova1,

Dyah Subositi2, Anshary Maruzy2, Slamet

Wahyono2, Jamsari Jamsari1

4 Kaempferia galanga L. a medicinal plant used by Indonesia

ethnic groups: genetic diversity based on inter-simple

sequence repeats (ISSR)

Agrivita 2020 Dyah Subositi1, Nina Kurnianingrum1, Rohmat

Mujahid1, Yuli Widyastuti1

5 SRAP analysis on genetic relationship in Kaempferia galangal

L. (Zingiberaceae)

Seni Kurnia Senjaya1, Dyah Subositi2, Marlina

Ardiyani1

6 Genetic diversity of green chireta (Andrographis paniculate)

from Indonesia based on ISSR and RAPD markers

Malaysia Applied

Biology

2020 M. Fauzi Arif1, Ganies Riza Aristya1, Dyah

Subositi2, Aniska Novita Sari2, Rina Sri

Kasiamdari1

PROFILING FITOKIMIA

1 Classification of betel leaves (Piper betle) from 15 ethnics in

eastern Indonesia based on phytochemical fingerprint

analysis

Biodiversitas 2020 Dimas Andrianto1, Husnawati1, Suci Hermita1,

Sari Haryanti2

No Judul Publikasi Tahun Author

ANTIMIKROBA

1 Short communication: Selected medicinal plant in East and

North Kalimantan (Indonesia) against Propionibacterium acnes

Biodiversitas 2017 Enos Tangke Arung1, Whicliffe

Fiernaleonardo Pasedan1, Irawan Wijaya

Kusuma1, Medi Hendra2, Mery Budiarti3

2 Skrining aktivitas anti tuberculosis tumbuhan obat riset

tumbuhan obat dan jamu 2012

Jurnal Jamu Indonesia 2019 Galuh Ratnawati1, Nita Supriyati1, Tri

Widayat1

3 Investigation of antituberculosis from medicinal plant of

community ethnic in South Sulawesi

Infectious Disorders –

Drug Targets

2020 Herlina Rante1, Gemini Alam1, Andi Dian

Permana1, Usmar1, Rahmita Burhamzah1,

Alimuddin Ali1, Mery Budiarti2

ANTIOKSIDAN

1 Antioxidant activity of n-hexane extract of nutmeg plants from

South Aceh province

Jurnal Natural 2017 Binawati Ginting1, Mustanir1, Hira

Helwati1, Lydia Septa Desiyana1, Eralisa1,

Rohmat Mujahid2

2 Isolation of essential oil of nutmeg (Myristica fragrans Houtt)

and antioxidant activity test with DPPH

Jurnal Natural 2018 Binawati Ginting1, Ratna Maira1, Hira

Helwati1, Lydia Septa Desiyana1, Rohmat

Mujahid2

No Judul Publikasi Tahun Author

ANTIKANKER

1 Aktivitas sitotoksik pada sel MCF-7 dari tumbuhan

Indonesia untuk pengobatan tradisional kanker payudara

Media Litbangkes 2017 Sari Haryanti1, Yuli Widiyastuti1

2 Aktivitas antikanker ekstrak kulit batang tanaman pala

(Myristica fragrans Houtt) provinsi Aceh

Prosiding Seminar 2017

Bidang MIPA BKS-PTN

Wilayah Barat

2017 Binawati Ginting1, Mustanir1, Hira

Helwati1, Lydia Septa Desiyana1, Rohmat

Mujahid2

3 Aktivitas antikanker Aclypha wilkesiana Mull. Arg.,

Ziziphus nummularia (Burm, F.), Wight&Arn., dan

Glochidion zeylanicum (Gaertn.) A. Juss terhadap sel

kanker payudara MCF-7

Prosiding POKJANAS TOI

KE 57

2019 Ika Yanti M. Sholikhah1, Sari Haryanti1,

Mery Budiarti1

ANTIMALARIA

1 Skrining aktivitas penghambatan polimerisasi hem

ekstrak diklorometana dan metanol beberapa tanaman

berpotensi antimalaria hasil RISTOJA

Prosiding POKJANAS TOI

KE 57

2019 Mery Budiarti1, Aniska Novita Sari1

Tumbuhan obat yang

telah teridentifikasi

akan diterbitkan dalam

bentuk buku seri Ristoja

BUKU SERI RISTOJA

Ristoja saat ini

DM01Skrining aktivitas dan toksisitas jenis-jenis tumbuhan obat hasil Ristoja untuk pengembangan bahan baku dan ramuan penurun kadar gula darah (Nuning dkk)

Anti malaria

02Isolasi dan identifikasi senyawa aktif yang berkhasiat sebagai anti malaria (Mery dkk)

Anti kanker03Skrining aktivitas tumbuhan obat yang berpotensi sebagai anti kanker (Ika Yanti dkk)

Di B2P2TOOT Tawangmangu

4. Potensi Pengembangan Riset Tumbuhan Obat

Pengembangan sentra-sentra

bahan baku obat tradisional

Riset penemuan bahan baku obat

bersumber pada informasi

empiris untuk mengurangi

ketergantungan impor

Melakukan saintifikasi jamu

dengan mengembangka ramuan

berbasis bahan baku tumbuhan

obat setempat

Riset tumbuhan obat unggulan

daerah dengan

pengembangan indikasi

geografis tanaman obat

Bahan

baku obat

Tumbuhan obat

unggulan daerah

Bahan baku obat

tradisional

Saintifikasi Jamu

Database Tumbuhan obat

Database Ramuan jamu

Database Etnofarmakologi

Database hasil-hasil riset tentang Kesehatan

tradisional

Herbarium tumbuhan obat

(Tawangmanguensis)

D A T A B A S E

K E S E H A T A NT R A D I S I O N A L

2015

2016

2017

2018

2019

2012

PENGEMBANGAN DATABASE KESEHATAN TRADISIONALInformasi tentang tumbuhan obat, Ramuan Jamu/Obat

Tradisional, dan Etnofarmakologi

ANALISIS LANJUT RISTOJAKerjasama riset tentang profiling DNA dan Fitokimia tumbuhan

obat, (12 Perguruan Tinggi)

RISTOJA 3Dilaksanakan di 100 etnis tersebar 10 provinsi

ANALISIS LANJUT RISTOJAKerjasama dengan Perguruan Tinggi melakukan analisis lanjut

data ristoja, dengan mekanisme call for proposal

RISTOJA 2Dilaksanakan di 96 etnis meliputi Sumatera, Jawa, Bali,

Kalimantan, dan Sulawesi

RISTOJA 1Pelaksanaan di 209 Etnis meliputi 254 lokasi pengamatan di

seluruh provinsi, kecuali pulau jawa dan bali.

TimelineRistoja

PENUTUP

Kerjasama lintas sektor dalampengembangan obat tradisional tentunyadapat meningkatkan kesejahteraanmasyarakat dan kemandirian bangsa

TERIMA KASIH