Contoh Simulasi Industri

download Contoh Simulasi Industri

of 15

Transcript of Contoh Simulasi Industri

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    1/33

    SIMULASI INDUSTRI

    “PRODUKSI PADA HERATON CRAFT”

    Disusun oleh :

    Shendy Dei!" # $% &' &'()*

    +",-ielle +-".e N"uli # $% &' &')&&

    Ei Ind-"/"0i # $% &' &'*)(

    PRO+RAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

    FAKULTAS TEKNOLO+I INDUSTRI

    UNI1ERSITAS ATMA 2A3A 3O+3AKARTA

     3O+3AKARTA

    %&$4

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    2/33

    5A5 $

    PENDAHULUAN

    $6$6 Des!-i7si Sis0e8 d"n L"0"- 5el"!"n9

    “Heraton Craft” adalah UKM milik Ibu Suhermi yang memproduksi tas kulit batik

    dan anyaman. Produk tas yang diproduksi di Heraton Craft memiliki berma!am"

    ma!am model motif dan ukuran. Produk tas nya diantaranya tas anyaman #kulit

    rotan serat tanaman$ dan kertas kulit % kain batik. &aktu ker'a dalam sehari

    yang diberlakukan oleh pemiliki usaha adalah ( 'am ker'a per hari. UMKM

    beroperasi ) hari dalam seminggu.

    *erlokasi di +alan Kaliurang Km ,- Palgading Sinduhar'o. esa Palgading ini

    tepatnya terletak di utara 'og'a. /arget pemasaran UKM ini ekspor dan lokal

    serta !ustomer pun dapat langsung datang ke tempat produksi untuk membeli

    tas sesuai dengan model yang diinginkan namun se'auh ini !ustomer lokal nya

    lebih banyak para reseller seperti mirota batik batik kerisatau butik lainnya.

    Pasar ekspor yang men'adi pelanggan tetap dari UKM ini ada diantaranya

     'epang eropa singapura dan lainnya.

    UKM ini memiliki 0- orang peker'a intern #beker'a di UKM nya$ 1- orang peker'a

    yang memba2a peker'aan ke rumah biasanya ibu rumah tangga.*iasanya yang1- orang ini menger'akan tas anyaman sa'a. iketahui adapun kegiatan

    produksinya meliputi memola memotong bahan tas seperti kulit atau kain per!a

    memberi 2arna dan men'ahit.*ahan baku yang digunakan untuk membuat tas

    ada banyak diantaranya kulit #kulit sapi domba bia2ak$ kain batik per!a serat

    tumbuhan#daun mendong  en!eng gondok pelepah pisang$ dan rotan. *ahan

    baku ini didapatnya dari distributor di sekitar +og'a 'uga.

    Sistem dalam UKM ini yakni satu peker'a harus mampu menghasilkan paling

    tidak)-",0- tas setiap minggunya dimana hal ini pula berarti setiap peker'a

    harus mampu memahami masing"masing proses. 3amun hasil ini belum tentu

    pasti tergantung kemampuan peker'a. iketahui pula bah2a harga 'ual dari ,

    produk 'adi tas ini berma!am"ma!am tergantung bahan ukuran serta lamanya

    digudang. Harga yang ditetapkan oleh Heraton Craft yakni4

    " *iasanya tas yang sudah lama di gudang akan di'ual 5p 6----" Sedangkan untuk yang kulit dan atau kain per!a sekitar5p 5p 07-.---" Untuk yang anyaman berkisar 5p ,7-.---.

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    3/33

    Proses produksi di Heraton Craft ini dimulai dari pada proses pe2arnaan proses

    pe2arnaan ini dilakukan dengan !at semprot danuntuk 'enis tas batik proses

    pe2arnaan dilakukan seperti pada batik yaitu direndam dengan !at 2arna

    pakaian setelah itu tentu sa'a hasil pe2arnaan akan di'emur setelah di'emur 

    kulit yang telah di2arnai akan masuk proses memola memola bahan pada kulit

    sesuai dengan pesanan konsumen setelah itu dilan'utkan dengan pemotongan

    bahan yang dilakukan se!ara manual #gunting8!utter$ yang biasanya pula

    pemotongan dilakukan dengan beberapa pola yang berbeda. Setelah dipotong

    barulah masuk pada proses pen'ahitan dimana mesin 'ahit pada heraton !raft ini

    terdapat ) mesin 'ahit namun ke ) mesin ini tidak selalu dipakai semua pasti ada

    sa'a mesin yang menganggur.

