DEVi sgd skn smt7
-
Upload
aprilianugraheni -
Category
Documents
-
view
226 -
download
1
Transcript of DEVi sgd skn smt7
-
7/25/2019 DEVi sgd skn smt7
1/10
SGD 6 LBM 6
STEP 3
1. Bagaimana kedudukan SIK dalam Sistem Kesehatan Nasional!. "#a $ungsi sistem in%o&masi kesehatan
3. 'elaskan De(nisi) man%aat) tu*uan) &uang lingku# dan a#likasi d& sistem
in%o&masi kesehatan) kemudian kaitkan dengan skena&io
+. Bagaimana ,a&a mengum#ulkan data d& sistem in%o&masi kesehatan
a) melalui pengamatan sendiri secara langsung
Dalam hal ini pengamat sendiri yang mengumpulkan data. Ia
mempelajari catatan-catatan yang telah ada. Karena ia mengetahui data-data
apa yang harus dikumpulkan, dari mana data-data tersebut harus dikumpulkan,
maka ia dapat mencari dan menemukan informasi yang diperlukannya.
b) melalui wawancara
Apabila wawancara ini meliputi daerah yang sangat luas, mustahil bagi
pengamat untuk melaksanakanya sendiri. Oleh karena itu, ia harus mewakilkan
kepada orang-orang lain untuk mengadakan wawancara dengan orang-orang
yang mungkin mempunyai informasi yang diperlukan.Dengan cara
demikian,pengamat dapat melakukan pengamatan dalam daerah yang
luas.etode ini merupakan semacam pengamatan pribadi yang dilakukan
secara tidak langsung. Dalam hal ini,ketelitian penyelidikan akan bergantung
pada orang-orang yang diwawancarainya,apakah mereka mempunyai
kepentingan atau tidak dengan hasil pengamatan.isalnya dalam
penyelenggaraan sensus atau penghitungan cacah jiwa,orang-orang langsung
atau tidak langsung mempunyai kepentingan dengan hasil sensus mereka
memberikan jawaban yang benar
c) melalui perkiraan koresponden (pembawa berita)
dalam hal ini para koresponden diminta untuk memberikan informasi
yang diperlukan kepada pengamat.Ada kemungkinan bahwa koresponden
berat sebelah.
Karena para koresponden,baik langsung maupun tidak langsung, tidak
mempunyai kepentingan dalam penyelidikan,ada kemungkinan bahwa mereka
tidak mempedulikan apakah informasi yang diperoleh mereka atau
tidakAngka-angka yang mereka berikan mungkin hanya merupakan perkiraan-
perkiraan.Dengan demikian data yang dihasilkan dengan cara seperti itu
umumnya kurang teliti.
d) melalui daftar pertanyataan
dalam hal ini daftar pertanyaan disampaikan kepada orang-orang yang
mungkin memilki fakta-fakta dan atau angka-angka,yang dijadikan sumber
-
7/25/2019 DEVi sgd skn smt7
2/10
peyelidikan.etode pegumpulan data melalui daftar pertanyaan ini dapat juga
meliputi daerah pengamatan yang luas dibanding dengan metode melalui
pengamatan sendiri secara langsung.
a. sensus atau pencacahan lengkap dari populasi.
b. registrasi atau pendaftaran, yang dicatat per kejadian, terutama untuk
peristiwa daur hidup !"ital e"ents# seperti kelahiran, kematian, pernikahan,
penceraian dll, sedangkan yang menyangkut cakupan dan hasil kegiatan
pelayanan kesehatan akan dicatat dan dilaporkan dalam apa yang disebut
statistik pelayanan kesehatan !health ser"ice statistics#, yang contohnya
dilapangan, misalnya $%&'% atau $%( di %uskesmas dan $%&)$ di )umah
$akit
c. studi khusus (special study# yang contohnya antara lain adalah studi
kepustakaan, studi kasus, sur"ei sampel, sur"ei cepat !rapid sur"ey# dll
SUMBE ! Budioro. "##$. %engantar &dministrasi 'esehatanMasyarakat. Semarang! Undip
'erdapat * rnetode yang dapat diterapkan dalam sis+tern pengolahan data,
yaitu
etode manual
Dalam metode ini semua operasi pengolahan data dilakukan dengan tangan
dan menggunakan alat bantu manual yang sederhana, misalnya pensil,
penggaris, kertas kerja, dan lain+-lain.
etode elektrornekanik !electromechanical#
Dalam metode ini operasi pengolahan data dikerjakan secara manual dibantu
dengan mesin-mesin elektronik sederhana. $ebagai contoh adalah seorang
karyawan yang bekerja de+ngan menggunakan mesin catat kolom !posting
machine#.
etode sistem warkat !punched-card euipment#
Dalam metode ini operasi pengolahan data dilakukan dengan sistern warkat.
