Daftar Riwayat Hiduprepository.ubb.ac.id/975/7/Lampiran.pdf · Daftar Riwayat Hidup A. Data Pribadi...
Transcript of Daftar Riwayat Hiduprepository.ubb.ac.id/975/7/Lampiran.pdf · Daftar Riwayat Hidup A. Data Pribadi...
105
Daftar Riwayat Hidup
A. Data Pribadi
Nama : Riki Andriyan
Tempat/Tanggal Lahir : Toboali/ 30 Oktober 1993
Agama : Islam
Alamat : Jalan Jendaral Sudirman, Kec. Toboali
Kebangsaan : Indonesia
E-mail : [email protected]
Nomor Handphone : 087896419599
B. Data Pendidikan
1. SD Negeri No. 15 Puput : Lulusan Tahun 2006
2. SMP PGRI 2 Ampera : Lulusan Tahun 2009
3. SMK Yapentob Toboali : Lulusan Tahun 2012
4. FH UBB : Lulusan Tahun 2016
C. Data Organisasi
1. OSIS : Tahun 2010-2011
2. MARCHING BAND : Tahun 2010-2011
3. BEM FH : Tahun 2013-2014
106
107
Hasil Pengamatan Kondisi Ekosistem Terumbu Karang di Pulau
Bangka 2008 –Oktober 2014 oleh Tim Eksplorasi Terumbu Karang –
Univ. Bangka Belitung
Sejak awal tahun 2008 hingga saat ini (2013), Tim Eksplorasi Terumbu
Karang-Universitas Bangka Belitung (UBB) telah melakukan pengecekan
kondisi ekosistem terumbu karang (reef check) di 41 lokasi khusus di Pulau
Bangka dan sekitarnya (tidak termasuk Pulau Belitung). Tim Eksplorasi
Terumbu Karang UBB merupakan lembaga penelitian yang paling lengkap
dalam penyediaan informasi kondisi ekosistem terumbu karang di Provinsi
Kepulauan Bangka Belitung hingga saat ini. Alhamdulillah, sejak awal terbentuk
hingga saat ini berbagai artikel yang dimuat di media massa telah banyak
meningkatkan kesadaran masyarakat di daerah untuk mulai peduli terhadap
ekosistem terumbu karang disekitarnya.
Pengecekan kondisi ekosistem terumbu karang hampir semuanya dilakukan
dengan metode Line Intercept Transect (LIT) yang merupakan metode standar
pengukuran kondisi karang yang berpedoman pada Hill, J. & C. Wilkinson. 2004.
Lokasi titik terumbu karang yang telah dilakukan pengecekan antara lain 11
lokasi di Kabupaten Bangka, 11 lokasi di Kabupaten Bangka Barat, 9 lokasi di
Kabupaten Bangka Tengah dan 10 lokasi di Kabupaten Bangka Selatan.
Ironisnya, dari 41 lokasi tersebut hanya 10 lokasi yang kondisi ekosistem terumbu
karang dalam kondisi baik dan tidak terpengaruh dari aktivitas penambangan
timah yaitu 1 lokasi di Kabupaten Bangka, 6 lokasi di Kabupaten Bangka Tengah,
3 lokasi di Kabupaten Bangka Selatan dan tak satupun lokasi yang kondisi
ekosistem terumbu karangnya baik di Kabupaten Bangka Barat. Lokasi yang
kondisi ekosistem terumbu karang baik ternyata hampir semuanya merupakan
terumbu karang di pulau-pulau kecil yang letaknya berjauhan dari pulau utama
(Pulau Bangka). Bahkan untuk Pulau Dapur dan Pulau Punai Kabupaten Bangka
Selatan dan Pulau Panjang, Ketawai dan Semujur Kabupaten Bangka Tengah
kondisi terumbu karang di sekitar pulau tersebut telah banyak yang rusak karena
terutup sedimen (siltation). Informasi lebih lengkap mengenai kondisi
berdasarkan lokasi tersaji pada website resmi Universitas Bangka Belitung
(www.ubb.ac.id/indexkarang.php) dan website Yayasan Sayang Babel Kite
(www.sayangbabel.blogspot.com). Sebagaimana yang kita semua ketahui,
penambangan timah di Pulau Bangka mulai marak terjadi sejak Perda Nomor 6
Tahun 2001 tentang pengelolaan pertambangan umum dikeluarkan. Penambangan
timah tak hanya terjadi di daratan namun merambah hingga ke laut bahkan
kecenderungan saat ini pertambangan timah lebih marak dilakukan di laut
dibandingkan di darat. Dampak buangan tailing dari aktivitas penambangan inilah
yang menjadi faktor utama kerusakan ekosistem terumbu karang di perairan
Pulau Bangka. Tailing yang dibuang langsung ke laut membuat air keruh dan
partikel debu dan lumpur terbawa arus hingga ke lokasi yang terdapat ekosistem
teumbu karang. Akhirnya karang mati merata tertutup sedimen. Selaindari tailing
penambangan timah di laut, sungai yang tercemar penambangan timah di darat
pun turut memberi andil terhadap kerusakan ekosistem terumbu karang di laut
karena sungai yang keruh ini akhirnya akan bermuara hingga ke laut.
Lalu apakah karang yang mati tersebut dapat pulih kembali? Tentu saja ini
sangat mustahil tejadi. Berdasarkan hasil monitoring di beberapa lokasi seperti
Karang Melantut – Rebo, Sungailiat Bangka, Karang Pulau Semujur Bangka
Tengah dan karang di Pantai Tanjung Kerasak Sadai Bangka Selatan
menunjukkan bahwa karang yang mati terutup lumpur kemudian akan ditumbuhi
oleh makroalga (sejenis rumput di laut) di atas karang yang mati tersebut. Jika
makroalga ini tumbuh maka sulit bagi karang untuk dapat bersaing tumbuh
kembali di komunitas makroalga tersebut. Makroalga memiliki laju pertumbuhan
yang jauh lebih tinggi daripada karang dan sedimen yang menempel pada karang
bukanlah substrat yang sesuai untuk tempat menempel planula karang yang
merupakan individu karang baru. Yang terjadi akhirnya adalah pergantian
struktur komunitas pada ekosistem
yang semula terumbu karang berubah menjadi komunitas makroalga. Ekosistem
yang semula sarat dengan estetika, warna-warni dan kaya akan jenis dan
jumlah biota laut berubah menjadi hamparan makroalga. Pantai yang semula
indah dengan ekosistem terumbu karang yang memiliki potensi sempurna
wisata bahari menjadi hilang keindahan bawah lautnya. Rencana pemerintah
daerah untuk memajukan sektor perikanan kelautan dan pariwisata bahari pasca
timah semakin jauh ”panggang dari api” jika hal ini terus terjadi.
Ironisnya, izin usaha pertambangan (IUP) timah di laut dengan
mengoperasikan kapal isap produksi (KIP) terus bermunculan seakan di ”obral”
oleh kepala daerah. Parahnya lagi ternyata usaha pertambangan timah di laut tak
ada kejelasan regulasi untuk jaminan reklamasi. Lalu dimana inisiatif pemerintah
daerah untuk mengatur dan menerapkan penambangan timah laut yang lebih
bijak terhadap lingkungan? Dimana inisiatif pemerintah daerah untuk
melindungi sumberdaya lain yang lebih merakyat seperti perikanan dan
wisata bahari? Dimana fungsi pemerintah daerah untuk mengelola sektor
unggulan sumberdaya timah sebagai modal mengembangkan sektor lain?.
Kerusakan terumbu karang yang parah di Pulau Bangka membutuhkan dana yang
sangat besar untuk program rehabilitasi dan restorasi. Lalu dari mana dana ini
diperoleh? Berharap bantuan dari luar? Atau berharap dari pendapatan asli
daerah? Berapa kemampuan daerah untuk mampu merehabilitasi terumbu karang
dengan anggaran daerah saat ini? inilah yang menjadi keprihatinan kami hingga
saat ini.
Tim Eksplorasi Terumbu Karang UBB telah banyak dipercaya menjadi nara
sumber utama terkait kondisi ekosistem laut di Provinsi Kepulauan Bangka
Belitung seperti koran nasional KOMPAS yang dimuat pada Juli 2010,
majalah GATRA, undangan jamuan makan siang dengan Wakil Presiden RI,
undangan dari Tim Kajian Tambang Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
(LIPI) di Jakarta, NGO Friends of The Earth, wawancara khusus dengan Tim
Kajian Tambang Badan Penelitian dan Penerapan Teknologi (BPPT) –
Kementerian Riset dan Teknologi dan perwakilan perusahaan elektronik dari
eropa (Apple dan Sony) terkait impor timah perusahaan elektronik mereka.
