DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----....

16
DAFTAR KEPUSTAKAAN Appelbaum, Richard P. 1970. Thoeries Of Social Change. Chicago: Markham Publishing Company. Arief, Sritua. 2002. Ekonomi Kerakyatan Indonesia; Mengenang Bung Hatta Bapak Ekonomi Kerakyatan Indonesia. Surakarta: UMS. Arndt, HW. 1983. Pembangunan dan Pemerataan Indonensia di Masa Orde Baru, Jakarta: LP3ES. Bahari, Samsul. 15 Maret 2004. Artikel Opini, Kompas : 23 (1-7). [Bappeda] Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tk I Riau. 1995. Kebijaksanaan Pembangunan Sektor Kehutanan Dalam Repelita VI di Propinsi Riau. Pekanbaru. Makalah Seminar Kehutanan. Bates, Robert H. 1976. Rural Respon to Industrialization, New Haven and London: Yale University Press. Beames, Michael. 1983. Peasant and Power, Sussex: The Harvest Press. Beckford, George L. 1972. Persistent Poverty under development in plantation economies of the thir world. New York. Oxford University Press. Bergesen, Albert and Schoenberg, Ronald. 1980. “Long Waves Of Colonial Expansion and Contyaction” dalam Bergesen, A, editor, Studies in Modern World System, NewYork: Academic Press. Binswanger, P Hans., Evenson, E. Robert & Florencio and White, (Ed). 1980. Rural Household in Asia. Singapore : Singapore University Press. Blum, Jerome. 1960. The Eorupean Peasantry From Fifteenth to The Nineteenth Century. Washington: Service Centre For Teachers Of History. Boeke, JH. 1953. Memperkenalkan Teori Ekonomi Ganda,. Dalam: Sajogyo. 1982. Bunga Rampai perekonomian Desa. Jakarta: YOI. Booth, Anne dan Peter Mc Cawley. 1990. Ekonomi Orde Baru. Jakarta: LP3ES. -------,William J.O. Mslley and Anne Weideman, (Penyunting). 1988. Sejarah ekonomi Indonesia. Jakarta: LP3ES. Brace College. Sofian Effendi. 2000. Materi Kuliah Analisis Kebijakan Publik. Program Pasca Sarjana, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta: Angkatan XX. Budiman, Arief. 1996. Toeri Negara. Negara Kekuasaan dan Ideologi. Jakarta:

Transcript of DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----....

Page 1: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

DAFTAR KEPUSTAKAAN

Appelbaum, Richard P. 1970. Thoeries Of Social Change. Chicago: Markham

Publishing Company.

Arief, Sritua. 2002. Ekonomi Kerakyatan Indonesia; Mengenang Bung Hatta

Bapak Ekonomi Kerakyatan Indonesia. Surakarta: UMS.

Arndt, HW. 1983. Pembangunan dan Pemerataan Indonensia di Masa Orde

Baru, Jakarta: LP3ES.

Bahari, Samsul. 15 Maret 2004. Artikel Opini, Kompas : 23 (1-7).

[Bappeda] Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tk I Riau. 1995.

Kebijaksanaan Pembangunan Sektor Kehutanan Dalam Repelita VI di

Propinsi Riau. Pekanbaru. Makalah Seminar Kehutanan.

Bates, Robert H. 1976. Rural Respon to Industrialization, New Haven and

London: Yale University Press.

Beames, Michael. 1983. Peasant and Power, Sussex: The Harvest Press.

Beckford, George L. 1972. Persistent Poverty under development in plantation

economies of the thir world. New York. Oxford University Press.

Bergesen, Albert and Schoenberg, Ronald. 1980. “Long Waves Of Colonial

Expansion and Contyaction” dalam Bergesen, A, editor, Studies in

Modern World System, NewYork: Academic Press.

Binswanger, P Hans., Evenson, E. Robert & Florencio and White, (Ed). 1980.

Rural Household in Asia. Singapore : Singapore University Press.

Blum, Jerome. 1960. The Eorupean Peasantry From Fifteenth to The Nineteenth

Century. Washington: Service Centre For Teachers Of History.

Boeke, JH. 1953. Memperkenalkan Teori Ekonomi Ganda,. Dalam: Sajogyo.

1982. Bunga Rampai perekonomian Desa. Jakarta: YOI.

Booth, Anne dan Peter Mc Cawley. 1990. Ekonomi Orde Baru. Jakarta: LP3ES.

-------,William J.O. Mslley and Anne Weideman, (Penyunting). 1988. Sejarah

ekonomi Indonesia. Jakarta: LP3ES.

Brace College. Sofian Effendi. 2000. Materi Kuliah Analisis Kebijakan Publik.

Program Pasca Sarjana, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta: Angkatan

XX.

Budiman, Arief. 1996. Toeri Negara. Negara Kekuasaan dan Ideologi. Jakarta:

Page 2: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

Gramedia Pustaka.

----------------------. 1995. Teori Pembangunan Dunia Ketiga. Jakarta: Gramedia.

Budimanta, Arif. 2003. Prinsip Pengelolaan Community Development di

dunia Pertambangan. Dalam Bambang Rudito etal., Editor. Akses Peran

serta Masyarakat. Lebih Jauh Memahami Community Development.

Jakarta: CSD.

Cascardi J. Anthony. 1992. The Subject of Modernity, British : Cambridge

University.

Charling, Alan. 1992. “Rational Choice and Household Division”.Dalam Marsh,

Catherine and Arber, Sara, Families and Household, Division and

Change. England: Macmilan.