%rinsip sistem warkat dapat dijelaskan sebagai berikut. Data-data mengenai
suatu obyek dicatat dalam suatu kartu dengan sandi lubang. $ejumlah kartu
yang me+ngandung sejumlah data-data tentang obyek yang sama di+gabung
bersama untuk membentuk suatu berkas/file. etode ini banyak digunakan
pada masa awal ditemukannya sistem komputer pada tahun 0123-an dan sudah
tidak dipakai saat ini.
etode elektronik komputer !electronic computer#
-
7/25/2019 DEVi sgd skn smt7
3/10
Dalam metode ini seluruh operasi pengolahan data dilakukan menggunakan
alat bantu elektronik yang disebut komputer.
4eberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan metode
pengolahan data yang tepat menuntut seorang system analyst untuk mampu
memahami persyaratan-persyaratan peng+olahan maupun kemampuan-
kemampuan mencapai hasil dari se+tiap metode yang dipilih. %ersyaratan
pemilihan metode peng+olahan data dapat ditentukan dengan
mempertimbangan hal-hal sebagai berikut
0. 5olume unsur-unsur data yang dimuat
&. Kompleksitas operasi pengolahan data yang diperlukan
(. 4atasan waktu pengolahan
*. 'untutan perhitungan
-. "#a sa*a hamatan dalam sistem in%o&masi Management kesehatan
ambatanhambatan penerapan S*' (Sistem *nformasi 'esehatan) di *ndonesia.
elihat $istem Informasi Kesehatan yang ada di Indonesia, maka kita bisa menilai
bahwa penerapannya masih cukup kurang. Khususnya untuk $ur"eilans yang berfungsi untuk
menggambarkan segala situasi yang ada khususnya perkembangan penyakit sehingga
berpengaruh terhadap derajat kesehatan setiap indi"idu di dalam populasi yang ada.
$ebagai contoh misal gambaran $istem Informasi %ada Dinas Kesehatan Kabupaten
Kutai 'imur, %ropinsi Kalimantan. 'imbul berbagai permasalahan tetrkait penerapan $istem
Informasi kesehatan, disana digambarkan bahwa masih ditemukannya beberapa puskesmas
yang tidak sesuai dalam proses pencatatan dan pendataan. 'erbukti dengan masih adanya 2
%uskesmas yang tidak menggunakan komputer dari 01 %uskesmas yang ada.
'idak hanya masalah tersebut saja, yang menjadi penghambat atas penerapan $IK
!$istem Informasi Kesehatan# di Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai 'imur, %ropinsi
Kalimantan. elainkan masih banyak sekali masalah yang timbul, yaitu
a. 6ntuk mengakses data sulit karena terpisah antara program.
b. Adanya perbedaan data antar bagian dengan data yang sama, misalnya jumlah bayi.
c. $ulitnya menyatukan data karena format laporan yang berbeda-beda.
d. Adanya pengambilan data yang sama berulang-ulang dengan format yang berbeda-beda dari
masing-masing bagian.
-
7/25/2019 DEVi sgd skn smt7
4/10
e. 7aktu untuk mengumpulkan data lebih lama, sehingga pengolahan dan analisis data sering
terlambat.
f. %impinan sulit mengambil keputusan dengan cepat dan akurat karena data berbeda dan
keterlambatan laporan.
8adi, apabila melihat dari penjabaran di atas maka bisa disimpulkan bahwa faktor-faktor
yang sering menghambat $IK !$istem Informasi Kesehatan# yang bersifat daerah !$IKDA#
maupun nasional !$IK9A$# berdasarkan gambaran di Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai
'imur, %ropinsi Kalimantan adalah faktor geografis !tempat dan lokasi#, human resources
medicalatau tenaga kesehatan, infrastruktur pendukung !komputer, software, dan lain-lain#,
dan kebijakan mengenai $IKDA !$istem Informasi Kesehatan Daerah# maupun $IK9A$
!$istem Informasi Kesehatan 9asional#.
SUMBE ! (%E+&+-& &M*+*S-&S* 'ESE&-&+, BU*// B)
6. Bagaimana alu& #enga#likasian SIK untuk meningkatkan de&a*at
kesehatan /. Sia#a sa*a 0ang ee&an SIK. Bagaimana Pe&an SIK
Peranan SIK dalam Sistem Kesehatan
enurut 7:O, sistem informasi kesehatan merupakan salah satu dari ; eadership and go"ernance !kepemimpinan dan pemerintah#
$edangkan di dalam tatanan $istem Kesehatan 9asional, $IK merupakan bagian dari sub
sistem ke ; yaitu pada sub sistem manajemen, informasi dan regulasi kesehatan. $ub sistem
manajemen dan informasi kesehatan merupakan subsistem yang mengelola fungsi-fungsikebijakan kesehatan, administrasi kesehatan, informasi kesehatan dan hokum kesehatan yang
-
7/25/2019 DEVi sgd skn smt7
5/10
memadai dan mampu menunjang penyelenggaraan upaya kesehatan nasional agar berhasil
guna, berdaya guna, dan mendukung penyelenggaraan ke-; subsistem lain di dalam $K9
sebagai satu kesatuan yang terpadu.
