EKIMOSIS

6
Nama : Indah Aprilia NIM : 04111001137 Kelas : PDU REGULER 2011 Ptechie Petekie adalah bintik merah keunguan kecil dan bulat sempurna yang tidak menonjol akibat perdarahan intradermal atau submukosa. Petekie merupakan lesi perdarahan keunguan, mendtar 1 sampai 4 mm, bulat, tidak memucat, berdarah, dan dapat bergabung menjadi lesi yang lebih besar yang dinamakan purpura. Dapat ditemukan pada membran mukosa dan kulit, khususnya di daerah yang bebas atau daerah tertekan. Petekie umumnya menggambarkan kelainan trombosit.Terlihat pada pasien-pasien dengan jumlah-jumlah platelet yang sangat rendah. Petechiae merupakan spot-spot yang kecil, rata dan merah (ukuran kepala jarum) yang terlihat dibawah kulit pada bagian-bagian tubuh yang bergantungan karena tekanan yang meningkat yang disebabkan oleh gaya berat, contohnya; pada kaki-kaki bagian bawah. Ini terjadi karena perdarahan yang keluar dari pembuluh- pembuluh darah yang kecil sekali dibawah kulit atau selaput lendir. Petechiae umumnya tidak gamblang/jelas atau menyakitkan. Purpura

Transcript of EKIMOSIS

Page 1: EKIMOSIS

Nama : Indah Aprilia

NIM : 04111001137

Kelas : PDU REGULER 2011

Ptechie

Petekie adalah bintik merah keunguan kecil dan bulat sempurna yang tidak menonjol

akibat perdarahan intradermal atau submukosa.

Petekie merupakan lesi perdarahan keunguan, mendtar 1 sampai 4 mm, bulat, tidak

memucat, berdarah, dan dapat bergabung menjadi lesi yang lebih besar yang

dinamakan purpura. Dapat ditemukan pada membran mukosa dan kulit, khususnya di

daerah yang bebas atau daerah tertekan. Petekie umumnya menggambarkan kelainan

trombosit.Terlihat pada pasien-pasien dengan jumlah-jumlah platelet yang sangat

rendah. Petechiae merupakan spot-spot yang kecil, rata dan merah (ukuran kepala

jarum) yang terlihat dibawah kulit pada bagian-bagian tubuh yang bergantungan

karena tekanan yang meningkat yang disebabkan oleh gaya berat, contohnya; pada

kaki-kaki bagian bawah. Ini terjadi karena perdarahan yang keluar dari pembuluh-

pembuluh darah yang kecil sekali dibawah kulit atau selaput lendir. Petechiae

umumnya tidak gamblang/jelas atau menyakitkan.

Purpura

adalah suatu keadaan perdarahan berupa petekie atau ekimosis di kulit / selaput lendir

dan berbagai jaringan dengan penurunan jumlah trombosit (yang bersikulasi dalam

keadaan sum – sum tulang) karena sebab yang tidak diketahui.

Purpura adalah 1) setiap kelompok penyakit yang dicirikan oleh ekimosis atau

perdarahan kecil lain di kulit, membran mukosa, atau permukaan serosa;

kemungkinan penyebab terdiri dari kelainan darah, abnormalitas vaskuler, dan

trauma. 2) setiap dari beberapa kondisi yang menyerupai gugus purpura tradisional,

yang dapat disebabkan karena penurunan perhitungan trombosit, abnormalitas

trombosit, defek vaskular, atau reaksi terhadap obat.

(pada anak – anak sering terjadi pada umur 2 – 8 tahun), lebih sering terjadi pada

wanita dan merupakan salah satu gangguan perdarahan didapat yang paling umum

terjadi.

Page 2: EKIMOSIS

Echymosis

Ekimosis adalah bercak perdarahan yang kecil, lebih lebar dari petekie, pada kulit

atau selaput lendir, membentuk bercak biru atau ungu yang rat, bulat atau irregular.

Ekimosis adalah tanda memar atau tanda biru kehitaman, merupakan daerah makula

besar akibat ekstravasasi darah ke dalam jaringan subkutan dan kulit. Perdarahan yang

baru berwarna biru kehitaman dan berubah warna menjadi hijau kecoklatan dan

menjadi kuning bila mengalami resolusi. Walaupun ekimosis sering ditemukan pada

trauma, tetapi ekimosis yang luas dapat menggambarkan kelainan trombosit atau

gangguan pembekuan

Mucosal Bleeding

perdarahan mukosa lambung/suatu peradangan atau disebut gatritis yang dapat

bersifat akut, kronis, difus atau local. Peradangan dari gastritis dapat hanya superficial

atau dapat menembus secara dalam ke dalam mukosa lambung, dan pada kasus-kasus

yang berlangsung lama menyebabkan atropi mukosa lambung yang hampir lengkap.

