BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ......

27
BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES Lina Miftahul Jannah

Transcript of BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ......

Page 1: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

BUREAUCRATIC-PROMINENTPOLITICAL REGIMES

Lina Miftahul Jannah

Page 2: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Sistem Politik-Birokrasi di NegaraBerkembang

Birokrasi militer-sipil memegang posisi kuncidalam penentuan kebijakan

Elit (tradisional) dalam struktur masyarakatsecara aktif menggunakan kekuasaan untuksecara aktif menggunakan kekuasaan untukmemberikan pengaruh politik

Sistem parpol yang kompetitif belum terbangun

Tidak ada partai massa dominan untukmemobilisasi dukungan bagi rezim

Page 3: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Tipe dalam Bureaucratic ProminentPolitical Regimes

TraditionalElite Systems

PersonalistBureaucraticElite SystemsElite Systems

CollegialBureaucraticElite Systems

PendulumSystems

Page 4: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

TRADITIONAL ELITE SYSTEMS

Elit politik dominan memiliki kekuasaan yangmapan dalam sistem sosialmonarki atau statusaristokratik

Negara/Bangsa yang menerapkan sistem iniNegara/Bangsa yang menerapkan sistem inijumlahnya menurundiganti melalui kudetamiliter atau komunis (Afganistan, Libya,Kamboja dan Laos)

Traditional Elite System : (1)Ortho-traditionalregimes dan (2) neo-traditional regimes

Page 5: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Ortho-traditional Regimes

Umum terbentuk di negara berkembang, memilikisejarah panjang, statis, tidak bertahan lama

Elit politik : keluarga yang berkuasa denganlegitimasi kemonarkianlegitimasi kemonarkian

Mendukung moderninsasi dengan batas tertentuuntuk mempertahankan status quo

Menekankan pada industrialisasi dan pelayananpublik, terutama karena memiliki sumber dayaminyak bumi

Politik kompetitif tidak diijinkan dan parpol-kelompokkepentingan dengan berbagai program sangat lemah

Page 6: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Ortho…

Kelompok keluarga yang berkuasa mengandalkan kekuatanmiliter dan birokrasi sipil

Birokrasi sebagai penggerak namun efektifitasnyaberdasarkan karakteristik tradisional

Contoh negara : Saudi ArabiaKeluarga Kerajaan mengelola masyarakat dengan solidaritasKeluarga Kerajaan mengelola masyarakat dengan solidaritasinternal berdasar nilai tradisional

Keluarga kerajaan menguasai posisi penting dan elittradisional masyarakat menguasai eselon teratas

Birokrasi Saudi yang terus berkembang menerapkan aturanbaru dalam formulasi dan administrasi program pembangunannamun tidak mampu memenuhi tuntutan publik

Reformasi administrasi hanya bersifat formalitas

Page 7: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Neo-Traditional Regimes : Iran

Tradisi monarki menjadi kekuatan dan pemersatuinstitusi dan masyarakat menjadi bagian dari sistemmonarki

Shah Reza Pahlevi : “White Revolution” investasiinfrastruktur untuk meningkatkan produksi dan fasilitaskomunikasi serta memperkuat militerkomunikasi serta memperkuat militer

Minimal “trickle down” efek Kekuasaan politik dan birokrasi tersentralisasi dibawah

Shah Iran New Class : professional-bureaucratic intelligentia

direkrut oleh Shah untuk menempati posisipemerintahanmeningkatkan level kompetensi,mengurangi ketergantungan atas elit tradisional danmemperkuat posisi politik Shah

Page 8: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Neo… Pengganti Rezim Shah : tidak di dominasi militer

dan birokrasielit tradisional rezim denganorientasi berbeda yang diinsiprasikan dandidominasi pemimpin Islam, Ayatollah RuhollahKhomeini

Konsolidasi kekuasaan berhasil dilakukan oleh elit Konsolidasi kekuasaan berhasil dilakukan oleh elitbaru namun membentuk faksionalisasi elit

Hashemi Rafsanjani (1989) pengganti Ayatullahelit yang moderat, transisi masih menerapkankekuasaan rezim

Peran birokrasi (sipil-militer) berperan pentingdalam menentukan kelangsungan kekuasaanShahberperan dalam revolusi Iran

Page 9: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Neo…

Periode 1979-1982 : repolitisasi untukmengembangkan nilai Islam dan ideologi rezimbaru

Pemimpin institusi pemerintahan ditentukan olehpusatpusat

Aktivitas pemerintahan diperluas untuknasionalisasi bank swasta, perusahaan asuransi,industri besar dan perdagangan LN

Institusi berbasis revolusi dibuat untukmemperkuat rezim baruGarda Revolusi yangterpisah dari struktur konvensional militer

