DAFTAR PUSTAKA A. Literaturetd.repository.ugm.ac.id/downloadfile/107268/po... · 162 DAFTAR PUSTAKA...

12
162 DAFTAR PUSTAKA A. Literatur Adami, V., 1927, National Frontier in Relation to International Law, Martinus Nijhoff Publishers, Dordrecht, The Netherlands. Adolf, Huala, 2008, Hukum Penyelesaian Sengketa Internasional, Sinar Grafika, Jakarta. Adolf, Huala, 2002, Aspek-aspek Negara dalam Hukum Internasional, Rajawali Pers, Jakarta. Affandi, Mochtar, 1971, Ilmu-ilmu Negara, Alumni, Bandung. Akeherust, Michael, 1982, A Modern Introduction to International Law, George Allen and Unwin, London. Alastair, Lamb,1965, Australian Yearbook of International Law, American Society of International Law, Washington DC. Ali, H.Zainuddin, 2009, Metode Penelitian Hukum, Sinar Grafika, Jakarta. Amiruddin dan Asikin, Zainal, 20013, Pengantar Metode Penelitian Hukum, Rajawali Press, Jakarta. Arifin, Saru, 2014, Hukum Perbatasan Darat Antarnegara, Sinar Grafika, Jakarta. Boggs, S. Whitemore, 1940, International Boundaries, Columbia University Press, USA. Brownlie, Ian, 1992, Principles of Public International Law, Clarendon Press, Oxford. Buana, Mirza Satria, 2007, Hukum Internasional: Teori dan Praktik, Fakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin. Castellino, Joshua dan Walsh, Niamh, 2005, International Law and Indigenous People, Martinus Nijhoff Publishers, Leiden. Cooper, John C., 2002, Roman Law and the Maxim Cuius est solum, dalam International Air Law Vol.7, Mc Gill Law Journal, Canada. Crawford, James dan Olleson, Simon, 2010, The Law of International Responsibility, Oxford University Press, United Kingdom. Daldjoeni, N., 1991, Dasar-dasar Geografi Politik, Alumni, Bandung. Dhiksit, RD., 1982, Political Geography: A Contemporary Perspective, Tata/Mc Graw-Hill, New Delhi. Dixon, Martin, 1990, Textbook on International Law, Blackstone Press Limited, London. Dixon,Martin dan McCorquodale, Robert, 2003, Cases and Material on International Law, Oxford University Press, New York.

Transcript of DAFTAR PUSTAKA A. Literaturetd.repository.ugm.ac.id/downloadfile/107268/po... · 162 DAFTAR PUSTAKA...

162

DAFTAR PUSTAKA

A. Literatur

Adami, V., 1927, National Frontier in Relation to International Law, Martinus

Nijhoff Publishers, Dordrecht, The Netherlands.

Adolf, Huala, 2008, Hukum Penyelesaian Sengketa Internasional, Sinar Grafika,

Jakarta.

Adolf, Huala, 2002, Aspek-aspek Negara dalam Hukum Internasional, Rajawali

Pers, Jakarta.

Affandi, Mochtar, 1971, Ilmu-ilmu Negara, Alumni, Bandung.

Akeherust, Michael, 1982, A Modern Introduction to International Law, George

Allen and Unwin, London.

Alastair, Lamb,1965, Australian Yearbook of International Law, American Society

of International Law, Washington DC.

Ali, H.Zainuddin, 2009, Metode Penelitian Hukum, Sinar Grafika, Jakarta.

Amiruddin dan Asikin, Zainal, 20013, Pengantar Metode Penelitian Hukum,

Rajawali Press, Jakarta.

Arifin, Saru, 2014, Hukum Perbatasan Darat Antarnegara, Sinar Grafika, Jakarta.

Boggs, S. Whitemore, 1940, International Boundaries, Columbia University Press,

USA.

Brownlie, Ian, 1992, Principles of Public International Law, Clarendon Press,

Oxford.

Buana, Mirza Satria, 2007, Hukum Internasional: Teori dan Praktik, Fakultas

Hukum Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin.

Castellino, Joshua dan Walsh, Niamh, 2005, International Law and Indigenous

People, Martinus Nijhoff Publishers, Leiden.

Cooper, John C., 2002, Roman Law and the Maxim Cuius est solum, dalam

International Air Law Vol.7, Mc Gill Law Journal, Canada.