Chen, J. Peter. 1980. ‘The Cultural Implication of industrialization and

Modernization In south-east Asia. Dalam Evers, Hans Dieters, Sociology

Of South-East Asia; Reading on Social Change and Development, Kuala

Lumpur : Oxford Uni Bradley, University Press

Chitambar. J.B. 1973 : Introductiory Rural Sociology; A Synopsis Of Concept

And Principles, New York: Oxford University Press.

Chotim, E. Ermawati .1996. Disharmoni inti-Plasma dalam Pola PIR: Kasus PIR

Pangan pada Agroindustri Nanas di Subang. Bandung : Akatiga

Clapp, Roger, AJ. 1988. Representing Reciprocity. Reproducing domination:

Ideologi and the labour process in Latin American contrac farming. The

journal peasant studies, Vol. 16, No. 1.

Claus, Wolfgang. 1982. Economics and Social Change among The Simalungun

Batak Of North Sumatera, Sarbuken :Verlag Breitenbach Publisher.

Cody, John& Hugehes, Helen & Wali, David (Ed). 1980. Policies for Industrial

Progress in Develovping Countries, New York : Oxford University Press.

Connell, John & Dasqupta, Biplap & Laishey, Roy, & Lipton, Michael, 1976,

Migration From Rural Areas, The Evidence From Village Studies, Delhi :

Oxford University Press.

Constantio, Renato. 1985. Synthetic Culture and Development, Philipina:

Foundation For Nationalst Studies. INC.

Collier, William L. 1977 Agricultural Evolution in Java, the decline oh shared

poverty and Involution. Bogor : IPB Press.

Page 3: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

Cockerham, William C, 1995, The Global Society : An Introduction to Sociology.

New York: MCMgrow-Hill,Inc.

Crehan, Kate. 1992. “Rural Households : Making A Living” .In Crow & Johnson,

1992 Rural Housholds, New York : Oxford University Press.

Croll, Elisabeth. 1987. ‘New Family Form in Rural China, Journal of Peasant

Studies, Vol 14 No.4.

Das, Man Singh & Panos D Bardis. 1979. The Family in Asia, London : Goerge

Allen & Unwin.

Denzin NK, Lincoln YS. 2009. Handbook qualitatif Research : Edisi terjemahan.

Yogyakarta (ID): Pustaka Pelajar.

Desai. A.R, (Ed) .1971. Essays on Modernization of Underdeveloped Societies.

Bombai : Thacker & Co. Ltd. Vol 1 dan 2.

[Dinas Perkebunan Provinsi Riau]. 2010. Laporan tahunan Pemerintah Provinsi

Riau. Pekanbaru

---------------------------------------. 2012. Laporan Tahunan Pemerintah Provinsi

Riau. Pekanbaru

---------------------------------------. 2013. Statistik Perkebunan Provinsi Riau .

Pekanbaru.

[Direktorat Jenderal Perkebunan]. 1992. Perusahaan Inti Rakyat Perkebunan:

Pelaksanaan dan Penelitian. Dirjen Perkebunan Deptan RI. Tim Khusus

Proyek PIR. Jakarta.

------------------------------------------. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan.

Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

-----------------------------------------. 2002. Statistik Perkebunan Indonesia 1999-

2001. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta

-----------------------------------------. 2007. Perkembangan Industri Sawit di

Indonesia Sangat Signifikan dan Fantastis. Direktorat Jenderal BP

Perkebunan. Jakarta

Dillon, H.S. 2013. Keadilan Prasyarat Kelestarian, Jakarta : Jurnal Nasional.

Dorner, Peter. 1984. Landreform and Economic Development, Penguin Book

Australia, Ltd,1972.P. 17-18. Sebagaimana dikutif oleh Gunawan Wiradi,’

Pola penguasaan tanah dan reforma Agraria,” dalam Sediono M.P,

Tjondronegoro & Gunawan Wiradi, (Ed).,” Dua Abad Penguasaan Tanah,

Pola Penguasaan tanah pertanian di Jawa dari masa ke masa”. Jakarta:

Gramedia untuk Yayasan Obor Indonesia: 314-315.

Page 4: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

Duffy, K. 1995. Social Exclusion and Human Dignity in Europe, Strasbourg:

Council of Europe.

Dumout, Rene. 1970. Economy Types Of Rural; Studies In World Agriculture.

London: Methuen And Co. Ltd.

Edward Elgar. Fisk, EK. 1978. :The Adaptation Of Traditional Agriculture :

Socio-economic Problem Of Urbanization, Development Studies Centre

Monograph No 11. Canberra: The Australian National University.

Effendi. Sofyan. 2000. Materi Kuliah Analisis Kebijakan Publik. Program Pasca

Sarjana, Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta: Angkatan XX.

Ellis, Frank. 1988. Peasant Economics, Farm Households and Agraria

Development, Cambridge : Cambridge University Press.

-----------------.1998. Household Strategies and Rural Livehood Diversification,

Jurnal of Development Studies, No.1, October : pp 1-33.

Ernawati, HD. 2011. Implementasi Kemitraan Agribosnis Kelapa Sawit di

Provinsi Jambi, Jambi; Fakultas Pertanian Universitas Jambi.

Eryatno. 2003. Ilmu System; Meningkatkan Mutu dan efektifitas Manageman.

Bogor: IPB Press.

Esmara, Hendra. 1986. Politik Perencanaan Pembangunan: Teori, Kebijaksanaan

dan Prospek. Jakarta :Gramedia.

Etzioni, Amitai & Eva. 1973. Social Change; Source, Patterns and Consequences,

Edisi ke-2, New York : Basic Book, Inc.

