C1 pedoman ekstrakurikuler.iis
-
Upload
iis-nurhayati -
Category
Education
-
view
99 -
download
1
Transcript of C1 pedoman ekstrakurikuler.iis
PEDOMAN EKSTRAKURIKULER
Oleh: IIS NURHAYATIPada Pembinaan Pembina Ekstrakurikuler Gugus
3 Kota Tangerang Selatan
KOMPETENSI
PESERTA PEMBINAAN:
1 Memahami perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pada pembelajaran melalui ekstrakurikuler
2 Terampil menyusun program ekstrakurikuler
3 Terampil menyusun instrumen penilaian pada ekstrakurikuler
4 Terampil mengolah nilai dan membuat laporan kegiatan dan penialian pada ekstrakurikuler
TARGET
100 % PESERTA
KOMPETEN
100% KOMPETENSI
YANG HENDAK DICAPAI
PEMBINA …. SIAPEKSTRAKURIKULER ….
BISA… BISA… BISA
DASAR HUKUM
① UU 20 2003
② PP 19 2005 jo PP 32 2013
③ Permendiknas 39 2008
④ Permendikbud 62 Tahun 2014
⑤ Permendikbud 63 TAHUN 2014
KONSEP PEMBELAJARAN
keluargasekolahmasyarakat
Sekolah merupakan bagian dari masyarakat: memberikan pengalaman belajar
terencana di mana peserta didik menerapkan apa yang dipelajari di sekolah ke masyarakat memanfaatkan masyarakat sebagai sumber belajar.
INTRAKURIKULER Ko-KURIKULER
EKSTRAKURIKULER
EKSTRAKURIKULER MERUPAKAN BAGIAN PEMBINAAN KESISIWAAN
Tujuan pembinaan kesiswaan : 1. Mengembangkan potensi siswa secara optimal dan terpadu yang
meliputi bakat, minat, dan kreativitas; 2. Memantapkan kepribadian siswa untuk mewujudkan ketahanan
sekolah sebagai lingkungan pendidikan sehingga terhindar dari usaha dan pengaruh negatif dan bertentangan dengan tujuan pendidikan;
3. Mengaktualisasikan potensi siswa dalam pencapaian prestasi unggulan sesuai bakat dan minat;
4. Menyiapkan siswa agar menjadi warga masyarakat yang berakhlak mulia, demokratis, menghormati hak-hak asasi manusia dalam rangka mewujudkan masyarakat madani (civil society).
PENGERTIAN DAN TUJUANKegiatan Ekstrakurikuler adalah kegiatan kurikuler yang dilakukan oleh peserta didik di luar jam belajar kegiatan intrakurikuler dan kegiatan kokurikuler, di bawah bimbingan dan pengawasan satuan pendidikan.
EKSTRAKURIKULER bertujuan untuk mengembangkan potensi, bakat, minat, kemampuan, kepribadian, kerjasama, dan kemandirian peserta didik secara optimal dalam rangka
mendukung pencapaian tujuan pendidikan nasional.
PRINSIP DAN STRATEGI
KEGIATAN
Strategi Kegiatan
Individual
Berkelompok
Prinsip
Partipasi Aktif
Menyenangkan
Berkelompok dalam satu kelas
Berkelompok dalam kelas
paralel
Berkelompok dalam antarkelas
SIFAT DAN JENIS
EKSTRAKURIKULER
WAJIB
wajib diselenggarakan oleh satuan pendidikan dan wajib diikuti oleh seluruh peserta didik
Pendidikan Kepramukaan
PILIHANdikembangkan dan
diselenggarakan oleh satuan pendidikan
sesuai bakat dan minat peserta didik.
olah-bakat dan olah-minat.
BENTUK KEGIATAN
EKSTRAKURIKULER
KRIDA
KepramukaanLKS
UKS
PMR
Paskibra
KARYA ILMIAH
KIR
Penguasaan Keilmuan/A
kademik
Penelitian
OLAH BAKAT/MINA
TOlah Raga
Seni & BudayaPecinta Alam
JurnalistiTeater
TIKRekayasa
KEAGAMAAN
Pesantren Kilat
Baca Tulis Alquran
Retreat
LANGKAH PENGEMBANGAN EKSTRAKURIKULER PILIHAN
identifikasi kebutuhan, potensi, dan minat peserta didik;
analisis sumber daya yang diperlukan untuk penyelenggaraannya; pemenuhan kebutuhan sumber daya sesuai pilihan peserta didik atau menyalurkannya ke satuan pendidikan atau lembaga lainnya;
penyusunan program Kegiatan Ekstrakurikuler
penetapan bentuk kegiatan yang diselenggarakan;
PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER
• Penilaian secara kualitatif
• Minimal Baikuntuk ekstrakurikulerrwaji
• Rencana kegiatan perbaikanberdasarkanhasil evaluasi
• Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler sesuai dengan jadwl yang teah ditetapkan
• Penyusunan Program Ekstrakurikuler
• Penyiapan daya dukung: kebijakan satuan pendidikan, pembina, dan sarana prasarana
PERENCAN
AAN
PELAKSANAANPENILAIAN DAN EVALUASI
TINDAK
LANJUT
TAHAP PERENCANAAN PROGRAM EKSTRAKURIKULER
1. analisis sumber daya2. identifikasi kebutuhan, potensi, dan minat peserta
didik; 3. menetapkan bentuk kegiatan yang
diselenggarakan;4. mengupayakan sumber daya sesuai pilihan
peserta didik atau menyalurkannya ke satuan pendidikan atau lembaga lainnya;
5. menyusun Program Kegiatan Ekstrakurikuler.
