Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

64
BUKU PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI Oleh : TIM PENYUSUN DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN NASIONAL UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

Transcript of Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Page 1: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

BUKU PEDOMANPENYUSUNAN SKRIPSI

Oleh :TIM PENYUSUN

DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN NASIONALUNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU-ILMU KESEHATAN

JURUSAN KEDOKTERANPURWOKERTO

2010

Page 2: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

DAFTAR ISIBAB I KETENTUAN UMUM ................................................................................ ....... . 1

A. KARYA TULIS ILMIAH ............................................................................. .... 1B. PERSYARATAN AKADEMIS MAHASISWA ............................................... 2C. PROSEDUR ADMINISTRATIF PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH 2D. DOSEN PEMBIMBING KTI ............................................................................3E. TATA TERTIB PENYUSUNAN KTI ...............................................................4F. PENILAIAN .......................................................................................................8G. SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN ......................................................8

BAB II PEDOMAN PENULISAN USULAN KTIA. PENELITIAN RANCANGAN PENELITIAN EPIDEMIOLOGIS ..................9B. PENELITIAN EKSPERIMENTAL

LABORATORIUM ................................10C. PENJELASAN SISTEMATIKA USULAN

KTI .............................................11BAB III PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KTI ................................................17

A. UMUM .............................................................................................................17B. BAGIAN AWAL .............................................................................................17C. BAGIAN INTI .................................................................................................17D. BAGIAN AKHIR ............................................................................................19

BAB IV. PEDOMAN TEKNIS SEMINAR USULAN DAN HASIL KTI .....................20A. KETENTUAN TEKNIS ..................................................................................20B. TATA CARA PENYAJIAN USULAN/ HASIL KTI .....................................23

LAMPIRAN ......................................................................................................................24

Page 3: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

DAFTAR LAMPIRANLampiran 1. Penulisan Laporan Ilmiah ....................................................................25Lampiran 2. Tata Tulis Artikel Ilmiah ......................................................................29Lampiran 3. Metode dan Tata Tulis Pengacuan Pustaka ..........................................31Lampiran 4. Cara Penggunaan LCD .........................................................................36Lampiran 5. Contoh Halaman Sampul/ Judul Usulan KTI ......................................37Lampiran 6. Contoh Lembar Pengesahan Usul Penelitian .......................................38Lampiran 7. Contoh Halaman Sampul/ Judul Laporan ............................................39Lampiran 8. Contoh Lembar Pengesahan Hasil Penelitian ......................................40Lampiran 9. Kartu Konsultasi ..................................................................................44Lampiran 10. Lembar Penilaian KTI .......................................................................46Lampiran 11. Contoh Blangko Biodata/ Riwayat hidup ..........................................48Lampiran 12. Teknik Penulisan ................................................................................49Lampiran 13. Surat Keterangan Menyelesaikan Persyaratan KTI ...........................53

Page 4: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

BAB I

KETENTUAN UMUM

A. SKRIPSI

1. PengertianYang dimaksud dengan mata kuliah Skripsi adalah mata kuliah untuk

mengembangkan ketrampilan mahasiswa dalam mempraktekkan metode ilmiah bidang kedokteran dan melaporkannya secara tertulis dan lisan, karena telah dibekali dengan mata kuliah prasyarat sebelumnya yaitu Metodologi Penelitian Kedokteran. Untuk kegiatan ini mahasiswa diberi kesempatan melakukan penelitian mandiri. Penelitian dapat berupa penelitian observasional dan eksperimental, baik eksperimental laboratorium maupun eksperimental epidemiologis. Penelitian observasional yang diijinkan adalah penelitian observasional analitik, dengan rancangan penelitian cross- sectional, case-control maupun cohort. Dalam penelitian tersebut diterapkan empat langkah metode ilmiah dari perumusan masalah berdasarkan data, fakta dan atau teori perumusan jawaban sementara terhadap masalah atau hipotesis bila ada; pengumpulan data (penelitan), menganalisa data yang diperoleh, menuliskan hasil dan membahasnya untuk memecahkan masalah yang dirumuskan dan pengambilan kesimpulan.

2. Tujuan Instruksi Umum (TIU)Setelah menyusun Skripsi, mahasiswa akan dapat mempraktekan/menerapkan

kaidah metode ilmiah bidang kedokteran dalam bentuk tertulis dan berargumentasi ilmiah tentang apa yang ditulisnya di forum ilmiah.

3. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)Setelah menyusun Skripsi, mahasiswa akan dapat;

3.1 Mrumuskan masalah bidang kedokteran3.2 Menyusun kerangka pemikiran yang melandasi masalah dan atau menyusun

hipotesis bila ada.3.3 Memecahkan masalah3.4 Menyimpulkan hasil-hasil langkah pemecahan masalah3.5 Berargumentasi ilmiah lisan di forum ilmiah

4. Beban KreditJumlah kredit MK Karya Tulis Ilmiah adalah 2 (dua) SKS yang tersebar untuk

praktek semua atau 0-2

5. PenyelenggaraanKarya Tulis Ilmiah Mahasiswa diselenggarakan setiap semester.

B. PERSYARATAN AKADEMIS MAHASISWA

Mahasiswa yang memenuhi syarat untuk mengambil mata kuliah Skripsi adalah mahasiswa yang memenuhi persyaratan sebagai berikut :1. Terdaftar sebagai mahasiswa aktif (tidak sedang cuti atau menjalani skorsing atau

sanksi akademik lainnya yang menyebabkan kehilangan haknya mengikuti kegiatan akademik) pada semester yang bersangkutan.

2. Telah lulus mata kuliah prasyarat yaitu Metodologi Penelitian dengan nilai minimal C dan telah mengumpulkan minimal 110 SKS dengan IPK minimal 2,00.

Page 5: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

C. PROSEDUR ADMINISTRATIF PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH

1. Menyerahkan fotocopy KHS telah lulus MK sesuai dengan persyaratan akademis mahasiswa point B.2.

2. Mendaftarkan diri sesuai peminatan untuk mendapatkan pembimbing penelitian kepada Tim Komisi SkripsiI .

3. Mahasiswa dapat mengusulkan nama pembimbing Skripsinya kepada komisi, tetapi keputusan akhir penentuan pembimbing ada pada Komisi Skripsi.

4. Mahasiswa yang telah mendapatkan pembimbing sesuai bidang ilmu yang diminati segera menentukan topik/tema/judul bersama Dosen pembimbing masing-masing .

5. Topik/tema/judul penelitian disetujui oleh Dosen Pembimbing dan disahkan oleh Tim Komisi Skripsi.

6. Mahasiswa yang topik/tema /judul penelitiannya telah disetujui oleh Dosen Pembimbing dan disahkan oleh Tim Komisi Skripsi. dapat mulai menyusun Skripsinya setelah berkonsultasi dengan dosen pembimbing I maupun dosen pembimbing II, dimulai dari penulisan Proposal Skripsi sampai dengan laporan hasil akhir Skripsi.

7. Pada akhir penyusunan Proposal Skripsi sampai dengan laporan hasil akhir Skripsi. mahasiswa melakukan seminar yang dihadapkan penelaan/penguji, dosen

pembimbing I dan II, wakil komisi Skripsi serta mahasiswa peserta seminar.

D. DOSEN PEMBIMBING SKRIPSI

1. Persyaratan akademis pembimbingMahasiswa yang menyususn Skripsi dibimbing oleh dua orang pembimbing

(boleh lebih bila dibutuhkan), yang terdiri atas seorang dosen pembimbing I dan seorang dosen pembimbing II. Persyaratan akademis dosen pembimbing Skripsi adalah sebagai berikut :a. Pembimbing I minimal berkualifikasi pendidikan S2 atau pendidikan profesional

lain yang setara dengan S2 dengan jabatan fungsional minimal asisten ahli.b. Pembimbing II minimal berkualifikasi pendidikan S1 dengan jabatan fungsional

minimal asisten ahli.2. Ketentuan administratif pembimbing Skripsi

Pembimbing Skripsi harus memenuhi ketentuan administratif sebagai berikut :a. Pembimbing I dan II Skripsi ditentukan oleh masing-masing Laboratorium, rapat

komisi Skripsi, meskipun mahasiswa berhak mengajukan usulan nama-nama pembimbing Skripsi.

b. Dasar pertimbangan utama penentuan pebimbing Skripsi adalah kesesuaian bidang ilmu dan beban bimbingan dosen serta persyaratan akademik pembimbing.

c. Seorang pembimbing hanya diizinkan membimbing maksimal 5 (lima) orang mahasiswa per semester, kecuali ada pertimbangan khusus dari komisi Skripsi

d. Dosen pembimbing diangkat berdasarkan SK Dekan FKIK.e. Dosen pembimbing mengikuti aturan yang ditentukan oleh komisi Skripsi,

peraturan fdi FKIK UNSOED maupun peraturan Universitas yang berlaku dalam melakukan pembimbingan Skripsi kepada mahasiswa.

3. Tugas Pembimbing Skripsi :Dosen yang ditunjuk sebagai pembimbing berkewajiban melakukan tugas

pembimbingan, yang meliputi :a. Melayani konsultasi pembimbingan mahasiswa bimbingannya mulai dari

penyusunan Proposal sampai dengan akhir kegiatan penyusunan laporan karya tulis ilmiah, termasuk pengujian.

b. Bimbingan oleh pembimbing I lebih ke arah substansi dan kedalaman aspek penelitian, sedangkan Pembimbing II lebih ke arah aspek penulisan disesuaikan dengan Pedoman Skripsi. Meskipun demikian, Pembagian tugas ini bersifat fleksibel dan dimungkinkan berkembang adanya style interaksi kedua pembimbing dengan mahasiswa bimbingan atau sebaliknya yang bervariasi untuk dinamika pembimbingan.

c. Memfasilitasi mahasiswa agar langkah-langkah penyusunan Skripsi yang dilakukannya memenuhi kaidah-kaidah ilmiah penelitian, termasuk etika penelitian.

Page 6: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

d. Menyediakan waktu bimbingan yang cukup bagi mahasiswa bimbingannya untuk melakukan konsultasi, dengan menginformasikan hari dan jam bimbingan setiap minggunya dengan jelas kepada mahasiswa bimbingannya.

e. Tidak mempersulit mahasiswa untuk melakukan bimbingan dengan menunda-nunda waktu bimbingan.

f. Mengoreksi penulisan proposal maupun laporan akhir Skripsi Mahasiswa bimbingnnya agar menghasilkan kualitas Skripsi yang baik.

g. Membuat kesepakatan dengan mahasiswa tentang waktu dan tempat pelaksanaan bimbingan.

h. Mengisi kartu konsultasi mahasiswa setiap habis melakukan bimbingn/konsultasi.

E. TATA TERTIB PENYUSUNAN SKRIPSI

1. Mahasiswa wajib melaksanakan kegiatan penyusunan proposal dan laporan hasil penelitian Skripsinya sesuai dengan rencana kerja yang telah disetujui oleh pembimbing.

