CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2....

38
Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif untuk Meningkatkan Kecerdasan Emosional Siswa (Penelitian Tindakan Kelas di SMPIT Darul Maza Bekasi) Skripsi Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk memenuhi persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Disusun oleh : Nur Asyifa 1113017000032 JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1441 H/2020 M

Transcript of CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2....

Page 1: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif untuk Meningkatkan Kecerdasan

Emosional Siswa

(Penelitian Tindakan Kelas di SMPIT Darul Maza Bekasi)

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk memenuhi persyaratan

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Disusun oleh :

Nur Asyifa

1113017000032

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

1441 H/2020 M

Page 2: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam
Page 3: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI

Skripsi berjudul Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif untuk Meningkatkan

Kecerdasan Emosional Siswa disusun oleh Nur Asyifa, NIM 1113017000032, Jurusan

Pendidikan Matematika Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta, telah diujikan pada sidang munaqosah pada tanggal 04 Juni 2020 dan diperbaiki

sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh fakultas.

Ciputat, Juni 2020

Yang Mengesahkan,

Pembimbing II

Maifalinda Fatra, M.Pd., Ph.D.

NIP. 19700528 199603 2 002

Page 4: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam
Page 5: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam
Page 6: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

i

ABSTRAK

NUR ASYIFA (1113017000032). Penerapan Strategi Pembelajaran

Aktif untuk Meningkatkan Kecerdasan Emosional Siswa (Penelitian

Tindakan Kelas di SMPIT Darul Maza Bekasi), Skripsi Jurusan Pendidikan

Matematika, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam

Negeri Jakarta, Mei 2020

Kecerdasan emosional merupakan kemampuan mengenali perasaan diri

sendiri dan orang lain, kemampuan memotivasi diri sendiri, kemampuan

mengelola emosi dengan baik pada diri sendiri dan dalam berhubungan dengan

orang lain, dimana aspek yang mencakup kecerdasan emosional memiliki peran

penting dalam pembelajaran terutama sebagai faktor pendukung lain selain faktor

kecerdasan intelektual dalam mensukseskan kegiatan pembelajaran. Tujuan

dilakukannya penelitian ini adalah untuk meningkatkan kecerdasan emosional

siswa dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif. Pembelajaran aktif

merupakan pembelajaran yang mengaktifkan siswa, sementara strategi

pembelajaran aktif meliputi berbagai cara untuk membuat peserta didik aktif sejak

awal melalui aktivitas-aktivitas yang membangun kerja kelompok dan dalam

waktu yang singkat membuat mereka berpikir tentang materi pelajaran. Penelitian

ini menggunakan PTK (Penelitian Tindakan Kelas) di kelas VII-Alkahfi SMPIT

Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

penelitian ini adalah Penerapan strategi pembelajaran aktif dapat meningkatkan

kecerdasan emosional siswa pada seluruh aspek kecerdasan emosional yang terdiri

dari 1) Self-awareness (pengenalan diri), 2) Self-regulation (penguasaan diri), 3)

Self-motivation (motivasi diri), 4) Empathy (empati), 5) Effective relationship

(hubungan yang efektif).

Kata kunci: Kecerdasan Emosional, Strategi Pembelajaran Akti

Page 7: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

ii

ABSTRACK

NUR ASYIFA (1113017000032) Application of Active Learning

Strategies to Improving Student’s Emotional Intelligence (Classroom Action

Research at SMPIT Darul Maza Bekasi), Skripsi Department of

Mathematics Education, Faculty of Educational Science, Syarif Hidayatullah

State Islamic University of Jakarta, May 2020.

The emotional intelligence is an ability to recognize the feelings of

someone self and others, ability to motivate oneself, ability to manage emotions

well in oneself and in dealing with others, where aspects that include emotional

intelligence have an important role in learning, especially as supporting factors

other than factors intellectual intelligence in the success of learning activities. The

purpose of this research is to improve student’s emotional intelligence by

implementing active learning strategies. Active learning is learning that activates

students, while active learning strategies include a variety of ways to make

students active from the start through activities that build group work and in a

short time make them think about the subject matter. This study uses the

Classroom Action Research (CAR) in class VII-Alkahfi SMPIT Darul Maza

Bekasi in academic 2019/2020. The results obtained in this study are the

application of active learning strategies can improve emotional intelligence of

students in all aspects of emotional intelligence consisting of 1) Self-awareness 2)

Self-regulation 3) Self-motivation, 4) Empathy 5) Effective relationship

Keywords: Emotional Intelligence, Active Learning Strategies

Page 8: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

iii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi Rabbil’aalamiin segala puji bagi Allah Swt, Tuhan yang

maha pengasih dan penyayang yang telah senantiasa mencurahkan rahmat,

nikmat, dan kebaikan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini

dengan baik. Shalawat serta salam senantiasa dicurahkan kepada Nabi

Muhammad Saw, beserta keluarganya, para sahabat dan para pengikutnya sampai

akhir zaman.

Selama penulisan skripsi ini, penulis menyadari bahwa segala pencapaian

tidak mungkin tanpa kesulitan. Tidak sedikit kesulitan yang dialami selama

menyelesaikan skripsi ini. Namun, berkat kerja keras, kesungguhan hati, doa baik

dari diri sendiri maupun dari orang-orang sekitar, serta semangat dari berbagai

pihak dan berbagai bentuk dukungan yang diberikan kepada penulis untuk

menyelesaikan skripsi ini, semua dapat penulis lalui. Oleh sebab itu, penulis

mengucapkan terim kasih kepada:

1. Ibu Dr. Sururin, M.Ag., Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Ibu Dr. Gelar Dwirahayu, M.Pd. Ketua Jurusan Pendidikan Matematika

Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,

sekaligus dosen pembimbing I yang selalu sabar memberikan waktu, arahan,

nasihat dan motivasi penulis selama menyelesaikan penulisan skripsi ini.

Semoga Allah memberikan balasan terbaik untuk beliau baik di dunia

maupun di akhirat kelak.

3. Ibu Gusni Satriawati, S.Ag, M.Pd. Sekretaris Jurusan Pendidikan Matematika

Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah

4. Ibu Maifalinda Fatra, Ph.D., M.Pd. dosen Pembimbing II yang selalu sabar

memberikan waktu, arahan, nasihat dan motivasi penulis selama

menyelesaikan penulisan skripsi ini. Semoga Allah memberikan balasan

terbaik untuk beliau baik di dunia maupun di akhirat kelak.

5. Ibu Dr. Tita Khalis Maryati, M.Kom. dosen penasehat akademik yang selalu

memberikan waktu dan perhatian khusus bagi kami selama masa menjadi

mahasiswa, sabar dan selalu memberikan arahan ketika kami merasa ada

kesulitan menjadi mahasiswa baik dalam pembelajaran maupun dalam

masalah keseharian. Semoga Allah memberikan sebaik-baik balasan untuk

beliau dunia dan akhirat kelak.

6. Seluruh Dosen Jurusan Pendidikan Matematika Fakultas Ilmu Tarbiyah dan

Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang selama masa studi telah

memberikan ilmu pengetahuan dan pengalaman yang sangat bermanfaat

kepada penulis

7. Bapak Abdul Harits, Lc., M.Pd selaku Kepala SMPIT Darul Maza Bekasi

dan Siti Sulastri, S.Pd., Wakasek Bidang Kurikulum yang telah memberikan

izin dan membantu penulis untuk melakukan penelitian.

