Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

17
1. Dilarutkan 18 gram glukosa C 6 H 12 O 6 ke dalam 500 gram air. Jika kalor beku molal air (Kf) = 1,8°C mol -1 Ar C = 12, H = 1, O = 16 Titik beku larutan tersebut adalah ........ A . -0,18°C B . -0,36°C C . -1,8°C D . -3,6°C E . -7,2°C Jawaban : B Penyelesaian : tb = titik beku pelarut - titik beku larutan 0,36° = 0° - titik beku larutan titik beku larutan = -0,36°C 2. R = 0,082 L,atm, mol-1 K-1. 1,8 gram glukosa (Mr =180) dilarutkan dalam 100 mL larutan pada suhu 25°C. Tekanan osmose larutan tersebut adalah .......... A.2,4436 atmosfer B.1,2218 atmosfer C.0,24436 atmosfer D . 0,12218 atmosfer E . 0,06109 atmosfer Jawaban : C Penyelesaian : Tekanan Osmosa = M. R . T T = 273 + 25 = 298 °K Tekanan Osmosa = 0,1 x 0,082 x 298 = 2,4436 atmosfer

Transcript of Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

Page 1: Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

1. Dilarutkan 18 gram glukosa C6H12O6 ke dalam 500 gram air. Jika kalor beku molal air (Kf) = 1,8°C mol-1Ar C = 12, H = 1, O = 16 Titik beku larutan tersebut adalah ........A. -0,18°CB. -0,36°CC. -1,8°C

D. -3,6°CE. -7,2°C

Jawaban : B

Penyelesaian :

tb = titik beku pelarut - titik beku larutan 0,36° = 0° - titik beku larutan titik beku larutan = -0,36°C

2. R = 0,082 L,atm, mol-1 K-1. 1,8 gram glukosa (Mr =180) dilarutkan dalam 100 mL larutan pada suhu 25°C. Tekanan osmose larutan tersebut adalah .......... A.2,4436 atmosferB.1,2218 atmosferC.0,24436 atmosfer

D. 0,12218 atmosferE. 0,06109 atmosfer

Jawaban : C

Penyelesaian : Tekanan Osmosa = M. R . T

T = 273 + 25 = 298 °KTekanan Osmosa = 0,1 x 0,082 x 298 = 2,4436 atmosfer

3. Ke dalam 250 gram air ditambahkan 12 gram urea, CO(NH2)2.Jika harga Kb air = 0, 52 °C dan Kf air = 1,86 °C. (Ar C = 12 ; N = 14 ; 0 = 16, H = 1)Maka titik didih dan titik bekunya adalah ......

A. 100,316 °C dan -0,488 °CB. 100,416 °C dan -1,488 °CC. 100,216 °C dan -1,388 °C

D. 100,216 °C dan -1,488 °CE. 100,148 °C dan -1,488 °C

Jawaban : B

Page 2: Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

Penyelesaian : 12 gram CO(NH2)2 . Mr CO(NH2)2 =

titik didih larutan = 100 + 0,416 = 100,416 °C

t1 = 1,488 °Ctitik beku larutan = -1,488 °C

4. Sebanyak 1,8 gram zat non elektrolit dilarutkan ke dalam 200 gram air. Bila penurunan titik beku larutan 0,93°C (Kr air = 1,86°) , maka massa molekul relatif zat tersebut adalah ........

A. 18B. 19C. 20

D. 21E. 22

Jawaban : A

Penyelesaian : tf = m . kf

0,03 = m . 1,86

5. Sebanyak 46 gram gliserol (Mr = 92) dicampur dengan 27 gram air (M, =18). Jika tekanan uap air pada suhu tersebut sama dengan 30 mmHg, tekanan uap larutan adalah ........

A. 7,5 mmHgB. 22,5 mmHgC. 30 mmHg

D. 32,5 mmHgE. 37,5 mmHg

Jawaban : B

Penyelesaian :

Page 3: Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

6. Sebanyak X gram CO(NH2)2(Mr = 60) dilarutkan kedalam 468 gram air (Mr = 18) sehingga tekanan uap jenuh larutan pada temperatur 30°C = 28,62 mmHg. Jika pada temperatur itu tekanan uap jenuh air murni sama dengan 31,8 mmHg, harga X adalah ........