Crawford, James dan Olleson, Simon, 2010, The Law of International

Responsibility, Oxford University Press, United Kingdom.

Daldjoeni, N., 1991, Dasar-dasar Geografi Politik, Alumni, Bandung.

Dhiksit, RD., 1982, Political Geography: A Contemporary Perspective, Tata/Mc

Graw-Hill, New Delhi.

Dixon, Martin, 1990, Textbook on International Law, Blackstone Press Limited,

London.

Dixon,Martin dan McCorquodale, Robert, 2003, Cases and Material on

International Law, Oxford University Press, New York.

163

Djunarsjah, E., 2001, Hukum Laut, Catatan Kuliah, Penerbit ITB, Bandung.

Fox, Gregory H., dan R. Roth, Brand,(eds), 2000, Democratic Governance and

International Law, Cambridge University Press, Cambidge.

Ghebrewebet, Helen, 2006, Identifying Units of Statehood and Determining

International Boundaries: A Revised Look at the Doctrine of Uti Possidetis and

the Principle of Self-Determination, Verlag Peter Lang, Frankfurt Am Main.

Guo, Rongxing, 1996, Border-Regional Economics, Physica Vertl Heidelberg,

Germany.

Hadiwijoyo, Suryo Sakti, 2009, Batas Wilayah Negara Indonesia: Dimensi

Permasalahan dan Strategi Penanganan, Gava Media, Yogyakarta.

Hambali, Yasidi, 1994, Hukum dan Politik Kedirgantaraan, Pradnya Paramita,

Jakarta.

Harris, David J., 1983, Cases and Materials on International Law, Sweet and

Maxwell, London.

Hartshorne, Richard, 1936, Suggestions on the Terminology of Political

Boundaries, Annals of the Association of American Geographers, United States

of America.

Hollis, Duncan B., 2013, Oxford Public International Law, Oxford University

Press, London.

Hornby, S., Wakefield, EV. Gatenby H., 1973, the Advance Learner’s Dictionary

of Current English: Second Edition, Oxford University Press, London.

Isjwara, Fred, 1996, Pengantar Ilmu Politik, Bina Cipta, Bandung.

Istanto, F. Soegeng, 1994, Hukum Internasional, Penerbit Universitas Atmajaya,

Yogyakarta.

Jusnadi, Achmad (dkk), 2005, Platform Penanganan Permasalahan Perbatasan

Antarnegara, Ditjen Pemerintahan Umum-Depdagri, Jakarta.

Kahler, Miles and Walter, Barbara F.,(Edt), 2006, Territoriality and Conflict in an

Era of Globalization, Cambridge University Press, New York-USA.

Kurnia, Mahendra Putra, 2011, Hukum Kewilayahan Indonesia; Harmonisasi

Hukum Pengembangan Kawasan Perbatasan NKRI Berbasis Teknologi

Geospasial, Universitas Brawijaya Press, Malang.

Kymlicka, Will, 1997, The Rights of Minority Cultures, Oxford University Press,

London.

Lutfi, Mustafa, Prolog, 2011, Keadilan Di Tanah-Tanah Perbatasan, dalam

Kurnia, Mahendra Putra, et. al., Editor, Keadilan di Tanah-Tanah Perbatasan,

Jurnal Transisi Intrans Institute, Malang.

Muhammad, Simela Victor, 2004, Batas Wilayah Negara Dalam Perspektif Hukum

Internasional, Dalam Batas Wilayah Dan Situasi Perbatasan Indonesia:

Ancaman Terhadap Integritas Teritorial, Tiga Putra Utama, Jakarta.

164

Mullerson, Rein, 1997, Human Rights Diplomacy, Routledge, London.

Nainggolan, Poltak Partogi, 2004, Batas Wilayah dan Situasi Perbatasan

Indonesia: Ancaman terhadap Integritas Teritorial, Tiga Putra Utama, Jakarta.

O’Brien, John, 2001, International Law, Cavendush, London.

Oppenheim, Lassa, 2005, International Law: A Treatise, The Law Book Exchange

Ltd., New Jersey.

Parthiana, I Wayan, 2005, Hukum Perjanjian Internasional Bagian 2, Mandar

Maju, Bandung.

Partnership, Kemitraan, 2011, Rekomendasi Kebijakan Pengelolaan Perbatasan

Indonesia, Kemitraan Bagi Pembaruan Tata Pemerintahan (Partnership),

Jakarta.