Evans, Grant. 1986. From Moral Economy to Remembered Village, Working

Papers, on Centre of Southeast Asian Studies. Australia: Monash

University.

Evers, Hans-Dieter. 1991. “Ekonomi Bayangan, Produksi Sadar diri dan Sektor

Informal, Ekonomi di Luar Jangkauan Pasar dan Negara”. Prisma 5.

-----------------------. 1991. “Teori Pengeluaran Saradirisi dan Pengeluaran Tak

Formal” Jurnal Antropologi Sosiologi 19.

-----------------------. 1993. ‘Timbulnya Pedagang Pada Masyarakat Petani:

Transmigrasi Jawa Kalimantan’, in Plac Utrich, Sosiologi Pertanian,

Jakarta: Yayasan Obor.

-----------------------. 1982, Urbanisasi Perkotaan, Urbanisasi dan Sengketa Tanah

di Indonesia dan Malaysia. Jakarta: LP3ES.

Page 5: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

Evers, Hans-Dieter, & Clauss &Wong, Diana. 1984. ‘Subsistent Reproduction a

Framework for Analysis’ dalam Smith, Joan & Walllertein, Immanuel &

Evers, Hans-Dieter,1984 Household And The World-Economy, London :

Sage Publicatons.

Fadjar, Undang dan Herman. 2001. Pengembangan Modal Sosial dan

Manajemen Sosial Untuk Mengatasi Konflik Antara Perkebunan

Besar dengan Perkebunan Rakyat. Laporan Penelitian. Bogor: APPI.

Fadjar, Undang, B. Dradjat, MTF. Sitorus dan Melani A. Sunito. 2002.

Penduduk, Kebun Karet, dan Kemiskinan. Bogor: Lembaga Riset

Perkebunan Indonesia.

Fadjar, Undang. 2006. ”Perubahan struktur yang belum lengkap dalam

kemitraan usaha perkebunan”, Forum Penelitian Agro Ekonomi, Vol.

24, No 1, pp. 46-60.

-------------------- 2000. Pengembangan Pola Kemitraan Agribisnis

Perkebunan. Dalam Studi Perbandingan pada Petani Karet PIR-BUN,

UPP, dan Non Proyek. Prosiding Lokakarya Kemitraan Pertanian.

Bogor :APPI.

------------------- 1994. Gejala Modern dan Gejala Tradisional Dalam Pemilihan

Teknologi ,Organisasi Sosial, dan Arti Subjektif Oleh Petani Kecil yang

Sedang Mengalami Modernisasi : Studi Kasus Pada Petani Peserta

PIR-BUN Tanaman Karet [Tesis]. Bogor: Pasca Sarjana IPB.

Faiz, Pan Mohamad. 2009. Teori Keadilan John Rawls, dalam Jurnal Konstitusi 6

(1) : 135.

Fakih, Mansour. 2001. Runtuhnya Teori Pembangunan dan Globalisasi.

Yogyakarta: Insist Press.

Fauzi, Noer. 2004. Pembaharuan Agraria bukanlah sekedar perkara argumentasi

tetapi perkara Kekuasaan, dalam Journal Analisis Sosial 9(1):

Pembaharuan Agraria antara negara dan pasar, Bandung: Akatiga :146.

-------------. 2002. Land Reform sebagai Variabel Sosial: Perkiraan tentang

Rintangan Politik dan Finansial Pelaksanaan Land Reform. Seminar

“mengkaji Kembali Land Reform d Indonesia, Jakarta . BPN, Land Law

Initiative (LLI) dan Rural Development Institute (RDI).

-------------. 1999. Petani dan Penguasa, Insist Press-Konsorsium Pembangunan

Agraria. Yogya karta :Pustaka Pelajar.

Fiedmann, W. 1960. Legal Theory, Steven and Sons Limited.

Page 6: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

Forget, Evelyn L & Lobdell, Richard A. 1995. The Peasant in Economic Thought

: ‘A Perfect Republic’ Aldershot UK.

[Forum Keadilan]. 1996. Majalah Dwi Mingguan No 8 tahun 1985 dan No 10,

11, 12, dan 13.

Frasetiandy, Dwitho. 2009. Menakar Dampak Sosial Perkebunan Sawit.

http://www.walhi kalsel .org/content/view/131/48/ [Diakses 2013/2/07]

Freeman, M.D.A. 1970. Introduction to Jurisprudence, London: Sweet & Maxwell

limited, Sixth Editions.

Geertz, Clifford. 1976. Kata pengatar Sajogyo, Involusi Pertanian, proses

perubahan ekologi di Indonesia, Jakarta, Bharata, hal.97-100.

-------------------. 1970. Agricultural Involution. The Proses of Ecological Change

In Indonesia. California: Universiti Of California Press.

[Gepeperindo]. 1992. Laporan Hasil Kunjungan GEPERINDO di Riau 29-31 Juli.

Ghee, Lim Teck. 1977. Peasants and Their Agricultural Economy In Colonial

Malaya 1874-1941, Kuala Lumpur : Oxford University Press.

Giddens, Antonio. 1991. The Consequences Of Modernity, Cambridge : Polity

Press.

---------- dan David Held. 1987. Perdebatan Klasik dan Kontemporer Mengenai Kelompok, Kekuasaan dan Konflik, Jakarta: Rajawali Pers.

Goetenboth. Frieddhelm. 1992. Kerusakan Hutan dan Implikasinya bagi

Kesinambungan Daya Dukung Lingkungan. Prisma 6 (XXI).