A. 270 gramB. 173 gramC. 90 gram

D. 27 gramE. 18 gram

Jawaban : B

Penyelesaian :

7. Ke dalam 500 gram air dilarutkan 13,35 gram senyawa AlCl3. Jika Kb air = 0,52°C/mol harga = 0,8, kenaikan titik didih larutan tersebut adalah .........

Page 4: Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

A. 0,163°CB. 0,354°CC. 0,496°C

D. 0,659°CE. 0,839°C

Jawaban : B

Penyelesaian : Diketahui :

Tb = Kb.m [1 + (n - 1) ](larutan adalah larutan elektrolit)

Jadi kenaikan titik didih larutan :Tb = 0,52 . 0,2 [1 + (4 - 1) . 0,8]

= 0,354°C

8. Pada suhu 27°C, glukosa C6H12O6(Mr = 180) sebanyak 7,2 gram dilarutkan dalam air sampai volumenya 400 mL, R = 0,082 L atm mol-1K-1. Tekanan osmotika larutan yang terjadi sebesar .........

A. 0,39 atmB. 2,46 atmC. 3,90 atm

D. 4,80 atmE. 30,00 atm

Jawaban : B

Penyelesaian : Diketahui tekanan osmotik :

= M . R . T

Page 5: Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

9. Suatu zat non-elektrolit sebanyak 24 gram dilarutkan dalam air hingga volumenya 250 mL dan mempunyai tekanan osmotik sebesar 32,8 atmosfer pada suhu 27°C. Jika tetapan R = 0,082 L atm/mol K, massa molekul relatif zat tersebut adalah .......

A. 36B. 48C. 72

D. 96E. 144

Jawaban : C

Penyelesaian :

10. Tekanan uap air jenuh pada suhu 30° C adalah 31,8 mmHg dan fraksi mol suatu zat dalam air adalah 0,056 mol. Pada suhu 30° C, tekanan uap larutan adalah ........A. 1,78 mmHgB. 33,58 mmHgC. 17,8 mmHg

D. 30,02 mmHgE. 28,30 mmHg

Jawaban : D

Penyelesaian : P°= 3,18 mmHg X = 0,056 molTekanan uap jenuh larutan = tekanan uap pelarut + p

p = x . P° = 0,056 v 31,8 = 1,7808Tekanan uap larutan = 31,8 - 1,78 = 30,02

11.Sebanyak 18 gram glukosa (Mr = 180) dilarutkan dalam 72 gram air. Pada suhu tertentu, tekanan uap air murni = 20,1 cmHg. Maka penurunan tekanan uap larutan glukosa tersebut adalah ........ (cmHg).

A. 0,49B. 1,96C. 4,90

D. 9,80E. 19,60

Jawaban : C

Penyelesaian :

Mol glukosa = = 0,1 mol

Mol air = = 4 mol

Page 6: Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

Fraksi mol glukosa =

p = Xglukosa . P° = x 20,1 = = 4,9 cmHg.

12.Ke dalam 600 gram air dilarutkan 27 gram senyawa non elektrolit. Larutan itu mendidih pada temperatur 100,13°C. Jika diketahui Kb air = 0,52°C/m maka massa molekul relatif senyawa tersebut adalah ........

A. 60B. 90C. 120

D. 180E. 342

Jawaban : D

Penyelesaian : Tb larutan = Tb pelarut + Tb

Tb = Tb larutan - Tb pelarut = 100,13°C - 100°C = 0,13°C

13.Bila 3,1 gram glikol (C2H6O) dilarutkan dalam 250 gram air dicampur dengan 17,1 gram sukrosa (C12H22O11) dalam 500 gram air. Bila diketahui Kf air = 1,86°C. (Ar : H = 1, O = 16, C = 12). Titik beku campuran larutan adalah ........