Pollack, Ervin H., 1967, Fundamentals of Legal Research, The Foundation Press,

Brooklyn.

Prescott, J.R.V., 1965, The Geography of Frontier and Boundaries, Hutchinson

University Library, London.

Presscott, Victor and Triggs, Gillian D., 2008, International Frontiers and

Boundaries, Martinus Nijhoff Publisher, Leiden and Boston.

Rahminah, Syarifah Ema, 2015, Model Pembangunan Perbatasan Berbasis Human

Development dan Human Security, Penerbit Mitra Wacana Media, Jakarta.

Riwut, Tjilik, 2007, Kalimantan Membangun Alam dan Kebudayaan, NR

Publishing, Yogyakarta.

Sefriani, 2011, Hukum Internasional Suatu Pengantar, PT Raja Grafindo Persada,

Jakarta.

Setiono, Benny, 2006. Prinsip-Prinsip Modern tentang Kedaulatan Wilayah.

Shaw, Malcom N., 1999, International Law (Fourth Edition), Cambridge

University Press, United Kingdom.

Shaw, Malcolm N., 1986, Title to Territory in Africa: International Legal Issue,

Clarendon Press, Oxford.

Soekanto, Soerjono dan Samudji, Sri, 1985, Penelitian Hukum Normatif: Suatu

Tinjauan Singkat, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Soekanto, Soerjono, 2010, Pengantar Penelitian Hukum, UI Press, Jakarta.

Soemitro, Ronny Hanitijo, 1985, Metodologi Penelitian Hukum, Ghalia Indonesia,

Jakarta,

Starke, J.G., 2008, Pengantar Hukum Internasional (Introduction to International

Law), Penerbit Sinar Grafika, Jakarta

Strong, C.F.,1966, Modern Political Constitution, The English Language Book

Society and Sidwick& Jackson Limited, London.

165

Suharto, Ei, 2008, Kebijakan Sosial Sebagai Kebijakan Politik, ALFABETA,

Bandung.

Sumardiman, Adi, 1992. Wilayah Indonesia dan Dasar Hukumnya, Buku 1- Papua

New Guinea, Disertai Impelementasi Konvensi Hukum Laut, Praditya Paramita,

Jakarta.

Supancana, Ida Bagus Rahmadi, 2003, Peranan Hukum Dalam Pembangunan

Kedirgantaraan, Penerbit CV Mitra Karya, Jakarta.

Suraputra, D. Sidik, 2006, Hukum Internasional dan Berbagai Permasalahannya:

Suatu Kumpulan Karangan, Diadit Media, Jakarta.

Suryokusumo, Sumaryo, 1997, Studi Kasus Hukum Organisasi Internasional,

(edisi ke-2), Penerbit Alumni, Bandung.

Syahmin, A.K., 1992, Hukum Internasional Publik: Dalam Kerangka Studi Analitis

Jilid 2, Binacipta, Bandung.

Syahmin,et al, 2012, Hukum Udara dan Luar Angkasa (Air and Outer Space Law),

Universitas Sriwijaya Press, Palembang.

Templeman, L., (Consultant Editor), 1997, Public International Law, Old Bailey

Press, London.

Thontowi, Jawahir dan Iskandar, Pranoto, 2006, Hukum Internasional

Kontemporer, PT. Refika Aditama, Bandung.

Tsani, Mohd. Burhan, 1990, Hukum dan Hubungan Internasional, Liberty,

Yogyakarta.

Weiger, Hans, 1957, Principles of Political Geography, Appleton Century, New

York.

Willa, Marnixon RC., 2006, Konsepsi Hukum dalam Pengaturan dan Pengelolaan

Wilayah Perbatasan, Alumni, Bandung.

Wuryandari, Ganewati, 2009, Keamanan di Perbatasan Indoenesia-Timor Leste:

Sumber Ancaman dan Kebijakan Pengelolaannya, Pustaka Pelajar, Yogyakarta-

LIPI.

Zein, Yahya Ahmad, 2016, Hak Warga Negara di Wilayah Perbatasan–

Perlindungan Hukum Hak Atas Pendidikan dan Kesehatan, Liberty,

Yogyakarta.

B. Peraturan Internasional

Agreement between the United Kingdom and the Netherlands relating to the

Boundary between the State of North Borneo and the Netherland Possessions in

Borneo, September 28, 1915.

