Dampak Positif Smartphone

download Dampak Positif Smartphone

of 3

description

ict

Transcript of Dampak Positif Smartphone

Zaman sekarang ini, para pelajar sangat familiar dengan smartphone. Sebagian besar pelajar, baik itu pelajar Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, dan Sekolah Menengah Atas menggunakan smartphone sebagai alat komunikasi mereka. Bahkan,beberapa pelajar menggunakan lebih dari satu telepon seluler. Para pelajar cenderung menggunakan smartphone karena banyak alasan, seperti hanya ingin mengikuti trend, atau untuk menjadi lebih aktif di media social seperti facebook, twitter, instagram,path, dan sebagainya. Dengan menggunakan smartphone, para pelajar dapat aktif di media social dengan mudah karena smartphone memiliki banyak fitur yang memfasilitasi para penggunanya untuk terhubung dengan internet lebih mudah, kapan saja, dan di mana saja.

Smartphone adalah telepon yang memiliki kemampuan seperti komputer, biasanya memiliki layar yan besar dan system operasinya mampu menjalankan tujuan aplikasi-aplikasi yang umum. Menurut Backer, smartphone adalah telepon yang menyatukan kemampuan-kemampuan terdepan, ini merupakan bentuk kemampuan dari Wireless Mobile Device (WMD) yang dapat berfungsi seperti sebuah computer dengan menawarkan fitur-fitur seperti Personal Digital Asistant (PDA), akses internet, email, dan Global Positioning System (GPS). Smartphone juga memiliki fungsi-fungsi seperti kamera, video, MP3 Player, seperti telepon biasa. Dengan kata lain, smartphone dapat dikategorikan sebagai mini-komputer yang memiliki banyak fungsi.

Smartphone tidak lagi digunakan sebagai alat komunikasi saja tetapi juga merupakan kebutuhan social dan pekerjaan. Beberapa aplikasi memfasilitasi pelajar untuk belajar bahasa Inggris, seperti kamus, tata bahasa Inggris, dan sebagainya. Smartphone tentu saja memiliki dampak positif dan negatif pada para pelajar. Ketika sesuatu memiliki efek terhadap seseorang, itu dapat dikatakan sebagai dampak. Sekarang ini, dapat dilihat bahwa penggunaan smartphone telah mempengaruhi hidup masyarakat, termasuk para pelajar. Oleh karena smartphone telah menjadi fenomena saat ini sebagian besar pelajar menggunaka smartphone.

v Rumusan Masalah

1. Apakah dampak dari penggunaan smartphone di kalangan pelajar?

2. Siapa saja yang bertanggung jawab mengawasi penggunaan smartphone di kalangan pelajar?

v Tinjauan Pustaka

Penggunaan smartphone di satu sisi memberi begitu banyak manfaat bagi masyarakat. Salah satu yang perlu diwaspadai khususnya para orang tua adalah penggunaan smartphone di kalangan anak-anak dan remaja. Kalangan remaja kerap menggunakan smartphone untuk mencari pasangan .

Keberadaan smartphone di kalangan pelajar

Seiring berjalannya globalisasi, sebagian besar pelajar sudah menggunakan smartphone. Mereka mendapatkan banyak manfaat, seperti mencari bahan pelajaran, mengakses jejaring social. Sehingga saat ini smartphone menjadi trend di kalangan pelajar. Bahkan ada yang menghalalkan segala cara untuk mendapatkan gadget mahal ini, seperti memaksa orang tua, mencuri, dan sebagainya. Trend smartphone ini memang telah menguasai pikiran para pelajar bahwa No smartphone, no gaul.

Dampak dan pengaruh bagi pengguna smartphone

1. Pengaruh negatif smartphone terhadap kesehatan penggunanya : menyimpan sejumlah efek buruk yang dapat mengganggu kesehatan penggunanya. Salah satunya adalah rendahnya kualitas tidur. Pengguna smartphone yang memiliki kebiasaan memainkan smartphone sebelum tidur rentan mengalami insomnia, sakit kepala, dan sulit berkonsentrasi. Selain itu, radiasi smartphone juga mengganggu aktivitas tidur.