8. Ibu Anida Ekawati, S.Mat, guru pengampu mata pelajaran matematika di

SMPIT Darul Maza Bekasi yang telah mendukung dan membantu penulis

dalam melakukan penelitian

Page 9: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

iv

9. Siswa dan siswi kelas VII SMP IT Darul Maza Bekasi 2019/ 2020 yang

selalu antuias dan menjadi penyemangat bagi penulis

10. Teristimewa untuk suami tercinta yang selalu mensupport dan memberikan

seluruh bantuan yang beliau miliki baik waktu, perhatian, pemakluman

selama ini, juga untuk ratu kecilku yang waktu bersama bundanya terpotong

dengan segala kesibukan selama penulisan skripsi.

11. Keluarga tercinta Bapakku Bapak Mudasir dan Umi Lilis Suryani, dan

mertuaku bapak Amsory dan Umi Eti, Kakak-kakakku Bang Mukhlis dan

Bang Ade, serta Adikku Sarah, Fauziah, dan Raihan yang selalu membantu,

mendoakan, memberikan perhatian, kasih sayang dan semangat yang tak

pernah henti kepada penulis.

12. Teman-teman seperjuangan Jurusan Pendidikan Matematika Angkatan 2013,

khususnya kelas B, Rini, Yuli, Ida, Ismi, Hanna, Anggraita, Adinda, Faid,

Rahmi, Dina, Ana, Harun, Jafar Terimakasih atas kebersamaannya selama ini.

13. Sahabat-sahabat semasa perkuliahan yaitu Zulfa, Nihaya, Rafiqa, Mia, Andin,

Faid, Dewi, Ifa, Fajri, Uum, Ratu Terimakasih atas segala bantuan,

kerjasama, pengalaman, dan kebersamaan yang telah dilalui selama ini.

Semoga Allah memudahkan segala urusan kalian.

14. Seluruh pihak yang namanya tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang

telah memberikan bantuan dan informasi yang tentunya sangat membantu dan

bermanfaat bagi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Demikianlah semoga Allah SWT membalas segala amal kebaikan atas

bantuan yang telah diberikan kepada penulis dengan balasan yang lebih baik.

Aamiin yaa rabbal’alamiin.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan. Untuk itu, penulis meminta kritik dan saran yang bersifat

membangun demi kesempurnaan penelitian di masa yang akan datang. Semoga

skripsi ini dapat berguna bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada

umumnya.

Bekasi, Juni 2020

Penulis

Page 10: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

v

DAFTAR ISI

ABSTRAK …….....................................................................................................i

KATA PENGANTAR ………………………….........…………………………..ii

DAFTAR ISI …………………………………................…………………….....v

DAFTAR TABEL …………………………………….………………………..vii

DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………..viii

DAFTAR LAMPIRAN ………………………………………………………....ix

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ………………………..……………………..1

B. Identifikasi Masalah ………………………………...………5

C. Pembatasan Masalah …………………………..……………5

D. Perumusan Masalah ……………..………………...…….….6

E. Tujuan Penelitian ……………………..………………...…..6

F. Manfaat Penelitian ……………………..……………….......6

BAB II KAJIAN TEORITIK DAN PENGAJUAN KONSEPTUAL

INTERVENSI TINDAKAN

A. Landasan Teoritik ……………………………..…………….7

1. Definisi Kecerdasan Emosional ……….………………..7

2. Indikator Kecerdasan Emosional ..……...……………..9

3. Strategi Pembelajaran Aktif ………………….……….12

4. Penerapan Strategi pembelajara aktif dan Kecerdasan

Emosional…….………………….………………………14

B. Pengajuan Konseptual ……………….……….……………17

C. Hipotesis Tindakan …………………………..…………….19

BAB III METODE PENELITIAN

A. Tempat dan waktu penelitian ……………..………………20

B. Metode Penelitian dan Rancangan Siklus Penelitian

...................................................…….........…...............……..20

C. Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan

……………………...........................................................…..24

Page 11: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

vi

D. Subjek Penelitian ………………...……………………........25

E. Sumber Data ……………………….......………………..….26

F. Teknik Pengumpulan Data …...……………………...…….26

G. Teknik Analisis Data ………...……………………………..27

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data Hasil Pengamatan …………………...……30

1. Penelitian Pendahuluan ……..…………………….…...30

2. Tindakan Pembelajaran Siklus I ………………...……32

3. Analisis Data dan Refleksi Siklus I ………..……….….40

4. Tindakan Pembelajaran Siklus II …………..…………45

B. Interpretasi Hasil Analisis ………………..………………..59

C. Pembahasan Temuan Penelitian …….....……………...….59

D. Keterbatasan Penelitian ……..……………………………..61

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ..………………………………………………..62

B. Saran .........……………………………………………….…62

DAFTAR PUSTAKA ……………….....................……………………………64

Page 12: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

vii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Indikator Kecerdasan Emosional …………………….…….……11

Tabel 3.1 Poin Skala ……………........………………………………..……27

Tabel 3.2 Kisi-Kisi Instrumen Skala Kecerdasan Emosional Teori Goleman

……..............................................................................……28

Tabel 3.3 Kisi-Kisi Lembar Observasi …………………………………..…29

Tabel 4.1 Skor Hasil Observasi Siklus I ...……………………………..…..43

Tabel 4.2 Skor Hasil Observasi Siklus II ………………………………..…55

Tabel 4.3 Skor Perbandingan Hasil Observasi Siklus I dan Siklus II ..…....57

Tabel 4.4 Skor Rata-rata Pretest Skala Kecerdasan Emosional ...…...…….57

Tabel 4.5 Skor Rata-rata Posttest Skala Kecerdasan Emosional ..……...….58

Tabel 4.6 Skor Rata-rata Perbandingan Skala Kecerdasan Emosional Siswa

.....................................................................................…….……58

Page 13: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

viii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Penelitian ..........………………………………………19

Gambar 3.1 Skema Rancangan Siklus Penelitian .....…………………………24

Gambar 4.1 Observasi Awal Penelitian …..…………………………………..31

Gambar 4.2 Video Empati .…………………………………………………...33

Gambar 4.3 Mind Mapping Salah Satu Siswa .……………………………….37

Gambar 4.4 Siswa Mengerjakan Tugas Kelompok ……........……………….39

Gambar 4. 5 Video Motivasi Belajar Dan Berdoa .…………………………...47

Gambar 4.6 Siswa Menuliskan Jawaban Di Depan Kelas .…………………..48

Page 14: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Lampiran 2 Lembar Kerja Kelompok

Lampiran 3 Bahan Ajar

Lampiran 4 Angket Kecerdasan Emosional

Lampiran 5 Lembar Observasi

Lampiran 6 Hasil Lembar Observasi siswa

Lampiran 7 Angket Kecerdasan Emosional yang Diadopsi

Lampiran 8 Lembar Uji Referensi

Page 15: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Manusia merupakan makhluk pembelajar. Sejak kecil, bahkan

setelah hadir dari alam rahim, manusia terus belajar sebagai bentuk

pengembangan diri dan bertujuan ibadah. Al- Quran secara eksplisit

memerintahkan manusia untuk belajar melalui wahyu pertama yaitu surah

Al-Alaq ayat 1 sampai 5 yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw.

