Bus Rapid Transit.docx

12
Bus Rapid Transit KONSEP BRT BRT adalah sistem angkutan cepat (rapid transit) yang dilayani bus yang umumnya ditandai ciri-ciri berikut: 1. Tempat perhentian khusus 2. Bus khusus 3. Sistem ticketing khusus 4. Jalur khusus 5. Frekuensi pelayanan sering dan teratur sepanjang hari 6. Intelegent Transportation System (ITS) STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BRT TRANS SEMARANG o BRT menggunakan kendaraan Bus kapasitas 83 penumpang o Jalur yang digunakan mix traffic (tidak ekslusif) o Frekuensi kendaraan terjadwal o Hanya berhenti pada halte/shelter yang telah ditentukan dengan ketinggian lantai halte + 110 cm. o Pengemudi hanya dituntut memenuhi jadwal perjalanan yang telah ditetapkan. o Penerapan sistem ticket terusan. o Tidak ada bersinggungan transaksi nominal (Rupiah) antara awak bus dengan penumpang. SPESIFIKASI BUS UNTUK BRT o Kapasitas + 83 penumpang o Nyaman (pendingin udara, sistem penerangan) o Menarik secara visual (eksterior maupun interior) o Lantai bus desain tinggi + 110 cm sesuai tinggi halte o Ramah lingkungan (kebisingan, emisi) o Disediakan ruang untuk penumpang difable (Penyandang Cacat) o Tersedia fasilitas informasi perjalanan SPESIFIKASI HALTE BRT o Struktur permanen o Nyaman (terlindung dari panas dan hujan, cukup penerangan o Lantai halte sejajar dengan lantai bus ( + 110 cm ) o Dinding transparan. o Tersedia informasi aktual dan akurat yang memudahkan penumpang o Menyediakan kemudahan bagi pejalan kaki dan difabel (penyandang cacat) o Disediakan ruang iklan SISTEM TICKETING BRT o Mengunakan sistem Ticket Smart Card o Pembelian tiket sistem pra-bayar off board (sebelum memasuki bus) memungkinkan penumpang naik dan turun dengan cepat o Sistem Ticketing memungkinkan penumpang dapat berpindah koridor tanpa tambahan ticket dengan ketentuan penumpang tidak keluar dari halte.

Transcript of Bus Rapid Transit.docx

Page 1: Bus Rapid Transit.docx

Bus Rapid Transit

KONSEP BRT

BRT adalah sistem angkutan cepat (rapid transit) yang dilayani bus yang umumnya ditandai ciri-ciri

berikut:

1. Tempat perhentian khusus2. Bus khusus3. Sistem ticketing khusus4. Jalur khusus5. Frekuensi pelayanan sering dan teratur sepanjang hari6. Intelegent Transportation System (ITS)

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BRT TRANS SEMARANGo BRT menggunakan kendaraan Bus kapasitas 83 penumpango Jalur yang digunakan mix traffic (tidak ekslusif)o Frekuensi kendaraan terjadwalo Hanya berhenti pada halte/shelter yang telah ditentukan dengan ketinggian lantai halte + 110 cm.o Pengemudi hanya dituntut memenuhi jadwal perjalanan yang telah ditetapkan.o Penerapan sistem ticket terusan.o Tidak ada bersinggungan transaksi nominal (Rupiah) antara awak bus dengan penumpang.

SPESIFIKASI BUS UNTUK BRTo Kapasitas + 83 penumpango Nyaman (pendingin udara, sistem penerangan)o Menarik secara visual (eksterior maupun interior)o Lantai bus desain tinggi + 110 cm  sesuai tinggi halteo Ramah lingkungan (kebisingan, emisi)o Disediakan ruang untuk penumpang difable (Penyandang Cacat)o Tersedia fasilitas informasi perjalanan

SPESIFIKASI HALTE BRTo Struktur permaneno Nyaman (terlindung dari panas dan hujan, cukup penerangano Lantai halte sejajar dengan lantai bus ( +  110 cm )o Dinding transparan.o Tersedia informasi aktual dan akurat yang memudahkan penumpango Menyediakan kemudahan bagi pejalan kaki dan difabel (penyandang cacat)o Disediakan ruang iklan

SISTEM TICKETING BRTo Mengunakan sistem Ticket Smart Cardo Pembelian tiket sistem pra-bayar off board (sebelum memasuki bus) memungkinkan penumpang

naik dan turun dengan cepato Sistem Ticketing memungkinkan penumpang dapat berpindah koridor tanpa tambahan ticket

dengan ketentuan penumpang tidak keluar dari halte.

