Bio P2000z sawit.docx

7/25/2019 Bio P2000z sawit.docx

1/18

BUDIDAYA TANAMAN SAWIT(Elaeis guineensis Jacg)

Oleh : Dr. Ir. Listyanto, MSc *)1.

Kriteria Iklim dan Kondisi Lokasi.

Beberapa kriteria iklim yang sesuai dengan pertumbuhan tanaman sawit, kakao, cengkeh, kopi dan ladasecara umum adalah:Wilayah penanaman yang sesuai dengan pertumbuhan daerah-daerah yang berada pada 10 derajat LUsampai dengan 10 derajat L! "ada umumnya pada wilayah tersebut mempunyai distribusi curah hujandan jumlah penyinaran matahari sepanjang tahun!

Sawit: Lama penyinaran matahari rata-rata #-$ jam%hari! &urah hujan tahunan 1!#00-'!000 mm!(emperatur optimal )'-)*0&! +etinggian tempat yang ideal antara 1-#00 m dpl! +ecepatan angin #-km%jam untuk membantu proses penyerbukanKondisi Lahan.1) Penyiapan Lahan Penanaman.Lahan perkebunan sawit, kakao dapat berasal dari hutan asli, hutan sekunder, tegalan, bekas tanaman

perkebunan atau pekarangan! Lahan yang miring harus dibuat teras-teras agar tidak terjadi erosi! realdengan kemiringan )#-0. harus dibuat teras indi/idu!

2) Pembukaan Lahan&ara penyiapan lahan dapat dengan cara pembersihan selekti dan pembersihan total! lang-alang ditanah tegalan harus dibersihkan% dimusnahkan supaya tanaman kakao dan pohon naungan dapat tumbuhbaik! Untuk memperlancar pembuangan air, saluran drainase yang secara alami telah ada harusdipertahankan dan berungsi baik!

a. Keasaman tanah.+easaman tanah merupakan keadaan tanah yang berasal dari lahan gambut! Lahan ini dapat terjadi

di daerah bekas rawa atau pasang surut atau lebak atau daerah hutan primer! Lahan ini di ndonesiamempunyai pontensi sangat luas! 2an baru digarap kurang dari 30 ., sisanya masih terbuka untukdikembangkan! "ermasalahan pada lahan ini tanaman sulit tumbuh atau pertumbuhannyaterganggu!

b.

Kandunan unsur loam !an bersi"at ra#un tanaman.Lahan yang beracun pada umumnya mempunyai kandungan logam berat tertentu melebihiketentuan untuk hidup tanaman atau kandungan senyawa dalam bentuk yang tidak dikehendakitanaman! "ermasalahan lahan ini pada pertumbuhan tanaman menjadi terhenti atau bahkan mati,karena kandungan senyawa yang ada tidak dikehendaki pada metabolisme tanaman!

#.

Struktur tanah.

Berdasarkan struktur tanah, lahan yang ditemui untuk pertanaman ada bermacam-macam! (erdapatlahan dengan tekstur kwarsa 4banyak cadar, pasir, batu kecil5, liat 4jenis lempung5, tekstur remah4banyak kandungan humus, labil, tidak rekat5, rapuh 4mudah tererosi, mudah pecah5 dan lain-lainnya!6asalah dengan struktur tersebut berlain-lainan terhadap tanaman!

d.

Kandunan bioloi tanah.


2/18

+andungan biologi atau 7asat renik di tanah sangat penting sekali! 8asat renik atau mikroba yangada di tanah bermacam-macam ada ratusan ribu jenis mikroba dan masing-masing mikrobamempunyai siat yang berbeda-beda! ebagian bersiat patogen, dekomposer 4pembusuk5,penambat unsur nitogen, penyakit bagi tanaman, menyerap unsur logam, menjadi katalisatorpersenyawaan kimia tanah, pengurai, dan lain-lainnya! 8ika lahan mengandung mikroba yang

menguntungkan tanaman maka lahan menjadi sangat subur! ebaliknya jika lahan minim ataukekurangan mikroba yang menguntungkan tanaman maka lahan tidak subur walaupun diberi pupukbanyak! +arena kandungan unsur hara baru dapat diserap oleh tanaman jika dalam kondisi telahdiuraikan mikroba menjadi unsur sederhana yang dapat diserap oleh tanaman!

e.

Kandunan unsur hara.+andungan unsur hara tanaman secara garis besar ada dua macam yaitu kandungan unsur haraoleh adanya material yang ada di lokasi tersebut, dan kandungan unsur hara hasil mikroba yangmenambat, mengelola dan menyusun unsur hara tanah yang dapat bermanaat bagi tanaman!

