DAFPUS

2
DAFTAR PUSTAKA 1. Anonymous. Profil kesehatan Indonesia 2008. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia; 2009. 2. Anonymous. Profil kesehatan kabupaten Demak 2011. Demak: Departemen Kesehatan Kabupaten Demak; 2012. 3. Departemen Kesehatan RI. Pedoman tatalaksana klinis infeksi dengue di sarana pelayanan kesehatan, 2005Suroso T, Hadinegoro SR, Wuryadi S, Simanjuntak G, Umar Al, Pitoyo PD, dkk. Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Demam Dengue dan Demam Berdarah Dengue. Jakarta: WHO dan Departemen Kesehatan RI, 2006. 4. Hadinegoro SR. Telaah Endotoksemia pada Perjalanan Penyakit Demam Berdarah Dengue : Perhatian Khusus Pada Syok, Produksi TNF-α, dan Interleukin-6 sebagai Factor Predictor Demam Berdarah Dengue Berat. Disertasi. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Indonesia, 2006. 5. Halstead S.B. Dengue Fever and Dengue Hemorrhagic Fever. In Behrman, R.E; Kliegman R.M. and Jenson H.B (eds.). Nelson textbook of Pediatrics, 17 ed., Internationtal ed., Philadelphia, Pennsylvania 2004: 1092-1093. 6. Ooi EE, Gubler DJ. Dengue in Southeast Asia: epidemiological characteristics and strategic 41

description

oinoin

Transcript of DAFPUS

Page 1: DAFPUS

DAFTAR PUSTAKA

1. Anonymous. Profil kesehatan Indonesia 2008. Jakarta: Departemen

Kesehatan Republik Indonesia; 2009.

2. Anonymous. Profil kesehatan kabupaten Demak 2011. Demak: Departemen

Kesehatan Kabupaten Demak; 2012.

3. Departemen Kesehatan RI. Pedoman tatalaksana klinis infeksi dengue di

sarana pelayanan kesehatan, 2005Suroso T, Hadinegoro SR, Wuryadi S,

Simanjuntak G, Umar Al, Pitoyo PD, dkk. Pencegahan dan Penanggulangan

Penyakit Demam Dengue dan Demam Berdarah Dengue. Jakarta: WHO dan

Departemen Kesehatan RI, 2006.

4. Hadinegoro SR. Telaah Endotoksemia pada Perjalanan Penyakit Demam

Berdarah Dengue : Perhatian Khusus Pada Syok, Produksi TNF-α, dan

Interleukin-6 sebagai Factor Predictor Demam Berdarah Dengue Berat.

Disertasi. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Indonesia, 2006.

5. Halstead S.B. Dengue Fever and Dengue Hemorrhagic Fever. In Behrman,

R.E; Kliegman R.M. and Jenson H.B (eds.). Nelson textbook of Pediatrics, 17

ed., Internationtal ed., Philadelphia, Pennsylvania 2004: 1092-1093.

6. Ooi EE, Gubler DJ. Dengue in Southeast Asia: epidemiological

characteristics and strategic challenges in disease prevention. Cad Saúde

Pública. 2008; 25: S115-S124.

7. Soedarmo, SSP., Garna, Heny., Hadinegoro, SRS., Satari, Hindra I. 2010.

Buku Ajar Infeksi & Pediatri Tropis (Ed.2). Badan Penerbit IDAI, Jakarta.

8. WHO, Demam Berdarah Dengue, Diagnosis, Pengobatan, Pencegahan dan

Pengendalian, (ed) alih bahasa : Monica Ester, SKp, EGC, Jakarta, 1998.

9. World Health Organization. Dengue and Dengue Hemorrhagic Fever.

Publication No. 117. Geneva, Switzerland: World Health Organization; 2008.

10. Yasin, Nanang M., Sunowo, Joko., Supriyanti, Eri. Drug Related Problems

(DRP) dalam Pengobatan Dengue Hemoraggic Fever (DHF) pada pasien

pediatri. Drug Related Problem (DRP) of Dengue Hemorragic Fever (DHF)

41

Page 2: DAFPUS

medication in pediatric patient. Majalah Farmasi Indoesia. 20(1), 27 – 34,

2009.

11. .

42