Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling...

106
Laporan Keberlanjutan Sustainability Report 2019 Growth Sustainable Creating Committed to

Transcript of Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling...

Page 1: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan KeberlanjutanSustainability Report

2019

GrowthSustainable

CreatingCommitted to

Page 2: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Selama lebih dari 61 tahun PT Bank Resona Perdania (“Bank Resona Perdania/Bank”) hadir di Indonesia untuk memberikan layanan keuangan bagi perusahaan-perusahaan lokal dan Jepang dengan menyediakan kualitas layanan keuangan terbaik. Walaupun penuh dengan tantangan, pada tahun 2019 Bank berhasil menerapkan langkah-langkah strategis dan inisiatif-inisiatif yang dapat mengubah tantangan kinerja yang positif untuk mewujudkan pertumbuhan bisnis yang sehat.

Kini kami berupaya memperluas manfaat dengan berkontribusi pada pembangunan nasional dan komitmen global dengan menerapkan keuangan berkelanjutan. Kami telah memulainya dengan meningkatkan kapasitas internal, menerapkan Green Office, memperkenalkan keuangan berkelanjutan kepada nasabah dan melakukan kegiatan tanggung jawab sosial yang juga turut meningkatkan literasi keuangan.

Kami meyakini, keuangan berkelanjutan akan meningkatkan daya tahan dan daya saing Bank Resona Perdania untuk tumbuh dan berkembang secara berkesinambungan melalui produk dan layanan keuangan yang juga memberikan dampak positif sosial dan lingkungan bagi seluruh pemangku kepentingan.

GrowthSustainable

CreatingCommitted to

Page 3: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

12019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

PT Bank Resona Perdania (“Bank Resona Perdania/Bank”) has existed in Indonesia for more than 61 years, offering the best quality of financial services to both local and Japanese companies. Amid challenges, the Bank was able to implement strategic steps and initiatives during 2019 which has successfully translated challenges into positive performance to reach a healthy business growth.

We strive to expand the benefit by contributing more to the national development and global commitment through sustainable finance implementation. We already started by strengthening our internal capacity, implementing Green Office, introducing sustainable finance to the customers and conducting CSR activities, which also includes financial literacy.

We believe that sustainable finance will strengthen Bank Resona Perdania’s resiliency and competitiveness to consistently grow and develop through the provision of financial products and services while also offering positive impact to social and environment of all stakeholders.

Page 4: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania2

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Daftar IsiContents

03Kinerja Keberlanjutan:EKONOMISustainability Performance:ECONOMY

Strategi Bisnis BankBank’s Business Strategy 44Kinerja FinansialFinancial Performance 46Manfaat BankBenefits Created by the Bank 50Aktivitas Anti-FraudAnti-Fraud Activities 54

02Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Struktur Tata KelolaGovernance Structure 30Tugas Dewan Komisaris dan Direksidalam Penerapan KeuanganBerkelanjutanRoles of the Board of Commissioners and the Board of Directors in Sustainable Finance Implementation 32Tim Keuangan BerkelanjutanSustainable Finance Team 35Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian RisikoIdentification, Measurement, Monitoring, and Risk Control Processes 37Pelibatan Pemangku KepentinganStakeholders Engagement 39

01PengantarOpening

Strategi KeberlanjutanSustainable Strategy 4Ikhtisar Kinerja Aspek KeberlanjutanSustainable Aspect Performance Highlights 7Profil Singkat Company Brief 10Lokasi Kantor Pusat, Kantor Cabang, dan Kantor Cabang PembantuLocation of Head Office, Branch Offices, and Sub Branch Offices 11Produk dan Jasa KeuanganFinancial Products and Services 12Visi dan Misi Vision and Mission 14Nilai-Nilai PerusahaanCorporate Values 15Skala UsahaBusiness Scale 16 Penjelasan DireksiReport of the Board of Directors 20

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania2

Page 5: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

32019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

04Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services 60Evaluasi Keamanan Produk dan JasaEvaluation of Products and Services Security 62Dampak Positif dan Negatif Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanPositive and Negative Impact of Sustainable Financial Products and Services 64Produk yang Ditarik KembaliProducts Discontinuation 65Penanganan Pengaduan NasabahCustomer Complaint Handling 65Survei Kepuasan NasabahCustomer Satisfaction Survey 67

05Kinerja Keberlanjutan:SOSIALSustainability Performance:SOCIAL

Sumber Daya ManusiaHuman Resources 70Pengembangan Sumber Daya ManusiaHuman Resources Development 71Kesehatan dan Keselamatan KerjaOccupational Health and Safety 74Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 76Pilar Program CSR Bank Resona PerdaniaPillars of Bank Resona Perdania’s CSR Program 78Tanggung Jawab Sosial Dikaitkan dengan Tujuan Pembangunan BerkelanjutanSocial Responsibility in Relation with Sustainable Development Goals 83

32019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report 88Indeks Isi GRIGRI Content Index 92Indeks POJK-51/2017POJK-51/2017 Index 97

06Kinerja Keberlanjutan:LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance:ENVIRONMENT

Pengelolaan Dampak Lingkungan HidupEnvironmental Impact Management 86

Page 6: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania4

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Strategi KeberlanjutanSustainable Strategy

Keuangan Berkelanjutan (Sustainable Finance) di Indonesia didefinisikan sebagai dukungan menyeluruh dari industri jasa keuangan untuk pertumbuhan berkelanjutan yang dihasilkan dari keselarasan antara kepentingan ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup. Sebagai salah satu Lembaga Jasa Keuangan, Bank Resona Perdania mendukung penuh langkah yang diambil oleh Pemerintah untuk menciptakan perekenomian Indonesia yang berkelanjutan.

Bank berkomitmen untuk menerapkan keuangan berkelanjutan dan telah menyusun strategi jangka panjang untuk melaksanakan inisiatif ini sepenuhnya pada 2023 yang dituangkan dalam Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan 2019-2023 (RAKB). RAKB telah disusun dan diserahkan kepada Otoritas Jasa Keuangan pada 30 November 2018.

Strategi utama Bank dalam RAKB ini mencakup restrukturisasi organisasi berbasis kinerja serta penyesuaian sumber daya manusia dengan kebutuhan strategis, integrasi aspek sosial dan lingkungan hidup ke dalam pengelolaan risiko serta peningkatan pertumbuhan portofolio kredit pada kegiatan usaha berwawasan lingkungan.

Sustainable Finance in Indonesia is defined as a comprehensive support from the financial industry for sustainable growth derived from the synchronization between the interests of economic, social and environmental. As a Financial Services Institution, Bank Resona Perdania supports the steps taken by the government to promote Indonesia’s sustainable economy.

The Bank is committed to implementing sustainable finance and has formulated a long term strategy to conduct these initiatives in 2023 as discussed in the Sustainable Finance Action Plan 2019-2023 (SFAP). The Bank’s SFAP has been submitted to the Financial Services Authority on November 30, 2018.

The Bank’s main strategy, as outlined in SFAP, includes restructuring organization toward a performance-based and training its human resources to meet the Bank’s strategic needs, integrating social and environment aspects to the risk management and increasing loan growth portfolio for sustainable businesses activities.

The Bank has a specific vision and mission in relation to implementing sustainable finance, as follows:

Vision for Sustainable Finance ImplementationTo be the most reliable Bank in Indonesia in relation to implementing sustainable finance by synchronizing economic, social, environment and governance aspects in all business activities.

Mission for Sustainable Finance Implementation1. To develop professional competencies

of internal human resources in relation to implementing sustainable finance.

2. To develop the Bank’s awareness of social and environment issues.

3. To carry out sustainable governance in all business activities.

4. To create sustainable finance products and/or services.

Dalam penerapan keuangan berkelanjutan, Bank menetapkan visi dan misi yang spesifik agar tujuan penerapan ini tercapai, sebagai berikut:

Visi dalam Implementasi Keuangan BerkelanjutanMenjadi Bank yang andal di Indonesia dalam hal penerapan keuangan berkelanjutan dengan menyelaraskan aspek ekonomi, sosial, lingkungan hidup dan tata kelola dalam setiap aktivitas usahanya.

Misi dalam Implementasi Keuangan Berkelanjutan1. Mengembangkan kompetensi sumber daya

manusia internal yang profesional dalam hal penerapan keuangan berkelanjutan.

2. Mengembangkan kepedulian Bank akan kepentingan masyarakat dan lingkungan hidup.

3. Melaksanakan tata kelola berkelanjutan dalam setiap aktivitas bisnis.

4. Menciptakan produk dan/atau jasa keuangan berkelanjutan.

Visi dan Misi Penerapan Keuangan BerkelanjutanVision and Mission for Sustainable Finance Implementation

Page 7: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

52019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

RENCANA PENERAPAN KEUANGAN BERKELANJUTAN

Rencana jangka panjang penerapan keuangan berkelanjutan memuat inisiatif-inisiatif penting Bank dalam rangka mencapai tujuan penerapan. Bank menetapkan prioritas inisiatif dan program keuangan berkelanjutan berdasarkan kondisi internal dan eksternal bisnis serta dengan memperhatikan prinsip-prinsip keuangan berkelanjutan.

Inisiatif Penting Penerapan Keuangan BerkelanjutanImportant Initiatives in the Implementation of Sustainable Finance

2019 2020 2021 2022 2023

Pengembangan kapasitas

Capacity development

Melakukan kajian-kajian terkait manajemen risiko lingkungan hidup, sosial, dan tata kelola (LST) dalam aktivitas bisnis Bank.

Doing reviews regarding environmental, social, and governance (ESG) risk management in the Bank business activities.

Penyelarasan risiko lingkungan hidup, sosial, dan tata kelola (LST).

Synchronization of environmental, social, and governance (ESG) risk.

Pengkajian produk/jasa keuangan berkelanjutan.

Review of sustainable finance products/services.

Penerbitan produk/jasa keuangan berkelanjutan.

Issuing sustainable finance products/services.

Pelatihan dasar keuangan berkelanjutan, pelatihan integrasi manajemen risiko lingkungan dan sosial dalam aktivitas bisnis Bank, sosialisasi green office, dan sosialisasi keuangan berkelanjutan kepada nasabah melalui customer gathering.

Basic training about sustainable finance, integrating environmental and social risk management into the Bank’s business activities, socialization of green office principles and sustainable finance to customers at customer gathering.

Kajian terkait penyelarasan manajemen risiko lingkungan hidup, sosial, dan tata kelola dalam aktivitas bisnis Bank.

Review related to the synchronization of environmental, social, and governance risk management in the Bank’s business activities.

Bank telah memiliki kebijakan kredit kategori kegiatan usaha berkelanjutan.

The Bank has a credit policy in the sustainable business category.

Kajian terhadap produk dan/atau jasa keuangan berkelanjutan.

Review of sustainable finance products and/or services.

Bank telah menerbitkan produk dan/atau jasa keuangan berkelanjutan.

Bank has issued sustainable finance products and/or services.

SUSTAINABLE FINANCE IMPLEMENTATION PLAN

The Bank’s long term plan of sustainable finance implementation outlines its initiatives and goals. The Bank prioritizes its sustainable finance initiatives and programs by taking into account the internal and external business environment, as well as sustainable finance principles.

Page 8: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania6

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

PENERAPAN RENCANA AKSI 2019

Sepanjang 2019, Bank telah melaksanakan rangkaian kegiatan yang dititikberatkan pada upaya mendapatkan pengetahuan dan keterampilan yang terkait dengan pelaksanaan keuangan berkelanjutan. Bentuk kegiatan yang dilakukan adalah mengikuti pelatihan, sosialisasi, seminar baik eksternal maupun internal dengan mengundang narasumber eksternal.

Rekapitulasi Kegiatan Pengembangan KapasitasRecapitulation of Capacity Development Activities

No TopikTopic

NarasumberSpeaker

Jumlah PesertaTotal Participants

1. Laporan KeberlanjutanSustainability Report

Juniati Gunawan, PhD 2 karyawan2 staff

2. Pelatihan Dasar Keuangan BerkelanjutanBasic Training about Sustainable Finance

Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI)

91 karyawan91 staff

3. Seminar ASCASC Seminar

Lindawati Susanto 103 peserta dari 62 perusahaan103 participants from 62 companies

4. Penyusunan Laporan Keberlanjutan sesuai POJK-51 dan Standar GRISustainability Report Preparation in line with POJK-51 and GRI Standards

GRI Certified Training Partner: PT Karisman Primalulang

2 karyawan2 staff

5. Internal Refreshment: Interpretasi Kegiatan Usaha Berkelanjutan berdasarkan POJK-51Internal Refreshment: Interpretation of Sustainable Business under POJK 51

Chandra Wirman PT Karisman Primalulang

12 karyawan12 staff

6. Perencanaan Laporan KeberlanjutanSustainability Report Planning

Chandra Wirman PT Karisman Primalulang

12 karyawan12 staff

7. Sosialisasi Kebijakan Green OfficeSocialization of the Green Office Policy

Yungki AdityaFandi Ramadhan

121 karyawan121 staff

IMPLEMENTATION OF THE 2019 ACTION PLAN

Throughout 2019, the Bank performed various activities focusing on initiatives to increase knowledge and skills related to the implementation of sustainable finance. The activities that were carried out included training, socialization, as well as internal and external seminars by inviting external resource person.

Page 9: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

72019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Ikhtisar Kinerja Aspek KeberlanjutanSustainable Aspect Performance Highlights

Aspek EkonomiEconomic Aspect

“BRP Green Earth”, menanam mangrove di Kawasan Ekowisata Mangrove yang terletak di Jakarta Utara 2019.“BRP Green Earth”, planted mangroves in the Ekowisata Mangrove area in North Jakarta 2019.

IDR33.11,000 bibit

Green Campus Universitas Palangka Raya 2019.Green Campus Palangka Raya University 2019.

KEGIATAN CSR UNTUK LINGKUNGAN HIDUP DI TAHUN 2019ENVIRONMENTAL CSR ACTIVITIES 2019

Aspek Lingkungan HidupEnvironmental Aspect

Uraian | Explanation 2019 2018 2017

Penggunaan Energi (MJoule) | Energy Usage (MJoule) * 1,976,752 1,954,499 2,083,956

Penggunaan Kertas (kg) | Paper Usage (kg) * 162 312 998

Pemakaian Air (MLiter) | Water Consumption (MLiter) * 0.331 0.467 0.440

Biaya CSR untuk Lingkungan (Rupiah) **CSR expenses in relation to the Environment (Rupiah)

83,079,600 50,000,000 50,000,000

* Data hanya mencakup operasi Bank Kantor Pusat | Only include Bank Head Office operation data** Data Non-Konsolidasi | Non-Consolidated Data

Konsolidasi (dalam Jutaan Rupiah)Consolidated (in Million Rupiah)

Uraian | Explanation 2019 2018 2017

Pendapatan Operasional | Operating Income (86,576) 8,448 (263,391)

Laba Bersih | Net Income 6,970 18,581 (328,670)

Pihak yang Dilibatkan dalam Pelaksanaan Keuangan BerkelanjutanParties Involved in Sustainable Finance Implementation- Institusi: Lembaga Pengembangan Perbankan

Indonesia (LPPI)- Konsultan Keberlanjutan - Narasumber lainnya

- Institutions: Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI)

- Sustainability Consultant- Other resource person

IDR50.0JutaMillion

JutaMillion

Page 10: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania8

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Aspek SosialSocial Aspect

Uraian | Explanation 2019 2018 2017

Jumlah karyawanTotal employees

308 292 295

Persentase karyawan perempuanPercentage of female employees

47.40% 47.94% 46.10%

Jumlah manajer perempuanTotal female managers

25 27 23

Biaya CSR untuk sosial (Rp)CSR expenses for social activities (IDR)

182,917,300 344,082,000 441,637,700

KEGIATAN CSR UNTUK SOSIAL DI TAHUN 2019

Kegiatan Donor Darah “Donate Blood Save Life”Blood Donor Activity “Donate Blood Save Life”

IDR4.8 JutaMillion

76 Kantong Darah

Donasi Anak Asuh, Yatim Piatu dan Panti JompoDonation for Foster Children, Orphans, and Nursing Homes

IDR15.0 JutaMillion

Perbaikan Infrastruktur Sekolah SD Negeri Wanasari 11, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa BaratInfrastructure Improvements at SD Negeri Wanasari 11, Cibitung, Bekasi District, West Java

IDR32.5 JutaMillion

Pemberian Beasiswa kepada 5 Mahasiswa Universitas Darma Persada, JakartaProvision of Scholarships to 5 Colleges Students of the Darma Persada University, Jakarta

IDR98.0 JutaMillion

CSR ACTIVITIES THAT ADDRESS SOCIAL WELFARE

Page 11: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

92019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Pemberian Bantuan Dana Sosial kepada Bandung Japanese SchoolProvision of Social Funding for the Bandung Japanese School

IDR28.0 JutaMillion

dalam Jutaan (Rupiah)in Million (Rupiah)

Kegiatan CSR yang sejalan dengan bisnis inti Bank di tahun 2019

CSR activities in line with Bank’s core business in year 2019

2019 2018 2017

17.8 7.1 14.7

Literasi Keuangan di Politeknik Kesehatan Kemenkes, BandungFinancial Literacy Program at Health Polytechnic, Ministry of Health, Bandung

40 MahasiswaCollege Students

Literasi Keuangan di Universitas Darma Persada, JakartaFinancial Literacy Program at Darma Persada University, Jakarta

67 PesertaParticipants

terdiri dari mahasiswa, dosen beserta jajaran manajemen Universitas Darma Persadaconsist of colleges, lectures, and management of Darma Persada University

Literasi Keuangan di SMPN 36 SurabayaFinancial Literacy Program at SMPN 36 Surabaya

70 SiswaStudents 10 Guru

Teachers

KEGIATAN LITERASI KEUANGAN DI TAHUN 2019FINANCIAL LITERACY PROGRAMS IN 2019

Salah satu dampak negatif kemajuan layanan keuangan adalah timbulnya kesenjangan pengetahuan (literasi) keuangan di tengah-tengah masyarakat, untuk meminimalkan dampak tersebut Bank melakukan upaya untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang produk dan jasa keuangan yang tepat yang sesuai dengan kebutuhannya.

One of the negative impacts of the advance financial services is the presence of financial literacy gap in the community. In order to minimize such impact, the Bank conducted initiatives to broaden the knowledge of the community about financial product and services that are suitable to their needs.

Literasi Keuangan di SMPN 36 SurabayaFinancial Literacy Program at SMPN 36 Surabaya

Literasi Keuangan di Politeknik Kesehatan Kemenkes, BandungFinancial Literacy Program at Health Polytechnic, Ministry of Health, Bandung

Beasiswa kepada 5 Mahasiswa Universitas Darma Persada, JakartaScholarships to 5 Colleges Students of the Darma PersadaUniversity, Jakarta

Page 12: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania10

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Nama OrganisasiName of Organization

PT Bank Resona Perdania

Penjelasan singkat mengenai produk, layanan, dan kegiatan usaha yang dijalankanShort description of products, services and business activities

Jasa PerbankanBanking Services

Alamat Kantor PusatHead Office Address

Menara Mulia, 5th & 6th Floor, Suite 501 & 601, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 9-11, Karet Semanggi, Setiabudi,Jakarta 12930, Indonesia

Alamat surat elektronik (e-mail), situs web, nomor telepon dan faxE-mail address, website, phone and fax number

Tel. : (+62 21) 570 1958

Fax. : (+62 21) 570 1936

E-mail : [email protected]

www.perdania.co.id

Negara Tempat OperasiCountry in Operation

IndonesiaIndonesia

Sifat Kepemilikan dan Badan HukumOwnership and Legal Status

Perseroan TerbatasLimited Company

Profil SingkatCompany Brief

Page 13: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

112019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Lokasi Kantor Pusat, Kantor Cabang, dan Kantor Cabang PembantuLocation of Head Office, Branch Offices, and Sub Branch Offices

JAKARTAHead OfficeMenara Mulia, 5th & 6th Floor, Suite 501 & 601Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 9-11Karet Semanggi, SetiabudiJakarta 12930 - IndonesiaTel. : (+62 21) 570 1958Fax. : (+62 21) 570 1936

BANDUNGBranch Office2nd Floor, Wisma BumiputeraSuite 204-205Jl. Asia Afrika No. 141-149Bandung 40112West Java - IndonesiaTel. : (+62 22) 424 1742Fax. : (+62 22) 424 1207

KARAWANGSub Branch Office1st Floor, Graha KIICJl. Permata Raya Lot C-1BKIIC Industrial ParkKarawang 41361West Java - IndonesiaTel. : (+62 21) 8911 5020Fax. : (+62 267) 647 347

SURYACIPTASub Branch OfficeL1-C Floor, The Manor Office ParkSuryacipta SquareJl. Surya Utama Kav. C-1Suryacipta Industrial EstateKarawang 41363West Java - IndonesiaTel. : (+62 21) 221 900 48/49Fax. : (+62 67) 863 8059

SURABAYABranch Office3rd Floor, Plaza BRI, Suite 305Jl. Jend. Basuki Rahmat No. 122Surabaya 60271East Java - IndonesiaTel. : (+62 31) 535 5858Fax. : (+62 31) 535 2007

MM2100Sub Branch OfficeBeFa Square Unit G-B G FloorMM2100 Industrial TownWest Cikarang Bekasi 17842West Java - IndonesiaTel. : (+62 21) 8998 2151Fax. : (+62 21) 8998 2943

CIKARANGSub Branch Office2nd Floor, EJIP Center BuildingEJIP Industrial Park, Plot 3ASouth Cikarang Bekasi 17550West Java - IndonesiaTel. : (+62 21) 897 4940Fax. : (+62 21) 897 4941

DELTAMASSub Branch OfficeKompleks Ruko Palais de Paris Blok D No.10Perumahan Kota Deltamas, Central Cikarang Bekasi 17530West Java - IndonesiaTel. : (+62 21) 28517930Fax. : (+62 21) 28517928

INFORMASI PERUBAHAN KANTOR CABANG/KANTOR CABANG PEMBANTUCHANGES INFORMATION OF BRANCH OFFICES/SUB BRANCH OFFICES

Tidak terdapat perubahan kantor cabang dan kantor cabang pembantu pada tahun 2019.

There is no changes of branch offices and sub branch offices in year 2019.

Page 14: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania12

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Produk dan Jasa KeuanganFinancial Products and Services

PRODUK | PRODUCTProduk yang dimiliki oleh Bank adalah sebagai berikut:The products offered by the Bank are as follows:

Current Account Tersedia dalam beberapa mata uang:Available in several currencies:• Indonesian Rupiah (IDR)• US Dollar (USD)• Japanese Yen (JPY)• Chinese Yuan (CNY)• Singapore Dollar (SGD)• Euro (EUR)• Australian Dollar (AUD)• Thailand Baht (THB)

Time Deposit And Deposit On Call

Tersedia dalam beberapa mata uang:Available in several currencies:• Indonesian Rupiah (IDR)• US Dollar (USD)• Japanese Yen (JPY)• Chinese Yuan (CNY)

Loan Tersedia dalam Rupiah (IDR) dan mata uang asing:Available in Indonesian Rupiah (IDR) and foreign currencies:• Syndicated Loan• Joint Financing Loan• Working Capital Loan and Investment Loan• Trust Receipt• Overdraft• Factoring

Treasury Transaksi | Transaction:TOD, TOM, SPOT, FORWARD, SWAP

Tersedia dalam beberapa mata uang:Available in several currencies:• US Dollar (USD)• Japanese Yen (JPY)• Euro (EUR)• Singapore Dollar (SGD)• Australian Dollar (AUD)• Hong Kong Dollar (HKD)• Pound Sterling (GBP)• Thailand Baht (THB)• Chinese Yuan (CNY)• Switzerland Franc (CHF)

Page 15: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

132019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

JASA | SERVICEJasa yang ditawarkan Bank mencakup:The services offered by the Bank includes:

Import • Opening/Amendment of Letter of Credit (L/C) Sight, Usance, Upas• Opening/Amendment of Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) Sight,

Usance, Upas• Document Collection (Document of Payment and Document of Acceptance)

Export • Negotiation (L/C)• Advising (L/C)• Collect Document with/without L/C

Bank Guarantee • Bid Bond• Advance Payment Bond• Performance Bond• Retention Bond• Custom Bond• Maintenance/Warranty Bond• Standby L/C• Other Bond

Remittance • Foreign Currency Transfer

Others • Safe Deposit Box• Foreign Currency Transactions in the form of Bank Notes, Bank Drafts• Transfer, including RTGS• Intercity Clearing• Tax Payment• Bank Reference• Audit Confirmation• Supporting Letter• Internet Banking Perdania Direct• MT 940

Page 16: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania14

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Visi dan MisiVision and Mission

VisiVision

MisiMission

Menjadi Bank yang paling dapat diandalkan di Indonesia untuk perusahaan-perusahaan lokal dan Jepang dengan menyediakan kualitas layanan keuangan terbaik.

“Menciptakan” pertumbuhan yang berkesinambungan dengan nilai-nilai perusahaan yang berkualitas tinggi.“Berkontribusi” terhadap pembangunan ekonomi Indonesia dengan kualitas produk dan layanan keuangan terbaik.“Berkomitmen” untuk memberikan solusi yang berkualitas tinggi dan menyeluruh dalam layanan keuangan.

To be the most reliable Bank in Indonesia for local and Japanese companies by providing the best quality financial services.

“Create” sustainable growth with high quality corporate values.“Contribute” toward Indonesia’s economic development through the best quality financial product and services.“Commits” to deliver high quality and comprehensive solution in financial services.

Page 17: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

152019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Nilai-Nilai PerusahaanCorporate Values

CREDIBLEDapat menunjukkan kompetensi sebagai Bank terpercaya.Able to show competency as a trusted Bank.

ACCURATEBekerja dengan tepat untuk meminimalisir risiko.Working precisely to minimize risk.

RESPONSIBLEMelakukan pekerjaan dengan profesional.Conducting task in professional manner.

ENTERPRISINGMelayani dengan sungguh-sungguh dan tekun.Servicing with vigor and diligence.

CARE

Produk dan Layanan KeuanganFinancial Sustainability Products

and Services Kinerja Keberlanjutan: SOSIAL

Sustainability Performance: SOCIALKinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN

Sustainability Performance: ENVIRONMENT

Page 18: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania16

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Skala Usaha Business Scale

Karyawan | Employees

UraianDescription

2019 2018 2017

Laki-lakiMale

PerempuanFemale

Laki-lakiMale

PerempuanFemale

Laki-lakiMale

PerempuanFemale

Berdasarkan Usia | Based on Age GroupKARYAWAN BRP | BRP EMPLOYEES- <30 31 45 32 43 51 42- 30-50 118 85 107 85 96 85- >50 13 16 13 12 12 9TOTAL 162 146 152 140 159 136TOTAL BRP 308 292 295KARYAWAN RIF | RIF EMPLOYEES- <30 6 7 5 9 5 8- 30-50 5 2 3 5 2 4- >50 0 2 1 2 1 2TOTAL 11 11 9 16 8 14TOTAL RIF 22 25 22TOTAL KARYAWAN | EMPLOYEES BRP + RIF 330 317 317

Berdasarkan Jenjang Jabatan | Based on Position LevelKARYAWAN BRP | BRP EMPLOYEES- Pejabat Eksekutif | Executive Officer 18 4 17 4 17 3- Staf | Staff 144 142 135 136 142 133TOTAL 162 146 152 140 159 136TOTAL BRP 308 292 295KARYAWAN RIF | RIF EMPLOYEES- Pejabat Eksekutif | Executive Officer 5 2 3 4 3 5- Staf | Staff 6 9 6 12 5 9TOTAL 11 11 9 16 8 14TOTAL RIF 22 25 22TOTAL KARYAWAN | EMPLOYEES BRP + RIF 330 317 317

Berdasarkan Tingkat Pendidikan | Based on Educational LevelKARYAWAN BRP | BRP EMPLOYEES- < SMA | High School 17 10 18 11 18 11- D1-D3 | Diploma Degree 10 21 11 21 13 23- S1 | Bachelor Degree 121 105 110 98 115 96- S2 | Master Degree 14 10 13 10 13 6TOTAL 162 146 152 140 159 136TOTAL BRP 308 292 295KARYAWAN RIF | RIF EMPLOYEES- < SMA | High School 1 2 1 1 1 1- D1-D3 | Diploma Degree 0 0 0 1 0 1- S1 | Bachelor Degree 10 9 8 14 7 12- S2 | Master Degree 0 0 0 0 0 0TOTAL 11 11 9 16 8 14TOTAL RIF 22 25 22TOTAL KARYAWAN | EMPLOYEES BRP + RIF 330 317 317

Total Tenaga Kerja Berdasarkan Status Ketenagakerjaan | Total Workers Based on Employment StatusKARYAWAN BRP | BRP EMPLOYEESTetap | Permanent 148 130 142 129 136 125Tidak tetap | Non-permanent 11 19 10 11 23 11TOTAL 159 149 152 140 159 136TOTAL BRP 308 292 295KARYAWAN RIF | RIF EMPLOYEESTetap | Permanent 11 11 8 16 7 12Tidak tetap | Non-permanent 0 0 1 0 1 2TOTAL 11 11 9 16 8 14TOTAL RIF 22 25 22TOTAL KARYAWAN | EMPLOYEES BRP + RIF 330 317 317ALIH DAYA | OUTSOURCINGBRP 93 8 93 8 93 8RIF 3 0 3 0 3 0TOTAL 96 8 96 8 96 8TOTAL ALIH DAYA | OUTSOURCING BRP + RIF 104 104 104TOTAL KARYAWAN DAN ALIH DAYATOTAL EMPLOYEES AND OUTSOURCING 266 168 257 164 263 158

TOTAL TENAGA KERJA | TOTAL WORKERS 434 421 421Karyawan adalah pegawai tetap dan tidak tetap | Employee is permanent and non-permanent worker

Page 19: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

172019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Penjualan Produk dan JasaSale of Products and Services

KapitalisasiCapitalization

(Rp juta) | (IDR million)

(Rp juta) | (IDR million)

Konsolidasi | Consolidated

Deskripsi | Description 2019 2018 2017

Kredit-Bersih | Loans-Net 11,858,255 11,715,169 9,860,606

Dana Pihak Ketiga | Third Party Funds 11,037,859 10,112,450 8,176,129

Piutang Sewa Pembiayaan-BersihFinance Lease Receivables-Net

489,112 609,278 633,038

Non-Konsolidasi | Non-Consolidated

Deskripsi | Description 2019 2018 2017

Kredit-Bersih | Loans-Net 12,142,755 12,082,669 10,160,606

Dana Pihak Ketiga | Third Party Funds 11,094,689 10,357,820 8,314,926

Piutang Sewa Pembiayaan-BersihFinance Lease Receivables-Net

- - -

Konsolidasi | Consolidated

Deskripsi | Description 2019 2018 2017

Aset | Assets 17,413,071 18,143,967 14,552,852

Liabilitas | Liabilities 15,122,458 15,851,812 12,248,868

Ekuitas | Equity 2,290,613 2,292,155 2,303,984

Laba Bersih | Net Income 6,970 18,581 (328,670)

Non-Konsolidasi | Non-Consolidated

Deskripsi | Description 2019 2018 2017

Aset | Assets 17,291,161 17,900,357 14,257,379

Liabilitas | Liabilities 15,033,713 15,709,207 12,054,293

Ekuitas | Equity 2,257,448 2,191,151 2,203,086

Laba Bersih | Net Income 74,855 18,430 (338,083)

Page 20: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania18

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

PengantarOpening

Skala OrganisasiScale of The Organization

Kepemilikan SahamShares Ownership

Struktur Kelompok Usaha Business Group Structure

Daido Life Insurance Company

Jafco Co., Ltd.