    T",el $6$6 P-oses 5isnis He-"0on C-"0

    $6%6 Ru8us"n M"s"l"h

    &aktu proses produksi yang probabalistik dan dari setiap operasi memiliki 2aktu

    yang berbeda 9 beda akan membuat keseimbangan lintasan produksi yang tidak

    seimbang mungkin dapat ter'adi. Pada Heraton Craft terdapat masalah pada

    stasiun pe2arnaan dimana utilitas yang tinggi pada stasiun pe2arnaan

    mempengaruhi utilitas stasiun selan'utnya yakni stasiun pemolaan. Utilitas pada

    stasiun pemolaan sangat rendah karena harus menunggu lama dari proses

    stasiun sebelumnya.

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    4/33

    $6;6 Tu

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    5/33

    tidak diketahui se!ara pasti. engan adanya asumsi maka proses penelitian

    akan tetap dapat ber'alan dengan baik karena data yang tidak bisa didapat

    mengenai sifat dari sebuah sistem men'adi terpenuhi. =da beberapa asumsi

    yang dapat ter'adi pada permasalahan ini <

    ,. Proses produksi Flowshop0. &aktu proses produksi tidak tetap1. /idak ada biaya untuk lembur >. Mesin produksi tidak pernah rusak

    7. /idak memperhitungkan biaya air dan listrik

    ). Kedatangan bahan baku !onstant setiap ,- menit.

    $646%6 5"0"s"n M"s"l"h

    *atasan merupakan !akupan 2ilayah atau ke'adian yang terkait dengan suatu

    permasalahan tersebut. =da beberapa kondisi dimana tidak bisa dilakukan

    sebuah analisis dengan kondisi nyata karena beberapa keterbatasan. Karena itu

    diperlukan sebuah batasan agar analisis permasalahan pada sistem tidak terlalu

    luas dan men'adi terarah. *atasan yang ada pada permasalahan ini adalah <

    ,. 5uang lingkup penelitian hanya pada proses produksi yang ada pada

    heraton !raft sa'a #yang diba2a pulang kerumah tidak diperhitungkan$0. =lternatif pengurangan peker'a

    1. Produk yang diamati yangakan difokuskan adalah tas kulit. Karena tas

    anyaman kebanyakan diproduksi di rumah"rumah 2arna #ibu"ibu rumah

    tangga$>. Pengamatan dilakukan di Heraton Craftdi +alan Kaliurang Km ,-

    Palgading Sinduhar'o

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    6/33

    5A5 %

    METODOLO+I PENELITIAN

    %6$6 Me0odolo9i

    Metodologi merupakan rin!ian langkah 9 langkah penger'aan penelitian mulai

    dari a2al penelitian sampai dengan didapatkan hasil yang diinginkan.

    Penyelesaian masalah di H?5=/@3 C5=A/ dengan bantuan software Microsoft 

    Excel dan  Arena 7.01. Bambar 0.,. ini menun'ukkan langkah 9 langkah

    penyelesaian masalah di H?5=/@3 C5=A/

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    7/33

    %6$6$6 T"h"7 Pend"hulu"n/ahap pendahuluan merupakan tahap a2al penelitian. Pada tahap a2al

    penelitian kegiatan yang dilakukan adalah <

    a. Penelitian PendahuluanPenelitian pendahuluan yang peneliti lakukan adalah dengan obser:asi dan

    2a2an!ara langsung dengan pemilik perusahaan Penelitian ini dilakukan

    untuk mengetahui gambaran kondisi a2al dan permasalahan yang ter'adi

    dalam perusahaanb. Perumusan Masalah dan Penentuan /u'uan

    Perumusan masalah diketahui melalui proses penelitian pendahuluan. ari

    proses penelitian pendahuluan dengan melakukan 2a2an!ara langsung

    dengan pihak asisten pemiliki heraton !raft peneliti merumuskan masalah

    dan menentukan tu'uan penelitian. /u'uan penelitian yang ingin di!apai

    adalah minimasi sisa produk #lost$!. Penentuan Penggunaan Metode Penyelesaian Masalah