JALUR BRTo Bus line (Lajur prioritas bus) dengan menggunakan marka khusus buso Menggunakan lajur lalu lintas campuran  (Mix Traffic)/ tidak menggunakan jalur khusus.o Pada ruas tertentu diberlakukan contra flow traffic (dengan jalur berlawanan arah).

KORIDOR AKTIF BRT

Page 2: Bus Rapid Transit.docx

1. PENGGARON – MANGKANG via SIMPANG LIMA

Pergi : Terminal Mangkang – Jl. Jend. Urip Sumoharjo – Jl. Walisongo – Jl. Siliwangi – Jl. Jend.

Sudirman – Jl. MGR. Sugiyopranoto – Jl. Tugu Muda – Jl. Pemuda – Taman Pemuda – Jl Pemuda - 

Tugu Muda – Jl. Pandanaran – Jl. Simpang Lima – Jl. Ahmad Yani – Jl. MT. Haryono – Jl. Sidodadi –

Jl. Dr. Cipto – Jl.Brigjend. Katamso – Jl. Brigjend. Sudiarto – Terminal Penggaron

Pulang : Terminal Penggaron – Jl. Brigjend. Sudiarto – Jl. Brigjend. Katamso – Jl. Kompol Maksum –

Jl Mataram – Jl. Ahmad Yani – Jl. Simpang Lima – Jl Pandanaran – Jl. Tugu Muda – Jl. Pemuda –

Taman Pemuda- Jl Pemuda – Tugu Muda – Jl  MGR. Sugiyopranoto – Jl. Jend. Sudirman – Jl.

Siliwangi – Jl. Walisongo – Jl. Jend. Urip Sumoharjo – Terminal Mangkang

Untuk memudahkan Anda menggunakan jasa angkutan di kota Semarang, berikut ini

adalah Rute dan Tarif Bis Trans Semarang :

Tarif Trans Semarang :

> Pelajar : Rp. 2.000,-

> Dewasa : Rp. 3.500,-

> Anak – anak diatas 5 tahun bayar penuh : pakaian seragam Rp. 2.000,- | pakaian

bebas Rp. 3.500,-

Jam Operasional : 05.30 WIB – 17.35 WIB

Rute Bus Trans Semarang Koridor 1 : (garis biru)

> Dari Terminal Mangkang ke Terminal Penggaron :

Terminal Mangkang – Pasar Mangkang – Sango – Kawasan Industri – Karanganyar (SMA 8)

– Karpet – KTI – Taman Lele – Lapangan Tugu – PLN –  RSUD Tugu – Pengadilan – Muradi –

Cakrawala – Pasar Karangayu – ADA Swalayan – Pasar Bulu – SMA 5 (jalan Pemuda) –

Balai Kota – halte Pandanaran I (depan Manulife Financial) –TB.Gramedia – Simpang Lima

(depan Hotel Ciputra) – RRI Stasiun (Ahmad Yani I) – Mullo (Milo) – Lotte Mart – Beruang –

ADA Swalayan Majapahit –  BLK – Pedurungan/Samsat – Zebra – GOR Manunggal Jati –

Pucang Gading – Terminal Penggaron.

> Dari Terminal Penggaron ke Terminal Mangkang :

Terminal Penggaron – Bitratex – Pucang Gading – Manunggal Jati – Zebra – BLK – ADA

Majapahit – Pasar Gayamsari – Kelinci – Mullo (Milo) – RRI -SPBU (Ahmad Yani II) –

Simpang Lima  - TB.Gramedia – Pandanaran – SMA 5 – Balaikota – Pasar Bulu – ADA

Swalayan Jl. MGR.Soegijapranata – Karangayu – Cakrawala – Muradi – Pengadilan – RSUD

Tugu – PLN – Lapangan Tugu – Taman Lele – KTI – Karpet – Karanganyar (SMA 8) –

Kawasan Industri – Sango – Pasar Mangkang – Terminal Mangkang.