Goode, J William. 1988. Keluarga (Terjemahan, Maso’od Abd. Rashid), Kuala

Lumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka.

Goerge Junus Aditjonro. 1994. ‘Dampak Industrialisasi Terhadap Lingkungan dan

Upaya Warga Masyarakat dalam Menghadapinya’ dalam Johanes Maridin

(Ed). Jangan Tangisi Tradisi; Transformasi Budaya Menuju Masyarakat

Indonesia Modern. Yogyakarta:

Goodman, David & Redclift, Michael. 1981. From Peasant to Proletarian.

England: Basil Blacwell.

Goldsmith, A. 1985. The perspective sektor and rural develovment: Can

agribusiness help the small farmer ? World Developmet vol, 12, No

10/11, pp.1125-1128.

Page 7: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

Graham, E dan Floering, I. 1984. The modern plantation in the third world.

London: Croom Helm.

Gunawan, Rimbo. Juni Thamrin dan Mies Grijns. 1995. Dilema Petani Plasma.

Pengalaman PIR-BUN Jawa Barat. Bandung: Akatiga.

Habermas, Jurgen. 1990. Ilmu dan Teknologi sebagai Ideologi. Jakarta: LP3ES.

------------------------1989. The Theory of Communicative Action (Volume 2).

Lifeworld and System Critique of Functionalist Reason. Boston: Bacon

Presston.

Ham, Ong Hok 1984. "Perubahan Sosial di Madiun Selama Abad XIX: Pajak dan

Pengaruhnya Terhadap Penguasaan Tanah Dua Abad Penguasaan

Tanah”, (ed.) Sediono M.P Tjondronegoro. Jakarta, hal. 6;.

Harjono, Joan. 1990. Tanah, Pekerjaan dan Nafkah di pedesaan Jawa Barat,

Yogyakarta: UGM-Press, hal. 136-137.

Harsono, Budi. 1968. Undang-Undang Pokok Agraria, Sejarah Penyusunan, Isi

dan Pelaksanaanya. Jakarta. Djambatan. Bagian 1 jilid I. hal. 234.

Haryanto, F. Santoso. 2007. Manajer Penelitian dan Database, Litbang Kompas

dalam diskusi sejarah perkembangan perkebunan kelapa sawit dan karet di

kantor Litbang, Harian Kompas. Disampaikan pada acara Diskusi Sejarah

Perkembangan Perkebunan Kelapa Sawit dan Karet di Kantor Litbang,

Harian Kompas, Palmerah, Jakarta, Rabu, 3 Oktober, dikutip dalam

website Direktorat Jendral Perkebunan.

Herman dan Fadjar, Undang. 2000. Kajian terhadap Kinerja Penerapan Lima

Pola Pengembangan perkebunan. Bogor: Lembaga Riset Perkebunan

Indonesia.

Hiyami Yujiro dan Masao Kikuchi. 1987. dengan kata pengantar Sayogyo,

penyunting Gunawan Wiradi, Dillema Ekonomi Desa, suatu Pendekatan

Ekonomi Terhadap Perubahan Kelembagaan di Asia, Jakarta, Yayasan

Obor Indonesia, bab 8., hal 217-245.

Husein. A. Sofwan. 1995. Ekonomi Politik Penguasaan Tanah. Jakarta: Pustaka

Sinar Harapan.

Hutagalung, Ari Sukanti dan Markus Gunawan. 2008. Kewenangan Pemerintah di

Bidang Pertanahan. Jakarta: Grafindo Persada, 2008, hal.20.

Iskandar, Johan, 2006, Metodologi memahami Petani dan Pertanian dalam Jurnal

Analisis Sosial Yayasan AKATIGA - Pusat Analisis Sosial Bandung. Vol

11 No,1 April.

Page 8: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

Islamy. M Irfan. 2000. Prinsip-Prinsip Perumusan Kebijakan Negara. Jakarta :

Bumi Aksara.

Ivanovic dan Fajar. 2010. Hasil Pengamatan awal Tahun 2010 di Propinsi Riau;

diolah dari Dokumentasi konflik perkebunan . Jakarta : Deptan-RI.

Penny, DH dan Mennet Ginting. 1984. Perkarangan, Petani dan Kemiskinan,

Yogyakarta, UGM-Press Untuk Yayasan Agro Ekonomika.

Pelzer, Karl J. 1991, Sengketa Agraria, Pengusaha Perkebunan Melawan

Petani. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Pius A. Partant o dan M. Dahlan Al- Barry. 1994. Kamus Ilmiah Populer,

Surabaya: Arkola.

Sastroatmodjo, Sudijono. 1995.”Perilaku Politik”, Semarang: IKIP Press

[Dinas Perkebunan Provinsi Riau] . 2013. Statistik Perkebunan Provinsi Riau.

Jakarta: Direktorat Jenderal BP Perkebunan.

Sudiyat, Imam. 1982. Beberapa masalah pembangunan di berbagai masyarakat

negara berkembang, Yogyakarta; liberty, hal 157-206. Juga hubungkan

dengan AP. Parlindungan, Aneka Hukum Agraria, Bandung; Alumni,1983,

Hal. 259.

Jacoby, Eric. 1985. Agrarian Reconstrucstion , dalam Basic Studies Series FAO,

1968.P.7., Tanah di Indonesia, suatu sarana kearah pemecahan masalah

pembangunan dan pemilikan tanah . Jakarta: Rajawali, Press.

John Wiley & Sons Chayanov: A.V. 1966. The Theory Of Peasant Economy,

Illonois : Homewood.