2. Membuat ketagihan : perangkat smartphone begitu mudah membuat pemiliknya merasa kecanduan, juga dapat menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan mental.

3. Mengganggu tidur : dengan layanan internet 24 jam, perangkat smartphone akan berdering atau bergetar setiap saat ketika ada email dan pesan masuk. Dan setiap saat pula pengguna akan memainkan smartphonenya, termasuk ketika sudah berada di tempat tidur. Tak jarang pula pengguna begitu sensitif dengan getar smartphone,

Mengganggu tidur : dengan layanan internet 24 jam, perangkat smartphone akan berdering atau bergetar setiap saat ketika ada email dan pesan masuk. Dan setiap saat pula pengguna akan memainkan smartphonenya, termasuk ketika sudah berada di tempat tidur. Tak jarang pula pengguna begitu sensitif dengan getar smartphone, sehingga mudah terbangun dari tidur untuk membuka pesan yang masuk. Kebiasaan menyanding smartphone di tempat tidur inilah yang akhirnya membuat tidur tidak berkualitas.

4. Memicu cemas : memiliki smartphone memang menyenangkan. Dengan smartphone, aktivitas email dan chatting bisa dilakukan kapan saja, di mana saja dan dalam waktu yang bersamaan. Studi yang dilakukan di MITs Sloan School of Management pada tahun 2007 mengungkap, penggunaan smartphone membentuk budaya stress di tempat kerja. Fasilitas internet 24 jam yang dijagokan smartphone itu mengacaukan waktu luang pekerja. Tugas dan hal-hal yang menyangkut pekerjaan bisa hadir kapanpun, termasuk waktu tidur.

5. Melemahkan otak : dibalik kemudahan yang diberikan, smartphone beresiko melemahkan daya konsentrasi penggunanya. Karakternya yang mampu membuat pengguna melakukan sejumlah hal dalam waktu bersamaan (multitasking) cenderung membuat seseorang sulit menyerap informasi lantaran fokusnya mudah beralih dari satu hal ke hal yang lain.

Pengaruh positif pengguna smartphone :

1. Smartphone memiliki mobilitas yang tinggi. Pemilik smartphone dapat berkirim email tanpa harus mengunjungi warnet terdekat.

2. Pengguna smartphone dapat mengetahui informasi dari belahan dunia manapun.

3. Dengan adanya smartphone, pengguna tidak perlu repot untuk melihat peta, karena smartphone dapat digunakan sebagai alat navigator.

4. Dapat berkomunikasi secara mendunia atau lebih luas.

Pengaruh negatif pengguna smartphone :

1. Smartphone dapat menyebabkan si pengguna menjadi anti sosial, karena pengguna sudah bisa chatting tanpa harus menemui orang secara langsung.

2. Tidak jarang smartphone menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas

3. Smartphone dapat menimbulakn sindrom (gila), karena sering tertawa tanpa ada sebab yang jelas.

4. Dapat memecah konsentrasi saat belajar atau melakukan aktivitas.

5. Semakin sering menggunakan smartphone, semakin sering juga menghamburkan uang.

6. Smartphone dapat membuang waktu si pengguna dengan fitur Messenger.

7. Pengguna bisa lupa waktu karena terlalu sering menggunakan smartphone.

v Metodelogi Penelitian

Dalam penelitian ini saya menggunakan metode kualitatif untuk menganalisis data. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif, karena penelitian ini bertujuan mendiskripsikan kondisi apa adanya. Populasi penelitian ini adalah sekolah-sekolah yang ada di Banjarbaru. Di sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan di sekolah menengah atas. Penelitian dilakukan dengan cara melakukan survey, wawancara dan didukung sumber-sumber yang terpercaya. Penelitian ini dilakukan di sekolah-sekolah yang ada di Banjarbaru.