Banyaknya respon dari pemerintah pusat, media massa nasional hingga manca
negara terkait kondisi lingkungan laut di Pulau Bangka menunjukan bahwa
mereka sepertinya sangat peduli dengan permasalahan yang terjadi di daerah
kita. Ironsnya, pemerintah daerah sendiri sepertinya tak ada reaksi untuk
memperbaiki kondisi yang terus terjadi. ”sedang dalam proses”, itulah kalimat
yang sering kita dengar dari mulut pejabat daerah. Penambangan timah di laut
seakan dibiarkan saja tanpa ada rambu dan pengawasan yang tegas. Sejujurnya
Tim Eksplorasi Terumbu Karang UBB telah merancang konsep yang sangat
realistis dan sesuai dengan kondisi lokal di daerah. Namun, konsep ini akan
percuma bak ”macan ompong” jika tak didukung oleh pemerintah daerah sendiri
yang bersungguh-sungguh mengawal perubahan itu. Kami berpikir, usaha ini
akhirnya hanya akan membuang tenanga dan waktu percuma saja. Namun jika
memang dengan pergantian kepala daerah yang baru ini kemudian ternyata
berganti kebijakan yang lebih memihak rakyat secara umum dan kelestarian
lingkungan, tentu kami dari Tim Eksplorasi Teumbu Karang UBB siap bekerja
untuk masa depan Pulau Bangka dan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang
lebih baik.
Gambar 1. Foto Sedimentasi oleh KIP (kiri) dan TI Apung (kanan) yang tampak
terlihat dari foto udara
Ketua Tim : Indra Ambalika Syari, S.Pi., M.SiSekretaris : Khoirul Muslih, S.Pi., M.SiAnggota : Marwazi, S.Pi
Tiko Pajri, S.PiFarid Firdaus, S.Pi
Keterangan : warna merah menunjukkan lokasi terumbu karang yang rusak akibat
pengaruh penambangan timah.
Total lokasi pengamatan : 11 titik di Kabupaten Bangka, 11 titik di Kabupaten
Bangka Barat, 9 Titik di Kabupaten Bangka Tengah, dan 10 titik di kabupaten
Bangka Selatan = Total 41 titik di Pulau Bangka.
Lampiran 2. Peta Sebaran Lokasi Pengamatan (khusus di Pulau Bangka) TimEksplorasi Terumbu Karang - Universitas Bangka Belitung
Lampiran 1. Lokasi pengambilan data kondisi ekosistem terumbu karang di Pulau Bangka tahun 2008 – Oktober 2013.
Tabel 1. Kondisi terumbu karang di empat kabupaten di Pulau Bangka.
Kabupaten Lokasi Kondisi Luasan/Masalah Waktupengamatan Keterangan
Bangka Karang Batu Putih,Pantai TanjungKelayang Sungailiat
Sedang Luasan kecil tapiposisi strategis
Maret 2008,2009, 2010,2011 dan 2012
Terumbu Karang Semakin rusak akibat pengaruhsedimen dari aktivitas penambangan timah
Pantai Teluk Limau,Sungailiat
Sedang Luasan sempit tapiposisi strategis
April 2008,2009, 2011,2012, 2013
Terumbu Karang Semakin rusak akibat pengaruhsedimen dari aktivitas penambangan timah
Karang kering,Bedukang, RiauSilip
Sangat baik Luas April 2008, Juni2010
Luas dan Keanekaragaman karang tinggi. Namunmulai tertutup sediment khususnya bagian yangmenghadap ke daratan.
Karang PulauSimbang, Riau Silip
Sedang Sedimentasi danbooming alga
Oktober 2009 Luas namun keanekaragaman rendah. Boomingalga Caulerpa
Pulau Lampu,Penyusuk, Belinyu
Rusak Banyak aktivitaspenambangan timah
Juli 2008, Mei2010
Terumbu karang yang baik hanya di daerah tubir.Terumbu Karang semakin rusak akibat pengaruhsedimen dari aktivitas penambangan timah
Pulau Putri,Penyusuk, Belinyu
Sedang Banyak aktivitaspenambangan timah
Juli 2008, Mei2010
Terumbu karang yang baik hanya di daerah tubir.Terumbu Karang semakin rusak akibat pengaruhsedimen dari aktivitas penambangan timah
Pulau Mengkudu,Pesaren, Belinyu
Rendah Mulai ditutupi alga Juli 2009 Terumbu Karang Semakin rusak akibat pengaruhsedimen dari aktivitas penambangan timah
Karang Melantut,Rebo, Sungailiat
Rusak Luas dan posisistrategis
Agustus 2008,2009, 2010,2011, 2012,
Terumbu Karang Semakin rusak akibat pengaruhsedimen dari aktivitas penambangan timah
Karang BambangBui, Pantai Pesona,Sungailiat
Rusak Luasan kecil tapiposisi strategis
April 2010 Terumbu Karang rusak akibat pengaruh sedimendari aktivitas penambangan timah
Karang Bui, Baik Luas dan posisi Oktober & Kondisi terumbu karang masih baik. Sekitar 6,5
Sungailiat strategis November 2012 km dari daratan pantai tikus sungailiatPulau Tige,Bedukang, RiauSilip
Sedang Karang tepi Mei 2010 Terumbu Karang Semakin rusak akibat pengaruhsedimen dari aktivitas penambangan timah
Bangka Barat Tanjung Ular,Mentok
Rusak Terdapat sedimen-sedimen halus
Mei 2009 Terumbu Karang rusak akibat pengaruh sedimendari aktivitas penambangan timah
Desa Teluk Limau,Parit Tiga
Rusak Ditutupi Alga Maret 2009 danDesember 2009
Terumbu Karang Semakin rusak akibat pengaruhsedimen dari aktivitas penambangan timah
Tungau, Simpanggong, Simpangteritip
Rusak Terdapat sedimen-sedimen halus
April 2008 Didominasi karang massif. Tutupan karang hiduprendah karena pengaruh sedimen
Malang lebar, TelukLimau, Parit Tiga
Sedang Luas Maret 2009,Desember 2010
Terumbu Karang Semakin rusak akibat pengaruhsedimen dari aktivitas penambangan timah
Karang Cupat, ParitTiga
Rusak luasan kecil Juni 2010 Terumbu Karang rusak akibat pengaruh sedimendari aktivitas penambangan timah
Karang Rawan,Tanjung UlarMentok
Rusak Terdapat sedimen-sedimen halus
Oktober 2014 Pengaruh dari sedimen TI Apung dan KIP. Karangsudah lama teretutup lumpur dan ditumbuhi alga.Keanekaragaman dan tutupan karang hidup rendah
Bembang, PebuarJebus
Rusak Terjadi penutupansedimen
Agustus 2009 Terdapat kapal isap dan penutupan oleh sedimen
Karang PantaiPenganak, Parit Tiga
Rusak Terjadi PenutupanSediment yangparah
Mei 2010 Terdapat banyak kapal isap dan TI Apung.Padahal rataan karang cukup luas dan memilikipotensi terumbu karang yang tinggi
Pulau Pemuja,Penganak, Parit Tiga
Rusak Terjadi PenutupanSediment yangparah
Mei 2010,Oktober 2012
Terdapat banyak kapal isap dan TI Apung.Terumbu Karang Semakin rusak akibat pengaruhsedimen dari aktivitas penambangan timah
Karang Batu MalangDuyung, Parit Tiga
Rusak Terjadi PenutupanSediment yangparah
Mei danOktober 2010
Terumbu Karang Semakin rusak akibat pengaruhsedimen dari aktivitas penambangan timahpadahal jauh dari daratan (> 4 mil)
Karang PantaiKetap, Parit Tiga
Rusak Terjadi PenutupanSediment yang
Sept 2010 Terdapat banyak kapal isap dan TI Apung.Terumbu Karang Semakin rusak akibat pengaruh
parah sedimen dari aktivitas penambangan timahBangka Tengah Pantai Tanjung
Berikat, LubukBesar
Sedang Luasan sempit Mei 2009 Perairan dalam, luasan sempit dankeanekaragaman rendah.
Pulau Ketawai, Koba Rusak Pengaruh darisungai kurau
November2008, Oktober2010
Kondisi sebaran karang tidak merata. terdapatlamun dan rumput laut
Pulau Semujur,Pangkalan Baru
Rusak Penangkapannelayan
November2008, Oktober2010 & Oktober2013
Kondisi sebaran karang tidak merata.
Pulau Panjang,Pangkalan Baru
Bagian BaratRusak, TimurBaik
Ditutupi sedimen November2008, Oktober2010 & Oktober2013
Pengaruh TI dari Pulau Bangka. Banyak terdapatbulu babi
Pulau GusungAsam,Koba
Baik Karang dangkal November2008, Oktober2010 & Oktober2013
Karang berasosiasi dengan alga dan lamun.Karang dangkal
Pulau Ketugar,Koba
Baik Karang dangkal November2008, Oktober2010 & Oktober2013
Karang berasosiasi dengan alga. Karang dangkal
Pulau Gelasa,LubukBesar
Baik Karang tepi danbanyak spot karang
Juni 2010 Jauh dari Pulau Bangka. Banyak bekas bom ikan
Pulau Bebuar, Koba Baik Karang tepi danbanyak spot karang
Mei & Oktober2010
Jauh dari Pulau Bangka. Banyak bagan nelayan
Pulau Pelepas,Sungai Selan
Sedang Daerah SelatBangka
Juni 2010 Banyak tertutup sedimen/lumpur dari sungai
Bangka Selatan Pantai TanjungKerasak, Sadai
Jelek Pengaruh TI Apung Juni 2007 danJanuari 2009
Tertututpi sedimen dan ditumbuhi makroalga.
Tanjung Labu,Lepar
Baik Bleaching coral,ada penyu hijau
April 2009 Karang luas, keanekaragaman tinggi.