A. +0,372°CB. +0,248°CC. +0,186°C

D. -0,334°CE. -0,372°C

Jawaban : D

Penyelesaian :

Tf = Kf(m1 + m2)

= = 0,93 (0,27 + 0,1)

Page 7: Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

= 0,334

Tf = titik beku pelarut (air) - titik beku larutan0,334 = 0 - titik beku larutanTitik beku larutan = -0,334°CJadi titik beku campuran larutan = -0,334°C

14. Larutan yang isotonic dengan larutan KBr 0,3 M pada suhu yang sama adalah ........A. 0,3 M Natrium sulfatB. 0,1 M Ammonium sulfatC. 0,2 M Kalium Kromat

D. 0,5 M GlukosaE. 0,1 M Asam sulfat

Jawaban : C

Penyelesaian : Larutan yang isotonic dengan larutan KBr 0,3 M berarti larutan yang memiliki tekanan osmosis yang sama.Tekanan osmosis: = MRT{1 + (n-1) a } Khusus untuk elektrolit kuat a = 1

Karena KBr berasal dari asam kuat dan basa kuat, maka a = 1 sehingga := 0,3 RT{1+(2-1).1} = 0,6 RT

0,3 M Na2SO4 = 0,3.RT{1 + (3-1).1} = 0,9RT.0,1 M Al2(SO4)3 = 0,1 RT{1 + (5 - 1).1} = 0,5RT0,2 M K2CrO4 = 0,2RT{1 + (3-1).1} = 0,6RT0,5 M glukosa (bukan elektrolit) = 0,5 RT

Jadi yang isotonic dengan larutan KBr 0,3 M adalah 0,2 M Kalium Kromat15.Perhatikan diagram P-T berikut!

Page 8: Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

Pernyataan berikut yang tidak sesuai dengan data pada grafik ialah ........A. Makin tinggi P maka titik didih pelarut makin tinggi.B. Makin rendah P maka titik beku pelarut makin rendah.C. Makin rendah P maka titik beku larutan makin tinggi.D. Makin rendah P maka titik didih larutan makin rendah.E. Makin tinggi P maka titik didih larutan makin tinggi.Jawaban : CSMU/Ebtanas/Kimia/Tahun 2002Penyelesaian : Berdasarkan diagram P - TYang tidak sesuai adalah Makin rendah P maka titik beku larutan makin tinggi seharusnya makin rendah.

16.Ke dalam 500 gram air dilarutkan 40 gram senyawa Fe2(SO4)3. Jika Kd air = 0,52°C/m; derajat ionisasi 0,8, maka kenaikan titik didih larutan tersebut adalah ........(Ar : Fe = 56, S = 32, O = 16)

A. 0,333 °CB. 0,354 °CC. 0,416 °C

D. 0,437 °CE. 0,496 °C

Jawaban : D

Penyelesaian : Ke dalam 500 gram air dilarutkan 40 gram senyawa Fe2(SO4)3

Rumus :

Molalitasnya (m) = x mol zat terlarut

Page 9: Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

dimana p = berat pelarut

Mr Fe2(SO4)3 = 2 . 56 + (32 + 4 . 16) 3 = 112 + 96 . 3 = 400 gram.

40 gr Fe2(SO4)3 = = 0,1 molJadi molalitasnya :

M = x 0,1 = 0,2 molal.Rumus Kenaikan titik didih larutan elektrolit : Td = Kd.m{1 + (n - 1) }

Fe2(SO4)3 dalam larutan ferionisasi menjadi : Fe2(SO4)2 2Fe3+ + 3SO4

2-

Banyaknya ion (n) = 5. Jadi :Td = 0,52. 0,2 { 1 + (5 -1) . 0,8)

= 0,104 (1+ 3,2) = 0,437

17. Untuk menurunkan titik beku 2,5 liter air (massa jenis 1 g/cm³) menjadi -0,74°C pada tekanan 1 atm (Kf = 1,86), diperlukan jumlah gula (Mr = 342) yang harus dilarutkan sebanyak .......

A. 170 gramB. 204 gramC. 340 gram

D. 408 gramE. 510 gram

Jawaban : C

Penyelesaian :

18. Suatu zat non-elektrolit sebanyak 24 gram dilarutkan dalam air hingga volumenya 250 mL dan mempunyai tekanan osmotik sebesar 32,8 atmosfer pada suhu 27°C. Jika tetapan R = 0,082 L atm/mol K, massa molekul relatif zat tersebut adalah .......

A. 36B. 48C. 72

D. 96E. 144

Jawaban : C

Page 10: Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

Penyelesaian :

19. Dalam 100 ml larutan terdapat 6,84 gram zat X yang non elektrolit. Pada temperatur 27°C tekanan osmotik larutan 4,92 atm. Massa molekul relatif (Mr) zat non elektrolit tersebut adalah .... (R =0,082 L atm mol-1 K-1)

A. 30B. 32C. 34

D. 106E. 342

Jawaban : C

Penyelesaian :

20.Dari diagram PT fasa H2O berikut yang merupakan daerah perubahan titik didih adalah ........