Others

The Bank of Yokohama, Ltd.

Resona Bank, Ltd.

48.44%

30.00%

14.90% 5.08%1.58%

CONCORDIA FINANCIAL GROUP, LTD.

(Ultimate Shareholder)

PT BANK RESONA PERDANIA

RESONA BANK, LTD.(Controlling

Shareholder)

THE BANK OF YOKOHAMA, LTD.

(Controlling Shareholder)

RESONA HOLDINGS, INC.(Ultimate Shareholder)

100%

30.00% 48.44%

100%

(per 31 Desember 2019) | (per December 31, 2019)

Page 21: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

192019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

PERUBAHAN KOMPOSISI SAHAM

Sekilas Mengenai Perubahan Pemegang SahamPada tanggal 24 Juli 2019 komposisi pemegang saham Bank Resona Perdania mengalami perubahan dimana The Bank of Yokohama, Ltd., (“BOY”) efektif menjadi pemegang saham Bank Resona Perdania dengan mengambil alih 30,00% saham milik East Asia Indonesian Holdings, Ltd. Selanjutnya pada tanggal tersebut, Daido Life Insurance Company dan Resona Bank, Ltd., efektif mengambil alih masing-masing 14,90% dan 5,02% saham Bank Resona Perdania dari Vision Well, Ltd., sehingga komposisi pemegang saham Bank Resona Perdania per tanggal 24 Juli 2019 menjadi sebagai berikut:

Resona Bank, Ltd. The Bank of Yokohama, Ltd.

Daido Life Insurance Company JAFCO Co., Ltd. Others

48.44% 30.00% 14.90% 5.08% 1.58%

KOMITMEN PADA INISIATIF EKSTERNAL

Pada periode pelaporan, Bank tidak mengikuti komitmen inisiatif eksternal.

KEANGGOTAAN PADA ASOSIASI REGIONAL/NASIONAL/LOKAL

• ASPI (Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia)• LPS (Lembaga Penjamin Simpanan)

CHANGES OF SHARES COMPOSITION

Summary Regarding Shareholders ChangesOn July 24, 2019 the shareholders composition of Bank Resona Perdania underwent a change in which The Bank of Yokohama, Ltd. (“BOY”) effectively become a shareholder of Bank Resona Perdania by took over 30.00% shares owned by East Asia Indonesian Holdings, Ltd. Furthermore, Daido Life Insurance Company and Resona Bank, Ltd., effectively took over 14.90% and 5.02% of Bank Resona Perdania shares from Vision Well, Ltd., so that the shareholders composition of Bank Resona Perdania as of July 24, 2019 became as follows:

COMMITMENT AT EXTERNAL INITIATIVES

At reporting period, Bank did not follow the external initiatives commitment.

MEMBERSHIP AT REGIONAL/NATIONAL/LOCAL ASSOCIATION

• ASPI (Indonesia Payment System Association)• IDIC (Indonesia Deposit Insurance Corporation)

Skala OrganisasiScale of The Organization

Page 22: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania20

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Tujuan dan manfaat keuangan berkelanjutan sangat besar pengaruhnya bagi seluruh pemangku kepentingan. Oleh karenanya, Bank Resona Perdania berkomitmen sepenuhnya untuk menerapkan keuangan berkelanjutan sesuai dengan perencanaan dan arahan regulator.

PengantarOpening

Penjelasan DireksiReport of the Board of Directors

The goals and benefit of sustainable finance is considerably impact significantly for all stakeholders. Therefore, the Board of Directors of Bank Resona Perdania is fully committed to implement sustainable finance in line with the regulator`s plans and directions.

Page 23: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

212019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Atas nama Direksi Bank Resona Perdania (“Bank”), perkenankan saya menyampaikan Laporan Keberlanjutan Bank Resona Perdania 2019. Laporan keberlanjutan ini adalah laporan yang pertama kali kami terbitkan yang memuat kinerja non-finansial Bank terutama dalam rangka menerapkan keuangan berkelanjutan. Ke depan Bank akan menerbitkan laporan keberlanjutan setiap tahun bersamaan dengan terbitnya laporan tahunan kami.

KEBIJAKAN DAN RESPONS BANK UNTUK KEBERLANJUTAN

Dalam rangka memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten dan Perusahaan Publik, Bank telah menerjemahkan nilai keberlanjutan ke dalam visi penerapan keuangan berkelanjutan yaitu “Menjadi Bank yang andal di Indonesia dalam hal penerapan keuangan berkelanjutan dengan menyelaraskan aspek ekonomi, sosial, lingkungan hidup dan tata kelola dalam setiap aktivitas usahanya”.

Untuk mencapai visi tersebut, kami telah menyusun misi penerapan keuangan berkelanjutan, yaitu:1. Mengembangkan kompetensi sumber daya

manusia internal yang profesional dalam hal penerapan keuangan berkelanjutan.

2. Mengembangkan kepedulian Bank akan kepentingan masyarakat dan lingkungan hidup.

3. Melaksanakan tata kelola berkelanjutan dalam setiap aktivitas bisnis.

4. Menciptakan produk dan/atau jasa keuangan berkelanjutan.

On behalf of the Board of Directors, please allow me to present the 2019 Sustainability Report of Bank Resona Perdania (“Bank”). This is our first report that highlights the Bank’s non-financial performance, particularly its effort to focus on sustainable finance. In the future, the Bank will issue a sustainability report every year along with the publication of our annual report.

BANK’S POLICY AND RESPONSE ON SUSTAINABILITY

In order to comply with the Financial Services Authority Regulation No.51/POJK.03/2017 on the Application of Sustainable Finance for Financial Services Institutions, Issuers and Public Companies, the Bank has translated its sustainability values into the following vision “To be the most reliable Bank in Indonesia in relation to implementing sustainable finance by synchronizing economic, social, environment and governance aspects in all business activities”.

To realize this vision, we have formulated the following mission for the implementation of sustainable finance:1. To develop professional competencies of internal

human resources in relation to implementing sustainable finance.

2. To develop the Bank’s awareness of social and environment issues.

3. To carry out sustainable governance in all business activities.

4. To create sustainable finance products and/or services.

Pemangku kepentingan yang terhormat,Dear Stakeholders,

212019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Page 24: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania22

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Selain menetapkan visi dan misi, kami merespons penerapan keuangan berkelanjutan dengan menyusun Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB) jangka panjang 2019-2023 dan melaksanakan rencana jangka pendek pada tahun 2019. Fokus penerapan keuangan berkelanjutan pada tahun 2019 adalah melaksanakan peningkatan kapasitas internal bagi internal Bank, menerapkan Green Office, dan memperkenalkan keuangan berkelanjutan kepada nasabah.

Kami memahami tujuan Pemerintah menerapkan keuangan berkelanjutan adalah untuk memastikan tersedianya dukungan finansial bagi pelaksanaan pembangunan yang berkelanjutan dan kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk mengatasi tantangan iklim serta mengintegrasikan aspek lingkungan hidup, sosial, dan tata kelola (LST) dalam kegiatan industri jasa keuangan. Bagi Bank, hal ini dapat meningkatkan daya tahan dan daya saing Bank sehingga mampu tumbuh dan berkembang secara berkesinambungan. Mengingat tujuan dan manfaat yang sangat besar bagi seluruh pemangku kepentingan, Direksi Bank Resona Perdania berkomitmen sepenuhnya untuk menerapkan keuangan berkelanjutan sesuai dengan perencanaan dan arahan regulator.

Bank telah melaksanakan program dalam rencana aksi 2019 yang meliputi pelatihan, workshop, dan sosialisasi kepada karyawan dan nasabah terkait keuangan berkelanjutan. Pelatihan dan workshop keuangan berkelanjutan telah diikuti oleh 131 orang termasuk Direksi, Dewan Komisaris, kepala divisi, kepala seksi dan karyawan. Sosialisasi kepada nasabah yang kami lakukan telah menjangkau kurang lebih sejumlah 292 nasabah sedangkan sosialisasi program Green Office telah diikuti 118 orang karyawan.

Kami memahami bahwa saat ini masih merupakan tahap awal untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip keuangan berkelanjutan ke dalam kegiatan Bank, sehingga masih memerlukan pemahaman yang lebih baik tentang persyaratan dan ketentuan yang terkait dengan produk keuangan berkelanjutan dan

PengantarOpening

Laporan DireksiReport of the Board of Directors

In addition to determine the Bank’s vision and mission, we have formulated the Long Term 2019-2023 Sustainable Finance Action Plan (SFAP) and carried out our short term plan for 2019. The focus of the sustainable finance plan in 2019 was to improve the Bank’s internal capacity, apply Green Office principles and introduce sustainable finance to customers.

We understand that the government’s objective to implement sustainable finance aims to ensure the availability of financial support for the implementation of sustainable developments, activities that deal with climate change, and integration of environmental, social and governance (ESG) aspects in the activities of the financial services industry. This can enhance the Bank’s resilience and competitiveness to ensure its continuous growth. Considering its goals and the benefit for all stakeholders, the Board of Directors of Bank Resona Perdania is fully committed to implementing sustainable finance in line with the regulator‘s plans and directions.

The Bank has conducted the programs outlined in its 2019 action plan, including training, workshops and socialization of sustainable finance to employees and customers. Around 131 employees, including the Board of Directors, the Board of Commissioners, head of divisions, head of sections and staff, have joined sustainable finance training and workshops. Our socialization efforts have reached around 292 customers while our socialization of the Green Office program was attended by 118 employees.

We understand that the integration of the sustainable finance principles in the Bank’s activities is still at an early stage, hence a better understanding of the regulations concerning sustainable finance products and ESG risk management are still required. In order to ensure that the Bank’s sustainability initiatives run

Page 25: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

232019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

manajemen risiko LST. Agar inisiatif berjalan dengan baik, tentunya diperlukan debitur yang memiliki pemahaman yang sama mengenai kegiatan usaha berkelanjutan yang dapat dibiayai oleh Bank. Untuk itu, Bank akan terus meningkatkan kegiatan riset dan pengembangan bersama para pemangku kepentingan agar pada 2023 dapat meluncurkan produk keuangan yang berkelanjutan di tengah-tengah masyarakat.

PENERAPAN KEUANGAN BERKELANJUTAN

Sepanjang tahun 2019, Bank telah menerapkan program keberlanjutan sejalan dengan Rencana Bisnis Bank yang telah ditetapkan. Di bidang ekonomi, Bank telah mengambil langkah yang efektif untuk meminimalkan penurunan kinerja keuangan di tengah-tengah tekanan perekonomian, hasilnya Bank membukukan laba setelah pajak sebesar Rp7,0 miliar dan mencatatkan rugi operasional sebesar Rp86,6 miliar. Kerugian operasional ini diakibatkan adanya pembentukan beban penurunan nilai dan penurunan kinerja pendapatan bunga bersih di mana pada tahun 2019 dibukukan sebesar Rp457,6 miliar dari tahun 2018 sebesar Rp474,0 miliar. Dengan program-program strategis yang dilakukan Bank, rasio kualitas aset juga masih berada di bawah ketentuan regulator yaitu NPL gross dan NPL net masing-masing sebesar 2,68% dan 1,83%.

Di bidang ekonomi, Bank meraih total aset non-konsolidasian dicapai sebesar Rp17.291.161 juta atau 91,10% dari yang telah ditargetkan dengan pencapaian kredit non-konsolidasian sebesar Rp12.335.969 juta atau 92,00% dari target. Dana pihak ketiga non-konsolidasian dicapai sebesar Rp11.094.689 juta atau 95,73% dari target. Pinjaman dari bank lain termasuk pinjaman subordinasi dicapai sebesar Rp3.468.893 juta atau 88,23% dari target. Laba operasional dicapai sebesar minus Rp21.147 juta dan laba setelah pajak non-konsolidasian dicapai sebesar Rp74.855 juta atau 45,75% dari target. Laba tersebut terutama diperoleh dari pendapatan non-operasional. Rasio permodalan (“CAR”) non-konsolidasian tercatat sebesar 20,96%, rasio rentabilitas ROA dan NIM non-konsolidasian masing-masing tercatat sebesar 0,56% dan 2,66%.

Laporan DireksiReport of the Board of Directors

smoothly, it is necessary for the debtors to be on the same page as the Bank about the sustainable business activities that can be financed by the Bank. Therefore, the Bank will continue strengthening its research and development in cooperation with its stakeholders so that its sustainable finance products can be launched to the public in 2023.

IMPLEMENTATION OF SUSTAINABLE FINANCE

Throughout 2019, the Bank’s sustainability program was in line with its Business Plan. The Bank has taken steps to reduce its declining financial performance amid economic challenges, leading to a profit after tax of IDR7.0 billion and an operating loss of IDR86.6 billion. This operating loss was due to a formation of impairment losses allowance and a decline in the net interest income to IDR457.6 billion in 2019 from IDR474.0 billion in 2018. With the Bank’s strategic programs, its asset quality ratio was still below the regulator’s limit, whereas NPL gross and NPL net were recorded at 2.68% and 1.83%, respectively.

In the economy area, the Bank reached total non-consolidated assets of IDR17,291,161 million or 91.10% of what was targeted with the achievement of non-consolidated loans of IDR12,335,969 million or 92.00% of the target. Non-consolidated third party funds reached IDR11,094,689 million or 95.73% of the target. Borrowing from other banks including subordinated borrowing reached IDR3,468,893 million or 88.23% of the target. Operating profit was achieved at minus IDR21,147 million and non-consolidated profit after tax reached IDR74,855 million or 45.75% of the target. The profit was mainly obtained from non-operational income. Non-consolidated capital ratio (“CAR”) was 20.96%, non-consolidated earning ratio ROA and NIM were 0.56% and 2.66%, respectively.

Page 26: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania24

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Di bidang sosial dan lingkungan hidup, Bank mengoptimalkan kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan hidup (CSR) untuk meningkatkan manfaat kehadiran Bank dengan kegiatan-kegiatan yang mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dan meningkatkan literasi keuangan. Di bidang pendidikan, Bank melalui CSR pilar “BRP Cerdas” telah merenovasi sarana sanitasi di Sekolah Dasar Negeri Wanasari 11 Cibitung serta menyelenggarakan edukasi literasi keuangan untuk siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri 36 Surabaya dan mahasiswa Politeknik Kesehatan Kemenkes, Bandung. Kegiatan literasi keuangan tersebut mencapai 100% target pelaksanaan literasi keuangan 2019 yang telah kami komunikasikan kepada OJK sebelumnya. Di bidang pendidikan Bank juga memberikan beasiswa senilai Rp98 juta bagi 5 mahasiswa/i dari Universitas Darma Persada bersamaan dengan pelaksanaan program literasi keuangan di perguruan tinggi tersebut.

Sebagai wujud komitmen Bank dalam mendukung kelestarian lingkungan hidup di Indonesia, melalui CSR pilar “BRP Hijau”, Bank bekerja sama dengan Universitas Palangka Raya dalam melaksanakan program “Green Campus” yang bertujuan untuk menciptakan kampus yang ramah lingkungan. Ini adalah kerja sama kami dengan Universitas Palangka Raya yang keempat kali dalam rangka meningkatkan kualitas lingkungan hidup. Selain itu, Bank mewujudkan kegiatan konservasi lingkungan hidup dengan kegiatan menanam 1.000 bibit mangrove di Kawasan Ekowisata Mangrove yang terletak di Jakarta Utara dalam kegiatan yang bekerja sama dengan Dinas Kehutanan DKI Jakarta.

Selain itu, pada tahun 2019 terdapat beberapa agenda keberlanjutan yang telah kami laksanakan yaitu:- Pelaksanaan proses perubahan pemegang

saham, di mana The Bank of Yokohama, Ltd., dan Daido Life Insurance Company bergabung menjadi pemegang saham menggantikan East Asia Indonesian Holdings, Ltd., dan Vision Well, Ltd. Perubahan pemegang saham ini diharapkan dapat memperluas ekspansi nasabah serta mengakselerasi pertumbuhan bisnis dan peningkatan aset.

- Pada akhir tahun, Bank melakukan aksi korporasi untuk menambah nilai ekuitas perusahaan anak PT Resona Indonesia Finance (RIF) sebesar Rp50 miliar melalui pinjaman pemegang saham perpetual.

Laporan DireksiReport of the Board of Directors

In the social and environmental areas, the Bank optimized its corporate social responsibility (CSR) activities to support the Sustainability Development Goals (SDGs) and improve the financial literacy. In the education sector, under the CSR pillar “BRP Cerdas” (education) the Bank has renovated sanitation facilities at State Elementary School Wanasari 11 Cibitung and carried out financial literacy education for students of State Junior High School 36 Surabaya and students of Health Polytechnic, Ministry of Health (Politeknik Kesehatan Kemenkes in Bandung). The financial literacy program has met 100% target for financial literacy 2019 activity plan that we previously communicated to OJK. Moreover, the Bank has also given scholarship amounted to IDR98 million to 5 college students of Darma Persada University, while simultaneously holding financial literacy program in the university.

As a reflection of the Bank’s commitment to supporting environmental sustainability in Indonesia, through CSR pillar “BRP Hijau” (environment), the Bank collaborated with the Palangka Raya University to conduct a Green Campus program to promote environmentally friendly practices at the campus. This is the fourth time the Bank has cooperated with the Palangka Raya University in an effort to improve environmental sustainability. Furthermore, the Bank carried out the environment conservation activities by planting 1,000 mangrove seeds in Mangrove Ecotourism Centre in North Jakarta, a joint activity with DKI Jakarta Forestry Office.

In addition, during 2019, we also conducted the following sustainability projects:- The Bank of Yokohama, Ltd., and Daido Life

Insurance Company joined to become the Bank’s shareholders replacing East Asia Indonesian Holdings, Ltd., and Vision Well, Ltd. This change in shareholders is expected to expand the Bank’s customer base and accelerate the business and asset growth.

- At the end of the year, the Bank conducted a corporate action to increase the equity value of its subsidiary, PT Resona Indonesia Finance (RIF), by IDR50 billion through a perpetual loan from shareholders.

Page 27: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

252019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Beberapa bentuk apresiasi juga diterima Bank sepanjang tahun 2019 di antaranya Indonesia Best Bank Award 2019 dari Warta Ekonomi sebagai Bank Berpredikat “SEHAT” pada Kategori BUKU-2, penghargaan Tax Payers Award dari Direktorat Jenderal Pajak Kantor Wilayah DJP Jakarta Pusat, dan penghargaan The 2019 Elite Quality Recognition Award atas Prestasi Luar Biasa sebagai Best-in-Class MT 202 STP Rate 99,79% dari J.P. Morgan Chase Bank, N. A.

STRATEGI PENCAPAIAN TARGET

Sebagai bagian dari strategi mencapai target, Bank menerapkan manajemen risiko untuk menjaga pertumbuhan yang sehat dan melaksanakan prinsip kehati-hatian. Kegiatan manajemen risiko pada tahun 2019 kami titik beratkan pada upaya untuk meningkatkan kualitas aset produktif secara konsisten dengan menerapkan budaya sadar dan peduli risiko, di antaranya terkait pengendalian internal risiko kredit dilakukan dengan memperbaiki kemampuan analisis kredit, mekanisme credit ceiling, serta melaksanakan pelatihan mengenai credit risk awareness secara berkesinambungan kepada seluruh karyawan terutama marketing, Divisi Credit Examination dan Divisi Kredit.

Bank senantiasa mengimplementasikan seluruh prinsip tata kelola perusahaan secara konsisten. Dewan Komisaris, Direksi, beserta seluruh karyawan berkomitmen untuk melaksanakan prinsip-prinsip tata kelola dan prinsip kehati-hatian dalam setiap kegiatan bisnis. Secara umum, Bank telah menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola Terintegrasi dengan hasil penilaian peringkat 2 (BAIK).

Bersamaan dengan itu, Bank tetap menjajaki dan mengupayakan peluang-peluang yang dapat meningkatkan kinerja Bank secara keseluruhan, salah satunya melalui kerja sama dengan Panin Dai-ichi Life meluncurkan Bancassurance dengan nama Smart Infinite Protection. Dalam aktivitas baru tersebut, Bank berperan untuk mereferensikan nasabah Bank kepada Panin Dai-ichi Life selaku perusahaan asuransi dengan sebelumnya meminta persetujuan dari nasabah. Diharapkan pelayanan baru tersebut dapat melengkapi rangkaian solusi finansial yang disediakan Bank kepada nasabah.

Laporan DireksiReport of the Board of Directors

The Bank received a number of awards throughout 2019 including Indonesia Best Bank Award 2019 from Warta Ekonomi for the Bank’s Rating of “SOUND” in the BUKU-2 category bank, Tax Payers Award from the Directorate General of the Tax Regional Office DJP Central Jakarta, and The 2019 Elite Quality Recognition Award for outstanding performance as Best-in-Class MT 202 STP Rate 99.79% from J.P. Morgan Chase Bank, N. A.

STRATEGY FOR TARGET ACCOMPLISHMENT

As a part of the Bank’s strategy to reach its targets, the Bank implemented risk management to maintain sound growth and applied prudential principles. Risk management activities in 2019 were focused on efforts to improve the earning asset quality by implementing a culture of risk awareness and strengthening internal credit risk control. In addition, the Bank enhanced the capacity of its credit analysis, improved its credit ceiling mechanism and conducted continuous training about credit risk awareness to employees especially in marketing, Credit Examination Division and the Credit Division.

The Bank implements the principles of corporate governance consistently. The Board of Commissioners, the Board of Directors and all staff are committed to implementing governance principles and prudent principles in all business activities. In general, the Bank’s implementation of Integrated Governance principles reached the rating result of 2 (GOOD).

In addition, the Bank will continue reviewing new opportunities that could increase its overall performance, such as introducing a Bancassurance product called Smart Infinite Protection in cooperation with Panin Dai-ichi Life. In this cooperation, the Bank may, after obtaining prior consent of the customer, refers its customers to Panin Dai-ichi Life as insurance company. It is expected that this new service can complete the range of the Bank’s financial solutions for its customers.

Page 28: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania26

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

KONDISI YANG MEMENGARUHI KEBERLANJUTAN

Ketidakpastian perdagangan global dan perekonomian Indonesia di tahun 2019 menciptakan tantangan yang cukup berat. Perlambatan yang terjadi pada ekonomi global berdampak pada beberapa kegiatan perekonomian di banyak negara di dunia, termasuk Indonesia seperti laju investasi, kegiatan ekspor dan impor, serta aktivitas dunia usaha di dalam negeri. Kondisi ini telah menjadi dasar penerapan strategi bisnis oleh Bank sebagaimana dijelaskan di atas.

Pada tahun mendatang, Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi dunia tahun 2020 akan mengalami penurunan menjadi hanya 2,5%, dikarenakan tertahannya optimisme terhadap pemulihan ekonomi global yang disebabkan merebaknya COVID-19 (Corona Virus Disease-2019). Kondisi ini tentunya akan menjadi lebih menantang bagi bisnis secara keseluruhan di Indonesia.

Kami telah menyusun target dan strategi pencapaian Bank berdasarkan Rencana Bisnis Bank dan Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan yang difokuskan pada pertumbuhan kredit, pertumbuhan dana pihak ketiga serta diversifikasi, optimasi dan sinergi sumber pendapatan untuk menjaga pertumbuhan. Pada penerapan keuangan berkelanjutan, Bank akan memulai kajian manajemen risiko LST yang tepat dan selaras dengan aktivitas bisnis Bank dan mengintensifkan sosialisasi ke seluruh manajemen dan karyawan terkait penyesuaian kebijakan Bank yang sejalan dengan konsep keuangan berkelanjutan.

CONDITIONS IMPACT TO SUSTAINABLE

Global trade and national economic uncertainties in 2019 brought significant challenges. The slowdown in the global economy affected economic activities many countries, including Indonesia, such as investment growth, export and import activities and business activities. This has formed the basis for the Bank’s strategic business implementation as mentioned above.

Bank Indonesia projects a slower global economic growth of 2.5% in 2020, as the global economic recovery has been put on hold due to the spread of COVID-19 (Corona Virus Disease-2019). This will bring further challenges to Indonesia’s overall business environment.

We have established a target and achievement strategy based on the Bank’s Business Plan and Sustainable Finance Action Plan that focuses on loan growth, deposit growth and diversification, optimization and synergy of revenue streams. In terms of sustainable finance implementation, the Bank will start reviewing its ESG risk management to remain acceptable and align with the Bank’s business activities and intensify its socialization efforts to all management and employees concerning changes in the Bank’s policy that is consistent with the sustainable finance concept.

Laporan DireksiReport of the Board of Directors

Page 29: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

272019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

PENUTUP

Atas nama Direksi, saya menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh pemegang saham, nasabah, regulator, Dewan Komisaris, karyawan, dan segenap pemangku kepentingan atas kepercayaan, loyalitas, dan dukungan yang telah diberikan kepada Bank untuk terus tumbuh dan berkembang.

Sebagai Bank yang telah hadir lebih dari 61 tahun, dengan visi “Menjadi Bank yang paling dapat diandalkan di Indonesia untuk perusahaan-perusahaan lokal dan Jepang dengan menyediakan kualitas layanan keuangan terbaik”, kami terbuka atas masukan dari para pemangku kepentingan. Bank akan berkomitmen atas setiap saran perbaikan untuk peningkatan kualitas layanan kepada nasabah.

CLOSING REMARKS

On behalf of the Board of Directors, I would like to extend the highest appreciation to all shareholders, customers, the regulator, the Board of Commissioners, employees and all other stakeholders for their trust and support. It is their loyalty that has enabled the Bank to continue to grow and develop.

As a Bank which has existed for more than 61 years, with a vision “To be the most reliable Bank in Indonesia for local and Japanese companies by providing the best quality financial services”, we welcome any stakeholders feedback. We are committed to following up any suggestion that may enhance the quality of our customer services.

Ichiro HiramatsuPresiden DirekturPresident Director

Laporan DireksiReport of the Board of Directors

Page 30: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

30 Struktur Tata Kelola Governance Structure32 Tugas Dewan Komisaris dan

Direksi dalam Penerapan Keuangan Berkelanjutan

Roles of the Board of Commissioners and the Board of Directors in Sustainable Finance Implementation

35 Tim Keuangan Berkelanjutan Sustainable Finance Team 37 Proses Identifikasi, Pengukuran,

Pemantauan dan Pengendalian Risiko Identification, Measurement, Monitoring

and Risk Control Processes 39 Pelibatan Pemangku Kepentingan Stakeholders Engagement

Page 31: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:
Page 32: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania30

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Struktur Tata KelolaGovernance Structure Sebagai Agent of Trust, melaksanakan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance) merupakan keharusan bagi Lembaga Jasa Keuangan. Bank senantiasa melakukan penerapan prinsip-prinsip Tata Kelola Bank yang Baik dengan berdasarkan kepada Governance Structure, Governance Process dan Governance Outcome.