Rute Bus Trans Semarang Koridor 2 : (garis merah)

> Dari Terminal Terboyo, Semarang ke Terminal Sisemut, Ungaran

Terminal Terboyo – RSI Sultan Agung – Lik Tengah – Kampoeng Semarang – Sawah Besar

Kaligawe- Pasar Kobong – STIE BPD Jateng Johar – Balai Kota – Katedral – RSUP Kariadi –

Ngaglik – SPBU Gajahmungkur – RS.Elizabeth – Pasar Kagok – SPBU Akpol – SMU Don

Bosko – Kesatrian – Bukitsari – Ngesrep – Ruko Setiabudi – SPBU Sukun – Banyumanik –

Mega Rubber – Gedawang – Alun-alun Ungaran- Terminal Sisemut.

Page 3: Bus Rapid Transit.docx

> Dari Terminal Sisemut, Ungaran ke Terminal Terboyo, Semarang

Terminal Sisemut – BPK Jawa Tengah – Gedawang – Mega Rubber – Pasar Banyumanik –

TK Srondol – Pasar Jatingaleh – Kesatrian – SMU Don Bosko – Gelael Akpol – Taman

Gajahmungkur – RS Wira Bhakti Tama – SMAN 5 – Layur – Stasiun Tawang – Pertamina

Pengampon – SPBU Kaligawe – SMP Sultan Agung – RSI Sultan Agung – Terminal Terboyo.

Keterangan tambahan :

* Koridor 1 dari Mangkang & Penggaron, belok ke Jl. Pemuda dan berputar di depan

kantor Pertamina (berhenti di halte SMA 5 dan Balai Kota).

* Koridor 1 dari Terminal Penggaron berputar dan berhenti di Halte Simpang Lima.

* Koridor 2 dari Terminal Terboyo dan Terminal Sisemut berputar di Taman Diponegoro

dan berhenti di halte RS. Elisabeth.

Bus Rapid Transit atau disingkat BRT adalah sebuah sistem bus yang cepat, nyaman, aman

dan tepat waktu dari infrastruktur, kendaraan dan jadwal. Menggunakan bus untuk melayani

servis yang kualitasnya lebih baik dibandingkan servis bus yang lain. Setiap sistem BRT pasti

menggunakan sistem improvantasi yang berbeda, walaupun improventasinya berbagi dengan

sistem BRT yang lain. Hasil dart sistem tadi untuk mendekati rail transit jika masih menikmati

keamanan dan tarif bus. Negara yang memakai BRT ada di Amerika Utara, di Eropa dan

Australia dinamai busway dan nama tersebut juga dipakai di Indonesia, sedangkan negara lain

memanggilnya quality bus atau servis bus mudah saat mencapai kualitas tinggi.

Bus rapid transit memakai sebagian nama dari rapid transit yang mendeskripsikan transportasi

rel berkapasitas tinggi atau kita bisa memanggilnya right-of-way. Kereta rapid transit memakai

terowongan bawah tanah, dan tipikal kereta berbadan panjang dalam jalur pendek dalam

beberapa menit.

Ironisnya, kecepatan dari bus rapid transit tidak mengikutsertakan kecepatan dari bus-bus BRT.

Kecepatan transit tipikal dari sistem BRT rata-rata dari 19-48 km/jam dimana mengkomparasikan

dengan permukaan jalan.

Daftar isi

  [sembunyikan] 

1 Fitur utama BRT

2 Daftar sistem bus rapid transit di seluruh dunia

o 2.1 Amerika utara

2.1.1 Kanada

2.1.2 Meksiko

2.1.3 Amerika Serikat

o 2.2 Amerika Selatan

o 2.3 Asia

Page 4: Bus Rapid Transit.docx

2.3.1 BRT Di China

o 2.4 Timur Tengah

o 2.5 Eropa

o 2.6 Afrika

Fitur utama BRT[sunting | sunting sumber]

Fitur ideal dari servis bus rapid transit termasuk dari fitur-fitur berikut ini:

Jalur khusus bus, jalur khusus (atau di jalur ekslusif) right-of-way: Fitur utama BRT

adalah jalur khusus dimana jalur tersebut bebas dari jangkauan mobil pribadi. Hal ini

menyebabkan bus dioperasikan di level kualitas tinggi sejak hanya pengendara bis

profesional yang hanya ada di busway. Sebuah sisi benefit bisa direndahkan biaya

konstruksinya sejak busway diengineered untuk memasuki zona aman bila dikomparasikan

dengan untuk jalan yang dibuka untuk pengemudi non profesional.