Tanjung Sangkar,Lepar
Sedang Tutupan alga April 2009 Karang hanya tersisa di daerah tubir. Banyakditutupi alga dan terdapat lamun yang didominasiEnhalus acoroides
Pulau Pemain,Permis
rusak Bbanyak aktivitasTI Apung, KIP
Januari 2011 Banyak tertutup sedimen/lumpur
Laut Kubu, Sadai sedang Ada aktifitas TIApung
oktober 2012 Banyak tertutup sedimen/lumpur
Pulau Punai, Toboali rusak Berada di ujungSelat Bangka
Rusak akibat pengaruh sungai tercemar aktivitasTI dan TI Apung. Banyak udang rebon untukbahan terasiPulau Dapur,
Toboalirusak Pengaruh dari TI
ApungSeptember 2010 Terumbu Karang rusak akibat pengaruh sedimen
dari aktivitas penambangan timahPantai GunungNamak, Toboali
sedang Arus kuat. Luasankarang kecil
Oktober 2012 daerah wisata bahari yang memiliki potensi besaruntuk dikembangkan. Terkena sedimen dariaktivitas TI Apung di daerah selatan ToboaliPulau Pongok,
PongokBaik Luas dan banyak
spot karangNovember2009, 2010
Karang luas. Keanekaragaman karang dan biotakarang tinggi
Tanjung Kemirai,Sadai
Rusak Bekas tambang TIApung
Oktobe 2012 kawasan wisata bahari. Banyak lamun. TerumbuKarang rusak akibat pengaruh sedimen dariaktivitas penambangan timah
DATA PENANGANAN PERKARA DIT POLAIRDA KEP. BABEL TAHUN 2015
NO JENIS
PERKARA
TAHUN 2015JTP PTP KET
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. ILLEGALFISHING
2 - 4 1 3 - 2 - 4 - - - 16 16 10 = P.21 (TAHAP II)1 = LIMPAH DKP
PROV.KEP. BABEL1 = LIMPAH DKP KAB.
BELITUNG4 = LIMPAH DKP KAB.
BANGKA TENGAH2. ILLEGAL
MINING- - - - - - - - - - 3 - 3 3 3 =P.21 (TAHAP II)
Jumlah Tindak Pidana = 19Penyelesaian Tindak Pidana = 19KetP.21 = 13LIMPAH = 6
Pangkalpinang, Desember 2015an. DIR POLAIR POLDA KEP. BABEL
KASUBDIT GAKKUM
ADI NUGRAHA, S.I.KAJUN KOMISARIS BESAR POLISI NRP 75120900
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIADAERAH KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
DIREKTORAT KEPOLISIAN PERAIRAN
DATA PENANGANAN PERKARA TANGKAPANDIT POLAIRDA KEP. BABEL TAHUN 2015
NO KESATUAN JUMLAHKASUS
LAPORANPOLISI
JENISKASUS
URAIANKEJADIAN
IDENTITASTERSANGKA KORBAN SAKSI MELANGGA
R PASALBARANG
BUKTIKERUGIA
N
PENANGANAN
PERKARA
KET
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 141 JANUARI
- - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - -
1 DitpolairdaKep. Babel
2 LP / 01 – A /I / 2015 / DitPolair, 24Januari 2015
IllegalFishing
Pada hari Sabtutanggal 24 Januari2015 sekira pukul15.00 Wib anggotaKapal PatroliXXVIII-1004melakukankegiatan patroli.Pada saatmelakukan patrolimenemukan 1(satu) unit KM.Tanpa Nama yangdi nahkodai olehSdr. KAILANI AlsFANI Bin AMRINdi Perairan PulauDapur Kec.Toboali Kab.Bangka SelatanProp. Kep. Babelpada posisi 03º 11’597” LS - 106º 34’615” BT sedangmelakukankegiatanpenangkapan ikandengan
Kailani Als FaniBin Amrin
- -BrigadirIndraPutra
-BharadaDickiSetiawan
“Perikanan”sebagaimanadimaksuddalam Pasal92 Undang –undangNomor 31Tahun 2004tentangPerikanandan Pasal 93ayat (1) danPasal 85Undang –undangNomor 45tahun 2009tentangPerubahanatas Undang– undangNomor 31tahun 2004tentangPerikanan.
-1 (satu) unitKM. TanpaNama
-1 (satu) unitGPS 128merkGARMIN
-1 (satu) unitantena GPSmerkGARMIN
- 1 (satu) setalat tangkapikan yangdidugajaring trawl
-2 (dua)fiber ikanruca(campuran)denganberat ± 100(seratus) kg
- ± 343.000
P21 (TAHAPII)
-
menggunakanjaring trawl.Kemudian anggotakapal langsungmengamankan danmembawa KM.Tanpa Nama danbarang buktilainnya besertacrew / Abk kePelabuhan SungaiSelan untukdiserahkan kepenyidikDirektoratKepolisianPerairan PoldaKep. Babel diPangkal Balamguna dilakukanprosespemeriksaan lebihlanjut.
2 DitpolairdaKep. Babel
2 LP / 02 – A /I / 2015 / DitPolair, 24Januari 2015
IllegalFishing
Pada hari Sabtutanggal 24Januari 2015sekira pukul15.10 Wibanggota KapalPatroli XXVIII-1001 melakukankegiatan patroli.Pada saatmelakukanpatrolimenemukan 1(satu) unit KM.DOA yang dinahkodai olehSdr. ADIGANDA AlsADI Bin MAWIdi Perairan PulauDapur Kec.
Adi Ganda AlsAdi bin Mawi
- -BharadaWisnu
-BharadaM. Hafiz
“Perikanan”sebagaimanadimaksuddalam Pasal92 Undang –undangNomor 31Tahun 2004tentangPerikanandan Pasal 93ayat (1) danPasal 85Undang –undangNomor 45tahun 2009tentangPerubahanatas Undang– undang
-1 (satu) unitKM. DOA
-1 (satu) unitGPS merkGARMIN
-1 (satu) unitkompas
-1 (satu) setjaring trawl(alatpenangkapikan)
-1 (satu)fiber ikanruca(campuran)denganberat ±100(lima ratus)kg
- ± 1.550.000
P21 (TAHAPII)
-
Toboali Kab.Bangka SelatanProp. Kep. Babelpada posisi 03º15’ 000” LS -106º 30’ 000”BT sedangmelakukankegiatanpenangkapanikan denganmenggunakanjaring trawl.Kemudiananggota kapallangsungmengamankandan membawaKM. DOA danbarang buktilainnya besertacrew / Abk kePelabuhanSungai Selanuntuk diserahkanke penyidikDirektoratKepolisianPerairan PoldaKep. Babel diPangkal Balamguna dilakukanprosespemeriksaanlebih lanjut.
Nomor 31tahun 2004tentangPerikanan.
2 FEBRUARI- - - - - - - - - - - - -
-3 MARET
3 DitpolairdaKep. Babel
4 LP / 03 - A /III / 2015 /
IllegalFishing
Pada hari kamistanggal 05 Maret
ARPANDI AlsSONGHI Bin
Negara -BRIPTUSIGIT
“ Perikanan “sebagaimana
- 1 (satu) unitKM. TIGA
P21 (TAHAPII)
-
Babel /Polair, 05
Maret 2015
2015 sekira pukul11.00 Wib saatanggota gabunganDit Polairda Kep.Babel melakukanpatroli disekitarPerairan PulauDapur Kec.Toboali Kab.Bangka SelatanProp. Kep. Babeldenganmenggunakansarana KapalPatroli PolisiXXVIII – 1001pada posisi titikkoordinat 03º 9’490” LS - 106º 4’600” BT, anggotamenemukan 1(satu) unit KM.TIGA SAUDARAyang di nahkodaioleh Sdr.ARPANDI AlsSONGHI BinKERANI(tersangka) sedangmelakukanpenangkapan ikandenganmenggunakan alatpenangkap ikanberupa jaringtrawl. Selanjutnyaanggotamelakukanpemeriksaanterhadapkelengkapandokumen kapaldan surat izintentang kegiatanpenangkapan ikan
KERANI MUJIONO
-BHARADAWISNUMAHARDIKA
dimaksuddalam Pasal 92Undang –undang Nomor31 Tahun 2004tentangPerikanan danPasal 93 ayat(1) dan Pasal85 Undang –undang Nomor45 Tahun 2009tentangPerubahan atasUndang –undang Nomor31 Tahun 2004tentangPerikanan
SAUDARA- 3 (tiga)
lembarfotocopydokumenKM. TIGASAUDARA
- 1 (satu) unitantena GPSMerkGARMIN
- 1 (satu) setjaring trawl(alatpenangkapikan)
- ± 30 (tigapuluh) Kgikancampurhasiltangkapan
- Rp 535.000
tersebut. Setelahdilakukanpemeriksaananggota langsungmengamankan danmembawa 1 (satu)unit KM. TIGASAUDARA danAbk serta alattangkap dan ikanhasil tangkapan kePelabuhan SungaiSelan untukdiserahkan keSubdit GakkumDit Polairda Kep.Babel gunadilakukanpemeriksaan lebihlanjut.