KOMPONEN PROGRAM EKSTRAKURIKULER
• rasional dan tujuan umum; • deskripsi setiap Kegiatan Ekstrakurikuler; • pengelolaan;• pendanaan; dan • evaluasi
PIHAK YANG TERKAIT
Satuan Pendidikan
Orang Tua Peserta Didik
Komite Sekolah
Sebagai mitra sekolah memberikan dukungan, saran, dan kontrol dalam mewujudkan
keunggulan ragam Kegiatan Ekstrakurikuler
Memberikan kepedulian dan komitmen penuh terhadap
keberhasilan Kegiatan Ekstrakurikuler pada satuan
pendidikan.
mewujudkan keunggulan dalam ragam Kegiatan Ekstrakurikuler sesuai dengan sumber daya
yang dimiliki oleh tiap satuan pendidikan.
Pendidikan Kepramukaan sebagai Ekstrakurikuler Wajib
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 63 Tahun 2014
PENGERTIAN• Pramuka adalah warga negara Indonesia yang aktif dalam
pendidikan kepramukaan serta mengamalkan Satya Pramuka dan Darma Pramuka
• Gerakan Pramuka adalah organisasi yang dibentuk oleh pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan kepramukaan;
• Kepramukaan adalah segala aspek yang berkaitan dengan pramuka;
• Pendidikan Kepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan pengamalan nilai nilai kepramukaan;
POLA KEGIATAN
3 MODEL PENDIDIKAN
KEPARAMUKAAN
AKTUALISASI
REGULERBLOK
kegiatan wajib dalam bentuk perkemahan
yang dilaksanakan setahun sekali dan diberikan
penilaian umum
kegiatan wajib dalam bentuk
penerapan sikap dan keterampilan
yang dipelajari didalam kelas yang dilaksanakan dalam
kegiatan Kepramukaan secara rutin,
terjadwal, dan diberikan penilaian
formal. kegiatan sukarela
berbasis minat peserta didik yang
dilaksanakan di Gugus depan.
POLA KEGIATAN
MODEL SIFAT PENGORGANISASIAN
BLOK Wajib, setahun sekali, berlaku bagi seluruh peserta didik, terjadwal, penilaian umum
Kolaboratif Bersifat intramural
atau ekstramural (di luar dan/atau didalam lingkungan satuan pendidikan)
AKTUALISASI
Wajib, rutin, terjadwal, berlaku untuk seluruh peserta didik dalam setiap kelas, penjadwalan, dan penilaian formal
Pembina Pramuka Bersifat intramural
(dalam lingkungan satuan pendidikan)
REGULER Sukarela, berbasis minat gudep
MODEL BLOK
Diikuti oleh seluruh siswa. Dilaksanakan pada setiap awal tahun pelajaran. Untuk kelas I, kelas VII dan kelas X diintegrasikan di dalam Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Untuk SD/MI dilaksanakan selama 18 Jam, Untuk SMP/MTs dan SMA/MA/SMK/MAK dilaksanakan selama 36 Jam. Penanggungjawab kegiatan adalah Kepala Sekolah selaku Ketua Mabigus. Pembina kegiatan adalah Guru Kelas/Guru Mata pelajaran selaku Pembina Pramuka dan/atau Pembina Pramuka serta Dapat dibantu oleh Pembantu Pembina (Instruktur Muda/Instruktur Pramuka).
PROSEDUR PELAKSANAAN MODEL BLOK
Peserta Didik dibagi dalam beberapa kelompok setiap kelompok didampingi oleh seorang Pembina Pramuka dan atau Pembantu Pembina. Pembina Pramuka melaksanakan Kegiatan Orientasi Pendidikan Kepramukaan. Guru kelas/Guru Mata Pelajaran yang bukan Pembina Pramuka membantu pelaksanaan kegiatan Orientasi Pendidikan Kepramukaan
MODEL AKTUALISASI DAN REGULER
MODEL REGULER: Diikuti oleh siswa yang
berminat mengikuti kegiatan Gerakan
Pramuka di dalam Gugus Depan.
