Contoh TOR New

3
KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE (KAK/TOR) PENGAJUAN ALKES DEFIBRILATOR (DC SHOCK) PORTABLE DI RUMKITDIK PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD Program : Usulan Bantuan Alkes dan ambulatori Hasil : Tersedianya Alat Kesehatan Rumah Sakit Satker : Rumah Sakit DikPusdikkes Kegiatan : Usulan Bantuan Defibrilator (Dc Shock) Portable Indikator Kinerja Keluaran : Terpenuhinya Fasilitas Sarana dan Prasarana RS Satuan Ukur/Jenis Keluaran : Unit Volume : 3 1. LATAR BELAKANG ( dibutuhkannya alat tsb di RS kita ) Defibrilator adalah stimulator detak jantung yang menggunakan listrik dengan tegangan tinggi untuk memulihkan korban serangan jantung. Biasa digunakan oleh pasien yang berisiko tinggi mengalami ventricular fibrillation. Implan defibrilator menyimpan rekaman sinyal jantung pasien, sejarah terapi pasien dan data diagnostik pasien. Implan defibrilator mempunyai volume kurang dari 70 cc, ia juga mempunyai lebih dari 30 juta transistor dan menyalurkan kurang dari 20 micro ampere selama beroperasi sebagai pemantauan konstan. Implan defibrilator sangat tertutup rapat PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD RUMKITDIK

description

berkas

Transcript of Contoh TOR New

KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE (KAK/TOR)

PENGAJUAN ALKES DEFIBRILATOR (DC SHOCK) PORTABLE

DI RUMKITDIK PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD

Program : Usulan Bantuan Alkes dan ambulatori

Hasil : Tersedianya Alat Kesehatan Rumah Sakit

Satker : Rumah Sakit DikPusdikkes Kegiatan : Usulan Bantuan Defibrilator (Dc Shock) Portable

Indikator Kinerja Keluaran : Terpenuhinya Fasilitas Sarana dan Prasarana RS

Satuan Ukur/Jenis Keluaran : Unit

Volume : 3

1. LATAR BELAKANG ( dibutuhkannya alat tsb di RS kita )

Defibrilator adalah stimulator detak jantung yang menggunakan listrik dengan tegangan tinggi untuk memulihkan korban serangan jantung. Biasa digunakan oleh pasien yang berisiko tinggi mengalami ventricular fibrillation. Implan defibrilator menyimpan rekaman sinyal jantung pasien, sejarah terapi pasien dan data diagnostik pasien. Implan defibrilator mempunyai volume kurang dari 70 cc, ia juga mempunyai lebih dari 30 juta transistor dan menyalurkan kurang dari 20 micro ampere selama beroperasi sebagai pemantauan konstan. Implan defibrilator sangat tertutup rapat dari lingkungan sekeliling di dalam tubuh maka ianya sangat bio-kompatible dan mampu bertahan pada rentang suhu 30 C hingga 60 C. Sumber energi untuk menjalankan implan defibrilator berasal dari baterai Lithium Perak Vanadium Oksida (LiSVO).

Defibrilasi adalah pengobatan umum dengan cara menggunakan alat untuk disritmia yang mengancam jiwa jantung, fibrilasi ventrikel, dan pulseless takikardia ventrikel. Defibrilasi terdiri dari memberikan dosis terapi energi listrik ke jantung yang terkena dengan alat yang disebut defibrillator. Ini depolarizes massa kritis dari otot jantung, berakhir dysrhythmia, dan memungkinkan irama sinus normal untuk dibangun kembali oleh alat pacu jantung alami tubuh, di node sinoatrial jantung. Defibrillator dapat eksternal, transvenous, atau implan, tergantung pada jenis perangkat yang digunakan atau dibutuhkan. Beberapa unit eksternal, yang dikenal sebagai defibrillator eksternal otomatis (AED), alat ini bisa digunakan oleh orang yang bahkan tidak ada pelatihan sama sekali.

2. MAKSUD DAN TUJUAN.

a. Maksud.

b. Tujuan

3. KEGIATAN.

a. SDM ( SDM yang mengawaki adanya alat tsb )

.

b. Ruangan ( ruangan tersedia jelaskan )

.

c. Jumlah pasien yang membutuh alat tsb ( data px selama 1 th ( 2013 2014 )

.

d. Harga Barang ( Dasar penentuan harga : dengan membandingkan harga jual alat tersebut minimal membandingkan 3 rekanan/distributor )

..

4. PENUTUP ( mohon didukung alat tsb )

PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD

RUMKITDIK

Jakarta, .2015

TTD KA RS