Sejalan dengan itu, Allah Swt telah memberikan hardware dan software

sebagai bukti kesempurnaan ciptaanNya agar manusia dapat

memfungsikannya untuk belajar.

surah An-Nahl ayat 78 Allah berfirman: “Dan Allah

mengeluarkanmu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui

sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan, dan hati

agar kamu bersyukur” dan Surah Al-A’raf ayat 179 dikatakan pula “Dan

sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari

jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya

untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi)

tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan

mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk

mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan

mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai”

Berdasarkan ayat tersebut, software yang Allah berikan berupa hati

sebagai alat untuk belajar, merasa, dan berempati. Bahkan melalui hati

pula manusia dapat berpikir. Keahlian dalam berpikir dan mengolah

perasaan dikenal dengan kecerdasan. Zohar dan Marshall membagi

kecerdasan dalam tiga ragam yaitu: IQ (Intelligence Quotient), EQ

(Emotional Quotient) dan SQ (Spiritual Quotient).1 Berkaitan dengan

1 Agus Efendi, Revolusi Kecerdasan Abad 21, (Bandung: Alfabeta, 2005), h.82

Page 16: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

2

ketiga bentuk kecerdasan tersebut, matematika sebagai salah satu cabang

ilmu memberikan jalan kepada manusia untuk mengaplikasikan

kecerdasan-kecedasan tersebut dalam mengembangkan pengetahuan yang

akan dipelajari.

Goleman dalam bukunya Emotional intelligence menyatakan bahwa

faktor IQ hanya mengambil 20% bagi faktor yang menentukan kesuksesan

hidup seseorang dan 80% nya diisi oleh faktor lain.2 Faktor lain tersebut

salah satu diantaranya adalah kecerdasan emosi. Sebuah buku yang

berjudul Emotional Intelligence and School Success melakukan kompilasi

berbagai penelitian tentang pengaruh positif kecerdasan emosi anak

terhadap keberhasilan di sekolah. Pada buku tersebut terdapat deretan

faktor-faktor resiko penyebab kegagalan anak di sekolah. Faktor-faktor

tersebut ada pada karakter, yaitu rasa percaya diri, kemampuan bekerja

sama, kemampuan bergaul, kemampuan berkonsentrasi, rasa empati, dan

kemampuan berkomunikasi bukan pada kecerdasan otak.3

Zaman sekarang, di era berkembangnya strategi pembelajaran

yang bertujuan meningkatkan hasil belajar, dikembangkan berbagai

macam strategi belajar dalam kelompok. siswa dalam hal ini penting

dalam memiliki kecerdasan emosional. Petingnya kecerdasan emosional

ini yang menjadi tumpuan adalah kaitan antara perasaan, watak, dan naluri

moral. Sikap etik dasar dalam kehidupan dilandasi oleh kemampuan

emosional, berdasaarkan dorongan hati yang menjadi medium emosi.

Sementara benih dari dorongan adalah perasaan. Dari perasaan ini lah

muncul tindakan.4

Pada kecerdasan manusia juga berkembang dua isu, pertama

tentang fleksibilitas perkembangan kecerdasan manusia. Ketegangannya

berpusat pada sejauh mana potensi intelektual atau kecerdasan seseorang

maupun kelompok bisa diintervensi dan sejauh mana intervensi tersebut

2 Daniel Goleman, Kecerdasan Emosional: Mengapa EI Lebih Penting dari IQ, h.42 3 Zubaedi, Desain Pendidikan Karakter: Konsepsi dan Aplikasinya dalam Lembaga Pendidikan,

(Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2015), h. 42 4 Agus Efendi, h.191

Page 17: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

3

dipandang paling efektif dan tepat waktu. kedua, isu menyangkut sejauh

mana identitas atau sifat dasar kemampuan intelektual manusia bisa

berkembang.5 Dikutip dari Rahmawati

6, Steiner dan Perry dalam

penjelasan mengenai literasi emosi, emosi muucul akibat adanya interaksi

dengan orang lain meskipun emosi sendiri merupakan pengalaman

individual.

Sejalan dengan penerapan kurikulum 2013 yang memuat aspek

kognitif, afektif dan psikomotor, pada aspek afektif ini merupakan

kemampuan yang berkaitan dengan perasaan dan emosi, kerena itu

dibutuhkan pengelolaan emosi yang baik antar siswa, baik dalam

mengelola diri mereka sendiri, memahami siswa lain, maupun menjalin

kerjasama yang baik. Secara garis besar kemampuan seseorang baik

dalam mengenali diri sendiri, motivasi, membangun hubungan merupakan

satu kesatuan yang ada dalam suatu kecerdasan yang disebut dengan

kecerdasan emosional (EQ).

Seperti halnya IQ (Intelligence Quotient) yang dapat ditingkatkan

dengan intervensi melatih otak untuk berpikir, demikian pula dengan EQ

yang ada pada setiap individu, dapat ditingkatkan dengan berbagai

intervensi. Meningkatkan IQ dalam kecerdasan menelola pikiran

dilakukan dengan intervensi berupa pelatihan berpikir, maka EQ yang

berperan dalam mengelola diri dapat ditingkatkan dengan melakukan

berbagai intervensi penguasaan diri.

Intervensi kecerdasan emosional pada penelitian yang dilakukan

Lingquan dan Jianping (2018) pada penelitiannya terhadap siswa

keperawatan menunjukkan bahwa intervensi kecerdasan emosional dapat

melindungi siswa dari penurunan keterampilan komunikasi.7Penelitian ini

menunjukkan bahwa tingginya kecerdasan emosional memungkinkan

5 Agus Efendi, h.95

6 Anayanti Rahmawati, Studi Literatur Literasi Emosi, Seminar ASEAN, Psychology & Humanity,

2016, h.45 7 Lingquan Meng, Jianping. The Effect of an Emotional Intelligence Intervention on Reducing

Stress and Improving Communication Skills of Nursing Students, vol.16, NeuroQuantology,

(Chifeng University: 2018)

Page 18: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

4

siswa mengendalikan dirinya dalam menurangi kecemasan situsional dan

memiliki efek signifikan dalam kesehatan mental. Berkaitan dengan

penelitian ini, penulis melakukan intervensi kecerdasan emosional siswa

untuk meningkatkan kecerdasan emosional mereka dengan tujuan agar

siswa memiliki pengendalian diri yang baik, baik mengendalikan dirinya

sendiri sebagai individu maupun dalam kelompok yang berguna dalam

proses pembelajaran.

Penelitian Rachmadhani dan Ardat, Salah satu hambatan dalam

pembelajaran matematika adalah kurang tertariknya siswa terhadap proses

pembelajaran matematika, sehingga diperlukan suasana belajar yang

meningkatkan rasa antusias siswa dalam mengikuti pelajaran matematika.8

Pembelajaran pada pelaksanaannya merupakan kendali seorang guru,

penentuan pembelajaran seperti apa yang akan disampaikan dengan cara

apa.

Hasil observasi penulis yang dilakukan di SMP Islam Terpadu Darul

Maza Bekasi pada bulan Februari di tahun ajaran 2019/2020 dengan

observasi secara langsung dimana penulis ikut dalam kegiatan

pembelajaran menjadi observer saat pembelajaran berlangsung,

menunjukkan pembelajaran yang diberikan guru nampak kurang variatif

sehingga pada siswa dengan minta belajar yang kurang tidak tertarik untuk

mengikuti pembelajaran dengan baik. Begitu pula pada keaktifan siswa,

hanya sebegian kecil anak yang aktif dalam menjawab soal maupun

memberikan feedback pada pertanyaan guru.

