Daftar Pustaka Makalah Metabolik Endokrin 2

2
Daftar Pustaka 1. Santoso M. Pemeriksaan fisik diagnosis. Jakarta: Bidang Penerbitan Yayasan Diabetes Indonesia; 2004.h.1-4, 6, 13-5, 20, 98. 2. Sudoyo W. Aru, et al. Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid III. Ed 5. Jakarta: Pusat Penerbitan Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran UI. 2009; h. 1865-1872. 3. Surabaya metabolic syndrome update 2006. 2006. Diunduh dari http://www.majalah-farmacia.com pada 28 November 2010. 4. Behrman RE, Kliegman RM. Esensi pediatric nelson. Edisi 4. Jakarta. EGC; 2010.h.736-41. 5. Sudoyo W. Aru, et al. Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid III. Ed 5. Jakarta: Pusat Penerbitan Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran UI. 2009; h. 1865-1872. 6. Sylvia, A , Prince, Lorraine , et. al. Patofisiologi. 6 th ed, vol. 1. Jakarta : EGC 2006; h.1202-1213. 7. Sindrom metabolik. 2010. Diunduh dari http://www.abclab.co.id/?p=833 pada 28 November 2010. 8. Faktor risiko sindrom metabolik. 2009. Diunduh dari http://www.news-medical.net/health/Metabolic-Syndrome-Risk- Factors-%28Indonesian%29.aspx pada 28 November 2010. 9. Setiati S, Sari DP, Rinaldi I, Ranitya R, Pitoyo CW. Lima puluh masalah kesehatan di bidang ilmu penyakit dalam. Buku kesatu. Jakarta: Interna Publishing. 2008. h.102-18, 263-9 10. Sindrom metabolic. Febuari 2005. Diunduh dari www.akademik.unsri.ac.id 28 November 2010. 11. Widodo, Djoko. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid II. Jakarta : fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.2007.

description

g

Transcript of Daftar Pustaka Makalah Metabolik Endokrin 2

Page 1: Daftar Pustaka Makalah Metabolik Endokrin 2

Daftar Pustaka

1. Santoso M. Pemeriksaan fisik diagnosis. Jakarta: Bidang Penerbitan Yayasan Diabetes

Indonesia; 2004.h.1-4, 6, 13-5, 20, 98.

2. Sudoyo W. Aru, et al. Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid III. Ed 5. Jakarta: Pusat

Penerbitan Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran UI. 2009; h. 1865-1872.

3. Surabaya metabolic syndrome update 2006. 2006. Diunduh dari http://www.majalah-

farmacia.com pada 28 November 2010.

4. Behrman RE, Kliegman RM. Esensi pediatric nelson. Edisi 4. Jakarta. EGC; 2010.h.736-

41.

5. Sudoyo W. Aru, et al. Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid III. Ed 5. Jakarta: Pusat

Penerbitan Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran UI. 2009; h. 1865-1872.

6. Sylvia, A , Prince, Lorraine , et. al. Patofisiologi. 6th ed, vol. 1. Jakarta : EGC 2006;

h.1202-1213.

7. Sindrom metabolik. 2010. Diunduh dari http://www.abclab.co.id/?p=833 pada 28

November 2010.

8. Faktor risiko sindrom metabolik. 2009. Diunduh dari

http://www.news-medical.net/health/Metabolic-Syndrome-Risk-Factors-%28Indonesian

%29.aspx pada 28 November 2010.

9. Setiati S, Sari DP, Rinaldi I, Ranitya R, Pitoyo CW. Lima puluh masalah kesehatan di

bidang ilmu penyakit dalam. Buku kesatu. Jakarta: Interna Publishing. 2008. h.102-18,

263-9

10. Sindrom metabolic. Febuari 2005. Diunduh dari www.akademik.unsri.ac.id 28 November

2010.

11. Widodo, Djoko. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid II. Jakarta : fakultas Kedokteran

Universitas Indonesia.2007.

12. Syarif, Aamir. Farmakologi dan Terapi. Edisi 5. Jakarta : Fakultas Kedokteran

Universitas Indonesia.2008.

13.