    Metode 9 metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan hasil dari

    studi literatur yang telah dilakukan sebelumnya dan berpengaruh terhadap

    tahapan selan'utnya. Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini

    yaitu <i. Mi!rosoft ?!ell untuk mengu'i ke!ukupan keseragaman data u'i

    :alidasi dan penentuan 'umlah replikasiii. =rena D.-, untuk membuat model simulasi u'i :erifikasi dan analisis

    outputiii. Input Analyer untuk analisis input #menentukan pola distribusi 2aktu

    proses produksi

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    8/33

    %6$6%6 Pen9u87ul"n D"0"Penelitian dilan'utkan dengan melakukan pengumpulan data setelah mele2ati

    tahap pendahuluan. Pada tahap ini peneliti menggunakan sumber data primer.

    ata primer didapatkan dari hasil obser:asi dan 2a2an!ara. ata yang

    dihasilkan setelah melakukan obser:asi langsung adalah 2aktu proses produksi

    yang diker'akan di heraton !raft #bukan yang diba2a pulang kerumah$

    daintaranya 2aktu proses pemolaan pemotongan pe2arnaan dan pen'ahitan.

    a. U'i Ke!ukupan dan KeseragamanSetelah proses pengumpulan data selama 7 hari peneliti melakukan u'i

    ke!ukupan dan keseragaman data untuk menge!ek apakah data sudah

    !ukup untuk diolah. +ika tidak !ukup dan seragam peneliti harus

    melakukan penambahan dalam pengambilan data atau pengambilan dataulang.

    b. =nalisis Input =nalisis input digunakan untuk mengetahui pola distribusi dari masing 9

    masing proses produksi. =nalisis input dilakukan dengan bantuan software

    Input Analyer dan 3otepad. istribusi yang dipilih pada tiap proses adalah

    dengan melihat !"uare Error terke!il dan P";alue terbesar dari ,, pola

    distribusi.!. Pembuatan Model Simulasi

    Pembuatan model simulasi dilakukan setelah mengetahui pola distribusi

    dari masing 9 masing proses produksi. Pembuatan model ini dilakukan

    dengan menggunakan =rena D.-, dengan menggunakan Modul Create

    Pro!ess *at!h dan ispose.

    d. Penentuan +umlah 5eplikasiPenentuan 'umlah replikasi digunakan untuk mengetahui 'umlah

    pengulangan minimum pada suatu model. Penentuan ini dilakukan dengan

    menggunakan formula #alf $idth untuk mengetahui 'umlah replikasi.

    e. U'i ;alidasi dan ;erifikasiUntuk mengetahui suatu model sudah benar perlu dilakukan :erifikasi dan

    :alidasi. ;alidasi menandakan data output pada model sudah benar.

    ;erifikasi menandakan bah2a model sudah dapat di'alankan.f. Penentuan Skenario

    Skenario yang ingin diteliti pada penelitian kali ini adalah skenario

    menggunakan 1 alternatif per line produksiuntuk membandingkan

    manakah skenario paling tepat untuk diterapkan di perusahaan.g. Melakukan Simulasi

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    9/33

    Proses pelaksanaan simulasi dilakukan untuk mengetahui output yang ingin

    diketahui oleh peneliti. %utput yang akan dibandingkan adalah

    utilitasdengan skenario , dengan kondisi realsystem.

    %6$6;6 Pen"-i!"n Kesi87ul"n

    a. =nalisis %utput  =nalisis output digunakan untuk membandingkan skenario yang telah

    dilakukan seperti pada u'i :alidasi. %utput yang dianalisis adalah

    membandingkan total 2aktu produksi utilitas kondisi real system.b. Kesimpulan

    Penarikan kesimpulan dilakukan untuk men'a2ab tu'uan penelitian.

    Kesimpulan akan di'adikan saran bagi perusahaan untuk memperbaiki

    kualitas pelayanan perusahaan sekaligus sebagai saran untukpengembangan penelitian berikutnya.