Border Crossing Arrangement Indonesia-Malaysia 1967.

Border Trade Agreement Indonesia-Malaysia 1970.

Chicago Convention Relating The International Civil Aviation 1944.

166

Convention Relating Status Stateless Person 1954.

Convention between Great Britain and the Netherlands Defining the Boundaries in

Borneo, June 20, 1891.

Convention between His Majesty in respect of the United Kingdom and Her Majesty

the Queen of the Netherlands respecting the Delimitation of the Frontier

between the States in Bomeo under British Protection and Netherlands Territory

in that Island, March 26, 1928.

Draft Declaration on Rights and Duties of States 1949.

Geneva Conventions on the Law of the Sea 1954.

Convention between Great Britain and the Netherlands defining the Boundaries

between the British and the Netherland Possessions in the Island of New

Guinea, 1895.

Montevideo Convention on the Rights and Duties of States 1933.

Memorandum of Understanding pursuant to the MoU relating to the Joint

Demarcation and Survey of the Common Land Boundary between the Republic

of Indonesia and the Malaysia 1973.

Memorandum of Understanding relating to the Joint Demarcation and Survey of

Common Land Boundary between the Republic of Indoenesia (Kalimantan

Timur and Kalimantan Barat) and Malaysia (Sabah and Sarawak) on the

occasion of the meeting of the Joint Indonesia-Malaysia Boundary Committee,

Kota Kinabalu, 1976.

Memorandum of Understanding to the Joint Demarcation and Survey of the

Common Land Boundary between the Republic of Indoenesia (Kalimantan

Timur and Kalimantan Barat) and Malaysia (Sabah and Sarawak) on the

occasion of the meeting of the Joint Indonesia-Malaysia Boundary Committee,

Yogyakarta, 1976.

The Third Memorandum of Understanding relating to the Joint Demarcation and

Survey of the Common Land Boundary between the Republic of Indoenesia

(Kalimantan Timur and Kalimantan Barat) and Malaysia (Sabah and Sarawak)

on the occasion of the sixth meeting of the Joint Indonesia-Malaysia Boundary

Committee, Semarang, 1978.

Paris Convention Relating to the Regulation of Aerial Navigation 1919.

Qatar v Bahrain (Jurisdiction and Admissibility) [1994] ICJ Rep 40, 112 [26]–[27]

Temple of Preah Vihear (Preliminary Objections) [1961] ICJ Rep 17, 27, 31–2.

United Nations Charter 1945.

United Nations Conventions on the Law of the Sea 1982.

United Nations Treaty Collection: Treaty Reference Guide 1999.

Vienna Convention on the Law of Treaties 1969.

167

Vienna Convention on the Law of Treaties between States and International

Organizations or between International Organizations, 1986.

Vienna Conventon on the Succession of States in Respect of Treaties 1978.

C. Keputusan Organisasi Internasional

Resolusi Majelis Umum PBB Nomor 1803 (XVII), 1962.

Resolusi Majelis Umum PBB Nomor 1904 (XVIII), 1963.

Resolusi Majelis Umum PBB Nomor 2200 A (XXI), 1966

Resolusi Majelis Umum PBB Nomor 2625 (XXV), 1970.

D. Peraturan Perundang-undangan Nasional

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2011 tentang Pedoman

Pembentukan Badan Pengelola Perbatasan di Daerah. (Berita Negara Republik

Indonesia Tahun 2011 Nomor 5).

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 31 Tahun 2010 tentang Organisasi dan

Tata Kerja BNPP (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 194).

Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2002 tentang Daftar Koordinat Geografis

Titik-Titik Garis Pangkal Kepulauan Indonesia (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2002 Nomor 72).

Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan

Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota. (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2007 Nomor 82).

Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 1997 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah

Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 96).

Peraturan Presiden Nomor 78 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Pulau-pulau Kecil

Terluar.

Peraturan Presiden Nomor 85 Tahun 2007 tentang Badan Nasional Pengelola

Perbatasan (BNPP).

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009, tentang Penerbangan (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 1).

Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 3).

Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1996 tentang Perairan Indonesia (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 1996 Nomor 73).

Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik

Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 63).

168

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2007 Nomor 33).

Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2000 tentang Perjanjian Internasional

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 185).

Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68).

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244).

Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2008 tentang Wilayah Negara (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 177).