Terdiri dari jalur yang bisa dielevasikan, dalam permukaan aspal, jalur sebelah kanan

bisa dimodifikasi rel right-of-way.

Sebuah jalan bus atau street mall bisa dibuat di tempat urban dengan mendedikasikan

semua jalur dari jalan kota untuk digunakan ekslusif untuk bus.

Elemen infrastruktur rendah bisa mengurangi kecepatan dan kendala servis bus

termasuk bus yang keluar jalur, bus melanggar peraturan dan bus yang kecepatannya

terlalu tinggi.

Jalur komperhensif: Tambahan untuk menggunakan busway, BRT bisa mengambil bagian

dari jalan-jalan di setiap kota dan mempunyai network jalan untuk mobil pribadi. Servis ini

bisa membuat waktu menjadi lebih effisien dan cepat dibandingkan sistem bus biasa yang

memakan waktu lebih lama.

Melayani market tertentu dengan frekuensi tinggi servis setiap hari: Network BRT bisa

melayani market tertentu (semua penumpang) dengan mengangkut penumpang dari lokasi

sekarang menuju tujuan mereka dengan frekuensi tinggi dan waktu yang lebih cepat bisa

membuat level kekaguman konsumen meningkat. Dibandingkan dengan sistem transit yang

lain sistem ini bisa berjalan dengan baik. Jika sistem ini berjalan dengan kacau maka servis

tidak akan melayani market tertentu.

Prioritas bus / Jalur bus: Setiap jalur bus pasti ada rambu tertentu. Bila lampu hijau di

interseksi yang memiliki sinyal pasti akan mendeteksi bila melewati bus. Prioritas interseksi

seharusnya bisa dioptimalkan dan bisa membantu saat pertemuan antara jalur bus dan

jalan, karena lalu lintas bisa kacau di antara bus dan sinyal lalu lintas.

Kendaraan yang punya karateristik tram

Page 5: Bus Rapid Transit.docx

Sistem ini kadang-kadang juga melibatkan teknnologi terbaru di antaranya bus tempel dan bus

tempel ganda. Hal utama yang diprioritaskan adalah:

Kualitas berkendara yang terjamin (bus pandu dan electronic drivetrain control untuk

jaminan kontrol yand smooth saat beroperasi)

Kapasitas besar (bus tempel ganda dan bus tingkat)

Mengurangi ongkos operasi (hybrid electric power train)

Gambar spesifik dengan nama perusahaan: (Viva, TransMillenio, TransJakarta dan lain

sebagainya) dan stasiun yang spesifik dengan fitur seni dari negara-negara yang

menggunakan BRT.

Koleksi penumpang off-bus: Koleksi on board konvensional tanpa penumpang bisa

menurunkan proses boarding, biasanya bila ada penumpang yang tujuannya atau kelas

penumpangnya. Alternatif lain adalah bila penumpang masuk lewat stasiun bis yang tidak

ditutup atau area shelter sebelum kedatangan bus. Sistem ini mencegah penumpang berdiri

di semua pintu pemberhentian bus.

Lantai Boarding: Banyak sistem BRT yang menggunakan sistem low-floor (atau sistem

high-floor bila bus yang digunakan adalah high-floor bus) untuk mempermudah penumpang

masuk bus.

Halte: BRT berkualitas tinggi bisa membuat haltenya menjadi berkualitas tinggi dan

menghadirkan fitur yang berkualitas tinggi pula seperti pintu geser yang terbuat dari kaca,

konter tiket yang dijaga dan tempat informasi, dan masih banyak fitur lain di daftar ini di

antaranya off-bus fare collection dan lantai boarding.

ampir semua jalan yang terkena proyek pemasangan pipa limbah maupun pipa air minum, mengalami kerusakan yang semakin parah dibandingkan sebelum pipa ditanam. Kondisi itu merugikan masyarakat karena tidak nyaman melintasi jalan rusak itu. Kerugian lainnya yaitu menyebabkan kemacetan bahkan sampai menelan korban kecelakaan.

