DIET RENDAH GARAM DAN KOMPLIKASI PADA KEHAMILAN - …univbsi.id/pdf/2017/903/903-P03.pdfPart 1 Macam...
Transcript of DIET RENDAH GARAM DAN KOMPLIKASI PADA KEHAMILAN - …univbsi.id/pdf/2017/903/903-P03.pdfPart 1 Macam...
DIET RENDAH GARAM
DAN
KOMPLIKASI PADA
KEHAMILAN
Nunis Retia Mustika, S.Gz.
DIET RENDAH GARAM
Diet rendah Natrium/Sodium (Na) dari berbagai
sumber jenis bahan makanan.
Sumber: garam dapur (NaCl, KIO3), soda kue
(NaHCO3), baking powder, pengawet bahan
makanan, makanan yang mengandung tinggi
bahan pengawet; mie instan, kecap, roti, vetsin, dll.
Natrium/Sodium (Na)
Na kation utama pada cairan ekstraseluler.
Fungsi:
Menjaga keseimbangan cairan asam basa dlm tubuh.
Berperan dalam transmisi syaraf.
Berperan pada saat kontraksi otot.
Natrium dalam keadaan Normal
Na yang dikonsumsi
Na yang diekskresikan
mel. Urin
Konsumsi Natrium
Ascites
Edema HIPERTENSI
KONSUMSI Na BERLEBIHAN
Kondisi yg terjadi
pd peny. tertentu
Sehingga konsumsi
Natrium perlu
dibatasi,
disesuaikan dengan
kondisi.
Anjuran konsumsi Natrium harian
Age Na (mg) Na (g)
0 – 6 months 120 mg/day 0,12g/day
7 – 12 months 170 mg/day 0,17g/day
1 – 3 yr 200 – 400 mg/day 0,2-0,4g/day
4 – 8 yr 300 – 600 mg/day 0,3-0,6g/day
9 – 13 yr 400 – 800 mg/day 0,4-0,8g/day
14 – 18 yr 460 – 920 mg/day 0,46-0,92g/day
Men (adult) 460 – 920 mg/day 0,46-0,92g/day
Women (adult) 460 – 920 mg/day 0,46-0,92g/day
HIPERTENSI
Peningkatan
tekanan pada
pembuluh darah
ARTERI secara
persisten
Dapat dikatakan Hipertensi bila: terjadi kenaikan tekanan darah
Hanya pada sistol (>140 mmHg)
/diastol (>90 mmHg)
Pada keduanya (sistol & diastol)
Tujuan Diet RG Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
• Membantu menghilangkan retensi garam/air di dalam tubuh
• Menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi
• Menurunkan BB jika obes
Syarat DietPart 1
Part 2
Part 3
Part 4
• Cukup energi, protein, mineral, dan vitamin.
• Bentuk makanan disesuaikan dengan keadaan penyakit dan kondisi pasien.
• Jumlah natrium disesuaikan dengan jumlah retensi garam/air atau hipertensi
Macam & Indikasi pemberian DietPart 1
Part 2
Part 3
Part 4
• Edema Toksemia Kehamilan
• Asites Sirosis Hati
• Hipertensi
• Dekompesasio kordis
• Penyakit ginjal tertentu
INDIKASI
(diberikan
kepada
pasien: )
Macam & Indikasi pemberian DietPart 1
Part 2
Part 3
Part 4
• RG I 200 – 400 mg Na; tidak
ditambahkan garam dapur pd pasien
Hipertensi BERAT.
• RG II 600 – 800 mg Na; boleh
diberikan ½ sdt garam pd pasien
Hipertensi tidak terlalu berat.
• RG III 1000 – 1200 mg Na,
boleh diberikan 1 sdt garam pd pasien
Hipertensi ringan.
MACAM
DO’sPart 1
Part 2
Part 3
Part 4 &
DON’T’s
• Bahan makanan segar atau
• Olahan yang rendah pengawet
• Dimasak dgn sedikit garam dapur
• Kukusan dan rebusan.
• Bahan makanan tinggi pengawet/soda kue, ex: roti, biskuit, kecap, keju, mie instan dll.
• Jeroan, makanan kaleng, ex:sarden, ebi, ikan asin, telur asin, sawi asin, kornet, pindekaas, dll
KOMPLIKASI PADA KEHAMILAN
HIPEREMESIS
GRAVIDARUM
• Keadaan mual muntah hebat dgn frekuensi seringdan terus menerus (berlebihan dr morning sickness, biasanya terjadi di T1.
PREEKLAMSIA
• Sindrom yg tjd pd kehamilan minggu ke-20an dgntanda & gejala hipertensi, proteinuria, oliguria, nyerilambung, mual muntah, pusing, pandangan kabur, dan gelisah.