E. Artikel Majalah atau Koran

Adelin, Fadila, “20 Potret perbatasan di wilayah Asia, check this out!”,

https://www.brilio.net/jalan-jalan/20-potret-perbatasan-di-wilayah-asia-check-

this-out--160226r-splitnews-2.html, diakses 23 November 2016.

Akhmad, Chairul, “Pemerintah Kaji Kembali Wilayah Camar Bulan”,

http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/11/10/18/lt9kcn-pemerintah-

kaji-kembali-wilayah-camar-bulan, diakses 31 Oktober 2016.

Arsana, I Made Andi, “Understanding border issues in Camar Bulan, Tanjung

Datu”, http://www.thejakartapost.com/news/2011/10/20/understanding-border-

issues-camar-bulan-tanjung-datu.html, diakses 31 Oktober 2016.

Batubara, Harmen, “Wilayah Perbatasan, Apakah Kita Memang Tidak Becus

Menjaga Batas Negara kita”, http://www.wilayahperbatasan.com/wilayah-

perbatasan-apakah-kita-memang-tidak-becus-menjaga-batas-negara-kita/,

diakses 9 September 2016.

Detiknews, “Komisi I DPR: Ada Bangunan Milik Malaysia di Tanjung Datu”,

http://news.detik.com/berita/d-1740374/-komisi-i-dpr-ada-bangunan-milik-

malaysia-di-tanjung-datu, diakses 31 Oktober 2016.

Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan, "Persidangan Joint Indonesia

Malaysia Boundary Committee (JIM) Ke-40", http:/ditjenbinaadwilkemendagri

.go.id/kerjasama_detail.php?id_kerjasama=20, diakses 29 Oktober 2016.

Ferdinan, “DPR temukan fakta di Camar Wulan & Tanjung Datu”

http://sports.okezone.com/read/2011/10/15/448/515782/dpr-temukan-fakta-di-

camar-wulan-tanjung-datu, diakses 31 Oktober 2016.

Gaubatz, Kurt Taylor and Turner, Robert, “Beck's Law Dictionary: A

Compendium of International Law Terms and Phrases”, http://people.virginia.

edu/~rjb3v/latin.html, diakses 4 November 2016.

Gunawan, Yordan, “Perjanjian Negara Baru dalam Hukum Internasional”,

http://yordangunawan.staff.umy.ac.id/?p=13, diakses 29 Oktober 2016.

169

Harrington, Ryan, “Collected Travaux Préparatoires”, http://library.law.yale.edu.

collected-travaux-preparatoires, diakses 3 November 2016.

Jawa Pos National Network, “Pangkalan Militer Tanjung Datu Beroperasi 2015”,

http://www.jpnn.com/read/2014/10/22/265131/Pangkalan-Militer-Tanjung-

Datu-Beroperasi-2015, diakses 30 Oktober 2016.

Komisi I DPR, “Laporan Singkat Rapat Kerja Komisi I DPR dengan Panglima

TNI”,http://www.dpr.go.id/.../K1_laporan_Raker_Komisi_I_DPR_dengan_Pan

glima_TNI.do,diakses 31 Oktober 2016.

Komisi II DPR RI, “Laporan Singkat Rapat Kerja dan Rapat Dengar Pendapat

Komisi II DPR RI Rabu 19 Oktober 2011”, diunduh dari

http://www.dpr.go.id/dokakd/dokumen/K2_laporan_Lapsing_RAKER_-

RDP_Komisi_II_DPR_RI_dengan_Mendagri,Ketua_BNPP,_Dir_Topografi_T

NI_AD,_Dirjen_Kelautan_dan_PulauPulau_Kecil,_dan_Dirjen_Strategi_Perta

hanan_KemHan..doc, diakses 31 Oktober 2016.

Muhyiddin, Muhammad, “Malaysia Hentikan Pembangunan Mercusuar di Tanjung

Datu”,https://m.tempo.co/read/news/2014/05/21/078579426/malaysia-

hentikan-pembangunan-mercusuar-di-tanjung-datu, diakses 30 Oktober 2016.

Nur, Turiman Fachturahman, “Penyelesaian Kasus Tapal Batas Dusun Camar

Bulan secara Elegan: Analisis Kasus Tapal Batas Perbatasan Kal-Bar”

http://rajawaligarudapancasila.blogspot.co.id/2011/10/penyelesaian-kasus-

tapal-batas-dusun.html, diakses 29 Oktober 2016.

