Demografi Puskesmas Cempaka 2013

40
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Berdasarkan Kepmenkes RI No:374/MENKES/SK/V/2009, Sistem Kesehatan Nasional (SKN) adalah suatu tatanan yg menghimpun berbagai upaya Bangsa Indonesia secara terpadu dan saling mendukung, guna menjamin derajat kesehatan yang setinggi-tingginya sebagai perwujudan kesejahteraan umum seperti dimaksud dalam Pembukaan UUD 1945. Terwujudnya keadaan sehat dipengaruhi oleh berbagai faktor, tidak hanya menjadi tanggung jawab sektor kesehatan, melainkan juga tanggung jawab dari berbagai sektor lain terkait yg terwujud dalam berbagai bentuk sistem nasional. Dengan demikian, SKN harus berinteraksi secara harmonis dengan berbagai sistem nasional tersebut, seperti Sistem Pendidikan Nasional, Sistem Perekonomian Nasional, Sistem Ketahanan Pangan Nasional, Sistem Hankamnas, dan Sistem-sistem nasional lainnya. 1

Transcript of Demografi Puskesmas Cempaka 2013

Page 1: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Berdasarkan Kepmenkes RI No:374/MENKES/SK/V/2009, Sistem

Kesehatan Nasional (SKN) adalah suatu tatanan yg menghimpun berbagai

upaya Bangsa Indonesia secara terpadu dan saling mendukung, guna menjamin

derajat kesehatan yang setinggi-tingginya sebagai perwujudan kesejahteraan

umum seperti dimaksud dalam Pembukaan UUD 1945. Terwujudnya keadaan

sehat dipengaruhi oleh berbagai faktor, tidak hanya menjadi tanggung jawab

sektor kesehatan, melainkan juga tanggung jawab dari berbagai sektor lain

terkait yg terwujud dalam berbagai bentuk sistem nasional. Dengan demikian,

SKN harus berinteraksi secara harmonis dengan berbagai sistem nasional

tersebut, seperti Sistem Pendidikan Nasional, Sistem Perekonomian Nasional,

Sistem Ketahanan Pangan Nasional, Sistem Hankamnas, dan Sistem-sistem

nasional lainnya.

Pada hakikatnya, SKN adalah juga merupakan salah satu wujud metode

penyelenggaraan pembangunan nasional, yang memadukan berbagai upaya

Bangsa Indonesia dalam satu derap langkah guna menjamin tercapainya tujuan

pembangunan. Agar pembangunan dapat terwujud maka salah satu

penerapannya adalah menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bisa

mendukung tercapainya tujuan pembangunan kesehatan nasional yakni

meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi orang

yang bertempat tinggal di suatu wilayah kerja agar terwujud derajat kesehatan

1

Page 2: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

yang setinggi-tingginya dalam rangka mewujudkan Indonesia Sehat. Adapun

bentuk pelayanan kesehatan yang sesuai dengan kondisi masyarakat Indonesia

ialah Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas).

Puskesmas adalah organisasi fungsional yang menyelenggarakan upaya

kesehatan yang bersifat menyeluruh, terpadu, merata, dapat diterima dan

terjangkau oleh masyarakat, dengan peran serta aktif masyarakat dan

menggunakan hasil pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tepat guna,

dengan biaya yang dapat dipikul oleh pemerintah dan masyarakat. Upaya

kesehatan tersebut diselenggarakan dengan menitikberatkan kepada pelayanan

untuk masyarakat luas guna mencapai derajat kesehatan yang optimal, tanpa

mengabaikan mutu pelayanan kepada perorangan.

Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis kesehatan di bawah supervisi

Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.Secara umum, mereka harus memberikan

pelayanan preventif, promotif, kuratif sampai dengan rehabilitatif baik melalui

upaya kesehatan perorangan (UKP) atau upaya kesehatan masyarakat (UKM).

Puskesmas biasanya memiliki subunit pelayanan seperti puskesmas pembantu,

puskesmas keliling, posyandu, pos kesehatan desa maupun pos bersalin desa

(polindes).

Karena begitu banyaknya program yang dilaksanakan Puskesmas, baik itu

program pokok maupun program-program tambahan lainnya, maka diperlukan

analisis profil Puskesmas, evaluasi kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan, dan

perencanaan kegiatan kesehatan di tingkat Puskesmas secara seksama. Sumber

daya yang ada dapat di manfaatkan secara efektif dan seefisien mungkin dalam

2

Page 3: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

rangka pencapaian status kesehatan masyarakat yang optimal dalam suatu

periode kerja.