2. Penyusunan rencana kerja (Usulan Penelitian) melalui konsultasi dengan dosen pembimbing I dan II.

3. Mahasiswa tidak dapat melakukan perubahan pelaksanaan penelitian kecuali seijin pembimbing I dan II.

4. Setiap kali melakukan bimbingan Skripsi dengan pembimbing, mahasiswa wajib membawa buku/form bimbingan Skripsi, dan pada bimbingan berikutnya mahasiswa wajib memperbaiki penulisan proposal maupun laporan hasil akhir skripsinya sesuai dengan saran pembimbing, dan melampirkan kembali tulisan proposal/laporan Skripsi sebelum direvisi/diperbaiki, agar pembimbing dapat mengetahui dengan jelas apakah saran perbaikan sudah dilaksanakan oleh mahasiswa.

5. Selama penyusunan usulan penelitian, mahasiswa wajib berkonsultasi baik dengan dosen pembimbing I dan II masing-masing minimal 5 kali konsultasi, baik dengan dosen pembimbing I maupun dosen pembimbing II.

6. Mahasiswa wajib melaksanakan seminar proposal Skripsi penelitian selambat-lambatnya 6 bulan terhitung sejak topik/tema judul Skripsi nya disetujui oleh komisi Skripsi.

7. Mahasiswa yang sampai akhir semester atau maksimal 6 bulan terhitung sejak persetujuan tema/topik/judul penelitiannya disetujui oleh Komisi Skripsi belum melaksanakan seminar proposal penelitian, maka secara otomatis persetujuan Komisi Skripsi terhadap topik/tema/judul penelitiannya dianggap gugur dan mahasiswa yang bersangkutan harus mengulang kembali prosedur administratif penyusunan Skripsi.

8. Seminar proposal Skripsia. Pada akhir penyusunan proposal Skripsi, mahasiswa wajib melakukan seminar

proposal Skripsi di depan penelaah, pembimbing I dan II, wakil komisi Skripsi dan mahasiswa peserta seminar telah mendapatkan persetujuan dari pembimbing I dan II.

b. Mahasiswa wajib mendaftarkan ke komisi untuk seminar proposal I minggu sebelum tanggal seminar dilaksanakan dengan syarat sudah disetujui oleh pembimbing I dan pembimbing II.

c. Mahasiswa wajib menghubungi dan membuat perjanjian dengan pembimbing I, II, penelaah dan wakil komisi.

d. Mahasiswa wajib menyerahkan naskah proposal Skripsi ke pembimbing I, II, Penelaah dan wakil komisi paling lambat 5 hari sebelum tanggal seminar dilaksanakan

e. Penelaah dan atau pembimbing I dan II saja yang berhak menentukan apakah proposal Skripsi yang disusun mahasiswa layak untuk dilaksanakan atau memerklukan perbaikan atau tidak layak untuk dilaksanakan.

f. Apabila proposal Skripsi memerlukan perbaikan sebelum dilaksanakan penelitian, mahasiswa harus memperbaiki proposal Skripsinya sesuai dengan saran perbaikan dari penelaah dan pembimbing.

g. Mahasiswa yang proposal Skripsinya dianggap tidak layak untuk dilaksanakan, wajib mengulang proses penulisan proposal Skripsinya.

h. Sebelum melaksanakan pengambilan data, mahasiswa wajib menyerahkan perbaikan proposal Skripsinya kepada penelaah dan dosen pembimbing I dan II untuk dikoreksi.

Page 7: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

i. Setelah menilai bahwa proposal Skripsi mahasiswa sudah layak untuk dilaksanakan, penelaah, dosen pembimbing I dan Pembimbing II memberikan persetujuan pelaksanaan penelitian/pengambilan data. Dibuktikan dengan lembar persetujuan.

.9. Selama pengambilan data penelitian dan penulisan laporan hasil penelitian,

mahasiswa harus selalu berkonsultasi dengan dosen pembimbing, yang dibuktikan dengan tanda tangan dosen pembimbing di buku/form bimbingan, minimal sebanyak 5 kali bimbingan baik dengan dosen pembimbing I maupun dosen pembimbing II.

10. Mahasiswa wajib menyelesaikan pembuatan laporan aakhir Skripsinya paling lambat 3 bulan sejak persetujuan pelaksanaan penelitian/pengambilan data oleh penelaah dan dosen pembimbing I dan II. Mahasiswa yang tidak memenuhi persyaratan ini akan diminta melakukan pengambilan data ulang.

11. Seminar hasil penelitian Skripsia. Setelah menyelesaikan penulisan laporan Skripsi dan mendapat persetujuan dari

dosen pembimbing I dan II, mahasiswa wajib melakukan seminar hasil akhir penelitian Skripsinya dihadapan penelaah/penguji, pembimbing I dan II, wakil komisi Skripsi dan mahasiswa peserta seminar.

b. Mahasiswa wajib menyerahkan naskah hasil penelitian ke pembimbing I, II, Penelaah dan wakil komisi paling lambat 7 hari sebelum seminar dilaksanakan.

c. Mahasiswa wajib menghubungi dan membuat perjanjian dengan pembimbing I, II, penelaah dan wakil komisi untuk waktu seminar.

d. Penguji dan atau dosen pembimbing I dan II berhak menentukan apakah mahasiswa lulus, lulus dengan perbaikan atau tidak lulus ujian seminar hasil penelitian Skripsi.

e. Mahasiswa yang dinyatakan lulus tanpa perbaikan, paling lambat 2 minggu terhitung sejak melakukan seminat hasil penelitian Skripsi sudah menyerahkan laporan Skripsinya kepada semua pihak yang ditentukan oleh Komisi Skripsi.

f. Mahasiswa yang dinyatakan lulus ujian seminar hasil penelitian dengan perbaikan, wajib melakukan perbaikan laporan Skripsinya sesuai dengan saran penguji, dosen pembimbing I , dosen pembimbing II maupun wakil Komisi Skripsi.

g. Perbaikan laporan Skripsi yang dilakukan oleh mahasiswa wajib dimintakan persetujuan kepada penguji, dosen pembimbing I dan dosen pembimbing II serta wakil komisi Skripsi.

h. Paling lambat 2 bulan sejak melakukan seminar hasil penelitian Skripsi, mahasiswa harus sudah menyelesaikan perbaikan laporan Skripsinya.

i. Mahasiswa wajib menyerahkan laporan Skripsinya kepada komisi Skripsi, dosen pembimbing I dan II, perpustakaan Jurusan Kedokteran Unsoed, perpustakaan Unsoed dan Bapendik serta instansi tempat melakukan penelitian (bila ada, masing-masing 1 eksemplar.

j. Mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus wajib mengulang pengambilan data dan mengulang menulis laporan hasil penelitian Skripsi.

k. Seminar dapat ditunda atau dibatalkan jika melanggar ketetuan pada poin a dan b 12. Segala benutk kecurangan dan atau plagiasi dalam penulisan skripsi adalah

pelanggaran akademik berat dan akan mendapatkan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku, baik peraturan yang ada di lingkungan FKIK UNSOED maupun peraturan di tingkat universitas.

F. SANGSI

1. Mahasiswa tidak dapat menyajikan makalah Proposal penelitian Skripsi dan Laporan hasil akhir penelitian Skripsi apabila belum hadir pada penyajian sebelumnya minimal 10 judul proposal dan 10 judul penyajian laporan hasil akhir penelitian skripsi.2. Jika Skripsi merupakan jiplakkan ada sangsi khusus sesuai dengan SK REKTOR.3. Perbaikan Laporan Hasil Akhir Penelitian Skripsi diberikan batas waktu 2 minggu setelah maju Seminar,Laporan yang sudah diperbaiki disahkan oleh Pembimbing, Penguji, Ketua Jurusan dan Dekan FKIK.

Page 8: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

G. PENILAIAN

Komponen penilaian terdiri atas dua komponen besar, yaitu :1. Laporan tertulis (bobot 40%)

Terdiri atas komponen penilaian kerja untuk memecahkan masalah yang dirumuskan (penelitia) penulisan laporan tertulisnya

2. Seminar Hasil (bobot 40%Yang terbagi atas komponen; sikap dalam penyajian seminar; kemampuan mengemukakan pendapat (berargumentasi ilmiah lesan); dan penggunaan alat bantu.Penilaian Karya Tulis Ilmiah dilakukan oleh Pembimbing I, II dan penguji.

Page 9: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

BAB II

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI

Agar penelitan dapat berjalan efektif dan efisien, sebelum melakukan penelitian mahasiswa diwajibkan membuat usulan penelitian. Usulan penelitian berfungsi untuk penunjuk arah mengenai apa dan bagaimana menjawab permasalahan yang diteliti.

Syarat usulan penelitian : Rinci, jelas dan bersifat operasional, sehingga benar-benar berfungsi sebagai pedoman pelaksanaan penelitian. Sistematika penulisan Proposal Skripsi adalah sebagai berikut.

A. PENELITIAN DENGAN RANCANGAN PENELITIAN OBSERVASIONAL (EPIDEMIOLOGIS)

Untuk penelitan yang menggunakan rancangan penelitian observational, epidemiologis termasuk rancangan penelitan epidemiologi klinis dan eksperimental epidemiologis) adalah sebagai berikut :

JUDUL KTIHALAMAN SAMPULHALAMAN JUDUL LEMBAR PERSETUJUANPRAKATADAFTAR ISIDAFTAR TABELDAFTAR GAMBARDAFTAR LAMPIRANI. PENDAHULIAN

A. Latar BelakangB. Perumusan MasalahC. Tujuan dan manfaat

II. TINJAUAN PUSTAKAA. Kerangka Pemikiran PenelitianB. Kerangka Konsep PenelitianC. Hipotesis (bila ada )

III. METODE PENELITIANA. Rancangan PenelitianB. Populasi dan SampelC. Variabel PenelitianD. Definisi Operasional VariableE. Pengumpulan Data 1. Alat Pengumpulan Data 2. Ujicoba Alat Pengumpulan Data 3. Cara Pengumpulan DataF. Tata Urutan KerjaG. Analisis DataH. Waktu dan Tempat PenelitianI. Jadwal Penelitian

IV. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

Page 10: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

B. PENELITIAN EKSPERIMENTAL LABORATORIUM

JUDUL KTIHALAMAN SAMPULHALAMAN JUDULLEMBAR PERSETUJUANPRAKATADAFTAR ISIDAFTAR TABELDAFTAR GAMBARDAFTAR LAMPIRANI. PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Perumusan Masalah C. Tujuan & ManfaatII. TINJAUAN PUSTAKA A. Kerangka Pemikiran Penelitian B. Kerangka Konsep Penelitian C. Hipotesis (bila ada)III. METODE PENELITIAN A. Materi dan Bahan B. Metode Penelitian C. Rancangan Percobaan/ metode pengambilan sampel sebagai materi penelitian D. Variabel yang diukur E. Cara Mengukur Variabel F. Tata Urutan Kerja G. Analisis Data H. Waktu dan Tempat I. Jadwal Penelitian

