Contoh SOP Kepenasehat Akademik

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANUNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

FAKULTAS ILMU PENDIDIKANPROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN

Alamat : Kampus Lidah Wetan Surabaya (60213) Telp. (031) 7532160 pes. 115 Fax. 031-7532112 email :[email protected]

PROSEDUR MUTUKEPENASEHATAN AKADEMIK

No DokumenPM-MP-2

No. Revisi00

Hal1 dari 3

Tgl Terbit1 Oktober 2012

1. TUJUANProsedur ini dibuat untuk memastikan kelancaran proses kepenasehatan akademik untuk menunjang kelancaran studi mahasiswa.

2. RUANG LINGKUPProsedur ini dimulai dari penetapan DPA sampai akhir masa studi mahasiswa, yang menjadi tanggung jawab Ketua Program Studi Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya.

3. REFERENSI3.1. Buku Pedoman Pendidikan Universitas Negeri Surabaya tahun akademik

2010/20113.2. Buku Pedoman Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri

Surabaya tahun akademik 2011/2012

4. DEFINISI4.1. BAAK : Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan4.2. KAPRODI : Ketua ProgramStudi4.3. DPA : Dosen Penasehat Akademik4.4. SA : Staf Administrasi4.5. KHS : Kartu Hasil Studi4.6. KRS : Kartu Rencana Studi

5. PENANGGUNG JAWAB5.1. BAAK bertanggung jawab untuk mencantumkan nama DPA pada KHS

mahasiswa yang bersangkutan. 5.2. KAPRODI bertanggung jawab untuk menjamin kelancaran proses

kepenasehatan akademik.5.3. DPA bertanggung jawab untuk memberikan konsultasi sebelum, selama dan

saat akhir semester dan saat menjelang seminar proposal, ujian komprehensif serta ujian skripsi.

5.4. SA bertanggung jawab untuk membantu proses kepenasehatan akademik.

1





No DokumenPM-MP-2

No. Revisi00

Hal1 dari 3


6. KETENTUAN UMUM6.1. DPA memberikan konsultasi kepada mahasiswa sesuai dengan pembagian

mahasiswa berdasarkan SK tentang Dosen Penasehat Akademik.

7. URAIAN PROSEDUR7.1. KAPRODI menetapkan DPA beserta nama mahasiswa yang akan

dibimbingnya, kemudian menyerahkan ke Dekan. 7.2. Dekan menerbitkan SK tentang Dosen Penasehat Akademik (PM-MP-05-

01).7.3. SA menerima SK tentang Dosen Penasehat Akademik (PM-MP-05-01) dan

menyerahkan ke BAAK untuk mencantumkan nama DPA pada KHS mahasiswa yang bersangkutan.

7.4. SA menerima KHS rangkap 2 (dua) dari BAAK, KHS asli dibagikan ke mahasiswa, KHS copy diarsip.

7.5. DPA memberikan konsultasi kepada mahasiswa sesuai dengan KHS, KRS dan buku kendali konsultasi:a. Sebelum Semester Akademik Berlangsung (saat pemrograman mata

kuliah), dalam hal penentuan jumlah sks dan mata kuliah yang akan diambil yang disesuaikan dengan IP yang diperoleh dan jumlah sks yang ditempuh mahasiswa pada semester sebelumnya. Setelah DPA memberikan konsultasi, DPA menandatangi formulir KRS dan mengisi buku kendali konsultasi.

b. Selama Semester Akademik Berlangsung, DPA memberikan bimbingan apabila mahasiswa menjumpai kesulitan dan hambatan akademik (bila masalah tidak terselesaikan, diteruskan ke KAPRODI).

c. Saat Akhir Semester, DPA menerima copy KHS dari mahasiswa yang dibimbing, kemudian menyerahkan laporan prestasi hasil belajar mahasiswa yang dibimbingnya ke KAPRODI, serta membantu KAPRODI dalam pelaksanaan evaluasi keberhasilan studi mahasiswa yang dibimbingnya.

d. Saat Menjelang Seminar Proposal, Ujian Komprehensif dan Ujian Skripsi, khusus untuk mahasiswa semester 7 (tujuh) ke atas, DPA memeriksa semua persyaratan yang harus dipenuhi serta memeriksa transkrip akademik mahasiswa, sesuai formulir.

7.6. Bila DPA berhalangan tetap atau mendapat tugas di luar kota dalam waktu yang lama, maka proses kepenasehatan akademik diambil alih oleh KAPRODI dan/atau yang ditunjuk, sesuai prosedur yang berlaku.

2





No DokumenPM-MP-2

No. Revisi00

Hal1 dari 3


8. DOKUMEN/ARSIP TERKAIT8.1 Flowchart Kepenasehatan Akademik (PM-MP-FC-05)8.2 SK tentang Dosen Penasehat Akademik (PM-MP-05-01)8.3 KHS (Kartu Hasil Studi)8.4 KRS (Kartu Rencana Studi)8.5 Buku Kendali Konsultasi Akademik8.6 Buku Pedoman Penasehat Akademik

3

Contoh SOP Kepenasehat Akademik

Documents

Transcript of Contoh SOP Kepenasehat Akademik