Noor, S.M., “Ruang Udara”, http://www.negarahukum.com/hukum/ruang-

udara.html, diakses 15 November 2016.

Pailah, Y., Steven, “Kedaulatan NKRI vs Silent Occupation”,

http://images.google.co.id/imgres?imgrul, diakses 30 Oktober 2016.

Pusat Komunikasi Publik, “Menara Mercusuar Tanjung Datu, Mercusuar Terjauh

di Kalimantan Barat” http://dephub.go.id/welcome/readPost/menara-mercusuar-

tanjung-datu,-mercusuar-terjauh-di-kalimantan-barat, diakses 30 Oktober 2016.

Rahmadi, Dedi, “Malaysia bongkar mercusuar Tanjung Datu, takut pada Jokowi?”,

https://www.merdeka.com/peristiwa/malaysia-bongkar-mercusuar-tanjung-

datu-takut-pada-jokowi.html, diakses 30 Oktober 2016.

S, Eko Huda, Susila, Suryanta Bakti, “Cek Camar Bulan, Komisi II Terbang ke

Kalbar”, http://m.life.viva.co.id/news/read/255381-cek-camar-bulan--komisi-ii-

terbang-ke-kalbar, diakses 31 Oktober 2016.

S, Eko Huda, Adam, Muhammad, “Ke Camar Bulan, DPR Tunggu Pemerintah”,

http://nasional.news.viva.co.id/news/read/255328-ke-camar-bulan-dpr-tunggu-

pemerintah, diakses 31 Oktober 2016.

Sindonews, “DPR temukan fakta di Camar Wulan & Tanjung Datu”,

http://nasional.sindonews.com/read/515782/14/dpr-temukan-fakta-di-camar-

wulan-tanjung-datu-1318684666/10, diakses 31 Oktober 2016.

170

Solihin, Muhammad, “Menkopolhukam Bantah Malaysia Caplok RI”,

http://foto.viva.co.id/read/4621-menkopolhukam-bantah-malaysia-caplok-

ri/64052, diakses 31 Oktober 2016.

Wahyu, Andika, “Camar Bulan dan Tanjung Datu Harus Dipertahankan”,

http://www.beritasatu.com/ekonomi/13543-camar-bulan-dan-tanjung-datu-

harus-dipertahankan.html, diakses 31 Oktober 2016.

F. Makalah, Pidato, Jurnal, Tugas Akhir dan Hasil Penelitian

Affandi, Umar, 2007, Sejarah Hukum tentang Perbatasan Darat di Kalimantan

Barat,Tesis, Magister Ilmu Hukum, Universitas Tanjung Pura,Pontianak.

Anwar, Donilo, “Potensi dan Nilai Strategis Batas Antarnegara: Ditinjau Dari

Aspek Perjanjian Hukum Internasional”, dalam Sutisna, Sobar, 2004,

Mengoptimalkan Peran dan Fungsi Survei Pemetaan Dalam Pengelolaan Batas

Wilayah: Pandangan Wilayah Perbatasan Indonesia, Pusat Pemetaan Batas

Wilayah Bakosurtanal, Cibinong.

Arifin, Saru., “Migrasi Penduduk dan Implikasinya terhadap Hankam di Wilayah

Perbatasan Kalbar-Sarawak Malaysia”, Jurnal Masalah-masalah Hukum Undip,

Jilid 40, No. 2, April 2011.

Arsana, I Made Andi, “Natural Boundaries: Batas Wilayah yang Melibatkan Unsur

Alam”, Presentasi, Jawa Timur, September 2016.

Bappenas, “Kawasan Perbatasan Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan

Kawasan Perbatasan Antarnegara di Indonesia”, Kementerian Negara

Perencanaan Pembangunan Nasional/BAPPENAS, Jakarta, 2004.

Dananjaya, Sapta Novida, 2013, Legal Analysis on the Stability of Boundary

Treaties in Case of Territorial Disputes and Sovereignty over Islands related to

the Case of Sipadan-Ligitan Islands, Skripsi, Fakultas Hukum Universitas

Gadjah Mada, Yogyakarta.

Direktorat Jenderal Pemerintahan Umum-Departemen Dalam Negeri, “Perbatasan

Antarnegara”, Makalah, Seminar Nasional: Pengelolaan Wilayah Perbatasan

dalam Rangka Menjaga Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,

diselenggarakan oleh UPN Veteran, Yogyakarta, 18 November 2008.