Bank dan perusahaan anak, PT Resona Indonesia Finance (RIF) menerapkan tata kelola perusahaan berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) mengenai Penerapan Tata Kelola Terintegrasi bagi Konglomerasi Keuangan serta Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi bagi Konglomerasi Keuangan yang diterbitkan pada 2014, dan POJK mengenai Penerapan Tata Kelola bagi Bank Umum yang diterbitkan 2016. Selain itu, Bank juga mengacu pada GCG Roadmap yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta ASEAN Corporate Governance Scorecard.

Financial Services Institutions are Agents of Trust, and as such it is crucial that they implement good corporate governance. The Bank applies the principles of Good Corporate Governance in terms of Governance Structure, Governance Process and Governance Outcome.

The Bank and its subsidiary, PT Resona Indonesia Finance (RIF), implement Corporate Governance based on the Financial Services Authority Regulation (POJK) concerning the Implementation of Integrated Governance for Financial Conglomerations and Implementation of Integrated Risk Management for Financial Conglomerations, which were issued in 2014, and the POJK concerning the Implementation of Governance for Commercial Banks issued in 2016. In addition, the Bank also refers to the GCG Roadmap issued by the Financial Services Authority (OJK) as well as the ASEAN Corporate Governance Scorecard.

AUDIT COMMITTEE

DIRECTOR DIRECTOR DIRECTORDIRECTOR

RISK MANAGEMENT

DIVISION

COMPLIANCE DIVISION

COMPLIANCE SECTION

(INTEGRATED)

AUDIT DIVISION

(INTEGRATED)

RISK MANAGEMENT

SECTION

(INTEGRATED)

DIRECTOR IN CHARGE FOR COMPLIANCE AND RISK

MANAGEMENT (INTEGRATED)

CREDIT POLICY COMMITTEE

CREDIT COMMITTEE

INFORMATION TECHNOLOGY

STEERING COMMITTEE

ASSET & LIABILITY

COMMITTEE

PRODUCT RESEARCH &

DEVELOPMENT COMMITTEE

INTEGRATED RISK MANAGEMENT COMMITTEE 3)

RISK MONITORING COMMITTEE

REMUNERATION & NOMINATION

COMMITTEE

INTEGRATED GOVERNANCE COMMITTEE 2)

BOARD OF COMMISSIONERS

BOARD OF DIRECTORS

PRESIDENT DIRECTOR 1)

DEPUTY PRESIDENT DIRECTOR

PT Bank Resona Perdania (Main Entity)

Page 33: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

312019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Struktur Konglomerasi Keuangan Grup Resona Bank adalah:1. PT Bank Resona Perdania (“Bank Resona

Perdania”/”Bank”) sebagai Entitas Utama;2. PT Resona Indonesia Finance (“PT RIF”) sebagai

Perusahaan Anak.

Bank dan PT RIF terus meningkatkan konsistensi penerapan praktik-praktik GCG untuk lembaga jasa keuangan terbaik serta kepatuhannya terhadap peraturan perundang-undangan serta nilai-nilai etika yang berlaku pada industri jasa keuangan.

STRUKTUR KONGLOMERASI KEUANGAN

Bank dan PT RIF memiliki struktur tata kelola terintegrasi yang baik untuk melaksanakan seluruh kebijakan dan prosedur yang terkait dengan didukung oleh Kebijakan Tata Kelola Terintegrasi sebagai pedoman kerja bagi organ tata kelola. Struktur Tata Kelola Terintegrasi tersebut dapat dilihat secara lengkap pada bagan Struktur Konglomerasi Keuangan.

AUDIT COMMITTEE

REMUNERATION COMMITTEE

BOARD OF COMMISSIONERS

BOARD OF DIRECTORS

PRESIDENT DIRECTOR

DIRECTOR

CREDIT EXAM DIVISION

DIRECTOR

MARKETINGSECTION

PERSONNEL & GA SECTION

ACCOUNTING SECTION

SPECIAL ASSET MANAGEMENT

SECTION

AML & CFT SECTION

SYSTEM SECTION

COMPLIANCE & LEGAL SECTION

RISK MANAGEMENT

SECTION

AUDIT INTERNAL SECTION

FINANCE ADMINISTRATION

SECTION

DIRECTOR

Keterangan | Note:1. Direktur yang ditunjuk untuk melakukan fungsi

pengawasan terhadap Perusahaan Anak. The appointed Director to run the over sight

function for the Subsidiary.2. Salah satu anggota Komite Tata Kelola Terintegrasi

adalah Komisaris Independen yang mewakili dan ditunjuk oleh Perusahaan Anak.

One of the Integrated Governance Committee is an Independent Commissioner who represent, and appointed by the Subsidiary.

3. Salah satu anggota Komite Manajemen Risiko Terintegrasi adalah Direktur yang mewakili dan ditunjuk oleh Perusahaan Anak.

One of the Integrated Risk Management Committee is a Director who represents and appointed by the Subsidiary.

Pengawasan dan LaporanControl and Reporting

LaporanReporting

Koordinasi, Laporan dan/atau MonitoringCoordination, Reporting and/or Monitoring

The Financial Conglomeration Structure of Resona Bank Group includes:1. PT Bank Resona Perdania (“Bank Resona

Perdania”/”Bank”) as Main Entity;2. PT Resona Indonesia Finance (“PT RIF”) as

Subsidiary.

The Bank and PT RIF continue to enhance their consistency in implementing the practices of GCG, as well as their compliance with the prevailing laws and regulations and ethical values in the financial services sector.

FINANCIAL CONGLOMERATION STRUCTURE

The Bank and PT RIF have a strong integrated governance structure that adhere with all relevant policies and procedures, and is supported by the Integrated Governance Policy as a working guidelines for the governance units. The Integrated Governance Structure can be found in the chart of the Financial Conglomeration Structure.

PT Resona Indonesia Finance (Subsidiary)

Page 34: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania32

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Dewan KomisarisTugas dan tanggung jawab dari Dewan Komisaris meliputi fungsi pengawasan dan pemberian saran terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi sesuai dengan Anggaran Dasar dan Pedoman Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris.

Sesuai Anggaran Dasar Bank Resona Perdania, anggota Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan oleh Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS”). Per 31 Desember 2019, Dewan Komisaris Bank terdiri dari 4 (empat) anggota Dewan Komisaris yang terdiri dari 1 (satu) orang Presiden Komisaris Independen, 1 (satu) orang Komisaris Independen dan 2 (dua) orang Komisaris Non-Independen.

Untuk menunjang tugas Dewan Komisaris dalam menerapkan kebijakan tata kelola, Bank menunjuk komite-komite penunjang Dewan Komisaris, yang dibentuk sesuai dengan Peraturan. Komite-komite tersebut adalah:1. Komite Audit2. Komite Pemantau Risiko3. Komite Remunerasi dan Nominasi4. Komite Tata Kelola Terintegrasi

Dewan Komisaris juga menjalankan perannya dalam pelaksanaan keuangan berkelanjutan di Bank melalui pemberian saran serta persetujuan pada Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB) Bank Jangka Panjang dan Jangka Pendek yang telah ditetapkan oleh Direksi. RAKB Jangka Panjang 2019-2023 dan RAKB Jangka Pendek 2019 telah mendapatkan persetujuan dari Dewan Komisaris dalam Rapat Dewan Komisaris tanggal 29 Oktober 2018 dan keputusan melalui sirkulasi No.307/PLD/PLS/XI/2018 tanggal 28 November 2018. Pada rapat Dewan Komisaris tanggal 29 Oktober 2019, Dewan Komisaris juga telah memberikan persetujuan untuk RAKB Jangka Pendek tahun 2020.

Tugas Dewan Komisaris dan Direksi dalam Penerapan Keuangan BerkelanjutanRoles of the Board of Commissioners and the Board of Directors in Sustainable Finance Implementation

Board of Commissioners The duties and responsibilities of the Board of Commissioners include supervising and advising the Board of Directors in accordance with the Articles of Association and the Board of Commissioners’ Code of Conduct.

According to Bank Resona Perdania’s Articles of Association, the Members of the Board of Commissioners are appointed and dismissed at General Meetings of Shareholders (GMS). As of December 31, 2019, the Bank’s Board of Commissioners was comprised of 1 (one) Independent President Commissioner, 1 (one) Independent Commissioner and 2 (two) Non-Independent Commissioners.

To support the Board of Commissioners’ duties in implementing governance policies, the Bank has established a number of supporting committees of the Board of Commissioners in accordance with the regulations. These include:1. Audit Committee2. Risk Monitoring Committee3. Remuneration and Nomination Committee4. Integrated Governance Committee

The Board of Commissioners also carries out its role in the implementation of sustainable finance at the Bank through providing advice and approval to the Long-Term and Short-Term Bank’s Sustainable Financial Action Plan (SFAP) set by the Board of Directors. The 2019-2023 Long-Term SFAP and the 2019 Short-Term SFAP have been approved by the Board of Commissioners in the Board of Commissioners’ Meeting on October 29, 2018 and the decision through circulation No.307/PLD/PLS /XI/2018 on November 28, 2018. At the Board of Commissioners meeting dated October 29, 2019, the Board of Commissioners has also given approval for the Short-Term 2020 SFAP.

Page 35: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

332019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

DireksiDireksi bertanggung jawab penuh atas kegiatan kinerja Bank secara operasional maupun manajerial serta melakukan tugas-tugas tersebut berdasarkan kepentingan pemegang saham dan para pemangku kepentingan. Per 31 Desember 2019, Bank memiliki 7 (tujuh) orang anggota Direksi yang meliputi 1 (satu) orang Presiden Direktur, 1 (satu) orang Wakil Presiden Direktur, 1 (satu) orang Direktur yang Membawahkan Fungsi Kepatuhan dan 4 (empat) orang Direktur.

Dalam pelaksanaan inisiatif keuangan berkelanjutan, Direksi bertugas untuk menetapkan, memantau, dan mengevaluasi pelaksanaan strategi keuangan berkelanjutan Bank. RAKB Jangka Panjang 2019-2023 dan RAKB Jangka Pendek 2019 telah ditetapkan oleh Direksi melalui Rapat Direksi tanggal 26 Oktober 2018 dan keputusan melalui sirkulasi No.307/PLD/PLS/XI/2018 tanggal 28 November 2018. Sedangkan RAKB Jangka Pendek 2020 telah ditetapkan oleh Direksi melalui Rapat Direksi tanggal 18 Oktober 2019. RAKB Jangka Panjang dan Jangka Pendek yang telah ditetapkan oleh Direksi kemudian diajukan kepada Dewan Komisaris untuk mendapatkan persetujuan.

Pelaksanaan peran pemantauan dan evaluasi telah dilakukan pada Juli 2019, di mana Direksi bersama Tim Keuangan Berkelanjutan melakukan evaluasi pelaksanaan program RAKB 2019 semester pertama dan pengenalan awal Resona Sustainability Challenge 2030.

Board of Directors The Board of Directors is responsible for the Bank’s operational and managerial activities, and performs its duties in the best interest of the shareholders and stakeholders. As of December 31, 2019, the Bank had 7 (seven) members of the Board of Directors comprised of 1 (one) President Director, 1 (one) Deputy President Director, 1 (one) Director in charge of Compliance Function and 4 (four) Directors.

In implementing sustainable financial initiatives, the Board of Directors have role to determine, monitor and evaluating the implementation of the Bank’s sustainable financial strategy. The 2019-2023 Long-Term SFAP and the 2019 Short-Term SFAP have been determined by the Board of Directors through the Board of Directors’ Meeting on October 26, 2018 and the decision through circulation No.307/PLD/PLS/XI/2018 dated November 28, 2018. While the Short-Term SFAP 2020 has been established by The Board of Directors through the Board of Directors’ Meeting on October 18, 2019. Long-Term and Short-Term SFAP that has been determined by the Board of Directors are then proposed to the Board of Commissioners for approval.

The monitoring and evaluation role was carried out in July 2019, where the Board of Directors together with the Sustainable Finance Team evaluated the implementation of the 2019 SFAP program in the first semester and the initial introduction of the Resona Sustainability Challenge 2030.

Page 36: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania34

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Tugas Dewan Komisaris dan Direksi dalam Penerapan Keuangan BerkelanjutanRoles of the Board of Commissioners and the Board of Directors in Sustainable Finance Implementation

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi pada 31 Desember 2019Composition of the Board of Commissioners and the Board of Directors as of December 31, 2019

NamaName

JabatanPosition

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Didi Nurulhuda Presiden Komisaris, IndependenPresident Commissioner,Independent

Surat Persetujuan BI No.10/72/GBI/DPIP/Rahasia tanggal 19 Mei 2008BI Approval Letter No.10/72/GBI/DPIP/Confidential dated May 19, 2008

Akta No. 3 tanggal 14 Juli 2008Deed No.3 dated July 14, 2008

G. Wisnu Rosariastoko Komisaris, IndependenCommissioner, Independent

Surat Persetujuan OJK No.SR-142/PB.12/2017 tanggal 22 Agustus 2017OJK Approval Letter No.SR-142/PB.12/2017 dated August 22, 2017

Akta No. 5 tanggal 29 September 2017Deed No.5 dated September 29, 2017

Keisuke Nakao Komisaris, Non IndependenCommissioner, Non Independent

Surat Persetujuan OJK No.SR-87/PB.12/2018 tanggal 30 April 2018OJK Approval Letter No.SR-87/PB.12/2018 dated April 30, 2018

Akta No. 2 tanggal 22 Juni 2018Deed No.2 dated June 22, 2018

Hidekazu Konuma Komisaris, Non IndependenCommissioner, Non Independent

Surat Persetujuan OJK No.SR-250/PB.12/2019 tanggal 24 September 2019OJK Approval Letter No.SR-250/PB.12/2019 dated September 24, 2019

Akta No. 11 tanggal 3 Desember 2019Deed No.11 dated December 3, 2019

Ichiro Hiramatsu Presiden DirekturPresident Director

Surat Persetujuan OJK No.SR-192/PB.12/2017 tanggal 15 November 2017OJK Approval Letter No.SR-192/PB.12/2017/ dated November 15, 2017

Akta No. 4 tanggal 12 Februari 2018Deed No.4 dated February 12, 2018

Makoto Hasegawa Wakil Presiden DirekturDeputy President Director

Surat Persetujuan OJK No.SR-64/PB.121/2017 tanggal 4 September 2017OJK Approval Letter No.SR-64/PB.121/2017 dated September 4, 2017

Akta No. 4 tanggal 7 November 2017Deed No.4 dated November 7, 2017

Iding Suherdi DirekturDirector

Surat Persetujuan BI No.7/51/GBI/DPIP tanggal 13 Juli 2005BI Approval Letter No.7/51/GBI/DPIP dated July 13, 2005

Akta No. 48 tanggal 15 Agustus 2005Deed No.48 dated August 15, 2005

B. Budijanto Jahja Direktur yang Membawahkan Fungsi KepatuhanDirector in Charge of Compliance Function

Surat Persetujuan OJK No.SR-228/D.03/2014 tanggal 12 Desember 2014OJK Approval Letter No.SR-228/D.03/2014 dated December 12, 2014

Akta No. 1 tanggal 16 Januari 2015Deed No.1 dated January 16, 2015

R. Djoko Prayitno DirekturDirector

Surat Persetujuan OJK No.SR-114/PB.12/2016 tanggal 20 Desember 2016OJK Approval Letter No.SR-114/PB.12/2016 dated December 20, 2016

Akta No. 1 tanggal 6 Januari 2017Deed No.1 dated January 6, 2017

Hijiri Fujiwara DirekturDirector

Surat Persetujuan OJK No.SR-114/PB.12/2016 tanggal 20 Desember 2016OJK Approval Letter No.SR-114/PB.12/2016/ dated December 20, 2016

Akta No. 9 tanggal 27 Februari 2017Deed No.9 dated February 27, 2017

Muhammad Akbar DirekturDirector

Surat Persetujuan OJK No.SR-58/PB.12/2017 tanggal 27 Maret 2017OJK Approval Letter No.SR-58/PB.12/2017 dated March 27, 2017

Akta No. 1 tanggal 2 Mei 2017Deed No.1 dated May 2, 2017

Page 37: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

352019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Tim Keuangan BerkelanjutanSustainable Finance Team

Sebagai pelaksanaan komitmen penerapan keuangan berkelanjutan, Direksi telah menetapkan Sustainable Finance Team (SFT) sebagai bagian dari penerapan tata kelola keuangan berkelanjutan. SFT pertama kali dibentuk pada tanggal 16 Oktober 2018 berdasarkan surat Direksi No.273/PLD/PLS/X/2018 yang kemudian diperbarui berdasarkan surat Direksi No.089/PFD/CSS/VI/2019, dengan susunan sebagai berikut:

Penanggung Jawab : DireksiKetua Tim : Kepala Divisi Planning dan FinanceAnggota : • Kepala Divisi Credit

Examination • Kepala Divisi Strategic

Business • Kepala Divisi Manajemen

Risiko • Kepala Divisi Treasury • Kepala Divisi Teknologi dan

Informasi • Kepala Divisi Operasional • Kepala Divisi Sumber Daya

Manusia • Kepala Seksi Corporate

Secretary • Kepala Seksi Strategic

Planning • Kepala Seksi Rekrutmen dan

Pengembangan • Kepala Seksi Umum

PENINGKATAN KOMPETENSI KEUANGAN BERKELANJUTAN

Sesuai dengan Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan, fokus utama penerapan keuangan berkelanjutan pada 2019 adalah peningkatan kapasitas internal untuk lebih memahami persyaratan dan penerapan keuangan berkelanjutan. Bank berkomitmen untuk membudayakan pembelajaran secara berkelanjutan dalam rangka peningkatan pengetahuan tentang perbankan dan perkembangan terkini terkait bidang keuangan atau bidang lain yang mendukung pelaksanaan tugas dan tanggung jawab pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi.

In fulfilling its commitment to implementing Sustainable Finance, the Board of Directors has established a Sustainable Finance Team (SFT) as a part of the implementation of its Sustainable Finance Governance. The SFT is first established on October 16, 2018 pursuant to the Board of Directors’ letter No.273/PLD/PLS/X/2018 and then updated pursuant to the Board of Directors’ letter No.089/PFD/CSS/VI/2019, with the following composition:

Responsible Party : Board of DirectorsChairman : Head of Planning and Finance DivisionMembers : • Head of Credit Examination

Division • Head of Strategic Business

Division • Head of Risk Management

Division • Head of Treasury Division • Head of Technology and

Information Division • Head of Operational Division • Head of Human Resources

Division • Head of Corporate Secretary

Section • Head of Strategic Planning

Section • Head of Recruitment and

Development Section • Head of General Affairs

Section

SUSTAINABLE FINANCE COMPETENCY DEVELOPMENT

In line with the Sustainable Finance Action Plan, our main focuses in relation to the implementation of sustainable finance in 2019 was to strengthen internal capacity in order to understanding the requirements and the implementation of sustainable finance. The Bank is committed to encouraging continuous learning to improve knowledge about banking and the latest developments in the financial sector or other sectors that support the implementation of the duties and responsibilities at all positions or organizational levels.

Page 38: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania36

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Sepanjang tahun 2019 Bank telah melaksanakan pelatihan, workshop, sosialisasi green office kepada karyawan Bank serta sosialisasi kepada nasabah terkait keuangan berkelanjutan. Pelatihan dan workshop keuangan berkelanjutan telah dilaksanakan kepada 131 peserta yang meliputi Dewan Komisaris, Direksi, Kepala Divisi, Kepala Seksi, serta karyawan.

Adapun sosialisasi kepada nasabah Bank dilaksanakan pada 2 September 2019 kepada sekitar 292 nasabah. Sosialisasi kebijakan “green office” telah dilaksanakan kepada karyawan pada 16-20 September 2019 dengan jumlah 118 peserta.

INTEGRASI ASPEK LINGKUNGAN HIDUP, SOSIAL, DAN TATA KELOLA

Pada 2019, Bank telah menyesuaikan beberapa kebijakan dalam rangka penerapan keuangan berkelanjutan untuk memulai mengintegrasikan aspek Lingkungan Hidup, Sosial, dan Tata Kelola (LST). Penyesuaian kebijakan ini merupakan inisiatif awal yang dilakukan untuk mempersiapkan organisasi dalam mengadopsi prinsip-prinsip keuangan berkelanjutan secara menyeluruh. Kebijakan yang telah disesuaikan adalah:• Kebijakan Green Office Green Office adalah sebuah konsep kantor

yang mengikuti kaidah-kaidah etika lingkungan hidup. Green Office mengarahkan perubahan perilaku karyawan tentang kesadaran lingkungan hidup. Green Office dapat dilaksanakan dengan cara sederhana yaitu dimulai dari penggunaan transportasi yang efisien, pemakaian kertas yang efisien, efisiensi penggunaan alat-alat kantor, menjaga kebersihan, penggunaan air yang efisien dan konsumsi energi yang efisien.

• Pedoman Rapat Direksi Keuangan Berkelanjutan telah dituangkan ke

dalam Pedoman Rapat Direksi, menjadi hal yang ditetapkan dalam Rapat Direksi untuk mendapatkan persetujuan pada Rapat Komisaris.

• SOP Laporan Tahunan, Profil Perusahaan, Laporan Pelaksanaan Tata Kelola Terintegrasi Konglomerasi Keuangan, dan Laporan Keberlanjutan mengatur mengenai tugas masing-masing Divisi/Seksi terkait dengan Laporan Keberlanjutan.

Throughout 2019, the Bank conducted training, workshops, and green office socialization to employees and customers as it relates to sustainable finance. Training and workshops on sustainable finance were delivered to 131 participants including the Board of Commissioners, the Board of Directors, Head of Divisions, Head of Sections and employees.

Meanwhile, socialization to Bank’s customers was carried out on September 2, 2019 and involved around 292 customers. Socialization of the Bank’s green office policy to employees were implemented on September 16-20, 2019, attracting 118 participants.

INTEGRATION OF ENVIRONMENT, SOCIAL AND GOVERNANCE ASPECTS

In 2019, the Bank adjusted a number of policies on Sustainable Finance implementation, in order to start integrating the Environment, Social and Governance (ESG) aspects. The adjustment policies are an early stage of preparing the organization to adopt the principles of sustainable finance. The Bank has adjusted the following policies:

• Green Office Policy Green Office is an office concept that follows

the rules of environmental ethics to change the attitudes of the Bank’s employees. The Green office policy involves simple steps such as efficient use of transportation, efficient use of paper, efficiency in utilizing office equipment, maintaining cleanliness, efficient use of water and efficient energy consumption.

• Board of Directors’ Meeting Guidelines Sustainable Finance has been included in the

Board of Directors meeting guidelines, becoming an agenda in the Board of Directors meeting to be determined and got approval at the Board of Commissioners meeting.

• Annual Report’s SOPs, Company Profile, Integrated Governance Implementation Report for Financial Conglomerations, and Sustainability Report that outlines the role of each Division/Section as it relates to Sustainability Report.

Page 39: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

372019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian RisikoIdentification, Measurement, Monitoring, and Risk Control Processes

IDENTIFIKASI

Divisi Manajemen Risiko mengidentifikasi seluruh sumber risiko yang ada dan potensial pada produk dan aktivitas Bank termasuk risiko dari produk dan aktivitas baru. Prinsip-prinsip pengidentifikasian risiko adalah sebagai berikut:1. Bersifat proaktif.2. Mencakup seluruh aktivitas fungsional.3. Menggabungkan dan menganalisis informasi

risiko dari seluruh sumber informasi yang tersedia.4. Menganalisis probabilitas timbulnya risiko serta

dampaknya.

PENGUKURAN

Divisi Manajemen Risiko melakukan pengukuran risiko untuk mengukur profil risiko guna memperoleh gambaran mengenai efektivitas penerapan manajemen risiko. Metode pengukuran risiko dilakukan secara kuantitatif dan/atau kualitatif.

Metode pengukuran yang digunakan untuk risiko kredit, risiko pasar dan risiko operasional menggunakan metode yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam rangka penilaian risiko dan perhitungan modal sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) yang berlaku. Namun untuk risiko pasar, Bank juga sudah mengembangkan metode internal yang ditujukan untuk kepentingan internal Bank.

PEMANTAUAN

Divisi Manajemen Risiko melakukan pemantauan terhadap implementasi strategi manajemen risiko yang direkomendasikan oleh Komite Manajemen Risiko dan yang telah disetujui oleh Direksi serta memantau posisi/eksposur risiko. Apabila terdapat perubahan kegiatan usaha Bank, produk, transaksi, faktor risiko, teknologi informasi dan sistem informasi manajemen risiko yang bersifat material, Bank harus melakukan penyempurnaan proses pelaporannya.

IDENTIFICATION

The Risk Management Division identifies all existing and potential risks that affect the Bank’s products and activities including risks associated with new products and activities. The basic principles in risk identification include:1. Becoming proactive.2. Covering all functional activities.3. Combining and analyzing information on risk from

all available sources.4. Analyzing the potential risk and its impact.

MEASUREMENT

The Risk Management Division conducts risk measurements to evaluate risk profiles in order to get an accurate picture of the effectiveness of risk management implementation. Risk is measured both quantitatively and/or qualitatively.

The methodology used to assess credit risk, market risk and operational risk has been determined by the Financial Services Authority (OJK) in line with the applicable Financial Services Authority Regulation (POJK) in the context of risk assessment and capital calculation. However, for market risk, the Bank has also developed an internal measurement method.

MONITORING

The Risk Management Division monitors the implementation of the Bank’s risk management strategy as advised by the Risk Management Committee and approved by the Board of Directors. It also monitors risk position/exposure. Should there be any material changes in the Bank’s business activities, products, transactions, risk factors, information technology and risk management information systems, the Bank has to improve its reporting process.

Page 40: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania38

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

PELAPORAN

Bank menyampaikan laporan Profil Risiko kepada OJK sesuai dengan POJK seperti Laporan Profil Risiko yang memuat substansi yang sama dengan laporan yang disampaikan kepada Komite Manajemen Risiko, Direksi dan Dewan Komisaris.

Rincian pelaksanaan GCG dan manajemen risiko dapat dibaca di dalam Laporan Tahunan Bank Resona Perdania 2019 bagian Tata Kelola Perusahaan.

PENERAPAN KEUANGAN BERKELANJUTAN TERKAIT ASPEK EKONOMI, SOSIAL, DAN LINGKUNGAN HIDUP

Dalam upaya mengembangkan manajemen risiko terkait aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup sesuai kerangka inisiatif keuangan berkelanjutan, pada 2019 Bank telah memulai dengan mempelajari isu-isu yang terkait melalui keikutsertaan seminar dan pelatihan. Sesuai dengan RAKB 2019-2023, Bank akan mulai melakukan kajian-kajian terkait penyelarasan manajemen risiko ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup dengan proses bisnis Bank pada 2020.

REPORTING

The Bank submitted its Risk Profile report to the OJK in line with POJK. The Risk Profile Report discussed similar issues as the report delivered to the Risk Management Committee, Board of Directors and Board of Commissioners.

Details on GCG and risk management implementation can be found in Bank Resona Perdania Annual Report 2019 in Corporate Governance section.

IMPLEMENTATION OF SUSTAINABLE FINANCE IN RELATION TO ECONOMIC, SOCIAL, AND ENVIRONMENTAL ASPECTS

To develop risk management related to economic, social, and environmental aspects, the Bank had begun with review relevant issues by attending seminar and trainings in this area. In line with our SFAP 2019-2023, the Bank will begin studying about integrating economic, social, and environmental aspects into the Bank business process in 2020.

Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan dan Pengendalian RisikoIdentification, Measurement, Monitoring and Risk Control Processes

Page 41: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

392019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Pelibatan Pemangku KepentinganStakeholders Engagement

Untuk menjaga hubungan yang harmonis dengan seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemegang saham, mitra bisnis, karyawan, nasabah, dan masyarakat sekitar, Bank berusaha untuk melakukan setiap kegiatan usaha secara bertanggung jawab demi memberikan dampak positif yang bernilai tambah dan meminimalkan dampak negatif dari aktivitas, produk, dan jasa yang dilakukan.

Manajemen melakukan penilaian pemangku kepentingan yang meliputi kegiatan identifikasi, prioritasi, dan pemetaan isu pemangku kepentingan Bank. Proses penentuan prioritas pemangku kepentingan dilakukan berdasarkan rentang pengaruh dan kepentingan terhadap kegiatan Bank. Untuk menciptakan hubungan yang saling menguntungkan, Bank menyelenggarakan kegiatan engagement yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing pemangku kepentingan.