    %6$6 Te!ni! Pen9u87ul"n D"0"

    /eknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah obser:asi

    dan 2a2an!ara. Sumber data yang digunakan adalah data primer langsung dari

    perusahaan yaitu hasil pengukuran fisik 2a2an!ara dan obser:asi. Pengambilan

    data dilakukan selama 7 hari yang dilakukan pada 'am yang sama yaitu pada

    pukul -6.-- &I*",-.-- &I* pukul ,-.-- &I*",,.-- &I* dan pukul ,,.-- &I*"

    ,0.-- &I*. Heraton Craft memiliki ( 'am ker'a per hari dengan , 'am istirahat

    dimana 'am ker'a dimulai pada pukul -(.-- &I*" ,).-- &I*. Pada pengumpulan

    data ini peneliti menggunakan sumber data primer. ata primer didapatkan dari

    hasil obser:asi dan 2a2an!ara. 2aktu proses produksi yang diker'akan di

    heraton !raft #bukan yang diba2a pulang kerumah$ daintaranya 2aktu proses

    pemolaan pemotongan pe2arnaan dan pen'ahitan.

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    10/33

    5A5 ;DATA DAN ANALISIS HASIL

    ;6$6 D"0" Pen9"8"0"n

    i ba2ah ini merupakan hasil pengamatan yang kami lakukan selama 7 hari

    pengamatan berdasarkan parameter yang kami gunakan di Heraton !raft.

    sebagai berikut <

    T",el ;6$6 D"0" Pen9"8"0"n d"l"8 Meni0

    pengamatan

    warnadan

     jemur

    memola

    Memotong

     jahit

    totalwaktuproduksi

    Outputperhari

    1 29 8 18.6 33.2 88.8 1529.5 9.2 18.7 32 89.4 11

    29.5 9.2 19 3 87.7 1

    2 36 16 2 31.2 13.2 14

    35 14 21 32 12 12

    34.6 13 26 3 13.6 1

    3 34 11.2 24 31.2 1.4 17

    33.5 12 23 35 13.5 12

    32.7 11 18.7 34 96.4 9

    4 32 1 19 33.6 94.6 15

    31.8 1 19.5 33.2 94.5 1331.5 11 22 32 96.5 11

    5 31.2 11.2 19.5 3 91.9 18

    3.5 9.2 18.6 33.2 91.5 1

    3 8 2 3 88 11

    ;6%6 An"lisis In7u0

     =nalisis input pada simulasi kali ini menggunakan bantuan software input 

    analyer.  /abel di ba2ah ini merupakan 'enis distribusi dan ekspresi yang

    digunakan pada tiap proses produksi. ?kspresi yang digunakan 'uga

    berdasarkan sEuare error terke!il pada hasil input analyer  <;6%6$6 ?"!0u Pe/"-n""n d"n Pen

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    11/33

    ;6%6%6 ?"!0u Me8ol"*erdasarkan hasil analisis menggunakan input analyFer didapatkan beberapa

     'enis distribusi yang bisa digunakan untuk me2akli penyebaran data. Pemilihan

    distribusi terbaik diambil dari p":alue terbesar. an distribusi terpilih untuk 2aktu

    pe2arnaan dan pen'emuran yakni *eta

    istribusi P";alue

    *?/= -.7DD

    ;6%6;6 ?"!0u Me8o0on9*erdasarkan hasil analisis menggunakan input analyFer didapatkan beberapa

     'enis distribusi yang bisa digunakan untuk me2akli penyebaran data. Pemilihan

    distribusi terbaik diambil dari p":alue terbesar.an distribusi terpilih untuk 2aktu

    pe2arnaan dan pen'emuran yakni ?ponential

    istribusi P";alue

    ?P@3?3/I= G-.D7

    ;6%6=6 ?"!0u Pen$

    > Men'ahit U3IA@5M U3IA#1-17$

    ;6;6 Model Si8ul"si

    ;6=6 Penen0u"n Re7li!"si

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    12/33

    !"#$%&'(% O)*#)* +'&*) #!O("( #!O,)&(%

    1 34

    2 35

    3 35

    4 35

    5 35

    !'*'2 34-8

    (, -447213595

    '!%'/(% -2

    n 0 5

    n1 0 4 0-5 2-776

    halwidth -5552

    replikasi 2-492546238

    n 0>6 ≈  1 replikasi

    ;646 1e-ii!"si

    ;erifikasi merupakan proses perbandingan antara model konseptual dengan

    model simulasi. Sehingga tu'uan dilakukannya :erifikasi adalah untuk menge!ek

    apakah model simulasi yang telah dibuat sama dan sesuai dengan model

    konseptualnya. &omparing system  tanpa u'i statistik dilakukan dalam :erifikasi

    yaitu dengan melakukan penge!ekan ada tidaknya error   dalam model =rena.

