Cara Menyulam Tusuk Silang
-
Upload
saipul-muhsyaf -
Category
Documents
-
view
231 -
download
0
Transcript of Cara Menyulam Tusuk Silang
-
8/19/2019 Cara Menyulam Tusuk Silang
1/9
SMPN 02 MATARAM
TUGAS SENI BUDAYA DAN
KETERAMPILAN
Menyulam Tusuk Silang
M. AMIN FARRAS MUHSYAF
-
8/19/2019 Cara Menyulam Tusuk Silang
2/9
1
Menyulam Tusuk SilangTusuk silang adalah teknik menyulam lintas budaya yang kuno yang juga dikenal
sebagai counted cross-stitch atau tusuk silang yang dihitung. Tusuk silang terdiri
atas 4 metode. Berikut akan dijelaskan metode metode tersebut.
Metode 1 dari 4: Memilih Bahan
1Pilihlah kain. Walau tusuk silang
mengacu pada cara menciptakan
pola sulaman dan bukan kain
tertentu, namun ada kain yang
sering digunakan untuk tusuk silang
yaitu kain yang dikenal sebagai kain
Aida (strimin). Material ini
memiliki grid atau kotak-kotak yang
jarang/jauh jaraknya sehingga
mengerjakan jahitan tusuk silang
menjadi mudah. Kain Aida tersediadalam beberapa ukuran yang mengacu pada jumlah tusuk silang yang bisa dibuat
dalam ukuran 6,25 cm2. Pilihannya biasanya antara 11, 14, 18, dan 28.
Paling mudah untuk memulai dengan kain Aida 11 atau 14 tusuk, karena Anda akan
memiliki ruang yang lebih besar untuk membuat tusuk silang. Makin besar jumlah
tusuknya, maka makin kecil tusuk silangnya.
Apabila Anda tidak mau menggunakan kain Aida untuk tusuk silang, pilihan lain yang
populer adalah kain linen atau kain fiddler . Keduanya seperti kain Aida memiliki
ruang yang kecil bagi penyulam pemula.
-
8/19/2019 Cara Menyulam Tusuk Silang
3/9
2
2Pilih benang. Tusuk silang
adalah kegiatan menyulam yang
menyenangkan karena
menawarkan kebebasan bagi
penyulam, terutama dalam
pilihan warna benang. Benang
sulam biasanya digunakan untuk
menjahit tusuk silang dan
tersedia dalam ratusan warna.
Tiap “untai” benang sulam terdiri dari 6 helai benang, tapi hanya 1-3 helai yang
digunakan untuk sekali menyulam tusuk silang.
Benang sulam tersedia dalam warna-warna yang tidak mengilap, warna-warni, dan
metalik. Dua tipe benang terakhir lebih sulit digunakan dan harganya beberapa kali
lipat lebih mahal daripada tipe benang tak mengilap.
Apabila Anda memiliki kesulitan menjahit tusuk silang dengan benang, Anda bisa
menggunakan benang berlilin atau menggunakan sedikit lilin lebah untuk
menyiapkan benang sebelum mulai menjahit. Cara tersebut akan memudahkan
untuk memasukkan benang ke dalam jarum dan menyimpulkan benang di ujung jahitan.
3Pilih sebuah pola. Menyulam tusuk
silang adalah sesederhana
menyesuaikan satu pola pada grid
dalam kain tusuk silang. Pilih pola dari
buku atau secara daring(online), dankumpulkan benang sulam dengan
warna-warna yang sesuai pola.
Sebagai pemula, cara yang terbaik
mungkin memulai dengan tusuk silang yang sederhana. Carilah pola yang kecil yang
tidak memiliki terlalu banyak detail dan hanya menggunakan 3-7 warna saja.
-
8/19/2019 Cara Menyulam Tusuk Silang
4/9
3
Anda bisa menggunakan pola sendiri menggunakan gambar yang Anda pilih,
sebuah program komputer, atau kertas kotak-kotak apabila Anda tidak menyukai
pola yang tersedia.
4Gunakan ring untuk menyulam (ram). Ram adalah ring ganda yang terbuat dari
plastik, logam, atau kayu, yang mengamankan posisi tusuk silang saat menyulam.