Pembelajaran yang baik dapat ditentukan dengan bebarapa faktor

yang dikelola melalui manajemen pendidikan. Manajemen pendidikan

inilah yang digunakan untuk mengelola unsur-unsur didalamnya, Sumber

Daya Manusia (SDM), proses pembelajaran, dan sarana prasarana

8 Indriyani Dhian Rachmadhani & Ardat, Pengaruh Strategi Pembelajaran Active Learning

Dengan Teknik Tutor Sebaya Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII SMPN 20

Medan, AXIOM: Vol. VIII, No. 1, Januari – Juni 2019, P- ISSN : 2087 – 8249, E-ISSN: 2580 –

0450

Page 19: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

5

merupakan unsur-unsur penting manajemen pendidikan selain kurikulum,

dana, informasi dan lingkungan kondusif.9

Guru sebagai pengajar, tentunya memiliki peranan besar dalam

mengaktifkan siswa dalam proses pembelajaran. Dapat dikatakan bahwa

bagaimana cara guru mengajar adalah bagian dari upaya guru dalam

menyampaikan materi pembelajaran serta feedback yang akan guru

dapatkan daru siswa. Oleh karena itu diperlukan pembelajaran yang dapat

mengaktifkan siswa di kelas saat proses pembelajaran berlangsung.

Berkaitan dengan perngelolaan proses pembelajaran, Partisipasi aktif

siswa sangat berpengaruh pada proses perkembangan berpikir, emosi, dan

sosial siswa. Beberapa upaya yang dapat dilakukan guru dalam

mengembangkan keaktifan belajar siswa dalam mata pelajaran dengan

meningkatkan minat siswa, membangkitkan motivasi siswa, serta

menggunakan media dalam pembelajaran.10

Widianto menyebutkan bahwa terdapat pengaruh dari aktifitas belajar

siswa terhadap prestasi belajar siswa.11

Hal ini menunjukkan bahwa

peranan aktif siswa sangat berpengaruh dalam menentukan prestasi belajar

siswa. Sementara pada penelitian Wibowo menunjukkan Pemanfaatan

gaya belajar dapat meningkatkan keaktifan siswa berdasarkan lima

indikator yaitu: perhatian, kerjasama dan hubungan sosial, mengemukakan

pendapat atau ide, pemecahan masalah, dan disiplin terdapat peningkatan

keaktifan siswa.

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group investigation

(GI) dapat meningkatkan kecerdasan emosional dan prestasi belajar siswa

dalam pelajaran fisika SMA Negeri 3 Singaraja Tahun pelajaran

9 Nugroho Wibowo, Upaya Peningkatan Keaktifan Siswa Melalui Pembelajaran Berdasarkan

Gaya Belajar Di Smk Negeri 1 Saptosari, Jurnal Electronics, Informatics, and Vocational

Education (ELINVO), Volume 1, Nomor 2, Mei 2016 10 Nugroho Wibowo, 11 Eko Widiyanto & Bambang Sudarsono, Pengaruh Aktifitas, Kreatifitas, Dan Motivasi Belajar

Siswa Terhadap Prestasi Belajar Kompetensi Alat Ukur Di Smk Institut Indonesia Kutoarjo,

Jurnal Pendidikan Teknik Otomotif_Universitas Muhammadiyah Purworejo, ISSN: 2303-3738,

Vol.05/No.01/Januari 2015

Page 20: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

6

2018/2019.12

Hal ini menunjukkan bahwa kecerdasan emosional siswa

dapat ditingkatkan dengan pembelajaran aktif. Sementara pembelajaran

aktif sendiri memiliki pengaruh terhadap hasil belajar siswa berdasarkan

Penelitian oleh Purnama yang menunjukkan pembelajaran dengan

menggunakan strategi pembelajaran aktif metode Learning Starts With A

Question berpengaruh terhadap hasil belajar matematika siswa.13

Kesimpulan pada kedua penelitian ini adalah bahwa ada hubungan antara

pembelajaran aktif dengan hasil belajar melalui kecerdasan emosional.

Berdasarkan uraian di atas, ada pengaruh pembelajaran menggunakan

pembelajaran aktif dengan hasil belajar siswa, juga kecerdasan emosional

siswa dapat memberikan peranan yang baik bagi suksesnya pembelajaran.

Meningkatkan Kecerdasan emosional siswa dengan menerapkan strategi

pembelajaran aktif diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

dapat Penulis bermaksud untuk mengkaji dan menganalisis apakah

penerapan strategi pembelajaran aktif dapat meningkatkan kecerdasan

emosional siswa. Dengan demikian, penulis akan melakukan penelitian

dengan judul “Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif untuk

Meningkatkan Kecerdasan Emosional Siswa”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, identifikasi masalah pada

penelitian ini dapat dituliskan sebagai berikut:

1. Adanya potensi kecerdasan emosional pada siswa yang berakibat pada

perbedaan motivasi dan sikap bersosial

2. Kecerdasan emosional siswa perlu ditingkatkan untuk meningkatkan

hasil belajar.

12 A. T. Parmila, dkk., Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group

Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Kecerdasan Emosional Dan Prestasi Belajar

Dalam Pembelajaran Fisika Siswa Kelas X Mipa 4 Sma Negeri. JPPF, Vol. 8 No. 1 Tahun

2018 p-ISSN : 2599-2554 (Print), e-ISSN : 2599-2562 (online)

13 Nilma Purnama, Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif Metode Memulai Pelajaran dengan

Pertanyaan (Learning Starts With A Question) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa,

Skripsi, UIN syarif Hidayatullah Jakarta, tidak dipublikasikan

Page 21: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

7

3. Penggunaan metode pembelajaran yang kurang variatif berakibat pada

kurangnya keaktifan siswa

4. Efektivitas penerapan strategi pembelajaran aktif untuk meningkatkan

kecerdasan emosional siswa

C. Pembatasan Masalah

Pembatasan masalah dilakukan agar cakupan penelitian tidak meluas.

Penelitian ini menggunakan berbagai macam Strategi pembelajaran aktif

yang berbeda pada setiap pertemuan dan berisi intervensi yang berkaitan

dengan proses pembelajaran yaitu menggunakan apersepsi yang

meningkatkan motivasi belajar, kegiatan pembelajarannya berupa

pembelajaran kooperatif mengadopsi dari pembelajaran STAD (Student

Team Acievement Division) dan penugasan siswa secara berpasangan

maupun individu dengan menyajikan masalah yang memungkinkan siswa

dapat berdiskusi baik dengan guru maupun siswa lain yang dapat

meningkatkan kecerdasan emosional siswa.

Sementara itu indikator kecerdasan emosional yang menjadi rujukan

peneliti pada penelitian ini adalah indikator kecerdasan emosional yaitu: 1)

Self Awareness (Pengenalan Diri), 2) Self Regulation (Penguasaan Diri), 3)

Self Motivation (motivasi diri), 4) Emphaty (Empati), 5) Effective

Relationship (Hubungan yang efektif) .

D. Perumusan Masalah

Perumusan masalah pada penelitian ini yaitu:

Bagaimana penerapan strategi pembelajaran aktif dapat meningkatkan

kecerdasan emosional siswa dalam pembelajaran matematika

E. Tujuan Penelitian

Tujuan Penelitian ini adalah Mendeskripsikan dan mengetahui

pengaruh penerapan strategi pembelajaran aktif dalam meningkatkan

kecerdasan emosional siswa

Page 22: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

8

F. Manfaat Penelitian

1. Bagi Peneliti

Bagi peneliti, penelitian ini menjadi wawasan baru dan

pengalaman baru dalam pembelajaran yang melibatkan aspek sosial

dan psikologis siswa.