    Pada modul arena yang telah kelompok penulis susun berikut ini hasil yang

    penulis dapatkan

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    13/33

    Pada tahap ini program di'alankan. +ika sudah dapat di'alankan maka program

    sudah ter:erifikasi.

    ;6'6 1"lid"si

    ;alidasi dilakukan dengan membandingkan system real dengan hasil simulasi.

    5eplikasi

    @utputSimulasi

    @utput3yata

    Perbedaan

    , 1> 1) 0

    0 17 1) ,

    1 17 1( 1

    > 17 16 >

    7 17 16 >

    5ata"rata

    1>( 1D) 0(

    Standar e:iasi

    ->>D0,1)

    ,7,)7D7-(6

    ,1-1(>->(,

    Hipotesis <

    H- < L, " L0 -

    H, < L, " L0 -

    imana <

    n 7

    n", >

    N -.-7

    N80 -.-07

    h2

    (t n−1,

    α 

    2 .

    . s)

    √ n

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    14/33

    (2.776∗1,3038)

    √ 5

    ,),()D0

    Sehingga CI nya adalah <

      O # ' 1 ( ' )  * ( hw L,"L0 # ' 1 ( ' )  * + hw  Q

    ->>D09 ,),() L,"L0 ->>D0% ,),()

    ",,D,>) L,"L0 0-)7((

    *atas ba2ah ",,D,>)

    *atas atas 0-)7((

    Karena nilai - berada pada rentang L,"L0 maka keputusannya tidak menolak H-.

    Kesimpulannya yaitu tidak ada perbedaan signifikan antara output sistem dengan

    output model simulasi. =rtinya model simulasi yang dibuat telah :alid.

    ;6(6 An"lisis Ou07u0

    Perbandingan dari hasil simulasi sistem produksi dengan 1 alternatif. imana

    alternatif , #Current$ alternatif 0 penambahan , peker'a di stasiun Pe2arnaan

    alternatif 1 penambahan 0 peker'a di stasiun pe2arnaan. Untuk lebih rin!innya

    dapat dilihat pada gambar.

    T",el ;6%6 Pe-,"ndin9"n Ke0i9" Al0e-n"0i U0ili0"s un0u! S0"siun Me8ol"

    7e!e-

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    15/33

    T",el ;6;6 Pe-,"ndin9"n Ke0i9" Al0e-n"0i U0ili0"s un0u! S0"siun Me8ol"

    7e!e-

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    16/33

    4 -3771-563

    3-376

    5

    5 -3694

    -561

    2

    -369

    8

    Pe!e-ritial onetail1-8595

    48

    #;*

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    17/33

    Keputusan< Menolak H-

    Kesimpulan< Utilitas =lternatif ke 0 lebih besar utilitas daripada alternatif ke ,

    %6 Hi7o0esis U0ili0"s Al0e-n"0i $ d"n Al0e-n"0i ;

    T",el ;6(6 Ko8,in"si "l0e-n"0i $ d"n "l0e-n"0i ;

    '$1 '$3

    -3616 -3794

    -3845 -391

    -3946 -3932

    -39 -3892

    -398 -3918

    H- < La Lb

    H, < Lb G La

    T",el ;6)6 H"sil TTes0 Pe-,"ndin9"n "l0e-n"0i $ d"n ;

    t"/est< /2o"Sample =ssuming UneEual ;arian!es

      1 3

    Mean -3843-388

    74

    ariane-1

    742-96"

    5

    Oserations 5 5pothesied Mean,i:erene

    d 5

    t (tat

    -6956

    6

    #;*ritial onetail2-15

    48

    #;*ritial twotail

    2-575

    82

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    18/33

    P":alueRN

    Keputusan< Menolak H-

    Kesimpulan< Utilitas =lternatif ke , sama dengan utilitas daripada alternatif ke 1

    ;6 Hi7o0esis U0ili0"s Al0e-n"0i ; d"n Al0e-n"0i %

    T",el ;6*6 Ko8,in"si "l0e-n"0i ; d"n "l0e-n"0i %

    '$2 '$3

    -879 -3794

    -7867 -391

    -787 -3932-7727 -3892

    -771 -3918

    H- < La Lb

    H, < Lb G La

    T",el ;6$&6 H"sil TTes0 Pe-,"ndin9"n "l0e-n"0i ; d"n %t"/est< /2o"Sample =ssuming UneEual ;arian!es