Daftar Pemangku Kepentingan BankList of Bank’s Stakeholders

Nama Kelompok Pemangku Kepentingan

Stakeholders Group’s Name

Isu dan Pertimbangan TerkaitRelated Issues and Considerations

Metode dan Frekuensi EngagementEngagement Method and Frequency

NasabahCustomers

• Informasi Produk dan Layanan Keuangan• Information about Financial Products and Services

• Layanan Nasabah• Customer Service

• Kenyamanan dan Keamanan Transaksi• Security and Convenience of Transaction

• Channel Layanan Bank• Bank’s Service Channel

• Keamanan Data• Data Security

• Customer Gathering• Customer Gathering

• Nilai Tambah Produk dan Jasa• Value Added Products and Services

Investor dan Pemegang SahamInvestors and Shareholders

• Keberlangsungan dan Pertumbuhan usaha• Sustainability and Business Growth

• Rapat Umum Pemegang Saham• General Meeting of Shareholders

• Nilai Tambah Ekonomi• Economic Value Added

• Laporan Keuangan Triwulanan• Quarterly Financial Report

• Pelaksanaan Tata Kelola• Governance Implementation

RegulatorRegulator

• Kepatuhan pada Regulasi• Regulatory Compliance

• Pelaporan• Report

• Pelaksanaan Keuangan Berkelanjutan• Sustainable Finance Implementation

• Pelaksanaan Pengawasan• Supervisory Activities

• Dukungan pada Program Literasi, Inklusi, dan Pembangunan Berkelanjutan

• Support of Literacy, Inclusion and Sustainable Development

To maintain harmonious relationships with all stakeholders, including the shareholders, business partners, employees, customers and the surrounding community, the Bank tries to ensure that each of its business activities, products, and services has as much of a positive impact as possible. The Bank also tries to minimize any negative impacts of its business activities, products and services.

The Bank’s Management has conducted a stakeholders assessment that covered activities in stakeholders identification, prioritization, and stakeholders issue mapping. The process of stakeholders prioritization is carried out based on the range of impact and interest to Bank’s activity. In order to create mutually beneficial relationships, the Bank conducted engagement activities that were consistent with the needs of each stakeholders.

Page 42: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania40

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Daftar Pemangku Kepentingan BankList of Bank’s Stakeholders

Nama Kelompok Pemangku Kepentingan

Stakeholders Group’s Name

Isu dan Pertimbangan TerkaitRelated Issues and Considerations

Metode dan Frekuensi EngagementEngagement Method and Frequency

KaryawanEmployees

• Keberlangsungan Perusahaan• The Company’s Sustainability

• Family Gathering• Family Gathering

• Kesejahteraan• Welfare

• Serikat Pekerja• Labor Union

• Kompetensi, Karier, dan Pengembangan Diri• Competencies, Career and Self Development

• Forum Komunikasi• Communication Forum

Masyarakat umumPublic

• Kepercayaan kepada Perbankan • Trust in The Banking Sector

• Manfaat Korporasi untuk Sosial dan Lingkungan Hidup• Corporate Benefits for The Society and The Environment

• Pemahaman Produk dan Layanan Keuangan• Understanding of Financial Products and Services

• Program CSR dan Literasi Keuangan• CSR Program and Financial Literacy

• Website• Website

• Laporan Keberlanjutan• Sustainability Report

VendorSuppliers

• Keberlangsungan dan Kepastian Bisnis• Continuity and Business Certainty

• Transparansi Transaksi• Transaction Disclosure

• Kontrak• Contract

Peers Peers

• Persaingan Produk dan Jasa Keuangan• Competition in Financial Products and Services

• Perbandingan Portofolio dan Penerapan Kebijakan• Comparing Portfolio and Policy Implementation

• Interaksi melalui Asosiasi• Interaction through Association

Pelibatan Pemangku KepentinganStakeholders Engagement

Page 43: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

412019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Pelibatan Pemangku KepentinganStakeholders Engagement

PERMASALAHAN, PERKEMBANGAN, DAN PENGARUH TERHADAP PENERAPAN KEUANGAN BERKELANJUTAN

Tantangan yang dihadapi oleh Bank dalam menjalankan keuangan berkelanjutan yaitu bagaimana memperoleh pemahaman keuangan berkelanjutan dan pelaksanaan prinsip-prinsipnya kepada seluruh pemangku kepentingan baik pemegang saham, manajemen, karyawan, maupun nasabah.

Selain itu penyesuaian dan/atau pengembangan produk agar sejalan dengan prinsip keuangan berkelanjutan juga menjadi tantangan tersendiri karena peraturan mengenai keuangan berkelanjutan relatif baru dan belum tersedianya peraturan pelaksana dari regulator terkait.

Bank berencana terus meningkatkan kapasitas pengembangan produk Kegiatan Usaha Berkelanjutan agar ke depannya Bank mampu menerbitkan produk tersebut. Selain itu, Bank akan terus mensosialisasikan kepada debitur terkait keuangan berkelanjutan, sehingga Bank dapat menyalurkan kredit atau pembiayaan kepada debitur yang sudah menerapkan konsep berkelanjutan karena penyaluran kredit kegiatan usaha berkelanjutan tidak dapat terjadi jika debitur belum menerapkan inisiatif keberlanjutan yang relevan dengan kegiatan usahanya.

CHALLENGES, DEVELOPMENT, AND INFLUENCES TO SUSTAINABLE FINANCE IMPLEMENTATION

In implementing sustainable finance, the challenge for the Bank is in how to impart understanding on sustainable finance and the implementation of its principles to all Bank’s stakeholders, including shareholders, management, employees and customers.

In addition, integrating the principles of sustainable finance to product development or adjustments also bring their own challenges because sustainable finance regulations are relatively new and there has not been provided regulation from the relevant regulator.

The Bank plans to further improve its product development capacity for Sustainable Business Activities so that in the future, it is ready to launch these products. In addition, the Bank will continue socializing sustainable finance to debtors so that it can distribute loans or financing to debtors who are already implementing the principles of sustainable finance. This is because loan distribution that is meant for a sustainable businesses cannot occur if the debtor has not implemented sustainable initiatives that are relevant to their business activities.

Page 44: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Kinerja Keberlanjutan:EKONOMISustainability Performance:ECONOMY

44 Strategi Bisnis Bank Bank’s Business Strategy46 Kinerja Finansial Financial Performance50 Manfaat Bank Benefits Created by the Bank54 Aktivitas Anti-Fraud Anti-Fraud Activities

Page 45: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:
Page 46: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania44

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Strategi Bisnis BankBank’s Business Strategy

KREDIT

Strategi utama yang dilakukan Bank adalah memperluas basis nasabah (expand customer base) baik nasabah lokal maupun nasabah Jepang. Dengan perluasan basis nasabah dapat mengurangi risiko konsentrasi kredit. Perluasan basis nasabah dilakukan melalui ekspansi data nasabah, sistem pemasaran yang efektif dan bekerja sama dengan Grup Resona untuk menghasilkan sinergi yang positif bagi Bank.

LOANS

The Bank’s main strategy involves expanding its customer base, both in terms of local and Japanese customers, to reduce the loan concentration risk. Such customer base expansion can be performed through expanding customer data, an effective marketing system and a collaboration with the Resona Group to create positive synergy for the Bank.

Page 47: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

452019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

PERMODALAN

Strategi permodalan Bank di tahun 2019 adalah mempertahankan pencapaian profit Bank untuk terus meningkat, meningkatkan kualitas kredit sehingga mengurangi beban penurunan nilai kredit, melakukan komunikasi kepada pemegang saham secara berkesinambungan untuk mengembangkan strategi pertumbuhan bisnis dan mengendalikan pembayaran dividen pada tingkat yang wajar serta dapat diterima oleh pemegang saham.

PENDANAAN

Mengoptimalkan sumber pendanaan yang dimiliki dengan meminimalisasi jumlah dana menganggur dengan mengejar pertumbuhan pada dana pihak ketiga dan menurunkan jumlah pinjaman dari bank lain.

EQUITY

The Bank’s equity strategy in 2019 was to maintain the growth in Bank’s profit achievement, improve loan quality to reduce the loan impairment expenses, continue communication with the shareholders to develop the business growth strategy and controlling the dividend payment at a reasonable and acceptable level to the the shareholders.

FUNDING

Optimizing the funding source by minimizing the amount of idle funds, by pursuing the growth in third party funds and reducing the amount of borrowings from other banks.

TriliunTrillion

IDR2.85

Modal Kewajiban PenyediaanModal Minimum (KPMM) Bank pada tahun 2019, meningkat 4,68% dibandingkan 2018 yang mencapai Rp2,73 triliun.Rasio KPMM Bank pada tahun 2019 sebesar 21,27%.Bank’s Capital Adequacy Minimum Requirement in year 2019, increased 4.68% compared to 2018 that reached IDR2.73 trillion.The capital adequacy ratio (CAR) in year 2019 was reached 21.27%.

Modal KPMM (Konsolidasi)Capital Adequacy Minimum Requirement (Consolidated)

TriliunTrillion

IDR11.04

Dana Pihak Ketiga (DPK) yang dicapai pada tahun 2019 baik dalam Rupiah maupun valuta asing.Third Party Fund (TPF) that was reached in year 2019, both in Rupiah and foreign currencies.

DPK (Konsolidasi)TPF (Consolidated)

Page 48: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania46

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

KONSOLIDASI

ASET

Pada akhir tahun 2019, Bank membukukan total aset sebesar Rp17,41 triliun, menurun 4,03% atau Rp730,90 miliar dibandingkan dengan akhir tahun 2018 yang sebesar Rp18,14 triliun. Penurunan aset terjadi pada penempatan pada Bank Indonesia sebesar Rp736,39 miliar atau 45,79% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

KREDIT

Portofolio kredit merupakan komponen terbesar yaitu sebesar 68,10% dari total aset. Kredit bersih di tahun 2019 dicapai sebesar Rp11,86 triliun, mengalami pertumbuhan 1,22% atau Rp143,08 miliar dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai Rp11,72 triliun.

CONSOLIDATED

ASSETS

At the end of 2019, the Bank recorded total assets of IDR17.41 trillion, decreased 4.03% or IDR730.90 billion compared to the end of 2018 of IDR18.14 trillion. The decrease in assets occurred in the placement with Bank Indonesia amounted IDR736.39 billion or 45.79% compared to the previous year.

LOANS

The loan portfolio is the largest component, amounting to 68.10% of total assets. Net loans in 2019 were recorded at IDR11.86 trillion, experiencing growth 1.22% or IDR143.08 billion compared to the previous year which achieved IDR11.72 trillion.

Kinerja FinansialFinancial Performance

Page 49: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

472019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

SIMPANAN

Pencapaian jumlah simpanan di tahun 2019 tercatat sebesar Rp11,04 triliun atau mengalami peningkatan sebesar 9,15%, jika dibandingkan dengan posisi tahun 2018 yaitu sebesar Rp10,11 triliun.

RUGI OPERASIONAL DAN LABA BERSIH

Pada tahun 2019 dibukukan rugi operasional sebesar Rp86,57 miliar dan dibukukan laba bersih sebesar Rp6,97 miliar. Pencapaian laba operasional mengalami penurunan dibandingkan tahun 2018 dikarenakan pada tahun 2019 terjadi penurunan pada kinerja pendapatan bunga bersih dan kenaikan beban penurunan nilai aset keuangan.

Untuk mengevaluasi pencapaian kinerja keuangan, Bank melakukan evaluasi pada indikator-indikator keuangan yang telah ditetapkan target pencapaiannya. Hasil pencapaian tersebut kemudian dilaporkan kepada pemegang saham dan regulator melalui media pelaporan sesuai peraturan perundangan.

DEPOSITS

The total deposits in 2019 were recorded at IDR11.04 trillion or increased by 9.15%, when compared with the position in 2018 which at IDR10.11 trillion.

OPERATIONAL LOSS AND NET INCOME

In year 2019 was booked operational loss amounted IDR86.57 billion and booked net income amounted IDR6.97 billion. The achievement of operational income has decreased compared to 2018, due to in year 2019, Bank recorded decreasing net interest income and increasing financial assets impairment expense.

To evaluate the Bank’s financial performance, the Bank assessed a number of financial indicators against present targets. The results were then reported to the shareholders and the regulators in line with the prevailing laws and regulations.

20192018

AsetAssets

triliun Rupiah | trillion Rupiah

17,4

1

18,1

4

20192018

Kredit BersihNet Loans

triliun Rupiah | trillion Rupiah

11,8

6

11,7

2

20192018

SimpananDeposits

triliun Rupiah | trillion Rupiah

11,0

4

10,1

1

20192018

Laba BersihNet Income

miliar Rupiah | billion Rupiah6,

97

18,

58

Page 50: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania48

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Ikhtisar Kinerja Aspek Keberlanjutan Performance Overview of Sustainability Aspects

(dalam Jutaan Rupiah) (in Million Rupiah)

Non-Konsolidasi Non-Consolidated

Deskripsi 2019 2018 2017 Description

Total Aset 17,291,161 17,900,357 14,257,379 Total Assets

Aset Produktif 22,656,112 22,468,867 18,912,805 Earning Assets

Kredit-Bersih 12,142,755 12,082,669 10,160,606 Loans-Net

Dana Pihak Ketiga 11,094,689 10,357,820 8,314,926 Third Party Funds

Pendapatan Operasional 1,114,790 966,886 883,483 Operating Income

Beban Operasional 1,135,937 960,580 1,163,547 Operating Expenses

Laba (Rugi) Bersih 74,855 18,430 (338,083) Net Income (Loss)

Rasio Keuangan Financial Ratio

Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM)

20.96% 18.32% 23.50% Capital Adequacy Ratio (CAR)

Aset produktif bermasalah dan aset non-produktif bermasalah terhadap total aset produktif dan aset non-produktif

1.37% 1.29% 1.02% Non-performing earning assets and non-performing non-earning assets

to total earning assets and total non-earning assets

Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif

1.98% 1.86% 1.53% Non-performing earning assets to total earning assets

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) aset keuangan terhadap aset produktif

1.19% 0.83% 1.14% Allowance for impairment losses on financial assets to total earning

assets

NPL gross 2.61% 2.54% 1.98% NPL gross

NPL net 1.79% 1.95% 0.90% NPL net

Return on Asset (ROA) 0.56% 0.12% -1.87% Return on Asset (ROA)

Return on Equity (ROE) 4.00% 1.03% -15.03% Return on Equity (ROE)

Net Interest Margin (NIM) 2.66% 3.02% 3.04% Net Interest Margin (NIM)

Rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO)

101.85% 96.76% 128.87% Operating Expenses to OperatingRevenues (BOPO) Ratio

Loan to Deposit Ratio (LDR) 111.19% 117.98% 124.01% Loan to Deposit Ratio (LDR)

Liquidity Coverage Ratio (LCR) 162.59% 142.07% 127.69% Liquidity Coverage Ratio (LCR)

Net Stable Funding Ratio (NSFR) 149.51% 140.18% Net Stable Funding Ratio (NSFR)

Konsolidasi Consolidated

Deskripsi 2019 2018 2017 Description

Total Aset 17,413,071 18,143,967 14,552,852 Total Assets

Kredit-Bersih 11,858,255 11,715,169 9,860,606 Loans-Net

Dana Pihak Ketiga 11,037,859 10,112,450 8,176,129 Third Party Funds

Pendapatan Operasional (IDR) 1,145,882 1,005,596 916,001 Operating Income

Beban Operasional (IDR) 1,232,458 997,149 1,179,392 Operating Expenses

Laba (Rugi) Bersih (IDR) 6,970 18,581 (328,670) Net Income (Loss)

Rasio Keuangan Financial Ratio

Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM)

21.27% 18.79% 23.35% Capital Adequacy Ratio (CAR)

NPL gross 2.68% 2.62% 1.98% NPL gross

NPL net 1.83% 1.92% 0.81% NPL net

Return on Asset (ROA) 0.17% 0.12% -1.74% Return on Asset (ROA)

Return on Equity (ROE) 0.35% 0.97% -13.82% Return on Equity (ROE)

Loan to Deposit Ratio (LDR) 109.18% 117.21% 122.37% Loan to Deposit Ratio (LDR)

Liquidity Coverage Ratio (LCR) 177.82% 200.58% 110.64% Liquidity Coverage Ratio (LCR)

Net Stable Funding Ratio (NSFR) 145.19% 136.45% Net Stable Funding Ratio (NSFR)

Kinerja FinansialFinancial Performance

Page 51: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

492019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Kinerja FinansialFinancial Performance

Perbandingan Target dan Kinerja Produksi, Portofolio, Target Pembiayaan, atauInvestasi, Pendapatan dan Laba Rugi Comparison of Targets and Performance, Production, Portfolio, Financing Targets, or Investments, Income as well as Profitand Loss

(dalam Jutaan Rupiah) (in Million Rupiah)

Non-Konsolidasi Non-Consolidated

Deskripsi2019

DescriptionTargetPlan

RealisasiActual

% Pencapaian%Achievement

Total Aset 18,981,154 17,291,161 91.10 Total Assets

Aset Produktif 25,685,059 22,656,112 88.21 Earning Assets

Kredit-Bersih 13,263,852 12,142,755 91.55 Loans-Net

Dana Pihak Ketiga 11,589,000 11,094,689 95.73 Third Party Funds

Pendapatan Operasional 1,254,118 1,114,790 88.89 Operating Income

Beban Operasional 1,155,669 1,135,937 98.29 Operating Expenses

Laba (Rugi) Bersih 163,636 74,855 45.74 Net Income (Loss)

Rasio Keuangan Financial Ratio

Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM)

19.07 % 20.96% 109.92 Capital Adequacy Ratio (CAR)

Aset produktif bermasalah dan aset non-produktif bermasalah terhadap total aset produktif dan aset non-produktif

0.84% 1.37% 162.34 Non-performing earning assets and non-performing non-earning assets

to total earning assets and total non-earning assets

Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif

1.22% 1.98% 162.90 Non-performing earning assets to total earning assets

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) aset keuangan terhadap aset produktif

0.81% 1.19% 146.70 Allowance for impairment losses on financial assets to total earning

assets

NPL gross 1.79% 2.61% 145.83 NPL gross

NPL net 1.42 % 1.79% 126.00 NPL net

Return on Asset (ROA) 1.18% 0.56% 47.46 Return on Asset (ROA)

Return on Equity (ROE) 8.66% 4.00% 46.19 Return on Equity (ROE)

Net Interest Margin (NIM) 3.01% 2.66% 88.37 Net Interest Margin (NIM)

Rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO)

90.69% 101.85% 112.31 Operating Expenses to OperatingRevenues (BOPO) Ratio

Loan to Deposit Ratio (LDR) 115.70 % 111.19% 96.10 Loan to Deposit Ratio (LDR)

Page 52: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania50

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Manfaat BankBenefits Created by the Bank

Bank memiliki peranan penting dalam perekonomian dengan cara menghimpun dana masyarakat kemudian menyalurkan dana tersebut ke dalam bentuk pinjaman/kredit kepada nasabah. Oleh nasabah, pinjaman yang diperoleh dipergunakan untuk berbagai tujuan baik untuk modal kerja maupun investasi.

Sebanyak 77,48% nasabah Bank adalah segmen korporasi yang melakukan berbagai kegiatan usaha. Kredit yang disalurkan dipergunakan untuk investasi barang modal maupun mendukung arus kas perusahaan yang pada gilirannya mendorong kegiatan ekonomi dalam rantai nilai nasabah. Manfaat yang lebih luas juga diperoleh dari penyerapan tenaga kerja langsung dan tidak langsung dalam rantai ekonomi nasabah Bank.

The Bank has a crucial role within the economic structure as it disburse loans to customers using funding collection from the public. Customers then use such loans for various purposes, including as working capital and investments.

Around 77.48% of the Bank’s customers belong to the corporate segment, which carries out various business activities. The extended loans are used for capital investments and as cash flow for companies, supporting the economic activities in the customers’ value chain. A broader benefit includes employment absorption, either directly or indirectly, within the Bank’s customers’ value chain.

Page 53: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

512019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

201920182017

Penyaluran Kredit (Konsolidasi)Loan Disbursement (Consolidated)

jutaan Rupiah | million Rupiah

12,0

51,4

70

11,8

53,1

08

10,0

05,1

38

Komposisi Kredit (Konsolidasi)Loan Composition (Consolidated)

Manufaktur Manufacture Perdagangan Grosir Wholesale TradeJasa Usaha Business Services Pembiayaan dan Asuransi Financing and InsuranceLainnya Others

54.35%

18.57%

9.26%

8.84%

8.98%

52.27%

20.34%

9.26%

9.03%

9.10%

50.44%

22.96%

7.91%

9.10%

9.59%

2017 2018 2019

Page 54: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania52

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Manfaat BankBenefits Created by the Bank

Kinerja portofolio pembiayaan yang sejalan dengan penerapan keuangan berkelanjutan.

Non-Konsolidasi | Non-Consolidated(dalam Jutaan Rupiah)

(in Million Rupiah)

Deskripsi | Description 2019 2018 2017

Jumlah produk yang memenuhi kriteria kegiatan usaha berkelanjutanNumber of products that comply with the sustainable business activity criteria

a. Penghimpunan Dana | Third Party Funds - - -

b. Penyaluran Dana | Loan Disbursement 1 1 1

Total Aset Produktif Kegiatan Usaha BerkelanjutanTotal Earning Assets for Sustainable Business Activities

a. Total Kredit/Pembiayaan Kegiatan Usaha Berkelanjutan (IDR) Total Loans/Financing for Sustainable Business Activities (IDR)

91,648 136,852 89,930

b. Total Non-Kredit/Pembiayaan Non-Kegiatan Usaha Berkelanjutan (IDR) Total Non-Loans/Financing for Non-Sustainable Business Activities

(IDR)

12,244,322 12,083,756 10,215,208

Total Kredit/Pembiayaan Bank | Total Bank Loan/Financing 12,335,970 12,220,608 10,305,138

Persentase total kredit/pembiayaan kegiatan usaha berkelanjutan terhadap total kredit/pembiayaan Bank (%)Percentage of total loans/financing for sustainable business activities to total Bank’s loans/financing (%)

0.74% 1.12% 0.87%

Konsolidasi | Consolidated(dalam Jutaan Rupiah)

(in Million Rupiah)

Deskripsi | Description 2019 2018 2017

Jumlah produk yang memenuhi kriteria kegiatan usaha berkelanjutanNumber of products that comply with the sustainable business activity criteria

a. Penghimpunan Dana | Third Party Funds - - -

b. Penyaluran Dana | Loan Disbursement 1 1 1

Total Aset Produktif Kegiatan Usaha BerkelanjutanTotal Earning Assets for Sustainable Business Activities

a. Total Kredit/Pembiayaan Kegiatan Usaha Berkelanjutan (IDR) Total Loans/Financing for Sustainable Business Activities (IDR)

189,851 274,055 208,704

b. Total Non- Kredit/Pembiayaan Non-Kegiatan Usaha Berkelanjutan (IDR) Total Non-Loans/Financing for Non-Sustainable Business Activities

(IDR)

12,431,522 12,215,560 10,432,260

Total Kredit/Pembiayaan Bank | Total Bank Loan/Financing 12,621,373 12,489,615 10,640,964

Persentase total kredit/pembiayaan kegiatan usaha berkelanjutan terhadap total kredit/pembiayaan Bank (%)Percentage of total loans/financing for sustainable business activities to total Bank’s loans/financing (%)

1.50% 2.19% 1.96%

Financing portfolio performance that meet sustainable finance.

Page 55: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

532019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Manfaat BankBenefits Created by the Bank

Perbandingan Target dan Kinerja Portofolio, Target Pembiayaan, atau Investasi pada Instrumen Keuangan atau Proyek yang Sejalan dengan Penerapan Keuangan BerkelanjutanComparison of Targets and Portfolio Performance, Financing Targets, or Investments on Financial Instruments or Projects that Meet Sustainable Finance Implementation

Non-Konsolidasi | Non- Consolidated(dalam Jutaan Rupiah)

(in Million Rupiah)

2019 % Pencapaian% AchievementTarget | Plan Realisasi | Actual

a. Penghimpunan Dana | Third Party Funds - - -

b. Penyaluran Dana | Loan Disbursement 1 1 100.00%

Total Aset Produktif Kegiatan Usaha BerkelanjutanTotal Earning Assets for Sustainable Business Activities

a. Total Kredit/Pembiayaan Kegiatan Usaha Berkelanjutan (IDR) Total Loans/Financing for Sustainable Business Activities (IDR)

190,499 91,648 48.11%

b. Total Non-Kredit/Pembiayaan Non-Kegiatan Usaha Berkelanjutan (IDR) Total Non-Loans/Financing for Non-Sustainable Business Activities

(IDR)

13,218,001 12,244,322 92.63%

Total Kredit/Pembiayaan BankTotal Bank Loan/Financing

13,408,500 12,335,970 92.00%

Persentase total kredit/pembiayaan kegiatan usaha berkelanjutan terhadap total kredit/pembiayaan Bank (%)Percentage of total loans/financing for sustainable business activities to total Bank’s loans/financing (%)

1.42% 0.74% 52.29%

Nilai Ekonomi yang Diperoleh dan Didistribusikan – KonsolidasiEconomic Value Created and Distributed - Consolidated

(dalam Jutaan Rupiah)(in Million Rupiah)

Deskripsi | Description 2019 2018 2017

Nilai Ekonomi yang Dihasilkan | Economic Value Created

- Pendapatan | Revenues 1,023,221 783,064 400,826

Nilai Ekonomi yang Didistribusikan | Economic Value Distributed

- Biaya Operasi | Operating Expenses 234,318 173,283 139,003

- Biaya Pegawai | Employee Expenses 106,456 102,103 94,604

- Pembayaran kepada Pemodal (Entitas induk, bunga, dll.) Payments to Fund Owners (Parent company, interest, etc.)

606,959 485,153 433,516

- Pembayaran kepada Pemerintah (Pajak, premi OJK, premi LPS, dll) Payment to Government (Tax, OJK premiums, IDIC premiums, etc)

72,872 40,722 99,046

- Investasi Sosial (Biaya CSR) | Social Investment (CSR Expenses) 290 401 506

Laba Ditahan (= Nilai Ekonomi yang Dihasilkan – Nilai Ekonomi yang Didistribusikan)Retained Earnings (= Economic Value Created – Economic Value Distributed)

2,325 (18,598) (365,849)

Page 56: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania54

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Aktivitas Anti-FraudAnti-Fraud Activities

“Fraud” merupakan salah satu dampak negatif pada layanan keuangan. Fraud adalah tindakan penyimpangan atau pembiaran yang sengaja dilakukan untuk mengelabui, menipu atau memanipulasi Bank, nasabah atau pihak lain, yang terjadi di lingkungan Bank dan/atau menggunakan sarana Bank sehingga mengakibatkan Bank, nasabah atau pihak lain menderita kerugian dan/atau pelaku Fraud memperoleh keuntungan keuangan baik secara langsung maupun tidak langsung (sumber: SEBI No. 13/28/DPNP tanggal 9 Desember 2011 dan POJK No. 39/POJK.03/2019 tentang Penerapan Strategi Anti-Fraud bagi Bank Umum).

Jenis-jenis perbuatan yang tergolong Fraud berdasarkan ketentuan tersebut adalah kecurangan, penipuan, penggelapan aset, pembocoran informasi, tindak pidana perbankan, dan tindakan lainnya yang dapat dipersamakan dengan itu.

PENGELOLAAN ANTI-FRAUD

Bank telah menyusun dan menerapkan strategi Anti-Fraud yang menyeluruh yang meliputi pencegahan, deteksi, investigasi, dan evaluasi yang berlaku di seluruh kegiatan.

PencegahanPrevention

DeteksiDetection

InvestigasiInvestigation

1. Kepekaan Anti-Fraud - Meningkatkan kesadaran terhadap risiko Fraud dan implikasinya bagi Bank, manajemen, dan individu karyawan.

1. Anti-Fraud Awareness - Increase awareness about the risk of fraud and its implications for the Bank, management and individual staff.

1. Sumber pengungkapan kasus fraud bersumber dari laporan sebagai berikut:- Informasi dari pihak ketiga, baik dari

staf maupun pihak lain.- Pemeriksaan berkala dari Divisi Audit

(SKAI).- Keluhan nasabah yang tidak biasa.

1. Fraud cases are reported in the following ways:- Information from third parties, both

staff or external parties. - Regular investigations conducted by

the Audit Division (SKAI). - Unordinary customer complaints.

1. Investigasi a. Bentuk-bentuk Investigasi:

1. Interview.2. Pengumpulan bukti.3. Pemeriksaan komputer.4. Analisa bukti terkait.

b. Proses Investigasic. Hasil investigasi

1. Investigation a. Type of investigation:

1. Interview.2. Collecting evidence. 3. Computer investigation.4. Analysis of evidence related to.

b. Investigation processc. Investigation result

“Fraud” is one of negative impact in financial service. Fraud is an act of deception, an intentional concealment or trick, an attempt to cheat or manipulate the Bank, customers or other parties, which occurs at the Bank’s environment and/or using the Bank’s facilities, thus causing a loss to the Bank, its customers or other parties (source: BI Circular Letter No. 13/28/DPNP dated December 9, 2011 and OJK Regulation No. 39/POJK.03/2019 concerning Anti-Fraud Implementation Strategy for Commercial Banks).