2. Bagi Guru

Penelitian ini dapat dijadikan rujukan dan solusi lain dalam

pembelajaran agar dapat meningkatkan aspek sosial-psikologi siswa

untuk meningkatkan hasil belajar.

3. Bagi Sekolah

Penelitian ini dapat menjadi rujukan bagi pihak sekolah dalam

mengatasi kesulitan belajar pada siswa yang dikarenakan penggunaan

metode belajar yang belum variatif dan kurangnya keaktifan siswa

serta dapat dijadikan rujukan mengingkatkan kecerdasan emosional

siswa yang dapat digunakan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

Sehingga dapat meningkatkan kecerdasan emosional siswa serta hasil

belajar siswa dan di sekolah.

Page 23: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

20

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Tempat dan waktu penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMPIT Darul Maza, Bekasi. Penelitian

ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2019/2020 pada bulan

Februari sampai maret 2020.

B. Metode Penelitian dan Rancangan Siklus Penelitian

Penelitian tindakan menurut McTaggar dalam Mahmud dan Priatna

adalah merupakan langkah-langkah nyata dalam mencari cara yang paling

cocok untuk memperbaiki keadaan, lingkungan, dan meningkatkan

pemahaman terhadap keadaan dan atau lingkungan tersebut.14

Sementara

penelitian tindakan kelas adalah suatu penelitian yang dilakukan secara

sistematis reflektif terhadap berbagai tindakan yang dilakukan oleh guru

yang sekaligus sebagai peneliti, sejak disusunnya suatu perencanaan

sampai penilaian terhadap tindakan nyata di dalam kelas yang berupa

kegiatan belajar-mengajar, untuk memperbaiki kondisi pembelajaran yang

dilakukan.15

Penggunaan metode penelitian ini sesuai dengan tujuan umum

penelitian tindakan kelas yaitu untuk meningkatkan kualitas pendidikan

atau pangajaran yang diselenggarakan oleh guru/pengajar-peneliti itu

sendiri, yang dampaknya diharapkan tidak ada lagi permasalahan yang

mengganjal di kelas.16

Penelitian tindakan kelas difokuskan pada tindakan-tindakan alternatif

yang direncanakan oleh seorang guru, kemudian dicoba dan dievaluasi,

apakah tindakan-tindakan alternatif tersebut dapat digunakan untuk

14 Mahmud dan Tedy Priatna. Penelitian tindakan kelas teori dan praktek, (Bandung: Tsabita, 2008), cet 2, h. 11 15

Mahmud dan Tedy Priatna., h.24 16 Mahmud dan Tedy Priatna., h.24

Page 24: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

problem solving atau tidak terhadap masalah yang sedang dihadapi

olehnya dalam kegiatan pembelajaran

Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah

Penelitian tindakan kelas dengan focus penelitian tindakan pada sebuah

kelas untuk meningkatkan kecerdasan emosional siswa, dimana

kecerdasan emosional siswa ini sangat berperan penting dalam kesuksesan

seseorang dalam hal ini kesuksesan dalam belajar. Jadi penelitian fokus

penelitian ini pada peningkatan hasil belajar melalui kecerdasan emosional

ya ng ditingkatkan.

Model Penelitian tindakan kelas (PTK) yang digunakan berupa

penelitian siklus dengan empat komponen yang dikenalkan oleh Kemmis

dan McTaggart17

:

1. Rencana

Rencana tindakan apa yang akan dilakukan untuk memperbaiki,

meningkatkan, atau mengubah perilaku dan sikap sebagai solusi. Pada

tahap perencanaan ini peneliti merencanakan bagaimana proses

pembelajaran akan dilakukan dan gambaran bagaimana akan berjalan.

Membuat rangkaian kegiatan yang yang dapat mengaktifkan siswa

baik pada apersepsi ketika pembelajaran akan dimulai maupun pada

kegiatan inti. pada siklus I isi materi.dan pembuatan instrument

evaluasi yang akan diberikan mengenai skala dan perbandingan

sementara mengenai garis dan sudut pada siklus II.

Pada tahap ini peneliti merencanakan tindakan berdasarkan tujuan

yang diharapkan pada penelitian, membuat rancangan pembelajaran,

instrument evaluasi yang mencakup angket sebagai pretest-posttest

kecerdasan emosional siswa sebelum dan setelah dilakukan tindakan,

lembar observasi selama pembelajaran berlangsung, lembar kerja

siswa berupa materi skala dan perbandingan pada siklus I dan materi

garis dan sudut pada siklus II.

2. Tindakan

17 Mahmud dan Tedy Priatna., h.14

Page 25: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

Apa yang dilakukan oleh guru atau peneliti sebagai upaya

perbaikan, peningkatan, atau perubahan yang diinginkan.

Peneliti melakukan tindakan pembelajaran tahap perencanaan

pembelajaran yang telah dipersiapkan pada tahap perencanaan. Guru

mata pelajaran matematika di kelas sebagai teman sejawat yang

bertindak sebagai observer melakukan observasi atau pengamatan

tindakan pada proses pembelajaran yang peneliti lakukan.

3. Observasi

Mengamati atas hasil atau dampak dari tindakan yang

dilaksanakan atau dikenakan terhadap siswa. Pengamatan pada situasi

ini dilakukan oleh teman sejawat yang dalam hal ini menjadi observer

sebagaimana pada tahapan tindakan telah dilakukan, hasil observasi

yang telah diperoleh menjadi bahan perbaikan pada sekenario

pembelajaran berikutnya yang masih kurang pada proses

pembelajaran yang telah dilaksanakan sehingga dapat berjalan lebih

baik dari sebelumnya juga sebagai acuan untuk menentukan langkah

atau perencanaan berikutnya yang akan dilakukan.

4. Refleksi

Peneliti mengkaji, melihat, dan mempertimbangkan atas hasil

atau dampak dari tindakan dari berbagai kriteria. Berdasarkan hasil

refleksi ini, peneliti (guru) dapat melakukan revisi perbaikan terhadap

rencana awal.

Peneliti menganalisis hasil belajar siswa sesuai dengan nilai

evaluasi dan hasil observasi saat pembelajaran. Hasil belajar siswa

pada post test menunjukkan bagaimana siswa memahami pelajaran

pada materi ajar yang telah disampaikan. Hasil evaluasi yang berupa

nilai yang didapat siswa menunjukkan kempuan siswa dalam

memahami pelajaran matematika yang dilaksanakan. Hal tersebut

dijadikan bahan refleksi tindakan berikutnya dipertemuan selanjutnya.

Page 26: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

Peneliti melakukan siklus pembelajaran pada siswa dengan dua siklus,

Siklus ini meliputi langkah-langkah pembelajaran matematika berupa

penerapan strategi pembelajaran aktif berdasarkan kecerdasan emosional

siswa dengan keterangan sebagai berikut:

1. Rencana Siklus I

Tahap ini berupa rancangan pembelajaran akan diterapkan yaitu

pembelajaran aktif yang menggunakan video tentang anak-anak di

suriah yang tidak bias belajar bahkan sekedar belajar al-quran.

