Cerpen "Love Because Allah" (Ambar Surniawati)

13
Cerpen : “Love Because Allah” Ketika senja menyapa..??Hari yang pegitu cepat berlalu kini tiba saatnya Ambar Surniawati menyusuri jalan hidupnya, berusaha menemukan titik masa depan, kota yogyakarta yang mulai ia guliti pada taggal 27-juni-2012 . hari-hari yang ia lalu membuatnya merasa nyaman, damai & bahagia, meski ia hanya tinggal bersama “bude, pakde & seorang anaknya kecil yang masih berusia 5 th” . Rasa semangat terus berusaha menguasai egoisnya hingga ia benar-benar masuk kuliah di “Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta” yang biasa disebut (UAD). Namun ia malah begitu cepatnya menemukan teman-temen dari Universitas lain yaitu

description

Don't Lie Love Allah

Transcript of Cerpen "Love Because Allah" (Ambar Surniawati)

Page 1: Cerpen "Love Because Allah" (Ambar Surniawati)

Cerpen : “Love Because Allah”

Ketika senja menyapa..??

Hari yang pegitu cepat berlalu

kini tiba saatnya Ambar

Surniawati menyusuri jalan

hidupnya, berusaha menemukan

titik masa depan, kota

yogyakarta yang mulai ia guliti

pada taggal 27-juni-2012 .

hari-hari yang ia lalu

membuatnya merasa nyaman,

damai & bahagia, meski ia hanya

tinggal bersama “bude, pakde &

seorang anaknya kecil yang

masih berusia 5th”.

Rasa semangat terus berusaha

menguasai egoisnya hingga ia

benar-benar masuk kuliah di

“Universitas Ahmad Dahlan

Yogyakarta” yang biasa disebut

(UAD). Namun ia malah begitu

cepatnya menemukan teman-

temen dari Universitas lain yaitu

Univerasitas Negeri Yogyakarta

(UNY).

Mungkin kenyaman itu lebih banyak Ambar dapatkan dijogja

dari pada dilampung tempat tinggalnya. Dari ayah Ambar yang tiap

hari membuat ambar merasa gelisah karena tidak kecocokan itu

membuat anak&ayah selalu berantem. Ambar yang tidak boleh

pacaran dan harus selalu menurut dengan semua kata-kata dari

sang ayah, namun dengan ke nakalan ambar, ia menentang dari

Page 2: Cerpen "Love Because Allah" (Ambar Surniawati)

larangan beliau. Kenapa tidak jikalah ambar sendiri sudah merasa

kalau dirinya dewasa bukan anak kecil lagi,mencari pacar saja harus

pilihan dari keluarganya,toh iapun tahu pilihan mana yang terbaik

untuk dirinya sendiri.

Setelah beberapa bulan ini ambar merasa telah diduakan

dengan kekasihnya, hingga membuat ambar merasa sangat benci.

“aku selalu menyadari betapa banyak kekurangan ku ini Ya Allah...!!

rasa sakit ini yang tax bisa aku tahan selalu terdengar dia milik

orang lain.

Jika harus mendengar kekasihnya memiliki pacar lagi itu jelas

sakit rasanya, namun bagi ambar itu sesungguhnya hal biasa.

Karena jika bicara tentang cinta, maka jangan sekali-kali mencintai

kekasih mu melebihi dirimu sendiri karena semua itu akan kembali

pada dirimu, cintailah kekasihmu sewajarnya agar kamu tidak

merasa terluka yang begitu dalam, mengertilah bahwa cinta itu

tidak bisa kita miliki selamanya dan sadarilah bahwa kamu bukan

orang yang pintar tapi bisa dibodohi oleh cinta mu sendiri, mencintai

seseorang itu ada sekat-sekatnya yang harus kamu patuhi “yach..”

seperti halnya rambu-rambu lalu lintas.

kenapa aku tax bisa berhenti untuk mencintainya?? Apa aku

terlahir sebagai pencinta yang tax harus dicinta?” hati inipun

semakin mengeluh kesal , ku rubuhkan tubuhku sambil menghela

nafas panjang. Dari itu “aku hanya bisa berharap dan berusaha

lepas dari cengkraman sang keluarga dan melupakan kekasih hati

ku”.

Banyaknya penderitaan yang ambar alami kini jalan keluar ia

temukan. Sebagai mahluk ALLAH Swt, hanya bisa

bersabar&berusaha,jika kebahagiaan itu benar-benar ia temukan

siapa orang yang tidakkan senang. Namun kesenangan itu menjadi

lepas dari pengawasan orangtua, Ambar yang salah dalam

menjalankan kesenangan itu, hingga ia terdekat dengan perbuatan

zina. Ia jadi suka menghabiskan waktu bermain bersama teman-

temannya.