Tujuan

1. Tujuan Umum

Untuk menggambarkan data demografi dan menganalisis masalah di

Puskesmas Rawat Inap Cempaka

2. Tujuan Khusus

Mendeskripsikan data umum demografi yang terdiri atas keadaan

geografis wilayah kerja, distribusi penduduk di wilayah kerja, sarana

prasarana, dan sumber daya Puskesmas Rawat Inap Cempaka tahun

2012.

Mendeskripsikan data khusus demografi yang terdiri atas jumlah

kunjungan, penggunaan obat, penyakit yang diobati dan upaya pokok di

puskesmas Rawat Inap Cempaka tahun 2012.

Menganalisis kekuatan dan kelemahan puskesmas Rawat Inap Cempaka

berdasarkan data demografi.

Memberikan solusi dan intervensi untuk mengatasi kelemahan

puskesmas Rawat Inap Cempaka

3

Page 4: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

Manfaat

Laporan ini diharapkan dapat dijadikan sebagai masukan bagi perbaikan

kegiatan program dan sebagai bahan acuan untuk meningkatkan mutu

penyelenggaraan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.

4

Page 5: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

BAB II

GAMBARAN UMUM

A. Gambaran Umum Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Cempaka

1. Keadaan Geografi

Kota Banjarbaru secara administratif berada dibawah wilayah Propinsi

Kalimantan Selatan yang ibukotanya Banjarmasin. Kota Banjarbaru memiliki 8

Puskesmas yaitu Puskesmas Liang Anggang, Puskesmas Landasan Ulin,

Puskesmas Guntung Payung, Puskesmas Banjarbaru, Puskesmas Banjarbaru

Utara, Puskesmas Sei Besar, Puskesmas Sei Ulin dan Puskesmas Rawat Inap

Cempaka.

Puskesmas Ranap Cempaka terletak di kecamatan Cempaka, kota Banjarbaru,

Propinsi Kalimantan Selatan, tepatnya di Jalan Gubernur Mistar Cokrokusumo

Kompleks Perkantoran, Kelurahan Sungai Tiung, lebih kurang 7 km dari ibukota

Banjarbaru.

Wilayah kerja puskesmas terletak pada dataran tinggi dengan ketinggian di

atas 75 m dari permukaan laut, dengan curah hujan yang banyak dengan curah

hujan rata-rata 1.598 - 2.579 pertahun dengan jumlah hari hujan 56 - 158 hari dan

suhu udara rata-rata 26-35°C. Sebagian besar wilayah kecamatan Cempaka

ditumbuhi ilalang dan belukar, juga dijumpai persawahan dan perkebunan

terutama di bagian selatan, dan hutan yang banyak dijumpai di sebelah timur.

Keadaan tanah di wilayah kecamatan Cempaka sebagian besar terdiri dari tanah

yang berbatu-batu dan berpasir yang mengandung bahan galian tambang, seperti

5

Page 6: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

intan, emas, batubara, koral, kerikil, pasir, dan lain-lain. Sehingga di daerah ini

dijumpai kegiatan penambangan atau pendulangan intan.

Puskesmas Rawat Inap Cempaka secara administrasi terbagi dalam 4 (empat)

kelurahan yaitu Kelurahan Cempaka, Kelurahan Sei Tiung, Kelurahan Bangkal

dan Kelurahan Palam, hampir semua wilayah Puskesmas Rawat Inap Cempaka

dapat dijangkau dengan transportasi darat.

Luas wilayah Puskesmas Rawat Inap Cempaka 146,70 km2. Dengan batas

wilayah sebagai berikut:

1. Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Banjarbaru Selatan

2. Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar

3. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Bati-Bati Kabupaten Tanah

Laut

4. Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Liang Anggang

Adapun jarak dari pusat pemerintahan desa/kelurahan adalah:

1. Jarak dari pusat pemerintah kecamatan ± 200 m

2. Jarak dari ibukota kabupaten/kota ± 10 km

6

Page 7: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

Gambar 2.1. Peta Kecamatan Cempaka

Gambar 2.2. Peta Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Cempaka, Kelurahan Cempaka

7

Page 8: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

Gambar 2.3. Peta Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Cempaka, Kelurahan Sei Tiung

Gambar 2.4. Peta Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Cempaka, Kelurahan Bangkal