Penayangan video ini diharapkan dapat mengasah empati siswa,

memberikan materi skala, meminta siswa secara acak untuk membaca

mengenai skala sebagai bentuk pengendalian diri, guru

mengelompokkan siswa menjnadi beberapa kelompok heterogen untuk

mengerjakan lembar kerja kelompok hal ini bertujuan agar siswa dapat

mengelola emosi dan membina hubungan, guru juga memberikan point

untuk setiap jawaban benar yang dikerjakan oleh siswa sebagai bentuk

motivasi yangn dilakukan pada pertemuan pertama. Apersepsi berupa

permainan “aku suka-aku tidak suka” yang dilakukan antar siswa agar

siswa dapat mengelola emosi karena mengertahui bagaimana sikap

yang disuka dan tidak suka temannya, guru meminta siswa untuk

memberikan review sebagai bentuk mengenali emosi diri, pemberian

materi dilakukan secara langsung oleh guru dilajutkan dengan

berkelompok dengan anggota kelompok adalah kelompok sebelumnya

siswa dibagi tugas membuat mindmapping dengan setiap anak 1

subbab dengan kreativitas yang mnasaig-masing siswa miliki sebagai

bentuk membina hubungan juga bentuk kesadaran diri pada sesi ini

siswa juga mendapatkan point sesuai dengan kreativitas kelompok

mereka sebagai bentuk motivasi pada pertemuan ke 2. Pembelajaran

pada Pertemuan ke 3 dilakukan dengan presentasi perkelompok

dengan terlebih dahulu memberikan penampilan yel-yel dan

mendapatkan point tambahan sebagai bentuk membina hubungan

Page 27: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

dengan melatih kekompakkan juga memberikan motivasi, melakukan

presentasi dan menjawab challenge yang diberikan guru dalam bentuk

soal yang dijawab langsung oleh kelompok ndi depan kelas sebagai

bentuk Mengenali emosi diri, Mengelola emosi juga memberikan

ruang untuk siswa saling membantu untuk melatih empati.

2. Rencana Siklus II

Rencana pembelajaran pada siklus ini berupa Apersepsi untuk

motivasi siswa melalui penayangan video berupa kekuasaan Allah bagi

orang yang berusaha dan berdoa agar siswa dapat termotivasi untuk

selalu berusaha untuk nmencapai tujuan belajar mereka, pada kegiatan

inti pembelajaran, guru menjelaskan materi garis dengan menggunakan

alat peraga serta menjelaskan tentang sudut, kemudian guru

memberikan stimulus kepada siswa pertanyaan untuk memastikan

siswa paham materi mengenai garis sebagai bentuk kesadaran diri,

guru meminta siswa untuk berpasangan menyelesaikan tugas yang

guru berikan dengan setiap pasangan diberikan soal yang berbeda serta

nmeminta mereka mempresentasikan bagaimana mereka

mengerjakannya sebagai bentuk membina hubungan, mengenal emosi

orang lain dan empati saat ada teman yang presentasi yang lain

memperhatikan.pada pertemuan pertama. Pertemuan kedua, guru

memberikan permainan melatih fokus siswa “ bilangan kelipatan

lima=dorr” dengan hukuman maju dan bernyanyi bagi yang salah

sebagai bentuk penguasaan diri serta melatih empati antar siswa serta

membina ubungan yang efektif, pada inti pembelajaran guru

memberikan pertanyaan mengenai garis dan sudut secara acak yang

telah dipelajari siswa sebagai bentuk melihat motivasi siswa

bagaimana mereka terdorong untuk menjawab, guru menjelaskan

materi lanjutan menggunakan alat peraga, selanjutnya guru

memberikan tugas berbeda kepada setiap siswa sebagai bentuk

pengenalan diri. Pertemuan ketiga, pada pertemuan ini siswa melukis

sudut dengan busur dengan besar sudut yang diberikan berbeda-beda

Page 28: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

secara berpasangan sebagai bentuk pengenalan diri, penguasaan diri

dan membangun hubungan yang efektif, diakhir pembelajaran siswa

membentuk kelompok untuk menyelesaikan soal latihan dengan

nkelompok paling banyak menjawab soal latihan akan mendapatkan

reward sebagai bentuk motivasi dan empati untuk bekerja sama dengan

tujuan yang sama.

Rancangan pembelajaran yang direncanakan diakhiri dengan

refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk

mengetahui pencapaian hasil belajar siswa dan keaktifan pada setiap

siklusnya sehingga jika ada yang kurang memuaskan atau masih

kurang baik pada tahapannya.bisa dilakukakan penataan ulang pada

skenario pembelajaran dengan tambahan siklus pembelajaran.

Berikut diagram yang menggambarkan langkah-langkah kegiatan

pembelajaran dalam penelitian ini :

Gambar 3.1 Skema Rancangan Siklus Penelitian

Kondisi

awal Guru menggunakan

metode

pembelajaran

kovensional

-Hasil belajar

matematika rendah

-Siswa kurang aktif

Penerapan strategi

pembelajaran aktif

Siklus I

-Kecerdasan

emosional meningkat

-Hasil belajar siswa

meningkat

Siklus II Kondisi

akhir

Tindakan

Page 29: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

C. Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan

Penerapan strategi pembelajaran aktif dalam meningkatkan

kecerdasan emosional siswa kelas VII Al-Kahfi SMPIT Darul Maza

Bekasi dikatakan efektif jika Aktivitas Siswa yang mengembangkan

kecerdasan emosional siswa dengan penjabaran hasil yang diharapkan

sebagai berikut:

Secara garis besar capaian yang diharapkan adalah siswa dapat mencapai

minimal 70% untuk setiap Aspeknya.

Penelitian ini akan diakhiri dengan berdasarkan terpenuhinya

indikator aktivitas siswa di atas.

D. Subjek Penelitian

Subjek penelitian pada penelitian ini adalah siswa kelas VII Al-Kahfi

SMPIT Darul Maza Bekasi, yang berjumlah 23 orang terdiri dari 15 siswa

laki-laki dan 8 siswa perempuan, dengan alasan pemilihan subyek

penelitian adalah metode-metode yang telah dilakukan masih beupa

pembelajaran konvensional yang tidak mengaktifkan siswa dan tidak

menyertakan kecerdasan emosional siswa yang berguna dalam kesuksesan

belajar juga siswa belum bisa memenuhi nilai tes minimal dalam

pembelajaran, penerapan strategi pembelajaran aktif sebagai pembanding

Aspek Indikator

Self Awareness Dapat menentukan hasil kerja sendiri

( Pengenalan Diri) Percaya diri

Self Regulation Responsif pada saat guru menjelaskan materi

( Penguasaan Diri ) Menunjukkan ekspresi terhadap hasil belajar yang

diperoleh

Self Motivation Siswa berani menjawab soal di depan kelas

( Motivasi Diri ) Mengerjakan tugas dengan tuntas

Emphaty Menghargai pendapat teman

( Empati) Memperhatikan teman yang presentasi di depan kelas

Effective Relationship Mampu bekerjasama dalam kelompok

(Hubungan yang

Efektif) Santun dan hormat kepada guru

Page 30: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

metode konvensional yang sesuai dalam pembelajaran untuk

mengaktifkan siswa dan diharapkan penerapan strategi pembelajaran aktif

ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran

matematika yang kurang dari nilai KKM atau kurang dari 70.

E. Sumber Data

Sumber data adalah sesuatu yang menjadi sumber untuk

memperoleh data. Sumber data atau informasi yang dikumpulkan dalam

penelitian ini adalah:

1. Angket Kecerdasa Emosional siswa

2. Lembar observasi untuk mengetahui aktivitas siswa selama proses

pembelajaran berlangsung

3. Dokumen dalam bentuk foto

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data pada penelitian ini meliputi:

1. Teknik nontes berupa angket dan Observasi, yaitu kegiatan

memperhatikan atau mengamati hubungan antar aspek dalam situasi

pembelajaran yang muncul dengan mempertimbangkan hubungan

antar aspek. Observasi pada penelitian ini diarahkan pada aktivitas

siswa oleh peneliti untuk mengetahui respon siswa terhadap metode

pembelajaran yang diterapkan. Observasi pada penelitian ini juga

diarahkan terhadap aktivitas guru dalam menyampaikan pembelajaran

matematika dan diobservasi oleh teman sejawat untuk mengetahui

kelebihan dan kekurangan proses pembelajaran. Observasi ini juga

diarahkan untuk refleksi pada pembelajaran berikutnya.