Setelah ruas-ruas jalan dibongkar untuk keperluan penanaman pipa, disayangkan karena jalan yang diperbaiki kembali namun tidak bagus atau minimal kembali ke bentuk semula.

Dari pengamatan MedanBisnis, Sabtu (4/10), kondisi jalan di beberapa titik banyak terkelupas. Banyak juga berlubang hingga ada genangan air dan permukaan jalan tidak rata atau bergelombang.

Seperti di Jalan Sunggal, jalan hasil perbaikan karena penanaman pipa untuk keperluan PDAM Tirtanadi IPA Sunggal itu, kondisinya memprihatinkan karena rusak.

Page 6: Bus Rapid Transit.docx

Warga setempat menyampaikan kekecewaannya atas jalan rusak itu. "Sebenarnya warga di sini senang dengan adanya penanaman pipa air untuk keperluan air Tirtanadi Sunggal," kata Aminuddin, salah seorang warga setempat.

Hanya saja yang menjadi masalah, katanya, ketika pekerjanya pihak (kontraktor-red), tidak memperbaiki jalan yang digunakan menanam pipa sebagaimana mestinya. Banyaknya turk ekspedisi bermuatan berat melintasi jalan itu setiap hari, semakin memperparah kerusakan, ditambah musim hujan yang terus mengguyur jalan itu setiap hari belakangan ini.

"Artinya warga di sini menjadi kecewa kenapa si kontraktornya tidak serius memperbaiki jalan. Ada dugaan asal-asalan diperbaiki. Itu kan (jalan-red) harus lebih bagus sebenarnya atau minimal seperti kondisi semula," kata Aminuddin.Begitu juga di Jalan HM Said, dimana disana dipasang pipa utama proyek air limbah, warga setempat maupun pengguna juga memprotes mengapa kondisi jalan tidak seperti sebagus sebelumnya. Keluhan yang sama juga muncul dari warga maupun pengguna jalan di Jalan Yos Sudarso Medan.

Ketua Divisi Investigasi Forum Jasa Konstruksi (Forjasi) Sumut Humala Tanjung mendesak agar kondisi jalan yang rusak karena penanaman pipa, harus segera diperbaiki. Menurutnya, sudah menjadi kewajiban bagi pihak kontraktor untuk memperbaiki jalan sebaik mungkin.

Forjasi, lanjutnya, juga mendesak pemerintah, khususnya instansi yang melelangkan pekerjaan itu, agar turut mendorong pihak kontraktor untuk bertanggung jawab. "Itu harus segera sebab masyarakat sudah kecewa," kata Tanjung.

Kalangan tenaga ahli konstruksi juga menyampaikan kekecewaan atas kondisi jalan yang tidak bagus. Tenaga ahli konstruksi Sumut, Simon Petrus Simorangkir ST MT berpendapat, cepatnya rusak jalan-jalan itu adalah karena perbaikan yang dilakukan kurang menerapkan desain konstruksi yang matang, mulai dari penimbunan, pemasangan batu fondasi hingga pengaspalan, hanya dilakukan dengan peralatan sederhana.

"Memang pekerjaan jalan di pemasangan pipa itu adalah second project dari main project yaitu pipa. Namun jangan salah, justru jalan yang paling bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat, karenanya tidak ada alasan, jalan harus tetap bagus," katanya.

Pelaku perpipaan di Sumut, Rikson Sibuea yang juga Ketua Asosiasi Kontraktor Perpipaan Indonesia (Askaperin) Sumut, mengaku tenaga perpipaan lokal tidak terlibat dalam proyek pipa air Tirtanadi IPA Sunggal maupun air limbah Kota Medan.

Namun dari sejumlah pengalaman proyek perpipaan yang berhubungan dengan jalan, sebutnya, jelas diatur dalam kontrak tanggung jawab si kontraktor untuk juga memperbaiki jalan. "Desain konstruksinya juga diatur berikut dengan anggarannya," katanya.