8

Page 9: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

Gambar 2.5. Peta Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Cempaka, Kelurahan

Palam

2. Keadaan Demografi/Kependudukan

Jumlah penduduk wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Cempaka menurut

angka sensus penduduk maupun registrasi penduduk tahun 2012 sebesar 29.987

jiwa dengan 9.493 kepala keluarga dan diperinci dalam tabel sebagai berikut :

Tabel 2.1 Jumlah Penduduk Per Kelurahan di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat

Inap Cempaka Kota Banjarbaru tahun 2012

No Kelurahan Jumlah Jiwa Persentase

1. Kelurahan Cempaka 13.128 43,78%

2. Kelurahan Sei Tiung 9.082 30,29%

3. Kelurahan Bangkal 4.379 14,60%

4. Kelurahan Palam 3.398 11,33%

Total 29.987 100%

9

Page 10: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

0

2000

4000

6000

8000

10000

12000

14000 13128

9082

43793398

CempakaSungai TiungBangkalPalam

Gambar 2.6. Distribusi penduduk tiap kelurahan Wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Cempaka tahun 2012

Tabel 2.2. Distribusi penduduk menurut jenis kelamin di wilayah Puskesmas Rawat Inap Cempaka per Kelurahan tahun 2012

No Kelurahan Laki-laki Perempuan JumlahJiwa

1 Cempaka 6432 42,78 % 6696 44,78 % 13128

2 Sungai Tiung 4783 31,81 % 4299 28,75 % 9082

3 Bangkal 2169 14,42 % 2210 14,78 % 4379

4 Palam 1651 10,98 % 1743 11,65 % 3398

Jumlah 15035 50,13 % 14952 49,86 % 29987

(Sumber: Laporan Tahunan Puskesmas Rawat Inap Cempaka tahun 2012)

10

Page 11: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

Gambar 2.7. Distribusi penduduk menurut jenis kelamin tiap kelurahan Wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Cempaka tahun 2012

Dari tabel dapat diketahui bahwa Puskesmas Rawat Inap Cempaka Kota

Banjarbaru wilayah kerjanya meliputi 4 kelurahan dan jumlah Penduduk yang

terbanyak di Kelurahan Cempaka serta Jumlah penduduk Laki-laki lebih banyak

dari jumlah penduduk Perempuan pada tahun 2012.

Tabel 2.3 Distribusi penduduk menurut Kelompok Umur

No Kelompok umur (tahun) Jumlah Persentase1 00 – 04 3.688 14,5 %2 05 – 09 3.115 12,3 %3 10 – 14 3.109 12,3 %4 15 – 19 2.586 10,2 %5 20 – 24 3.029 11,9 %6 25 – 29 2.485 9,8 %7 30 – 34 2.060 8,1 %8 35 – 39 1.969 7,8 %9 40 – 44 1.514 5,9 %10 45 – 49 1.046 4,1 %11 50 – 54 856 3,4 %12 55 – 59 500 2 %13 60 – 64 562 2,2 %14 65 – 69 402 1,6 %15 70 – 74 243 0,9 %16 > 75 245 0,9 %

Jumlah 25.357 100 % (Sumber: Kecamatan Cempaka dalam angka, 2009)

11

Cempaka Sungai Tiung Bangkal Palam0

2000

4000

6000

8000

10000

12000

14000 13128

9082

43793398

6696

4299

2210 1743

laki-lakiperempuan

Page 12: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

00 – 04

10 – 14

20 – 24

30 – 34

40 – 44

50 – 54

60 – 64

70 – 74

0 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500 4000

368831153109

25863029

24852060

19691514

1046856

500562

402243245

Jumlah

Jumlah

Berdasarkan tabel di atas, penduduk di wilayah kerja puskesmas S.Parman

didominasi oleh kelompok usia 0-4 tahun (usia bayi dan balita) sekitar 14,5% atau

sebesar 3.688 jiwa dari total keseluruhan 25.357 jiwa. Karena kelompok usia bayi

dan balita yang tinggi, dapat dipertimbangkan kemungkinan tingginya angka

kelahiran, penyakit atau masalah yang berkaitan dengan bayi dan balita,

rendahnya tingkat kesadaran penduduk terhadap keluarga berencana.