Direktorat Jenderal Strategi Pertahanan-Dephan, “Pedoman Penyelesaian 10

(sepuluh) Permasalahan Perbatasan RI-Malaysia”, Ditjen Strahan-Dephan,

Jakarta, 2006.

Dirjend Imigrasi, “Keimigrasian di Wilayah Perbatasan”, Direktorat Jenderal

Imigrasi: Direktorat Lintas Batas dan Kerja Sama Luar Negeri, Jakarta, 2007.

Fachrurozy, Djawir, ddk, “Kajian Akademik Masalah Batas Daratan Indonesia-

Timor Larosae dalam Mengoptimalkan Peran dan Fungsi Survei Pemetaan

Dalam Pengelolaan Batas Wilayah”, Pidato, Forum Komunikasi dan Koordinasi

Teknis Bata Wilayah, Bakosurtunal bekerjasama dengan Depdagri, Bogor 2002.

171

Hasani, Enver, “Uti Possidetis Juris: From Rome to Kosovo”, Paper, Fletcher

Forum of the World Affairs Summer/Fall, 2003.

Hensel, Paul R., Allison, Michael E., dan Khanani, Ahmed., “The Colonial Legacy

and Border Stability: Uti Possidetis and Territorial Claims in the Americas”.

Paper Presentation, Annual Meeting of the International Studies Association,

Montreal, March 2004.

Hughes, Owen., ”Government Growth Over Twenty Years”, dalam Coaldrake,

Peter and Nethercote, J.R. 1992, What Should Government Do?, Hale &

Iremonger Pty Limited in association with the Royal Australian Institute of

Public Administration, Sydney.

Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/BAPPENAS, “Rencana

Pemerintah Jangka Menengah Nasional 2010-2014”, Direktorat Kawasan

Khusus dan Daerah Tertinggal, Jakarta, 2010.

Kurniadi, Sofi Revilia, 2003, Penentuan Pusat-Pusat Pelayanan Untuk

Pengembangan di Wilayah Perbatasan Kalimantan Barat-Sarawak (Malaysia),

Tugas Akhir, Departemen Teknik Planologi Fakultas Teknik Sipil dan

Perencanaan, Institut Teknologi Bandung.

Kusumawardani, Sri Asmawati, 2003, Pengaturan Penyelenggaraan Kerjasama

Pemerintah Daerah dengan Pihak Luar Negeri dalam Era Otonomi Daerah,

Tesis, Program Pascasarjana, Universitas Katolik Parahyangan, Bandung.

Lahnisafitra, Irwan, 2005, Kajian Pengembangan Wilayah pada Kawasan

Perbatasan Kalimantan Barat-Sarawak, Tesis, Program Pasca Sarjana, Institut

Teknologi Bandung.

Lemhannas,“Meningkatkan Bela Negara Masyarakat Perbatasan Guna Mendukung

Pembangunan Nasional dalam Rangka Menjaga Keutuhan NKRI”,

http://www.lemhannas.go.id/portal/images/stories/humas/jurnal/edisi15/jurnal

%20edisi%2015_materi%2010.pdf , diakses 10 November 2016.

Maidment, David R. and Hodges, Ben R., “Geospatial Representation of River

Channels, Center for Research in Water Resources University of Texas at

Austin”,http://ascelibrary.org/doi/abs/10.1061/(ASCE)10840699(2005)10%3A

3(243), diakses 10 Oktober 2016.

Marbun, Ade A.Y., Prinsip Hukum Udara Nasional dan Internasional, Makalah,

Fakultas Hukum, Universitas Lampung, 2012.

Matindas, Rudolf W. dan Sutisna, Sobar.,“Pengaruh Aspek Delimitasi dan

Demarkasi Batas Internasional terhadap Integritas Kedaulatan Wilayah NKRI”,

dalam Sutrisna, Sobar, 2004, kumpulan tulisan Pandang Wilayah Perbatasan

Indonesia, Pusat Pemetaan Batas Wilayah Badan Koordinasi Survey dan

Pemetaan Nasional, Cibinong.

Nurdin, Yustina Dwi Jayanti dan Ardhiansyah, Agis, 2014, Penyelesaian Sengketa

Batas Wilayah Darat antara Indonesia dan Malaysia (Studi Kasus di Kabupaten

172

Bengkayang, Kalimantan Barat, Hasil Penelitian, Fakultas, Hukum Universitas

Brawijaya, Malang.