Page 10: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

PERSONALIST BUREAUCRATIC ELITE SYSTEMS

Kekuasaan ditangan satu orang (dominan) dan bergantungpada birokrat profesional untuk kelangsungan rezimumumnya berasal dari pemimpin militer (Caudillo/Strongman)

Pola umum berkuasanya Caudillo sebagai dampak daripolitical chaospolitical chaos

The Personalist Leader menjaga agar posisi pentingpemerintahan diberikan kepada indvidu yang menjadi sub-ordinat dan pendukungnya

Pejabat negara dan kelompoknya tidak dapat menghindaribahwa kekuasaan yang dimilikinya berasal dari koersif

Karakteristik sistem administrasi personalist: sentralistis,menentukan semua kebijakan, pejabat negara dipilihberdasarkan kriteria penguasa, birokrasi berdasarkanpatriarchal community, pejabat negara yang loyal akanmendapatkan reward

Page 11: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

General Jorge Ubico (1930-1944)Guatemala

Karakteristik elit politik (Amerika Latin) : pemiliktanah perkebunan, pejabat senior militer, keluargabangsawan dan perwakilan kepentingan bisnis asing

Birokrasi Guatemala : disiplin kaku dan loyalitas Birokrasi Guatemala : disiplin kaku dan loyalitasabsolut, keputusan dan pemerintahan ditentukanoleh Ubico dalam setiap rapat yang dipimpinnya dithe National Palace

Pengaruh birokrasi ala Ubico : resistensi terhadapperubahan dan mengakarnya loyalitas absolut

Page 12: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

General Idi Amin Dada (1971-1979) Uganda

Kudeta militer menjatuhkan Presiden Milton Obote Military Ethnocracy : penggabungan tentara tradisional

dengan faktor kekuasaan etnis sebagai basis organisasipolitik dengan military technocracy

Birokrasi pemerintahan berakar pada sistem kolonialInggrisInggris

Setelah kemerdekaan : pribumi mengambil alih jabatanyang dikuasai oleh non-pribumi

Aktifitas pemerintahan berbasis pada pendidikan Baratkarir sebagai birokrat menjadi posisi yang prestisius

Terbentuknya military-bureaucratic elitist regime dengankekuasaan berada di tangan individu dan akses mengontrolpolitik dimungkinkan karena latar belakang militer

Page 13: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

COLLEGIAL BUREAUCRATIC ELITE SYSTEMS

Penguasaan politik oleh suatu kelompok eksklusif denganlatar belakang profesional birokrat militerCollegial atauJunta

Junta yang terbentuk tidak hanya beranggotakan militertetapi juga kelompok sipilumumnya Junta yangmembentuk rezim beranggotakan pejabat militery yangsetingkatmembentuk rezim beranggotakan pejabat militery yangsetingkat

Pemimpin Junta adalah pemimpin kudeta militer yangdilakukan

Pengukuhan pemerintahan militer memiliki kewajiban untukmelindungi kepentingan nasional menterjemahkankepentingan nasional dan konstitusi dengan dasar ini terlibatlangsung dalam kehidupan politik

Kudeta militer melibatkan politisi sipil untuk memberikanopini publik yang positif dan menjalankan rezim baru

Page 14: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

COLLEGIAL…

Politisi sipil (swingman) akan ditunjuk untuk mendudukijabatan penting pasca kudeta atau sebagai gubernur

Kehadiran politisi sipil moderat dapat menimbulkan konflikinternal karena keinginannya untuk membentukpemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi perubahanpemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi perubahankoalisi terjadi menggantikan anggota junta lama

Junta militer secara gradual akan menerapakanpemerintahan sipil untuk menutupi kontrol militer yangdilakukan

Perkembangan : pemimipin militer (sipil) memilih instrumenparpol dominan sebagai motor penggerak pemerintahannyadengan tetap mengontrol pilihan politik

Page 15: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Tipe Collegial…

Mesir penguasaan parpol dominan oleh pemimpin militer

Korea Selatan : militer menempati jabatan politik danpemerintahan (sipil) dengan melapaskan atribut miiliter

Negara Barat : militer kembali ke barak

Birokrasi : antara tipe pemimpin militer dan sipil-militerkoalisi

Birokrasi : antara tipe pemimpin militer dan sipil-militerkoalisi

Rezim Koalisi : keseimbangan kerjasama memberikankesempatan kepada birokrat sipil untuk terlibat dalampengambilan keputusan politik dan melindungi kelompokkepentingan

Junta militer menempatkan birokrat sipil secara sub-ordinattetapi tidak dapat mengabaikan kerjasama yang dibangununtuk menjalankan rezim

Page 16: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

PENDULUM SYSTEM

Pergeseran kekuasaan politik dan birokrasi sipil-militer

Brazil :

Kolaborasi milier dan birokrat sipil yang secarabertahap memberikan kesempatan bagi kompetisibertahap memberikan kesempatan bagi kompetisipolitik

