7/25/2019 bioetik 18

1/4

PembahasanDalam hubungan dokter dengan pasien telah disebutkan harus memiliki kaidah-

kaidah dasar moral. Kaidah dasar moral tersebut adalah Benefcence, Autonomy,

Non Malefcence, dan Justice.

. Benefcence

Benefcence memiliki dua prinsip, yaitu!

a. "rinsip positi# benefcence! "re$ent e$il or harm, remo$e e$il or harm,

serta do or promote good

b. "rinsip balancing o# utility%proportionality! Balancing o# beneft and

harm, yang termasuk di dalamnya adalah cost beneft analysis, cost

e&ecti$eness analysis, dan risk assessment.

'ang termasuk Benefcence yang berkaitan dengan kasus diatas yaitu !

Mengutamakan altruism (menolong orang tanpa pamrih, rela

berkorban untuk kepentingan orang lain)

Dari kasus diatas dokter tidak mengutamakan altruism, dikatakan

bah*a dokter tidak memberikan pelayanan medik yang sesuai

karena pasien tidak mampu membayar biaya pengobatan

Memandang pasien tidak hanya se+auh menguntungkan dokter

Dokter tidak mengobati pasien dengan baik karena pasien tidak

mampu membayar, hal ini berarti dokter mengutamakan

keuntungan sendiri

Ke*a+iban menolong pasien ga*at darurat

Dokter tidak menolong pasien kecelakaan yang mengalami luka

yang serius dengan baik, berarti dokter mengabaikan

ke*a+ibannya menolong pasien ga*at darurat

Menghargai hak-hak pasien secara keseluruhan

Dokter tidak menghargai hak-hak pasien untuk mendapat

pengobatan yang layak

. Autonomy

Dalam kaidah ini, membenarkan pasien sebagai manusia yang bermartabat,

yang berhak memutuskan sesuatu untuk dirinya. "asien sebagai mahluk

berakal budi tidak boleh di+adikan semata-mata alat tetapi tu+uan. "erlu

7/25/2019 bioetik 18

2/4

diperhatikan bah*a manusia merupakan mahluk yang otonom. ntuk

autonomy ini, erat hubungannya dengan Informed Consent.

Dari kasus diatas tidak disebutkan hal-hal yang berkaitan dengan

autonomy pasien karena dokter sendiri tidak menangani pasien

dengan baik dan malah menyuruh pasien pulang.

. Non Malefcence

"ada dasarnya prinsip non malefcence adalah tidak menyakiti (e$il) dan

membuat menderita (harm), sehingga dalam pola pikir seorang dokter harus

meminimalkan e$il dan harm tersebut. 'ang perlu diperhatikan dari non

malefcence adalah sebuah sisi komplementer dari benefcence.

'ang termasuk non malefcence yang berkaitan dengan kasus diatas yaitu !

Menolong pasien emergensi

Dokter tidak menolong pasien emergensi, pada kasus diatas

disebutkan bah*a dokter tidak memberikan pengobatan yang layak

pada pasien kecelakaan. /anpa pemeriksaan lebih lan+ut, dokter

malah menyuruh pasien pulang dengan alas an tidak ada luka

serius padahal +elas dikatakan bah*a pasien patah tulang

dibeberapa lokasi dan mengalami gegar otak.

Mengobati pasien yang luka

Dokter tidak mengobati pasien yang luka dengan baik, karena

*alaupun pasien disebutkan memnderita patah tulang, tetapi

dokter malah menyuruh pasien pulang dengan alasan tidak ada

luka serius.

Mencegah pasien dari bahaya

Dokter tidak mencegah pasien dari bahaya, dokter tidak menangani

pasien dengan baik, dokter tidak melakukan pemeriksaan yanglebih lan+ut untuk mengetahui keadaan pasien, padahal ternyata

pasien mengalami gegar otak yang mengakibatkan pasien

meninggal

0. Justice

7/25/2019 bioetik 18

3/4

"rinsip yang memberikan perlakuan sama kepada pasien dan umat manusia

dengan tu+uan men+amin nilai tak berhingga dari setiap makhluk yang

berakal budi.

'ang termasuk +ustice yang berkaitan dengan kasus diatas yaitu !

Memberlakukan segala sesuatu secara uni$ersal Dokter tidak memberlakukan sesuatu secara uni$ersal, dokter tidak

melayani pasien ga*at darurat yang tidak mampu

Memberi kesempatan yang sama terhadap pribadi dalam posisi yang

sama Dokter tidak memberikan kesempatan yang sama terhadap pribadi

dalam posisi yang sama. 1anya karena pasien tidak mampu, dokter

tidak memberikan kesempatan pada pasien untuk mendapatkan

pengobatan yang layak.

Menghargai hak orang lain Dokter tidak menghargai hak pasien untuk mendapatkan pelayanan

medik yang baik

/idak membedakan pelayanan pasien atas dasar 2A3A, status social,

dll Dokter +elas membedakan pelayanan pasien atas dasar status

social, dokter tidak melayani pasien hanya karena pasien tidak

mampu membayar pengobatan

Memberikan kontribusi yag relati$e sama dengan kebutuhan pasien

Dokter tidak memberikan kontribusi yang sesuai dengan kebutuhanpasien. Dikatakan pada kasus diatas, pasien +elas membutuhkan

pera*atan yang sesuai karena mengalami patah tulang, tetapi

dokter malah menyuruh pasien pulang dengan alasan tidak ada

luka yang serius.

Dari kasus diatas dapat disimpulkan bah*a dokter tidak mengamalkan kaidah dasar

moral sesuai dengan pro#esinya dengan baik. Dokter mengabaikan keselamatan

pasien dengan didasari ketidakmampuan pasien membayar biaya pengobatanpadahal pasien dalam keadaan ga*at sehingga pasien akhirnya meninggal.

2elain melanggar kaidah dasar moral, dokter serta tenaga medis terkait +uga

melanggar pasal 4 K1". Dalam pasal tersebut di sebutkan bah*a siapa sa+a

*a+ib menolong seseorang yang berada dalam situasi bahaya maut. Apabila tidak

melakukan pertolongan sehingga karenanya orang tersebut meninggal dunia maka

7/25/2019 bioetik 18

4/4

mereka dituntut berdasarkan pasal tersebut. Dari kasus diatas dokter tidak

melakukan pertolongan yang sesuai dengan keadaan pasien sehingga pasien

meninggal dunia. Maka dokter dapat dikenakan sanksi sesuai dengan pelanggaran

yang dilakukan.

Bunyi lengkap pasal 4 K1" !

5 Barang siapa ketika menyaksikan bah*a ada orang yang sedang

menghadapi maut tidak memberikan pertolongan yang dapat diberikan kepadanya

tanpa selayaknya menimbulkan bahaya bagi dirinya atau orang lain, diancam, +ika

kemudian orang itu meninggal, dengan pidana kurungan paling lama bulan atau

denda paling banyak empat ribu rupiah.6

Surianna S

10-2006-022

Tugas Bioetik Blok 18

Kasus