      2 3

    Mean-7836

    2-388

    74

    ariane-2

    272-96"

    5

    Oserations 5 5pothesied Mean,i:erene

    d 5

    t (tat55-75

    47

    #;*ritial twotail2-575

    82

    P":alueRN

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    19/33

    Keputusan< Menolak H-

    Kesimpulan< Utilitas =lternatif ke 0 lebih besar utilitas daripada alternatif ke 1

    Pe!e-

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    20/33

    Keputusan< Menolak H-

    Kesimpulan< Utilitas =lternatif ke 0 lebih besar utilitas daripada alternatif ke ,

    %6 Hi7o0esis U0ili0"s Al0e-n"0i $ d"n Al0e-n"0i ;

    T",el ;6$;6 Ko8,in"si "l0e-n"0i $ d"n "l0e-n"0i ;

    '$1 '$3

    -342 -3311

    -3383 -3432

    -354 -3667

    -3532 -363

    -3621 -3765

    T",el ;6$=6 H"sil TTes0 Pe-,"ndin9"n "l0e-n"0i $ d"n ;

    t"/est< /2o"Sample =ssuming UneEual ;arian!es

      1 3

    Mean-3499

    2 -3561

    ariane9-34"

    5-3

    42

    Oserations 5 5pothesied Mean,i:erene

    d 6

    t (tat

    -6623

    7

    #;*ritial onetail1-9431

    8

    #;*ritial twotail2-4469

    12

    H- < La Lb

    H, < Lb G La

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    21/33

    P":alueRN

    Keputusan< Menolak H-

    Kesimpulan< Utilitas =lternatif ke , sama dengan utilitas daripada alternatif ke 1

    ;6 Hi7o0esis U0ili0"s Al0e-n"0i ; d"n Al0e-n"0i %

    T",el ;6$46 Ko8,in"si "l0e-n"0i ; d"n "l0e-n"0i %

    '$2 '$3

    -5333 -3311

    -6277 -3432

    -633 -3667

    -6278 -363

    -671 -3765

    T",el ;6$=6 H"sil TTes0 Pe-,"ndin9"n "l0e-n"0i ; d"n %

    t"/est< /2o"Sample =ssuming UneEual ;arian!es

      2 3

    Mean-657

    8 -3561

    ariane-17

    4-3

    42

    Oserations 5 5pothesied Mean,i:erene

    d 6

    t (tat12-235

    1

    #;*ritial twotail2-4469

    12

    P":alueRN

    Keputusan< Menolak H-

    H- < La Lb

    H, < Lb G La

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    22/33

    Kesimpulan< Utilitas =lternatif ke 0 lebih besar utilitas daripada alternatif ke 1

    Pe!e-ritial onetail1-8595

    48

    #;*

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    23/33

    P":alueRN

    Keputusan< Menolak H-

    Kesimpulan< Utilitas =lternatif ke 0 lebih besar utilitas daripada alternatif ke ,

    %6 Hi7o0esis U0ili0"s Al0e-n"0i $ d"n Al0e-n"0i ;

    T",el ;6$(6 Ko8,in"si "l0e-n"0i $ d"n "l0e-n"0i %

    '$1 '$3

    -3486 -3712

    -3659 -3785

    -3745 -3671

    -3771 -3765

    -3694 -3698

    H- < La Lb

    H, < Lb G La

    T",el ;6$)6 H"sil TTes0 Pe-,"ndin9"n "l0e-n"0i $ d"n %

    t"/est< /2o"Sample =ssuming UneEual ;arian!es

      1 3

    Mean -3671

    -372

    62

    ariane-1

    262-25"

    5

    Oserations 5 5pothesied Mean,i:erene

    d 5

    t (tat

    1-13

    5

    #;*ritial onetail2-15

    48

    #;*ritial twotail2-575

    82

    P":alueRN

    Keputusan< Menolak H-

    Kesimpulan< Utilitas =lternatif ke , sama dengan utilitas daripada alternatif ke 1

