Black Innovation

8
Black Innovation Filler Vers 1 Story of Irfan BIA Sequence 1 Long shot Irfan di tempat kerjanya, dia lagi ngobrol bareng temannya (atau atasannya). VO: “Awalnya temen (atasan:kalo menurut kompas) minta dibikinin kotak makanan untuk restoran cepat saji. Kotak yang praktis buat makanan yang di take away…” (konten VO disesuaikan dengan interview) Sequence 2 Irfan dengan sepeda motornya membelah jalanan. Bisa jalan raya diantara mobil-mobil, jalan menuju rumahnya. Atau dia di dalam bus, bus trans jakarta, di halte atau stasiun kereta. VO: “…dari permintaan itu gw mulai mikir, gimana caranya bikin design kotak yang praktis buat ditenteng-tenteng… kayak rantang gitulah…. (konten VO disesuaikan dengan interview) Sequence 3 Irfan dengan laptop dan peralatan gambar mendesign. Corat-coret di kertas.

description

Filler storyline

Transcript of Black Innovation

Page 1: Black Innovation

Black InnovationFillerVers 1

Story of IrfanBIA

Sequence 1

Long shot Irfan di tempat kerjanya, dia lagi ngobrol bareng temannya (atau atasannya).

VO:“Awalnya temen (atasan:kalo menurut kompas) minta dibikinin kotak makanan untuk restoran cepat saji. Kotak yang praktis buat makanan yang di take away…”

(konten VO disesuaikan dengan interview)

Sequence 2

Irfan dengan sepeda motornya membelah jalanan. Bisa jalan raya diantara mobil-mobil, jalan menuju rumahnya. Atau dia di dalam bus, bus trans jakarta, di halte atau stasiun kereta.

VO:“…dari permintaan itu gw mulai mikir, gimana caranya bikin design kotak yang praktis buat ditenteng-tenteng… kayak rantang gitulah….

(konten VO disesuaikan dengan interview)

Sequence 3

Irfan dengan laptop dan peralatan gambar mendesign. Corat-coret di kertas. Mulai input ke laptop.Irfan termenung.

VO:“….tapi kotak ini juga kudu bagus dilihatnya….” (sesuaikan dengan interview)

Sequence 4

Irfan mulai membuat dami StaPack.

Page 2: Black Innovation

Detail dia mengukur, memotong kertas, menyesuikan dengan design yang terpampang di layar laptop.

VO:“…selain itu yang gw juga pikirin… kotak ini juga ramah lingkungan, bahannya dari kertas daur ulang, meskipun dari kertas, kotak ini harus kuat… bawa satu atau banyak gak butuh tas plastik….” (VO disesuaikan)

Sequence 5

Irfan mengait-ngaitkan stapack menjadi beberapa susun. Setiap kotak dia isi dengan batu bata. Kemudian dia coba tenteng sambil jalan-jalan di halaman rumahnya.

VO:“….Tapi pas barangnya jadi.. eh ditolak, katanya ribet… hmmm….” (VO disesuaikan)

Sequence 6

Irfan makan di warung/restoran. Latar belakang (agak blur-blur gitu deh) pegawai resto sedang memasukan makanan kedalam kotak (kotak yang biasa dipake di resto2).

VO:“….gw sih tetep optimis… memang inovasi tuh kadang susah diterima orang….”

Sequence 7

Footage BIA. Mulai dari pameran produk-produk finalist.

VO:“….eh ternyata optimisme gw ada hasilnya… Di ajang BIA, StaPack bikinan gw dapat penghargaan…. Belakangan ini malah dapat penghargaan juga di tingkat internasional…”

Sequence 8

Wajah Irfan sumringah.

“…jadi yang penting yakin dan jangan putus asa….”

Innovation makes life easier

Page 3: Black Innovation

The JuryStapack adalah design produk yang mengangkat kearifan lokalKarena kebutuhannya adalah kebutuhan yang disesuaikan dengan pengusaha-pengusaha makanan yang ada disini.

3 orang jurymasing-masing punya wild card dan diakhiri dengan voting

grafis stapack

Footage pengumumanFootage penjurian

Sequence 1

Disebuah lounge, juri 1 dengan laptop dihadapannya tampak serius mengamati. Juri 2 in frame, say hi. “Gimana…? Udah dapet jagoannya belum? “. Juri 1 tersenyum sambil angkat jempol. “Keren-keren semua….”. Juri 3 in frame. “Jagoan gw top banget…”Kemudian ketiganya saling bertukar lihat di laptopnya masing-masing.

Sequence 2

Graphic design produk-produk finalist. Atau produk-produk lain peserta yang lolos uji HAKI.