IV. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

C. PENJELASAN SISTEMATIKA PROPOSAL SKRIPSI

I. JUDUL SKRIPSI1. Judul Skripsi hendaknya singkat dan spesifik, tetapi cukup jelas memberikan

gambaran mengenai penelitian yang hendak diusulkan dan dapat menarik minat pembaca

2. Jumlah kata dalam judul maksimal 20 kata3. Memuat variabel yang diteliti atau kata kunci yang menggambarkan masalah

yang diteliti4. Konsistensi antara judul dengan isi dapat dipertanggung jawabkan

II. PENDAHULUANA. Latar Belakang :

(1) Mengungkapkan dengan permasalahan penelitian dengan jelas(2) Memuat atau mengemukakan hal-hal yang mendorong atau alasan

pentingnya dilakukan penelitian terhadap masalah yang diambil(3) Menampilkan referensi yang relevan sebagai penunjang agar masalah yang

diteliti mempunyai nilai problematik yang perlu dipecahkanB. Perumusan masalah

(1) Jelas dan tegas, sehingga keseluruhan proses penelitian dapat benar-benar terarah dan terfokus

(2) Dirinci kedalam rumusan-rumusan yang lebih spesifik dan operasionala. Disampaikan dalam bentuk kalimat tanya atau mengandung suatu

pertanyaan yang perlu dipecahkan atau dijawabb. Jelas dan padatc. Merupakan dasar dalam membuat hipotesis

Page 11: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

C. Tujuan dan Manfaat(1) Tujuan

a. Mendasari dilakukannya suatu penelitian b. Konsistensi dengan perumusan masalah yang diajukan c. Diuraikan secara singkat dan jelas

(2) Manfaat Jelaskan bagaimana kontribusi hasil penelitian yang akan dilakukan

bagi pengembangan IPTEK (manfaat teoritis), pembangunan dan atau pengembangan kelembagaan yang dapat dijadikan sebagai bahan kebijakan tertentu (manfaat praktis)

D. Kerangka Pemikiran Penelitian (Teori dan Konsep Penelitian)Berisi referensi yang relevan sebagai dasar untuk menjawab sementara dari permasalahan yang telah dirumuskan.Sumber Referensi :

Sumber pustaka dari Journal merupakan porsi terbesar. Minimal 50% dari referensi yang digunakan harus berasal dari jurnal

Journal, buletin, review, disertasi, thesis : merupakan informasi terbaru mengenai kemajuan penelitian dan teknik terbaru dalam pengumpulan dan analisis data

Textbook : untuk mengetahui teknik standar dan konsep dasar Kamus Tidak diperkenankan mengambil referensi dari surat kabar/ majalah cetak

maupun onlineE. Hipotesis

(1) Tidak selalu ada, tergantung tujuan penelitiannya(2) Jawaban sementara terhadap masalah penelitian, yang kebenarannya masih

harus diuji secara empiris(3) Suatu pernyataan tentang hubungan yang diharapkan antara dua variabel

atau lebih yang memungkinkan pembuktian secara empirik(4) Ciri hipotesis yang baik :

a. Menyatakan hubungan antara dua variabel atau lebihb. Sesuai dengan faktac. Dirumuskan secara sederhana, jelas, padat dan dapat diujid. Dinyatakan dalam kalimat deklaratif

III. METODE PENELITIAN1. METODE PENELITIAN EPIDERMIOLOGIS

A. Rancangan Penelitian Paparkan dengan singkat rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian

B. Populasi dan Sampel1. Populasi : populasi adalah keseluruhan subyek penelitian yang menjadi

sasaran generalisasi penelitian2. Sampel : jelaskan metode pengambilan sampel yang akan dilakukan

dan besar sampel

C. Variabel Penelitian Sebutkan variabel-variabel penelitian, meliputi :

1. Variabel bebas (independent) : adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi sebab timbulnya variabel tergantung (dependent)

2. Variabel tergantung (dependent) : adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi akibat karena adanya variabel bebas

Page 12: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

D. Definisi Operasional Variabel Definisi operasional dibuat untuk memudahkan pengumpulan data dan menghindarkan perbedaan interpretasi serta membatasi ruang lingkup variabel, sehingga tidak terdapat arti dan istilah-istilah ganda yang apabila tidak dibatasi akan menimbulkan tafsiran yang berbeda. Variabel yang dimasukkan dalam definisi operasional adalah variabel kunci/ penting yang dapat diukur secara operasional dan dapat dipertanggung jawabkan (referensi harus jelas). Pada definisi operasional variabel disebutkan pula skala pengukuran variabel, cara pengukuran dan penilaian variabel

E. Pengumpulan Data1. Alat Pengumpulan Data

Jelaskan alat-alat yang digunakan untuk pengumpulan data. Sebutkan pula jenis data yang dikumpulkan dengan alat-alat yang dipergunakan. Sebutkan pula jenis datanya, apakah primer atau sekunder.

2. Ujicobe Alat Pengumpulan Data Apabila alat yang dipergunakan merupakan alat standar yang sudah diakui oleh para ahli, tidak diperlukan uji coba alat pengumpulan data. Apabila alat pengumpulan data yang digunakan belum standar, perlu dilakukan ujicoba alat pengumpulan data, untuk menentukan validitas dan rehabilitas alat ukur.

3. Cara Pengumpulan Data Jelaskan dengan rinci cara/ metode/ prosedur pengumpulan data yang akan dilakukan, misalnya dengan wawancara tatap muka, dengan metode test (misal test IQ), melihat dokumen, dll

F. Tata Urutan Kerja Jelaskan tata urutan kerja yang dilakukan dalam penelitian

G. Analisis Data Jelaskan analisis data yang akan dilakukan, meliputi analisis deskripsif, bivariat maupun multivariat. Jelaskan teknik analisis yang digunakan, dengan dijelaskan penggunaan rumus-rumus statistik, cara membaca/ interpretasi hasil analisis statistik.

H. Waktu dan Tempat Penelitian Jelaskan waktu dan tempat dilakukannya penelitian

I. Jadwat Penelitian Jelaskan jadwal penelitian yang akan dilakukan. Jadwal penelitian dapat dibuat dalam bentuk gunchart dan isinya meliputi :(1) Persiapan(2) Pelaksanaan(3) Pengolahan dan analisis data(4) Penyusunan laporan

2. METODE PENELITIAN EKSPERIMENTALMeliputi :

A. Materi dan Bahan : menjelaskan sasaran/ materi dan bahan yang akan digunakan dalam penelitian

B. Metode Penelitian :1. Jelaskan metode penelitian yang akan digunakan dalam penelitian

eksperimental atau non eksperimental2. Dijabarkan secara rinci3. Gunakan metode penelitian yang tepat untuk memecahkan masalah dan

mencapai tujuan yang dikehendaki4. Hendaknya menggambarkan langkah-langkah penelitian secara jelas

C. Rancangan Percobaan (untuk penelitian eksperimental) : Jelaskan Rancangan percobaan yang akan digunakan (untuk penelitian eksperimental) ataupun metode pengambilan sampel sebagai materi penelitian (untuk penelitian eksperimental)

Page 13: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

D. Variabel yang diukur : Tentukan variabel yang akan diukur dan cara pengambilan sampel untuk variabel yang bersangkutan. Misal : untuk pemeriksaan kadar gula darah, LDL, HDL dan lain-lain darah diambil dari vena mediana cubiti

E. Cara Mengukur Variabel : jelaskan bagaimana cara mengukur variabel dan jenis alat yang digunakan untuk mengukur variabel

F. Tata Urutan Kerja : Jelaskan tata urutan kerja yang akan dilaksanakan secara rinci, jelas tetapi singkat

G. Analisis Data : Data dianalisis sesuai dengan rancangan yang digunakanH. Waktu dan Tempat : Jelaskan kapan penelitian akan dilakukan dan dimana

lokasinyaI. Jadwal Penelitian

Meliputi :(1) Persiapan(2) Pelaksanaan(3) Pengolahan dan analisis data(4) Penyusunan laporan

IV. DAFTAR PUSTAKA Setiap statemen yang mengutip pendapat orang lain perlu disebutkan

sumbernya agar tidak dikatakan sebagai plagiator Cara pengacuannya Contoh penulisan referensi (textbook, jurnal, web, disertasi, thesis, skripsi,

lap. Penelitian) dengan sistem Harvard dapat dilihat dalam lampiran

Page 14: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

BAB III

PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN SKRIPSI

A. UMUM

Laporan hasil penelitian yang ditulis dalam bentuk karya tulis ilmiah terutama ditujukan untuk kepentingan masyarakat akademik. Laporan untuk masyarakat akademik cenderung bersifat teknis, berisi hal yang diteliti secara lengkap, mengapa hal tersebut diteliti, cara melakukan penelitian, hasil yang dieroleh dan kesimpulan. Isi disajikan secara lugas dan objektif. Laporan Skripsi terdiri dari tiga bagian utama, yaitu bagian awal, bagian inti dan bagian akhir.

B. BAGIAN AWAL

HALAMAN SAMPULHALAMAN JUDULLEMBAR PENGESAHANABSTRAK

Abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Penulisan abstrak maksimal 200 kata dalam 1 paragraf, isi abstrak meliputi :1. Tujuan Penelitian2. Deskripsi singkat metode yang digunakan3. Hasil4. Kesimpulan5. Kata KunciPRAKATADAFTAR ISIDAFTAR TABELDAFTAR GAMBARDAFTAR LAMPIRAN

C. BAGIAN INTI

I. PENDAHULUAN Isinya sama dengan Proposal Skripsi

II. TINJAUAN PUSTAKAIsinya sama dengan Proposak Skripsi, tetapi ditambahkan referensi terbaru

yang ditemukan pada saat melakukan penyusunan laporan KTI, yang digunakan untuk melakukan pembahasan hasil penelitian.

III. METODE PENELITIANIsinya sama dengan Proposal Skripsi, tetapi tidak disertai dengan waktu

dan tempat penelitian dan jadwal penelitian.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. HASIL1. Penyampaian hasil dalam teks menyebutkan kembali pertanyaan

penelitian, design penelitian dan hasil yang diharapkan.2. Memberikan deskripsi yang jelas tentang apa dara yang ditunjukan,

pengacuannya ke gambar atau tabel secara benar dengan menunjukan penemuan-penemuan yang mencolok.

3. Seluruh bagian ditampilkan dengan terorganisir yang jelas, ditulis dengan tata bahasa yang benar dan mudah diikuti alurnya

4. Penyampaian hasil dalam bentuk tabel dan gambar ditampilkan secara proprosional, jelas dan sesuai dengan pemilihan tipenya (Grafik XY, histogram , tabel dll)

Page 15: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

5. Judul untuk tabel dan gambar diletakkan dengan tepat (tabel : diatas dan gambar : dibawah)

B. PEMBAHASAN1. Diawali dengan pernyataan yang jelas apakah hasil yang didapatkan

mendukung utnuk hipotesis yang ada. Pernyataan harus benar, akurat dan ringkas.

2. Jika hasil tersebut mendukung hipotesis, ditekankan kembali mengapa hal ini penting dan faktor-faktor yang mempengaruhi hasil yang terjadi sesuai dengan hipotesis dan apa yang telah dipaparkan dalam pendahuluan. Dan usulan penelusuran lebih lanjut untuk memperkuat hal-hal yang belum terjawab dengan penelitian tersebut.

