Desain Dan Struktur Organisasi
-
Upload
arum-puspitarini -
Category
Education
-
view
194 -
download
0
Transcript of Desain Dan Struktur Organisasi
Pertemuan 9/10“Desain dan Struktur Organisasi “
Oleh :Arum Puspitarini
2KA1711113405
DAFTAR ISI
• Pengertian• Dimensi struktur organisasi• Departementalisasi• Model-model desain organisasi• Implikasi Manajerial desain dan struktur
organisasi
Pengertian
• Struktur organisasi ialah susunan pembagian
tugas secara formal yang ada dalam sebuah
organisasi. Selain memiliki struktur, organisasi
juga memiliki desain organisasi.
• Desain organisasi ini adalah sebuah proses
yang meliputi enam elemen :
1. Spesialisasi kerja : adanya pembagian kerja
yang dibagi menjadi beberapa bagian.
2. Pembagian departemen : Berdasarkan fungsi, produk, letak geografis, proses, dan jenis costumer.
3. Ada rantai komando : Sehingga banyaknya karyawan yang dibawahi harus dibatasi agar efektif dan efisien.
4. Sentralisasi dan DesentralisasiSentralisasi : pengambilan keputusan secara terpusat pada level atas perusahaanDesentralisasi : pengambilan keputusan dari level bawah yang terkait langsung dengan aksi.
5. Formalisasi : ada standardisasi pada setiap organisasi sehingga perilaku karyawan mengikuti aturan dan prosedur yang telah ditentukan
DIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
• Ada 3 dimensi struktur organisasi :
1. Kompleksitas
2. Formalisasi
3. Sentralisasi
KOMPLEKSITAS
• Kompleksitas, mempertimbangkan tingkat
diferensiasi yang ada dalam organisasi termasuk
di dalamnya tingkat spesialisasi atau tingkat
pembagian kerja, jumlah tingkatan di dalam
hirarki organisasi serta tingkat sejauh mana unit-
unit organisasi tersebar secara geografis.
• Makin tinggi kompleksitas, maka perhatian
terhadap masalah-masalah komunikasi,
koordinasi dan kontrol makin besar.
FORMALISASI
• Formalisasi yaitu sejauhmana organisasi
menyandarkan dirinya pada peraturan dan prosedur
untuk mengatur perilaku dari para pegawainya.
• Bersifat eksternal bagi pegawai -> peraturan, prosedur,
dan aturan ditetapkan secara terinci, dikodifikasi, &
dilaksanakan melalui pengawasan langsung.
• Perilaku yang diinternalkan, melalui nilai, norma. Pola
perilaku yg diharapkan bagi pekerjaan & organisasi.
Misal :melalui pelatihan & budaya organisasi.
SENTRALISASI
• Sentralisasi merupakan dimensi struktur
organisasi yang mengacu pada derajat dimana
kewenangan untuk mengambil keputusan
dikuasai oleh manajemen puncak. Tingkat
dimana pengambilan keputusan dikonsentrasikan
pada suatu titik tunggal di dalam organisasi.
• Keuntungan sentralisasi :
-) Keputusan komprehensif yang akan diambil.
-) Penghematan dan lebih efektif
Hambatan sentralisasi :
-) Hanya memperhatikan struktur formal.
-) Memperhatikan kebebasan dalam pengambilan keputusan.
-) Konsentrasi pada seseorang, unit atau tingkat.
-) Kontrol dari top manajemen, tetapi keputusan tetap terletak pada anggota tingkat rendah.
DEPARTEMENTALISASI
• Departementalisasi adalah proses penentuan
cara bagaimana kegiatan yang dikelompokkan.
• Departementalisasi bersangkutan dengan
proses penentuan cara pengelompokan
kegiatan-kegiatan organisasi. Departementasi
mencerminkan organisasi horizontal pada
setiap tingkatan hirarki, dan hubungan erat
dengan prinsip spesialisasi klasik.
• Beberapa bentuk departementalisasi sebagai
berikut :
1. Fungsi
2. Produk atau jasa
3. Wilayah
4. Langganan
5. Proses atau peralatan
6. Waktu
7. Pelayanan
8. Alpa-numeral
9. Proyek atau matriks
a) Departementasi Fungsional.
Departementasi fungsional dapat
dijumpai di setiap tipe organisasi.
fungsi fungsi utama biasanya
adalah produksi, pemasaran dan
keuangan, fungsi-fungsi vital yang
memungkinkan perusahaan
beroperasi dan menjaga
kelangsungan hudupnya.
b) Departemantasi Produk.
Departemantasi produk
merupakan pengelompokan
kegiatan-kegiatan atas dasar
perbedaan barang-barang
dan atau jasa-jasa menurut
perbedaan-perbedaan cara
produksi atau pemrosesan
dan atau pemakaian akhir.
c) Departementasi Wilayah. Bila organisasi
beropraso di wilayah-wilayah yang
tersebar, maka departementasi atas
dasar wilayah akan diperlukan. Tipe
departemantasi wilayah ini sering juga
disebut departementasi lokasi, daerah,
regional atupun geografis.