Audio:Jury statement:- tentang apa itu inovasi dan semangat penciptaan/kreasi- Tentang hak paten

Sequence 3

Footage suasana penjurianFootage suasana pengumuman pemenang (StaPack belum disebut)Footage/Live-shoot produk-produk(dami) yang dipamerkan

Page 4: Black Innovation

Insert : Wajah para juri yang serius Insert : Suasana para juri sedang berdebat

Music:Dynamic

Sequence 4

CU Juri 1 : “StaPack..!”

Cut toJuri 2 : “Sepakat.. Stapack…!

Cut ToJuri 3 : “Yaaa.. Stapack…”

Suara tepuk tangan

Sequence 5

Animated StaPack muncul dari salah satu laptop.

VO (Juri 1,2,3)“StaPack memuat unsur kearifan lokal….”“Desainnya apik dan Fungisonal…”“Efisien dan ramah lingkungan….

Sequence 6

Footage Pengumuman StaPack sebagai pemenang

Innovation makes life easier

Versi 3The User“Mas Mono”

Frame 1Suasana kesibukan para pegawai di restoran Mas Mono. Tampak salah seorang sibuk menerima order via telpon.

Page 5: Black Innovation

Insert: CU Wajah penerima telponInsert: tangan mencatat alamat dan jumlah pesanan

Audio Ambience: Crowd orang-orang bekerja dan suara orang memesan dari telpon terus-menerus menjadi latar belakang.

Frame 2Kesibukan para pegawai sedang mengepak makanan kedalam kemasan. Tumpukan box yang tertutup dan terbuka berserakan disekitar mereka.

Insert : Makanan dimasukan dalam kemasanInsert : Tangan menjepret kotak makanan menggunakan staplerInsert : Wajah wajah pegawai yang kerepotan

Audio Ambience:Suara-suara para pegawai nggeremeng(bergumam)“boxnya gak oke nih…”“makan tempat…”“gak praktis…”“etc…”

Frame 3Fast Motion Kesibukan seluruh ruangan. Split screen. Fast Motion Kesibukan area parkir dan kendaraan delivery

Mendadak semua berhenti. Freeze Frame.

Frame 4Freeze frame kegiatan di meja tempat mengepak makanan. Tampak mas Mono juga freeze.

Irfan berjalan mendekati meja sambil menenteng STAPACK, kemudian meletakkannya diantara tumpukan box yang berantakan.

Fade out.Fade in.

Frame 5Susanana restoran kembali normal namun tampak lebih rapi. Aktifitas mengepak makanan berlanjut namun kini tampak menggunakan Stapack.

Insert : Wajah-wajah gembira para pegawai sambil bekerjaInsert : Wajah ceria penerima telpon deliveryInsert : tangan-tangan mengepak makanan kedalam stapack

Frame 6MS : Mas Mono menghadap kamera. Sambil tersenyum

Page 6: Black Innovation

“Berkat stapack, pekerjaan kami menjadi lebih efisien….”

Innovation makes life easier

Versi 4Costumer story

Sequence 1

Seorang ibu muda keluar dari restoran mas Mono menenteng banyak box makanan. Dibelakangnya tampak pegawai Mas Mono juga membantu membawakan box yang sama. Tampak keduanya kerepotan. Keduanya menuju sebuah mobil city car yang terpakir. Ibu muda dibantu pegawai itu mulai memasukan box makanan kedalam mobil. Mulai dari bagasi hingga kursi tengah telah penuh. Tapi masih saja ada box yang tidak dapat termuat. Si ibu muda tampak kesal.

Sequence 2

Seorang office boy dengan motor maticnya menenteng Box makanan dalam jumlah banyak tampak kerepotan. Box-box itu ditumpuk dan diikat di boncengan belakang, sebagian ditaruh di depan masih tak muat dan dia juga tampak sulit mengendarai motornya. Si office boy tampak kesal.

Sequence 3Seorang anak muda keluar dari restoran Mas Mono membawa sekitar 6 box makanan dengan keduabelah tangannya, tampak kerepotan.

Sequence 4

Black screen. Muncul suppers text :

Kemasan kan seharusnya praktis….!!!!!

Sequence 5

Pengulangan sequence 1 Fast backward. Kemudian ibu muda itu keluar lagi, tapi box makanannya sudah menggunakan stapack. Ibu muda menenteng sendiri stapacknya dan memasukannya di bagasi. Jumlahnya sama dengan box makanan di sequence 1 tapi tampak si ibu itu melenggang dengan cantik sambil menenteng stapacknya.

Sequence 6

Page 7: Black Innovation

Pengulangan sequence 2 Fast backward. Kemudian si offce boy kembali keluar dari restoran mas mono menenteng stapack dengan melenggang menuju motornya dan meletakkan di depan. Wuuussss motor melaju dnegan leluasa.

Sequence 7

Pengulangan sequence 3 Fast backward. Anak muda kembali keluar menenteng stapack dnegan santai tanpa kerepotan.

Innovation makes life easier