3. Jika hasil tidak mendukung hipotesis, perlu penjelasan lebih tegas mengapa hal ini bisa terjadi. Eksplorasi harus mempunyai dasar yang kuat dan sesuai dengan data yang didapatkan. Penjelasan alasan yang kuat ditempatkan paling utama dengan penekanan secara khusus termasuk interprestasi secara biologi (logical dan scientific) dibanding karena kesalahan-kesalahan (error) dalam penelitian. Saran untuk penelitian selanjutnya untuk mengetes dan menggali hal-hal yang belum dapat dijelaskan dalam penelitian.

4. Penulisan dengan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti, teroganisir alurnya dan menggunakan tata bahasa yang benar.

5. Sumber untuk pendikung dalam pembahasan minimal 50% dari jurnal atau penelitian lain sebaiknya selama 5 tahu terakhir, dan jika diperlukan dapat dalam 10 tahun terakhir.

V. KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULANTuliskan kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian yang sudah

dilakukan. Penulisan kesimpulan harus sesuai dengan tujuan yang diharapkan dari penelitian yang dilakukan.

B. SARANBerdasarkan kesimpulan penelitian, tuliskan saran-saran yang perlu.

Saran hendaknya bersifat opersional/aplikatif dan rasional.

D. BAGIAN AKHIR

DAFTAR PUSTAKASetiap statemen yang mengutip pendapat orang lain perlu disebutkan

sumbernya agar tidak dikatakan sebagai plagiator. Cara pengacuannya dengan sistem Harvard. Lihat lampiran.LAMPIRAN

RIWAYAT HIDUP

Page 16: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

BAB IV

PEDOMAN TEKNIS SEMINAR PROPOSAL DAN LAPORAN SKRIPSI

A. KETENTUAN TEKNIS

1. Baik usulan penelitian maupun laporan karya tulis ilmiah dapat disajikan dalam

bentuk :

a. Transparansi dengan menggunakan media OHP

b. Power poit dengan menggunakan media LCD

2. Seminar harus dihadiri oleh sebagai berikut :

a. Pembimbing I

b. Pembimbing II

c. Penelaah I

d. Wakil Komisi Skripsi.

e. Mahasiswa sebanyak minimal 10 orang

NB. : a-e adalah syarat bagi seminar Laporan Skripsi

A, b, d, e, adalah syarat bagi seminar Proposal Skripsi

3. Penyelenggaraan seminar adalah untuk menyampaikan usulan maupun hasil

penelitian atau Skripsi di hadapan forum peserta seminar guna penyempurnaan

isi Skripsi. Seminar usulan bisa dilaksanakan, apabila minimal dihadiri oleh

Pembimbing I, Penelaah, Pengamat dari Tim Komisi (sekaligus sebagai

moderator seminar Proposal ) dan mahasiswa minimal 10 orang ; sedangkan

seminar laporan Skripsi minimal harus dihadiri oleh Pembimbing I, Pembimbing

II, Penelaah, Wakil Komisi Skripsi, Mahasiswa minimal 10 orang. Bila syarat

diatas belum terpenuhi, maka Wakil Komisi Skripsi berhak untuk menunda

pelaksanaan seminar.

4. Para Pembimbing dan penilai berkewajiban memberikan penilaian dan saran

terhadap hal-hal yang dipresentasikan oleh penyaji.

5. Penyaji seminar Proposal adalah mahaiswa yang telah memenuhi persyaratan :

a. Telah menyelesaikan penyusunan Proposal Skripsi dan telah melaksanakan

konsultasi dengan Pembimbing dan mendapatkan peresetujuan Pembimbing

untuk seminar Proposal Skripsi.

b. Menunjukan bukti konsultasi (Kartu Konsultasi dengan Pembimbing) serta

lembar pengesahan Proposal Skripsi dari Pembimbing.

c. Mendaftarkan ke Tim Komisi Skipsi untuk memperoleh jadwal waktu

seminar sekaligus menyerahkan naskah Proposal Skripsi sebanyak 1 (satu)

eksemplar, minimal seminggu sebelum pelaksanaan seminar.

d. Setelah mendaftarkan diri ke Tim Komisi Skripsi, Mahasiswa wajib

menghubungi Pembimbing I, Pembimbing II, Penelaah dan Wkil Komisi

Skripsi minimal 5 (lima) hari sebelum pelaksanaan seminar

Page 17: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

6. Penyaji seminar hasil adalah mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan :

a. Telah menyelesaikan penelitian dan analisis data/Skripsi serta telah mengisi

tugas ini dalam rangkaian SkripsiI pada KRSnya;

b. Menyusun naskah laporan Skripsi dan telah disetujui Pembimbing I dan

Pembimbing II

c. Mendaftarkan ke TIM Komisi Skripsi untuk memperoleh jadwal waktu

seminar Laporan Skripsi sekaligus menyerahkan makalah, abstrak seminar

dan naskah laporan Skripsi sebanyak 1 (satu) eksemplar, minimal seminggu

sebelum pelaksanaan seminar.

d. Setelah mendaftarkan diri ke Tim Komisi Skripsi, Mahasiswa wajib

menghubungi Pembimbing I, Pembimbing II, Penelaah dan Wkil Komisi

Skripsi minimal 5 (lima) hari sebelum pelaksanaan seminar Laporan

Skripsi.

7. Penyaji berpakaian atasan putih lengan panjang, bawah gelap, berdasi dan

sopan.

8. Moderator sekaligus notulis adalah Tim Komisi Skripsi , bukan unsur

pembimbing yang mewakili dan bertugas :

a. Membuka acara

b. Memperkenalkan penyaji, moderator, notulis para pembimbing dan

pengamat audiensi;

c. Membacakan tata urutan acara;

d. Memandu sesion diskusi;

e. Memandu acara hingga selesai.

f. Mencatat hal-hal yang dianggap penting dari alur diskusi pada seminar

g. Merangkum hasil penilaian dari pembimbing I, II dan penelaah.

9. Penyanggah adalah mahasiswa peserta seminar, juga yang diharapkan akan

memberikan masukan kepada penyaji terhadap isi laporan Skripsi yang

diseminarkan tersebut.

10.Penelaah adalah Dosen/Tenaga Pengajar di luar atau anggota TIM Komisi

Skripsi (yang kompeten di bidang yang terkait dengan obyek yang akan diteliti

mahasiswa ybs) yang ditunjukan oleh Tim Komisi Skripsi untuk memberikan

masukan atau saran terhadap isi Proposal Skripsi dan Laporan Skripsi pada

seminar Proposal Skripsi dan Laporan Skripsi..

11.Pengamat adalah seorang dosen dari unsur Tim Komisi Skripsi yang mengikuti

jalannya seminar proposal/laporan Skripsi dan memberikan tanggapan, tetapi

tidak menilai.

12. Dosen penilai terdiri 1 – 2 orang dosen pembimbing dan seorang dosen lainnya

yang ditunjuk oleh Dekan atas usul Tim Komisi Skipsi yang bertugas menilai

penyaji (lihat Bab I, sub bab nomor 11);

13.Waktu pelaksanaan seminar

a. Waktu pelaksanaan seminar ditentukan oleh Bapendik dan Tim Komisi

Skripsi berdasarkan Kalender Akademik.

Page 18: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

b. Setiap seminar usulan /Hasil dilaksakan selama 60 menit dengan alokasi

waktu :

- 10 – 15 menit penyajian hasil penelitian;

- 40 – 45 menit diskusi (30 menit untuk mahasiswa dan 10 -15 menit untuk

dosen atau menyesuaikan kondisi lalulintas diskusi yang terjadi);

- 5 menit ulasan/komentar moderator atau dosen pembimbing.

14.Seminar dimulai paling lambat 15 menit dari waktu yang telah ditentukan.

Apabila setelah 15 menit, jumlah peserta seminar kurang dari 10 orang

mahasiswa, maka wakil Komisi Skripsi berhak memutuskan penundaan seminar

(juga lihat sub bab nomor 3 pada Bab IV ini )

15.Ketentuan kelulusan

a. Nilai seminar hasil adalah rataan nilai dari para penilai.

b. Penentuan nilai seminar :

A : > 80,00

B : 66,00 – 79,00

C : 55,00 – 65,99

D : 46,00 – 54,99

E : < 45,99

c. Penyaji dinyatakan lulus seminar apabila memperoleh nilai rata – rata

minimal C

d. Bagi mahasiswa/ penyaji yang tidak lulus seminar diberikan kesempatan

untuk mengulang dengan ketentuan :

(1) Apabila mendapat D, seminr dapat diulang paling cepat 2 (dua) minggu

sejak dinyatakan tidak lulus.

(2) Apabila mendapat nilai E, seminar dapat diulang paling cepat 3 mingu

sejak dinyatakan tidak lulus.

16. Akomodasi dilakukan tim yang ditanggung oleh penyaji

17. Undangan dibuat oleh Bapendik atas usulan Komisi Skripsi.

B. TATA CARA PENYAJIAN USULAN/HSIL KTI

1. Sebelum acara dimulai, ruangan sudah diatur sedemikian rupa oleh tim

akomodasi sehingga acara dapat berlangsung dengan tertib dan lancar. Model

ruangan dapat berupa panel, setengah lingkaran, V tumpul.

2. Moderator membuka acara lalu memperkenalkan penyaji dan judul

penelitiannya.

3. Moderator memperkenalkan para pembimbing dan penilai kepada audiens

4. Moderator membacakan tata urutan acara

5. Penyaji melakukan presentasi di hadapan audiens selama 15 menit

6. Diskusi dipimpin oleh moderator selama 15 menit

7. Kesimpulan yang telah disepakati bersama dibacakan oleh moderator

8. Acara ditutup

Page 19: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

LAMPIRAN

Lampiran 1. Laporan Penulisan lmiah

PENULISAN ARTIKEL ILMIAH

Artikel ilmiah adalah karya tulis yang dirancang untuk dimuat dalam jurnal atau

buku kumpulan artikel, yang ditulis dengan tata cara ilmiah dan mengikuti pedoman atau

konvesi ilmiah yang telah disepakati atau ditetapkan. Artikel ilmiah yang dimaksud

merupakan hasil penelitian atau pemikiran dan kajian pustaka. Penulisan artikel ilmiah

biasanya sudah ditentukan jumlah halamannya, yaitu maksimum 12 halaman. Penulisan

artikel ilmiah bukan hasil penelitian, biasanya sudah diakui kepakarannya.

A. Artikel Ilmiah Hasil Penelitian

Penulisan artikel ilmiah menggunakan sistematika tanpa angka atau abjad dan isi

artikel ilmiah disusun mengikuti urutan sebagai berikut :

JUDUL

Judul artikel ilmiah hendaknya ringkas, informatif, lengkap dengan jumlah

kata maksimum 20 kata. Judul artikel memuat peubah (variabel) yang diteliti atau

akata kunci yang menggambarkan masalah yang diteliti.