Johnson, Doyle P. 1986. Teori sosiologi Klasisk dan Modern, terjemahan Robert.

M.Z Lawang dari judul asli “ Sociological Theory Classical Founders and

Contemporary Perspective” ( John wiley & Sons Inc). Jakarta .Gramedia.

J. Yee. 2005. Critical anti-racism praxis: The concept of whiteness implicated.

Dalam S. Hick, J. Fook dan R. Pozzuto (Ed), Social work, a critical turn.

Toronto: Thompson, hal 87-104.

Kaneda, Hiromitsu.1969. economics implications of the green revolution and the

strategy of Agricultural development in west Pakistan. “Pakistan

Development Review 9(2): 111-43.

Kanisius Gamst, Fredrick C. 1974. Peasant in Complex Society. New York : Holt,

Rinehart And Winston, Inc.

Page 9: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

Karanof, Amir. 1982, ‘Kemiskinan dan Kebutuhan Pokok Masayakat Bawah’,

Jakarta, in Mulyanto Sumardi & Hans Dieter Evers (ed). Kemiskinan dan

Kebutuhan Pokok, Jakarta : Raja Press.

Kartasasmita, Ginanjar, Dkk . 2005. Perubahan dan Pembangunan. Bandung:

Ikatan Alumni ITB.

Kartodirdjo, Sartono dan Djoko Suryo. 1991. Sejarah Perkebunan di Indonesia;

Kajian Sosial Ekonomi. Jakarta: Aditya Media.

Kartono, Kartini. 1996. Pengantar Metodologi Riset Sosial, Bandung: Mandar Maju.

Kelsen, Hans. 2009. Penganta Teori Hukum,. Bandung ; Penerbit Nusa Media.

Kirk, C. 1987. "Contracting Out: Plantations, Smallholders and Transnational

Enterprise", IDS Bulletin, 18 (2), 45-51.

Kiryanto, Ryan. Mensinergiskan Upaya Perkembangan Kelapa Sawit di

Kalimantan Timur. 2008.

http://www.google.co.id/search?q=potensi+konflik+perkebunan+sawit&ie

=utf-8&oe=utf-8&aq=t&rls=org.mozilla:en-US:official&client=firefox-a (

Diakses tanggal 22 Desember 2009).

Lanski, H . J . 1 9 7 8 . A Grammar of Politics, For a Ethical Accout of the

Traditional Theory, USA : Univercity Of Chicago Press, ch.V.

Ledesma, Antonio J. 1976. ” Landreform program to East and Southheast Asia:

A Comparativ Approach,” dalam Land Tenure Center, University of

Wisconsin, a reasearch paper No .69, November, P.22, dikutif dari Erman

Raja Guguk, Hukum dan Pembangunan, No.4 /XV/1985,hal. 314-315.

Levitas, R. 1998. The Inclusive Society: Social Exclusion and New Labour.

Macmillan :Basingstoke.

Lipton, Michael. 1974. ” Towards a theory of landreform,” dalam David Lehman,

Ed., Agrarian reform and agrarian reformism, London, Faber 7, P.269-281.

Sebagaimana dikutip Wiradi, dalam Thondronegoro & Wiradi, Ed, ibid.,

hal 316.

Locke, Jhon. 1989. Two Treatises of government, Cambridge, hal.289

Marbun. B.N. 1996. Kamus Politik. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Masyhur, Kahar. 1985. Membinan Moral dan Akhlak. Jakarta :Kalam Mulia.

Merriam, Charles E. 1945. Systematic Politics. Chicago. University of Chicago

Press.

Page 10: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

Moleong, Lexy J. 2000. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya

Mosca Gaetano. 1939. The Ruling Class, (Ed) Mc Graw Hill, New York and

London Book Company Inc .

Mubyarto. 1990. dalam prakatanya pada buku Hiroyoshi Kano, pagelaran

anatonomi social ekonomi pelapisan masyarakat tani di sebuah desa Jawa

Timur, Yokyakarta, Gadja Mada University Press, hal. v-vii.

------------.1983. Politik Pertanian dan Pembangunan Pedesaan (Jakarta: Sinar

Harapan,1983), hal 107. Mengenai dipakainya kata kata : Semacam

Landreform”, lihat pula Nasikun, “ revolusi hijau dan masalah

pengangguran di negara-negara berkembang,” dalam Prisma, 10 Oktober

1980, tahun ke IX, hal 70,80.

Mustain, Petani vs Negara (Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2007), hal.

13.Disampaikan pada acara Diskusi Sejarah Perkembangan Perkebunan

Kelapa Sawit dan Karet di Kantor Litbang, Harian Kompas, Palmerah,

Jakarta, Rabu, 3 Oktober 2007, dikutip dalam website Direktorat Jendral

Perkebunan.

Mustopadidjaja, AR. 2003. Manajemen Proses Kebijakan Publik, Formulasi,

Implementasi Dan Evaluasi Kinerja, Lembaga Administrasi Negara

Republik Indonesia. Jakarta: Duta Pertiwi Foundation.

Nagata. J. dan Arai. S.W. 2006. Sumatora Chubu Riau syu ni okeru kinnen

kaihatsu. Komaba studies in Human Geografi 17;51-60.

Newman, W. Lawrence. 1997. Social Research Methods. Qualitative and

Quantitative Approaches. Boston: Allyn and Bacon.

Notonegoro. 1984. Politik Hukum dan Pembangunan Agraria di Indonesia.

Jakarta: Rajawali.

Pahan, I. 2006. Panduan lengkap Kelapa Sawit: Managemen Agribisnis dari Hulu

hingga Hilir. Jakarta: Penebar Swadaya.