Memberikan jalan bagi kepemimpinan politik sipil :pemilu tidak langsung thn 1985 dan pemilu langsung1989

Awal kemerdekaan dari Portugal : periode Monarki

Pembentukan konstitusi federal dan terpilih presidenbaru tidak lepas dari intervensi militer

Page 17: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Pendulum…

Presiden Getulio Vargas (1930) terpilih melaluikudeta dan memerintah secara ototiter

Presiden Jao Goulart (1961) terpilih sebagaipresiden setelah menggantikan Presidenpresiden setelah menggantikan PresidenQuadros

Pemerintahan Goulart : korupsi merajalela,bersimpati pada komunis, ekonomi terpuruk dikudeta oleh militer

Page 18: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

POLITIK

Bermacam-macam kegiatan dalam suatu sistempolitik yang menyangkut proses penentuan danpelaksanaan tujuan-tujuan dari sebuah sistem

Page 19: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

PARTAI POLITIK

Kelompok yang terorganisir, yang anggota-anggotanya mempunyai orientasi, nilai-nilai, dancita-cita yang sama

Tujuannya memperoleh kekuasaan politik danTujuannya memperoleh kekuasaan politik danmelalui kekuasaan tersebut, merekamelaksanakan kebijakan

Page 20: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

FUNGSI PARTAI POLITIK

Sarana komunikasi politik

Sarana sosialisasi politik

Sarana rekrutmen politik

Sarana pengatur konflik Sarana pengatur konflik

Page 21: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

JENIS PARTAI POLITIK

Partai massa: memiliki jumlah anggota yangbesar. Kelemahannya masing-masing aliranberusaha memaksakan kepentingan

Partai kader: memiliki keketatan organisasi dandisiplin kerja dari anggota yang terpilih melaluidisiplin kerja dari anggota yang terpilih melaluisaringan

Partai patronase: memiliki organisasi nasionalyang tidak ketat, disiplin yang lemah, hanyabertujuan memenangkan pemilu

Page 22: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Hubungan kekuasaan partaipolitik dan birokrasi

Partai Politik

Kuat Lemah

Kuat Responsible Irresponsible

Birokrasi

Kuat ResponsibleParty

IrresponsibleParty/Bureaucratic

State

Lemah PoliticalMachine

Regime of NotablesCorporatist State

Machine ofIncumbent

Page 23: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Pemerintahan/Rezim partaipolitik

Polyarchal Competitive System

Dominant-Party Semicompetitive System

Dominant-Party Mobilization System

Communist Totalitarian System Communist Totalitarian System

Page 24: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Polyarchal Competitive System

Elite dan politiknya sukar dipisahkan

Adanya mobilitas sosial sehingga memicu persaingan

Konsensus politik sukar tercapai

Mobilisasi dukungan massa dan keikutsertaan padaprogram pembangunan sukar dilakukanprogram pembangunan sukar dilakukan

Birokrasi memiliki masalah internal

Adanya dukungan yang sifatnya tidak konsisten daripembuat kebijakan politik

Kelemahan: posisi pemerintah lemah, peraturan sukarditerapkan

Negara yang menerapkan: PNG, Filipina, Kostarika,Kolombia, Venezuela, Siprus, Srilanka

Page 25: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Dominant-PartySemicompetitive System

Adanya satu partai yang dominan danmemonopoli kekuasaan politik selamabeberapa periodebeberapa periode

Keberadaan partai-partai lain selain partaidominan dianggap legal dan eksis

Munculnya elit muda, urban, sekuler, danberpendidikan

Negara: Malaysia, Meksiko, India

Page 26: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Dominant-Party MobilizationSystem

Kurang adanya kebebasan di dalam berpolitik Banyak terjadi tindak kekerasan Partai dominan merupakan satu-satunya

partai yang diakui oleh negarapartai yang diakui oleh negara Partai selain partai dominan dikontrol secara

ketat Menitikberatkan pada peran seorang

pemimpin Negara: Mesir, Tanzania, Senegal, Zambia,

Bolivia

Page 27: BUREAUCRATIC-PROMINENT POLITICAL REGIMES · Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang ... Kamboja dan Laos) ... pemerintahan sipil dan normalisasi konstitusi ...

Communist Totalitarian System

Terjadi monopoli kekuasaan oleh satu partai, modelpolitik totalitarian, dan ideologi Marxist Leninist

Tidak mengenal adanya legitimasi oposisi secaraterbuka karena ideologi komunis yang mendominasitiap segi kehidupantiap segi kehidupan

Terjadi mobilisasi massa karena adanya unsurpaksaan

Administrator berada di bawah pengaruh partai yangberkuasa

Sistem partai tertutup dengan tujuanmempertahankan status-quo

Negara: Kuba, RRC, Eropa Timur, Kamboja, Laos,Korea Utara