Namun sayang, sejumlah kontraktor yang mengerjakan jalan tidak bisa dikonfirmasi. Setidaknya terpantau tiga kontraktor besar yang terlibat dalam proyek itu. Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber menyebutkan, kontraktor tidak ada di lapangan karena

Page 7: Bus Rapid Transit.docx

sedang libur Idul Adha 1435 H.(benny pasaribu)

Starberita - Medan, Infrastruktur jalan yang rusak, parit tersumbat dan lampu jalan mati  menjadi keluhan warga yang bermukim di Kecamatan Medan Helvetia. Selain itu warga juga mengeluhkan soal rawannya pencurian dan maraknya peredaran narkoba sehingga meresahkan para warga. Untuk itulah warga sangat berharap agar Walikota Medan, Drs HT Dzulmi Eldin S MSi, dapat segera mengatasinya.            Seluruh keluhan ini disampaikan langsung warga ketika Walikota menggelar Siaga (Silaturahmi Warga)  dengan masyarakat dan tokoh masyarakat  di Kecamatan Medan Helvetia, Jumat (22/8). Selain ingin mendekatkan diri dengan masyarakat, acara ini juga dilaksanakan guna menyerap dan menampung apa yang menjadi keluhan di tengah masyarakat untuk selanjutnya ditindaklanjuti.           Selain didampingi istri sekaligus Ketua TP PKK Kota Medan Hj Rita Maharani, Walikota dalam acara Siaga ini membawa sejumlah pimpinan SKPD yang  berhubungan langsung dengan kepentingan masyarakat seperti Kadis Bina Marga Khairul Syahnan ST, Kadis Pertamanan Ir Zulkifli Sitepu, Kadis Pertanian dan Kelautan Ahyar, Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil Muslim Harahap, Kadis Pehubungan Renward Parapat ATD MT, Kadis Tata Ruang dan Tata Bangunan Ir Syampurno Pohan dan Kadis pendapatan Kota Medan M Husni SE MSi.           Menurut Walikota, kehadiran sejumlah pimpinan SKPD ini  untuk menindaklanjuti langsung apa yang menjadi keluhan di tengah masyarakat yang bermukim di Kecamatan Medan Helvetia. “Sebagai contoh begitu warga mengeluhkan infrastruktur jalan, saya langsung perintahkan Dinas Bina Marga menindaklanjutinya. Sebaliknya begitu jalan macet yang dikeluhkan, Dinas Perhubungan langsung menyikapinya. Jadi saya ingin apa yang menjadi keluhan warga langsung ditindaklanjuti, biar warga langsung merasakan hasilnya,” kata Walikota.           Untuk itulah Walikota akan  melaksanakan acara Siaga di seluruh kecamatan, sehingga semua yang menjadi keluhan warga dapat diinventarisir dan langsung ditindaklanjuti. Apa yang dilakukan ini sebagai upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Saya ingin memberikan yang terbaik kepada masyarakat,” ungkapnya.           Silaturahmi dengan warga ini dilaksanakan secara lesehan. Usai memberikan sedikit pemaparan terkait upaya yang telah dilakukan Pemko Medan, Walikota selanjutnya mempersilahkan kepada warga untuk menyampaikan keluhannya. Pdt Samuel G, warga Kelurahan Cinta Damai menyampaikan keluhan pertama. Selain mengeluhkan lampu jalan yang mati, dia pun berharap agar 12 gereja yang ada di Kelurahan Cinta Damai untuk dicet dan penanaman pohon penghijauan juga dilakukan di halaman gereja.           Selanjutnya giliran Siti Khadijah, warga Lingkungan II Kelurahan Tanjung Gusta ini, mengeluhkan jalan mereka rusak dan tidak memiliki parit. Dia yakin jika jalan bagus dan memiliki parit, pasti kawasan tempat tringgalnya bisa lebih bersih dan indah lagi. Kemudian Siti Hasanah, warga yang sama juga menambahkan, tingginya tingkat pencurian di kawasan itu kini meresahkan warga.           “Jangankan bunga di halaman, sepeda motor saja bisa hilang dari dalam rumah. Padahal sepeda motor tersebut dikunci. Sudah itu peredaran narkoba pun kini sangat marak sekali, Pak Wali. Kami para orang tua jadi resah dibuatnya. Untuk itulah kami berharap agar Pak Wali bisa mengatasinya,” ungkap Hasanah.           Selain itu salah seorang warga menyampaikan keluhan terkait penyumbatan parit di Lingkungan IX, Blok VIII Perumnas Helvetia. Dikatakannya, ada parit sepanjang 20 meter  yang kini tersumbat. Padahal keberadaan parit itu sangat vital untuk menyalurkan air menuju parit besar. Akibat tersumbat, setiap hujan deras turun menyebabkan rumah warga terendam air. “Jadi tolong bantu kami Pak Wali agar rumah kami tak terendam air lagi,’ harap pria itu.           Menyikapi keluhan warga, Eldin pun berjanji segera menuntaskannya. Mengenai lampu jalam padam, dia minta Kadis Pertamanan segera memperbaikinya. Mengenai permintaan pengecetakan gereja, segera diusulkan. Sedangkan permintaan penanaman pohon penghijauan, Wali kota mengistruksikan Kadis Pertanian dan Kelautan menindaklanjutinya.           Mengenai jalan rusak dan belum parit  ada parit, Walikota mengatakan segera diperbaiki. Sebab, jalan itu sudah masuk dalam rencana Dinas Bina Marga untuk diperbaiki dan dilanjutkan dengan pembuatan parit. Termasuk,