Pada beberapa kasus, gastritis dapat menjadi sangat akut dan berat, dengan ekskoriasi

ulserativa mukosa lambung oleh sekresi peptik lambung .

merupakan suatu proses inflamasi pada lapisan mukosa dan submukosa lambung dan

secara hispatologi dapat dibuktikan dengan adanya infiltrasi sel-sel radang pada

daerah tersebut. Gastritis bukan merupakan penyakit tunggal, tetapi terbentuk dari

beberapa kondisi yang kesemuanya itu mengakibatkan peradangan pada lambung.

Biasanya, peradangan tersebut merupakan akibat dari infeksi oleh bakteri yang sama

dengan bakteri yang dapat mengakibatkan borok di lambung yaitu Helicobacter

pylori. Peradangan ini mengakibatkan sel darah putih menuju ke dinding lambung

sebagai respon terjadinya kelainan pada bagian tersebut.

Menorrhagia

Menorrhagia adalah pengeluaran darah yang terlalu banyak yang terjadi sesuaidengan

siklus haid. Sedangkan yang dimaksud dengan metrorrhagia adalah perdarahan yang

tidak teratur yang tidak ada hubungannya dengan haid.Menometrorrhagia merupakan

perdarahan uterus yang berlebihan yang terjadi pada dan diantara siklus haid. Ini

disebut juga dengan perdarahan disfungsional.

Menorrhagia apabila lama menstruasi > 8 hari adalah masalah umum di antara wanita

usia reproduksi. Sekitar 30% wanita melaporkan mendapatkan menstruasi yang berat

dan setiap tahun sekitar 5% wanita mencari perawatan medis untuk menstruasi

Page 3: EKIMOSIS

dengan perdarahan berlebihan. Menorrhagia terjadi selama masa remaja dan

perimenopause diduga terkait dengan anovulasi atau, pada masa perimenopause, juga

menyebabkan anatomi, sebagai mioma submukosa rahim.

Menorrhagia adalah perdarahan lebih dari 7 hari atau lebih dari 80ml perdarahan

menstruasi. Penyebab terjadinya pendarahan meliputi ketidakseimbangan hormon,

khususnya antara estrogen danprogesteron, infeksi panggul, rahim fibroid, infeksi dan

rahim malignancies, ketidakseimbangan prostaglandin, cedera, dilatators,alat

kontrasepsi (IUD), masalah homeostatis, endometriosis, hipotiroidisme, dan defisiensi

besi .

Intracranial Bleeding

Perdarahan intracranial adalah Perdarahan yang tiba-tiba dalam jaringan otak

merupakan bentuk yang menghancurkan pada stroke hemoragik dan dapat terjadi

pada semua umur dan juga akibat trauma kepala seperti kapitis,tumor otak dan lain-

lain. Bermacam macam penyebab terjadinya perdarahan spontan pada otak dan

umumnya multifaktorial. Berbagai bentuk congenital dan yang diperdapat pada

penyakit kardiovaskuler merupakan mekanisme penyebab yang paling sering, tapi

struktur yang mirip dapat juga terjadi akibat komplikasi tumor otak primer dan

sekunder,peradangan dan penyakit autoimmune otak,trauma otak,atau manifestasi

penyakit sistemik yang menyebabkan hipertensi atau coagulopathy.

Klasifikasi perdarahan intracranial akibat trauma kapitis dan manifestasi Klinis.

Perdarahan subdural.

Hemoragi subdural mungkin sekali selalu disebabkan oleh trauma kapitis walaupun

mungkin traumanya tak berarti (trauma pada orang tua) sehingga tidak terungkap oleh

anamnesis. Yang sering berdarah ialah “bridging veins”, karena tarikan ketika terjadi

pergeseran rotatorik pada otak. Perdarahan subdural paling sering terjadi pada

permukaan lateral dan atas hemisferium dan sebagian di daerah temporal sesuai

dengan bridging veins. Karena perdarahan subdural sering oleh perdarahan vena,

maka darah yang terkumpul berjumlah hanya 100 sampai 200 cc saja.

Perdarahan epidural.

Akibat trauma krapitis tengkorak bias retak. Fraktur yang paling ringan ialah fraktur

linear. Jika gaya destruktifnya lebih kuat, bisa timbul fraktur yang berupa bintang

(stelatum), atau fraktur impresi yang dengan kepingan tulangnya menusuk ke dalam

ataupun fraktur yang merobek dura dan sekaligus melukai jaringan otak

Page 4: EKIMOSIS

(laserasio).Pada perdarahan epidural akibat pecahnya arteri dengan atau tanpa fraktur

linear ataupun stelata, manifestasi neurologic akan terjadi beberapa jam setelah

trauma kapitis. Gejala yang sangat menonjol ialah kesadaran yang menurun secara

progresif.