Page 3: Cerpen "Love Because Allah" (Ambar Surniawati)

Seketika ponsel berdering dengan nada panggilan,ketika

dilahat… “ah nampak nomor baru” cekatnya ia jawab

“Assalamu’alaikum......!!”

“Walaikum’sallam ..!!” Jawabnya “.... ma’af ini ambar bukan

yach...??” tanyanya suara yang terdengar disebrang sana

“... emzz .... ia...,!! jawabku penasaran “ ini siapa yach.....??” akupun

tidak ciren dengan suaranya

“udah lupa yach....?!!” bernada lembutnya

“.. he..hee.. bukan lupa shie.. tapi emang gax tahu, siapa yach...??”

tanya ku kembali. Mungkin ambar emang lupa badahal ia pernah

memberikan nomornya pada cowok itu ketika berada dalam

facebook.

“.. nhie... Eno..!!!” jawabnya dengan senyum,meski dirudung

detakan jantung yang mengencang

“ohhhhh... kamu...!! ada apa Eno, kok tumben menelphonku? Ada

pentingkah ?” Tanya ku seolah tidak menggap penting,hanya buang-

buang pulsa. Sejenak Eno hanya diam dengan menghela nafas

panjang,binggung harus jawab apa ? pertanyaan ambar seolah cuek

menurutnya, masih sama seperti setahun yang lalu yang selalu cuek

dan tidak perduli.

“.. apa kabar mu ambar?” Tanya eno masih dalam suara gugup

“seperti yang kamu dengar , jika suaranya baik..!! kemungkinan

kabarnya juga baik?” Jawaban ambar yang membuat hati eno sedikit

kecewa. “syukur deh.. kalau baik” hanya itu yang eno harapkan

yaitu kabar baik tentang ambar . Desah eno “ahh” keheningan itu

terasa sunyi ambar hanya diam tanpa kata. Eno berharap ambar

menanyakan tentang keadaannya tapi “..ehh..” hanya keterdiaman

yang eno dapat, seharunya meraka saling bosa-basi,tanya menanya,

karena yang sudah lama tak pernah ketemu apalagi ngobrol bareng,

namun masih sama seperti dibangku SMK’nya yang tak pernah

ngobrol bareng , ngomong saja harus ada sesuatau yang benar-

benar penting, kalaupun tidak .. “yach”… tak pernah saling sapa-

Page 4: Cerpen "Love Because Allah" (Ambar Surniawati)

menyapa. Meski mereka selalu sekelas bahkan terkadang belajar

kelompok bareng, namun begitu sifat eno dan ambar. Eno yang

selalu gak enak hati jika dekat-dekat cewex.

“ambar...” panggil eno kemudian,jawaban ambar yang tetap cuek

“..ia..”

“ambar mau gax jadi pacar eno?” cetus eno dengan nada gemetar,

ambarpun merasa canggung, sok keheranan “jujur aku sayang kamu

apa adanya” Eno mengulang kembali maksud dari perkataannya,

seketika jatuh sebuah buku yang sejak tadi sengaja ambar baca

“bruuuchkk” hati ambar berkata “aku benar-benar tidak berfikir

sejauh itu tentang persaan eno” aku masih diam tanpa kata

“rasanya akupun pernah merasakan hal yang sama. Entah kenapa

aku merasa dia terlalu baik untuk ku”

“halloo…. Masih adakah ambar disana?” tutur eno seperti

mendengar sesuatu berjatuhan “ahhh ia...” jawab ku dengan rasa

keheranan.

“ambar.. sejujurnya aku mencintai mu sewaktu kita dibangku SMK

malah sejak kita masih kelas 1 SMK. Namun aku sadar menyayangi

mu tidak harus melebihi batas mencintai cinta sejatiku (Allah), aku

hanya ingin menjaga amanah dari Allah untuk menjaga dan

melindungi perasaan ku ini” ucap eno sambil mondar-mandir

ditempat tidurnya. Ambar yang diam duduk diatas kursi dimana

tempat ia belajar, pikiran tidak jelas entah kemana arahnya. “oh...