According to the prevailing regulations, fraudulent activities include deception, forgery, asset evasion, information leakage, banking crime, as well as other similar actions.

ANTI-FRAUD MANAGEMENT

The Bank has formulated and implemented a comprehensive Anti-Fraud strategy that applies to all of its activities including prevention, detection, investigation and evaluation.

Page 57: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

552019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

PencegahanPrevention

DeteksiDetection

InvestigasiInvestigation

2. Identifikasi Potensi Fraud a. Internal Fraud Analisa fraud memperhatikan elemen-

elemen berikut:- Motivasi: Kebutuhan atau merasa

membutuhkan (keinginan).- Kesempatan: hak akses, informasi,

dan keamanan sistem/komputer.- Rasionalisasi: kebiasaan melakukan

pembenaran.b. Eksternal Fraud

2. Identification of Potential Fraud a. Internal Fraud Fraud analysis considers the following

elements: - Motivation: Needs or wants. - Opportunity: access rights,

information, and system/computer security.

- Rationalization: tendency to justify behavior.

b. External Fraud

2. Whistleblower Bank memberi ruang bagi karyawan

untuk melaporkan kasus fraud kepada manajemen, ketika mengetahui bahwa seseorang melakukan fraud. Nama karyawan pelapor (whistleblower) akan dirahasiakan dan tindakan sebagai whistleblower tidak menjadi suatu catatan buruk di konduite karyawan tersebut.

Hal-hal yang harus diperhatikan:a. Metode Penyampaian/Report Method Dapat disampaikan secara lisan atau

tertulis/e-mail kepada:• Kepala Divisi Sumber Daya Manusia:

Ext 5700.• Kepala Divisi Kepatuhan: Ext 5800.• Kepala Divisi Manajemen Risiko: Ext

5300.• Email : [email protected].

b. Menjaga Kerahasiaan/Confidentiality.c. Anti Retaliasi/No Retaliation

(Menghindari tindakan pembalasan).d. Penghargaan dan Hukuman (Memberikan penghargaan apabila

laporan fraud oleh whistleblower benar dan hukuman apabila laporan tersebut tidak benar).

2. Whistleblower The Bank provides a system which the

employees can report any fraudulent activities to the management. The identity of the whistleblower remains confidential and his or her status as a whistleblower will not affect their employment.

Things that need to be taken into consideration:a. Report Methodology Can be made in a verbal or written/

e-mail form to:• Head of Human Resources Division:

Ext 5700.• Head of Compliance Division:

Ext 5800.• Head of Risk Management Division:

Ext 5300.• Email : [email protected].

b. Maintaining Confidentiality.c. Anti Retaliation/No Retaliation

(Avoid Acts of Retaliation). d. Reward and Punishment (Rewarding right reports and punishing

false reports).

2. Tindakan Pendisiplinan Fraud Pembicaraan terkait sanksi pendisiplinan

dengan pelaku fraud diselenggarakan oleh Komite Disiplin dan tindakan pendisiplinan memperhatikan ketentuan yang berlaku.

2. Act of Fraud Disciplinary The sanctions imposed for fraudulent

activities are discussed by the Disciplinary Committee in line with the prevailing regulations.

Page 58: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania56

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Aktivitas Anti-FraudAnti-Fraud Activities

PencegahanPrevention

DeteksiDetection

InvestigasiInvestigation

3. Know Your Employee Divisi Sumber Daya Manusia dan Seksi

Administrasi Proses melakukan kaji ulang secara berkala terhadap rekrutmen dan seleksi karyawan termasuk prosedur:a. Proses rekrutmenb. Seleksic. Pengangkatan

3. Know Your Employee The Human Resources Division and the

Process Administration Section regularly review the Bank’s recruitment and employee selection procedures:

a. Recruitment process b. Selection c. Appointment

3. Surprise Audit Surprise audit adalah suatu teknik

pemeriksaan audit dengan jadwal yang sifatnya mengejutkan untuk mendeteksi dan mencegah fraud. Surprise audit ini juga membantu Bank dalam mempertahankan citra Bank dari publikasi buruk seperti fraud.

3. Surprise Audit Surprise audit is an audit technique that

conducted at unexpected times to detect and prevent fraud. Surprise Audit helps to maintain the Bank’s image and prevent any bad publicity due to fraud.

4. Sistem Pengawasan Sistem pengawasan merupakan suatu

tindakan pengujian atau pemeriksaan yang dilakukan tanpa diketahui atau disadari oleh pihak yang diuji atau diperiksa dalam rangka memantau dan menguji efektivitas Kebijakan Anti-Fraud.

4. Surveilence System Surveillance system is an act of testing

or investigation conducted without the knowledge of the party being tested or investigated to monitor and test the effectiveness of the Anti-Fraud Policy.

Evaluasi, Tindak Lanjut, dan Pemantauan | Evaluation, Follow Up and Monitoring

Komunikasi dan Training Kebijakan dan Prosedur Anti KorupsiCommunication and Training of Anti-Corruption Policy and Procedures

(Non-Konsolidasi) | (Non-Consolidated)

DeskripsiDescription

2019 2018 2017

Jumlah Peserta

Number of Participants

Persentase dari Total Karyawan

Percentage from Total Employees

Jumlah Peserta

Number of Participants

Persentase dari Total Karyawan

Percentage from Total Employees

Jumlah Peserta

Number of Participants

Persentase dari Total Karyawan

Percentage from Total Employees

Komunikasi Kebijakan dan Prosedur Anti Korupsi pada KaryawanAnti-Corruption Communication Policy and Procedures for Employees

103 33% 109 37% 125 42%

Page 59: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

572019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Aktivitas Anti-FraudAnti-Fraud Activities

Strategi Anti-Fraud juga diterapkan di perusahaan anak PT Resona Indonesia Finance (RIF) yang telah memiliki Pedoman Pencegahan Benturan Kepentingan dan Penerapan Strategi Anti-Fraud yang telah disetujui oleh Direksi dan Dewan Komisaris serta diketahui oleh seluruh unit kerja. Adapun pada Perjanjian Kerja, setiap karyawan untuk tunduk pada aturan internal yang berlaku dan adanya sanksi bagi yang melanggar sesuai dengan Peraturan Perusahaan.

Sebagaimana Bank, RIF juga menerapkan whistleblowing system untuk mendorong partisipasi karyawan (whistleblower) agar berani bertindak dalam mencegah terjadinya pelanggaran, termasuk fraud dengan melaporkan kepada pihak yang dapat menanganinya serta menerapkan kebijakan Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU-PPT) dan Know Your Employee sesuai ketentuan Otoritas Jasa Keuangan. Sepanjang tahun 2019, sebanyak 24 orang karyawan RIF telah mengikuti kegiatan sosialisasi kebijakan dan prosedur Anti-Fraud.

Anti-Fraud strategy was also implemented at the subsidiary, PT Resona Indonesia Finance (RIF) which already had the Guidelines for Conflict of Interest Prevention and Anti-Fraud Strategy Implementation that has been approved by the Board of Directors and the Board of Commissioners and has been acknowledged by all working units. As stipulated on the working agreement, every employee must comply with the internal regulation and a sanction will be imposed to those violating the company’s regulation.

Similar to Bank, RIF also implemented whistleblowing system to encourage participation from the employees (whistleblower) to also contribute in preventing the violation, including fraud by reporting to the reliable party as well as implementing Anti Money Laundering and Combating Financing Terrorism (AML-CFT) Policy and Know Your Employee in accordance with the Financial Services Authority’s regulation. Throughout the year 2019, there were 24 RIF employees attended the socialization of Anti-Fraud procedure and policy.

Page 60: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

60 Produk dan Jasa Keuangan Berkelanjutan Sustainable Financial Products and Services62 Evaluasi Keamanan Produk dan Jasa Evaluation of Products and Services

Security 64 Dampak Positif dan Negatif Produk dan Jasa

Keuangan Berkelanjutan Positive and Negative Impact of Sustainable

Financial Products and Services 65 Produk yang Ditarik Kembali Products Discontinuation 65 Penanganan Pengaduan Nasabah Customer Complaint Handling 67 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey

Page 61: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:
Page 62: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania60

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

KOMITMEN PENYEDIAAN LAYANAN KEUANGAN YANG SETARA

Bank Resona Perdania berkomitmen untuk memberikan layanan yang setara kepada konsumen atas produk dan/atau jasa keuangan yang disediakannya, serta menyampaikan informasi produk dan/atau jasa keuangan yang akurat kepada konsumen. Saat ini, penyediaan produk dan layanan keuangan yang setara diwujudkan Bank dengan menyediakan kredit bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Sebagai Bank yang fokus pada segmen korporasi, pada tahun 2019 Bank telah merealisasikan 25 debitur baru untuk kredit modal kerja dari target 28 debitur baru atau pencapaian 89,3%. Total penyaluran kredit modal kerja untuk 25 debitur baru tersebut sebesar Rp860,10 miliar.

PRODUK DAN JASA KEUANGAN BERKELANJUTAN

Inovasi Produk dan Jasa Keuangan Berkelanjutan

Produk dan layanan utama Bank adalah penyaluran kredit dan pengumpulan dana pihak ketiga bagi nasabah. Kredit dipergunakan oleh nasabah untuk berbagai tujuan untuk meningkatkan kapasitas usahanya. Bank akan menerbitkan produk dan layanan keuangan berkelanjutan pada 2023.

COMMITMENT TO PROVIDING EQUAL FINANCIAL SERVICES

Bank Resona Perdania is committed to providing equal financial products and/or services for its customers and delivering accurate information about such financial products and/or services. Currently, equal financial products and services is realized by the Bank by providing loan to Micro Small Medium Enterprises (MSME).

As a Bank that focus on the corporate segment, in 2019 the Bank has disbursed working capital loans to 25 new debtors, reaching 89.3% of its target of 28 new debtors for 2019. The Bank’s total working capital loans disbursed to these 25 new debtors with total amount IDR860.10 billion.

SUSTAINABLE FINANCIAL PRODUCTS AND SERVICES

Innovations in Sustainable Financial Products and Services The Bank’s main products and services include loan disbursement and third party fund collection. The loan is used by customers for various purposes to enhance their business capacities. The Bank will issue sustainable financial products and services in 2023.

Page 63: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

612019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Sepanjang tahun 2019, total kredit yang disalurkan Bank secara konsolidasi mencapai Rp12,05 triliun, mengalami pertumbuhan 1,67% atau Rp198,36 miliar dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai Rp11,85 triliun. Komposisi kredit secara konsolidasi terbesar Rp6,08 triliun atau 50,44% dari total kredit adalah untuk sektor manufaktur sedangkan penyaluran kedua terbesar berada pada sektor perdagangan grosir yang mencapai Rp2,77 triliun dengan komposisi sebesar 22,96% dari total kredit. Dari keseluruhan kredit, Bank secara non konsolidasi mencatat sebanyak Rp91,65 miliar disalurkan untuk Kegiatan Usaha Berkelanjutan (KUB) yang sesuai dengan kriteria dalam ketentuan POJK-51/2017 yang mencapai 0,74% dari total kredit.

Selain melalui produk kredit, Bank berinovasi untuk memberikan layanan yang lebih cepat dan lebih baik bagi nasabah sekaligus mengurangi dampak lingkungan hidup akibat pemakaian energi, air, dan kertas dengan menyediakan produk dan layanan keuangan elektronik bagi nasabah. Layanan elektronik yang tersedia bagi nasabah adalah:- Aplikasi internet banking Perdania Direct untuk memfasilitasi nasabah

dalam melakukan aktivitas transaksi.- Pengiriman rekening koran secara elektronik melalui media SWIFT

dengan nama SWIFT MT940.- Layanan E-Statement untuk pengiriman rekening koran melalui e-mail

secara bulanan.

Throughout 2019, the total loans disbursed by the Bank in consolidation reached IDR12.05 trillion, experiencing growth of 1.67% or IDR198.36 billion compared to the previous year which reached IDR11.85 trillion. The largest loan in consolidation composition was IDR 6.08 trillion or 50.44% of total loans is for manufacturing while the second largest distribution was in the wholesale trade sector which reached IDR2.77 trillion with a composition of 22.96% of total loans. Of the whole loan, the Bank in non consolidated recorded as much as IDR 91.65 billion disbursed for Sustainable Business Activities (KUB) in accordance with the criteria in the provisions POJK-51/2017 which reaches 0.74% of total loans.

Besides loan products, the Bank has implemented numerous innovations to offer faster and better services to its customers while reducing its impact on the environment from the use of energy, water and paper by providing digital products and financial services. The digital services available to the customers include: - Perdania Direct Internet banking application to facilitate transaction

activities. - Submission of current account statements electronically through

SWIFT media called SWIFT MT940.- E-Statement service to facilitate the sending of current account

statements via email each month.

Total Kredit Kegiatan Usaha Berkelanjutan - Bank Resona PerdaniaTotal loans for Sustainable Business Activities - Bank Resona Perdania

(Rp juta) | (IDR million)

201920182017

91,6

48

136,

852

89,9

30Total Pembiayaan Kegiatan Usaha Berkelanjutan - Resona Indonesia Finance (RIF)Total Financing for Sustainable Business Activities - Resona Indonesia Finance (RIF)

(Rp juta) | (IDR million)

201920182017

98,2

03

137,

203

118,

774

Page 64: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania62

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Evaluasi Keamanan Produk dan JasaEvaluation of Products and Services Security

Sesuai dengan ketentuan, setiap produk dan jasa keuangan yang disediakan pada publik (100%) telah diperiksa dan dievaluasi kesesuaiannya dengan ketentuan dari regulator termasuk aspek keamanan produk. Untuk memenuhi persyaratan ini, Bank memiliki Kebijakan Produk dan Aktivitas Baru. Sesuai Kebijakan, setiap produk dievaluasi oleh Komite Riset dan Pengembangan Produk yang memiliki tugas dan wewenang untuk menganalisa lebih lanjut rencana penerbitan produk dan/atau aktivitas baru dari Divisi yang mengajukan. Kebijakan ini juga ditujukan untuk:1. Menjamin bahwa produk dan aktivitas baru yang

diterbitkan sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, baik yang dikeluarkan oleh pemerintah, otoritas pengawas Bank maupun ketentuan dan peraturan internal yang ditetapkan oleh Bank.

2. Menyediakan informasi yang benar, lengkap, tepat waktu dan relevan, yang diperlukan dalam rangka pengambilan keputusan.

3. Meningkatkan efektivitas biaya yang dikeluarkan untuk produk dan/atau aktivitas baru dan untuk melindungi terhadap risiko kerugian pada Bank.

4. Mengidentifikasi kelemahan dan penyimpangan secara dini yang mungkin akan timbul dalam pengelolaan produk dan/atau aktivitas baru.

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penerbitan produk dan/atau aktivitas baru, antara lain:1. Bank harus memiliki permodalan yang cukup

untuk mendukung penerbitan produk baru atau pelaksanaan aktivitas baru sesuai dengan ketentuan tentang BUKU Bank. Penjelasan produk dan aktivitas baru sesuai dengan pengelompokkan BUKU.

According to the regulations, any financial products and services offered to the public (100%) have been checked and evaluated the conformity with the provisions set by the regulator, including the product security aspects. In order to meet this requirement, the Bank has a New Products and Activities Policy. According to the policy, every proposed new product or activity has to be evaluated by the Product Research and Development Committee. The other objectives of this policy include:

1. To guarantee that the new products and activities are consistent with the prevailing laws and regulation, including regulations issued by the government, the banking supervisory authorities and the Bank’s internal regulations.

2. To provide accurate, comprehensive, timely and relevant information for effective decision making.

3. To improve cost efficiency of new products and/or activities and to protect the Bank against the risk of loss.

4. To identify any weaknesses and violations at an early stage that may arise in the new products and/or activities managements.

The aspects that need to be considered when introducing new products and/or activities include:1. The Bank’s capital adequacy to support the

launch of a new product or activity in line with the regulations concerning BUKU Banks. The description of new products and activities need to be consistent with the respective BUKU category.

Page 65: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

632019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

2. Mengidentifikasikan risiko dan menerapkan manajemen risiko yang memadai untuk memitigasi risiko yang ditimbulkan oleh penerbitan produk atau pelaksanaan aktivitas sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang mengatur mengenai penerapan manajemen risiko bagi Bank Umum. Melakukan analisis aspek hukum yang mencakup kemungkinan adanya risiko hukum yang ditimbulkan oleh produk atau aktivitas baru serta kesesuaian dengan ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku.

3. Metode pencatatan sistem informasi akuntansi terhadap produk atau aktivitas baru didasarkan pada PSAK dan dapat mencerminkan tingkat keuntungan maupun kerugian dari produk atau aktivitas baru tersebut. Evaluasi kecukupan dari sistem informasi akuntansi tertuang dalam risk checklist yang dibuat oleh yang mengajukan rencana produk atau aktivitas baru bekerja sama dengan Seksi Akunting.

Pada setiap penjualan produk dan jasa, Bank menjelaskan fitur-fitur dan risiko yang melekat pada produk dan layanan kepada nasabah atau calon nasabah. Ketentuan ini sesuai dengan Kebijakan Transparansi Informasi Produk Bank. Bank memberikan penjelasan produk dan jasa kepada nasabah secara fair dan transparan dilakukan untuk menghindarkan kesalahan penjualan produk dan jasa maupun klaim nasabah di kemudian hari.

Bagi nasabah, Bank menjamin kerahasiaan data nasabah sesuai dengan ketentuan perbankan yang berlaku. Pengaturan kerahasiaan data nasabah diatur dan diterapkan berdasarkan Pedoman dan Tata Tertib Kerja Karyawan dimana salah satu standar tata perilaku karyawan adalah untuk menjaga kerahasiaan data dan informasi Bank. Dalam pemanfaatan data dan informasi Bank, setiap karyawan harus menghindari penyebaran data dan informasi ke pihak yang tidak berkepentingan, dilarang membocorkan rahasia Bank dan menjaga kerahasiaan data serta informasi nasabah, kreditur dan karyawan.

Dengan penerapan prosedur-prosedur yang konsisten, selama tahun pelaporan tidak terjadi sanksi dari pelanggaran ketentuan informasi produk dan jasa keuangan maupun pelanggaran kerahasiaan data pelanggan.

2. Identification of risk and implementation of adequate risk management to mitigate potential risks arising from the introduction of new products and activities in line with Bank Indonesia (BI) and Financial Services Authority (OJK) regulations concerning the implementation of risk management for Commercial Banks. Analysis of potential legal risks associated with the new product or activity, as well as conformity with the prevailing laws and regulation.

3. The method of recording accounting information in relation to new products and activities needs to be based on PSAK, and can reflect profit or loss arising from such new products and activities. Evaluation of the adequacy of the accounting information system is included in the risk checklist prepared by the division proposing the new product or activity in cooperation with the Bank’s Accounting Section.

In any sales of a product or service, the Bank outlines the features and risks attached to each such product or service to the customer. This is consistent with the Bank Product Transparency Information Policy. The Bank explains the products and services to customers in a fair and transparent manner to avoid misselling of products and services as well as future claims from the customers.

The Bank protects the confidentiality of its customers’ data pursuant to the Bank’s regulations. The management of confidentiality of customers’ data is regulated by the Business Ethics and Code of Conduct Guideline, which outlined the standard of the employee behavior is to keeping the Bank confidentially data and information. Each employee must avoid the dissemination of data and information to those without an interest in the matter. The employees are also forbidden from leaking the Bank’s classified information and are required to maintain confidentiality of customer, debtor and employee data.

By implementing consistent procedures, there were no penalties imposed on the Bank due to any violations associated with the financial product and services information as well as the confidentiality of customer data during this reporting period.

Page 66: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania64

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Dampak Positif dan Negatif Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanPositive and Negative Impact of Sustainable Financial Products and Services

Sebagian besar nasabah Bank adalah nasabah korporasi terutama di sektor manufaktur. Melalui kredit yang disalurkan kepada nasabah, kegiatan industri akan lebih meningkat dan mendorong kegiatan ekonomi lainnya seperti perdagangan untuk menyediakan pasokan barang dan jasa. Dengan tersedianya modal, sektor-sektor yang dibiayai dapat terus memberikan kontribusi ekonomi dan menyerap tenaga kerja di Indonesia.

Dampak negatif dari penyaluran kredit adalah timbulnya masalah lingkungan dari kegiatan ekonomi nasabah, seperti limbah dan pencemaran. Untuk meminimalkan dampak negatif tersebut, Bank menerapkan prosedur penyaluran kredit berdasarkan Pedoman Pelaksanaan Kredit yang didalamnya mengatur persyaratan umum pengajuan kredit yang berisi informasi:- Penilaian terhadap kondisi bisnis meliputi aspek

antara lain lokasi usaha (peruntukan lokasi usaha, kedekatan dengan bahan baku, daerah pemasaran, tenaga kerja, dan tidak bertentangan dengan agama, sosial budaya, dampak lingkungan serta ketersediaan pengolahan limbah sesuai dokumen lingkungan yang terkait yaitu Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) atau Upaya Pengelolaan Lingkungan - Upaya Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL), sumber daya manusia, kapasitas produksi dan proses produksi.

- Persyaratan legalitas usaha yang meliputi AMDAL serta legalitas usaha lainnya seperti dokumen lingkungan (UKL/UPL).

Bagi perusahaan debitur/calon debitur yang usahanya diperkirakan mempunyai dampak sensitif yang tinggi terhadap lingkungan, maka fasilitas kredit hanya dapat dipertimbangkan apabila perusahaan tersebut mempunyai izin lingkungan dari instansi berwenang.

The majority of the Bank’s customers are corporate customers, many of whom are engaged in the manufacturing sector. Loans disbursed to these customers help industrial activities to grow and support other economic activities such as trading in the supply of products and services. With the availability of capital, the sectors being financed can continue to contribute to the economy and provide jobs in Indonesia.

One of the negative impacts of loan disbursement are potential environmental issues caused by the economic activities of the Bank’s debtors, such as waste and pollution. In order to minimize such negative impacts, the Bank follows the Guideline of Credit Process, which stipulate the general loan proposal requirements, including:

- Assessment of business conditions including the aspects of business location (permits, proximity to raw materials, marketing area, labor and compliance with norms related to religion, business culture, environmental impact and the availability of waste management that is in line with relevant environmental document including Environmental Impact Assessment (AMDAL) or Environmental Management Effort and Environmental Monitoring Effort (UKL-UPL), human resources, production capacity and production processes.

- Business license requirements, including AMDAL certification as well as other business licenses such as environmental documentation (UKL/UPL).

For corporate debtors/prospective debtors whose businesses may have a high sensitive impact on the environment, credit facility can only be considered if the company has an environmental permit from the authorized institutions.

Page 67: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

652019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Produk yang Ditarik KembaliProducts Discontinuation

Penanganan Pengaduan NasabahCustomer Complaint Handling

Selama tahun pelaporan, Bank tidak melakukan penarikan maupun pembatalan penjualan produk dan jasa keuangan.

During the reporting period, there were no withdrawals or discontinuations of any of the Bank’s financial products and services.

The Bank continually strives to improve its customer services, including following up every customer complaint received. The Bank has procedures that outline the process of handling customer complaints, i.e Standar Operating Procedure Customer Complaint Handling, as a guideline in handling customer complaint.

Bank selalu berupaya untuk meningkatkan layanan kepada nasabah termasuk dengan menindaklanjuti setiap pengaduan nasabah yang diterima. Bank memiliki prosedur penanganan nasabah yaitu Standar Operating Procedure Customer Complaint Handling yang diterapkan di seluruh Bank, sebagai pedoman dalam menangani pengaduan nasabah.

Standar Penanganan Pengaduan NasabahCustomer Complaint Handling Standards

Pengaduan Lisan | Verbal Complaints Pengaduan Tertulis | Written Complaints

- Pengaduan yang diterima secara lisan wajib diselesaikan paling lama 5 (lima) hari kerja sejak pengaduan diterima oleh Bank;

- Bilamana pengaduan tidak dapat diselesaikan oleh Bank dalam jangka waktu tersebut, maka nasabah atau perwakilannya diminta untuk mengajukan pengaduan secara tertulis.

- Bank wajib menindaklanjuti dan menyelesaikan Pengaduan secara tertulis paling lambat 20 (dua puluh) hari kerja sejak dokumen yang berkaitan langsung dengan Pengaduan diterima secara lengkap.

- Bank dapat memperpanjang jangka waktu sampai dengan paling lama 20 (dua puluh) hari kerja berikutnya dengan pemberitahuan tertulis kepada Nasabah sebelum jangka waktu berakhir dengan kondisi tertentu. Kondisi tertentu yang dimaksud adalah:a. Kantor/cabang yang menerima Pengaduan tidak sama dengan

kantor/cabang tempat terjadinya permasalahan yang dilaporkan dan terdapat kendala komunikasi di antara kedua kantor/cabang tersebut;

b. Pengaduan yang dilaporkan oleh Nasabah memerlukan penelitian khusus terhadap dokumen Bank;

c. Terdapat hal-hal lain di luar kendali Bank, seperti adanya keterlibatan pihak ketiga di luar Bank dalam transaksi keuangan yang dilakukan oleh Nasabah.

d. Penyelesaian Pengaduan memerlukan tindak lanjut oleh pihak lain; dan

e. Tindak lanjut yang dilakukan oleh pihak lain tersebut memengaruhi jangka waktu penyelesaian Pengaduan Bank.

- Penyelesaian Pengaduan dan tindak lanjut yang dilakukan pihak lain sebagaimana dimaksud dalam huruf d dan e di atas, pihak lain dimaksud wajib menyampaikan tindak lanjut Pengaduan dalam jangka waktu paling lama 20 hari kerja sejak tanggal permintaan tindak lanjut oleh Bank.

Page 68: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania66

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Standar Penanganan Pengaduan NasabahCustomer Complaint Handling Standards

Pengaduan Lisan | Verbal Complaints Pengaduan Tertulis | Written Complaints

- Verbal complaints have to be settled within 5 (five) working days of their receipt by the Bank;

- Should the Bank be unable to settle the complaint within this period, the customer or their representative will be asked to submit the complaint in writing.

- The Bank is required to follow up and settle each written complaint within 20 (twenty) working days of receiving full documentation in relation to the complaint.

- The Bank can extend this period for up to 20 (twenty) days via a written letter to the Customer before the end of the first 20-day for certain conditions. The certain conditions are as follows: a. The Office/Branch that received the complaint is different from

the office/branch where the problem is reported and there is communication problem between the two offices/branches;

b. The complaint reported by the customer requires further investigation of the Bank’s documents;

c. There are other issues beyond the Bank’s control, such as the involvement of a third party outside the Bank in the customer’s financial transaction.

d. The settlement of the complaint needs to be followed up by other parties; and

e. The follow up of other parties affects the period of settlement of the complaint.

- In the case that the settlement of complaint needs to be followed up by other parties as mentioned in point d and e, these other parties are required to submit the follow up actions to the complaint at a maximum 20 working days since the date of follow up request by Bank.

Nasabah atau Perwakilannya

Customers or their Representatives

LISANselesai dalam waktu 5 hari

kerja sejak Pengaduan diterima

VERBALsettled within 5 working days of the receipt of the complaint

TELEPON KE BANKCONTACT THE BANK’S

Direct Line(021) 570 7300

Datang ke jaringan kantor Bank Resona Perdania

Visit Bank Resona Perdania’s network

E-MAIL [email protected]

atau | orfax (021) 5701936

Surat menyurat ke kantor Bank Resona Perdania:

- Diantar langsung- Melalui pos

Letter to Bank Resona Perdania:

- Delivered directly- Through the post office

TERTULIS *selesai dalam waktu 20 hari

kerja sejak dokumen lengkap diterima

WRITTEN *settled within 20 working days of the receipt of full

documentation

Penanganan Pengaduan NasabahCustomer Complaint Handling

* Pengaduan secara tertulis wajib dilengkapi dokumen sebagai berikut:- Fotokopi bukti identitas

Nasabah.- Dokumen pendukung

(bukti setoran/penarikan/transfer).

- Dokumen terkait lainnya (kronologis permasalahan).

- Surat kuasa khusus dan fotokopi bukti identitas Perwakilan Nasabah (apabila diwakilkan).

* Written complaints must be accompanied by the following documents:- Copy of Customer identity.- Supporting documents

(deposit/withdrawal/transfer evidence).

- Other related documents (chronological problems).

- Special power of attorney and copy of identity of the Customer Representative (if represented).

Page 69: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

672019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Survei Kepuasan NasabahCustomer Satisfaction Survey

Pada tahun 2019, Divisi Operasional Bank telah melakukan survei kepuasan pelanggan pada Kantor Pusat dan Kantor Cabang Pembantu yang meliputi 3 aspek yaitu sumber daya manusia Bank, proses transaksi dan fasilitas. Dari hasil survei diperoleh hasil sangat memuaskan dari sisi sumber daya manusia dan masih memerlukan peningkatan kualitas untuk proses transaksi dan fasilitas.