Page 8: Bus Rapid Transit.docx

parit tersumbat segera ditindaklanjuti dan memerintahkan Kadis Bina Marga untuk meninjau langsung lokasi serta mengatasinya.“Masalah rawannya pencurian, saya minta Siskamling diaktifkan kembali. Sudah itu kita akan berkoordinasi dengan aparat kepolisian untuk emnduindalanjutinya, termasuk peredaran narkoba,” jelas Walikota.           Sementara itu Ketua TP PKK Kota Medan Hj Rita Maharani, mengajak seluruhn ibu-ibu dan pengurus TP PPK Kecamatan dan kKelurahan beserta  anggota agar mendukung program Medan Berhias (Bersih, Hijau, Asri dan Sehat) untuk menjadikan Kota Medan lebih indah dan hijau.

“Itu bisa diawali dari rumah masing-masing. Artinya, mari mulai kita hias rumah kita masing-masing dan halaman yang ada ditanami dengan bunga. Setelah itu dilanjutkan dengan menanam pohon penghijauan di pinggir jalan yang ada di depan rumah kita masing-masing agar kawasan tempat tinggal kita bebas polusi sekaligus mengindahkan Kota Medan,” ungkap Hj Rita. (TRI/MBB) 

MARELAN | DNA - Kalangan pemudik arus balik meresahkan kondisi badan jalan rusak di kawasan Medan Utara maupun di Marelan hingga kini belum juga diperbaiki pihak Dinas PU Bina Marga Kota Medan, padahal jalan tersebut sebagai urat nadi kelancaran transportasi serta pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Kerusakan jalan diantaranya terdapat di jalan Pasar 5 Marelan, Jalan titi Pahlawan depan pabrik Udang PT SAS, jalan Pasar 2 dan 3 Medan Marelan, Jalan Gang Jagung Kelurahan Terjun serta sejumlah ruas jalan lainnya masih  sulit dilalui pengguna jalan.

Selain itu, jalan rusak di kawasan Medan Utara lainnya sesuai amatan DNAberita Kamis (31/07/2014) yakni Jalan Mangaan Mabar, Jalan Ilyas Kel.Sei Mati Kec.Medan Labuhan, Jalan Kelurahan Belawan Sicanang, Jalan kayu Putih Medan Deli, Jalan jala IV Rengas Pulau serta jalan lainnya.

Kondisi jalan itu semangkin hari kian buruk akibat belum responnya pihak PU Bina Marga Kota Medan yang saat ini Khairul Syahnan untuk memperbaikinya.

Warga juga menginformasikan, kerusakan sejumlah badan jalan lintas sangat dimungkinkan akibat lemahnya pengawasan Dishub Medan terhadap maraknya truk-truk melebihi tonase melintasi jalan di kawasan Medan Utara ini.

Kondisi kerusakan jalan tersebut tampaknya siap menunggu korban jiwa, bahkan warga pernah terjerembab jatuh dalam kubangan kerbau tersebut untuk menghindari lobang namun tak disangka ban sepeda motornya malah tergelincir.