2. Dokumentasi, yakni pekerjaan mencatat, merekam peristiwa dan

obyek maupun aktivitas yang dianggap berharga dan penting.

Dokumentasi yang dimanfaatkan pada penelitian ini berupa angket

kecerdasan emosional yang diisi oleh siswa, daftar nilai matematika

dan bukti fisik kegiatan pembelajaran berupa foto. Daftar nilai yang

digunaka n adalah daftar nilai matematika sebelum diterpkan strategi

Page 31: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

pembelajaran aktif dan setelah diterapkan pembelajran aktif dalam

pembelajaran matematika. Foto yang digunakan adalah saat peneliti

melakukan observasi pada siswa sebelum melakukan penelitian dan

pada saat penelitian dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif

pada siklus I dan siklus II

G. Teknik Analisis Data

Setelah data terkumpul maka dilakukan teknik analisis data.

Peneliti memberi uraian mengenai hasil penelitian. Menganalisis data

merupakan suatu cara yang digunakan peneliti untuk menguraikan data

yang diperoleh agar dapat dipahami bukan hanya orang yang meneliti

tetapi juga orang lain yang ingin mengetahui hasil penelitian. Data yang

didapat berupa hasil belajar siswa pada ranah kognitif hasil evaluasi

pembelajaran, lembar observasi siswa yang berisi pengamatan aktivitas

siswa, dan angket kecerdasan emosional siswa.

Analisis data yang dilakukan oleh peneliti dalam peneliatian ini

pada sumber data yang ada, yaitu:

1. Data Non Tes

a. Lembar Angket

Pengambilan data dengan teknik non tes, teknik ini

merupakan salah satu teknik penilaian untuk memperoleh

gambaran mengenai karakteristik, skap, dan kepribadian18

dalam

hal ini sejalan mengenai kecerdasan emosional siswa yang berupa

kecerdasan yang menitik beratkan pada kemampuan dalam sikap.

berupa angket tertutup dengan skala 1-3 untuk:

3= Berlaku

2= Berlaku Sebagian Waktu

1= Tidak Berlaku.

18 Ali Hamzah, Muhlisrarini, h.158

Page 32: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

Tabel 3.1

Poin Skala

Skala Poin

Berlaku 3

Berlaku Sebagian Waktu 2

Tidak Berlaku 1

Tabel 3.2

Kisi-Kisi Instrumen Skala Kecerdasan Emosional Teori Goleman

No Aspek Kecerdasan

Emosional Indikator

Item Soal

1 Self-awareness

(pengenalan diri)

Dapat menentukan hasil kerja sendiri 1, 5, 14, 20, 23, dan 27 Percaya diri

2 Self-regulation

(penguasaan diri)

Responsif pada saat guru menjelaskan

materi 8, 11, 15, 21, 24, dan 28

Menunjukkan ekspresi terhadap hasil

belajar yang diperoleh

3 Self-motivation

(motivasi diri)

Siswa berani menjawab soal di depan

kelas 3, 9, 12,16, 25, dan 29 Mengerjakan tugas dengan tuntas

4 Empathy (empati)

Menghargai pendapat teman 3, 6, 13, 17, 22, dan 26 Memperhatikan teman yang presentasi di

depan kelas

5 Effective relationship

(hubungan yang efektif).

Mampu bekerjasama dalam kelompok 5, 7, 10, 18, 19, dan 30 Santun dan hormat kepada guru

b. Lembar Observasi

Analisis data kegiatan siswa dalam proses pembelajaran

menggunakan format observasi terukur. Observasi kegiatan siswa

dilakukan pada setiap pertemuan ketika proses belajar mengajar

berlangsung. Data yang diperoleh dari observasi merupakan data

kuantitatif dengan penghitungan persentase yang kemudian

dikonversikan kedalam bentuk penskoran kualititatif. Pada

pengolahan data ini akan menggunakan penskoran kualitatif ya

atau tidak

Page 33: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

Tabel 3.3

Kisi-Kisi Lembar Observasi

No Aspek Indikator Penilaian

1

Self-awareness

(pengenalan

diri)

Dapat menentukan hasil kerja

sendiri

Penilaian

dilakukan dengan

memberi tanda

checklist (√) pada

siswa yang

memiliki kriteria

pada indikator

kecerdasan

emosional dan

memberi tanda

silnag (x) pada

siswa yang tidak

memiliki kriteria

pada indikator

kecerdasan

emosional

Percaya diri

2

Self-regulation

(penguasaan

diri)

Responsif pada saat guru

menjelaskan materi

Menunjukkan ekspresi terhadap

hasil belajar yang diperoleh

3

Self-motivation

(motivasi diri)

Siswa berani menjawab soal di

depan kelas

Mengerjakan tugas dengan tuntas

4

Empathy

(empati)

Menghargai pendapat teman

Memperhatikan teman yang

presentasi di depan kelas

5

Effective

relationship

(hubungan yang

efektif).

Mampu bekerjasama dalam

kelompok

Santun dan hormat kepada guru

Page 34: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

62

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan deskripsi dan pembahasan pada penelitian ini, dapat

disimpulkan sebagai berikut:

Penerapan strategi pembelajaran aktif dapat meningkatkan

kecerdasan emosional siswa pada seluruh aspek atau Aspek yang ada pada

kecerdasan emosional yaitu pada aspek kemampuan mengenali dan

penyebab atau pemicu emosi tersebut. Orang tersebut mampu

mendapatkan informasi untuk melakukan suatu tindakan. Pada aspek Self-

awareness (pengenalan diri), siswa mampu mengenali diri mereka dengan

menentukan hasil kerja mereka juga mampu mendapatkan informasi

untuk melakukan suatu tindakan dengan kepercayaan diri untuk dapat

menyelesaikan tugas. Aspek Self-regulation (penguasaan diri), siswa

mampu untuk mengontrol dalam membuat tindakan secara berhati-hati

dengan sikap responsif terhadap penjelasan materi yang guru berikan

dengan kondisi yang mereka alami di dalam kelas juga menunjukkan

ekspresi terhadap hasil yang mereka dapatkan. Pada Self-motivation

(motivasi diri) siswa mampu memperbaiki kekurangan yang mereka miliki

baik belum memahani pelajaran yang guru berikan juga menyelesaikan

tugas dengan berani menjawab soal di depan kelas dan mengerjakan tugas

dengan tuntas. Empathy (empati) kemampuan untuk mengenali perasaan

orang lain dengan menghargai setiap pendapat teman baik dalam bekerja

dalam kelompok maupun menghargai hasil kerja kelompok lain. Effective

relationship (hubungan yang efektif), siswa mampu memcahkan masalah

dengan kerja sama yang baik dan sikap yang baik.