In 2019, the Bank’s Operational Division conducted a customer satisfaction survey at the Head Office and Sub-Branch Offices that covered 3 areas: human resources, transaction processes and facilities. The results were satisfactory in relation to the Bank’s human resources, but showed that improvements are still required in the areas of transaction processes and facilities.

Rekapitulasi Penyelesaian Pengaduan NasabahRecapitulation of the Handling of Customer Complaints

Tahun(Januari-Desember)

Year(January-December)

Jumlah Pengaduan yang DiterimaNumber of Complaints Received

Jumlah Pengaduan yang DitindaklanjutiNumber of Follow Ups

2019 10 10

2018 7 7

2017 7 7

Total 24 24

Penanganan Pengaduan NasabahCustomer Complaint Handling

Publikasi Penanganan Pengaduan Periode Januari s.d. Desember 2019, PT Bank Resona PerdaniaComplaint Handling Publication Period January - December 2019, PT Bank Resona Perdania

Jenis Produk dan/atau Layanan Jasa

Keuangan

Selesai Completed

Dalam Proses In Process

Tidak Selesai Not Completed

Jumlah Pengaduan

Total Complains

Type of Financial Products and/or

ServicesJumlah Total

Persentase Percentage

Jumlah Total

Persentase Percentage

Jumlah Total

Persentase Percentage

Remittance 1 10% 1 Remittance

Kredit 2 20% 2 Credit

RTGS 1 10% 1 RTGS

Electronic Banking 2 20% 2 Electronic Banking

Bank Garansi 1 10% 1 Bank Guarantee

Letter of Credit 2 20% 2 Letter of Credit

Sistem Pembayaran Lainnya

1 10% 1 Other Payment System

Jumlah 10 100% 10 Total

Page 70: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Kinerja Keberlanjutan:SOSIALSustainability Performance:SOCIAL

70 Sumber Daya Manusia Human Resources71 Pengembangan Sumber Daya Manusia Human Resources Development74 Kesehatan dan Keselamatan Kerja Occupational Health and Safety76 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility78 Pilar Program CSR Bank Resona Perdania Pillars of Bank Resona Perdania’s CSR

Program83 Tanggung Jawab Sosial Dikaitkan dengan

Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Social Responsibility in Relation with

Sustainable Development Goals

Page 71: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:
Page 72: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania70

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Sumber daya manusia memainkan peran penting dalam menerapkan strategi, visi, misi, dan rencana bisnis Bank. Untuk itu diperlukan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi tinggi, memiliki pemahaman yang baik tentang bisnis Bank, dan mampu menjaga keberlanjutan kepemimpinan dalam jangka panjang.

Bank telah memiliki kebijakan dan menerapkan strategi yang komprehensif dalam pengelolaan sumber daya manusia, yang meliputi organisasi, rekrutmen, pelatihan, karier, dan kepemimpinan yang meliputi seluruh jenjang sumber daya manusia.

Human resources play a vital role in the Bank’s strategy, vision, mission, and business plan. Therefore, high competent of human resources with a good understanding of the Bank’s business, as well as maintaining leadership sustainability in the long term.

The Bank has a policy and a comprehensive implementation strategy when it comes to managing human resources including the organization, recruitment, training to career, and leadership.

KOMITMEN KESETARAAN PELUANG UNTUK SUMBER DAYA MANUSIA

Bank Resona Perdania berkomitmen untuk membuka kesempatan yang sama dan setara bagi semua orang untuk berkarier dan berkarya di Bank, tanpa memandang, suku, etnis, agama, gender, dan lainnya dalam hal rekrutmen, pelatihan, dan evaluasi sumber daya manusia. Dalam seluruh aktivitas operasionalnya, Bank tidak memanfaatkan tenaga kerja paksa maupun tenaga kerja anak.

COMMITMENT TO EQUAL OPPORTUNITY FOR HUMAN RESOURCES

Bank Resona Perdania is committed to providing all individuals with an equal opportunity to start a career at the Bank, regardless of their tribe, ethnicity, religion or gender. This applies to recruitment, training and evaluation of human resources. The Bank also does not use forced labor or child labor in any operational activities.

Sumber Daya ManusiaHuman Resources

Page 73: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

712019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Pengembangan Sumber Daya ManusiaHuman Resources Development

REKRUTMEN

Proses rekrutmen disesuaikan dengan kebutuhan sumber daya manusia dan rencana bisnis dengan bersumberkan sumber daya internal maupun eksternal. Bank telah memiliki kebijakan dan prosedur rekrutmen untuk memperoleh kandidat yang sesuai melalui rangkaian tahapan yang terorganisir dan sistematis yang melibatkan para penanggung jawab dari Divisi dan Seksi. Hal ini untuk memastikan penempatan di saat yang tepat sesuai potensi dan kebutuhan Bank.

KARYAWAN BARU

2019 2018 2017

Laki-lakiMale

PerempuanFemale

Laki-lakiMale

PerempuanFemale

Laki-lakiMale

PerempuanFemale

< 30 tahun | years 12 18 5 12 22 830 – 50 tahun | years 17 6 14 6 17 4> 50 tahun | years 2 1 1 - - -Jumlah | Total 31 25 20 18 39 12Total BRP 56 38 51RIF 5 10 7Total BRP + RIF 61 48 58

TURNOVER

2019 2018 2017

Laki-lakiMale

PerempuanFemale

Laki-lakiMale

PerempuanFemale

Laki-lakiMale

PerempuanFemale

< 30 tahun | years 2 4 11 6 17 230 – 50 tahun | years 15 11 14 8 12 9> 50 tahun | years 3 3 2 - - -Jumlah berdasarkan jenis kelaminTotal based on gender 20 18 27 14 29 11

Jumlah keseluruhan BRPTotal BRP 38 41 40

Jumlah berdasarkan jenis kelaminTotal based on gender RIF 1 5 1 1 0 2

Jumlah keseluruhan RIFTotal RIF 6 2 2

Jumlah berdasarkan jenis kelaminTotal based on gender BRP+RIF 21 23 28 15 29 13

Jumlah keseluruhan BRP + RIFTotal BRP+RIF 44 43 42

% Tingkat perputaran karyawan (employee turnover) BRP 12.34% 14.04% 13.56%

% Tingkat perputaran karyawan (employee turnover) RIF 27.27% 8.00% 9.09%

% Tingkat perputaran karyawan (employee turnover) BRP+RIF 13.33% 13.56% 13.25%

PELATIHAN

Bank menyelenggarakan pengembangan kompetensi karyawan melalui pendidikan dan pelatihan sesuai dengan kebutuhan organisasi dan tugas tanggung jawab karyawan yang bersangkutan. Pengembangan kompetensi bertujuan untuk membentuk SDM Bank yang berkompetensi dan dapat mewujudkan Visi dan Misi Bank.

RECRUITMENT

The Bank’s recruitment process falls in line with its human resource needs and business plan by sourcing from internally or externally. The Bank has a recruitment policies and procedure to hire the right candidates through a series of organize and systematic steps involving the Head of Divisions and Sections. This ensures appropriate placements that are in line with the Bank’s potential and needs.

NEW EMPLOYEES

TURNOVER

TRAINING

The Bank develops the competency of its employees through education and training that is in line with the needs of the organization and the job responsibilities of each employee. This strategy aims to ensure that the Bank’s human resources are able to fulfill the Bank’s Vision and Mission.

Page 74: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania72

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Program Pelatihan dan Pendidikan Mandatory Training • Termasuk topik-topik tentang Anti Pencucian Uang

dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU-PPT), Anti-Fraud, Code of Conduct, dan Sertifikasi Manajemen Risiko.

Pelatihan Fungsional/Teknikal• Pelatihan terkait fungsi dan jabatan.• Sertifikasi manajemen risiko, sertifikasi tresuri,

internal auditor dan kepatuhan serta sertifikasi Masyarakat Profesi Penilai Indonesia (MAPPI) sesuai persyaratan dari OJK dan Pemerintah.

Soft Skill• Soft skill dan language training, supervisory training

serta leadership training.

Pelatihan bagi Dewan Komisaris dan Direksi

• Pelatihan dengan topik-topik sesuai ketentuan yang berlaku (bidang pelatihan antara lain business strategic, leadership, functional, risk management training, dan lainnya).

Sumber-sumber pembelajaran dalam training dapat diperoleh dari lembaga pelatihan eksternal maupun karyawan yang berkualifikasi untuk menjadi pengajar internal. Para pengajar internal (pool of instructor) memperoleh keterampilan lanjutan untuk aktif mengajar.

Untuk memperkaya dan memperdalam produk dan layanan Bank, program pelatihan juga meliputi pelatihan yang terbuka bagi seluruh karyawan, tidak hanya kepada karyawan marketing/account officer, tetapi karyawan pada divisi atau kantor cabang dapat mengikuti program on the job training di Jepang selama 6 bulan yang bertujuan untuk studi banding dengan sistem perbankan serta tata cara pelayanan nasabah di Jepang.

Program on the job training di Jepang, yang diikuti oleh karyawan marketing/account officer, bertujuan untuk menyiapkan tenaga marketing yang andal yang dapat menjadi calon pimpinan untuk segmen nasabah Jepang di masa yang akan datang, dalam rangka program alih pengetahuan sebagai calon suksesor tenaga kerja asing di masa yang akan datang. Pada tahun 2019, terdapat 7 orang, yaitu 3 orang dari Divisi Credit Examination dan 4 orang dari Divisi Business Development yang mengikuti pelatihan tersebut.

Education and Training ProgramMandatory Training• Including topics concerning Anti-Money Laundering

and Combating Financing Terrorism (AML-CFT), Anti-Fraud, Code of Conduct, and Risk Management Certification.

Functional and Technical Training• Training related to specific functions and positions.• Risk management certification, treasury

certification, internal audit and compliance, as well as Indonesian Society of Appraisers certification in line with OJK and Government requirements.

Soft Skill• Soft skill and language training, supervisory

training and leadership training.

Training for the Board of Commissioners and the Board of Directors• Training on topics consistent with the prevailing

regulations (including business strategy, leadership, functional, risk management and others).

The training materials can be obtained from external training institutions as well as internal trainers. The Bank’s pool of instructors is equipped with all the required skills to conduct employee training.

To broaden the Bank’s products and services, the training program is opened to all employees, not only to marketing staff and account officers, but also to employees at the Bank’s divisions or branches, who can join the Bank’s “on the job training” program in Japan for 6 months. This program encompasses a comparative study of Indonesia’s and Japan’s banking systems and customer services.

On the job training program in Japan, which is attended by marketing staff/account officers, aims to prepare the prospective heads of the Japanese customer segment. The training supports the transfer of knowledge to the potential successors of the Bank’s foreign staff. In 2019, 7 employees, 3 from the Credit Examination Division and 4 from the Business Development Division, participated in this training.

Pengembangan Sumber Daya ManusiaHuman Resources Development

Page 75: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

732019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

KARIER DAN KEPEMIMPINAN

Untuk menjamin keberlangsungan usaha, Bank mengadakan program Officer Development Program (ODP), untuk menghasilkan dan mempersiapkan calon pimpinan Bank dimasa datang yang akan mengisi posisi di fungsi bisnis dan fungsi non-bisnis.

Pada Juli 2019, 10 (sepuluh) peserta ODP angkatan 01 telah bergabung. Para lulusan ODP ditempatkan di Divisi Business Development, Divisi Strategic Business, Divisi Treasury, Divisi Credit Examination, Divisi Planning dan Finance, serta Divisi Manajemen Risiko.

REMUNERASI

Bank memastikan bahwa kesejahteraan karyawan terpenuhi dengan baik melalui berbagai manfaat yang kompetitif serta paket remunerasi sesuai standar industri perbankan di Indonesia. Selain gaji pokok, manfaat yang diterima karyawan tetap meliputi tunjangan uang transportasi, tunjangan uang makan, tunjangan jabatan, tunjangan keluarga, tunjangan anak, dan tunjangan lainnya. Sistem remunerasi ditetapkan berdasarkan kinerja karyawan menurut hasil evaluasi yang dilakukan.

CAREER AND LEADERSHIP

To ensure business continuity, the Bank conducted the Officer Development Program (ODP) to prepare future Bank leaders for positions in business and non-business areas.

In July 2019, 10 ODP batch 01 participants joined the program. The ODP graduates were then assigned to the Business Development Division, Strategic Business Division, Treasury Division, Credit Examination Division, Planning and Finance Division as well as Risk Management Division.

REMUNERATION

Bank ensures employee welfare through several competitive benefit and remuneration packages that are in line with the standards employed by the banking industry in Indonesia. Besides a basic salary, the Bank’s permanent employees receive the following benefits namely transportation allowance, meal allowance, family allowance, children allowance, and other allowances. The remuneration system is based on each employee’s performance-based on assessment results.

Pengembangan Sumber Daya ManusiaHuman Resources Development

Persentase Remunerasi Karyawan Tingkat Terendah Dibandingkan UMP/UMRPercentage of Remuneration Low Level Employees to Regional Minimum Wages

100%Perbandingan gaji karyawan laki-laki dengan UMP/UMR di Bank Resona Perdania.Ratio of male employee salary with minimum regional/provincial wage in Bank Resona Perdania.

102%Perbandingan gaji karyawan laki-laki dengan UMP/UMR di RIF.Ratio of male employee salary with minimum regional/provincial wage in RIF.

* Upah minimum sektoral provinsi untuk bank devisa 2019 adalah Rp4.138.022 Provincial minimum wage for foreign exchange bank in 2019 was IDR4,138,022** Upah Minimum Provinsi Tahun 2019 di Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta adalah Rp3.940.973 Provincial Minimum Wage Year 2019 in Special Capital Province of Jakarta was IDR3,940,973

Sumber | Source:• Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 6 Tahun 2019 tentang Upah Minimum Sektoral Provinsi Tahun 2019. Regulation of the Governor of the Special Capital Province of Jakarta Number 6 Year 2019 concerning Provincial Sectoral Minimum Wages in

2019.• Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 114 Tahun 2018 tentang Upah Minimum Provinsi Tahun 2019. Regulation of the Governor of the Special Capital Province of Jakarta Number 114 Year 2018 concerning Provincial Minimum Wages in 2019.

103%Perbandingan gaji karyawan perempuan dengan UMP/UMR di Bank Resona Perdania.Ratio of female employee salary with minimum regional/provincial wage in Bank Resona Perdania.

120%Perbandingan gaji karyawan perempuan dengan UMP/UMR di RIF.Ratio of female employee salary with minimum regional/provincial wage in RIF.

RIF**Bank Resona Perdania*

Page 76: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania74

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Kesehatan dan Keselamatan KerjaOccupational Health and Safety

Bank mengelola kesehatan dan keselamatan kerja (K3) di tempat kerja dengan tujuan untuk memastikan kesejahteraan karyawan dan menghindari terjadinya cedera di tempat kerja. Program-program K3 yang diselenggarakan Bank dilaksanakan bekerja sama dengan pengelola gedung.

Dalam menyediakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman bagi karyawan dan pengunjung, setiap kantor bank dilengkapi dengan sarana pendukung termasuk toilet, ruang makan, ruang ibadah serta peralatan keadaan darurat seperti Alat Pemadam Api Ringan sebagai tambahan dari sarana gedung. Khusus bagi karyawan perempuan juga telah tersedia ruang menyusui pada Kantor Pusat dan Kantor Cabang.

Sebagai bagian dari pelaksanaan K3, Bank menyelenggarakan program kesehatan kerja bagi karyawan yang meliputi Medical Check-up untuk manajemen dan karyawan serta asuransi dengan manfaat yang lebih baik sebagai tambahan dari program BPJS Kesehatan. Bank juga menyediakan dokter perusahaan yang memberikan konsultasi kesehatan di Kantor Pusat sekali setiap minggu.

Sesuai dengan jenis risiko K3 yang dihadapi, Bank bersama pengelola gedung di Kantor Pusat menyelenggarakan latihan evakuasi pada 21 November 2019, latihan ini dapat terlaksana dan semua peralatan keadaan darurat dapat berfungsi baik.

Statistik Kecelakaan Kerja | Work Accident Statistics

Uraian | Description Satuan | Unit 2019 2018 2017

Insiden fatal | Fatal incident kasus | cases Nil Nil Nil

Kecelakaan serius | Serious accidents kasus | cases Nil Nil Nil

Kecelakaan sedang | Moderate accidents kasus | cases Nil Nil Nil

Kecelakaan ringan | Non-serious accidents kasus | cases Nil Nil Nil

The Bank manages health and safety at the workplace (K3) to ensure employee welfare and minimize the risk of injury. The K3 program is conducted by the Bank in collaboration with the building management.

In providing safe and comfortable workplace for employee and visitors, every bank office is equipped with supporting facilities including toilet, dining room, praying room as well as emergency equipment such as Portable Fire Extinguisher in addition to building emergency facilities. For women, there is also nursing room provided at Head Office and Branch Office.

As part of K3 implementation, the Bank provides occupational health program including Medical Check-up for managers and employees as well as health insurance with better benefit in addition to mandatory Health Insurance. The Bank also assign company doctor who gives health consultation once per week in Head Office.

According to the type of K3 risk faced, Bank and building management at the Head Office holding evacuation drills on November 21, 2019, this exercise can be carried out and all emergency equipment can function good.

Page 77: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

752019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

HUBUNGAN INDUSTRIAL

Bank berkomitmen untuk melindungi hak dan kewajiban masing-masing antara karyawan dan perusahaan agar sesuai dengan aturan dan norma-norma ketenagakerjaan. Hubungan kerja karyawan seluruhnya (100%) dilindungi oleh Perjanjian Kerja Bersama (PKB), baik karyawan maupun Perusahaan wajib mematuhi PKB. PKB yang kini berlaku adalah PKB 2018-2020.

Dalam penyusunan PKB dan penyelenggaraan hubungan industrial, karyawan diwakili oleh Serikat Pekerja. Sepanjang tahun 2019, manajemen dan Serikat Pekerja telah melaksanakan 2 (dua) pertemuan yang membahas penyesuaian remunerasi karyawan dan perubahan pada PKB 2018-2020. Kedua pertemuan tersebut terselenggara dengan baik dan memberikan hasil yang konstruktif untuk kedua belah pihak.

TATA CARA PENYELESAIAN KELUH KESAH

Penyelesaian di dalam perusahaan:1. Setiap anggota Serikat Pekerja dapat

mengemukakan keluhannya mengenai syarat dan kondisi kerja kepada Perusahaan melalui Pimpinan Serikat Pekerja.

2. Apabila keluhan dari anggota Serikat Pekerja tidak masuk akal atau bertentangan dengan apa yang ditentukan dalam Perjanjian Kerja Bersama ini, maka Serikat Pekerja harus berusaha menyelesaikan sendiri.

3. Untuk menyelesaikan keluhan dari anggota, Perusahaan dan Serikat Pekerja bersama-sama membentuk suatu panitia yang anggotanya terdiri dari wakil masing-masing pihak.

4. Panitia Penyelesaian keluhan tersebut di atas harus berusaha menyelesaikan persoalan dengan musyawarah secepat mungkin.

PENYELESAIAN DI LUAR PERUSAHAAN

Apabila tidak mencapai penyelesaian dalam perundingan, Panitia Penyelesaian keluhan tersebut di atas, maka baik Perusahaan maupun Serikat Pekerja dapat mengajukan permohonan penyelesaian kepada Pemerintah Pengadilan Industrial dan bagi Serikat Pekerja pengajuan dapat dilakukan melalui induk Organisasi Serikat Pekerja.

INDUSTRIAL RELATIONS

The Bank is committed to protecting the rights of each employee as well as the company to comply with labor standards and norms. The working relationships of all employees (100%) are protected by a Collective Labor Agreement (PKB), under which both the employees and the company must adhere to PKB. The prevailing PKB is currently PKB 2018-2020.

In forming the PKB and organizing the industrial relations, the employees are represented by a Labor Union. During 2019, the management and the Labor Union held 2 (two) meetings to discuss adjustments to employee remuneration and changes in PKB 2018-2020. These two meetings delivered constructive results for both parties.

COMPLAINT SETTLEMENT PROCEDURES

Settlements within the company: 1. Every member of a Labor Union may lodge their

complaint regarding working term and conditions to Company through Head of the Labor Union.

2. If the complaint from a member of a Labor Union does not make sense or conflicts with the PKB, the Labor Union should try to settle it.

3. To settle a complaint from a member, the Company and the Labor Union must establish a committee whose members represent each party.

4. The Committee of Complaint Settlement should try to settle the complaint through consensus as soon as possible.

SETTLEMENTS OUTSIDE THE COMPANY

If an agreement cannot be reached during the negotiations, both the Company and the Labor Union (through the Committee of Complaint Settlement) can pass the dispute on to the Government Industrial Court. The Labor Union can also pass the dispute on to the Labor Union Organization.

Page 78: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania76

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Sesuai dengan semangat keuangan berkelanjutan, Lembaga Jasa Keuangan wajib berkontribusi dalam upaya mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan mengatasi tantangan iklim melalui aktivitas, produk, dan jasa yang dihasilkannya. Salah satu pendekatan Bank dalam upaya ini adalah dengan menerapkan program tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR).

In line with the spirit of sustainable finance, Financial Services Institutions have to contribute to the initiatives of Sustainable Development Goals and help overcome climate challenge through their activities, products and services. One of the Bank’s approaches to fulfill this duty is through Corporate Social Responsibility (CSR).

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility

Page 79: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

772019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Pelaksanaan CSR bertujuan untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan hidup sehingga tercipta sinergi antar pemangku kepentingan yang memberikan manfaat kepada para pemangku kepentingan. Lebih jauh lagi, melalui kegiatan CSR, Bank mengharapkan terjadinya peningkatan kesejahteraan, pencapaian ini penting karena Bank meyakini bahwa pertumbuhan yang berkelanjutan dapat terjadi di tengah-tengah masyarakat yang sejahtera.

Pengelolaan Program CSR dikelola oleh Seksi Corporate Secretary. Besarnya investasi sosial yang dikeluarkan oleh Bank untuk melaksanakan program-program CSR adalah sebagai berikut:

Biaya CSR (Rupiah)

Uraian 2019 2018 2017

Untuk kegiatan sosial 182.917.300 344.082.000 441.637.700

Untuk kegiatan lingkungan hidup

83.079.600 50.000.000 50.000.000

Untuk literasi keuangan 17.808.000 7.138.900 14.675.500

The Bank’s CSR program aims to have a positive impact on the community and the environment, as well as establish a mutually-benefit synergy among the stakeholders. Furthermore, the Bank’s CSR activities aim to improve community welfare, this improvement is important because Bank believes that the sustainable growth development can occur in the midst of a prosperous society.

The Bank’s CSR Management program is managed by the Corporate Secretary Section. The amount of social investment disbursed by the Bank to conduct its CSR programs is as follows:

CSR Expenses (IDR)

Description 2019 2018 2017

For social activities 182,917,300 344,082,000 441,637,700

For environmental activities

83,079,600 50,000,000 50,000,000

For financial literacy 17,808,000 7,138,900 14,675,500

Biaya CSR pada 2019CSR Expenses in 2019

JutaMillion

IDR283.8

201920182017

Biaya CSR 2017-2019CSR Expenses 2017-2019

(Rp juta) | (IDR million)

283,

8

401,

2

506,

3

65%6%

29%

Penggunaan Biaya CSR berdasarkan bidang - 2019CSR Expenses based on Area - 2019

Kegiatan SosialSocial Activities

Literasi KeuanganFinancial Literacy

Lingkungan HidupEnvironment

Page 80: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania78

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Pilar Program CSR Bank Resona PerdaniaPillars of Bank Resona Perdania’s CSR Program

Dalam pelaksanaan program CSR, Bank menggunakan tiga pilar pendekatan yang memprioritaskan keseimbangan dan kelestarian alam, lingkungan hidup serta masyarakat. Dalam pelaksanaan program-program kegiatan dalam pilar CSR, bilamana relevan dapat diintegrasikan dengan program literasi keuangan kepada publik. Program literasi keuangan merupakan dukungan Bank pada inisiatif literasi dan inklusi keuangan yang digagas oleh Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Indonesia.

BRP Cerdas BRP Sehat BRP Hijaukegiatan CSR yang berkontribusi pada pendidikan masyarakat

CSR activities that contribute to public education

kegiatan CSR yang berkontribusi padakesehatan masyarakat

CSR activities that contribute to public health

kegiatan CSR yang yang berkontribusi terhadap pelestarian alam dan lingkungan hidup

CSR activities that contribute to environmental sustainability

When implementing its CSR program, the Bank takes a three pillar approach, which prioritizes stability and sustainability of the nature, environment and society. The Bank’s CSR activities include a financial literacy program for the public. The financial literacy program is a supports by the Bank in financial literation and inclusion initiatives, as promoted by the Financial Services Authority and Bank Indonesia.

Page 81: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

792019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Pelaksanaan CSR Bank menggunakan 2 (dua) metode pendekatan, yaitu:1. Program CSR yang diinisiasi oleh Bank yang sifatnya berkelanjutan.2. Program CSR yang sifatnya filantropi sesuai kebutuhan masyarakat

atau stakeholders, misalnya pemberian bantuan atau donasi kepada para korban bencana alam khususnya yang terjadi di wilayah Indonesia.

BRP CERDAS

Melalui pilar “BRP Cerdas” Bank melaksanakan kegiatan renovasi sanitasi dan/atau toilet SD Negeri Wanasari 11 Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Program CSR ini merupakan wujud dukungan nyata Bank dalam upaya mendukung program pemerintah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa serta meningkatkan kualitas mutu infrastruktur pendidikan yang ada di Indonesia.

Bantuan renovasi sanitasi dan/atau toilet tersebut diberikan secara simbolis oleh Direktur PT Bank Resona Perdania – Bapak Iding Suherdi kepada Kepala Sekolah Dasar Negeri 11 Wanasari yang berlokasi di Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Bank CSR Implementation are using 2 (two) approaching methods, that is:1. CSR program initiate by the Bank that are sustainable.2. CSR Program that are philanthropic in accordance with the needs of

the community and stakeholders, such as donations to the victims of natural disasters, particularly those occurring in Indonesia.

BRP CERDAS (EDUCATION)

Through the BRP Cerdas pillar (education), the Bank conducted renovation of sanitation and/or toilet facilities at SD Negeri Wanasari 11 Cibitung, Bekasi District, West Java. This CSR program reflects the Bank’s commitment to supporting the government’s program to educate the public and improve the quality of education facilities in Indonesia.

The donation for sanitation and/or toilet renovation was delivered by the Director of PT Bank Resona Perdania – Mr. Iding Suherdi to the Principal of Primary School (SD) Negeri 11 Wanasari in Cibitung, Bekasi District, West Java.

BRP CERDAS

5Mahasiswa penerima manfaat beasiswaCollege Student as scholarship beneficiaries

BRP SEHAT

76Kantong darah dari kegiatan donor darahBlood bags from blood donor activities

BRP HIJAU

1,000

Mangrove yang ditanamMangrove planted

LITERASI KEUANGANFINANCIAL LITERACY

187Penerima manfaat literasi keuangan (murid, guru, mahasiswa dan dosen) financial literacy beneficiaries (students, teachers, colleges, and lecturers)

Page 82: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania80

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Dalam kesempatan ini, selain memberikan bantuan renovasi sekolah, Bank juga melakukan kegiatan interaktif dengan para siswa/siswi melalui penyuluhan singkat mengenai informasi dasar perbankan dan tata cara menjaga kebersihan diri, kebersihan sekolah serta kebersihan lingkungan sekitarnya. Selain itu Bank juga berkesempatan untuk mendemonstrasikan 7 (tujuh) langkah mencuci tangan dengan baik sehingga diharapkan dengan ditanamkannya budaya akan sadar kesehatan sejak dini dapat berpengaruh terhadap kualitas kegiatan belajar mengajar yang ada di sekolah.

Untuk mendukung akses pendidikan untuk semua masyarakat, Bank menganugerahkan beasiswa kepada 5 orang mahasiswa Universitas Darma Persada (Unsada) senilai Rp98 juta. Penyerahan beasiswa tersebut dilakukan secara simbolis oleh Bapak Iding Suherdi selaku Direktur Bank kepada Bapak Tri Mardjoko selaku Plt. Rektor Unsada bertempat di Gedung Rektorat Unsada yang turut dihadiri oleh seluruh penerima beasiswa beserta dengan orang tua masing-masing dan seluruh tamu undangan yang hadir.

Selain itu, pada periode April 2019–Maret 2020, Bank Resona Perdania juga memberikan donasi sebesar USD2.000 (setara Rp28 juta) kepada Bandung Japanese School sebagai perwujudan atas komitmen Bank Resona Perdania melalui pilar “BRP Cerdas” untuk berkontribusi terhadap pembangunan dan perkembangan dunia pendidikan di Indonesia.

Literasi KeuanganDalam rangka literasi keuangan 2019, Bank memilih tema “Cerdas Memanfaatkan Produk dan Layanan Keuangan di Era Digital”. Program ini bertujuan untuk meningkatkan minat, kesadaran, pemahaman dan pengetahuan peserta terhadap institusi perbankan maupun pembiayaan secara menyeluruh khususnya pemahaman perbankan dan pembiayaan serta layanan perbankan di era digital.