Nama Penulis

Nama penulis artikel ditulis tanpa disertai gelar akademik atau gelar apa pun.

Alamat penulis dan lembaga tempat bekerja ditulis langsung dibawah penulis

ABSTRAK

Abstrak berisi pernyataan ringkas dan padat tentang ide yang paling penting.

Abstrak memuat tujuan dan hasil penelitan yang paling menonjol serta jika

dianggap perlu, kesimpulan danimplikasinya. Abstrak ditulis dalam bahasa

Indonesia dan Inggris, dengan panjang maksimum 250 kata, dan ditulis dalam satu

paragraf.

Kata kunci

Kata kunci ditulis dalam bahasa Indonesia dan Inggris. Kata Kunci ini

merupakan istilah dasar pemikiran gagasan dalam laporan asli, berupa kata tunggal

atau gabungan kata dengan jumlah 3 - 5 buah.

PENDAHULUAN

Uraian dalam pendahuluan memuat latar belakang, pokok-pokok pemikiran,

pentingnya penelitian atau hipotesis (jika ada ) serta tujuan dan manfaat penelitian.

Bagian ini dapat disertai acuan pustaka, disajikan secara ringkas, padat dan

langsung mengena pada masalah yang diteliti.

Page 20: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

METODE

Metode menguraikan cara pengumpulan, sumber dan analisis data. Dalam

bagian ini dapat dijelaskan perihal lokasi dan lama penelitian, rancangn model yang

digunakan, peubah serta cara penafsiran dan penyimpulan hasil penelitian.

Penelitian yang menggunakan alat dan bahanperlu ditulis spesifik.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil dan pembahasan disajikan secara singkat dan jelas, dan dapat dibantu

dengaan tabel, gambar dan grafik atau foto diberi komentar. Bagian ini memuat

hasil analisis data, bukan data mentah ataupun analisis ragamnya, sedangkan proses

analisisnya tidak disajikan. Pembahasan bertujuan untuk menjelaskan dan

menjawab masalah penelitian atau menunjukan tujuan yang sesuai dengan

permasalahan penelitian. Bagian ini dapat pula memuat penafsiran temuan-

temuan, untuk memadukan temuan penelitian ke dalam kumpulan pengetahuan

yang mapan. Dan untuk menyusun teori baru atau meodifikasi teori yang ada.

Pembahasan selalau mengacu kepada pustaka yang terkait.

KESIMPULAN

Kesimpulan bukan sekedar hasil penelitian yang di tulis ulang, tetapi

merupakan makna yang dapat ditarik dari hasil penelitian. Kesimpulan menyajikan

ringkasan dari uraian pada bagian hasil dan pembahasan dan disajikan dalam bentuk

essei, bukan bentuk numerik. Kesimpulan yang baik merupakan jawaban dari

tujuan penelitian.

UCAPAN TERIMA KASIH

Uraian ucapan terimakasih biasanya disajikan kepada sumber dana dan

kelambagaan sponsor serta pihak lain khususnya yang membantu jalannya

penelitian.

DAFTAR PUSTAKA

Daftar pustaka harus lengkap, sesuai dengan acauan dan harus sudah disebut

di dalam batang tubuh artikel ilmiah. Sistematika penulisan pustaka dapat dilihat

pada lampiran 3

LAMPIRAN ( bagi yang memerlukan)

Lampiran biasanya memuat bermacam hal yang dapat membantu memperjelas

isi naskah ilmiah, tetepi jika dimasukan ke dalam naskah akan mengganggu

kejelasan isinya.

Page 21: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

B. Artikel Ilmiah Bukan Hasil Penelitian

Artikel ilmiah yang bukan hasil penelitian, antara lain berupa artikel,

menelaah suatu teori, konsep atau prinsip, mengembangkan suatu model,

mendeskripsi kenyataan atau fenomena atertentu, menilai suatu produk dan hal

lainnya. Hal-hal yang harus ada dalam artikel ini, yaitu :

JUDUL

Judul artikel ilmiah hendaknya ringkas, informatif, lengkap dengan jumlah

kata maksimum 20 kata. Judul ini mencerminkan uraian yang terkandung di dalam

artikel dan mempunyai daya tarik judul bagi pembaca.

Nama Penulis

Lihat ketentuan di dalam bagian yang sama pada artikel ilmiah hasil

penelitian.

ABSTRAK dan kata Kunci

Abstrak berisi pernyataan ringkas dan padat tentang ide yang paling penting,

bukan komentar atau penganatar dari penyunting atau redaksi, Hal lainnya dan

kata kunci dapat dilihat dalam artikel ilmiah hasil penelitian.

PENDAHULUAN

Bagian ini berisi uraian yang mengantar pembaca kepada topik utama yang

akan dibahas, sehingga bagian ini harus dapat menarik pembaca untuk mendalami

bagian selanjutnya. Bagian pendahuluan sebaiknya diakhiiri dengan rumusan

singkat (1-2 kalimat) tentang hal-hal pokok yang akan dibahas.

BAGIAN INTI

Judul atau subjudul bagian inti sangat beragam tergantung pada topik yang

dibahas, Pengorganisasian isi bagian inti meliputi langkah-langkah 1)

mengidentifikasi tipe isi yang akan diuraikan dalam artikel, 2) menetapkan struktur,

3) menata isi ke dalam strukturnya, 4) menata urutan isi, dan 5) menguraikan isi

mengikuti urutan yang telah ditetapkan. Pemaparan isi dapat menggunakan dari

tingkat umum ke rinci secara bertahap (kerucut terbalik), atau isi yang paling

penting terlebih dahulu yang dipaparkan (kerucut). Tingkat sajian yang lebih

umum akan menjadi dasar sajian isi yang lebih rinci. Setiap paparan selalu

berkaitan dengan bagian isi lainnya.

Page 22: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

PENUTUP ATAU KESIMPULAN

Bagian ini merupakan bagian akhir sebuah artikel, yang umumnya

menunjukan adanya kesimpulan.

DAFTAR PUSTAKA

Mengenai daftar pustaka, lihat bagian yang sama pada artikel ilmiah hasil

penelitian.

Sumber : PANDUAN PENULISAN USUL DAN

LAPORAN PENELITIAN SERTA ARTIKEL

ILMIAH LEMBAGA PENELITIAN UNSOED, 2002

Page 23: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Lampiran 2. Tata Tulis Artikel Ilmiah

Tata Tulis Artikel Ilmiah

Tata tulis artikel ilmiah perlu mengikuti beberapa ketentuan seperti disebutkan

berikut dibawah ini :

a. Artikel ilmiah dapat ditulis menggunakan bahasa Indonesia baku atau

bahasa Inggris dilengakapi dengan abstrak dalam bahasa Indonesia dan

bahasa Inggris

b. Naskah ditulis dalam jarak satu setengah spasi dan abstrak ditulis dalam

jarak satu spasi pada kertas HVS 70 gram berukuran 21,25 x 28 cm atau

kuarto dalam bentuk satu kolom dan dicetak menggunakan tinta warna

hitam.

c. Pengetikan menggunakan huruf standar yaitu Times New Roman denga font

12 pada program sof ware MS Word.

d. Pengetikan menggunakan batas 3 cm dari tepi kiri serta 2,5 cm untuk tepi

kanan, atas dan bawah. Jumlah halaman naskah artikelilimah maksimum

12 halaman (termasuk tabel, gambar dan lampiran)

e. Penulisan acuan pustaka pada naskha seperti pada pedoman penulisan

pustaks acuan (lampiran 3)

f. Jarak antar kalimat dalam teks setelah titik adalahdua ketukan, sedangakan

kalimat lanjutan setelah koma, titik koma atau titik ganda diberi jarak satu

ketukan.

g. Tabel, gambar (kurva, histogram, foto dan lainnya) dimuat pada kertas

naskah

h. Tiap halaman diberi nomor halaman pada sudut sebelah kanan atas berjarak

2,5 cm dari tepi atas dan tepi kanan, kecuali halaman judul (nomor halaman

tidak ditulis tetapi diperhitungkan)

i. Tabel/ Gambar/ Lampiran menggunakan huruf capital hanya pada awal

kalimat, kecuali untuk nama wilayah/ kota/ Negara dan sejenisnya. Bahasa

asing dicetak miring (italic). Pembuatan kolom table tidak menggunakan

garis batas vertical, sedangkan baris table menggunakan garis batas

horizontal.

j. Judul table dan lampiran di atas table/ lampiran dan diakhiri tanpa titik.

Judul gambar ditulis di bawah gambar dan diakhiri dengan titik.

k. Keterangan lain yang belum disebutkan dan diatur pada ketentuan ini dapat

mengikuti contoh yang ada.

Sumber : PANDUAN PENULISAN USUL DAN

LAPORAN PENELITIAN SERTA ARTIKEL ILMIAH,

LEMBAGA PENELITIAN UNSOED, 2002

Page 24: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Lampiran 3. Metode dan Tata Tulis Pengacuan Pustaka

Metode dan Tata Tulis Pengacuan Pustaka

Pengacuan pustaka biasanya dilakukan secara tidak langsung atau ditulis ulang

dengan bahasa penulis itu sendiri, dan yang terpadu didalam naskah. Nama penulis acuan

dapat ditulis terpadu dengan naskah dan tahun didalam kurung, atau ditulis didalam tanda

kurung beserta tahun penerbitannya. Sebagai contoh :

Nama penulis terpadu didalam naskah, misalnya :

1. Butler dan Day (1998) mengatakan bahwa enzim pengurai lignin juga akan

menguraikan melanin jamur.

2. Shetty et al. (1999) dan Subbarao et al. (1999) melaporkan bahwa pembenaman

bahan organic segar kedalam tanah akan ……….

3. Semangun (1991; 1993) menyatakan, jamur tular-tanah mempunyai inang luas.

4. Menurut data dari Biro Pusat Statistik (2000), produksi kacang tanah di Indonesia

rendah.

Nama penulis dan tahun didalam tanda kurung, misalnya :

a. Penghambatan spora jamur didalam tananh dipengaruhi oleh difusi gas-gas

baracun (Ko and Lockwood, 1989)

b. Gas-gas didalam tanah misalnya karbon disulfide, etilen, metana dan aldehida

(Tsutsuki and Ponnamperuma, 1967)

c. Daya jamur didalam tanah dipengaruhi oleh pemataharian tanah (Katan, 1981 and

Ponnamperuma, 1987 dalam Blok, 1977)

d. Ledakan hama, dipengaruhi kondisi mistis petani (Burhan, 2002, komunikasi

pribadi)

e. Predator wereng coklat banyak dijumpai disawah (Untung, 1995; 1997)

Cara Menulis Daftar Pustaka Acuan

Daftar Pustaka Acuan merupakan daftar yang berisi buku, makalah, artikel, atau

bahan lainnya, yang dikutip baik secara tertulis atau tidak tertulis (komunikasi

pribadi) atau secara langsung maupun tidak langsung, dan yang dibaca. Lebih lanjut,

secara garis besar, bagian penting yang harus ada dan ditulis didalam Daftar Pustaka

adalah (1) nama penulis, yang ditulis dengan ururtan nama akhir diikuti koma,

singkatan nama awal dan nama tengah diakhiri titik, tanpa gelar akademik atau gelar

apapun lainnya; jika penuliasnya lebih dari satu, cara penulisannya sama tetapi tidak

terbalik, (2) tahun penerbitan, (3) judul, termasuk subjudul, yang ditulis dengan huruf

miring atau italic, (4) nama penerbit, (5) kota tempat penerbitan dan (6) halaman atau

jumlah halaman yang diacu. Bagian tersebut dapat beragam tergantung jenis sumber

pustakanya. Semua nama penulis suatu tim harus dicantumkan semuanya. Semua

tulisan dilakukan dengan aturan baku, yaitu font 12 dengan tipe huruf Times New

Roman, dan tidak ditebalkan.