HIPEREMESIS GRAVIDARUM
Tujuan Diet Hiperemesis Gravidarum Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
• Memberikan asupan energi dan zat gizi yang adekuat
• Meningkatkan asupan makan scr oral bertahap
• Mencegah penurunan berat badan• Mengganti cadangan glikogen tubuh
dan mengontrol asidosis.
Syarat DietPart 1
Part 2
Part 3
Part 4
• KH tinggi: mencapai 75% dari TEE.• Rendah lemak: <10% TEE• Protein sedang: 10-15% TEE• Porsi kecil tapi sering dlm bentuk kering
Syarat DietPart 1
Part 2
Part 3
Part 4
• Cairan disesuaikan dengan keadaan pasien, 7-10 gls/hari
•Makanan mudah cerna, bumbu tidak merangsang.
• Berikan makanan terutama pd waktu makan optimal.
• Berangsur ditingkatkan pd porsi dan nilai gizi.
HIPEREMESIS I
Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
• Hiperemesis I: diberikan pd pasien
Hipermesis berat
• cairan tidak diberikan dgn makanan,
tapi 1-2 jam sesudahnya.
• Semua zat gizi kurang, kecuali Vit. C.
• Makanan yang dianjurkan: Roti kering,
singkong bakar/rebus, ubi bakar/rebus
atau bahan makanan lain yg tinggi
karbohidrat.
• Hanya diberikan selama beberapa hari.
MACAM
&
INDIKASI
HIPEREMESIS II
Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
• Hiperemesis II: diberikan pd
pasien Hipermesis sedang, bila
mual muntah sudah berkurang.
• Berangsur diberikan zat gizi yg
tinggi, kecuali energi.
• Minuman tidak diberikan
bersama makanan.
• Pilih bahan makanan yg sesuai
dengan kecocokan pasien, supaya
memenuhi kebutuhan gizi.
MACAM
&
INDIKASI
HIPEREMESIS III
Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
• Hiperemesis III: diberikan pd
pasien Hipermesis ringan.
• Berikan bentuk makanan sesuai
dengan kesanggupan pasien.
• Minuman bisa diberikan bersama
makanan.
• Makanan cukup energi dan zat
gizi.
MACAM
&
INDIKASI
DO’sPart 1
Part 2
Part 3
Part 4 &
DON’T’s
• Makanan dengan konsistensi kering/tidak berkuah.
• Ex: roti panggang, crackers, buah segar, agar-agar.
• Minuman beraroma: tea, jahe, lemon.
• Kaldu berlemak• Makanan berbumbu tajam.
• Makanan berakohol.• Makanan mengandung tinggi bahan pengawet, pewarna, dan penyedap rasa.
PREEKLAMSIA
Tujuan Diet PreeklamsiaPart 1
Part 2
Part 3
Part 4
• Mencapai/mempertahankan status gizi optimal.
• Mencapai/mempertahankan TD normal.• mencegah/mengurangi retensi garam/air.• Mecapai keseimbangan nitrogen.• Menjaga penambahan BB tidak berlebihan.• Mencegah timbulnya faktor risiko lain pd
saat kehamilan atau setelah melahirkan.
Syarat Diet
Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
• Cukup energi dan semua Zat gizi.• Pemberian garam diberikan sesuai dengan tingkat hipertensi.
• Protein tinggi: 1.5-2 g/kg BB• Berikan lemak tidak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda.
• Vit. Cukup, terutama B6 dan C.•Mineral cukup, terutama Ca dan K.• Usahakan penambahan BB di bawah 3kg/bulan atau 1kg/minggu.
PREEKLAMSI I
Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
• Preeklamsi I: diberikan pd pasien
Preeklamsi berat
• Makanan diberikan dalam bentuk
cair, terdiri dari susu dan buah.
• Jumlah cairan minimal 1500
ml/hari via oral, sisanya via
parenteral.
• Hanya diberikan selama 1 hari
karena kurang energi dan zat
gizi.
MACAM
&
INDIKASI
PREEKLAMSI II
Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
• Preeklamsi II: diberikan pd
pasien Preeklamsi sedang.
• Makanan diberikan dalam bentuk
saring atau lunak.
• Berikan makanan dengan prinsip
Diet Rendah Garam I.
• Berikan energi dan zat gizi yang
cukup.
MACAM
&
INDIKASI
PREEKLAMSI III
Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
• Preeklamsi III: diberikan pd
pasien Preeklamsi ringan.
• Makanan diberikan dalam bentuk
lunak atau biasa.
• Tinggi protein, tetapi rendah
garam.
• Jumlah energi disesuaikan
dengan kenaikan berat badan
maksimal 1 kg/bulan.
MACAM
&
INDIKASI
DO’sPart 1
Part 2
Part 3
Part 4 &
DON’T’s
• Makanan dengan prinsip diet rendah garam dan tahapan bentuk makanan.
• Makanan/minuman berakohol. Ex: Tape ketan.
• Makanan mengandung tinggi bahan pengawet, pewarna, dan penyedap rasa.
Thank you