Daftar Pustaka Hal 40-42 Baruu
-
Upload
leny-karlina-hakim -
Category
Documents
-
view
29 -
download
0
description
Transcript of Daftar Pustaka Hal 40-42 Baruu
Guyton, Arthur C. Hall John E. 2006. Gastrointestinal Physiology; dalam
Textbook Of Medical Physiology. 11th edition. Elsevier saundres. Philadelphia.
Hal 771-790
Hadi, Sujono. 2002. Ulcus Pepticum; dalam buku Gastroenterologi. Bandung.
Alumni Hal 204-249
Heijst, Van ANP; Dijk, Van A. 2000. Asetilsalicylic acid [Online]. (Diunduh 19
Mei 2012). Tersedia dari: http://www.inchem.org/lpps/acetylsalicylicacid.html
Hirlan. 2006. Acute Ulcus Duodenum; dalam buku Ilmu Penyakit Dalam. Jilid 2
edisi 4. Jakarta. Hal 127-131
Junqueira, Luiz Carlos,MD,PhD; Carneiro, Jose,MD,PhD.2007. Usus halus;
dalam buku Text dan Atlas Histologi Dasar. Edisi 10.Jakarta. hal 295
Julius .1992. Patogenesis Tukak peptic [online]. (Diunduh 4 november 2011)
Tersedia dari:
http://www.kalbe.co.id/files/cdk/files/06PatogenesisTukak079.pdf/06
PatogenesisTukak079
Katzung, B.; Payan,D. 2003. Obat-obatan Anti Inflamasi Non Steroid, Analgesia
Non Opioid, Obat yang digunakan pada gout; dalam Buku Farmakologi Dasar
dan Klinik Edisi IV. Jakarta. EGC. Hal: 568-569.
Leaper, D. 1998. History of Wound Healing; dalam buku Biology and
Management. Oxford. Oxford medical Publication
Lester, Lula B ; Wilson, M, Lorraine. 1995. Usus Halus; dalam buku Patofisiologi
onsep Klinis Proses-proses penyakit. Edisi 4. EGC. Jakarta. Hal 389-391
Lindseth, Glenda N. 2006. Gangguan Usus Halus; dalam buku Patofisiologi
Konsep Klinis proses-proses Penyakit. Edisi. EGC. Jakarta. Hal 398-391
56
Luciana, Sutanto B. 2010. Macam-macam olahan lidah buaya [Online]. (Diunduh
17 September 2011). Tersedia dari:
http://ikasusanti.wordpress.com/2010/01/09
Manawean, Yulia. 2010. Tumbuhan lidah buaya [Online]. (Diunduh 16 November
2011. Tersedia pada http://yuliamanawean.student.umm.ac.id/files/2010/02/
lidah-buaya.jpg
Moore, Keith L. 2002. Intestinum Tenue; dalam buku Esensial Clinical anotomy.
Hypocrates. Jakarta. Hal 101-108
Morison, Moya J. 2003. Fisiologi Penyembuhan Luka; dalam buku Manajemen
Luka. EGC. Jakarta. Hal 1-26
Neal, MJ. 2006. Obat Anti Inflamasi Non Steroid (OAINS); dalam buku At a
Glance Farmakologi Medis edisi kelima. Jakarta. Hal: 70-72.
Nuraeni, Dindarti. 2007. Pengaruh Pemberian Aspirin Dosis Toksin Per Oral
Terhadap Gambaran Histopatologi Gaster, Duodenum, dan Jejunum Tikus
Wistar; dalam Tugas akhir. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
Semarang
Pangestu, Adi. 2006. Perdarahan saluran cerna; dalam buku Ilmu Penyakit Dalam
Jilid 1. Jakarta. FKUI. Hal: 289.
Pradhan, SN; Maickel RP. 1993. Pharmacologi in medicine. USA. SP press
International inc
Price, Sylvia A; Wilson, Lorraine M. 2006. Gangguan Lambung dan Duodenum;
dalam buku Patofisiologi volume 1 edisi keenam. Jakarta. EGC.
Pudner, R. 1997. Wound Cleansing; dalam buku J Commun Nurs. 11:30-6
57
Sadler, TW. 2006. Sistem Pencernaan; dalam buku Embriologi Kedokteran
Langman edisi VII. Jakarta. EGC. Hal: 243-252.
Sjabana, Dripa.; Bahalwan, RR. 2006. Pesona Tradisional dan Ilmiah Lidah
Buaya. Jakarta. Salemba Medika.
Snell, Richard S. 2006. Anatomi Dasar Usus Halus; dalam buku Anatomi Klinik.
Edisi 6. EGC. Jakarta. Hal 223-228
Sonny, A. 2004. Khasiat lidah buaya; dalam buku Khasiat Tanaman Obat.
Bandung. Grasindo. Hal: 7-13.
Supranto, J. 2007. Teknik Sampling Survei dan Eksperimen. Jakarta. PT Rineka
cipta. Hal 21-24
Valle, JD. 2001. Principle Of Internal Medicine 15th Edition. New York. Hal:
483-487
Valle, T. 2003. Penggunaan obat-obat NSAID dalam terapi [Online]. (Diunduh 14
januari 2012). Tersedia dari: http://neocortex.med.cornell.edu
Vogel, H Gerard. 2002. Drug Discovery and evaluation pharmacological assay
2nd edition. Germany. Springer
World Health Organisation.2004.Statistics by Country for peptic ulcer [online].
(Diunduh 19 oktober 2011). Tersedia dari:
http://www.wrongdiagnosis.com/p/peptic_ulcer/stats-country.html
Yayan, Magandi. 2001. Khasiat Lidah buaya; dalam buku 1000 manfaat TOGA.
Jakarta. Pustaka Indonesia
58