Page 25: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Acuan dari Buku

Cara penulisan pustaka dari buku, adalah nama pengarang/ penulis, tahun terbit,

judul buku (dengan huruf italic), penerbit dan kota tempat terbitnya, serta halaman

yang diacu. Contohnya adalah :

Hadi, S. 2000. Patologi Hutan, Perkembangan Di Indonesia. Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

150 hal.

Aksi Agraris Kanisius. 1995. Bercocok Tanam Kacang Tanah. Kanisius, Yogyakarta. 78 hal.

Gams, W., E.S. Hoekstra, and A. Aptroot. 1988. CBS Course of Mycology. 4th ed. Centraalbureau voor

Schimmelcultures, Baarn. Pp.96-104.

Apabila ada beberapa buku yang diacu dengan tahun penerbitan yang sama dan

ditulis oleh penulis yang sama, maka penulisan tahun penerbitannya ditulis urut

kronologis atau berdasar abjad judul bukunya. Misalnya :

Cornet, L. and K. Weeks. 1995a. Career Ladder Plans. Career Ladder Clearinghouse, Atlanta. 235 pp.

Cornet, L. and K. Weeks. 1995b. Planning Career Ladders. Career Ladder Clearinghouse, Atlanta. Pp 36-43 atau

-------------------------, 1995b. Planning Career Ladders. Career Ladder Clearinghouse, Atlanta. Pp. 36-43.

Acuan dari Kumpulan Makalah

Kumpulan makalah yang dimaksud adalah buku atau artikel yang berisi lebih dari

satu makalah, dan ada editor atau penyuntingnya. Nama editor ditulis seperti menulis

nama biasa dengan diberi keterangan (Ed) jika hanya seorang editor, atau (Eds) jika

lebih dari satu editor.

Judul buku atau artikel tersebut ditulis miring atau italic. Contohnya :

Marasas, W.F.O. and S.J. van Rensburg. 1979. Mycotoxins and their medical and veterinary effects. Pp. 357-380.

In : J.G. Horsfall and E.B. Cowling (Eds.), Plant Disease : An Advanced Treatise Vol. 4 Academic Press,

New York.

Mukhadis, H.A. 2000. Tata tulis artikel ilmiah. Hal. 51-65. Dalam : H.A. Saukah dan M.G. Waseso (Eds.) Menulis

Artikel untuk Jurnal Ilmiah. Universitas Negeri Malang, Malang

Acuan dari Jurnal atau Majalah

Penulisannya sesuai dengan aturan umum, dengan judul makalah ditulis dengan

huruf besar diawal kata. Nama jurnal ditulis miring, baik lengkap ataupun disingkat,

asalkan konsisten, kemudian diikuti penulisan volume (nomor) : halaman. Misalnya :

Butler, M.J. and A.W. Day. 1998. Fungal Melanin: A Review. Canadian Journal of Microbiology atau Can. J.

Microbiol. 44: 1115-1136

Suryadarma, S.V.C. 1990. Procesor dan Interface: Komunikasi Data. Info Komputer 4 (4): 46-48

Acuan dari Artikel dalam Jurnal dari CD-ROM

Penulisannya sama, yaitu nama penulis, tahun, judul naskah ditulis biasa, nama

jurnal atau majalah ditulis miring, ditambah penulisan C-ROMnya didalam tanda

kurung. Contohnya :

Mitchell, R. and M. Alexander. 1962. Microbiological Changes in Flooded Soils. Soil Science. 93: 416-419 (CD-

ROM): Soil Science-Digital, 1995

Acuan dari Prosiding atau Buku kumpulan abstrak

Penulisan prosiding atau buku kumpulan abstrak dengan huruf miring. Misalnya :

Ishihara, H. and S. Tsusuma. 2000. Cloning and Analyses of the Gene from Xanthomonas citri Involved in Plant

Page 26: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Growth. Proceeding of The First Asian Conference On Plant Pathology, August 26-28, Beijing. P: 10.

Paplomatas, E.J., S. Tzalavaras, and J.E. Devay. 1997. Use of Verticillum tricorpus As a Biocontrol of Rhizoctonia

solani on Cotton Seedling. Book of Abstrack of 7th International Verticillum Symposium, October 6-10,

Cape Sounion, Athens.

Acuan dari Skripsi, Thesis, Disertasi atau Laporan Penelitian

Penulisan skripsi, thesis, disertasi dan laporan penelitian dengan huruf miring dan

dibagian akhir ditambahkan kata “Tidak Dipublikasikan”, diantara tanda kurung.

Misalnya :

Hidayat, R. 2002. Uji Pseudomonas fluorscen Sebagai Agensia Pengendali Hayati Scleotium rolfsii Pada Kacang

Tanah. Skripsi. Fakultas Pertanian. Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto. 47 hal. (Tidak

dipublikasikan)

Mujiono, Tarjoko dan A Manan. 1999. Kajian Penerapan Nabati Pada Ulat Grayak. Laporan Penelitian. Fakultas

Pertanian. Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto. 52 hal. (Tidak dipublikasikan)

Acuan dari Dokumen Resmi Pemerintah yang Tanpa Pengarang dan Lembaga

Apabila acuan dari dokumen resmi pemerintah yang diterbitkan oleh suatu

penerbit tanpa disertai nama pengarang atau nama lembaganya, maka cara

penulisannya adalah : nama atau judul dokumen ditulis dibagian awal dengan cetak

miring, tahun penerbitan dokumen, nama penerbit dan kota penerbit. Contohnya :

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 1990. PT. Armas

Duta Jaya, Jakarta.

Acuan dari Lembaga yang Ditulis Atas nama Lembaga tersebut

Nama lembaga penanggung jawab langsung ditulis paling depan, diikuti tahun

penerbit, judul karangan yang dicetak miring, nama lembaga penanggungjawab atas

penerbitan tersebut dan nama tempat penerbitan. Misalnya :

Direktorat Perlindungan Tanaman Perkebunan. 1983. Petunjuk Pengenalan dan Pengendalian Penyakit-penyakit

Penting Tanaman Kelapa. Direktorat Jenderal Perkebunan, Departemen Pertanian, Jakarta 25 hal.

Acuan dari Karya Terjemahan

Penulisannya sama, setelah nama penulis asli, diikuti tahun penerbitan karya asli,

judul terjemahan yang ditulis miring, diikuti kata :”Terjemahan oleh……”, nama

penerjemah, tahun terjemahan diterbitkan, nama penerbit dan tempat penerbit

terjemahan. Misalnya :

Ary, D., L.C. Jacobs, and A. Razavieh. Tanpa tahun. Pengantar Penelitian Pendidikan. Terjemahan oleh Arief

Furchan. 1982. Usaha Nasional, Surabaya.

Acuan dari Makalah yang Disajikan Dalam Seminar atau Konggres

Nama penulis ditulis paling depan, diikuti tahun, judul makalah dengan cetak

miring dan diikuti tulisan “Makalah disajikan dalam ……………………….”. Nama

pertemuan, lembaga penyelenggara, tempat dan waktu penyelenggaraan seminar atau

konggres tersebut. Misalnya :

Rahayu, M. 2001. Pemanfaatan Bahan Nabati untuk Pengendalian Penyakit Layu Bakteri pada Kacang Tanah.

Makalah disampaikan dalam Konggres XVI dan Seminar Nasional PFI, IPB, Bogor.

Page 27: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Acuan dari Komunikasi Pribadi

Penulisannya sama, hanya setelah tahun diikuti kata “Komunikasi Pribadi” dan

dicetak miring, lalu nama lembaga dan tempat lembaga tersebut. Misalnya :

Suyanto, A. 2002. Komunikasi Pribadi, Fakultas Pertanian, UNSOED, Purwokerto.

Bromokusumo, P. 2001. Komunikasi Pribadi. PT. Selektani, Medan.

Acuan dari Surat Kabar

Apabila artikel dari suatu surat kabar, maka cara penulisannya adalah : nama

pengarang artikel, tanggal-bulan-tahun (jika ada), judul artikel ditulis tegak dengan

huruf capital disetiap huruf awal kata selain kata hubung, nama surat kabar ditulis

miring dan halaman. Misalnya :

Huda, M. 13 november 1991. Menyiasati Krisis Listrik Musim Kering. Jawa Pos, hal. 6.

Ali, A. 22 April 2002. Moralitas Pendidikan diIndonesia, Kompas, hlm 44.

Apabila acuan dari surat kabar tanpa pengarang, maka ditulis nama surat kabarnya

diawal, diikuti tanggal-bulan-tahun, judul karangan ditulis miring dan halaman.

Misalnya :

Kompas. 22 April 2003. Sekali Lagi Menyoal Mutu Pendidikan di Indonesia. Hlm. 43.

Jawa Pos. 22 April 1995. Wanita Kelas Bawah Lebih Mandiri.Hlm. 3.

Acuan dari Artikel dalam Internet

Apabila artikel berasal dari jurnal, maka nama penulis ditulis seperti acuan bahan

cetak lain, diikuti oleh tahun, judul, nama jurnal (cetak miring), keterangan online

dalam tanda kurung, volume dan nomor dan diakhiri dengan alamat sumber disertai

kapan akses dilakukan. Misalnya :

May, S. 1995. The Origin of Landsberg, Columbia, and C24 (online). Protocols of NASC.

Diakses 2 September 1999

Apabila artikel berasal dari email pribadi hasil konsultasi dengan pakar dibidang

ilmunya, maka penulisannya : nama pengirim, alamat email diantara tanda kurung,

waktu (tanggal, bulan, tahun), topic isi bahan ditulis dengan cetak miring, nama yang

dikirimi dengan alamat emailnya diantara tanda kurung. Misalnya :

Garcia, M. ( ). 1 September 1999. Arabidopsis ecotypes. Email kepada P Susatyo

([email protected])

Page 28: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Lampiran 4. Cara Penggunaan LCD

Cara Penggunaan LCD

Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan LCD

o Pastikan seumber listrik stabil.

o Pastikan kabel power dan kabel data berfugsi dengan baik.

Media dan langkah pendukung yang harus disiapkan sebelum menggunakan LCD

o Laptop computer atau computer PC

o Meja LCD dan screen/ layar

o Letakkan LCD dimeja, atur jarak dengan screen. Posisi LCD tegak lurus dengan

screen.