yach..” jawab ku terkejud masih tax percaya

“ia.. ambar masih ingat gak sewaktu kita kelas 1 ketika ada

pembagian kerja kelompok bareng, kamu menjadi salah satu bagian

dari kelompok ku ... kamu jadi notulen dan tulisan kamu masih ada

didalam buku ku, bahkan buku mu ada yang ketinggalan sampai

saat ini masih tersusun rapi dalam rak kenangan . Hanya buku itu

yang mampu ku lihat ketika aku merasa rindu..!!!” eno berusaha

mengungkapkan segala rasa hatinya pada ku namun aku bingung

untuk menjawabnya. Aku hanya bisa jawab dengan simple tanpa

banyak kata. “masak shie, .. malah aku sudah lupa tuch..!!” aku

Page 5: Cerpen "Love Because Allah" (Ambar Surniawati)

benar-benar gak percaya kalau eno sesetia itu. “emmzzz bukannya

eno itu slalu cewek, bahkan kalau gak ditanya, gak pernah

ngomong” tutur ku sedikit malu. Aku rasa eno yang terlalu diam.

“yach itulah aku , kamu tahu sendiri jangankan ngobrol, deket-deket

sama cewek saja gak pernah ... emzz aku tidak memberanikan diri

untuk mendekati seorang cewek. Saat itu aku hanya ingin dekat

kepada Allah dan aku ingin merasakan cinta yang sebenarnya yaitu

cinta sejatiku kepada Allah” eno menjelaskannya “ aku sayang

kamu karna cantiknya dirimu itu apa adanya. Selama 4th aku

memendam perasaan sayang ini, tak seorangpun yang tahu

terkecuali aku dan Allah sang pencipta cinta, sesungguhnya aku tak

ingin merusak iman ku dengan mendekatkan zina. Aku akan belajar

menyayangimu selayaknya ajaran Islam. Saat aku melihat mu dekat-

dekat dengan seorang cowok lain itu jelas membuat aku merasa

cemburu, tapi apalah daya ku. Aku saja yang hanya insan Allah bisa

merasa cemburu ketika sesama muslim ku dekat dengan yanglain.

Apalagi Allah pasti akan lebih cemburu jika aku dekat dengan mu,

aku telah menjaga jarak dengan mu bukan?? Itulah islam yang tidak

boleh menodai, aku tahu pacaran itu tidak diperbolehkan dan haram

dalam ajaran islam..!! tapi aku akan belajar untuk tidak

menodainya” tutur eno panjang lebar membuat ambar merasa

terharu,tentu bahagia dicintai cowok kece yang banyak fhanznya.

Betapa kukuh iman seorang laki-laki itu.

“kamu tahu tentang ajaran islam, jika kita pacaran apa itu akan baik

untuk mu..? kamu tahu keseharianku. Iman ku yang jauh lebih baik

dari kamu, masa lalu ku yang begitu pahit, yang tak ada manis-

manisnya?” tutur ku memberi tahu

“aku tahu itu…!! Aku tak minta lebih dari kamu menyayangi ku

karena Allah. Maka belajarlah berjalan menuju cahya Allah, kamu

pasti bisa merubah semua kehidupan mu,manakala orangtua mu

akan lebih sayang dan kagum melihat gadisnya yang anggun

dengan keindahan Imannya” . eno memberi semangat ambar untuk

meniti hidup yang damai melalui iman. “tikccz..tikccz..” tak terasa

Page 6: Cerpen "Love Because Allah" (Ambar Surniawati)

ucapan eno membuat air mata ku berjatuhan “Mungkin kalau dulu

aku tahu hati eno, bisa jadi menjalin asmara di masa-masa remaja

yakni dibangku SMK”. Namun pemikiran itu bertolak belakang

dengan eno, eno yang hanya ingin menjaga fitrahnya sebagai

hamba Allah . “Aku bener-benar murka dan tidak tahu malu pada

Allah” tutur hati ambar yang mulai tersentuh dengan rasa iman.

Saat eno mengulangi perkataannya hati ini hanya bisa membisu.

Aku harus belajar menjaga cinta yang utuh tidak hanya untuk

diselingkuhi atau sebagai selingkuhan.

Sesungguhnya segala sesuatau yang mendekati zina tak akan

pernah bermanfaat apa-apa. Sesaat Telphond itu pun mati diakhiri

dengan salam.

***

Sore menyongsong malam kegelapan ,merdunya kicauan-

kicauan burung saling bergantian, sunyi, gelap tanpa bintang.