Pelaksanaan kegiatan diatur oleh masing-masing Gugus Depan.
MODEL AKTUALISASIDiikuti oleh seluruh
siswa. Dilaksanakan setiap
satu minggu satu kali. Setiap satu kali
kegiatan dilaksanakan selama 120 menit.
PROSEDUR PELAKSANAAN MODEL AKTUALISASI
Guru kelas/Guru Mata Pelajaran mengidentifikasi muatan-muatan pembelajaran yang dapat diaktualisasikan di dalam kegiatan Kepramukaan.
Guru menyerahkan hasil identifikasi muatan-muatan pembelajaran kepada Pembina Pramuka untuk dapat diaktualisasikan dalam kegiatan Kepramukaan.
Setelah pelaksanaan kegiatan Kepramukaan, Pembina Pramuka menyampaikan hasil kegiatan kepada Guru kelas/Guru Mata Pelajaran.
BENTUK KEGIATAN
BENTUK KEGIATAN
KEPRAMUKAAN
UPACARA
PEMBUKAAN
PENUTUPAN
KETERAMPILAN
KEPRAMUKAAN
PERWUJUDAN KOMITMEN
KEPRAMUKAAN
PEMBIASAAN DAN PENGUATAN
SIKAP dan KETERAMP
ILAN sesuai dengan
kebutuhan pembelajar
an.
UPACARA PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN
PERINDUKAN SIAGA
PASUKAN PENGGALANG
AMBALAN PENEGAK
PENGUATAN SIKAP
Muatan nilai sikap Kurikulum 2013
Muatan nilai sikap pendidikan
kepramukaan• Beriman • Kebhinneka- • tunggalikaan • Toleransi • Kebersamaan • Syukur • Disiplin • Tanggung-jawab • Percaya diri • dll
• Keimanan dan Ketakwaan
• Kecintaan kepada alam, sesama manusia, tanah air, dan bangsa
• Kedisiplinan, keberanian, kesetiaan
• dll
PENGUATAN KETRAMPILAN KEPRAMUKAAN (Scouting Skill)
Simpul dan Ikatan (Pioneering) Mendaki Gunung (Mountenering) Peta dan Kompas (Orientering) Berkemah (Camping) Wirausaha Belanegara Teknologi Komunikasi
RINCIAN KEGIATAN KEPRAMUKAAN• Berbaris • Memimpin • Berdoa • Janji • Memberi hormat • Pengarahan • Refleksi • Dinamika • kelompok • Permainan • Menghargai
teman • Berkomunikasi
• Menolong • Berempati• Bersikap adil• Cakap berbicara• Cakap motorik• Kepemimpinan• Konsentrasi• Kepemimpinan• Konsentrasi• Sportivitas• Simpul dan ikatan• Tanda jejak
• Jelajah• Peta• Kompas• Memasak• Tenda• PPGD• KIM• Menaksir• Halang Rintang• TTG• Bakti• Lomba• Hasta karya
METODE DAN TEKNIK PEMBELAJARAN
ME
TO
DE
DA
N
TE
KN
IK
PEMBELAJARAN
PENILAIAN
INTERAKTIF
PROGRESIF
PENILAIAN OTENTIK
SIKAP
KETERAMPILAN
METODE PEMBELAJARAN PROGRESIF DAN INTERAKTIF
Metode progresif merupakan metode yang harus mencari atau menentukan inti (core) dari keterampilan yang akan diajarkan.Inti keterampilan dijadikan bagian pertama untuk dilatih, dan selanjutnya digabungkan dengan bagian berikutnya.
Model pembelajaran interaktif
(pendekatan pertanyaan anak)
Model ini dirancang agar
siswa bertanya dan kemudian
menemukan jawaban
Pertanyaan mereka sendiri
(Faire & Cosgrove
dalam Harlen, 1992)
METODE DAN TEKNIK PEMBELAJARAN
METODE TEKNIK Pengenalan dan pengamalan kode
kehormatan Pramuka Belajar sambil melakukan (Learning by
Doing) Sistem kelompok (beregu) Kegiatan di alam terbuka yg
mengandung pendidikan yg sesuai dengan perkembangan rohani dan jasmani peserta didik.