Tabel 2.4. Distribusi penduduk menurut mata pencaharian

No Jenis pekerjaan Jumlah Persentase

1 Pertanian/perkebunan 3.614 39,98 %

2 Perternakan 71 0,79 %

3 Nelayan/perikanan 2 0.02 %

4 Industri 45 0,49 %

5 Konstruksi 28 0,30 %

6 Perdagangan 860 9,5 %

7 Transportasi 120 1,32 %

8 Jasa 2.510 27,73 %

12

Page 13: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

9 Lain-lain 1.800 19,88 %

Jumlah 9.050 100 %

(Sumber: Profil dan analisis penduduk Cempaka tahun 2009)

Pertumbuhan ekonomi Kecamatan Cempaka umumnya masih didominasi

oleh sektor pertanian dan perkebunan, perdagangan, transportasi serta jasa.

Tabel 2.5. Distribusi penduduk menurut pendidikan tertinggi

No Jenis pendidikan Jumlah

1 Tidak/belum tamat sekolah 1.192

2 Tidak tamat SD 5.909

3 SD 9.063

4 SLTP 6.846

5 SLTA 1.795

6 DI/II 48

7 DIII/akademi 32

8 SI/DIV ke atas 82

Jumlah 24.968

(Sumber: Profil dan analisis penduduk Cempaka tahun 2009)

Dari informasi diatas, dapat diketahui bahwa tingkat pendidikan terbanyak

di wilayah kerja puskesmas rawat inap Cempaka adalah setingkat SD yaitu

sebanyak 9.063 jiwa dari total penduduk 24.968 jiwa. Dengan demikian, tingkat

pendidikan warga setempat cukup rendah sehingga diperlukan penyesuaian

teknik-teknik pelayanan kesehatan terutama saat promosi kesehatan, sehingga

dapat diterima dengan baik oleh responden.

13

Page 14: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

Tabel 2.6. Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk serta kepadatan penduduk pada Tiap Kelurahan di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Cempaka tahun 2009

No.

KelurahanLuas

WilayahJumlahPendudu

k

% Luas Wilaya

hKepadatan

1. Cempaka 80,65 Km2 13.128 54,98 % 162,78 jiwa/km2

2.Sungai Tiung

21,50 Km2 9.082 14,66 %422,42

jiwa/km2

3. Bangkal 29,80 Km2 4.379 20,31 %146,95

jiwa/km2

4. Palam 14,75 Km2 3.398 10,05 %230,37

jiwa/km2

Total146,7 Km2

29.987 jiwa 100% 204,41 jiwa/km2

Dari data di atas, dapat disimpulkan bahwa dengan luas wilayah kerja

Puskesmas Rawat Inap Cempaka sekitar 146,7 Km2 dan sebesar 29.987 jiwa, dari

table di atas diperoleh tingkat kepadatan tertinggi pada kelurahan Sungai Tiung

sebesar 422,42 jiwa/km2.

B. Gambaran Umum Puskesmas Rawat Inap Cempaka

1. Ketenagaan

Tenaga Puskesmas

Sumber daya manusia yang ada di Puskesmas Rawat Inap Cempaka dari segi

jenis dan jumlah tenaga kesehatan dapat dilihat di bawah ini:

Tabel 2.7. Tenaga Puskesmas

No Jenis tenaga Jumlah

1 Kepala Puskesmas 1 orang

14

Page 15: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

2 KasubTata Usaha 1 orang

3 Dokter umum 4 orang

4 Dokter gigi 1 orang

5 Verifikator keuangan 1 orang

6 Bidan 11 orang

7 SarjanaAdministrasi Publik 1 orang

8 Perawat 18 orang

9 Perawat gigi 4 orang

10 Sanitarian 4 orang

11 AnalisKesehatan 2 orang

12 Apoteker 1 orang

13 Asisten apoteker 3 orang

14 Gizi 3 orang

15 Pelaksana Umum 3 orang

16 Sopir 1 orang

17 Cleaning service 2 orang

18 PenjagaMalam 1 orang

Dalam Sistem Kesehatan Nasional / SKN 2004 dinyatakan

sekurang-kurangnya Puskesmas melaksanakan enam jenis

pelayanan kesehatan tingkat dasar, yaitu promosi kesehatan,

kesehatan ibu dan anak serta keluarga berencana, perbaikan gizi,

kesehatan lingkungan, pemberantasan penyakit menular, dan

pengobatan dasar. Jika dilihat dari tugas pelayanan kesehatan yang

harus dilaksanakan maka tenaga kesehatan yang minimal dimiliki

oleh setiap Puskesmas adalah dokter umum, bidan, perawat, ahli

gizi, sanitarian, dan asisten apoteker.