4 DitpolairdaKep. Babel
4 LP / 04 - A /III / 2015 /
Babel /Polair, 05
Maret 2015
IllegalFishing
Pada hari kamistanggal 05 Maret2015 sekira pukul13.00 Wib saatanggota gabunganDit Polairda Kep.Babel melakukanpatrolimenggunakanKapal PatroliPolisi XXVIII –1001 pada saatmelakukankegiatan patrolisekira pukul 13.00Wib anggotagabunganmenemukan 1(satu) unit KM.TANPA NAMAyang di nahkodaioleh Sdr.JUNAIDI Als JUNBin SEMID di
JUNAIDI AlsJUN BinSEMID
Negara - BRIGADIRSEPTARIANDY
- BHARADAM.HAFIZURAHMAN
“ Perikanan “sebagaimanadimaksuddalam Pasal 92Undang –undang Nomor31 Tahun 2004tentangPerikanan danPasal 93 ayat(1) dan Pasal85 Undang –undang Nomor45 Tahun 2009tentangPerubahan atasUndang –undang Nomor31 Tahun 2004tentangPerikanan
- 1 (satu) unitKM.TANPANAMA
- 1 (satu) unitantena GPSMerkGARMIN
- 1 (satu) unitGPS MerkGARMIN
- 1 (satu) setjaring trawl(alatpenangkapikan)
- Ikan ruca(campuran)dengan berat± 100(seratus) Kg
- Rp917.000
P21 (TAHAPII)
-
Perairan PulauDapur kec. ToboaliKab. BangkaSelatan Prop. Kep.Babel pada posisititik koordinat 03º11’ 000” LS - 100º4’ 225” BT,sedang melakukankegiatanpenangkapan ikandenganmenggunakanjaring trawl.Kemudian anggotalangsungmengamankan danmembawa KM.TANPA NAMAdan barang buktilainnya besertacrew/Abk kePelabuhan SungaiSelan untukdiserahkan keSubdit GakkumDit Polairda Kep.Babel gunadilakukanpemeriksaan lebihlanjut.
5 DitpolairdaKep. Babel
4 LP / 5 - A /III / 2015 /
Babel /Polair, 19
Maret 2015
IllegalFishing
Pada hari kamistanggal 19 maret2015 sekira pukul17.00 Wib anggotaKapal Polisi KP.XXVIII – 2007melakukan patrolirutin disekitarperairan TanjungGenteng BangkaBarat Prop. Kep.Babel melihat KM.INTAN PERMAI
BASRI BinKALIL
Negara - BRIGADIRNOPENDRA
- BRIGADIR PRISUTIANTO
Setiap orangyang dengansengajamemiliki,menguasai,membawa dan/ ataumenggunakanalat penangkapikan dan / ataualat bantupenangkapanikan yang
- 1 (satu) unitKM. INTANPERMAI - II
- 1 (satu) setjaring trawl
- 1 (satu) setalat navigasidankomunikasiKM. INTANPERMAI –II
- ± 7 (tujuh)- Rp
45.395.750
P21 (TAHAPII)
-
– II sedangmelakukanpenangkapan ikandengan jaring trawl/ pukat harimauyang dilarang.Kemudian KM.INTAN PERMAI– II langsungdiamankan dandibawa kepelabuhan Mentokguna pemeriksaanlebih lanjut.
mengganggudan merusakkeberlanjutansumber dayaikan di kapalpenangkapikan di wilayahpengelolaanperikananNegaraRepublikIndonesiasebagaimanadimaksuddalam Pasal 65Undang-undang RI No.45 Tahun 2009tentangperubahan atasUndang-undang No. 31Tahun 2004tentangPerikanan.
ton ikancampur
6 DitpolairdaKep. Babel
4 LP / 6 - A /III / 2015 /
Babel /Polair, 19
Maret 2015
IllegalFishing
Pada hari kamistanggal 19 maret2015 sekira pukul17.00 Wib anggotaKapal Polisi KP.XXVIII – 2007melakukan patrolirutin disekitarperairan TanjungGenteng BangkaBarat Prop. Kep.Babel melihat KM.DELI INDAH XIsedang melakukanpenangkapan ikandengan jaring trawl/ pukat harimauyang dilarang.Kemudian KM.
WARDIMANBin alm. UMAR
SANSI
Negara - BRIGADIRNOPENDRA
- BRIGADIR PRISUTIANTO
Setiap orangyang dengansengajamemiliki,menguasai,membawa dan/ ataumenggunakanalat penangkapikan dan / ataualat bantupenangkapanikan yangmengganggudan merusakkeberlanjutansumber dayaikan di kapalpenangkap
- 1 (satu) unitKM. DELIINDAH XI
- 1 (satu) setjaring trawl
- 1 (satu) setalatkomunikasidan navigasiKM. DELIINDAH XI
- ± 5 (lima)ton ikancampur
- Rp20.844.650
P21 (TAHAPII)
-
DELI INDAH XIlangsungdiamankan dandibawa kepelabuhan Mentokguna pemeriksaanlebih lanjut.
ikan di wilayahpengelolaanperikananNegaraRepublikIndonesiasebagaimanadimaksuddalam Pasal 65Undang-undang RI No.45 Tahun 2009tentangperubahan atasUndang-undang No. 31Tahun 2004tentangPerikanan.
4 APRIL
7 DitpolairdaKep. Babel
1 LP / 7 - A /IV / 2015 /
Babel /Polair, 02April 2015
IllegalFishing
Berawal dariinformasimasyarakat bahwaadanyapenangkapan ikandenganmenggunakan 1(satu) unit kapaljenis compreng diPerairan TanjungTuing SungailiatKab. Bangka Prov.Kep. BangkaBelitung.Selanjutnyaanggota kapalKP. XXVIII-3001/ SATAM DitPolairda Kep.Babel melakukanpatroli. Pada hariSenin tanggal 01
MAHDI BinMARJUKI
Negara - BRIGADIR SIGITRATRIONO
- BRIPTUCANDRASITUMORANG
Didugamelakukanpenangkapanikan yang tidaksesuai dengandaerahpenangkapanikan yangditentukan“sebagaimanadimaksuddalam Pasal100 Undang-undang Nomor45 Tahun 2009tentangperubahan atasundang-undangnomor 31tahun 2004tentangPerikanan.
- 1 (satu) unitkapal KM.MAJUBERSAMA2 yangdilengkapialat bantupenangkapikan berupalampu danalatpenangkapikan berupajaring jenisbouke ami
- 1 (satu) setjaring trawl
- 1 (satu)bundeldokumenkapal KM.MAJU
- Dilimpah keDKP Prov.Kep. babel
-
April 2015 sekirapukul 22.00 Wib,anggota kapalmenemukan 1(satu) unit kapalKM. MAJUBERSAMA 2 yangsedang melakukankegiatanpenangkapan ikandengan koordinat01º 23’ 033’ S -106º 02’ 137” E.Setelah dilakukanpemeriksaan,ditemukan bahwakegiatanpenangkapan ikanyang dilakukanoleh 1 (satu) unitKM. MAJUBERSAMA 2tidak sesuaidengan daerahpenangkapan ikanyang sudahditetapkan didalam izin andon.Selanjutnya ABKKM. MAJUBERSAMA 2 danbarang buktidiamankan dandibawa ke KantorDit Polairda Kep.Babel guna prosespenyidikan lebihlanjut.
BERSAMA2
- Hasilpenangkapanikan berupacumi ± 2,5(dua komalima) ton
5 MEI
8 Dit PolairdaKep. Babel
1 LP / 8 - A /V / 2015 /
Babel /Polair
IllegalFishing
Pada hari Minggutanggal 17 mei2015 sekira pukul09.00 Wib anggota
SUTING BinSARUJI (Aml)
Negara - BHARADA HIZRA
- BHARADA
Didugamelakukanpenangkapanikan tanpa
- 1 (satu) unitKM.KALMOA 3
- 1 (satu) unit
- Limpah KeDKP Belitung
-
Kapal Polisi KP.XXVIII – 2006melakukan patrolirutin disekitarperairan Kab.Belitungselanjutnya sekirapukul 11.30 Wibanggota melihatKM. KALMOA 3dan kapal keciltanpa namasedang melakukanpenangkapan ikandi perairan selatanpulau gresikdengan koordinat3º01’30 LS -107º20’11” BTsetelah dilakukanpemerksaan,ditemukan bahwakegiatanpenangkapan ikanyang dilakukanoleh KM.KALMOA 3 tidakdilengkapi denganSIPI selanjutnyaABK KM.KALMOA 3 danBB diamankan dandibawa ke Pospolair Belitungguna prosespenyidikan lebihlanjut
ARPANDI
surat izinpenangkapanikan (SIPI)sebagaimanadimaksuddalam Pasal 93ayat 1 Jo pasal100(B) UU No.45 Tahun 2009tentangperubahan atasUU No. 31Tahun 2004tentangPerikanan.