Warga berharap pihak Pemko Medan segera perbaiki kerusakan badan jalan tersebut sehingga warga tak menyesalkan membayar Pajak Bumi Bangunan (PBB) serta jalan rusak tersebut tak menjadi penyebab malapetaka bagi pengguna jalan.(Guz/Mrl)

MARELAN | DNA - Kerusakan badan jalan lintas di Marelan kian parah sehabis hujan bak kubangan kerbau, sangat sulit dilalui sejumlah kenderaan bermotor, celakanya sudah banyak kenderaan yang mogok maupun kecelakaan akibat jalan yang tak kunjung diperbaiki tersebut.

Page 9: Bus Rapid Transit.docx

Seperti terlihat di jalan Pasar 5 Marelan, Jumat (17/10/2014) setiap sore harinya terjadi kemacetan, begitu juga terlihat di jalan Rahmadbuddin arah ke Terjun kondisi laju kenderaan jalan terseok-seok akibat jalan rusak ditambah lagi maraknya pedagang sayur yang berjualan di pinggir jalan.

Jalan rusak paling parah terlihat di jalan Pasar 4 Barat Marelan hingga arah ke Kelurahan Terjun maupun jalan lintas di Lingkungan 5 Young Panah Hijau Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan  saat ini kondisi jalan bagai sawah yang siap ditanami dengan padi.

"Sudah banyak orang terjatuh dari sepeda motornya saat melintasi jalan rusak ini bang, padahal jalan ini banyak dimanfaatkan warga sebagai jalan untuk memasarkan hasil produksi pertanian maupun jalan lintas bagi anak sekolah,"keluh Kusnadi (37) warga setempat memberitahukan.

Keluhan sama juga dikatakan Susiawati (44) ibu rumah tangga yang kesal melihat kondisi jalan rusak persis di depan halaman rumahnya, sebab kondisi jalan rusak tersebut kerap membuat tanaman bunga maupun halaman rumahnya kotor, celakanya halaman rumah jadi jalan alternatif apalagi jalan utama di pasar 4 barat Marelan itu kini sudah jadi kubangan kerbau.

"Kami warga disini sangat berharap pada Pemko Medan untuk segera memperbaiki jalan rusak disini, sebab jalan rusak di musim penghujan disini sudah sangat meresahkan apalagi saat malam hari di sepanjang jalan rusak rawan terjadi tindak kejahatan,"harapnya.(Guz/Mrl).     

Warga Helvetia Tengah Keluhkan Banyak Jalan RusakMedanBisnis - Medan. Anggota Komisi D DPRD Kota Medan, Budiman Panjaitan sangat menyanyangkan karena hingga saat ini pembangunan di Kecamatan Medan Helvetia, khususnya di Kelurahan Helvetia Tengah belum menyentuh kebutuhan masyarakat. Salah satunya, banyaknya ruas jalan yang rusak atau belum diaspal.

"Dari tinjauan di lapangan, ternyata banyak kita temukan beberapa kawasan yang belum diaspal,sehingga membuat sebagian masyarakat di Helvetia melakukan upaya swadaya dengan melakukan perbaiki sendiri dengan cara disemen. Di sinilah kita sangat harapkan kepada Pemerintah Kota untuk dapat memperhatikanya," ujar Budiman, saat meninjau kawasan Jalan Sakura Raya Medan Helvetia, Minggu (12/6).

Politisi PDS tersebut meminta Pemko Medan secepatnya melakukan pembenahan instruktur jalan di seluruh wilayah Kecamatan Medan Helvetia. Alasannya, kawasan Helvetia banyak dijadikan akses jalan bagi masyarakat serta di setiap kawasan banyak rumah ibadah.

"Kita mengetahui kawasan Helvetia selain padat dengan penduduk juga tidak terlepas dikawasan ini begitu pesatnya pertumbuhan rumah ibadah. Wajar, bila pihak Pemko Medan memberikan perhatian lebih," kata Budiman.

Page 10: Bus Rapid Transit.docx

Dia mencontohkan di kawasan Jalan Aster Raya, selain sebagai akses jalan juga terdapat rumah ibadah, termasuk juga dikawasan Jalan akura Raya hingga kawasan Jalan Flamboyan III dan Jalan Flamboyan V.

"Dalam hal ini kita berharap agar jalan-jalan tersebut dapat segera diaspal jangan sampai setelah rusak baru serius memberikan perhatian," tegasnya. (benny pasaribu)