Kemitraan dengan anggota Dewasa Sistem tanda kecakapan Sistem satuan terpisah putra dan putri Kiasan dasar
• Praktik Langsung • Permainan • Perjalanan • Diskusi • Produktif • Lagu • Gerak • Widya Wisata • Simulasi • Napak Tilas
PENILAIANCara Kualitatif
Kriteria Keberhasilan proses dan keikutsertaan peserta didik.
Nilai Minimal Baik
Pengaruh Hasil Penilaian Wajib berpengaruh terhadap kenaikan kelas
Ruang Lingku/ranah Penilaian
sikap dan keterampilan kepramukaan
Teknik Penilaian Sikap observasi, penilaian diri, dan penilaian antar teman
Teknik Penilaian Keterampilan
Unjuk Kerja (Demonstrasi)
Penilai Teman. Guru kelas/guru mapel, dan pembina pramuka
Pengolah, perekap, dan pelaoran
Pembina Pramuka
PROSES PENILAIAN
1. dilaksanakan setiap kali latihan dan setiap hari di dalam proses pembelajaran.
2. menitikberatkan pada ranah nilai sikap. Keterampilan kepramukaan merupakan pendukung terhadap penilaian pendidikan kepramukaan itu sendiri.
3. Proses Penilaian dilakukan oleh Teman, Guru Kelas/Guru Matapelajaran, pemangku kepentingan dan/atau Pembina Pramuka.
4. Rekapitulasi Penilaian dilakukan oleh Guru Kelas/Guru Matapelajaran selaku Pembina Pramuka.
PIHAK TERKAIT
PESERTA DIDIK
KEPALA SEKOLAH
KOMITE SEKOLAH DAN ORANG TUA
PEMBINA PRAMUKA
Perencanaan
Pembelajaran
Penilaian Pelaporan
Memberikan Pertimbanga
n Arahan dukungan
tenaga, sarana dan prasarana,
pengawasan
TUGAS, FUNGSI, PERAN PIHAK TERKAIT DI SATUAN PENDIDIKAN
KEPALA SEKOLAH
TUGAS FUNGSI PERAN
Memberikan bimbingan kepada PIHAK TERKAIT LAINNYA
Membangun kerjasama dengan orang tua/masyarakat dan/atau Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) dalam pengembangan gugus depan di satuan pendidikan.
Memfasilitasi Guru Kelas/Guru Mata Pelajaran, dan/atau Pembina Pramuka dalam Pendidikan Kepramukaan
Menjamin terselenggaranya Pendidikan Kepramukaan sebagai Ekstrakurikuler Wajib di satuan pendidikan.
Melakukan koordinasi dengan kwartir ranting di gudep satuan pendidikan
TUGAS, FUNGSI, PERAN PIHAK TERKAIT DI SATUAN PENDIDIKAN
PEMBINA PRAMUKATUGAS FUNGSI PERAN
Merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi Pendidikan Kepramukaan sebagai Ekstrakurikuler Wajib di lingkungan satuan pendidikan. .
Menjamin terlaksananya Pendidikan Kepramukaan sebagai Ekstrakurikuler Wajib dalam penguatan dan pemantapan sikap dan kecakapan peserta didik.
Melakukan koordinasi dengan kepala satuan pendidikan, Guru Kelas/Guru Mata Pelajaran dalam pelaksanaan Pendidikan Kepramukaan sebagai Ekstrakurikuler Wajib.
TUGAS, FUNGSI, PERAN PIHAK TERKAIT DI SATUAN PENDIDIKAN
GURU KELAS/MAPELTUGAS FUNGSI PERAN
Menyiapkan bahan dan informasi tentang sikap dan keterampilan (KI1, KI2,dan KI4) yang ingin diaktualisasikan dalam Pendidikan Kepramukaan sebagai Ekstrakurikuler Wajib. .
Melakukan sinergi dengan Pembina Pramuka untuk memperkuat pelaksanaan Pendidikan Kepramukaan sebagai Ekstrakurikuler Wajib. .
Membangun kerjasama dengan Pembina Pramuka.
PENGELOLAAN PENDIDIKAN KEPRAMUKAAN
• Penilaian secara kualitatif
• Minimal Baik untuk ekstrakurikulerrwaji
• Rencana kegiatan perbaikan berdasarkan hasil evaluasi
• Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler sesuai dengan jadwl yang telah ditetapkan, 120 menit setiap latihan
• Penyusunan Program Pendidikan Kepramukaan
• Penyiapan daya dukung: kebijakan satuan pendidikan, pembina, dan sarana prasarana
PERENCAN
AAN
PELAKSANAANPENILAIAN DAN EVALUASI
TINDAK
LANJUT
IIS NURHAYATI
Pengawas SMA Kota
Tangerang Selatan
Email:
CP. 081381437377
TERIMA KASIH