$% &en!ediaan unsur hara Lahan selama 'enanaman.

ampai saat ini pemupukan untuk lahan perkebunan masih mengandalkan pupuk an organik! 2enganpenggunaan pupuk tersebut terlihat nyata perbedaan pertumbuhan pada saat itu! 9amun keberhasilantersebut diiringi beberapa hal diantaranya adalah:

+erusakan tanah akibat kejenuhan bahan kimia, sehingga tanah menjadi keras dan sulit

menyerap unsur hara tambahan!

+ertergantungan menggunakan pupuk an organik semakin besar dalam jumlah per hektar! al

ini karena miskinnya jasat renik 4mikroba5 yang mengolah unsur an organik, sehingga banyakpupuk an organik yang diberikan menjadi hilang muba7ir oleh penguapan dan pencucian!

+etidakkeseimbangan jasat renik yang berpengaruh terhadap siat isik, kimia dan biologi tanah!

ehingga terjadi ketidakseimbangan antara unsur hara dalam tanah yang akhirnya mempengaruhipertumbuhan tanaman baik masa /egetati dan generati!

(% Teknoloi Bio &er"orasi &u'uk ha!ati )Bio & *+++ ,- 'u'uk oranik #air )&hosmit- sebaai Solusi Utama. a! "eran "upuk hayati Bio & *+++ , ; pupuk organik cair&hosmit

"eran pupuk organik cair adalah sebagai bahan untuk membangunkan mikroba yang dibuatdengan kondisi tidur pada pupuk Bio " )000

"eran pupuk Bio & *+++ ,sebagai pupuk hayati yang sekaligus pupuk organik menjadi pilihanuntuk memperbaiki kondisi lahan, penyediaan unsur hara, dan pemicu pertumbuhan /egetati dan

generati tanaman sawit!6ikro-organisme yang ada di pupuk hayati Bio & *+++ ,dibentuk mempunyai siat unggul,

dengan sistem kehidupan yang dikondisikan sesuai dengan lingkungan tumbuh kembang tanaman! 2idalam pupuk tersebut disertakan pula nutrisi dan unsur hara yang mampu menjadi katalisator danpemicu pertumbuhan mikro organisme maupun tanaman sehingga kinerja dari mikro organisme lebihoptimal!

+omposisi pupuk hayati Bio & *+++ ,; pupuk organik cair &hosmithasil teknologi Bio"erorasi berisikan sekumpulan mikro-organisme unggul yang terdiri dari dekomposer (Hetrotrop,


3/18

Putrefaksi), pelarut mineral dan phospat, fiksasi nitrogen, Autotrop (fotosintesis) dan mikrobafermentasi serta mikroba penghubung (seperti Mycorrhiza) yang bekerja bersinergi dan nutrisi bahanorganik sederhana, seperti senyawa protein%peptida, karbohidrat, lipida, /itamin, senyawa sekunder,en7im dan hormon= serta unsur hara makro: 9, ", +, , &a, dan lainnya berkombinasi dengan haramikro: seperti 6g, i, >e, 6n,


4/18

$ara dan #aktu penggunaan kapur dan %io P &''' untuk menetralkan keasaman lahan !3ara I"emupukan lahan untuk menetralkan keasaman dilakukan dengan jalan menyemprotkanlarutan Bio " )000 < 4 pupuk Bio " )000 < ; phosmit ; air dengan perbandingan 1 ? : 1 ? :300 5 ke seluruh permukaan lahan seluas 1 ha! +apur disebarkan tersendiri!

Waktu:"enggunaan kapur dan Bio " )000 < untuk menetralkan keasaman lahan dilakukan minimal 1minggu sebelum tanam!

- ekstur, struktur dan porositas tanahmerupakan suatu penghambat pertumbuhan tanaman akibat

kejenuhan budidaya dan pengaruh penggunaan pupuk an organik! Beberapa penelitian dilakukan dilahan di "ulau 8awa maupun di luar "ulau 8awa dapat dibandingkan budidaya menggunakan pupukhayati Bio & *+++ ,; &hosmitdengan yang tidak menggunakan diketahui bahwa tingkat tekstur,struktur dan porositas menjadi lebih baik!

(&) Mengelola unsur hara di sekitarnya dan disediakan untuk tanaman*

alah satu keunggulan pupuk hayati Bio & *+++ , / &hosmitadalah berungsi sebagai pengelolaunsur hara yang siap tersedia setiap saat untuk tanaman!Beberapa proses pengelolaan mikrobiatersebut adalah sebagai berikut:- Menyerap unsur hara bebas di alambaik di udara maupun di tanah dalam proses kehidupan

bakteri, hasil proses tersebut berupa unsur hara yang siap diserap oleh tanaman! (ermasuk jugaunsur racun yang semula menjadi penghambat dapat diubah menjadi senyawa tidak beracun yangsiap diserap tanaman!

