ct

3
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Darah manusia adalah cairan jaringan tubuh. Fungsi utamanya adalah mengangkut oksigen yang diperlukan oleh sel-sel di seluruh tubuh. Darah juga menyuplai jaringan tubuh dengan nutrisi, mengangkut zat-zat sisa metabolisme, dan mengandung berbagai bahan penyusun sistem imun yang bertujuan mempertahankan tubuh dari berbagai penyakit. Hormon-hormon dari sistem endokrin juga diedarkan melalui darah. Setiap makhluk hidup membutuhkan zat-zat makanan yang diperoleh dari lingkungannya. Untuk memasukkan dan membuang sisa zat makanan memerlukan sistem transportasi. Sistem sirkulasi atau transportasi pada tubuh manusia meliputi sistem peredaran darah manusia meliputi sistem peredaran darah dan peredaran getah bening. Komponen sistem peredaran darah manusia terdiri atas darah, jantung, dan pembuluh darah.

Transcript of ct

Page 1: ct

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Darah manusia adalah cairan jaringan tubuh. Fungsi utamanya adalah mengangkut oksigen yang diperlukan oleh sel-sel di seluruh tubuh. Darah juga menyuplai jaringan tubuh dengan nutrisi, mengangkut zat-zat sisa metabolisme, dan mengandung berbagai bahan penyusun sistem imun yang bertujuan mempertahankan tubuh dari berbagai penyakit. Hormon-hormon dari sistem endokrin juga diedarkan melalui darah.

Setiap makhluk hidup membutuhkan zat-zat makanan yang diperoleh dari lingkungannya. Untuk memasukkan dan membuang sisa zat makanan memerlukan sistem transportasi.

Sistem sirkulasi atau transportasi pada tubuh manusia meliputi sistem peredaran darah manusia meliputi sistem peredaran darah dan peredaran getah bening. Komponen sistem peredaran darah manusia terdiri atas darah, jantung, dan pembuluh darah.

Page 2: ct

            Komponen penyusun darah ada 2 yaitu bagian yaitu :a. Plasma darah, mempunyai fungsi pengangkut gas dan sari makanan disamping itu plasma darah juga mengandung fibrinogen yang berfungsi dalam pembekuan darah.b. Sel darah, adalah merupakan 45 % volume darah. Sel darah terdiri atas sel darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit), dan keping darah (trombosit).            Luka bisa menyebabkan kehilangan darah yang parah. Trombosit menyebabkan darah membeku, menutup luka kecil, tetapi luka besar perlu dirawat dengan segera untuk mencegah terjadinya kekurangan darah.

B.Perunusan Masalah

          Perumusan masalah dalam makalah ini, hanya sebatas membahas tentang “Bleeding  Time, Clotting Time dan Fibrin”.  Karena untuk lebih mengenal secara detail tentang Bleeding Time, Clotting Time dan Fibrin pada manusia yang telah disebutkan di atas.            Kemudian timbul pertanyaan di benak :“Bagaimana mekanisme pembekuan darah manusia?Dengan modal pertanyaan di atas, kami berharap akan menemukan jawaban yang tepat supaya kita dapat mengetahui labih jauh tentang Bleeding Time, Clotting Time dan Fibrin pada manusia.

C.  Tujuan Penulisan            Adapun tujuan dari penulisan adalah sebagai berikut :

   1. Secara Akademis       Secara akademis penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas mata        kuliah praktikum Anatomi Morfologi dan Fisiologi Manusia.

  2. Secara Praktis      a. Untuk mengetahui aktivitas faktor pembekuan darah.      b. Untuk mengetahui mekanisme pembekuan darah.