Berdasarkan penilaian selama pembelajaran berlangsung melalui

observasi terhadap siswa, pada siklus I dan siklus II mengalami

peningkatan yaitu sebesar 2%. Selama pengambilan data observasi ada

Aspek yang meningkat maupun menurun, namun seluruhnya tidak kurang

dari target hasil yang diinginkan penulis yaitu 70%, dapat dikatakan aspek

yang mendapat nilai terendah berada pada kategori cukup. Selain itu pada

evaluasi siswa yang memperoleh nilai 70 atau mencapai KKM mencapai

95% pada akhir siklus I, artinya pada siklus I pembelajaran ini lebih dari

75% siswa sudah mencapai hasil belajar yang diharapkan.

B. Saran

Page 35: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

Adapun saran penulis dalam menerapkan strategi pembelajaran

aktif untuk meningkatkan kecerdasan emosional siswa adalah sebagai

berikut:

1. Guru dalam memilih strategi yang akan digunakan dalam

meningkatkan kecerdasan esmosional siswa disarankan bervariasi dan

menarik, serta memberikan kesempatan siswa untuk aktif dalam

pembelajaran terutama agar siswa aktif dalam berkelompok karena

kecerdasan emosional erat kaitannya dengan kecerdasan sosial.

2. Guru baiknya Pemberian Reward kepada siswa yang dapat menjadi

alternatif dalam membangkitkan semangat siswa dalam

menyelesaikan tugas baik dalam tugas berkelompok, berpasangan,

atau individu yang dapat meningkatan beberapa aspek dalam

kecerdasan emosional seperti pada self motivation dan effective

relationship.

3. Bagi peneliti selanjutnya penting untuk mengatur alokasi waktu yang

harus disesuaikan dan digunakan secara efektif untuk setiap

pembelajaran. Seperti halnya hambatan pada pembelajaran kooperatif

yang membutuhkan waktu lama dalam proses pembelajarannya,

begitu pula pada pembelajaran aktif yang digunakan untuk

meningkatkan kecerdasan emosional ini. Penyampaian materi baiknya

disampaikan langsung oleh guru, sedangkan dalam kegiatan lain baik

penugasan, pematangan materi dan sebagainya dapat dilakukan

dengan berbagai metode dalam strategi pembelajaran aktif.

Page 36: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

64

DAFTAR PUSTAKA

Amin, Diyah Nur Fauziyyah, dkk. Pengaruh Model Pembelajaran dan Kecerdasan

Emosional Terhadap Hasil Belajar Sejarah di SMAI Al-Azhar 4 Kemang

Pratama Kota Bekasi, Jurnal Pendidikan Sejarah 11, Vol. 6, No. 1 Januari

2017.

Armiati. Komunikasi Matematis dan Kecerdsan Emosional. Seminar Nasional

Matematika dan Pendidikan Matematika , Jurusan Pendidikan Matematika

FMIPA. 05 Desember 2009.

Efendi, Agus. Revolusi Kecerdasan Abad 21. Bandung: Alfabeta, 2005.

Endriani, Yully, dkk. hubungan antara kecerdasan emosional dengan kemampuan

komunikasi matematis. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa,

Vol 6, No 11 (2017) , e-ISSN : 2715-2723.

Goleman, Daniel. Kecerdasan Emosional: Mengapa EI lebih penting dari IQ.

Jakarta: PT GramediaPustaka Utama, 2015.

Goleman, Daniel. Working with Emotional Inteligence. Jakarta: Gramedia

Pustaka Utama, 2005.

Hamzah, Ali dan Muhlisrarini. Perencanaan dan Strategi Pembelajaran

Metematika,. Jakarta: PT RajaGrafindo, 2014.

Lusi, Semuel L. SEIP Inteligence. Yogyakarta: PT kanisius, 2014.

Mahmud dan Tedy Priatna, Penelitian Tindakan Kelas Teori dan Praktek.

Bandung: Tsabita, 2008.

Manizar, Ely Hm. Mengelola Kecerdasan Emosi, Tadrib Vol. I, No. 2, Edisi

Desember 2016.

Meng, Lingquan, dan Jianping. The Effect of an Emotional Intelligence

Intervention on Reducing Stress and Improving Communication Skills of

Nursing Students. NeuroQuantology, Chifeng University, Vol.16 2018

Mulyadi, Seto, dkk. Psikologi Pendidikan: dengan Pendekatan Teori-Teori Baru

dalam Psikologi. Jakarta: Rajawali Pers, 2016.

Ndari, Susianty Selaras dkk. Metode Perkembangan Sosial Emosi Anak Usia

Dini. Tasikmalaya: Edu Publisher, 2018

Page 37: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

Parmila, A. T., dkk. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group

Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Kecerdasan Emosional Dan

Prestasi Belajar Dalam Pembelajaran Fisika Siswa Kelas X Mipa 4 Sma

Negeri. JPPF, Vol. 8, No. 1, p-ISSN : 2599-2554 (Print), e-ISSN : 2599-

2562 (online), 2018

Prawira, Purwa Atmaja. Psikologi Umum dengan Perspektif Baru. Jogjakarta: Ar-

Ruzz Media, 2012.

Purnama, Nilma. Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif Metode Memulai

Pelajaran dengan Pertanyaan (Learning Starts With A Question) Terhadap

Hasil Belajar Matematika Siswa, Skripsi, UIN syarif Hidayatullah Jakarta:

2010. tidak dipublikasikan.

Rachmadhani, Indriyani Dhian & Ardat. Pengaruh Strategi Pembelajaran Active

Learning Dengan Teknik Tutor Sebaya Terhadap Hasil Belajar

Matematika Siswa Kelas VIII SMPN 20 Medan, Jurnal AXIOM: Vol.

VIII, No. 1, P- ISSN : 2087 – 8249, E-ISSN: 2580 – 0450, Januari – Juni

2019

Rahmawati, Anayanti. Studi Literatur Literasi Emosi, Seminar ASEAN,

Psychology & Humanity, 2016.

Tasyanti, Tri, dkk. Analisis Kemampuan Literasi Matematika Berdasarkan

Kecerdasan Emosional Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif

Tipe Group Investigation, Prisma Prosiding Seminar Nasional Matematika

UNNES, Semarang: UNNES, 2018. tidak dipublikasikan.

Timotius, Kris H. Otak dan Perilaku. Yogyakarta: ANDI, 2018.

Wibowo, Nugroho. Upaya Peningkatan Keaktifan Siswa Melalui Pembelajaran

Berdasarkan Gaya Belajar Di Smk Negeri 1 Saptosari, Jurnal Electronics,

Informatics, and Vocational Education (ELINVO), Vol. 1, No. 2, Mei

2016.

Widiyanto, Eko & Bambang Sudarsono. Pengaruh Aktifitas, Kreatifitas, Dan

Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Kompetensi Alat Ukur

Di Smk Institut Indonesia Kutoarjo, Jurnal Pendidikan Teknik

Otomotif_Universitas Muhammadiyah Purworejo, ISSN: 2303-3738,

Vol.05, No.01, Januari 2015

Yulika, Rian. Pengaruh Kecerdasan Emosi Dan Motivasi Belajar Terhadap

Prestasi Belajar Siswa Di Smp Negeri 1 Sengkang, Jurnal Inspiratif

Page 38: CamScanner 08-02-2020 18.46repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/54707... · 2021. 2. 11. · Darul Maza Bekasi pada tahun ajaran 2019/2020. Hasil yang diperoleh dalam

Pendidikan , Department of Islamic Education Universitas Islam Negeri

Alauddin Makassar, ISSN Print: 2337-6767 ISSN Electronic: 2655-4445’.

Zubaedi, Desain Pendidikan Karakter: Konsepsi dan Aplikasinya dalam Lembaga

Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2015 .