Kapal Keciltanpa Nama
- 1 (satu)bundeldokumenKM.KALMOA 3
- ± 639 Kgikan campur
9 Dit PolairdaKep. Babel
2 LP / 9 - A /V / 2015 /
Babel /Polair
IllegalFishing
Pada hari rabutanggal 20 mei2015 sekira pukul07.30 Wib saatanggota DitPolairda Kep.Babel melakukan
AHMAD YANIAls YANI Bin
SOMAD
Negara - BHARADA WISNUMAHARDIKA
- BHARADA HAPIZZURAH
PerikananSebagaimanadimaksuddalam Pasal 92UU No. 31Tahun 2004tentang
- 1 (satu) unitKM.BINTANGLAUT
- 1 (satu) setjaring trawl- 1 (satu)
P21 (TAHAPII)
-
patroli di PerairanPulau Dapur Kec.Toboali Kab. Baseldenganmenggunakansarana KapalPatroli PolisiXXVIII-1001 padakoordinat S03º11’000” – E106º26’050”anggotamenemukan KM.BINTANG LAUTyang di Nahkodaioleh Sdr. AHMADYANI Als YANIBin SOMADsedang melakukanpenangkapan ikandenganmenggunakan alatJaring Trawlkemudian anggotamelakukanpemeriksaan danNahkoda tidakdapatmenunjukkanDokumenpenangkap ikanyang sah sepertiSIUP serta SIPIkemudian anggotalangsungmangamankan danmembawa ABKdan BB untukpemeriksaan lebihlanjut.
MAN Perikanan danPasal 93 Ayat(1) dan pasal85 UU No. 45Tahun 2009tentangperubahan atasUU No. 31Tahun 2004TentangPerikanan
unitKompas
- ± 128,5 Kgikan campur - Rp
264.000,-
10 Dit PolairdaKep. Babel
TOBOALIPULAUDAPUR
DATAINDRA
2 LP / 10 - A /V / 2015 /
Babel /Polair
IllegalFishing
Pada hari rabutanggal 20 mei2015 sekira pukul07.40 Wib saatanggota DitPolairda Kep.Babel melakukanpatroli di PerairanPulau Dapur Kec.Toboali Kab. Baseldenganmenggunakansarana KapalPatroli PolisiXXVIII-1001anggotamenemukan KM.LERISANGGELA yangdi Nahkodai olehSdr. SENSI BinKARSAN sedangmelakukanpenangkapan ikandenganmenggunakan alatJaring Trawlkemudian anggotamelakukanpemeriksaan danNahkoda tidakdapatmenunjukkanDokumenpenangkap ikanyang sah sepertiSIUP serta SIPIkemudian anggotalangsungmangamankan danmembawa ABKdan BB untukpemeriksaan lebihlanjut.
SENSI BinKARSAN
Negara - BHARADA WISNUMAHARDIKA
- BHARADA HAPIZZURAHMAN
PerikananSebagaimanadimaksuddalam Pasal 92UU No. 31Tahun 2004tentangPerikanan danPasal 93 Ayat(1) dan pasal85 UU No. 45Tahun 2009tentangperubahan atasUU No. 31Tahun 2004TentangPerikanan
- 1 (satu) unitKM. LERISANGGELA
- 1 (satu) setjaring trawl
- 1 (satu) unitKompas
- ± 258 Kgikan campur
- Rp 557.000,-
P21 (TAHAPII)
-
6 JUNI- - - - - - - - - - - - -
7 JULI
11 Dit PolairdaKep. Babel
2 LP /11-A/VII / 2015 /Dit Polair
IllegalFishing
Pada hari Selasatanggal 28 Juli2015 kapal polisiKP. XXVIII-2008melakukan patrolirutin disekitarperairan TanjungGenteng Kab.Bangka BaratProv. Kep. BangkaBelitung. Sekitarpukul 12.00 Wibmelihat KM.PUTRI AYUsedang melakukanpenangkapan ikandengan jaring trawl/ pukat harimauyang dilarang.Kemudian KM.PUTRI AYUlangsungdiamankan dandibawa kepelabuhan Mentokguna pemeriksaanlebih lanjut.
ZAINALABIDIN AlsTEGUH BinSAIDI
- - BrigadirResdiSafuan. P
- BrigadirAkhirudin
Setiap orangyang dengansengajamemiliki,menguasai,membawa dan/ ataumenggunakanalat penangkapikan dan / ataualat bantupenangkapanikan yangmengganggudan merusakkeberlanjutansumber dayaikan di kapalpenangkapikan di wilayahpengelolaanperikananNegaraRepublikIndonesiasebagaimanadimaksuddalam Pasal 85UU RI No. 45Tahun 2009tentangperubahan atasUU No. 31
- 1 buah KM.PUTRIAYU
- 1 set jaringtrawl
- 1 buahkompas
- ± 207,5 kgikan campur
- ± Rp1.037.500
P21 (TAHAPII)
-
Tahun 2004tentangPerikanan
12 Dit PolairPolda Kep.Babel
2 LP/12-A/VII/2015/Dit Polair
IllegalFishing
Pada hari Selasatanggal 28 Juli2015 kapal polisiKP. XXVIII-2008melakukan patrolirutin disekitarperairan TanjungGenteng Kab.Bangka BaratProv. Kep. BangkaBelitung. Sekitarpukul 12.30 Wibmelihat KM.RAMA KASIHsedang melakukanpenangkapan ikandengan jaring trawl/ pukat harimauyang dilarang.Kemudian KM.RAMA KASIHlangsungdiamankan dandibawa kepelabuhan Mentokguna pemeriksaanlebih lanjut.
SAARI Als JOKBin AMAT
- - BrigadirResdiSafuan. P
- BrigadirAkhirudin
Setiap orangyang dengansengajamemiliki,menguasai,membawa dan/ ataumenggunakanalat penangkapikan dan / ataualat bantupenangkapanikan yangmengganggudan merusakkeberlanjutansumber dayaikan di kapalpenangkapikan di wilayahpengelolaanperikananNegaraRepublikIndonesiasebagaimanadimaksuddalam Pasal 85UU RI No. 45Tahun 2009tentangperubahan atasUU No. 31Tahun 2004tentangPerikanan
- 1 buah KM.RAMAKASIH
- 1 set jaringtrawl
- 1 buahkompas
- ± 406 kgikan campur
- ± Rp2.030.000
P21 (TAHAPII)
-
8 AGUSTUS
- - - - - - - - - - - - - -
9 SEPTEMBER
13 Dit PolairPolda Kep.Babel
4 LP/13-A/IX/2015/Dit Polair
IllegalFishing
Pada hari Kamistanggal 17September 2015kapal polisi KP.XXVIII-2009melakukan patrolirutin disekitarperairan pelepestanjung puraKec.Sungaiselan,Sekitar pukul 07.00Wib melihat KM.APIPAH sedangmelakukanpenangkapan ikandengan jaring trawl/ pukat harimauyang dilarang.Kemudian KM.APIPAH langsungdiamankan dandibawa kepelabuhansungaiselan gunapemeriksaan lebihlanjut.
PERIBin YAKUB
- - SIGITRATRIONO ResdiSafuan. P
- ENRONOVIYANTO
Setiap orangyang dengan
sengajamemiliki,
menguasai,membawa dan
/ ataumenggunakanalat penangkapikan dan / atau
alat bantupenangkapan
ikan yangmengganggudan merusakkeberlanjutansumber dayaikan di kapalpenangkap
ikan di wilayahpengelolaanperikanan
NegaraRepublikIndonesia
sebagaimanadimaksud
dalam Pasal 85UU RI No. 45Tahun 2009
tentangperubahan atas
UU No. 31Tahun 2004
tentangPerikanan
- 1 (satu) buahKM.APIPAH
- 1 set jaringtrawl
- ± 100(seratus) kgikan campur
- LIMPAH keDKP Kab.
BangkaTengah padatanggal 18September
2015
-
14 Dit PolairPolda Kep.
4 LP/14-A/IX/2015/
IllegalFishing
Pada hari Kamistanggal 17
AANMUSLIMIN
- - SIGITRATRIO
Setiap orangyang dengan
- 1 (satu) buahKM.
- LIMPAH keDKP Kab.
-
Babel Dit Polair September 2015kapal polisi KP.XXVIII-2009melakukan patrolirutin disekitarperairan pelepestanjung puraKec.Sungaiselan,Sekitar pukul 07.00Wib melihat KM.SUMBERREZEKI sedangmelakukanpenangkapan ikandengan jaring trawl/ pukat harimauyang dilarang.Kemudian KM.SUMBERREZEKI langsungdiamankan dandibawa kepelabuhansungaiselan gunapemeriksaan lebihlanjut.
Bin ANWAR NO ResdiSafuan. P
- ENRONOVIYANTO
sengajamemiliki,
menguasai,membawa dan
/ ataumenggunakanalat penangkapikan dan / atau
alat bantupenangkapan
ikan yangmengganggudan merusakkeberlanjutansumber dayaikan di kapalpenangkap
ikan di wilayahpengelolaanperikanan
NegaraRepublikIndonesia
sebagaimanadimaksud
dalam Pasal 85UU RI No. 45Tahun 2009
tentangperubahan atas
UU No. 31Tahun 2004
tentangPerikanan
SUMBERREZEKI
- 1 set jaringtrawl
- ± 300 (Tigaratus) kgikan campur
BangkaTengah padatanggal 18September
2015
15 Dit PolairPolda Kep.Babel
4 LP/15-A/IX/2015/Dit Polair
IllegalFishing
Pada hari Kamistanggal 17September 2015kapal polisi KP.XXVIII-2009melakukan patrolirutin disekitarperairan pelepestanjung pura
JAMILBin HADLI
- - SIGITRATRIONOResdiSafuan. P
- ENRONOVIYANTO
Setiap orangyang dengan
sengajamemiliki,
menguasai,membawa dan
/ ataumenggunakanalat penangkap
- 1 (satu) buahKM.SUMBERREZEKI
- 1 set jaringtrawl
- ± 150(seratus limapuluh) kg
- LIMPAH keDKP Kab.