A. A - BB. B - CC. D - E

D. G - HE. I - J

Jawaban : ESMU/Ebtanas/Kimia/Tahun 1997Penyelesaian : Perubahan titik didih : antara fase cair dan gas yaitu I - J

21.Data percobaan penurunan titik beku :

Page 11: Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa penurunan titik beku tergantung pada .....

A. jenis zat terlarutB. konsentrasi molal larutanC. jenis pelarut

D. jenis partikel zat terlarutE. jumlah partikel zat terlarut

Jawaban : ESMU/Ebtanas/Kimia/Tahun 1997Penyelesaian : Berdasarkan data di atas penurunan titik lebur bergantung pada jumlah partikel zat terlarut.

22. Sebanyak 46 gram gliserol (Mr = 92) dicampur dengan 27 gram air (M, =18). Jika tekanan uap air pada suhu tersebut sama dengan 30 mmHg, tekanan uap larutan adalah ........

A. 7,5 mmHgB. 22,5 mmHgC. 30 mmHg

D. 32,5 mmHgE. 37,5 mmHg

Jawaban : BSMU/Ebtanas/Kimia/Tahun 1999Penyelesaian :

23. Larutan 0,5 molal suatu larutan elektrolit biner membeku pada suhu -1,55°C. Jika harga Kr = 1,86°C/m, derajat ionisasi larutan elektrolit tersebut adalah ........

A. 0,33 D. 0,83

Page 12: Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

B. 0,42C. 0,66

E. 0,99

Jawaban : C

Penyelesaian : tf = +1,55 = m . Kf. i

i = { 1 + (n -1) a }1,55 = 0,5 . 1,86 . i

1,66 = 1 + (2-1)a1,66 = 1 + = 1,66 - 1 = 0,66

24. Ke dalam 500 gram air dilarutkan 13,35 gram senyawa AlCl3. Jika Kb air = 0,52°C/mol harga = 0,8, kenaikan titik didih larutan tersebut adalah .........

A. 0,163°CB. 0,354°CC. 0,496°C

D. 0,659°CE. 0,839°C

Jawaban : BSMU/Ebtanas/Kimia/Tahun 2000Penyelesaian : Diketahui :

Tb = Kb.m [1 + (n - 1) ](larutan adalah larutan elektrolit)

Jadi kenaikan titik didih larutan :Tb = 0,52 . 0,2 [1 + (4 - 1) . 0,8]

= 0,354°C

25. Persen berat menyatakan gram berat zat terlarut dalam 100 gram larutan.

%=bagian larutantotal larutan

x 100

Contoh:Larutan gula 5% dalam air, artinya: dalam 100 gram larutan terdapat :

- gula = 5/100 x 100 = 5 gram

- air = 100 - 5 = 95 gram

Page 13: Dilarutkan 18 Gram Glukosa C6H12O6 Ke Dalam 500 Gram Air

26. Molalitas menyatakan mol zat terlarut dalam kg (1000 gram) pelarut.

m=mol terlarutkg(1000gr ). pelarut

Contoh:Hitunglah molalitas 4 gram NaOH (Mr = 40) dalam 500 gram air !

- molalitas NaOH = (4/40) / 500 gram air = (0.1 x 2 mol) / 1000 gram air = 0,2 m

27. Molaritas menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam 1 liter larutan.

M=mol terlarutL . larutan

Contoh:Berapakah molaritas 9.8 gram H2SO4 (Mr= 98) dalam 250 ml larutan ?

- molaritas H2SO4 = (9.8/98) mol / 0.25 liter = (0.1 x 4) mol / liter = 0.4 M

28. Hitunglah penurunan tekanan uap jenuh air, bila 45 gram glukosa (Mr = 180) dilarutkan dalam 90 gram air !Diketahui tekanan uap jenuh air murni pada 20oC adalah 18 mmHg.

Jawab:

mol glukosa = 45/180 = 0.25 mol

mol air = 90/18 = 5 mol

fraksi mol glukosa = 0.25/(0.25 + 5) = 0.048

Penurunan tekanan uap jenuh air:

P = Po. XA = 18 x 0.048 = 0.864 mmHg