Dinding Kantilever

7
Dinding Kantilever Bagian-bagian dinding kantilever terdiri dari: dinding, pelat fondasi belakang dan pelat fondasi depan. Pada setiap bagian ini dirancang seperti cara merancang struktur kantilever. Untuk merancang pelat fondasi, tekanan tanah yang terjadi pada bagian dasar fondasi yang dihitung lebih dulu, yaitu dengan menganggap distribusi tekanan tanah linier. Tekanan pada tanah dasar akibat beban dinding penahan yang terjadi pada ujung-ujung pelat fondasi yang dihitung dengan cara sebagai berikut: Bila e<B/6, maka tekanan dinding ke tanah yang terjadi berbentuk trapesium, sedang hila e > B/6, maka diagram tekanan berupa segitiga. Pelat fondasi dianggap sebagai struktur kantillever yang bentangnya dibatasi oleh bagian vertikal dari tubuh dinding penahan.

description

Mengenai dinding penahan tanah tipe kantilever

Transcript of Dinding Kantilever

Dinding KantileverBagian-bagian dinding kantilever terdiri dari: dinding, pelat fondasi belakang dan pelat fondasi depan. Pada setiap bagian ini dirancang seperti cara merancang struktur kantilever. Untuk merancang pelat fondasi, tekanan tanah yang terjadi pada bagian dasar fondasi yang dihitung lebih dulu, yaitu dengan menganggap distribusi tekanan tanah linier.Tekanan pada tanah dasar akibat beban dinding penahan yang terjadi pada ujung-ujung pelat fondasi yang dihitung dengan cara sebagai berikut:

Bila e B/6, maka diagram tekanan berupa segitiga. Pelat fondasi dianggap sebagai struktur kantillever yang bentangnya dibatasi oleh bagian vertikal dari tubuh dinding penahan.

Tekanan tanah lateralTeori Rankine

Bila tanah urug mempunyai kohesi (c) dan sudut gesek dalam, maka pada kedudukan Rankine, tekanan tanah aktif (Pa) dinyatakan oleh persamaan:

Dalam persamaan tersebut, terlihat bahwa terdapat kemungkinan Pa negatif, yang berarti ada gaya tarik yang bekerja pada tanah. Pada bagian tanah yang menderita gaya tarik tersebut, tanah menjadi retak-retak. Retakan bila terisi oleh air hujan selain mengurangi kohesi juga mengakibatkan tambahan tekanan tanah lateral akibat tekanan hidrostatis.Kedalaman kritis h, yang menyatakan kedalaman tanah yang retak, terjadi saat Pa = 0.

Pengaruh Beban di atas Tanah UrugBeban Terbagi RataBeban terbagi rata (q) di atas tanah urug dapat dianggap sebagai beban tanah setebal h dengan berat jenis tertentu.

Beban titikTekanan tanah lateral akibat beban titik P yang bekerja di atas tanah urug, dapat dihitung dengan persamaan Boussinesq, dengan menganggap angka Poisson sama dengan 0,5 (Spangler,1938).Gerber (1929) dan Spangler (1938), persamaan untuk menghitung pengaruh beban titik mendekati kenyataan bila diubah menjadi,