Walau Anda bisa menyulam tanpa
alat ini, menggunakan ram akan
sangat membantu dan harganya juga
tidak mahal. Menggunakan ram kecil
lebih mudah agar kainnya tidak
bergerak tetapi harus sering dipindah-pindah, sementara ram yang lebih
besar “genggaman” pada kainnya
kurang, tapi tidak perlu terlalu sering
dipindahkan.
Metode 2 dari 4: Membuat Pola Sendiri
1Pilih sebuah gambar. Gambar apa
saja bisa dibuat menjadi pola tusuk
silang, tapi gambar yang sederhana
dengan bentuk yang jelas yang paling
baik untuk dipilih. Pilih foto atau
gambar yang hanya memiliki sedikit
warna dan sedikit detail.
2Sesuaikan gambar. Anda perlu memotong dan memperbesar gambar hingga Anda
hanya fokus pada satu bagian gambar aslinya, Apabila Anda menggunakan program
-
8/19/2019 Cara Menyulam Tusuk Silang
5/9
4
penyuntingan foto, gunakan fitur
"posterize" untuk mengubah
gambar ke dalam bentuk-bentuk
yang jelas garisnya. Ubah
gambar menjadi hitam putihsebelum dicetak sehingga
memilih warna sesuai nilainya
menjadi lebih mudah.
3Jiplak gambar. Cetak gambar dan siapkan kertas kotak-kotak. Letakkan kertas
kotak-kotak di atas hasil cetakan dan jiplak garis luar bentuk-bentuk gambar.
Cobalah untuk membatasi
jumlah detail yang Anda jiplak.
4Pilih warna. Setelah gambar
dan bentuk-bentuknya
terjiplak, pilih 3-7 gambar
untuk tusuk silang. Gunakan
pensil warna yang sesuai
dengan warna yang Anda pilih
untuk tiap bentuk, dengan
fokus pada pola grid dan
menghindari garis melengkung.
5Gunakan program
komputer. Apabila menggambarpola dengan tangan sulit bagi
Anda, coba gunakan program
komputer yang mudah untuk
mengubah gambar favorit Anda
menjadi pola tusuk silang.
Program seperti "Pic 2 Pat"
-
8/19/2019 Cara Menyulam Tusuk Silang
6/9
5
membantu Anda memilih ukuran pola, jumlah warna, dan jumlah detail yang
dimasukkan dalam pola.
Metode 3 dari 4: Menyulam Tusuk Silang Dasar
1Potong kain dan
benang. Ukuran kain tergantung
pada ukuran pola yang Anda
gunakan. Tiap kotak kecil pada
kain tusuk silang adalah
representasi dari satu jahitan
(atau satu bentuk ‘x’), dan akan
dihitung mendatar untuk
mendapatkan ukuran pastinya.
Potong benang sulam sekitar 90
cm untuk mulai menyulam.
Benang sulam biasanya terdiri dari enam helai benang dalam satu untaian, tetapibiasanya hanya satu helai
yang diperlukan untuk tusuk
silang. Perlahan tarik satu
helai benang dari satu
untaian dan gunakan satu
helai benang untuk
mengerjakan tiap bagian dari
pola.
Beberapa pola mungkin
memerlukan lebih dari satu
helai benang untuk sekali
digunakan, jadi pastikan
untuk mengecek pola Anda
terlebih dulu sebelum
-
8/19/2019 Cara Menyulam Tusuk Silang
7/9
6
menggunakan sehelai benang.
Apabila Anda kehabisan benang, jangan takut! Salah satu hal hebat dalam tusuk
silang adalah Anda tidak bisa melihat di mana Anda memulai/mengakhiri jahitan
apabila Anda melihatnya dari depan. Potong saja benang tambahan dan mulai lagi
dari tempat terakhir menyulam.
2Masukkan benang ke dalam jarum. Ambil satu helai benang sulam dan buatlah
simpul di ujungnya. Basahi bagian tengah simpul benang (dengan menjilat atau
menggunakan air) untuk memudahkan memasukkan benang ke dalam jarum.
Kemudian tarik simpul, menyisakan dua ujung ekor (salah satu ujung harus sangat
pendek) menghadap lubang jarum pada arah yang berlawanan.