Sekali-kali melontar ide untuk melepas insani yang sekian lama ini

hanya menjadi motorik dalam kehidupannya,konon di jaman

modernisme banyak pengalaman yang harus diguliti untuk

membangkitkan spiritualismenya dalam kehidupan,memandang

realitas yang tak mengenal jarak dan waktu.

kehidapan cinta hanya dianggap sebagai fenomena metafisik,

yang tak semua insan memiliki cinta yang sama bahkan

karakteristiknya pun tentu berbeda_beda. putus cinta itu biasa

dilakukan dalam hubungan remaja terkini, tapi entah remaja

sekarang untuk melopori ke-Agamannya sendiri perlu munculnya

hati nurani tersendiri (kesadaran diri), jarang yang verbal menerima

ilmu pengetahuan ayat_ayat suci Al-qur’an. Kebanyakan

remaja_ramaja hamil diluar nikah. Hendaknya mereka memuliakan

ajaran_ajaran agama yang telah diterapkan dalam lingkungannya,

Page 7: Cerpen "Love Because Allah" (Ambar Surniawati)

bukan malah menghancurkan repotasinya dalam menghormati para

ulama.

Betapa bahagianya di seantero dunia jika dipimpin oleh

penagak yang benar_benar memahami ilmu ke-agamaan. Namun

justru sering muncul rasa kemunafikan yang mudah menguasai

kehidupan mereka, dengan maksud agar mendapat perhatian dan

pujian dari orang lain. Al-nafs telah menganalisa cinta_cinta monyet,

secara psikisnya kebanggaan memiliki pasangan itu muncul dari hati

mereka masing_masing. Sebagai orang tua pun tak mampu

mengendalikan nafs bebas dari sifat_sifat buruk.

Terkadang kita bertemu dengan orang yang memberi kita

suatu perasaan yang nyaman ketika bersamanya, dengan begitu

terkadang juga muncul rasa curiga bahkan kecewa, karana itu

semua tidak bisa lepas dari perasaan kita sendiri.

bersamaan kalau kita memandang suatu masalah itu membuat kita

terpuruk sendiri takut untuk maju, takut gagal, begitu dengan

masalalu yang terburuk itu rasanya ingin terbuang dari angan-

angan, terhapus dari memori, namun semua itu sering muncul

dengan sendirinya.

Selalu ingatlah jangan menyerah jika emang benar suka dan

sayang, Allah Swt selalu mengabulkan setiap doa-doa hambanya.

Manfaatkan rasa sayang mu dengan memperkuat dan memperindah

iman mu, maka sesungguhnya selamatlah agama baginya. Namun

entahlah tidak pernah berfikir kalau cinta itu membuat ku harus

mengingat-ingat dimasa yang lalu, muncul di bangku SMK wajahnya

yang selalu mengahantui ku, membuat takut akan cinta yang lain.

Sungguh aku menyadarinya kalau cinta sejati hanya milikMu pemilik

cinta (Allah Swt). Hingga usia beranjak 20th tidak satu priapun yang

mulai singgah dihati ini. Aku jadi merasa takut untuk dekat dengan

orang ketiga yang mendatangkan zina. Mengingat lagi buku-buku

yang masih tersusun rapi penuh dengan goresan kenangan, semoga

tersusun rapipula seperti cinta mu untuk ku yang selama 4th ini.

sungguh sulit untuk ditepiskan rasa cinta itu Eno., Tak satu katapun

Page 8: Cerpen "Love Because Allah" (Ambar Surniawati)

yang mampu terungkapkan dari rasa sayang itu, selama dimasa

sekolah kemana saja tidak seorangpun yang dapat mengetahui

tentang isi hati mu eno, dengan pintarnya kamu menyimpan

perasaan mu yang sering dirindung kabut-kabut yang begitu kelabu

itu. “Kenapa aku baru tahu cinta mu itu.? Kenapa rasa itu tidak ku

ketahui dimasa-masa SMk itukan lebih asix!! Ingin rasanya

mengulang dimasa SMK, untuk melewati kata-kata sayang dari mu

mungkin itu akan membuat masa-masa yang terkesan indah dan

menyenangkan”. Namun sayangnya masa itu tax dapat terulang

kembali. Aku selalu mengingat ucapan mu agar aku mencintai

sesuatu itu hanya karena Allah semata

Untuk memilikinya selalu gagal bagi ku, entah sampai kapan

aku harus menunggu balasan cinta yang penuh iman itu. Setelah

aku tolok, kini diri ku merasa kesuraman hati yang dirundung rindu.

Sendiri&sendiri itu membuat ku bosan. Aku yang dari dulu selalu

sinis (dingin) membuatnya takut tuk mengungkapkan cinta. Sempat

eno cari-cari perhatian tapi kenapa aku tidak tahu akan maksudnya.

Eno cowok tampan itupun sering dikatakan cowok yang super duper

imawan, aneh, ngobrol dengan cewex ataupun duduk berdekatan

cewek saja gak pernah dia terkesan cuex, dan selalu senyum indah

saat bertemu dengen sesama muslimnya. Aku tidak percaya saja

kalau ternyata dengan sikapnya yang begitu dia bisa mencintai

seorang gadis dengan keimanannya yang kaut.