Menghidupkan LCD

1. Pastikan kabel power telah terhubung dengan sumber listrik

2. Hubungkan kabel data dari LCD (RGB input/ computer) ke computer (VGA

Card)

3. Tekan tombol power LCD (tunggu beberapa menit hingga muncul tampilan di

screen)

4. Pilih menu input LCD dengan menekan tombol menu pada posisi Computer/ RGB

Pengoperasian LCD

1. A. Hidupkan Laptop

Ada beberapa laptop yang fungsi tampilan harus diatur secara manual.

Jika laptop telah dihidupkan tetapi tidak ada tampilan baik di monitor laptop

ataupun screen, atur menu tampilan laptop dengan cara menekan tombol

Fungsi (Fn) dan F5 secara berbarengan :

Tekan pertama : Tampilan hanya akan muncul di laptop. Screen

LCD tidak ada tampilan

Tekan kedua : Tampilan muncul di laptop dan screen LCD

Tekan ketiga : Untuk tampilan TV

B. Hidupkan computer

Yaitu dengan menekan tombol power CPU. Tampilan secara otomatis akan

muncul discreen.

2. Setelah tampilan muncul discreen, atur jarak tampilan dan focusnya dengan

memutar cincin yang terdapat didepan lensa.

3. LCD siap dioperasikan

4. Untuk menghentikan tampilan agar tidak berubah dengan menggunakan tombol

“freeze” pada Remote control LCD yang tersedia

Page 29: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Mematikan LCD

Setelah LCD tidak diperlukan lagi segeralah matikan LCD dengan cara :

1. Tekan tombol power (on/ standby) LCD

Tekan pertama: Muncul pemberitahuan LCD akan mati

Tekan kedua : LCD mati

2. Tunggu beberapa menit sampai lampu indicator kipas tidak menyala

3. Cabut kabel power dan kabel data

Page 30: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Lampiran 5. Contoh Halaman Sampul/ Judul Usulan KTI

CONTOH HALAMAN SAMPUL/ JUDUL

USUL KARYA TULIS ILMIAH

UJI EFEKTIFITAS PASCA FOGGING

DI BEBERAPA KECAMATAN DI KABUPATEN

BANYUMAS YANG TERSERANG

DEMAM BERDARAH ---- 1 spasi

Oleh :

Vidya Sekar Wangi

KI.0010005

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU-ILMU KESEHATAN

JURUSAN KEDOKTERAN

PURWOKERTO

2006

Page 31: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Lampiran 6. Contoh Lembar Pengesahan Usul Penelitian

USUL KARYA TULIS ILMIAH

UJI EFEKTIVITAS PASCA FOGGING

DI BEBERAPA KECAMATAN DI KABUPATEN

BANYUMAS YANG TERSERANG

DEMAM BERDARAH

Diajukan Sebagai Pedoman Pelaksanaan Penelitian (Karya Tulis Ilmiah)

Pada Fakultas Kedokteran dan Ilmu Ilmu Kesehatan

Purwokerto

Disetujui dan disahkan

Pada tanggal ………………………..

Pembimbing I Pembimbing II

……………………………. ………………………………

NIP. ……………………… NIP. ………………………..

Mengetahui :

Pembantu Dekan I

Fakultas Kedokteran dan Ilmu Ilmu Kesehatan

………………………….

NIP. ……………………

Page 32: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Lampiran 7. Contoh Halaman Sampul/ Judul Laporan

CONTOH HALAMAN SAMPUL/ JUDUL

KARYA TULIS ILMIAH

UJI EFEKTIVITAS PASCA FOGGINGDI BEBERAPA KECAMATAN DI KABUPATEN

BANYUMAS YANG TERSERANGDEMAM BERDARAH ---- 1 spasi

Oleh :Vidya Sekar Wangi

KI.0010005

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL 1 spasiUNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU ILMU KESEHATANJURUSAN KEDOKTERAN

PURWOKERTO2006

Page 33: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Lampiran 8. Contoh Lembar Pengesahan Hasil Penelitian

UJI EFEKTIVITAS PASCA FOGGINGDI BEBERAPA KECAMATAN DI KABUPATEN

BANYUMAS YANG TERSERANGDEMAM BERDARAH

Oleh :Vidya Sekar Wangi

KI.0010005

LAPORAN KARYA TULIS ILMIAH

Untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelarSarjana Kedokteran pada Fakultas Kedokteran dan Ilmu Ilmu Kesehatan

Universitas Jenderal SoedirmanPurwokerto

Disetujui dan disahkanPada tanggal ……………………..

Pembimbing I Pembimbing II

…………………………… ……………………………..NIP. ……………………… NIP. ……………………….

Mengetahui :

Dekan Fakultas Kedokteran Ketua Jurusan Kedokterandan Ilmu Ilmu Kesehatan

……………………………. ………………………………NIP. ……………………… NIP. ………………………..

Page 34: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONALUNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU ILMU KESEHATAN

Kampus UNSOED Grendeng Purwokerto 53122 Telp. (0281) 641522

FORMULIR RENCANA PENELITIAN EKSPERIMENTAL

A. NAMA MAHASISWA : ……………………………………………………………NIM : …………………………../SKS…………………………..TAHUN ANGKATAN : ……………………………………………………………

B. RENCANA JUDUL PENELITIAN………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… Diisi oleh Tim Komisi-KTI Kode : ……………………

C. 1. RUANG LINGKUP PENELITIAN : …………………………………………..2. MATA KULIAH SESUAI ASPEK : ……………………………………….....

………………………………………………………………………………………. NILAI : …………………………………………..

3. PENELITIAN MENGIKUTI : ………………………………………….PROYEK / MILIK

4. MENYERAHKAN SYARAT : copy KRS minimal 80 SKS & lulus Metodologi Penelitian (sudah/ belum)

D. TUJUAN DAN MANFAAT :/ KEGUNAAN PENELITIAN1. TUJUAN :

a. ……………………………………………………………………………….……………………………………………………………………………….

b. ……………………………………………………………………………….……………………………………………………………………………….

2. MANFAAT/ KEGUNAAN :…………………………………………………………………………………...……………………………………………………………………………………

Page 35: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

E. METODE PENELITIAN1. Materi Penelitian (termasuk jumlahnya) : ………………………………………..

……………………………………………………………………………………..2. Perlakuan (tuliskan selengkap mungkin) : ……………………………………….

……………………………………………………………………………………..……………………………………………………………………………………..

3. Ulangan : ……………………………………….4. Variabel yang diamati/ diukur : ………………………………………..

……………………………………………………………………………………..5. Rancangan Percobaan/ Model Matematis

a. Rancangan Dasar : ………………………………………..b. Model Matematis : ………………………………………..c. Analisis : ………………………………………..

F. PEMBIMBING (Diisi oleh Tim Komisi) Nama NIP Tandatangan

P.I : …………………….. ……………………….. …………………..P.II: ……………………… ………………………. …………………..

G. PENELAAH : ………………………………………………………………

H. PERTIMBANGAN KOMISI-KTI………………………………………………………………………………………….………………………………………………………………………………………….

I. PERTIMBANGAN PEMBIMBING

P.I : …………………………………………………………………………………….

P.II: …………………………………………………………………………………….

Tanggal penyerahan formulir : ………………………………………………………. Tanggal pengesahan formulir : ……………………………………………………….

Mengetahui : Mengetahui : Mengesahkan :Pembimbing Akademik Ketua Komisi-KTI Sekretaris Jurusan I

(…………………) (………………) dr. Wahyu Siswandari, MSi, SpPKNIP. …………….. NIP. ……………. NIP. ……………………..

Page 36: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONALUNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU ILMU KESEHATAN

Kampus UNSOED Grendeng Purwokerto 53122 Telp. (0281) 641522

FORMULIR RENCANA PENELITIAN SURVEI

A. NAMA MAHASISWA : ……………………………………………………………NIM : …………………………../SKS…………………………..TAHUN ANGKATAN : ……………………………………………………………

B. RENCANA JUDUL PENELITIAN………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… Diisi oleh Tim Komisi-KTI Kode : ……………………

C. 1. RUANG LINGKUP PENELITIAN : …………………………………………..2. MATA KULIAH SESUAI ASPEK : ……………………………………….....

………………………………………………………………………………………. NILAI : …………………………………………..

3. PENELITIAN MENGIKUTI : ………………………………………….PROYEK / MILIK

4. MENYERAHKAN SYARAT : copy KRS minimal 80 SKS & lulus Metodologi Penelitian (sudah/ belum)

D. TUJUAN DAN MANFAAT :/ KEGUNAAN PENELITIAN1. TUJUAN :

c. ……………………………………………………………………………….……………………………………………………………………………….

d. ……………………………………………………………………………….……………………………………………………………………………….

2. MANFAAT/ KEGUNAAN :…………………………………………………………………………………...……………………………………………………………………………………

Page 37: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

E. METODE PENELITIAN1. Sasaran (obyek) : ………………………………………..

.……………………………………………………………………………………..2. Cara pengambilan dan jumlah sampel : ……………………………………….

..……………………………………………………………………………………. ..…………………………………………………………………………………….

3. Variabel yang diamati/ diukur : ………………………………………..4. Analisis data : ………………………………………..

………………………………………………………………………………………

F. PEMBIMBING (Diisi oleh Tim Komisi) Nama NIP Tandatangan

P.I : …………………….. ……………………….. …………………..P.II: ……………………… ………………………. …………………..

G. PENELAAH : ………………………………………………………………

H. PERTIMBANGAN KOMISI-KTI………………………………………………………………………………………….………………………………………………………………………………………….

I. PERTIMBANGAN PEMBIMBING

P.I : …………………………………………………………………………………….

P.II: …………………………………………………………………………………….

Tanggal penyerahan formulir : ………………………………………………………. Tanggal pengesahan formulir : ……………………………………………………….

Mengetahui : Mengetahui : Mengesahkan :Pembimbing Akademik Ketua Komisi-KTI Sekretaris Jurusan I

(…………………) (………………) dr. Wahyu Siswandari, MSi, SpPKNIP. …………….. NIP. ……………. NIP. ……………………..

