Brawijaya Table Tennis Championship 2013 fileEvent ini merupakan kompetisi rutin tahunan PTM UB...
2
Brawijaya Table Tennis Championship 2013 Dikirim oleh humas3 pada 03 Juni 2013 | Komentar : 0 | Dilihat : 4507 Final beregu putra antara FEB dan FMIPA Demi mendapatkan bakat bakat baru dan eksistensi tenis meja di Universitas Brawijaya, Persatuan Tenis Meja (PTM) UB menggelar Brawijaya Table Tennis Championship (BTTC) 2013 yang dilaksanakan pada (30-31/5) bertempat di Brawijaya Sport Center. Event ini merupakan kompetisi rutin tahunan PTM UB sebagai pemanasan sebelum kompetisi tenis meja se-ASEAN yang akan dihelat pada bulan Oktober 2013. Pada kompetisi ini yang dilombakan terdiri dari 3 kategori yaitu tunggal putra, tunggal putri dan Beregu Campuran. Pada acara pembukaan Kabiro Administrasi Kemahasiswaan Dra Ernani Kusdiantina,MM memberikan sambutan yang berisi pentingnya olahraga bagi tubuh kita. “Dengan adanya kompetisi ini, kita semua berharap makin banyak mahasiswa yang menyukai olahraga khususnya tenis meja dan dengan kompetisi ini saya harap seluruh unitas yang ada di UB semakin guyub dan PTM UB dapat melahirkan potensi potensi muda yang bisa membawa nama UB di kancah internasional kelak,” lanjut beliau. Deni Tri Aditya (FIB’10) selaku Ketua PTM UB menjelaskan bahwa atensi mahasiswa akan tenis meja UB dari tahun ke tahun semakin meningkat dengan banyaknya mahasiswa yang bergabung di PTM UB dan yang ikut serta dalam BTTC. “BTTC juga ingin memasyarakatkan Tenis meja di lingkungan UB” lanjut Deni. Kabiro Administrasi Kemahasiswaan bersama pemenang beregu BTTC 2013 Setelah melalui fase eliminasi sampai tahap final, maka BTTC mendapatkan pemenang dari tiap tiap kategori diantaranya, untuk tunggal putra yang berhasil menjadi juara I adalah Glorious Guntur (FEB), Ahmad Abdullah (FPIK) juara II, Krisna Dwiyanto (FK) juara III, Ahmad Nurul Zaman (FMIPA) juara IV. Untuk tunggal putri Nurul Wahyuni (FTP) berhasil menjadi kampiun setelah mengalahkan Septia Mauludiana (FK) di babak final,
Transcript of Brawijaya Table Tennis Championship 2013 fileEvent ini merupakan kompetisi rutin tahunan PTM UB...
Brawijaya Table Tennis Championship 2013
Dikirim oleh humas3 pada 03 Juni 2013 | Komentar : 0 | Dilihat : 4507
Final beregu putra antara FEB dan FMIPA
Demi mendapatkan bakat bakat baru dan eksistensi tenis meja di Universitas Brawijaya, Persatuan Tenis Meja (PTM) UB menggelar Brawijaya Table Tennis Championship (BTTC) 2013 yang dilaksanakan pada (30-31/5) bertempat di Brawijaya Sport Center. Event ini merupakan kompetisi rutin tahunan PTM UB sebagai pemanasan sebelum kompetisi tenis meja se-ASEAN yang akan dihelat pada bulan Oktober 2013.
Pada kompetisi ini yang dilombakan terdiri dari 3 kategori yaitu tunggal putra, tunggal putri dan Beregu Campuran. Pada acara pembukaan Kabiro Administrasi Kemahasiswaan Dra Ernani Kusdiantina,MM memberikan sambutan yang berisi pentingnya olahraga bagi tubuh kita. “Dengan adanya kompetisi ini, kita semua berharap makin banyak mahasiswa yang menyukai olahraga khususnya tenis meja dan dengan kompetisi ini saya harap seluruh unitas yang ada di UB semakin guyub dan PTM UB dapat melahirkan potensi potensi muda yang bisa membawa nama UB di kancah internasional kelak,” lanjut beliau.
Deni Tri Aditya (FIB’10) selaku Ketua PTM UB menjelaskan bahwa atensi mahasiswa akan tenis meja UB dari tahun ke tahun semakin meningkat dengan banyaknya mahasiswa yang bergabung di PTM UB dan yang ikut serta dalam BTTC. “BTTC juga ingin memasyarakatkan Tenis meja di lingkungan UB” lanjut Deni.
Kabiro Administrasi Kemahasiswaan bersama
pemenang beregu BTTC 2013
Setelah melalui fase eliminasi sampai tahap final, maka BTTC mendapatkan pemenang dari tiap tiap kategori diantaranya, untuk tunggal putra yang berhasil menjadi juara I adalah Glorious Guntur (FEB), Ahmad Abdullah (FPIK) juara II, Krisna Dwiyanto (FK) juara III, Ahmad Nurul Zaman (FMIPA) juara IV. Untuk tunggal putri Nurul Wahyuni (FTP) berhasil menjadi kampiun setelah mengalahkan Septia Mauludiana (FK) di babak final,
sementara Laelita Budiarti (FMIPA) dan Tholiatul B (FPIK) menduduki peringkat III dan IV. Untuk Kategori Beregu Tim dari FMIPA berhasil menjadi yang terbaik setelah mengalahkan tim FEB di babak Final, sementara PTIK dan FISIP harus puas menjadi jaura III dan juara IV.[dimas]