Paige , Jeffrey M. 1975. Agrarian Revolution. New York. The Free Press

Pakpahan, A. 2000. Peranan HGU dalam Pengembangan Perkebunan

Besar. Dalam E. Soetarto et al., Prosiding Lokakarya Pola Penguasaan

Lahan dan Pola Usaha serta Pemberdayaan BPN dan Pemda dalam

Rangka Partisipasi Rakyat di Sektor Perkebunan.

Pangabean, Godlim. 2010. Perkebunan, Masa Lalu, Masa Kini, dan Masa

Datang. Tabloid Sinar Tani. Edisi 22 – 28 Desember 2011 No. 3385

Tahun XLI

Page 11: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

Paton, G.W. 1951. Textbook of Jurisprudence, second editions. Oxford :

University Press.

- - - - - - - - - - . 1972 . Textbook of Jurisprudence, Fourth Editions, The English

Language and. New York . Oxford University press. 1972, P. 539-541.

Patria, Nezar dan Andi Arief. 2003. Antonio Gramsci: Negara dan Hegemoni,

Cetakan ke-2. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

[BPN] Badan Pertanahan Nasional. 1993. Peraturan Menteri Agraria/Kepala

Badan Pertanahan Nasional tentang Pelimpahan kewenangan Pemberian

dan Pembatalan Keputusan Pemberian Hak Atas Tanah 3:199.

[Peraturan Pemerintah] No. 10 tahun 1961 tentang Pendaftaran tanah (LN tahun

1961 nomor 28)

--------------------------No . 24 tahun 1997 tentang pendaftaran tanah (LN tahun

1997 Nomor 59, TLN nomor 3696).

Penny, D.H. dan Mennet Ginting. 1984. Perkarangan, Petani dan Kemiskinan,

Yogyakarta, UGM-Press Untuk Yayasan Agro Ekonomika.

Pezzy, Jhon. 1972. Sustainable development consepts. And economic analysis

world Bank Environment 1972, Paper No 2.

Planck, Urlich. 1993. Sosiologi Pertanian. Jakarta :Yayasan Obor Indonesia.

Prent, dkk. 1969. Dalam Kamus Bahasa Latin-Indonesia 1969 dan World Book

Dictionary tahun 1982.

Posisi Pembangunan Kehutanan Propinsi Riau Pada Repelita VI Dalam

Menyongsong Era Ekolabel tahun 2000. makalah seminar Kehutanan. 2-3

Oktober 1995 Pekanbaru.

Posner, Ricard A. 1981. The economic of Justice, Harvard University Press.

Pound, Roscoe .1982. Pengantar Filsafat Hukum, terj. Mohammad Radjab.

Jakarta hal.119

Qardhawi, Yusuf. 2014. Problema Rekonstruksi ushul Fiqih, Al-Fiqih Al-islam

bayn Al-Ashalah wa At-Tajdid, Tasik Malaya.

Rapar, J.H. 1998. Filsafat Politik Aristoteles. Jakarta: Rajawali Press.

Rawls, Jhon. 2006. A Theory of Justice, London: Oxford University press, 1973,

yang sudah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia oleh Uzair Fauzan dan

Heru Prasetyo, Teori Keadilan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Page 12: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

---------------. 2005. A Theory of Justice, Massachusetts: Harvard Univerity Press,

Rusuanto , Bur Keadilan Sosisl : Pandangan deontologi Rawls dan

Hebermas, sabine, George H. Teori politik I, Bina Cipta. Jakarta 1977,

judul Asli. A History of Politicall Theory , terjemahan Hadiarmodjo,

scholten, paul struktur ilmu hukum. Bandung: PT Alumni.

------------.1972 . “A Theori of Justice, USA, Clarendon Press.

Robert K. Yin. 2002. Studi Kasus. Desain dan Metoda. Jakarta : Raja Grafita

Persada.

------------------. 2003. Studi Kasus, Desain dan Metode, Jakarta: Rajawali Pers.

Rosyani. 2009. Keberlanjutan kehidupan masyarakat desa dan kaitanya dengan

perusahaan perkbunan (kajian pemanfaatan lahan dan kehidupan

masyarakat sekitar perusahaan perkebunan kelapa sawit di provinsi Jambi),

Jurnal EKOTON 9 (1): 11-24

Rusli, Said. Dkk. 1995. Metodologi Identifikasi Golongan dan Daerah Miskin.

Suatu Tinjauan dan Alternatif. Jakarta:Grasindo.

Sachs, Jeffrey. 2008. Common Wealth: Economics for a Crowded Planet. New

York: Penguin Books.

Sairin. 1991. In the shade of the oil palm: Javanese plantation workers North

Sumatra. Disertasi. Cornel University.

Salim, Agus. 2001. Teori dan Paradigma Penelitian Sosial. Yogyakarta: Tiara

Wacana.

Sanafiah, Faisal. 2001. Format-format Penelitian Sosial, Jakarta: Rajawali Pers.

Saragih, B.W.L. Limbong, dan J Situmorang. 1991. Laporan hasil fact finding

pengembangan kelembagaan pasca konversi pada proyek PIR Perkebunan

F PIIPB. Bogor.

Saith, A. 1989. Location, linkage and leakage: Malaysian Rural Industrialization

in national perspective. The Hague, ISS working paper No. 56.

Sajogyo. 2002. Struktur Agraria, Proses Lokal, dan Pola Kekuasaan. Dalam

Suhendar (penyunting) 2002. Menuju Keadilan Agraria. Bandung

:AKATIGA.