15

Page 16: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

Dengan menggunakan salah satu metode perencanaan

kebutuhan tenaga seperti tercantum dalam SK Menkes

No.81/Menkes/SK/I/2004, yaitu metode Daftar Susunan Pegawai

(DSP), khususnya Model DSP Puskesmas Pedesaan, maka diperoleh

gambaran bahwa untuk setiap puskesmas disarankan setidaknya

terdapat 2 dokter umum, 1 dokter gigi 1, 6 perawat umum, dan 3

bidan di puskesmas. Jika dibandingkan data tenaga kerja yang

tersedia di Puskesmas Rawat Inap Cempaka, maka ketersediaan

jumlah tenaga kesehatan di puskesmas telah memadai.

Tabel 2.8. Jumlah dan Pendidikan Tenaga Kerja Puskesmas

No Tenaga Kesehatan Jumlah Pendidikan Total

1 Dokter umum 4 orang S1 4

2 Dokter gigi 1 orang S1 1

3 Perawat kesehatan 3 orang S1 18

13 orang D3

2 orang SPK (SMA)

4 Perawat gigi 3 orang D3 AKG 4

1 orang SPRG (SMA)

5 Bidan 1 orang D4 Akbid 11

10 orang D3 Akbid

6 Apoteker 1 orang S1 F-MIPA 1

7 Asisten apoteker 3 orang SAA (SMA) 3

8 Ahli gizi 3 orang D3 AKZI 3

9 Laboratorium 2 orang D3 Analis 2

10 Sanitarian 3 orang S-1 4

1 orang D-1

11 Prakarya kesehatan 7 orang PEKKES (SMA) 7

12 Verifikator keuangan 1 orang D3 Akutansi 1

16

Page 17: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

13 Administrasi Umum 1 orang S-1 1

TOTAL 59 orang 60

Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa tenaga kerja yang ditempatkan di

masing-masing bagian sesuai dengan kompetensinya.

2. Sarana Kesehatan

Puskesmas Rawat Inap Cempaka yang merupakan tempat pelayanan

kesehatan dalam wilayah kerjanya mempunyai sarana kesehatan masyarakat

sebagai berikut :

1. Puskesmas Induk

2. Puskesmas Pembantu (Pustu)

- Pustu Palam

- Pustu Bangkal

- Pustu Cempaka

- Pustu Batu Ampar

3. Puskesmas Keliling

4. Posyandu

a. Posyandu Balita

- Kelurahan Cempaka : 12 posyandu

- Kelurahan Sungai Tiung : 7 posyandu

- Kelurahan Bangkal : 5 posyandu

- Kelurahan Palam : 4 posyandu

b. Posyandu Usila

- Kelurahan Cempaka : 1 posyandu

17

Page 18: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

- Kelurahan Sungai Tiung : 1 posyandu

- Kelurahan Bangkal : 1 posyandu

- Kelurahan Palam : 1 posyandu

5. Pondok Bersalin Desa (Polindes) ada 3 yaitu :

- Polindes Bangkal

- Polindes Palam

- Polindes Batu Ampar

3. Sarana dan Prasarana Pendukung

Tabel 2.9. Fasilitas umum

No Kondisi Jumlah Keterangan 1 Rumah sehat 4969 buah2 Sarana air bersih 2574 buah Sumur gali: 2363

PDAM: 144 Hidranumum: 22Sumurpompatangan: 45

3 Jamban keluarga 2410 buah4 Sarana pembuangan limbah 827 buah5 Tempat pengolahan makanan

(TPM)81 buah

6 Tempat-tempat umum 87 buaha. Langgar 26 buahb. Mesjid 10 buahc. Sekolah 32 buahd. Pasar 2 buahe. Salon 2 buahf. Puskesmas 1 buah Kel. Cempakag. Puskesmas pembantu 4 buah Kel. Cempaka 1

Kel. Sungai Tiung 1Kel. Bangkal 1 Kel. Palam 1

h. Perkantoran 9 buah7 Tempat pembuangan sampah (TPS) 70 buah8 Tempat penjualan pestisida (TP2) 6 buah9 Industri rumah tangga 9 buah

18

Page 19: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

Tabel 2.10. Fasilitas Bangunan

No Jenis sarana Jumlah Asal Keterangan1 Puskesmas 1 Inpres Baik

2Pustu 4 APBD Baik

Petugas : dokter umum, bidan , perawat

Rolling dokter umum tiap hari3 Rumah dinas 9 APBD Baik, ditempati :

