Bioindikator lingkungan.docx
-
Upload
fajar-aria-phitra -
Category
Documents
-
view
233 -
download
14
Transcript of Bioindikator lingkungan.docx
No Biota BioindikatorHEWAN SEBAGAI BIOINDIKATOR LINGKUNGAN1 Katak Perubahan kondisi lingkungan pada
level tertentu akan mengganggu kehidupan hewan amfibi ini, ini disebabkan katak bernapas melalui kulitnya yang senantiasa lembab sehingga saat lingkungan rusak akan langsung mengganggu katak. Penurunan populasi katak di lingkungan kita dapat dijadikan petunjuk bahwa lingkungan kita telah turun kualitasnya terutama tanah.
2 Kunang-kunang salah satu jenis serangga yang memiliki sensitifitas yang tinggi terhadap kualitas lingkungan. Sensitifitas ini disebabkan oleh salah satu fase hidup kunang-kunang yang menginang pada salah satu hewan air (sejenis siput), saat inang tersebut terganggu, maka kunang-kunang juga akan terganggu.
3 Planaria sp umumnya ditemukan di habitat akuatik yang tidak tercemar dengan arus yang mengalir, sebab Planaria sp. memerlukan oksigen yang baik, tidak bersifat asam, dan tidak mengandung polutan organik. Sehingga dapat dikatakan bahwa Planaria sp. merupakan bioindikator perairan bersih.
4 Capung Capung termasuk serangga yang unik, pada fase larva capung adalah serangga predator yang hidup didalam air. Keberadaan capung di sekitar lingkungan kita dapat mengisyaratkan bahwa kondisi air di lingkungan kita masih baik, walaupun tidak sebaik jika ada kunang-kunang.
5 Lalat lalat yang beterbangan di sekitar tempat tinggal mengisyaratkan ada sesuatu yang salah. Aroma yang bagi kita tidak menyenangkan, biasanya adalah yang sangat disenangi oleh lalat (kecuali bahan kimia berbahaya). Keberadaan lalat biasanya disebabkan karena adanya sampah atau benda lain yang biasanya
menjadi sumber penyakit.
6 ikan Salmon Bioindikator petunjuk waktu dan lokasi atau endemi; bioindikator dapat menunjukkan endemi dari suatu jenis tumbuhan atau hewan. ikan Salmon, pada saat musim kawin dan bertelur maka ikan Salmonakan bermigrasi menuju hulu sungai, atau disebut juga dengan istilah Anadromus. Setelah menetas maka ikan-ikan Salmon ini akan kembali menuju ke hilir sungai atau ke laut
7 Buaya Bioindikator petunjuk kondisi alam; bioindikator dapat menggambarkan kondisi alami dari lingkungan yang ada disekitarnya. Kondisi alami ini dapat berupa bencana alam seperti banjir atau letusan gunungapi. Contoh : prilaku buaya yang memindahkan sarang dan telur-lelurnya ketempat yang relatif tinggi dan jauh dari badan air atau sungai. Jika hal ini dilakukan buaya maka dapat diindikasikan bahwa air sungai tersebut akan meluap dan terjadi banjir di daerah tersebut.
TUMBUHAN SEBAGAI BIOINDIKATOR LINGKUNGAN1 bunga Raflesia Arnoldi Bioindikator petunjuk waktu dan lokasi
atau endemi; bioindikator dapat menunjukkan endemi dari suatu jenis tumbuhan atau hewan. bunga Raflesia Arnoldi akan banyak diketemukan atau tumbuh pada sepanjang jalur migrasi babi.
2 Kangkung kangkung dapat menunjukkan kualitas
suatu perairan. Kangkung akan mengalami
perubahan warna menjadi merah atau
kemerahan jika perairan tersebut telah
tercemar logam berat Mg, Cd dan Hg.3 Acanthus iciliflius Digunakan untuk mengetahui habitat
saline Tumbuhan ini tumbuh dan tahan dalam
habitat dengan kandungan garam tinggi Kegaraman tanah antara lain oleh NaCl,
CaSO4, NaCO3, KCl.4 Astragalus rocemosus Digunakan sebagai indikator logam berat
Kebanyakan tumbuhan sensitif terhadap logam berat
Sebagian besar logam berat ini merupakan deposit di dinding sel-sel perakaran dan daun.
5 Butea monosperma Tanah alkalinitasnya tinggi Digunakan sebagai indikator karakteristik
tanah6 Capparia deciduas Tanah alkalin
Digunakan sebagai indikator karakteristik tanah
7 Peganum harmala Tanah kaya akan N dan garam-garam, baik untuk pertanian
Digunakan sebagai indikator karakteristik tanah
8 Polytrichum Menunjukkan tanah berkapur dan halofit menunjukkan tanah bergaram.
Digunakan untuk mengukur reaksi tanah9 Silene vulgaris Digunakan untuk mengetahui kadar logam
berat pada tanah Tanah yang mempunyai cadas
berkandungan logam berat, khususnya Zn, Pb, Ni, Co, Cr, Cu, Mr, Mg, Cd, Se dan lain-lain.
10 Bayam bioindikator untuk mengetahui pengaruh yang kuat terhadap polutan udara, hal ini ditunjukan dengan adannya kerusakan pada jaringan tumbuhan tanaman bayam yaitu pada daun dan batang.
11 cacing Tubifex berwarna kemerahan bergerombol Cacing ini merupakan petunjuk biologis (bioindikator) parahnya pencemaran oleh bahan organik dari limbah pemukiman.
12 Centromerus sylvaticus (laba-laba pembuat jaring perangkap) Bioindikator yang dapat digunakan untuk melihat pencemaran udara adalah hewan laba-laba. populasinya akan meningkat seiring meningkatnya kadar polutan di udara
13 Hydropsyche dan Cheumatopsyche Relatif sensitif pada air yang sudah terpolusi (Chakona et al, 2009) sehingga keberadaannya menjadi berkurang. Keberadaan hewan tersebut akan meningkat kembali di bagian hilir ketika kualitas airnya mengalami peningkatan (Sudarso, 2009).
14 Jenis yang sangat baik digunakan untuk indikator polusi udara adalah . Laba-laba jenis itu populasinya akan meningkat seiring meningkatnya kadar polutan di udara
http://lovingabadboy.blogspot.com/2011/05/perilaku-hewan-sebagai-bioindikator.html
http://noerdblog.wordpress.com/2011/12/18/pengelolaan-keanekaragaman-hayati/
http://girinemo.wordpress.com/2010/05/23/manfaat-keanekaragaman-hayati-dan-pengembangan-biodiversity/
http://lingkarhayati.wordpress.com/2010/03/28/manfaat-keanekaragaman-hayati/