BangkaTengah padatanggal 18September
2015
-
Kec.Sungaiselan,Sekitar pukul 07.00Wib melihat KM.CINTASAHABAT 2sedang melakukanpenangkapan ikandengan jaring trawl/ pukat harimauyang dilarang.Kemudian KM.CINTASAHABAT 2langsungdiamankan dandibawa kepelabuhansungaiselan gunapemeriksaan lebihlanjut.
ikan dan / ataualat bantu
penangkapanikan yang
mengganggudan merusakkeberlanjutansumber dayaikan di kapalpenangkap
ikan di wilayahpengelolaanperikanan
NegaraRepublikIndonesia
sebagaimanadimaksud
dalam Pasal 85UU RI No. 45Tahun 2009
tentangperubahan atas
UU No. 31Tahun 2004
tentangPerikanan
ikan campur
16 Dit PolairPolda Kep.Babel
4 LP/16-A/IX/2015/Dit Polair
IllegalFishing
Pada hari Kamistanggal 17September 2015kapal polisi KP.XXVIII-2009melakukan patrolirutin disekitarperairan pelepestanjung puraKec.Sungaiselan,Sekitar pukul 07.00Wib melihat KM .SINARMENTARI sedangmelakukanpenangkapan ikan
SAHIDINBin NASORI
- - SIGITRATRIONO ResdiSafuan. P
- ENRONOVIYANTO
Setiap orangyang dengan
sengajamemiliki,
menguasai,membawa dan
/ ataumenggunakanalat penangkapikan dan / atau
alat bantupenangkapan
ikan yangmengganggudan merusakkeberlanjutan
- 1 (satu) buahKM. SINARMENTARI
- 1 set jaringtrawl
- ± 20 (duapuluh) kgikan campur
- LIMPAH keDKP Kab.
BangkaTengah padatanggal 18September
2015
-
dengan jaring trawl/ pukat harimauyang dilarang.Kemudian KM.SINARMENTARIlangsungdiamankan dandibawa kepelabuhansungaiselan gunapemeriksaan lebihlanjut.
sumber dayaikan di kapalpenangkap
ikan di wilayahpengelolaanperikanan
NegaraRepublikIndonesia
sebagaimanadimaksud
dalam Pasal 85UU RI No. 45Tahun 2009
tentangperubahan atas
UU No. 31Tahun 2004
tentangPerikanan
10 OKTOBER
- - - - - - - - - - - - - -
11 NOVEMBER
17 Dit PolairPolda Kep.Babel
3 LP/17-A/XI/2015/Babel/Polair
IllegalMining
Pada hari senintanggal 16November 2015sekira jam 12.15Wib berdasarkaninformasi darimasyarakatnelayan adanyaaktifitaspenambangan pasirtimah di perairanTanjung BungaKec. TemberanKec. Bukit IntankotaPangkalpinangProp. Kep. Babelsetelah
ASHADI BinMADIA
Negara - SUPRIYONO
- DEBI
Setiap orangmelakukanpenambangantanpa IUP, IPRatau IUPKsebagaimanadimaksuddalam Pasal158 UU No.04Tahun 2009TentangMinerba
- 1 UnitPonton TiApung
- Pasir yangdidugamengandungbijih timahsebanyak ±21 Kg
- P21(TAHAP II)
-
mendapatkaninformasikemudian pihakpatroli dari DitPolairda Kep.Babel menuju ketempat kejadiandan melakukanpengamananterhadap 1 unitponton Ti Apung,setelahpengamanan yangdilakukankemudian pekerjaTi Apung dibawake Kantor Ditpolairda Kep.Babel guna prosespenyidikan lebihlanjut.
18 Dit PolairPolda Kep.Babel
3 LP/18-A/XI/2015/Babel/Polair
IllegalMining
Pada hari Kamistanggal 19November 2015sekira jam 15.00Wib, berdasarkaninformasi darimasyarakatnelayan adanyaaktifitaspenambangan pasirtimah di PerairanTanjung Gunung.Setelahmendapatkaninformasikemudian pihakpatroli darikepolisian perairanmenuju ke tempatkejadian dan
WILEMUS Bin(Alm) LABA,DARWIN BinLA BIRA danSARIFUDINAls SARIF BinNUR ALIM
Negara - CHANDRA SP.SITUMORANG
- FREDYWIJAYA
Setiap orangmelakukanpenambangantanpa IUP, IPRatau IUPKsebagaimanadimaksuddalam Pasal158 UU No.04Tahun 2009TentangMinerba
- 1 UnitPonton TiApung
- Pasir yangdidugamengandungbijih timahsebanyak ±26 Kg
- P21(TAHAP II)
-
melakukanpengamananterhadap 1 (satu)unit ponton TiApung, setelahpengamanan yangdilakukankemudian pekerjaTI Apungkemudian diamankan keKantor DitPolairda Kep.Babel.
19 Dit PolairPolda Kep.Babel
3 LP/19-A/XI/2015/Babel/Polair
IllegalMining
Pada hari Kamistanggal 19November 2015sekira jam 15.00Wib, berdasarkaninformasi darimasyarakatnelayan adanyaaktifitaspenambangan pasirtimah di PerairanTanjung Gunung.Setelahmendapatkaninformasikemudian pihakpatroli darikepolisian perairanmenuju ke tempatkejadian danmelakukanpengamananterhadap 1 (satu)unit ponton TiApung, setelahpengamanan yangdilakukankemudian pekerjaTI Apung
BAMBANGBinZAINUDIN,INDRALESMANA BinISKANDARdan RIO BinRIDWAN
Negara - CHANDRA SP.SITUMORANG
- FREDYWIJAYA
Setiap orangmelakukanpenambangantanpa IUP, IPRatau IUPKsebagaimanadimaksuddalam Pasal158 UU No.04Tahun 2009TentangMinerba
- 1 UnitPonton TiApung
- Pasir yangdidugamengandung bijihtimahsebanyak± 7 Kg
- P21(TAHAP II)
-
kemudian diamankan keKantor DitPolairda Kep.Babel.
12 DESEMBER
- - - - - - - - - - - - - -
DATA PENANGANAN PERKARA TANGKAPAN KAPAL DIT POLAIR BAHARKAM POLRITANGKAPAN DIT POLAIRDA KEP. BABEL TAHUN 2016
NO JENIS
PERKARA
TAHUN 2016JTP PTP KET
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. ILLEGALFISHING
- 5 1 2 1 - - - - - - - 9 9 5 = P.21 (TAHAP II)3 = LIMPAH DKP
PROV.KEP. BABEL1 = SIDIK
2. ILLEGALMINING
2 - - 1 1 - - - - - - - 4 4 2 =P.21 (TAHAP II)2 = SIDIK
Jumlah Tindak Pidana = 13Penyelesaian Tindak Pidana = 13KetP.21 = 7LIMPAH = 3SIDIK = 3
Pangkalpinang, Desember 2015an. DIR POLAIR POLDA KEP. BABEL
KASUBDIT GAKKUM
ADI NUGRAHA, S.I.KAJUN KOMISARIS BESAR POLISI NRP 75120900
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIADAERAH KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
DIREKTORAT KEPOLISIAN PERAIRAN
DATA PENANGANAN PERKARA TANGKAPANKAPAL DIT POLAIR BAHARKAM POLRI DAN DIT POLAIRDA KEP. BABEL TAHUN 2016
NO KESATUAN JUMLAHKASUS
LAPORANPOLISI
JENISKASUS
URAIANKEJADIAN
IDENTITASTERSANGKA KORBAN SAKSI MELANGGAR
PASALBARANG
BUKTI KERUGIAN PENANGANANPERKARA KET
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 141 JANUARI
1 Dit PolairPolda Kep.
Babel
1 LP/01-A/I/2016/Babel/Pol
air, 28Januari2016
IllegalMinning
Pada hari kamistanggal 28 Januari2016 sekira jam 16.00Wib anggotaKP.XXVIII-2009melakukan patrolidisekitar perairansungai perimping Kec.Belinyu Kab. Bangkasekira jam 17.00Wibanggota melihatkegiatan penambanganpasir timah denganmenggunakan 1 UnitPonton Ti Apung minikemudian anggotamengamankan danmembawa Tsk dan BBke Dit Polairda Kep.Babel
KHAIRUL Bin(Alm) BASRI
Negara - ENDRONOVIYANTO
- SUDAR
Setiap orangmelakukanpenambangantanpa IUP, IPRatau IUPKsebagaimanadimaksud dalamPasal 158dan/atau 161 UUNo.04 Tahun2009 tentangMinerba
- Pasir yangdidugamengandungbijih timahsebanyak ± 2Kg
Rp 180.000,- P.21 Tahap II -
2 Dit PolairPolda Kep.
Babel
1 LP/02-A/I/2016/Babel/Pol
air, 28Januari2016
IllegalMinning
Pada hari kamistanggal 28 Januari2016 sekira jam 16.00Wib anggotaKP.XXVIII-2009melakukan patrolidisekitar perairansungai perimping Kec.Belinyu Kab. Bangkasekira jam 17.00Wibanggota melihat
MARCONI AlsCONI BinBAHARI
Negara - ENDRONOVIYANTO
- SUDAR
Setiap orangmelakukanpenambangantanpa IUP, IPRatau IUPKsebagaimanadimaksud dalamPasal 158dan/atau 161 UUNo.04 Tahun2009 tentang
- Pasir yangdidugamengandungbijih timahsebanyak ± 2Kg
Rp 180.000,- P.21 Tahap II-
kegiatan penambanganpasir timah denganmenggunakan 1 UnitPonton Ti Apung minikemudian anggotamengamankan danmembawa Tsk dan BBke Dit Polairda Kep.Babel
Minerba
2 FEBRUARI
3 DitpolairdaKep. Babel
1 LP/ 03 – A /II / Babel /Polair TGL14 Februari
2016
IllegalFishing
Pada hari minggutanggal 14 Februari2016 sekira pukul10.40 Wib anggotaKP.XXVIII-3001melakukan patrolirutin disekitar perairantanjung sekijang Kel.Sadai Kab. BangkaSelatan melihat KM.FIONA II sedangmelakukanpenangkapan ikandengan jaring trawlyang di larang,kemudian KM.FIONA II langsungdiamankan dan dibawake Pelabuhan sadaiguna pemeriksaanlebih lanjut.