3Mulailah menyulam tusuk silang. Hitung pada pola Anda jumlah kotak untuk tusuk
silang pertama (biasanya tusuk silang yang di tengah), dan masukkan jarum dari
belakang kain. Tarik benang hingga habis, menyisakan simpul di bagian bawahnya.
Kemudian silangkan benang secara diagonal ke atas atau ke bawah, dan tarik jarum
melalui simpul di bawahnya
untuk menghasilkan bentuk
jangkar yang stabil untuk
tusuk silang.
Tidak masalah apabila
Anda memulai tusuk silang
menjadi bentuk ‘////’ atau
‘\\\\’ selama Anda konsisten
menggunakan pola ini untuk
seluruh proyek Anda.
Dengan tiap tusuk yang
Anda buat, jahit benang di
atas benang yang longgar di belakang kain untuk mengamankan kain tusuk silang
Anda. Langkah ini juga akan mengurangi kemungkinan tusuk silang Anda lepas
karena tertarik.
-
8/19/2019 Cara Menyulam Tusuk Silang
8/9
7
4Teruskan membuat tusuk
silang. Gunakan pola ‘x’ yangsama, lakukan dari tengah terus
keluar hingga Anda menyelesaikan
pola. Setiap Anda kehabisan
benang, buat simpul di belakang
kain, dan potong benang baru lagi.
5Selesaikan tusuk silang. Ketika
Anda telah menyelesaikan pola dan
telah menambahkan jahitan
pinggiran yang bersifat opsional,
buat simpul di bawah kain. Buat
simpul sederhana di belakang kain,
dan potong sisa benang.
6Cuci kain sulaman. Tangan kita secara
alami kotor dan berminyak, dan tentunya
membuat sulaman juga menjadi kotor.
Mencuci tangan sering-sering bisa
membantu meminimalkan kotoran pada
kain, tetapi kotoran pada ram hampir
tidak bisa dihindari. Cuci sulaman
dengan hati-hati menggunakan tangan
dengan sabun dan air dan biarkan
kering sendiri setelah selesai dicuci.
-
8/19/2019 Cara Menyulam Tusuk Silang
9/9
8
Metode 4 dari 4: Berlatih dengan Teknik Tusuk Silang Lanjutan
1.Buat tusuk seperempat silang. Tusuk seperempat silang adalahsesuai namanya, ¼ dari bentuk 'X' dalam tusuk silang. Anda bisa
menggunakan tusuk ini untuk membuat garis lengkung dan banyak detail.Untuk membuat tusuk ¼ silang, jahit dari sudut satu kotak menuju ke tengahkotak. Tusuk ini akan menghasilkan satu kaki dari bentuk "X".
2. Buat tusuk silang tiga perempat. Tusuk ini juga sering digunakanuntuk menciptakan detail dalam pola. Tusuk ini dibuat dengan setengahsilang (satu tusuk diagonal komplit) dan tusuk seperempat silang. Hasilnyaadalah "X" dengan tiga kaki bukannya empat.
3. Ciptakan tusuk belakang. Untuk menghasilkan garis bingkai yangsolid di sekeliling sulaman, gunakan satu untai benang sulam (biasanyawarna hitam) dan jahit tusuk belakang di sekeliling garis luar pola. Untukmembuat tusuk belakang, kerjakan secara vertikal dan horizontal (bukanmenciptakan bentuk tusuk ‘/’ atau ‘\’ tapi, bentuk tusuk ‘|’ atau ‘_’) di sekelilingbentuk pola. Tarik jarum di atas kotak, dan kembali dari bawah, ulang pola inihingga Anda menyelesaikan garis bingkai.
4.Buat simpul perancis. Walaupun ini bukan tusuk silang biasa, namun
bisa digunakan untuk menciptakan titik kecil dalam sulaman. Untuk membuatsimpul perancis, tarik benang melalui kain. Gulungkan jarum Anda disekeliling benang 2-3 kali dekat dasar tempat masuk benang. Masukkan jarum ke belakang kain dekat lubang asalnya, sambil menahan simpul. Tarik jarum sampai seluruh sisa benang di belakang kain untuk menyelesaikansimpul perancis.
TERIMA KASIH