Dokter (1 buah)Perawat (6 buah)Bidan (2 buah)

4 Polindes 3 APBD BaikBukasetiapharipetugas : Bidan

5 Posyandua. Balitab. Usila

32284

APBDAPBDAPBD

BaikBaikBaik

Tabel 2.11. Sarana Transportasi

No Jenis sarana Jumlah

Asal Keterangan

1 Kendaraan roda 4 1 Inpres BaikDigunakanoleh :-Kepala Puskesmas

2 Kendaraan roda 4-Ambulance Jenazah-Ambulance Umum

3 APBD BaikDigunakanuntuk :-Keperluan rujukanFasilitas :-Tandu-Oksigen (K/P)

3 Kendaraan roda 2 14 APBD BaikDigunakanoleh :Petugas Puskesmas (Bidan, Perawat) yang tugas luar

Bangunan Puskesmas Rawat Inap Cempaka terdiri dari :

1. Loket

2. Tata Usaha

3. Apotik dan Gudang Obat

4. Poliklinik Umum

19

Page 20: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

5. Poliklinik Gigi

6. Ruang Gizi

7. Klinik Sanitasi

8. KIA & KB

9. Ruang MTBS / MTBM

10. Laboratorium

11. Ruang Imunisasi

12. UGD

13. PONED / Ruang

Bersalin

14. Rawat Inap Zaal Anak

15. Rawat Inap Zaal laki-

laki

16. Rawat Inap Zaal

perempuan

17. Rawat inap Isolasi

18. Ruang observasi

19. Aula

4. Kunjungan Pasien

Tabel 2.12. Jumlah Kunjungan Pasien di wilayah kerja puskesmas rawat inap

Cempaka Kota Banjarbaru tahun 2012

No Jenis Kunjungan Jumlah

1 Kunjungan ke Puskemas 27.102

2 Kunjungan ke Pusling 1.754

3 Rujukan 635

Jumlah 29.491

5. Struktur organisasi Puskesmas Rawat Inap Cempaka Kota Banjarbaru

Struktur organisasi adalah suatu bentuk proses penggabungan pekerjaan pada

individu atau kelompok-kelompok yang harus melakukan tugasnya dengan bakat-

bakat yang di perlukan untuk pemakaian yang efisien, sistematis, positif dan

20

Page 21: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

terkoordinasi dari usaha yang tersedia. Struktur organisasi di Puskesmas Rawat

Inap Cempaka terdiri dari beberapa unsur yaitu:

21

Page 22: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

KEPALA PUSKESMAS

RINA MISNA RISNAWATI, SKMNIP. 19670615 199003 2 012

KASUBBAG TATA USAHA

TOTO SOENARDI, S.KMNIP. 19751020 199403 1 003

UPAYA KESEHATAN WAJIB

dr. ROSNI YUNIARTINIP. 19790513 200803 2 001

UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN

dr. MIRTHA HASANAHNIP. 19780703 201201 2 004

PROMOSI KESEHATAN

NOR ADDIN

KES. LINGK

SYAMHUDI

KIA - KB

SARI M.

PERBAIKAN GIZI MASY.

RETNA H.

P3M

M. YUSUF

PENGOBATAN

dr. T. DYAH. A

PUSTU CEMPAKA

BADARUDDIN Z.

PUSTU BATU AMPAR

H. ALI RAHMAN

PUSTU BANGKAL

DZIKREY

PUSTU PALAM

H. SUPIAN NOOR

Gambar 2.8 Struktur Organisasi Puskesmas Rawat Inap Cempaka Tahun 2012

21

SUSUNAN ORGANISASI PUSKESMAS RAWAT INAP CEMPAKA KOTA BANJARBARU TAHUN 2012

Page 23: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

6. Visi, Misi dan Motto Puskesmas Rawat Inap Cempaka Kota

Banjarbaru

a. Visi

Terwujudnya pelayanan kesehatan yang optimal menuju masyarakat sehat

b. Misi

a. Peningkatan mutu dan manajemen kesehatan

b. Peningkatan pencegahan penyakit menular dan kesehatan lingkungan

c. Peningkatan upaya kesehatan sumber daya masyarakat dan perilaku

hidup bersih dan sehat.

c. Motto

SENYUM – SALAM – SAPA (3S)