Purnomo, Kartiko, “Kebijakan Pengelolaan Pulau-pulau Kecil Terluar dan

Permasalahannya”, Makalah, Departemen Dalam Negeri RI, 2006.

Rusyadi, “Aspek Yuridis Pengamatan Selat di Indonesia (Implementasi Wawasan

Nusantara dari Aspek Hukum Laut”, Makalah, Program Pascasarjana, Institut

Pertanian Bogor, Tanpa Tahun.

Self, Peter, “Redefining the Role of Government”, dalam Coaldrake, Peter and

Nethercote, J.R. 1992, What Should Government Do?, Hale & Iremonger Pty

Limited in association with the Royal Australian Institute of Public

Administration, Sydney.

Suburi, Juni., “Penanganan Batas Wilayah NKRI Suatu Permasalahan dan

Tantangan Kedepan.”

Sudirman, Adi, “Aspek Yuridis dalam Penataan Batas Negara.” dalam

Mengoptimalkan Peran dan Fungsi Survei Pemetaan dalam Pengelolaan Batas

Wilayah, Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional bekerja sama

dengan Departemen Dalam Negeri, Forum Komunikasi dan Koordinasi Teknis

Batas Wilayah, 2002.

Susanto, Bambang, “Kajian Yuridis Permasalahan Batas Maritim Wilayah Laut

Republik Indonesia: Suatu Pandangan TNI AL Bagi Pengamanan Batas Wilayah

Laut RI”, Jurnal Hukum Internasional Lembaga Pengkajian Hukum

Internasional Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Edisi Khusus, Desember

2004.

Sutisna, Sobar, Patmasari, Tri, dan Villanueva, K.J., “Status Delimitasi Batas

Wilayah NKRI Saat Ini”, dalam Sutrisna, Sobar, 2004, kumpulan tulisan

Pandang Wilayah Perbatasan Indonesia, Pusat Pemetaan Batas Wilayah Badan

Koordinasi Survey dan Pemetaan Nasional, Cibinong.

Sutisna, Sobar, Lokita, Sora, dan Sumaryo, “Boundary Making Theory dan

Pengelolaan Perbatasan di Indonesia”, Makalah, Seminar Pengelolaan

Perbatasan, diselenggarakan oleh UPN Veteran, Yogyakarta, 16 November

2008.

Sutisna, Sobar, Patmasari, Tri, dan Lokita, Sora, “Peta Negara Kesatuan Republik

Indonesia”, http://www.bakosurtanal.go.id/?o=21, diakses 21 September 2016.

Thontowi, Jawahir dan Arifin, Saru, 2008, Kewenangan Daerah Dalam Melakukan

Kerjasama Luar Negeri: Studi Kasus di Provinsi DIY dan Jawa Barat, Laporan

Penelitian Dasar, Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM),

Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.

Utari, HD., “Pandangan Umum Tentang Zona Larangan Terbang”,

http://repos.itory.usu.ac.id/bitstream/123456789/42866/3/Chapter%2 0II.pdf,

diakses 15 November 2016.

173

Wignjosoebroto, Soetandyo, 1974, Penelitian Hukum Sebuah Tipologi dalam

Masyarakat, Majalah Masyarakat Indonesia Tahun ke-I, Jakarta.

Widodo, K., Lukita, S., dan Sutisna, S., Permasalahan Batas Wilayah Indonesia-

Malaysia di Provinsi Kalimantan Barat, dalam Sutrisna, Sobar, 2004, kumpulan

tulisan Pandang Wilayah Perbatasan Indonesia, Pusat Pemetaan Batas Wilayah

Badan Koordinasi Survey dan Pemetaan Nasional, Cibinong.

Wijaya, Chandra, 2011, Pengelolaan Pulau-pulau Kecil Terluar sebagai Titik

Dasar Penetapan Batas Wilayah dalam Mewujudkan Kedaulatan Negara

Kesatuan Republik Indonesia Berdasarkan Bab IV United Nation Convention on

the Law of the Sea 1982, Skripsi, Program Sarjana Fakultas Hukum, Universitas

Gadjah Mada, Yogyakarta.

Yearbook of the International Law Commission, Vol. I, Article 19, No. 52, 1962,

http://legal.un.org/ilc/publications/yearbooks/english/ilc_1962_v1.pdf, diakses

pada 4 November 2016