----------. 1982. Bunga Rampai Perkenomian Desa. Jakarta : Yayasan Obor

Indonesia.

Sarbini, Sumawinata. 2004. Politik Ekonomi Kerakyatan. Gramedia. Jakarta.

-------------------------. 1996. Sosialisme Kerakyatan. Jakarta.

Page 13: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

-------------------------. 1989. Menuju Masyarakat Adil dan Makmur: 70 Tahun Prof.

Sarbini Sumawinata,. Jakarta : Gramedia.

Scott, James C. 1983. Moral Ekonomi Petani, Jakarta: LP3ES.

Sears, David O., Jonathan L. Freediman, L. Anne P. 1985. Psikologi Sosial.

Terjemahan Adryanto. Jakarta: Erlangga.

Sen, A.K. 1959. The choise of Aagriculture techniques in underdeveloped

countries. Journal of economic development and culture change 7 (3,I):

279-85.

Siahaan, Bisuk. 1996. Industrialisasi di Indonesia, Sejak Hutang Kehormatan

Sampai Banting Stir. Jakarta : Pustaka Data.

Sihaloho, Martua. Dharmawan, A Hadi. Said Rusli. 2007. Konversi Lahan

Pertanian dan Perubahan struktur Agraria ( Bogor: Departemen Sains

Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, 2007), hal.253-270, dalam

Jurnal Sodality 01 ( No. 02, Agustus 2007.

Sihaloho, Martua. 2004. Konversi Lahan Pertanian dan Perubahan Struktur

Agraria (Kasus di Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kota

Bogor, Jawa Barat). [Tesis] . Bogor. PPS-IPB.

Simarmata, Rikardo. 2002. Kapitalisme Perkebunan; Dinamika Konsep

Pemilikan Tanah oleh Negara. Yokyakarta. Insist Press & Pustaka Pelajar.

Siragih, Jefri, dkk. 2007. Satu Solusi Kemelut Sawit dalam Tandan Sawit. edisi

II/September 2007, hal 1.

Sitorus dkk. 2007. Perubahan Struktur Agraria dan Differensiasi Kesejahteraan

Petani. Laporan Penelitian KKP3PT. Kerjasama LRPI dan LPPM-IPB.

Sitorus, MT. Felix. 2002. Kerangka dan Metode Kajian Agraria, dalam Jurnal

Analisis Sosial, hal. 113.

---------------------.2002. Lingkup Agraria dalam Suhendar, dkk. Menuju Keadilan

Agraria. Bandung : Akatiga.

Sodiki, Achmad. 1994 Penataan Kepemilikan Hak Atas Tanah di Daerah

Perkebunan Kabupaten Malang,. [Disertasi]. Surabaya. Program Pasca

Sarjana Unair.

Soekanto, Sarjono. 1984. Beberapa Teori Sosiologi Tentang Struktur Masyarakat.

Jakarta: Rajawali.

Soetarto, Endriatmo., dan Moh. Shohibuddin. 2004. Reforma Agraria Prasyarat

Utama Bagi Revitalisasi Pertanian Dan Pedesaan Pembaruan Desa dan

Agraria. I, (1)

Page 14: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

Soetarto, E., Yusup Napiri., Martua Sihaloho. 2001. Studi Identifikasi

Penyelesaian Kasus-kasus Pertanahan/Agraria melalui Pemberdayaan

Masyarakat dan Pendekatan Negosiasi antar Stakeholders di Daerah.

Laporan Penelitian Pusat Kajian Agraria, LPPM-IPB. Bogor. Tidak

Dipublikasikan.

[Sodality]. 2010. Komunikasi, dan Ekologi Manusia. Trans disiplin Sosiologi 4,

(1) p. 167

[Social Exclusion Unit] . 1997. Social Exclusion Unit: Purpose, work priorities

and working methods, London: The Stationery Office

Soetrisno, Loekman. 1989. Masalah dan prospek PIR-BUN. Prisma XXVIII (4);

pp. 65-72.

------------------------. 1984. Dari petani miskin ke pekebun. Beberapa catatan

tentang problema sosial perkebunan inti rakyat. Perkebunan Indonesia

II(1/2); pp.96-104.

-----------dan Retno Winahyu, 1991. Kelapa sawit: kajian sosial ekonomi.

Yogyakarta Aditya Media.

-----------1990, Masalah dan Prospek PIR-Bun. Prima XXXVIII (4) ; pp. 65-72.

Soemartojo. 1984. Perkembangan Indonesia di masa depan. Jakarta :Yayasan

Agroekonomika. P.450.

Soesastro . Hadi. 2007, "Microeconomic Policy Reform : Strategy for Regional

Cooperation,"

EABER Working Papers 21856, East Asian Bureau of Economic

Research.

Sudiyat, Imam. 1982. Beberapa masalah pembangunan di berbagai masyarakat

negara berkembang, Yogyakarta; liberty, 1982, hal 157-206. Juga

hubungkan dengan AP. Parlindungan, Aneka Hukum Agraria, Bandung;

Alumni, 1983, Hal. 259.

Suhartono. 1991. Apanage dan Bekel. Perubahan Sosial di Pedesaan Surakarta,

1830–1920.

Yogyakarta: Tiara WacanaYogya.

Sunarko. 2009. Budidaya dan Pengolahan Kebun Kelapa Sawit Dengan Sistem

Kemitraan. Jakarta. Agromedia Pustaka.

Suroso. 1983. Perusahaan Inti Rakyat: arti, sistem fungsi dan tanggung jawab

sosial. Kumpulan karangan mengenai PIR. Jakarta: TKP2B. Ditjenbun.