7. Program Pokok Puskesmas

Program pokok Puskesmas rawat inap Cempaka yang dilaksanakan

meliputi:

Upaya Kesehatan Wajib

a. Upaya Promosi Kesehatan

Kegiatan ini dilaksanakan untuk melakukan sosialisasi kesehatan di

wilayah lingkungan kerja Puskesmas untuk meningkakan taraf kesehatan

warga sekitar.

b. Upaya Kesehatan Lingkungan

Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengadakan pengawasan, pemeriksaan

dan pengolahan meliputi: TTU (tempat-tempat umum), TPM (tempat

pengolahan makanan), dan rumah sakit.

c. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana

23

Page 24: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

Kegiatan ini dilaksanakan untuk memperluas jangkauan pelayanan dan

juga untuk meningkatakan cakupan program KIA melalui kegiatan

pencarian aktif ibu hamil yang baru dan pengawasan ibu hamil yang di

data dengan memberikan pelayanan : pemeriksaan tekanan darah,

penimbangan, pemeriksaan tinggi fudus uteri, pemberian Fe dan imunisasi

TT (calon pengantin dan untuk ibu hamil). Kegiatan KB ini dilaksanakan

untuk meningkatkan taraf ekonomi dan kesejahteraan keluarga secara

menyeluruh berupa penjarangan dan pengatur kehamilan.

d. Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular

Kegiatan P2M ini terdiri dari :

Pencegahan dan pemberantasan penyakit menular langsung; Kusta,

Diare, TB paru, dan ISPA.

Pencegahan dan pemberantasan penyakit yang ditularkan oleh

binatang seperti : Demam Berdarah, Malaria, Rabies.

Imunisasi yaitu program yang bertujuan untuk menurunkan angka

kesakitan dan kematian serta kecatatan sebagai akibat penyakit yang

dicegah dengan imunisasi (PD3) seperti : Polio, Dipteri, Pertusis,

Tetanus Toksoid, Campak dan hepatitis.

e. Upaya Pengobatan

Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk pelayanan pengobatan yang

diberikan kepada seseorang untuk mengobati penyakit atau gejala-

gejalanya.

23

Page 25: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

• Upaya Kesehatan Pengembangan

1. Upaya Kesehatan Sekolah

2. Upaya Kesehatan Olah raga

3. Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat

4. Upaya Kesehatan Kerja

5. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut

6. Upaya Kesehatan Jiwa

7. Upaya Kesehatan Mata

8. Upaya Kesehatan Usia Lanjut

9. Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional

23

Page 26: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

BAB III

DATA KHUSUS

A. Data Obat dan Penyakit

Tabel 3.1. Data 10 Obat Terbanyak yang dikeluarkan Puskesmas Rawat Inap

Cempaka

No. NAMA OBAT JUMLAH

PEMAKAIAN

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Parasetamol tab 500mg

CTM tab

Antasid tab

Prednison

Amox 500

GG Tab

Vitamin B6

Asam Mefenamat 500mg

Vitamin B1

Vitamin BC

115.163

93.157

59.534

48.667

46.788

45.350

39.791

35.234

34.975

33.188

Sumber : Laporan Tahunan Puskesmas Rawat Inap Cempaka Tahun 2012

Tabel 3.2. Data 10 Penyakit Terbanyak di Puskesmas Rawat Inap Cempaka 2012

No Nama Penyakit Jumlah

1 Hipertensi 2.604

2 Dispepsia 2.213

3 Arthritis non spesifik 2.010

4 ISPA 1.600

5 Faringitis 665

6 Asma 590

7 Tonsilitis 294

8 Diabetes Melitus 267

23

Page 27: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

9 Dermatitis 242

10 Thypoid fever 208

(Sumber : Laporan Tahunan Puskesmas Rawat Inap Cempaka Tahun 2012)

Dari data di atas, penyakit tertinggi yang dialami adalah hipertensi. Hal ini

berkaitan karena tingginya jumlah lansia (lanjut usia) yang berisiko tinggi

terhadap kenaikan tekanan darah & penyakit pembuluh darah lainnya. Angka

kejadian dispepsia pun tinggi, hal ini berkaitan dengan pola makan dan status gizi

penduduk.

23

Page 28: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

BAB IV

ANALISA SWOT PUSKESMAS

BERDASARKAN DATA DEMOGRAFIS DAN TEMUAN DI LAPANGAN

Analisis SWOT adalah instrument perencanaaan strategis yang klasik.