2. Bagaimana huungan anta&a idan statistik kom#ute&) e#idemiologi)
dalam sistem in%o&masi kesehatan
Sistem in%o&masi kesehatan adalah seuah sistem 0ang e&int&aksi anta&a
#e&angkat) #&osedu&) dan kei*akan #&oses siklus sistem in%o&masi se,a&a
te&o&ganisasi dalam men*alankan mana*emen kesehatan 0ang teadu dan
men0ulu&uh untuk meme&ikan #ela0anan kesehatan ke#ada
mas0a&akat. Susistem dalam sistem in%o&masi kesehatan se,a&a umum
meli#uti
1. Su&4eilans e#idemiologis 5untuk #en0akit menula& dan tidak menula&) kondisilingkungan dan %akto& &isiko.
2. Pela#o&an &utin da&i #uskesmas) &umah sakit) lao&ato&ium kesehatan dae&ah)gudang %a&masi sam#ai ke #&aktek s7asta.
3. Pela#o&an #&og&am khusus) se#e&ti TB) le#&a) mala&ia) KI") imunisasi) 8I9 atau"IDS) 0ang iasan0a e&si%at 4e&tikal.
4.Sistem administ&ati%) meli#uti sistem #emia0aan) keuangan) sistemke#ega7aian) oat dan logistik) #&og&am #elatihan) #enelitian) dll.
5. Pen,atatan 4ital) aik kelahi&an) kematian mau#un mig&asi #enduduk.
1:.Bagaimana memuat kei*akan dan a#likasi 0ang aik dalam SIK
11.Bagaimana huungan anta&a &ekam medik dengan sistem in%o&masi
kesehatan
Informasi-informasi tersebut sangat dibutuhkan oleh pihak manajemen untuk merencanakan
kebutuhan sumber daya seperti tenaga kesehatan, fasilitas, bahan habis pakai, peralatan medis
dan nonmedis, kebutuhan air, listrik, cleaning ser"ice dll agar pelayanan yang diberikan dapat
optimal dan meuaskan pelanggan. )ekam medis di sarana pelayanan kesehatan primer
!%uskesmas# )ekam medis di %uskesmas merupakan salah satu sumber data penting yang
nantinya akan diolah menjadi informasi
%engembangan ) menjadi sistem informasi strategis berawal dari pemantapan )
sebagai inti dari sistem data klinis yang bertujuan untuk mengumpulkan,
menganalisis, menyimpan, dan melacak kembali data yang diperlukan dalampenyelenggataan, pemantauan dan e"aluasi pelayanan kesehatan kepada pasien
-
7/25/2019 DEVi sgd skn smt7
6/10
;Mengenaiidentitas)anamnesa)pemeriksaanfsik)laboratorium)diagnosa)dansegalapelayanandantindakanmedik
;
-
7/25/2019 DEVi sgd skn smt7
7/10
-
7/25/2019 DEVi sgd skn smt7
8/10
SUMBE ! ekam Medis dan Sistem *nformasi 'esehatan di %elayanan
'esehatan %rimer ( %uskesmas ), oleh Sharon ondodiputro, dr. , M&S,
Bagian *lmu 'esehatan Masyarakat 0' U+%& Bandung 122$.
4) Manfaat
-
7/25/2019 DEVi sgd skn smt7
9/10
-
7/25/2019 DEVi sgd skn smt7
10/10
htt#s>>777.s,&id.,om>do,>16/:!!:>Sistem?In%o&masi?Kesehatandiah
ind&iani
13."#a sa*a k&ite&ia in%o&masi kesehatan 0ang ekualitasIn%o&masi e&kualitas mem#un0ai ! k&ite&ia) 0aitu
Akurat ! accurate #
Informasi harus bebas dari kesalahan, tidak bias maupun menyesatkan. Akurat juga
berarti bahwa informasi itu harus dapat dengan jelas mencerminkan maksudnya.
'epat pada waktunya ! timelines #
Informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Didalam pngambilan
keputusan, informasi yang sudah usang tidak lagi bernilai. 4ila informasi datang
terlambat sehingga pengambilan keputusan terlambat dilakukan, hal ini dapat
berakibat fatal dan dapat menghilangkan peluang. )ele"an ! rele"ance #
Informasi yang akan disampaikan harus mempunyai keterkaitan dengan sesuatu yang
akan dibahas dengan informasi tersebut. Informasi harus bermanfaat bagi
pemakainya. $ementara itu informasi manajemen adalah kumpulan dari informasi
yang saling berinteraksi satu sama lain untuk menyelesaikan informasi yang baik
untuk kebutuhan manajerial.
1+."#a sa*a Poin @#oin #asal dalam PP No +6>1+1-.Keutuhan ma##ing a#a sa*a 0ang ha&us di#e&timangkan di setia#
dae&ah
https://www.scribd.com/doc/186708220/Sistem-Informasi-Kesehatanhttps://www.scribd.com/doc/186708220/Sistem-Informasi-Kesehatan