Page 15: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

Syarfi, Ira W. 2007. Pembangunan Perkebunan Rakyat di Sumatera Barat: (Suatu

Kajian dalam perspektif Pembangunan ekonomi Kerakyatan) [Disertasi].

Padang. Program Pasca Sarja Andalas, 289 hal.

Thee, Kian Wie. 1977. Plantation Agricultural and Export Growth, an economic

History of East Sumatera , 1863-1942. Jakarta: Leknas. LIPI.

Thomas R Dye. 1972 . Understanding Public Policy. New Jersey : Prentice Hall.

Tim IPB. 1990. Pengelolaan pasca konversi petani plasma PIRBUN Banten

Selatan PTP XI. Kerjasama PTP XI dengan LP IPB Bogor.

Tjahjati S. Budy, Soegijoko. 1985. ‘Dampak Pembangunan Proyek Industri Besar

Kasus Zona Industri . Lhok Seumawe’. Prisma No. 12 .

Tjakrawardaja, Suhud. Amran Samiran. 1977. Identifikasi masalah-masalah

pembangunan sector pertanian: Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan,

Lampung, DKI Jakarta Raya, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta,

Kalimantan Barat: Jakarta: Survey Agri Ekonomi (SAE).

Tjondronegoro, S.M.P. 1999. Sosiologi Agraria: Kumpulan Tulisan terpilih.

Bandung: Akatiga.

Todaro, Michael P. and Stephen C. Smith. 2003. Economic Development, Eight

Edition. Boston: Addison-Wesley.

Todaro, Michael, P. 1987. Pembangunan Ekonomi di Dunia ketika . Jakarta:

Erlangga.

[UU No. 5 Tahun 1960] Undang-undang tentang Peraturan dasar pokok pokok

agraria LN tahun 1960 No 104, TLN No. 2043.

[UNDP] United Nation Development Program. 2006. Human Development

Report 2006. New York.

Uphoff, Norman. 1986. Local Institutions Development. United States of

America. Kumarian Press.

Van Dijk, R. 1964. Pengantar Hukum Adat Indonesia, (terj. Soehardi), Alumni,

Bandung, hal.43

Van Setten van der Meer. 1979. "Sawah Cultivation in Ancient Java", (Oriental

Monograph, Series No.22, ANU, Canberra), hal.66 Verawati, Marsia. 2013. Analisa perbandingan pendapatan antara petani

perkebunan kelapa sawit perorangan dengan pola kemitraan di kabupaten

landak,. Jurusan Ilmu Ekonomi FE UNTAN 2 . (2).

Page 16: DAFTAR KEPUSTAKAANscholar.unand.ac.id/18936/5/DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf · Proyek PIR. Jakarta. -----. 2000. Rekapitulasi Konflik Perkebunan. Direktorat Jenderal BP Perkebunan. Jakarta.

Watts, Michael. 1990. Peasant under contract : Agro-Food complex in the third

world dalam Hendry Bernstein and Ben Crow (Eds), The food question :

Profit VS people / london: Earthscan Publications Ltd.

White, Benyamin. 1990. Agro-Industri, Industrialisasi Pedesaan dan Transformasi

Pedesaan. Dalam Sajogyo dan Mangara Tambunan (Ed) 1990.

Industrialisasi Pedesaan. Jakarta: Sekindo Eka Jaya.

White dan Gunawan Wiradi. 1989. Agro Industri di Jawa Barat: Konsep

permasalahan dan analisa. lokakarya Penelitian Agroindustri. Bogor. PSP-

LP IPB .

Wibisono, Yusuf. 2007. Membedah Konsep & Aplikasi CSR: Corporate Social

Responsibility, Cetakan Kedua. Gresik: Fascho Publishing.

Widyaningrum. 2003. Pola-Pola Eksploitasi Terhadap Usaha Kecil. Bandung:

Yayasan Akatiga.

Winoto, Joyo. 2008. dalam Media Otonomi. 2008. Reforma Agraria Setengah

Hati. Edisi No 04 Tahun III.

Wiradi, G. 2006. “Socio-Economic Rationale’’ Bagi Reforma Agraria.

Disampaikan Dalam Simposium Agraria Nasional “Pembaruan Agraria

Untuk Keadilan Sosial, Kemakmuran Bangsa Dan Keberlanjutan Negara

Kesatuan Republik Indonesia”, 15 November 2006 Di Medan.

---------------. 2000. Konflik Agraria dan Pembangunan Perkebunan di Indonesia.

Makalah pada Diskusi Kebijakan Pembangunan: Pembangunan

Perkebunan yang Berkelanjutan dan Berkeadilan. Jakarta, 23 Maret 2000.

---------------.2000. Reforma Agraria: Perjalanan Yang Belum Berakhir.

Yogyakarta: Insist Press.

---------------.1984. Pola Penguasaan Tanah dan Reforma Agraria, dalam Sudiono

M.P. Tjondronegoro & dan Gunawan Wiradi, (Ed). Dua Abad penguasaan

Tanah, Pola Penguasaan Tanah Pertanian di Jawa dari masa-ke masa.

Jakarta: Gramedia untuk yayasan Obor.

- ---------- . 2001. Reforma Agraria, INSIST, Yogyakarta, hal.35.

Yacub, Ilyas. 2005. “ Tata guna tanah dan system informasi pertanahan/geografi

(SIP/SIG). Disampaikan dalam seminar konsultasi public kerangka

kebijakan pertanahan nasional (KKPN)” 1dan 2 Maret 2005 di

Pekanbaru.