Dengan menggunakan kerangka kerja kekuatan dan kelemahan dan kesempatan

ekternal dan ancaman, instrument ini memberikan cara sederhana untuk

memperkirakan cara terbaik untuk melaksanakan sebuah strategi. Konsep ini yang

digunakan dalam makalah ini untuk menganalisis dan kemudian merumuskan

intervensi terhadap program puskesmas yang telah dilaksanakan.

Dari hasil data hasil pencapaian program puskesmas di atas, dapat

disimpulkan bahwa terdapat beberapa program yang belum mencapai nilai target.

Program tersebut yaitu upaya promosi kesehatan, upaya kesehatan lingkungan,

upaya kesehatan ibu dan anak termasuk keluarga berencana, dan upaya perbaikan

gizi masyarakat.

Kekuatan :

Fasilitas baik peralatan dan bangunan yang cukup memadai.

Puskesmas pembantu dan posyandu buka setiap hari.

Terdapatnya ruang rawat inap dan ruang rawat inap khusus (isolasi) bagi

penderita TB serta ruang observasi.

Akses wilayah kerja mudah dijangkau oleh masyarakat.

23

Page 29: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

Dari seluruh upaya pokok yang ditetapkan sebagian besar sudah

dilaksanakan.

Pengolahan data bulanan dan tahunan yang cukup lengkap.

Terdapat kunjungan dokter spesialis anak ke Puskesmas setiap bulan.

Kelemahan :

Jumlah tenaga kesehatan kurang bila dibandingkan luas wilayah kerja

Puskesmas.

Pemahaman dan kesadaran masyarakat yang rendah terhadap kesehatan

lingkungan dan pola hidup sehat serta keyakinan terhadap pengobatan

alternatif membuat masyarakat kurang memanfaatkan puskesmas secara

optimal.

Masih banyaknya jumlah bayi balita.

Masih rendahnya jumlah jamban keluarga.

Peralatan dan obat-obatan emergensi IGD yang kurang lengkap.

Solusi

1. Perekrutan tenaga magang/PTT di Puskesmas Cempaka dan kader di

posyandu. Direncanakan dokter yang tersedia 1 untuk melayani 2.500 jiwa

dan 4 kader untuk 1 posyandu.

2. Mengajukan pengadaan obat-obatan dan peralatan untuk puskesmas

Cempaka melalui dinas kesehatan Banjarbaru

23

Page 30: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

3. Selalu melakukan pemecahan suatu penyakit secara lintas sektoral dan

memanfaatkan organisasi serta tempat-tempat umum yang banyak tersedia

di masyarakat sehingga penyampaian informasi menyeluruh dan

berkelanjutan.

4. Meningkatkan inovasi dalam penyuluhan agar dapat memudahkan

penyampaian kepada semua lapisan masyarakat terutama pada penduduk

dengan pendidikan rendah.

23

Page 31: Demografi Puskesmas Cempaka 2013

BAB IV

P E N U T U P

A. Kesimpulan

Puskesmas Rawat Inap Cempaka memiliki cakupan wilayah kerja yang

cukup luas yaitu 146,7 km2 dengan kepadatan 204,41 jiwa/km2. Lokasi

puskesmas strategis dan mudah dijangkau oleh masyarakat. Posisi wilayah

tersebut banyak dikelilingi oleh ilalang dan belukar.

Penduduk wilayah kerja puskesmas rawat inap cempaka mayoritas

berpendidikan rendah dengan distribusi terbanyak pada bayi dan balita. Hal ini

menjadi kelemahan bagi Puskesmas rawat inap cempaka.

Puskesmas rawat inap cempaka memiliki fasilitas bangunan yang cukup

memadai untuk melaksanakan program-programnya. Sumberdaya tenaga

kesehatan dan kader kesehatan masih belum memadai dibandingkan dengan

jumlah penduduk di wilayah kerja. Program kerja di puskesmas rawat inap

cempaka sudah banyak yang terlaksana tetapi masih belum memenuhi target.

B. Saran

1. Optimalisasi tenaga puskesmas yang sudah ada melalui peningkatan kualitas

dan kuantitas program yang akan dilaksanakan.

2. Meningkatkan kerjasama dengan masyarakat dan pemerintah setempat untuk

mendukung program puskesmas dengan berbagai usaha terutama kesehatan

lingkungan untuk mencegah angka kesakitan.

23