Direktur UtamaPT ABC
Manajer Produksi
Manajer Pemasaran
Manajer SDMManajer Keuangan
Bagian Penjualan
Bagian Promosi
Rekrutmen dan Seleksi
Pelatihan dan Pengembangan
Bagian Produksi
Bagian Pergudangan
FunctionalDepartmentalization
Departementalisasi berdasarkan Fungsi
Departementalisasi berdasarkan Produk
Direktur UtamaPT ABC
Manajer Produksi
Manajer Pemasaran
Manajer SDMManajer Keuangan
Bagian Penjualan
Bagian Promosi
Rekrutmen dan Seleksi
Pelatihan dan Pengembangan
Bagian Produksi
Bagian Pergudangan
Pasta Gigi Mi InstanSusu Sabun Mandi
ProductDepartmentalization
Departementalisasi berdasarkan Pelanggan
Mi InstanSabun Mandi Pasta Gigi
Remaja DewasaBayi Anak-anak
CustomerDepartmentalization
Susu
Bagian Produksi PT ABC
Departementalisasi berdasarkan Geografis
Manajer PemasaranPT ABC
Bagian Penjualan Bagian Promosi
Jakarta Bandung Makassar Medan
GeographicDepartmentalization
Departementalisasi berdasarkan Matriks
Direktur UtamaPT ABC
Manajer Pemasaran
Manajer SDM Manajer Riset dan Pengembangan
Manajer Keuangan
Profit Project
Sabun Mandi
Susu
Pasta Gigi
Mie Instan
MODEL DESAIN ORGANISASI
• Model desain organisasi atau struktur organisasi adalah
mekanisme-mekanisme formal pengelolaan suatu
organisasi yang menunjukkan kerangka dan susunan
perwujudan pola tetap hubungan-hubungan di antara
fungsi-fungsi, bagian-bagian atau posisi-posisi maupun
orang-orang yang menunjukkan kedudukan, tugas
wewenang dan tanggung jawab yang berbeda-beda dalam
suatu organisasi. Desain mengandung unsur-unsur
spesialisasi kerja, standardisasi, koordinasi, sentralisasi,
desentralisasi dalam pembuatan keputu san dan besaran
satuan kerja.
1. Desain Organisasi Mekanistik.
-) Proses kepemimpinan tidak mencakup persepsi tentang keyakinan dan kepercayaan.
-) Proses motivasi hanya menyadap motif fisik, rasa, aman, dan ekonomik melalui perasaan takut dan sanksi.
-) Proses komunikasi berlangsung sedemikian rupa sehingga informasi mengalir ke bawah dan cenderung terganggu tidak akurat.
-) Proses interaksi bersifat tertutup dan terbatas, hanya sedikit pengaruh bawahan atas tujuan dan metode departemental.
-) Proses pengambilan keputusan hanya di tingkat atas, keputusan Relatif.
-) Proses penyusun tujuan dilakukan di tingkat puncak original, tanpa mendorong adanya partisipasi kelompok.
-) Proses kendali dipusatkan dan menekankan upaya memperhalus kesalahan.
2. Desain Organisasi Organik.
-) Proses kepemimpinan mencakup persepsi tentang keyakinan dan kepercayaan antara atasan dan bawahan dalam segala persoalan.
-) Proses motivasi berusaha menimbulkan motivasi melalui metode Partisipasi.
-) Proses komunikasi berlangsung sedemikian rupa sehingga informasi mengalir secara bebas keseluruh orgranisasi yaitu ke atas ke bawah dan kesamping.
-) Proses interaksi bersifat terbuka dan ekstensif, bai atasan ataupun bawahan dapat mempengaruhi tujuan dan metode partemental.
-) Proses pengambilan keputusan dilaksanakan di semua tingkatan melalui proses kelompok.
-) Proses penyusunan tujuan mendorong timbulnya partisipasi kelompok untuk menetapkan sasaran yang tinggi dan realistis.
-) Proses kendali menyeber ke seluruh orgranisasi dan menekan pemecahan masalah dan pengendalian diri.
IMPLIKASI MANAJERIAL
• Desain organisasi telah menjadi inti kerja manajerial karena
usaha-usaha sebelumnya untuk mengembangkan teori
manajemen. Kepentingan keputusan desain telah
menstimulasi minat yang besar atas topik bahasan. Manajer
dan pakar teori perilaku organisasi dan peneliti telah
berkontribusi terhadap apa yang disebut sebagai bahan
bacaan yang dapat dipertimbangkan. Manajer yang
menghadapi perlunya mendesain struktur organisasi adalah
pada posisi kehilangan ide. Sangat berbeda, bahan desain
organisasi telah mempunyai sejumlah ide yang menimbulkan
konflik yakni bagaimana suatu organisasi didesain
mengoptimalkan efektivitas.
SUMBER :http://herisllubers.blogspot.com/2013/06/dimensi-struktur-organisasi.htmlhttp://ibnu-taimiyyah.blogspot.com/2013/07/desain-dan-struktur-organisasi.htmlhttps://duniatugasasri.wordpress.com/2013/06/11/dimensi-struktur-organisasi/
TERIMA KASIH