Pada Oktober 2019, Bank menyelenggarakan literasi keuangan di SMPN 36 Surabaya yang diikuti oleh 70 orang siswa dan 10 guru dan pada kesempatan ini, Bank sekaligus melaksanakan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dengan memberikan 1 unit pendingin ruangan dan 4 unit lemari buku.

The Bank also conducted interactive activities with students through a short briefing about basic banking information and procedures to maintain personal hygiene, as well as maintaining the cleanliness of the school and its surrounding. In addition, the Bank also demonstrated the 7 (seven) steps of hand washing. It is expected that teaching the students about health awareness at an early stage can improve the quality of education at the school.

To support access to education for all societies, The Bank gave scholarships to 5 colleges of Darma Persada University (Unsada) amounted IDR98 million. The scholarship given was made symbolically by Mr. Iding Suherdi as Bank’s Director to Mr. Tri Mardjoko as Acting The Unsada Rector, located in the Unsada Rectorate Building which was attended by all scholarship recipients along with their parents and invited guests.

Besides, for the period of April 2019–March 2020, Bank Resona Perdania has also provided a donation of USD2,000 (equal to IDR28 million) to the Bandung Japanese School as a manifestation of Bank Resona Perdania’s commitment through the “BRP Cerdas” pillar to contribute to the development and advancement of education in Indonesia.

Financial Literacy In the area of financial literacy, the Bank in 2019 selected the “Smart in Using Financial Products and Services during the Digital Era” theme. This program aimed to improve the willingness, awareness, understanding and knowledge of participants about banking and financial institutions, particularly about banking services in the digital era.

In October 2019, the Bank organized a financial literacy at SMPN 36 Surabaya, which was attended by 70 students and 10 teachers. The Bank also took this opportunity to donate 1 unit of air conditioning (AC) and 4 units of book cabinets as a part of its CSR program.

Pilar Program CSR Bank Resona PerdaniaPillars of Bank Resona Perdania’s CSR Program

Page 83: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

812019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Pada November 2019, literasi keuangan disampaikan kepada Mahasiswi Diploma 4 Politeknik Kesehatan Kemenkes, Bandung. Pada kesempatan ini, Bank juga memberikan donasi berupa uang tunai senilai Rp6.000.000,- yang akan digunakan sebagai subsidi 40 orang mahasiswa untuk mengikuti seminar kesehatan nasional.

Bersamaan dengan penganugerahan beasiswa di Universitas Darma Persada (Unsada), Bank dan PT RIF menyelenggarakan kegiatan literasi keuangan dengan tema “Cerdas Memanfaatkan Layanan Keuangan di Era Perbankan Digital” dan “Cerdas Memanfaatkan Layanan Pembiayaan di Era Keuangan Digital” yang dihadiri oleh para mahasiswa/i, dosen serta jajaran pengurus dari Unsada. Materi literasi keuangan disesuaikan dengan kebutuhan mahasiswa termasuk di antaranya pemahaman mengenai literasi keuangan, pengenalan Otoritas Jasa Keuangan, pengetahuan perbankan dan pembiayaan serta layanan perbankan di era digital.

BRP SEHAT

Senin, 23 September 2019, Bank bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia menyelenggarakan kegiatan sosial BRP’s Blood Donation Day bertajuk “Donate Blood Save Life”. Kegiatan donor darah yang telah terlaksana ini merupakan wujud kepedulian sosial Bank Resona Perdania terhadap sesama karena setiap tetes darah yang diberikan akan sangat berharga bagi kehidupan orang lain.

BRP HIJAU

Sebagai wujud komitmen Bank dalam mendukung kelestarian lingkungan hidup di Indonesia, Bank bekerja sama dengan Universitas Palangka Raya dalam melaksanakan program “Green Campus” yang bertujuan untuk menciptakan kampus yang ramah lingkungan baik untuk studi maupun penelitian, menciptakan nilai-nilai pentingnya akan kesadaran lingkungan untuk keberlanjutan masyarakat dan generasi mendatang, serta untuk melestarikan tanaman buah lokal yang sudah mulai langka.

Pilar Program CSR Bank Resona PerdaniaPillars of Bank Resona Perdania’s CSR Program

In November 2019, financial literacy was delivered to the Diploma 4 students at the Health Polytechnic of Ministry of Health, Bandung. The Bank also took this opportunity to donate IDR6,000,000, which will be used to subsidize 40 college students wishing to join the national healthcare seminar.

Along with the awarding of scholarships at Darma Persada University (Unsada), Bank and PT RIF organizing financial literacy activities with the theme “Smart Utilizing Financial Services in Digital Banking Era” and “Smart Utilization Financing Services in the Digital Financial Era” attended by students, lecturers and management from Unsada. Financial literacy material tailored to the needs of students including an understanding of financial literacy, introduction of the Financial Services Authority, knowledge banking and financing and banking services in the digital era.

BRP SEHAT (HEALTH)

On Monday, September 23, 2019, the Bank worked with Palang Merah Indonesia to conduct a “Blood Donation Day” with the theme “Donate Blood Save Life.” This blood donation reflects Bank Resona Perdania’s concern with social welfare, as every unit of blood donated may save somebody’s life.

BRP HIJAU (ENVIRONMENT)

As a reflection of the Bank’s commitment to supporting environmental sustainability in Indonesia, the Bank collaborated with the Palangka Raya University to organize the “Green Campus” program, which aims to create a friendly campus environment for both study and research, promote environmental awareness for future sustainability and preserve local fruit which is becoming rare.

Page 84: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania82

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Green Campus diselenggarakan pada November 2019, ini adalah untuk keempat kalinya Bank bekerja sama dengan Universitas Palangka Raya. Acara dihadiri oleh para akademisi yang berkompeten di bidang lingkungan hidup yang membahas topik-topik penting mengenai konservasi hutan, reboisasi, pengelolaan air bersih, dan penanganan limbah.

Pada 19 Desember 2019, Bank sukses menyelenggarakan kegiatan ”BRP Green Earth”. Program ini merupakan komitmen Bank untuk melindungi dan memulihkan lingkungan hidup. Bekerja sama dengan Dinas Kehutanan DKI Jakarta dan petani mangrove setempat, Bank yang diwakili oleh Bapak Iding Suherdi selaku Direktur, Bapak Hidekazu Konuma selaku Komisaris, Ibu Lidia Novin selaku Komite Audit Bank, dan karyawan Bank menanam 1.000 bibit mangrove di Kawasan Ekowisata Mangrove yang terletak di Jakarta Utara.

Selain kegiatan di ketiga pilar CSR, pada tanggal 22 September 2019, Bank berpartisipasi memberikan donasi kepada anak asuh, yatim piatu dan panti jompo melalui kegiatan “Turnamen Golf Charity Perkumpulan Pensiunan Bank Indonesia 2019”. Program amal ini bertujuan untuk mendukung akomodasi dan pendidikan bagi anak-anak terlantar.

Pilar Program CSR Bank Resona PerdaniaPillars of Bank Resona Perdania’s CSR Program

The Green Campus program, in collaboration with the Palangka Raya University, was conducted for the fourth time in November 2019. This event was attended by highly competent scholars engaged in environmental studies who discussed important topics such as forest conservation, reforestation, clean water management and waste management.

On December 19, 2019, the Bank successfully conducted “BRP Green Earth” activities. This program represents the Bank’s commitment to protecting and restore the environment. In collaboration with the DKI Jakarta Forestry Department and local mangrove farmers, the Bank as represented by Mr. Iding Suherdi as its Director, Mr. Hidekazu Konuma as its Commissioner, and Mrs. Lidia Novin as a member of the Bank’s Audit Committee, as well as a number of Bank’s staff, planted 1,000 mangrove seeds in the Mangrove Ecotourism Area in North Jakarta.

In addition to those three CSR pillars, on September, 22 2019, the Bank made a donation to foster children, orphan and nursing houses, through the “2019 Bank Indonesia’s Association of the Pensioners’ Charity Golf Tournament”. This program aimed to support accommodation and education for disadvantaged children.

Page 85: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

832019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Tanggung Jawab Sosial Dikaitkan dengan Tujuan Pembangunan BerkelanjutanSocial Responsibility in Relation with Sustainable Development Goals

Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDG) telah menjadi agenda Pemerintah yang ingin dicapai pada 2030 mendatang. SDG dan upaya menanggulangi perubahan iklim merupakan tugas semua pemangku kepentingan dalam pencapaiannya, termasuk Bank Resona Perdania dalam bentuk partisipasi sektor swasta.

Melalui program CSR, Bank berkontribusi dalam upaya mewujudkan pencapaian beberapa target SDG terkait sebagaimana dirangkum berikut ini:

Program Tujuan Global | Global Objective Dampak | Impact

BRP Cerdas (Education) • Literasi keuangan pada 187 peserta (Dosen, mahasiswa, guru dan pelajar)

• Rp72.300.300,- donasi sarana belajar• Rp108.675.000,- donasi biaya pendidikan

• Financial literacy for 187 participants (lecturer, college students, teachers and students)

• IDR72,300,300 donation for education facilities• IDR108,675,000 donation for education expenses

BRP Sehat (Health) • 76 kantong darah

• 76 blood bags

BRP Hijau (Environment) • 1.000 bibit mangrove• Pendidikan konservasi mangrove kepada 18 karyawan• Rp50.000.000,- donasi Green Campus

• 1,000 mangrove seeds• Mangrove conservation education to 18 employees• IDR50,000,000 donation for Green Campus

Donasi dan santunanDonation and compensation

• Rp15 juta donasi untuk anak asuh, yatim piatu dan panti jompo

• IDR15 million donation for foster children, orphans and nursing houses

Penyerapan tenaga kerjaEmployment absorption

• 434 tenaga kerja (konsolidasi) Rp121,93 miliar biaya tenaga kerja

• 434 workers (consolidated) IDR121.93 billion in workers expenses

A part of the Government’s agenda involves the achievement of the Sustainable Development Goals (SDG) by 2030. The achievement of the SDG and implementing initiatives to deal with climate change are the responsibility of all stakeholders, including Bank Resona Perdania in its role as a private company.

Through the CSR program, the Bank contributes to reaching the SDG targets as summarized below:

Page 86: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Kinerja Keberlanjutan:LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance:ENVIRONMENT

86 Pengelolaan Dampak Lingkungan Hidup Environmental Impact Management

Page 87: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:
Page 88: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania86

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Pengelolaan Dampak Lingkungan HidupEnvironmental Impact Management

Dampak lingkungan hidup yang timbul dari kegiatan Bank terutama berasal dari aspek penggunaan energi, air, dan pemakaian kertas. Ketiganya merupakan sumber daya alam yang dipergunakan untuk kegiatan operasional di kantor-kantor Bank.

Untuk meminimalkan dampak merugikan terhadap lingkungan hidup, Bank mengelola dampak dengan cara melakukan pemantauan penggunaan energi, air, dan kertas yang dievaluasi setiap bulan. Selain itu, Bank mengupayakan pengurangan pemakaian sumber daya alam dengan menyediakan produk dan layanan keuangan elektronik bagi nasabah untuk mengurangi pemakaian kertas dan energi. Layanan elektronik juga telah diterapkan untuk prosedur internal Bank.

Data Pemakaian Sumber Daya Alam | Data on the use of Natural Resources *

Uraian | Description Satuan | Unit 2019 2018 2017

MATERIAL | MATERIAL

Pemakaian Kertas | Paper Consumption Kg 162 312 998

ENERGI | ENERGY

Pemakaian Listrik | Electricity Consumption MJoule 598,032 565,200 557,856

Pemakaian BBM | Fuel Consumption MJoule 1,378,720 1,389,299 1,526,100

Total Pemakaian Energi | Total Energy Consumption MJoule 1,976,752 1,954,499 2,083,956

AIR | WATER

Pemakaian Air | Water Consumption MLiter 0.331 0.467 0.440

INTENSITAS | INTENSITY

Luas Kantor | Office Area m2 4,840 4,840 4,840

Intensitas Pemakaian Listrik | Electrical Intensity kWh/m2 34.32 32.44 32.02

Jumlah Karyawan | Number of Employees Orang | Person 254 237 236

Intensitas Pemakaian Air | Water Intensity Liter/OrangLiter/Person

1,303.15 1,970.46 1,864.41

* Data hanya mencakup operasi BRP Kantor Pusat | Only include BRP Head Office operation data** Berat 1 rim kertas A4 80GSM = 2,49 kg | Weight of 1 ream of paper A4 80GSM = 2.49 kg*** Faktor konversi | Conversion factor - 1 kWh = 3.6 MJoule - 1 Liter = 0,001 MLiter

Bank juga melakukan inisiatif untuk meningkatkan manfaat bagi lingkungan hidup melalui kegiatan CSR terutama pilar BRP Hijau. Pada 2019, BRP kembali menyelenggarakan program “Green Campus” yang bertujuan untuk menciptakan kampus yang ramah lingkungan, untuk keempat kalinya Bank bekerja sama dengan Universitas Palangka Raya serta melalui kegiatan ”BRP Green Earth” di mana Bank bersama pemangku kepentingan menanam bibit mangrove di Kawasan Ekowisata Mangrove yang terletak di Jakarta Utara. Total biaya CSR lingkungan hidup pada 2019 mencapai Rp83.079.600,- .

The Bank’s activities have an impact on the environment, in particularly through the use of energy, water and paper. These natural resources are used to support the Bank’s operational activities.

The Bank minimizes the negative impact of its activities on the environment by monitoring its monthly use of energy, water and paper. In addition, the Bank also tries to reduce the use of natural resources by providing digital financial products and services to customers to reduce the use of paper and energy. Digital services have also been implemented to support the Bank’s internal procedures.

The Bank has also conducted initiatives to preserve the environment through its CSR programs, particularly BRP Hijau. In 2019, BRP again conducted the “Green Campus” program to create an environmentally-friendly campus. This was the fourth time the Bank collaborated with the Palangka Raya University as well as through “BRP Green Earth” activities to plant mangrove seeds in the Mangrove Ecotourism Area in North Jakarta. The Bank’s total CSR expenses for environmental preservation in 2019 reached IDR83,079,600.

Page 89: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

872019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Rincian pelaksanaan program CSR lingkungan hidup BRP Hijau dapat dibaca di bagian Tanggung Jawab Sosial Perusahaan.

Perhitungan Emisi Gas Rumah Kaca dari Energi | Calculation of Greenhouse Gas Emissions due to Energy Use

Uraian | Description Satuan | Unit 2019 2018 2017

Emisi Gas Rumah Kaca Cakupan-1 Pemakaian BBMGreenhouse Gas Emissions – First Coverage Fuel Consumption

Kg CO2e 95,545 96,278 105,759

Emisi Gas Rumah Kaca Cakupan-2 Pemakaian ListrikGreenhouse Gas Emissions – Second Coverage – Electricity Consumption

Kg CO2e 145,687 137,689 135,900

Emisi Total | Total Emission Kg CO2e 241,233 233,967 241,659

* Data hanya mencakup operasi BRP Kantor Pusat | Only include BRP Head Office operation dataBerdasarkan faktor emisi untuk beberapa sistem interkoneksi tenaga listrik, ESDM, 2016.Based on emission factor for a number of electricity interconnection system, ESDM, 2016.

BBM RON 92 (Tier 1): 69.300 kg CO2e/TJ | Fuel RON 92 (Tier 1): 69,300 kg CO2e/TJBerdasarkan | Based on- 2006 IPCC Guidelines for National Greenhouse Gas Inventories Volume 2- Puslitbang Lemigas, 2017- Puslitbang Tekmira, 2016- Net Calorific Value BBM RON 92: 33.10-6 TJ/LBerdasarkan Pedoman Penyelenggaraan Inventarisasi Gas Rumah Kaca Nasional, Kementerian Lingkungan Hidup, 2012Based on National Green House Gas Inventory Implementation Guidelines, Ministry of Environment, 2012

More details about the “BRP Hijau” CSR environment program can be found in the Corporate Social Responsibility section.

Page 90: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania88

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Bank Resona Perdania menyusun Laporan Keberlanjutan berdasarkan persyaratan dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik (POJK-51/2017) dan standar global tentang Laporan Keberlanjutan yang diterbitkan oleh Global Reporting Initiatives (Standar GRI).

Laporan ini memuat strategi, kebijakan, pelaksanaan program dan inisiatif serta pencapaian Bank dalam melaksanakan keuangan berkelanjutan pada aktivitasnya. Fokus laporan keberlanjutan terutama adalah pencapaian non-finansial yaitu di bidang lingkungan, sosial, dan tata kelola, sedangkan kinerja finansial dibahas dalam Laporan Tahunan 2019 Bank Resona Perdania yang diterbitkan bersamaan dengan laporan ini.

ENTITAS YANG TERMASUK DALAM LAPORAN KEUANGAN TERKONSOLIDASI

Laporan keuangan Bank mencakup kinerja keuangan entitas PT Bank Resona Perdania dan entitas anak PT Resona Indonesia Finance. Untuk laporan keberlanjutan ini, kinerja non-keuangan yang dicakup hanya Bank saja.

PENJELASAN RANTAI PASOKAN

Bank menggunakan barang dan jasa dari pemasok yang diperlukan untuk operasional perusahaan misalnya general services, facility management, information & technology, dan professional service. Tidak ada proses inti bisnis, produk, maupun layanan perbankan yang dilakukan oleh pihak ketiga.

About the Sustainability Report Bank Resona Perdania has produced this Sustainability Report as a part of the requirement stipulated in the Financial Services Authority Regulation Number 51/POJK.03/2017 concerning the Implementation of Sustainable Finance for Financial Services Institutions, Issuers and Public Companies (POJK-51/2017) and the global standards for Sustainability Reports issued by Global Reporting Initiative (GRI Standards).

This report discusses strategy, policy, program implementation and initiatives, as well as the Bank’s achievements in implementing sustainable finance. The sustainability report focuses on non-financial achievements such as environmental preservation, social welfare and governance. Meanwhile, the Bank’s financial performance is discussed in the 2019 Bank Resona Perdania Annual Report, which was published in conjunction with this report.

ENTITIES INCLUDED IN THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT

The Bank’s financial statement outlines the financial performance of PT Bank Resona Perdania and its subsidiary, PT Resona Indonesia Finance. Meanwhile, the sustainability report discusses the Bank’s only non-financial performance.

SUPPLY CHAIN EXPLANATIONS

The Bank uses goods and services from suppliers for general services, facility management, information & technology, and professional services. There is no outsourced core business processes, products, and banking services.

Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report

Page 91: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

892019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

PENETAPAN ISI LAPORAN DAN BATASAN

Topik-topik yang disajikan dalam laporan keberlanjutan ini dipilih berdasarkan prinsip-prinsip penetapan isi laporan dari Standar GRI dengan mempertimbangkan konteks keberlanjutan, keinklusifan pemangku kepentingan, materialitas, dan kelengkapan.

Bank mengindentifikasi topik-topik material untuk disajikan dalam laporan ini, selain dari yang diprasyaratkan oleh POJK-51/2017, melalui proses uji materialitas. Uji materialitas dilakukan oleh tim internal dengan difasilitasi oleh Konsultan Keberlanjutan pada November 2019. Topik material adalah topik-topik yang relevan dengan keberlanjutan Perseroan memiliki signifikansi berdasarkan dampak ekonomi, lingkungan hidup, dan sosial serta memengaruhi persepsi pemangku kepentingan.

Matriks MaterialitasMateriality Matrix

PEN

GA

RUH

PA

DA P

ERSE

PSI P

EMA

NG

KU K

EPEN

TIN

GA

NIn

fluen

ce o

n St

akeh

olde

rs’ P

erce

ptio

ns

SIGNIFIKANSI DAMPAK SECARA EKONOMI, SOSIAL, DAN LINGKUNGAN HIDUPEconomic, Social, and Environment Significant Impact

GRI 401-KEPEGAWAIANGRI 401-Employment

GRI 201-KINERJA EKONOMIGRI 201-Economic PerformanceGRI 418-PRIVASI PELANGGANGRI 418-Customer PrivacyGRI 417-PEMASARAN DAN PELABELANGRI 417-Marketing and Labelling

GRI 205-ANTI KORUPSIGRI 205-Anti Corruption

GRI 404-PELATIHAN DAN PENDIDIKANGRI 404-Training and EducationGRI 203-DAMPAK EKONOMI TIDAK LANGSUNGGRI 203-Economic Indirect Impact

REPORT CONTENT AND ITS LIMITATIONS

Topics presented in this sustainability report have been selected in accordance with a set of reporting principles outlined in the GRI standards, as well as the sustainability context, stakeholders inclusiveness, materiality and comprehensiveness.

The Bank has identified the material topics to be presented in this report, in addition to those required by POJK-51/2017, through the process of materiality testing. The materiality testing was conducted by the Bank’s internal team led by a Sustainability Consultant in November 2019. Material topics are topics that are relevant to Corporate Sustainability and have a significant impact on economic, environmental and social areas, as well as the perception of the stakeholders.

Page 92: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania90

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Topik material yang dilaporkan dalam laporan keberlanjutan ini adalah:

AspekAspect

Topik dalam Standar GRITopic in GRI Standards

Mengapa MaterialMateriality Reason

Batasan TopikTopic

EkonomiEconomy

Kinerja Ekonomi Economic Performance

Bank bertanggung jawab kepada investor dan pemegang saham untuk memberikan manfaat yang berkelanjutan.The Bank is responsible for providing sustainable benefits for the investors and shareholders.

Bank dan perusahaan anakBank and subsidiary

Dampak Ekonomi Tidak LangsungIndirect Economic Impact

Bank memiliki peran penting untuk mengumpulkan dana dari masyarakat kemudian menyalurkannya dalam bentuk kredit yang dipergunakan untuk kegiatan produktif oleh nasabah.The Bank plays a crucial role in collecting funds deposited by the public into loans disbursement for customers’ productive activity.

Bank dan perusahaan anakBank and subsidiary

Anti KorupsiAnti-Corruption

Fraud merupakan isu penting yang harus selalu dikelola oleh Lembaga Jasa Keuangan untuk mencegah kerugian dan menjaga reputasi.Fraud is an important issues that need to be managed by a Financial Service Institution to prevent losses and preserve its reputation.

Bank dan perusahaan anakBank and subsidiary

Lingkungan Hidup Environment

Air | Water* Air dan energi diperlukan untuk operasi kantor-kantor Bank yang memengaruhi sumber daya alam.Water and energy are used for the operations of the Bank’s offices, as such the Bank’s operations have an affect on these natural resources.

Bank

Energi | Energy*

SosialSocial

KepegawaianKesehatan dan Keselamatan Kerja*Pelatihan dan PendidikanEmployment Occupational Health and Safety*Training and Education

Sumber daya manusia (SDM) berperan dalam pencapaian visi dan misi Bank dan oleh karena itu diperlukan kompetensi dan jaminan kerja yang baik agar produktivitas tercapai.Human resources have role to achieve the Bank’s vision and mission. Therefore, competent staff and job security are required to ensure productivity.

Bank dan perusahaan anakBank and subsidiary

Masyarakat Setempat*Surrounding Community*

Sebagai perseroan, Bank berkewajiban untuk melaksanakan tanggung jawab sosial terutama dalam literasi keuangan.As a corporation, the Bank must conduct corporate social responsibility programs, particularly in the area of financial literacy.

Bank

Pemasaran dan PelabelanMarketing and LabellingPrivasi PelangganCustomer Privacy

Kepercayaan nasabah menjadi dasar dan tujuan pertumbuhan Bank yang dikelola dengan proses penjualan yang transparan serta komitmen untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.Customers’ trust is both the basis and objective of the Bank’s growth. Customers’ trust is gained through transparent selling processes and commitment to improving customer satisfaction.

Bank

*Topik yang wajib dilaporkan berdasarkan POJK-51/2017 | Report topics required by POJK-51/2017

Karena laporan ini adalah yang pertama, tidak terdapat perubahan atas cakupan topik material dan tidak terdapat informasi yang disajikan ulang.

The material topics covered in this sustainable report are:

Because this is the inaugural report, there have been no changes in the covered material topics nor information that were restated.

Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report

Page 93: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

912019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

PERIODE DAN SIKLUS PELAPORAN

Laporan keberlanjutan ini memuat kinerja Bank pada periode 1 Januari – 31 Desember 2019, selanjutnya Bank akan menerbitkan laporan keberlanjutan setiap tahun sesuai ketentuan.

INFORMASI TERKAIT LAPORAN

Seksi Corporate SecretaryPT Bank Resona PerdaniaMenara Mulia, Lantai 5 & 6, Suites 501 & 601 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 9-11, Karet Semanggi, SetiabudiJakarta 12930, IndonesiaE-mail: [email protected]: +62-21 570 1958

REFERENSI STANDAR

Laporan ini telah disiapkan sesuai dengan Standar GRI: Pilihan Inti. Selain topik-topik yang material, laporan ini juga memuat pengungkapan sesuai dengan persyaratan POJK-51/2017 Lampiran-II.

Laporan ini diverifikasi sepenuhnya oleh tim internal, data kinerja keuangan telah diaudit oleh auditor keuangan sebagaimana disajikan dalam Laporan Tahunan 2019.

REPORTING PERIOD AND CYCLE

This sustainability report includes information about the Bank’s performance during the period January 1 – December 31, 2019. The Bank will continue to issue a sustainability report each year in line with the regulations.

INFORMATION RELATED TO THE REPORT

Corporate Secretary Section PT Bank Resona PerdaniaMenara Mulia, 5th & 6th Floor, Suites 501 & 601 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 9-11, Karet Semanggi, SetiabudiJakarta 12930, IndonesiaE-mail: [email protected]: +62-21 570 1958

STANDARD REFERENCE

This report is prepared in accordance with the GRI Standards: Core Option. Aside material topics, this report also discussed disclosure in line with POJK-51/2017 Appendix-II.

This report has been fully verified by the internal team, with the financial performance data audited by the financial auditor as outlined in the 2019 Annual Report.

Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report

Page 94: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania92

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Indeks Isi GRIGRI Content Index

Pengungkapan Standar UmumHalaman

Page

General Standard Disclosures

Pengungkapan Disclosure Tidak DisajikanOmission

GRI 102: Pengungkapan UmumGeneral DisclosuresEdisi | Edition 2016

PROFIL ORGANISASI | ORGANIZATIONAL PROFILE

102-1 Nama organisasi 10 Name of the organization -

102-2 Merek, produk, dan jasa utama 10, 12,13 Primary brands, products, and services

-

102-3 Lokasi kantor pusat 10 Location of headquarters -

102-4 Jumlah negara tempat operasi 10 Number of countries of operation -

102-5 Sifat kepemilikan dan badan hukum

10 Nature of ownership and legal form

-

102-6 Pasar yang dilayani 12, 13 Markets served -

102-7 Skala organisasi 17 Scale of the organization -

102-8 Informasi terkait karyawan dan pekerja lain

16 Information about employees and other workers

-

102-9 Rantai pasokan organisasi 88 Organization’s supply chain -

102-10 Perubahan signifikan selama periode pelaporan

19 Significant changes during the reporting period

-

102-11 Prinsip kehati-hatian 37-38 Precautionary approach or principle

-

102-12 Inisiatif eksternal 19 External initiatives -

102-13 Keanggotaan asosiasi 19 Memberships in associations -

STRATEGI | STRATEGY

102-14 Pernyataan dari manajemen puncak

20-27 Statement from the senior decision-maker

-

102-15 Dampak penting, risiko, dan peluang

4-6 Key impact, risks, and opportunities

-

ETIK DAN INTEGRITAS | ETHICS AND INTEGRITY

102-16 Nilai-nilai, prinsip, standar, dan norma-norma perilaku

15 Values, principles, standards, and norms of behavior

-

TATA KELOLA | GOVERNANCE

102-18 Struktur tata kelola 30-34 Governance structure

PELIBATAN PEMANGKU KEPENTINGAN | STAKEHOLDER ENGAGEMENT

102-40 Daftar kelompok pemangku kepentingan

39-40 List of stakeholder groups -

102-41 Perjanjian Kerja Bersama 75 Collective bargaining agreements -

102-42 Identifikasi dan pemilihan pemangku kepentingan

39-40 Identifying and selecting stakeholders

-

102-43 Pendekatan untuk melakukan pelibatan pemangku kepentingan

39-40 Approach to stakeholder engagement

-

102-44 Topik dan perhatian utama 39-40 Key topics and concerns -

Page 95: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

932019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Pengungkapan Standar UmumHalaman

Page

General Standard Disclosures

Pengungkapan Disclosure Tidak DisajikanOmission

PRAKTIK PELAPORAN | REPORTING PRACTICES

102-45 Entitas yang dicakup dalam laporan keuangan konsolidasian

88 Entities included in the organization’s consolidated financial statements

-

102-46 Proses untuk menetapkan isi laporan dan batasan topik

89 Defining report content and topic boundaries

-

102-47 Daftar topik material 89-90 List of material topics -

102-48 Pernyataan ulang atas informasi 90 Restatements of information -

102-49 Perubahan dalam pelaporan 90 Changes in reporting -

102-50 Periode pelaporan 91 Reporting period -

102-51 Tanggal laporan paling terakhir 91 Date of most recent report -

102-52 Siklus pelaporan 91 Reporting cycle -

102-53 Poin kontak atas pertanyaan terkait laporan ini

91 Contact point for questions regarding the report

-

102-54 Klaim pelaporan yang ‘kesesuaian dengan’ Standar GRI

91 Statement of reporting ‘in accordance with’ the GRI Standards

-

102-55 Indeks isi GRI 92-96 GRI Content Index -

102-56 Pemeriksaan eksternal atas laporan

Belum dilakukan

Not yet impelemented

External assurance for the report -

Pengungkapan Standar KhususHalaman

Page

Specific Standard Disclosures

Pengungkapan Disclosures Tidak DisajikanOmission

KINERJA EKONOMI | ECONOMIC PERFORMANCE

GRI 103:Pendekatan ManajemenManagement ApproachEdisi | Edition 2016

103-1 Penjelasan topik material dan batasannya

90 103-1 Explanation of the material topics and its boundary

-

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya

44-49 103-2 Management approach and its components

-

103-3 Evaluasi pendekatan manajemen

49, 53 103-3 Evaluation of the management’s approach

-

GRI 201Kinerja EkonomiEconomic PerformanceEdisi | Edition 2016

201-1 Nilai ekonomi yang diterima dan didistribusikan

53 201-1 Economic value generated and distributed

-

ANTI KORUPSI | ANTI CORRUPTION

GRI 103: Pendekatan Manajemen Management ApproachEdisi | Edition 2016

103-1 Penjelasan topik material dan batasannya

90 103-1 Explanation of the material topics and its boundary

-

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya

54-57 103-2 Management approach and its components

-

103-3 Evaluasi pendekatan manajemen

56-57 103-3 Evaluation of the management’s approach

-

GRI 205 Anti KorupsiAnti-CorruptionEdisi | Edition 2016

205-2 Komunikasi dan pelatihan tentang kebijakan dan prosedur anti-korupsi

56 205-2 Communication and training of anti-corruption policy and procedures

-

Page 96: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania94

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Pengungkapan Standar KhususHalaman

Page

Specific Standard Disclosures

Pengungkapan Disclosures Tidak DisajikanOmission

DAMPAK EKONOMI TIDAK LANGSUNG | INDIRECT ECONOMIC IMPACT

GRI 103:Pendekatan ManajemenManagement ApproachEdisi | Edition 2016

103-1 Penjelasan topik material dan batasannya

90 103-1 Explanation of the material topics and its boundary

-

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya

50-51 103-2 Management approach and its components

-

103-3 Evaluasi pendekatan manajemen

53 103-3 Evaluation of the management’s approach

-

GRI 203Dampak Ekonomi Tidak LangsungIndirect Economic ImpactEdisi | Edition 2016

203-2 Dampak ekonomi tidak langsung yang signifikan

50-51 203-2 Significant indirect economic impacts

-

ENERGI | ENERGY

GRI 103:Pendekatan ManajemenManagement ApproachEdisi | Edition 2016

103-1 Penjelasan topik material dan batasannya

90 103-1 Planation of the material topics and its boundary

-

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya

86 103-2 Management approach and its components

-

103-3 Evaluasi pendekatan manajemen

86 103-3 Evaluation of the management’s approach

-

GRI 302Energi | EnergyEdisi | Edition 2016

302-1 Konsumsi energi di dalam organisasi

86 302-1 Energy consumption within the organization

-

AIR | WATER

GRI 103:Pendekatan ManajemenManagement ApproachEdisi | Edition 2016

103-1 Penjelasan topik material dan batasannya

90 103-1 Explanation of the material topics and its boundary

-

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya

86 103-2 Management approach and its components

-

103-3 Evaluasi pendekatan manajemen

86 103-3 Evaluation of the management’s approach

-

GRI 303 Air | WaterEdisi | Edition 2016

303-1 Pengambilan air berdasarkan sumber

86 303-1 Water collection by source

EMISI | EMISSION

GRI 103:Pendekatan Manajemen Management ApproachEdisi | Edition 2016

103-1 Penjelasan topik material dan batasannya

86 103-1 Explanation of the material topic and its boundary

-

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya

86 103-2 The management approach and its components

-

103-3 Evaluasi pendekatan manajemen

86 103-3 Evaluation of the management approach

-

GRI 305 Emisi | Emission Edisi | Edition 2016

305-1 Emisi GRK langsung (Cakupan 1)

87 305-1 Direct GHG Emission (Scope 1)

305-2 Emisi GRK tidak langsung (Cakupan 2)

87 305-2 Indirect GHG Emission (Scope 2)

Indeks Isi GRIGRI Content Index

Page 97: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

952019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Pengungkapan Standar KhususHalaman

Page

Specific Standard Disclosures

Pengungkapan Disclosures Tidak DisajikanOmission

KEPEGAWAIAN | EMPLOYMENT

GRI 103:Pendekatan ManajemenManagement Approach Edisi | Edition 2016

103-1 Penjelasan topik material dan batasannya

90 103-1 Explanation of the material topic and its boundary

-

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya

70-71, 75 103-2 The management approach and its components

-

103-3 Evaluasi pendekatan manajemen

75 103-3 Evaluation of the management approach

-

GRI 401Kepegawaian | Employment Edisi | Edition 2016

401-1 Perekrutan karyawan baru dan turnover karyawan

71 401-1 New employee hires and employee turnover

-

KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA | OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY

GRI 103:Pendekatan ManajemenManagement Approach Edisi | Edition 2016

103-1 Penjelasan topik material dan batasannya

90 103-1 Explanation of the material topic and its boundary

-

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya

74 103-2 The management approach and its components

-

103-3 Evaluasi pendekatan manajemen

74 103-3 Evaluation of the management approach

-

GRI 403 Kesehatan dan Keselamatan KerjaOccupational Health and Safety Edisi | Edition 2016

403-2 Jenis dan rerata cedera 74 403-2 Type of injury and rates of injury

-

PELATIHAN DAN PENDIDIKAN | TRAINING AND EDUCATION

GRI 103:Pendekatan ManajemenManagement Approach Edisi | Edition 2016

103-1 Penjelasan topik material dan batasannya

90 103-1 Explanation of the material topic and its boundary

-

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya

72-73 103-2 The management approach and its components

-

103-3 Evaluasi pendekatan manajemen

72 103-3 Evaluation of the management approach

-

GRI 404 Pelatihan dan Pendidikan Training and Education Edisi | Edition 2016

404-2 Program berkelanjutan untuk pengelolaan keterampilan dan pembelajaran

72-73 404-2 Continuous programs for skills management and learning

-

MASYARAKAT LOKAL | LOCAL COMMUNITIES

GRI 103:Pendekatan ManajemenManagement Approach Edisi | Edition 2016

103-1 Penjelasan topik material dan batasannya

90 103-1 Explanation of the material topic and its boundary

-

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya

76-83 103-2 The management approach and its components

-

103-3 Evaluasi pendekatan manajemen

77 103-3 Evaluation of the management approach

-

GRI 413 Masyarakat LokalLocal Communities Edisi | Edition 2016

413-1 Pelibatan masyarakat lokal 76-83 413-1 Local community engagement

-

Indeks Isi GRIGRI Content Index

Page 98: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania96

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Pengungkapan Standar KhususHalaman

Page

Specific Standard Disclosures

Pengungkapan Disclosures Tidak DisajikanOmission

PEMASARAN DAN PELABELAN | MARKETING AND LABELLING

GRI 103:Pendekatan ManajemenManagement Approach Edisi | Edition 2016

103-1 Penjelasan topik material dan batasannya

90 103-1 Explanation of the material topic and its boundary

-

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya

62-63 103-2 The management approach and its components

-

103-3 Evaluasi pendekatan manajemen

62-63 103-3 Evaluation of the management approach

-

GRI 417 Pemasaran dan PelabelanMarketing and Labelling Edisi | Edition 2016

417-2 Insiden ketidakpatuhan terkait informasi dan pelabelan produk dan jasa

65 417-2 Incidents of non-compliance concerning product and service information and labeling

-

GRI G4 FSSD Portofolio Produk | Product Portfolio Edisi | Edition 2013

Fs16 inisiatif untuk meningkatkan literasi keuangan

80-81 FS16 Initiatives to enhance financial literacy

-

PRIVASI PELANGGAN | CUSTOMER PRIVACY

GRI 103:Pendekatan ManajemenManagement Approach Edisi | Edition 2016

103-1 Penjelasan topik material dan batasannya

90 103-1 Explanation of the material topic and its boundary

-

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya

62-63 103-2 The management approach and its components

-

103-3 Evaluasi pendekatan manajemen

62-63 103-3 Evaluation of the management approach

-

GRI 418 Privasi Pelanggan Customer Privacy Edisi | Edition 2016

418-1 Pengaduan yang berdasar mengenai pelanggaran terhadap privasi pelanggan dan hilangnya data pelanggan

63 418-1 Substantiated complaints concerning breaches of customer privacy and losses of customer data

-

PORTOFOLIO PRODUK | PRODUCT PORTFOLIO

GRI 103Pendekatan ManajemenManagement ApproachEdisi | Edition 2016

103-1 Penjelasan topik material dan batasannya

90 103-1 Explanation of the material topic and its boundary

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya

46-47 103-2 The management approach and its components

103-3 Evaluasi pendekatan manajemen

49-53 103-3 Evaluation of the management approach

GRI G4 FSSDPortofolio ProdukProduct PortfolioEdisi | Edition 2013

Fs6 persentase portofolio lini bisnis

51 FS6 Percentage of the portfolio for business lines

Indeks Isi GRIGRI Content Index

Page 99: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

972019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

Indeks POJK-51/2017POJK-51/2017 Index

NoLaporan Keberlanjutan memuat informasi mengenai:

Sustainability Report provides information on:Halaman

Page

1 Penjelasan Strategi Keberlanjutan Bagian ini berisi penjelasan mengenai strategi keberlanjutan LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik.Sustainability Strategy of Financial Service Institutions, Issuers and Public Companies

4-6

2 Ikhtisar Kinerja Aspek Keberlanjutan Diisi dengan perbandingan kinerja 3 (tiga) tahun terakhir (bagi LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik yang telah beroperasi lebih dari 3 (tiga) tahun) sebagai berikut:Performance Overview of sustainability during the past 3 (three) years (for LJK, Issuers and Public Companies) which have been in operations for more than 3 years) as follows :

a. Aspek ekonomi, paling sedikit meliputi | Economic area covering:

1) Kuantitas produksi atau jasa yang dijual; | Quantity of products or services sold; 7

2) Pendapatan atau penjualan; | Income or sales; 7

3) Laba atau rugi bersih; | Net profit or loss; 7

4) Produk ramah lingkungan; dan | Environmentally friendly products; and Pada saat tahun pelaporan Bank belum memiliki produk ramah

lingkungan.By the time of this report,the Bank has not yet hadany environment-friendly

products.

5) Pelibatan pihak lokal yang berkaitan dengan proses bisnis keuangan berkelanjutan.Involvement of local parties in the sustainable finance business process

Pada saat tahun pelaporan Bank belum bekerjasama dengan

pihak lokal yang berkaitan dengan

proses bisnis keuangan berkelanjutan.

By the time of thisreport, the Bank has

not yetcooperated with localparties related to thesustainable financebusiness processes.

b. Aspek Lingkungan Hidup, paling sedikit meliputi: | Environment area covering:

1) Penggunaan energi (antara lain listrik dan air); | Energy use (including electricity and water); 7

2) Pengurangan emisi yang dihasilkan (bagi LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik yang proses bisnisnya berkaitan langsung dengan Lingkungan Hidup);Reduction in emissions (for LJK, Issuers and Public Companies whose business processes have a direct effect on the environment) ;

Tidak relevanNot relevant

3) Pengurangan limbah dan efluen (limbah yang telah memasuki lingkungan) yang dihasilkan (bagi LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik yang proses bisnisnya berkaitan langsung dengan Lingkungan Hidup); atauReduction of produced waste and effluents (waste that has entered the environment) (for LJK, Issuers, and Public Companies whose business processes have a direct effect on the environment); or

Tidak relevanNot relevant

4) Pelestarian keanekaragaman hayati (bagi LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik yang proses bisnisnya berkaitan langsung dengan Lingkungan Hidup).Conservation of biodiversity (for LJK, Issuers, and Public Companies whose business processes have a direct effect on the environment).

Tidak relevanNot relevant

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 51/POJK.03/2017 Tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan Bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, Dan Perusahaan Publik.

LAMPIRAN II

Financial Services Authority Regulation Number 51/POJK.03/2017 Concerning The Implementation Of Sustainable Finance For Financial Services Institutions, Issuers And Public Companies.

APPENDIX II

Page 100: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania98

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

NoLaporan Keberlanjutan memuat informasi mengenai:

Sustainability Report provides information on:Halaman

Page

c. Aspek sosial yang merupakan uraian mengenai dampak positif dan negatif dari penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan (termasuk orang, daerah, dan dana).Social area, which relates to the positive and negative impacts of Sustainable Finance on the community and the environment (including people, regions and funds)

8-9

3 Profil singkat menyajikan gambaran keseluruhan mengenai karakteristik LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik, paling sedikit memuat:Brief profile and general description of the characteristics of LJK, Issuers and Public Companies that cover:

a. Visi, misi, dan nilai keberlanjutan LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik;Vision, mission and sustainability values of LJK, Issuers and Public Companies, 4

b. Nama, alamat, nomor telepon, nomor faksimile, alamat surat elektronik (e-mail), dan situs web LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik, serta kantor cabang dan/atau kantor perwakilan LJK, Emiten, dan Perusahaan;Name, address, telephone number, facsimile number, e-mail address, and website/web of branch offices and/or representative offices;

10

c. Skala usaha LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik secara singkat, meliputi:Brief information on the organizational scale of LJK, Issuers and Public Companies covering:

1) Total aset atau kapitalisasi aset, dan total kewajiban (dalam jutaan Rupiah);Total assets or asset capitalization and total liabilities (in millions of Rupiah); 17

2) Jumlah karyawan yang dibagi menurut jenis kelamin, jabatan, usia, pendidikan, dan status ketenagakerjaan;Number of employees by gender, position, age, education and employment status;

16

3) Persentase kepemilikan saham (publik dan pemerintah); danPercentage of share ownership (public and government); and 18

4) Wilayah operasional. | Operational areas 11

d. Penjelasan singkat mengenai produk, layanan, dan kegiatan usaha yang dijalankan;Brief outline of products, services and business activities; 10, 12-13

e. Keanggotaan pada asosiasi; | Memberships in associations 19

f. Perubahan LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik yang bersifat signifikan, antara lain terkait dengan penutupan atau pembukaan cabang, dan struktur kepemilikan.Significant changes in LJK, Issuers and Public Companies, such as closures and openings of branches, and changes in ownership structure

19

4 Penjelasan Direksi memuat: | Statement of the Board of Directors covering:

a. Kebijakan untuk merespons tantangan dalam pemenuhan strategi keberlanjutan, paling sedikit meliputi:Policies to respond to the challenges associated with the Sustainability Strategy that cover:

1) Penjelasan nilai keberlanjutan bagi LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik;Discussion of sustainability values of LJK, Issuers and Public Companies; 21

2) Penjelasan respons LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik terhadap isu terkait penerapan Keuangan Berkelanjutan; Discussion of the response of LJK, Issuers, and Public Companies to issues relating to the implementation of Sustainable Finance;

21

3) Penjelasan komitmen pimpinan LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik dalam pencapaian penerapan Keuangan Berkelanjutan;Discussion of the commitment of the Directors of LJK, Issuers and Public Companies to implementing Sustainable Finance;

21

4) Pencapaian kinerja penerapan Keuangan Berkelanjutan; danThe achievements related to the implementation of Sustainable Finance; and 25

5) Tantangan pencapaian kinerja penerapan Keuangan Berkelanjutan.Challenges associated with the implementing Sustainable Finance. 25

b. Penerapan Keuangan Berkelanjutan, paling sedikit meliputi:The implementation of Sustainable Finance covering:

1) Pencapaian kinerja penerapan Keuangan Berkelanjutan (ekonomi, sosial, dan Lingkungan Hidup) dibandingkan dengan target; danThe achievements associated with implementing Sustainable Finance (economic, social, and environmental) compared with set targets; and

25

Indeks POJK-51/2017POJK-51/2017 Index

Page 101: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

992019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

NoLaporan Keberlanjutan memuat informasi mengenai:

Sustainability Report provides information on:Halaman

Page

2) Penjelasan prestasi dan tantangan termasuk peristiwa penting selama periode pelaporan (bagi LJK yang diwajibkan membuat Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan).Discussion of achievements and challenges including significant events during the reporting period (for LJK that is required to prepare a Sustainable Finance Action Plan).

24-25

c. Strategi pencapaian target, paling sedikit meliputi: | Target Achievement Strategies covering:

1) Pengelolaan risiko atas penerapan Keuangan Berkelanjutan terkait aspek ekonomi, sosial, dan Lingkungan Hidup;Risk management for the application of Sustainable Finance related to economic, social and environment areas;

22

2) Pemanfaatan peluang dan prospek usaha; dan | Taking advantage of opportunities and business prospects; 25

3) Penjelasan situasi eksternal ekonomi, sosial, dan Lingkungan Hidup yang berpotensi mempengaruhi keberlanjutan LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik.Discussion of external economic conditions, as well as social and environmental areas, which may affect the sustainability of LJK, Issuers, and Public Companies.

26

5 Tata kelola keberlanjutan memuat: | Sustainable Governance covering:

a. Uraian mengenai tugas bagi Direksi dan Dewan Komisaris, pegawai, pejabat dan/atau unit kerja yang menjadi penanggung jawab penerapan Keuangan Berkelanjutan.A description of the duties of the Board of Directors and the Board of Commissioners, as well as the employees, officials and/or work units who are responsible for implementing Sustainable Finance

30, 32-36

b. Penjelasan mengenai pengembangan kompetensi yang dilaksanakan terhadap anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris, pegawai, pejabat dan/atau unit kerja yang menjadi penanggung jawab penerapan Keuangan Berkelanjutan.Discussion of the competency development for the members of the Board of Directors, the members of the Board of Commissioners, as well as the employees, officials and/or work units who are responsible for implementing Sustainable Finance

36

c. Penjelasan mengenai prosedur LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik dalam mengidentifikasi, mengukur, memantau, dan mengendalikan risiko atas penerapan Keuangan Berkelanjutan terkait aspek ekonomi, sosial, dan Lingkungan Hidup, termasuk peran Direksi dan Dewan Komisaris dalam mengelola, melakukan telaah berkala, dan meninjau efektivitas proses manajemen risiko LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik.Discussion of the procedure of LJK, Issuers, and Public Companies to identify, measure, monitor and control risks associated with Sustainable Finance as it pertains to the economy, the society and environmental preservation, including the role of the Board of Directors and the Board of Commissioners in managing, reviewing and monitoring the effectiveness of risk management of LJK, Issuers, and Public Companies

37-38

d. Penjelasan mengenai pemangku kepentingan yang meliputi: | Discussion about the stakeholders, including:

1) Keterlibatan pemangku kepentingan berdasarkan hasil penilaian (assessment) manajemen, RUPS, surat keputusan atau lainnya; danStakeholder engagement based on the assessment results of the management, the AGMS, decision letters or other; and

39-40

2) pendekatan yang digunakan LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik dalam melibatkan pemangku kepentingan dalam penerapan Keuangan Berkelanjutan, antara lain dalam bentuk dialog, survei, dan seminar.Approach used by LJK, Issuers, and Public Companies to involve the stakeholders in implementing Sustainable Finance, such as dialogues, surveys and seminars.

39-40

e. Permasalahan yang dihadapi, perkembangan, dan pengaruh terhadap penerapan Keuangan Berkelanjutan.Problems encountered due to the development and impact of implementing Sustainable Finance. 41

6 Kinerja keberlanjutan paling sedikit memuat: | Sustainable Finance covers:

a. Penjelasan mengenai kegiatan membangun budaya keberlanjutan di internal LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik.Discussion of activities to build an internal sustainability culture at LJK, Issuers, and Public Companies.

6

Indeks POJK-51/2017POJK-51/2017 Index

Page 102: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania100

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

NoLaporan Keberlanjutan memuat informasi mengenai:

Sustainability Report provides information on:Halaman

Page

b. Uraian mengenai kinerja ekonomi dalam 3 (tiga) tahun terakhir meliputi:A description of economic performance during the past 3 (three) years covering:

1) Perbandingan target dan kinerja produksi, portofolio, target pembiayaan, atau investasi, pendapatan dan laba rugi dalam hal Laporan Keberlanjutan disusun secara terpisah dengan Laporan Tahunan; danComparison of targets and performance, portfolio, financing targets, or investments, income as well as profit and loss (for sustainablity report prepared separately to the annual report), and

48-49

2) Perbandingan target dan kinerja portofolio, target pembiayaan, atau investasi pada instrumen keuangan atau proyek yang sejalan dengan penerapan Keuangan Berkelanjutan.Comparison of target and portfolio performance, financing targets, or investments in financial instruments or projects that are in line with the implementation of Sustainable Finance.

52-53

c. Kinerja sosial dalam 3 (tiga) tahun terakhir: | Social performance during the past 3 (three) years:

1) Komitmen LJK, Emiten, atau Perusahaan Publik untuk memberikan layanan atas produk dan/atau jasa yang setara kepada konsumen.Commitment of LJK, Issuers and Public Companies to providing impartial products and / or services to consumers

60

2) Ketenagakerjaan, paling sedikit memuat:Equal employment opportunities, and the absence of forced labor and child labor covering:

a. Pernyataan kesetaraan kesempatan bekerja dan ada atau tidaknya tenaga kerja paksa dan tenaga kerja anak;

Statement in relation to equal employment opportunities and the absence of forced labor and child labor;

70

b. Persentase remunerasi pegawai tetap di tingkat terendah terhadap upah minimum regional; Percentage of permanent employee remuneration at the lowest level of the regional minimum wage; 73

c. Lingkungan bekerja yang layak dan aman; dan A comfortable and safe work environment; and 74

d. Pelatihan dan pengembangan kemampuan pegawai. Training and development of employee skills. 72-73

3) Masyarakat, paling sedikit memuat: | Community covering:

a. Informasi kegiatan atau wilayah operasional yang menghasilkan dampak positif dan dampak negatif terhadap masyarakat sekitar termasuk literasi dan inklusi keuangan;

Information regarding activities or operational areas that have a positive or negative impact on surrounding communities, including financial literacy and inclusion;

76-83

b. Mekanisme pengaduan masyarakat serta jumlah pengaduan masyarakat yang diterima dan ditindaklanjuti; dan

Public complaints mechanism and number of public complaints received and acted upon; and65-66

c. TJSL yang dapat dikaitkan dengan dukungan pada tujuan pembangunan berkelanjutan meliputi jenis dan capaian kegiatan program pemberdayaan masyarakat

TJSL, which can be linked to support of the Sustainable Development Goals, including community empowerment program activities

83

d. Kinerja Lingkungan Hidup bagi LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik, paling sedikit memuat:Environmental Performance of LJK, Issuers, and Public Companies covering:

1) Biaya Lingkungan Hidup yang dikeluarkan; | Environmental costs incurred; Pada tahun pelaporan, Bank belum

menggunakan material yang ramah lingkungan.

In the reporting year, Bank has not yet

used material environmentally friendly.

2) Uraian mengenai penggunaan material yang ramah lingkungan, misalnya penggunaan jenis material daur ulang; danDescription of the use of environmentally-friendly materials, for example the use of recycled materials; and

3) Uraian mengenai penggunaan energi, paling sedikit memuat: | Description of energy use covering:

a. Jumlah dan intensitas energi yang digunakan; dan | Amount of energy used; and 86

b. Upaya dan pencapaian efisiensi energi yang dilakukan termasuk penggunaan sumber energi terbarukan;

Energy efficiency initiatives including the use of renewable sources of energy;86

Indeks POJK-51/2017POJK-51/2017 Index

Page 103: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

1012019 Sustainability ReportPT Bank Resona Perdania

Kinerja Keberlanjutan: SOSIALSustainability Performance: SOCIAL

Kinerja Keberlanjutan: LINGKUNGAN HIDUPSustainability Performance: ENVIRONMENT

Produk dan Jasa Keuangan BerkelanjutanSustainable Financial Products and Services

NoLaporan Keberlanjutan memuat informasi mengenai:

Sustainability Report provides information on:Halaman

Page

e. Kinerja Lingkungan Hidup bagi LJK, Emiten, dan Perusahaan Publik yang proses bisnisnya berkaitan langsung dengan Lingkungan Hidup paling sedikit memuat:Environmental protection activities of LJK, Issuers and Public Companies whose business processes directly relate to the environment covering:

1) Kinerja sebagaimana dimaksud dalam huruf d; | Performance as was discussed in point d; 86-87

2) Informasi kegiatan atau wilayah operasional yang menghasilkan dampak positif dan dampak negatif terhadap Lingkungan Hidup sekitar terutama upaya peningkatan daya dukung ekosistem;Information on activities or operational areas that have a positive or negative impact on the surrounding environment, especially efforts to increase the carrying capacity of ecosystems

83-84

3) Keanekaragaman hayati, paling sedikit memuat: | Biodiversity covering: Tidak relevanNot relevant

a. Dampak dari wilayah operasional yang dekat atau berada di daerah konservasi atau memiliki keanekaragaman hayati; dan

Impact on operational areas close to or within conservation areas with biodiversity

Tidak relevanNot relevant

b. Usaha konservasi keanekaragaman hayati yang dilakukan, mencakup perlindungan spesies flora atau fauna;

Biodiversity conservation initiatives covering protection of animals and plants.

Tidak relevanNot relevant

4) Emisi, paling sedikit memuat: | Emissions covering:

a. Jumlah dan intensitas emisi yang dihasilkan berdasarkan jenisnya; dan Amount of emissions produced by type; and 87

b. Upaya dan pencapaian pengurangan emisi yang dilakukan; Initiatives and achievements related to reducing emissions; 86-87

5) Limbah dan efluen, paling sedikit memuat: | Waste and effluent covering: Tidak relevanNot relevant

a. Jumlah limbah dan efluen yang dihasilkan berdasarkan jenis; | Waste and effluent produced by type; Tidak relevanNot relevant

b. Mekanisme pengelolaan limbah dan efluen; dan | Waste and effluent management mechanisms; and Tidak relevanNot relevant

c. Tumpahan yang terjadi (jika ada); dan | Spills (if any); and Tidak relevanNot relevant

6) Jumlah dan materi pengaduan Lingkungan Hidup yang diterima dan diselesaikan.The number of environmental complaints received and resolved.

Tidak relevanNot relevant

f. Tanggung jawab pengembangan Produk dan/atau Jasa Keuangan Berkelanjutan, paling sedikit memuat: Responsibility to develop Sustainable Financial products and/or services covering:

1) Inovasi dan pengembangan Produk dan/atau Jasa Keuangan Berkelanjutan;Innovation and development of Sustainable Financial products and/or services; 60

2) Jumlah dan persentase produk dan jasa yang sudah dievaluasi keamanannya bagi pelanggan;The number and percentage of products and services that have undergone a safety evaluation; 62

3) Dampak positif dan dampak negatif yang ditimbulkan dari Produk dan/atau Jasa Keuangan Berkelanjutan dan proses distribusi, serta mitigasi yang dilakukan untuk menanggulangi dampak negatif;Positive and negative impact associated with Sustainable Financial products and/or services and the distribution process, as well as activities to mitigate negative impact;

64

4) Jumlah produk yang ditarik kembali dan alasannya; atauThe number of products withdrawn and the reasons; or 65

5) Survei kepuasan pelanggan terhadap Produk dan/atau Jasa Keuangan Berkelanjutan.Customer satisfaction survey in relation to Sustainable Financial products and/or services 67

7 Verifikasi tertulis dari pihak independen, jika ada. | Written verifications from independent parties, if any. Belum dilakukanNot done

Indeks POJK-51/2017POJK-51/2017 Index

Page 104: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan Keberlanjutan 2019PT Bank Resona Perdania102

Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance

Kinerja Keberlanjutan: EKONOMISustainability Performance: ECONOMY

PengantarOpening

Halaman ini sengaja dikosongkanThis page is intentionally left blank

Page 105: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:
Page 106: Committed to Creating Sustainable Growth€¢sr2019_29-juni-2020.pdf · Customer Complaint Handling 65 Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey 67 05 Kinerja Keberlanjutan:

Laporan KeberlanjutanSustainability Report

2019

PT Bank Resona Perdania

Menara Mulia, 5th & 6th Floor, Suites 501 & 601Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 9-11Karet Semanggi, Setiabudi, Jakarta 12930Tel. +62 21 570 1958Fax. +62 21 570 1936Call Center +62 21 570 1445

www.perdania.co.id