AKIANG Bin(Alm) ANEKA
Negara - CANDRASITUMORANG
- ANDIKESUMA
Setiap orang ygdgn sengajamemiliki,
menguasai,membawadan/atau
menggunakanalat penangkap
ikan dan/atau alatbantu penangkap
ikan ygmengganggu dan
merusakkeberlanjutan
sumberdaya ikandi kapal
penangkap ikandi wilayah
pengelolaanperikanan negaraRI sebagaimanadimaksud dalam
Pasal 85 danPasal 100B UU
RI No. 45 Tahun2009 tentang
perubahan atasUU No. 31Tahun 2004
tentangPerikanan
- ± 191,5 KgIkan Campur
- 1 unik KMFIONA IIbeserta 3lembardokumenkapal
- 1 GPS merkGarmin tipeGPS 128
- Jaring yangdiduga jenisTrawlbeserta :
2 kepingPapanPemberat,2 batangbesipembukaTrawl,Rantaipadajaring danPelampung padajaring
Rp1.445.200,-
Rp35.000.000,-
Rp2.450.000,-
Rp10.000.000,-
P.21 Tahap II -
4 DitpolairdaKep. Babel
1 LP/ 04 – A /II / Babel /Polair TGL24 Februari
IllegalFishing
Pada hari rabu tanggal24 Februari 2016
sekira pukul 12.30Wib sewaktu anggota
ISMAIL AlsMAIL Bin
(Alm) ISHAK
Negara - RESDISAPUANPUTR
Pasal 85 atauPasal 92 atau
Pasal 93 ayat (1)UU No. 45 tahun
- ± 236,4 KgIkan Campur- 1 KM.
EMPAT
Rp1.000.900,-
Rp35.000.000,-
P.21 Tahap II
2016 KP. XXVIII-2008melaksanakan patrolidiseputaran perairan
sungai selan,menemukan KM.
EMPAT PUTRA 2yang sedang lego
jangkar yang didugamelakukan
penangkapan ikandengan menggunakan
jaring trawl,selanjutnya setelah
dilakukanpemeriksaan, ternyatabenar KM. EMPATPUTRA 2 tersebut
melakukanpenangkapan ikan
dengan menggunakanjaring Trawl kemudiananggota KP.XXVIII-2008 mengamankanABK beserta BB dan
alat tangkap yangdigunakan kemudiandibawa ke kantor DitPolairda Kep. Babel
guna prosespenyidikan lebih lanjut
A
- AKHIRUDIN
2009 tentangPerubahan atas
UU No. 31Tahun 2004
tentangPerikanan
PUTRA 2beserta 2lembardokumen
- 1 kompas
- 1 set jaringtrawl
Beserta :2 papanpemberat,2 besisiku,RantaidanPelampung
Rp1.500.000,-
Rp1.000.000,-
5 DitpolairdaKep. Babel
1 LP/ 5 – A / II/ Babel /
Polair TGL24 Februari
2016
IllegalFishing
Pada hari rabu tanggal24 Februari 2016
sekira pukul 12.30Wib sewaktu anggota
KP. XXVIII-2008melaksanakan patrolidiseputaran perairan
sungai selan,menemukan KM.
EMPAT PUTRA 7yang sedang lego
jangkar yang didugamelakukan
penangkapan ikandengan menggunakan
jaring trawl,
NAZARUDINBIN
AWALUDIN
Negara - RESDISAPUANPUTRA
- AKHIRUDIN
Pasal 85 atauPasal 92 atau
Pasal 93 ayat (1)UU No. 45 tahun
2009 tentangPerubahan atas
UU No. 31Tahun 2004
tentangPerikanan
- ± 496 KgIkanCampur
- 1 KM.EMPATPUTRA 7
- 1 setjaringtrawl
Rp2.122.000,-
Rp60.000.000,-
Rp10.000.000,-
P.21 Tahap II -
selanjutnya setelahdilakukan
pemeriksaan, ternyatabenar KM. EMPATPUTRA 7 tersebut
melakukanpenangkapan ikan
dengan menggunakanjaring Trawl kemudiananggota KP.XXVIII-2008 mengamankanABK beserta BB dan
alat tangkap yangdigunakan kemudiandibawa ke kantor DitPolairda Kep. Babel
guna prosespenyidikan lebih lanjut
6 DitpolairdaKep. Babel
1 LP/ 6 – A / II/ Babel /
Polair TGL24 Februari
2016
IllegalFishing
Pada hari rabu tanggal24 Februari 2016
sekira pukul 12.30Wib sewaktu anggota
KP. XXVIII-2008melaksanakan patrolidiseputaran perairan
sungai selan,menemukan KM.
SUMBER yang sedanglego jangkar yangdiduga melakukanpenangkapan ikan
dengan menggunakanjaring trawl,
selanjutnya setelahdilakukan
pemeriksaan, ternyatabenar KM. SUMBERtersebut melakukanpenangkapan ikan
dengan menggunakanjaring Trawl kemudiananggota KP.XXVIII-2008 mengamankanABK beserta BB dan
alat tangkap yangdigunakan kemudian
ZIKRI BinAWALUDIN
Negara - RESDISAPUANPUTRA
- AKHIRUDIN
Pasal 85 atauPasal 92 atau
Pasal 93 ayat (1)UU No. 45 tahun
2009 tentangPerubahan atas
UU No. 31Tahun 2004
tentangPerikanan
- ± 402,3 KgIkan Campur
- 1 KM.SUMBER
BesertaSertifikatKelaikandanpengawakan kapalpenangkap ikan
- 1 set jaringtrawl BesertaTaliberwarnaputih denganpanjang ±100M,2 besi siku,Rantai dan
Pelampung
Rp1.418.300,-
Rp35.000.000
Rp10.000.000
P.21 Tahap II -
dibawa ke kantor DitPolairda Kep. Babel
guna prosespenyidikan lebih lanjut
7 DitpolairdaKep. Babel
1 LP/ 7 – A / II/ Babel /
Polair TGL24 Februari
2016
IllegalFishing
Pada hari rabu tanggal24 Februari 2016
sekira pukul 12.30Wib sewaktu anggota
KP. XXVIII-2008melaksanakan patrolidiseputaran perairan
sungai selan,menemukan KM.
SAKINA GT.3 yangsedang lego jangkar
yang didugamelakukan
penangkapan ikandengan menggunakan
jaring trawl,selanjutnya setelah
dilakukanpemeriksaan, ternyatabenar KM. SAKINA
GT.3 tersebutmelakukan
penangkapan ikandengan menggunakanjaring Trawl kemudiananggota KP.XXVIII-2008 mengamankanABK beserta BB dan
alat tangkap yangdigunakan kemudiandibawa ke kantor DitPolairda Kep. Babel
guna prosespenyidikan lebih lanjut
UJANGSUNARIA Bin
WASKUN
Negara - RESDISAPUANPUTRA
- AKHIRUDIN
Pasal 100B UURI No. 45 Tahun
2009 tentangperubahan atas
UU No. 31Tahun 2004
tentangPerikanan
- 1 KM.SAKINA
Beserta 1Pas Kecil
- 1 set jaringTrawl Tali
berwarnaputih denganpanjang ±60M2 besi sikuRantaiPelampung
Rp20.000.000
Rp10.000.000
Limpah ke DKPProp. Kep. Babel
-
3 MARET
8 DitpolairdaKep. Babel
1 LP/ 8 – A /III / Babel /
Polair Tgl 20Maret 2016
IllegalFishing
Pada hari rabu tanggal19 Maret 2016 sekira
pukul 14.00 Wibsewaktu anggota KP.