*** ***

“aku tak percaya kamu bisa berubah” kata seorang yang pernah

menjadi bagian hatinya yaitu “Gilang”, melihat ambar berubah

memang tak mudah percaya, jika melihat kenakalan dulu yang

sangat memalukan.

“nah....kok gak percaya” jawab ku sambil berbaring ditempat tidur,

“mungkin mang aku ini tak pantas dipercaya, tapi aku tak butuh

orang laen percaya atau tidak yang jelas Allah pasti tahu kalau

Page 9: Cerpen "Love Because Allah" (Ambar Surniawati)

sedikit demi sedikit aku berusaha menjalani kehidupan yang

mendapatkan ridha Allah swt” Sinis ku.

“jelas saja enggak.....!! orang kamu aja bisa berubah mustahil, bisa

jadi keajaiban banget” gilang berkata seakan tidak yakin kalau

ambar merubah kehidupan nya.

“lihat saja kedepannya” cetus ku sambil menggerutu “nhie anak gax

percayaan banget shie” sambil menggigit-gigit bibirnya “kretz…

kretz…”

“awas entar aku godain lho..!! gak mungkin kalau kamu gak

tergoda...” ledeknya sambil tersenyam

“coba saja gak mungkin aku tergoda sama kamu...!!” tantangnya.

“meskipun dulu aku sangat mencintai mu..!! dan sekarang aku tahu

cinta yang sesungguhnya hanyalah milik Allah” tuturku untuk

meyakinkannya

“ia..... occ..!! ambar yang dulu kerjaannya pacaran , masak ia bisa

berubah, gak mudah dipercaya” jawab gilang sambil tertawa kecil

“aneh historis”. Ambar tak mampu menjawab hanya terlontarkan

senyuman “he..hee”

Menyadari kekurangan dan kekuasaan nYa yang tidak lepas dari

syukur dan ridha-ridhanya.

“ya Allah ampunilah segala dosa-dosa ku selama ini aku ingin sekali

bertaubat dan mengharap ampunan Mu, tiada tempat aku meminta

dan bersujud selain kepada Mu ya Allah, Engkau Maha Suci Maha

Segala-galanya, bahkan Engkau selalu mengampuni dosa-dosa umad

Mu yang dengan sengaja ia memohon ampunan Mu, Tuhan tunjukan

jalan yang terbaik untukku dan jadikan hamba orang yang selalu

bersyukur atas semua rahamad Mu. Aku tak ingin menjadi orang yang

serakah yang tax pernah tahu apa artinya bersyukur, aku hanya ingin

Engakau menjadikan hamba orang yang beriman sehingga Engkau

jauhkan zina dari hidupku. Ya Allah dekatlah hamba mu dari pintu

surga Mu dan jauh kan hamba dari api neraka mu” tetesan air mata

mulai berjatuhan dipipi lembutnya. Mungkin hanya itulah harapan

ambar selama ini, semoga Allah mendengarkan doa-daoNya, dengan

Page 10: Cerpen "Love Because Allah" (Ambar Surniawati)

cara Allah memberikan ampunan kepadanya, terlalu banyak dosa yang

telah ia perbuat selama ini , ia hanya ingin mensucikan dirinya dari

segala kesalahannya,ingin rasanya ia membahagiakan kedua orang

tuanya, namun hingga detik ini pun belum semua bisa seperti apa

yang ia harapkan. Tapi ia yakin kalau suatu saat nanti ia pasti bisa

menjadi banggaan untuk keluarganya, iapun ingin menjadi wanita yang

sholehah tanpa dosa. Hanya bisa melaksanakan ajaranNya dengan

berdoa dan membaca ayat suci Al-qur’an.

Tentu semua itu juga butuh proses dan pengorbanan, menjadi

orang yang lebih baik pastinya banyak cobaan-cobaan yang mesti aku

lewati. Cinta yang datang pada diri eno itu sangat bermanfaat bagi ku,

ternyata tiada yang sempura selain cinta sejati untuk Sang pemilik

cinta. Katakanlah pada kekasihmu bahwa cinta itu bukan terletak dari

diri oranglain, jika kekasihmu mencintamu melebihi kodratnya maka

percayalah itu tidak baik untuk mu, karena kekasih yang baik hanya

mencintaimu karena Allah Swt. Learn to love something because god.

Cip : “AMBAR

SURNIAWATI”

Hp : (08-23232-41919)