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    24/33

    ;6 Hi7o0esis U0ili0"s Al0e-n"0i ; d"n Al0e-n"0i %

    T",el ;6$*6 Ko8,in"si "l0e-n"0i ; d"n "l0e-n"0i %

    '$2 '$3

    -569 -3712

    -5876 -3785

    -566 -3671

    -5633 -3765

    -5612 -3698

    T",el ;6$)6 H"sil TTes0 Pe-,"ndin9"n "l0e-n"0i ; d"n %

    t"/est< /2o"Sample =ssuming UneEual ;arian!es

      3 2

    Mean-3726

    2 -5678

    ariane2-25"

    5-1

    27

    Oserations 5 5

    pothesied Mean,i:erene

    d 5

    t (tat

    35-731

    2

    #;*ritial twotail2-575

    82

    P":alueRN

    Keputusan< Menolak H-

    Kesimpulan< Utilitas =lternatif ke 0 lebih besar utilitas daripada alternatif ke 1

    H- < La Lb

    H, < Lb G La

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    25/33

    ari hasil u'i yang ada dapat diketahui bah2a untuk line pembuatan tas , 0 dan

    1 alternatif terbaik yakni alternatif 0 dimana utilitas untuk masing"masing

    peker'a memola di alternatif 0 yakni<

    5eplikasi Utilitas Stasiun Memola

    Peker'a 0 #/as ,$ Peker'a ) #/as 0$ Peker'a ,- #/as 1$

    1 -879 -5333 -5692 -7867 -6277 -58763 -787 -633 -5664 -7727 -6278 -56335 -771 -671 -5612

    dimana alternatif 0 merupakan ada pertambahan peker'a pada stasiun

    pe2arnaan dan 'emur. an 'ika dilihat grafik utilitasnya alternatif kedua memang

    lebih baik.

    +"8,"- ;6$6 U0ili0"s "l0e-n"0i $

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    26/33

    +"8,"- ;6%6 U0ili0"s "l0e-n"0i %

    +"8,"- ;6;6 U0ili0"s Al0e-n"0i ;

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    27/33

    +"8,"- ;6=6 Model Si8ul"si Al0e-n"0i %

    5A5 =

    KESIMPULAN DAN SARAN

    =6$6 Kesi87ul"n

     =dapun kesimpulan yang didapatkan dari hasil simulasi adalah <

    ,. Pada model simulasi yang diran!ang dengan menggunakan bantuan software

     =rena sudah mampu merepresentasikan kondisi real system yang ada.

    0. *erdasarkan analisis :erifikasi dan :alidasi hasil simulasi yang dilakukan

    dapat dinyatakan bah2a model dari simulasi yang digunakan sudah :alid dan

    tidak error.1. *erdasarkan tu'uan penelitian 'umlah operator pada stasiun pe2arnaan yang

    optimal adalah 0 untuk masing"masing tas agar utilitas memola dapat tinggi

     'uga.

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    28/33

    >. *erdasarkan skenario yang dibuat utilitas yang paling baik adalah dengan

    menggunakan alternatif 0 dimana utilitas yang dihasilkan untuk stasiun

    memola masing"masing tas adalah<

    5eplikasi Utilitas Stasiun Memola

    Peker'a 0 #/as ,$ Peker'a ) #/as 0$ Peker'a ,- #/as 1$

    1 -879 -5333 -5692 -7867 -6277 -58763 -787 -633 -5664 -7727 -6278 -56335 -771 -671 -5612

      an peker'a di stasiun pe2arnaan masing"masing produksi tas adalah 0

    orang.

    =6%6 S"-"n

    Sebaiknya peker'a di stasiun pe2arnaaan ditambah men'adi 0 meskipun

    produksi tidak ada lead time namun akan lebih baik 'ika kegiatan menganggur 

    per stasiun diminimasi.

    LAMPIRAN

    H"sil Dis0-i,usi Pe/"-n""n

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    29/33

    H"sil Dis0-i,usi Pe8ol""n

    H"sil Dis0-i,usi Pe8o0on9"n

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    30/33

    H"sil Dis0-i,usi Pen

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    31/33

    Bambar ,. Contoh produk ,

    Bambar 0. Contoh produk 0

    Bambar 1. Contoh Produk 1

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    32/33

    Bambar >. Contoh Produk >

    Bambar 7. Contoh Produk 7

    Bambar ). Contoh Produk )

  • 8/19/2019 Contoh Simulasi Industri

    33/33

    Bambar D. Proses Memola