XXVIII-3001
MULYADI AlsMUSL BinTOMPEL
Negara - ROZA
FIRDAUS
Pasal 93 uu No45 th 2009 ttgperubahan atas
uu no. 31 th2004ttg
- 1 (satu) unitKM. ELIN
- 1 (satu)GPSFRUNO
Rp20.000.000,-
Rp1.500.000,-
Limpah ke DKPProp. Kep. Babel
-
melaksanakan patrolidiseputaran perairanGlasa kab. Belitungkep. babel melihatKM. Elin sedang
belayar , selanjutnyasetelah dilakukan
pemeriksaan, ternyatabenar KM. KM. Elintersebut melakukanpenangkapan ikan
dengan menggunakanjaring dan bubu dan
tanpa dilengkapidokumen kemudian
anggota mengamankanABK beserta BB dan
alat tangkap yangdigunakan kemudiandibawa ke kantor DitPolairda Kep. Babel
guna prosespenyidikan lebih lanjut
- IRSAN perikanan dan /psl 98 uu no 45
th 2009 ttgperubahan ats uu
no 31 ttgperikanan
- 1 (satu) setjaring- 5 (lima) kacamata selam- 3 (tiga)selangkompresor- 3 (tiga)pemberat- 1 (satu)mesinkompresor- ikan jeniscampuran ± 30kg
Rp10.000.000,-
Rp500.000,-
4 APRIL
9 KP.KASUARI –
4013
LP/9-A/IV/2016/D
it PolairBaharkam
Polri
IllegalMinning
Pada hari sabtu tanggal09 April 2016 sekitarpukul 13.30 Wib KP.Kasuari – 4013 DitPolair Baharkam Polrimelaksanakan patrolidi wilayah perairanbelinyu pada posisi01º31’00” LS - 105º40’00” BT telahmemeriksa danmenangkap Kapal TIApung NAM yangsedang melakukanaktifitas penambangandi laut setelahdilakukan pemeriksaanKapal TI Apung NAMtersebut tidakmemikiki IUP dandokumen sehinggapatut diduga
JANIBE BinSUNDUSIN
Negara - NURULA
- ALBERTSANJAYA
Setiap orangmelakukanpenambangantanpa IUP, IPRatau IUPKsebagaimanadimaksud dalamPasal 158 atau161 UU No.04Tahun 2009tentang Minerba
- 1 Unit KapalTi ApungNAMbeserta :1 UnitMesinPompaTanah MerkWujin1 UnitMesinPompa AirMerk NS1001 UnitKompresorSelangspiral dgnpanjang±18MSelangkompresor
-± Rp80.000.000,-
± 4Kg xRp.90.000,- =-±Rp360.000,-
SIDIK
melakukan tindakpidana mineral danbatu bara.
dgnpanjang±80M1buahKacamataSelam
- Pasir Timahsebanyak ±4KG
10 DitpolairdaKep. Babel
1 LP/ 10– A /IV / Babel /
Polair Tgl 15April 2016
IllegalFishing
Pada hari jum’attanggal 15 April 2016
sekira pukul 07.30Wib anggota
KP.XXVIII-3001 DitPolair melakukankegiatan patroli
disekitar perairan selatbangka pada saat
melintas di perairanTg.Lelari pada posisi
02º49’309” S -105º44’566” E sekira
pukul 14.30 Wibanggota KP XXVIII-3001 menemukan 1
unit KM. MUSIINDAH sedang
melakukanpengangkutan ikansebanyak 9 fibersetelah dilakukan
pemeriksaan terhadapdokumen di temukanSIKPI dan IUP yang
sudah lewat masaberlakunya, kemudiananggota KP.XXVIII-
3001 langsungmengamankan dan
membawa KM. MUSIINDAH dan barangbukti lainnya besertaABK ke pelabuhansungai selan untuk
diserahkan ke penyidikguna dilakukan proses
H. MAT ZENAls H. ZEN Bin
H. ZAINAL
Negara - CANDRA SPSITUMORANG
- M.HAFIZULRAHMAN
Pasal 92 dan atauPasal 94 UU No.45 Tahun 2009
tentangPerubahan atas
UU No. 31 tahun2004 tentang
perikanan
- 1 unitKM.MUSIINDAH
- 1 lembarPas Kecil
- 1 setifikatkesempurnaan kapalpedalaman
- 1 lembarsuratketerangankecakapan
- 1 lembarizin usahaperikanan(IUP)
- 1 lembarsurat izinkapalpengangkutikan(SIKPI)
- 9 Fiberikancampur
Rp.150.000.000
Limpah ke DKPProp. Kep. Babel
pemeriksaan lebihlanjut
11 Dit PolairPolda Kep.
Babel
1 LP/ 11 – A /IV / Babel /
Polair Tgl 28April 2016
IllegalFishing
Pada hari kamistanggal 28 April 2016
sekira pukul 07.00Wib Anggota KPXXVIII-2001 Dit
Polairda Kep. Babelmelakukan kegiatanpatroli sekira pukul10.00 Wib AnggotaKapal Patroli Polisimenemukan 1 unitKM.KARYANI II
yang di Nahkodai olehSdr. LAKONI Als
KONI Bin KADAM diperairan tanjung ularKec. Mentok Kab.Bangka Barat pada
posisi 01º46’071” S -105º 02’728” E yang
diduga melakukankegiatan penangkapan
ikan denganmenggunakan jaringTrawl kemudian Tskdan BB diamankan
dan dibawa kePelabuhan Belinyu
untuk di serahkan kepenyidik Dit Polairda
Kep. Babel gunaproses lebih lanjut.
LAKONI AlsKONI BinKADAM
Negara - BEGIRIANTO
- YOKOHAMAS
Pasal 92 UU No.31 Tahun 2004
tentangPerikanan dan
Pasal 93 Ayat (1)dan Pasal 85 UU
No. 45 Tahun2009 tentang
perubahan atasUU No. 31Tahun 2004
tentangPerikanan
- 1 Unit KM.KARYANIII
- 1 Unit GPSMerkGarmin
-1 UnitAntenaGPS MerkGarmin
- 1 UnitKompasMerkSailing
- 1 LembarSertifikatKesempurnaan
- 1 LembarPas Kecil
- 1 Set JaringTrawl
- Ikan Racu/Campuransebanyak ±150 Kg
- P.21 Tahap II -
5 MEI
12 KP.KASUARI -
4013
1 LP/ 12 – A /V / Dit
Polair Tgl 22Mei 2016
IllegalMining
Pada hari minggutanggal 22 mei 2016sekitar pukul 14.00
Wib perahu karet KP.KASUARI – 4013 Dit
HENDRA Negara - NurulA
- HandriIsmail
Pasal 158 UU RiNo. 4 Tahun2009 tentang
Minerba
- 1 UnitKapal TiApungtanpa nama
- Pasir
- SIDIK -
Polair Bahrkam Polrimelaksankanan patroli
di wilayah perairanBelinyu pada posisi
01º32’26” LS -105º41’35” BT telah
memeriksa danmenangkap Kapal TiApung tanpa nama
yang sedangmelaksanakan aktifitas
menambang pasirtimah di laut setelah
dilakukan pemeriksaanKapal Ti Apung tanpa
nama tersebut tidakmemiliki dokumen
yang sah untukmelakukan
penambangankemudian Tsk dan BBdibawa ke Dit polairda
Kep. Babel gunaProses lebih lanjut
Timah ± 50Kg
13 DITPOLAIRDA
KEP. BABEL
1 LP / 13 – A /VI / 2016 /
Babel /Polair,
Tanggal 23Juni 2016
IllegalFishing
Pada hari kamistanggal 23 Juni 2016sekitar pukul 13.00Wib Anggota KapalPatroli Pol XXVIII –
2009 Dit Polairda Kep.Babel melakukankegiatan patroli
disekitar PerairanSelatan Bangka Kec.Koba Kab. BangkaTengah Prov. Kep.Babel, pada posisi
02º13’600” S -107º01’700” E
menggunakan KapalPatroli Pol XXVIII –
2009 pada saatmelakukan kegiatanpatroli sekitar pukul13.00 Wib Anggota
Kapal Patroli Pol
ARIO BINMADIN
NEGARA -SigitRatriono
-Sudara
Pasal 84 ayat (1)dan ayat (2) dan
atau Pasal 85 UUNo.45 Tahun2009 tentang
perubahan atasUU No.31 Tahun
2004 TentangPerikanan
- 1 (satu)unit KM.Dua Putri
- 1 (satu)unit radarmerkICOM
- 2 (dua)lembarsertifikatkelaikkandanpengawakan kapalpenangkaan ikan
- 1 (satu)lembar paskecil
- 1 (satu)unitkompresor
- - -
XXVIII – 2009menemukan 1 (satu)
unit KM. DUA PUTRIyang didugamelakukan
penangkapan ikandengan menggunakanbahan kimia, bahan
biologis, bahanpeledak yang dapat
merugikan kelestariansumber daya ikan dan
lingkungannya,kemudian AnggotaKapal Patroli Pol
XXVIII – 2009 DitPolairda Kep. Babel
melakukanpemeriksaan terhadap
KM. DUA PUTRImenemukan 1 (satu)botol bom ikan yangsudah digunakan oleh
Nakhoda dan Abksetelah Anggota KapalPatroli Pol XXVIII -
2009 selesaimelakukan
pemeriksaan langsungmengamankan dan
membawa KM. DUAPUTRI dan barang
bukti lainnya besertaCrew/Abk ke Darmaga
Polairda Kep. Babeluntuk diserahkan kePenyidik DirektoratKepolisian PerairanPolda Kep. Babel diPangkalbalam guna
dilakukan prosespemeriksaan lebih
lanjut.
warnaorange
- ± 100(seratus)meterselangkompresorwarnahitam
- 1 (satu)buahmorvis
- 1 (satu)buah kacaselam
- 11(sebelas)batangpipa kecil