Page 38: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Lampiran 9. Kartu Konsultasi

KARTU KONSULTASI MAHASISWAKARYA TULIS ILMIAH

Nama :NIM :Judul KTI :Pembimbing I :Pembimbing II :

No Tanggal Materi Saran Pembimbing Perbaikan sesuai saran

pembimbing

Tanda tangan Pembimbing

Sudah Belum

Penelitian telah di setujui untuk diseminarkan :

1. Pembimbing I 1. ……………………2. Pembimbing II 2. ……………………

Page 39: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Lampiran 10. Lembar Penilaian KTI

LEMBAR PENILAIAN KARYA TULIS ILMIAHJURUSAN KEDOKTERAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU ILMU KESEHATANUNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

Nama :NIM :JUDUL :PEMBIMBING I :PEMBIMBING II :PENGUJI :

No Topik Bobot Nilai Keterangan1 Judul 5%

Mencerminkan isi/ masalah penelitian dengan jelas dan menggunakan kalimat lengkap, efektif/ padat sesuai kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benar

2 Abstrak 5%Memuat secara jelas, akurat dan ringkas meliputi : Tujuan penelitian, deskripsi singkat untuk metode penelitian, hasil dan kesimpulan

3 Pendahuluan 15%Didasari dari latar belakang secara umum menuju ke suatu pertanyaan penelitian atau hipotesis dan disusun berdasarkan fakta-fakta dan informasi yang mendorong atau alasan pentingnya dilakukan penelitian yang disusun secara sistematis, logis dan ringkas.Tujuan dan manfaat penelitian diuraikan secara jelas dan nyata dan relevansinya dengan masalah yang hendak dipecahkanHipotesis dirumuskan secara sederhana, jelas, padat, dapat diuji dan dinyatakan dalam kalimat deklaratif

4 Metode PenelitianMateri dan Bahan (populasi dan sampel) : Sasaran/ materi dan bahan yang akan digunakan dalam penelitian, termasuk metode pengambilan sampel untuk penelitian non eksperimentalKetepatan metode penelitian yang digunakan (eksperimental atau non eksperimental), dijabarkan secara rinci termasuk langkah-langkah penelitianBatasan operasional variable yang diukur dijelaskan secara tegas serta alat dan cara pengukurannya (validitas dan reliabilitasnya)Metode statistic yang digunakan untuk Analisis Data sesuai dengan rancangan penelitiannya

5 Hasil 15%Menjelaskan secara singkat dari pertanyaan penelitian, hipotesis, desain penelitian dan hasil yang diharapkanMendeskripsikan hasil yang didapatkan secara jelas (univariat, bivariat, multivariat) dan menyampaikan temuan-temuan penting dari penelitian yang dilaksanakanPenyampaian gambar dan table sesuai dengan data, jelas dan mudah dipahami. Deskripsi dan penempatan judul table/ gambar sesuai dengan kaidah yang ada

6 Pembahasan 35%Berisi rangkuman hasil yang utama baik deskriptif maupun analitikMenjelaskan secara detil hal-hal yang mendukung

Page 40: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

maupun berlawanan dengan teori (hipotesis) yang telah dijabarkan sebelumnya. Jurnal dan referensi ilmiah lainnya digunakan untuk manganalisis hasil yang adaKeterbatasan dan kesalahan penelitian dijabarkan serta usulan untuk penelitian yang lebih mendalam selanjutnya. Jika memungkinkan dicantumkan juga implikasi dari hasil penelitianPembahasan didukung oleh hasil dari journal penelitian lain (>50%)

7 Daftar Pustaka 5%Semua referensi yang dipakai tercantum dalam daftar pustaka dengan jelas dan penulisan daftar pustaka sesuai dengan kaidah yang berlaku

8 Tata Bahasa 5%Cara penulisan terorganisir secara logis dan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dengan kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benarNilai Total

Nilai :

Purwokerto………………Penguji,

(……………………….)NIP…………………..

Page 41: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Lampiran 11. Contoh blanko biodata/ riwayat hidup

BIODATA

Nama lengkap : …………………………………………………………..Tempat dan tanggal lahir : …………………………………………………………..Alamat asal : …………………………………………………………..Judul penelitian : …………………………………………………………..

…………………………………………………………..

Riwayat pendidikan (Nama sekolah dan tahun lulus) :Sekolah Dasar (SD) : ………………………………….

Lulus tahun …………………….Sekolah Menengah Pertama (SMP/MTs*) : ………………………………….

Lulus tahun …………………….Pendidikan Menengah Umum (SMU/SMK/MA*) : ………………………………….

Lulus tahun …………………….Pendidikan Tinggi : Jurusan Kedokteran, FKIK

UNSOED, lulus tahun …………

Kegiatan Ilmiah yang pernah diikuti :(seminar, pelatihan yang terkait dengan keilmuan)……………………………………………………………………………………………

Kegiatan pengembangan diri yang dilakukan :……………………………………………………………………………………………

Penghargaan yang pernah diterima :……………………………………………………………………………………………

Catatan :*) coret yang tidak diperlukan

Pas fotoUkuran

4X6

Page 42: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Lampiran 12. Teknik Penulisan

TEKNIK PENULISAN

1. DAFTAR ISI

Daftar isi disusun untuk membantu pembaca mencari isi Tidak perlu memuat bagian laporan penelitian/ kripsi yang letaknya mendahului

daftar isi Judul daftar isi diketik dengan huruf capital dan rata tengah Jarak baris : dua spasi, termasuk antar bab, sedangkan bagian subbab diketik

satu spasi Apabila memerlukan lebih dari satu halaman, dapat diteruskan ke halaman

berikutnya

2. TABEL, GAMBAR DAN LAMPIRAN

Daftar table dan gambar : memuat semua judul table dan gambar yang dicantumkan pada tubuh laporan

Daftar lampiran memuat semua judul lampiran yaitu yang berada dibelakang tubuh laporan

3. PENULISAN TABEL

Penggunaan table sebagai satu cara yang sistematis untuk menyajikan data statistic dalam kolom dan lajur → pembaca dapat memahami dan menafsirkan fakta secara cepat dan mencari hubungan-hubungannya

Tabel yang baik : sederhana Jika table cukup besar, ditempatkan pada halaman tersendiri, tetapi jika pendek

(kurang dari setengah halaman) sebaiknya diintegrasikan dengan teks Tabel harus diberi identitas (berupa nomor dan nama table) dan ditempatkan

diatas table Hanya huruf pertama kata table ditulis menggunakan huruf besar. → Tabel 12.

……… Judul table ditulis dengan huruf besar pada huruf pertama setiap kata, kecuali

kata penghubung. → Tabel 1. Konversi Data Hasil Pengamatan ……dst., diakhiri tanpa titik !!

Jika judul table lebih dari satu baris, baris kedua dan seterusnya ditulis sejajar dengan huruf awal judul dengan jarak satu spasi

Judul table tanpa diakhiri tanda titik. Berilah jarak tiga spasi antara teks sebelum table dan teks sesudah table Garis yang paling atas dari table, diletakkan tiga spasi dibawah nama table Istilah seperti nomor, persen, kilogram, gram ditulis dalam bentuk singkatan :

No., %, kg, g, cc Data yang terdapat dalam table ditulis menggunakan spasi tunggal Garis digunakan jika dipandang lebih mempermudah pembacaan table, tetapi

garis vertical dibagian kiri, tengah dan kanan table tidak diperlukan Tabel yang dikutip dari sumber lain wajib diberi keterangan mengenai nama

akhir penulis, tahun publikasi dan nomor halaman table asli, dibawah table

4. PENYAJIAN GAMBAR

Istilah gambar mengacu pada foto, grafik, chart, peta, sket, diagram, bagan dan gambar lainnya

Gambar dapat menyajikan data dalam bentuk visual yang dapat dipahami dengan mudah

Gambar dimaksudkan untuk menekankan hubungan tertentu yang signifikan Gambar juga dapat digunakan untuk menyajikan data statistic berbentuk grafik Beberapa pedoman penggunaan gambar :

1. Judul gambar ditempatkan dibawah gambar, bukan diatasnya. Cara penulisan judul gambar sama dengan penulisan judul table

Page 43: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

2. Gambar harus sederhana untuk dapat menyampaikan ide dengan jelas dan dapat dipahami tanpa harus disertai penjelasan tekstual

3. Gambar harus digunakan dengan hemat. Terlalu banyak gambar dapat mengurangi nilai penyajian data

4. Gambar yang memakan tempat harus diletakkan pada halaman tersendiri5. Penyebutan adanya gambar seharusnya mendahului gambar6. Gambar diacu dengan menggunakan angka, bukan dengan menggunakan

kata gambar diatas atau gambar dibawah.

5. PENCETAKAN

Kertas :- HVS putih- Ukuran A4- 80 gram

Bidang pengetikan :- Berjarak 4 cm dari tepi kiri kertas dan 3 cm dari tepi atas, tepi kanan dan tepi

bawah- Sebuah paragraph hendaknya tidak dimulai pada bagian halaman yang hanya

memuat kurang dari tiga baris- Naskah akhir hendaknya dicetak dengan printer deskjet, inkjet atau laser

Jenis huruf :- Diketik dengan computer, menggunakan program Windows- Jenis huruf : Times New Roman

Penggunaan huruf miring :- Kata non Indonesia (bahasa asing dan bahasa daerah)- Istilah yang belum lazim- Judul buku, nama jurnal dll. Dalam daftar pustaka (disesuaikan dengan aturan

penulisan)

Garis bawah tidak boleh digunakan, kecuali dalam hal khusus. Garis bawah dipergunakan untuk teks yang dicetak dengan huruf mesin ketik. Pada teks yang dicetak dengan huruf Times New Roman, garis bawah diganti dengan huruf miring (italic)

Spasi :Skripsi dicetak dengan spasi dua (ganda), kecuali keterangan gambar, grafik, lampiran, table, dan daftar rujukan dicetak dengan spasi tunggal

PETUNJUK PRAKTIS TEKNIK PENULISAN

1. Berilah jarak tiga spasi antara table atau gambar dengan teks sebelum dan sesudahnya

2. Judul table atau gambar beserta table atau gambarnya harus ditempatkan pada halaman yang sama

3. Penyebutan table atau gambar dalam teks menggunakan kata Tabel …. Atau Gambar …. (diberi nomor sebagai identitas)

4. Tempatkanlah nomor halaman dipojok kanan atas pada setiap halaman, kecuali halaman pertama setiap bab dan halaman Bagian Awal

HAL-HAL YANG TIDAK BOLEH DILAKUKAN

1. Tidak boleh ada bagian yang kosong pada halaman, kecuali jika halaman tersebut merupakan akhir suatu bab

2. Tidak boleh memotong table menjadi dua bagian (dalam dua halaman) jika memang dapat ditempatkan pada halaman yang sama

3. Tidak boleh memberi tanda apapun sebagai pertanda berakhirnya suatu bab4. Tidak boleh menempatkan judul subbab dan identitas table pada akhir halaman

Page 44: Buku Panduan Skripsi(Kti)Edit 2010

Lampiran 13. Surat Keterangan Menyelesaikan Persyaratan KTI

SURAT KETERANGANSELESAI MENYELESAIKAN PERSYARATAN KTI

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya selaku Koordinator Tim Komisi Karya Tulis Jurusan Kedokteran, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman, menerangkan bahwa :

Nama: ……………………………………………………………………….

NIM: ……………………………………………………………………….

Telah melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan Karya Tulis Ilmiah, pada :

Bidang: ……………………………………………………………………….

Judul penelitian: ……………………………………………………………………….

………………………………………………………………………..dan telah menyelesaikan semua persyaratan yang berkaitan laporan hasil Karya Tulis Ilmiahnya kepada Komisi Karya Tulis Ilmiah Jurusan Kedokteran, pada hari/ tanggal: …………………………………….

Purwokerto, …………………………Mahasiswa Koordinator KTI Jurusan Kedokteran

………………………….. ………………………….NIM…………………….. NIP……………………..