- Menguraikan unsur yang terikat oleh tanah yang pada keadaan biasa tidak dapat diserap olehtanaman, namun dengan bantuan mikrobia di dalam pupuk hayati Bio & *+++ , / &hosmitmakaunsur tersebut terlepas kemudian diikat oleh mikrobia dan selanjutnya disediakan untuk diseraptanaman!

-

Mengubah unsur an organik men"adi unsur hara organikmerupakan proses makhluk hiduptermasuk bakteri! Unsur an organik baik dari alami maupun pemupukan dicerna dan diikat olehbakteri yang ada di pupuk hayati Bio " )000 < dalam proses kehidupannya! elanjutnya unsurtersebut akan dilepas sesuai dengan daya serap tanaman!

Berdasarkan proses tersebut maka pupuk selalu tersedia bagi tanaman, pemberian pupuk lebih eektidan eisien karena terikat oleh bakteri sehingga tidak menguap atau terbawa oleh air, unsur haratanaman disediakan dalam bentuk unsur organik dan mudah terserap tanama!

435 Memproduksi dan merangsang bio aktif seperti enzim, senya#a organik dan energi kinetik yang

memacu metabolisme tumbuh kembang akar dan bagian atas tanaman(erdapat ) sumber bio akti pada proses pemupukan ini, yaitu: 4a5 berasal dari pupuk itu sendiri dan4b5 hasil kerja bakteri merangsang bio akti tanaman:a!

Bio akti yang berasal dari pupuk itu sendiri, sewaktu memproduksi pupukBio & *+++ , /&hosmitdisertakan juga beberapa hormon yang langsung diserap tanaman dan en7im danhormon tersebut merangsang pertumbuhan tanaman!

b! Bio akti yang dirangsang oleh bakteri yang terdiri hormon auxindanhormon'ertumbuhanlainnya yang membuat pertumbuhan /egetati tanaman menjadi cepat danbesar! ormon florigenmerupakan hormon yang dirangsang oleh mikriobia dari pupuk hayati Bio


5/18

" )000

Berdasarkan ungsi tersebut di atas maka pupuk hayati Bio " )000 < merangsang pertumbuhantanaman lebih subur, dan hasil bunga dan buah lebih lebat dengan pengisian biji yang penuh!

(+)etahanan internal terhadap hama dan penyakit*- +etahanan internal diperoleh karena pupuk Bio " )000 < ; "hosmit dilengkapi dengan unsur haramikro yang dapat digunakan tanaman! 2isamping itu, pertumbuhan yang cepat oleh pengaruh pupuktersebut, memberikan kemampuan tanaman dari kerusakan hama!

- 2engan adanya kemampuan pertumbuhan dengan adanya rangsangan hormon au@in, sitokinin dangiberilin, dengan didukung penyiapan unsur hara hasil dari pengelolaan mikrobia maupun unusr harasuplemen yang diberikan pada pupuk Bio " )000 < dan "hosmit, maka tanaman menjadi lebih sehatdan kemampuan atau daya tahan tanaman terhadap serangan hama dan penyakit lebih kuat! altersebut dinamakan dengan ketahanan internal!

(erdapat ' 4empat5 titik kerja pupuk hayati Bio " )000 < ; "hosmit, sbb:1! >aktor penghambat : 7at racun dan p tanah menjadi enyawa tidak beracun dan p tanah normal

)! 6engelola unsur hara alami dan pemupukan yaitu Unsur hara tersedia, tidak cepat hilang% terikat padamikrobia, berbentuk unsur organik3! 6enyediakan dan merangsang bio akti en7im, hormon, senyawa organik, energi kinetik'! 6erangsang pertumbuhan /egetati dan generati yaitu 6erangsang pertumbuhan /egetati dan

generati! (anaman terlindungi, dan mengurangi residu racun kimiaBerdasarkan penjelasan dapat diketahui bahwa penggunaan pupuk Bio " )000 < ; "hosmit mampumengeisiensikan penggunaan pupuk an A organik dengan tambahan dengan kelebihan memperbaiki siatisik, kimia dab biologi tanah dan peningkatan pertumbuhan /egetati dan peningkatan pertumbuhangenerati!II.&edoman Teknis Budida!a Ke'ala Sa4it Menunakan &u'uk Bio & *+++ ,.*.1. &embibitan

Kela'a Sa4it

5laeis guineensis ac.5 tanaman yang dapat tumbuh baik di daerah tropis"embibitan bagian perkecambahan biasanya dilakukan secara khusus, dan supaya seragam dan bermutumaka dilakukan oleh penangkar!

1) Penyemaian

(anah sebagai isi polybag dipersiapkan dengan baik, komposisi yang baik terdiri dari : #0 . tanah

subur, )# . pupuk kandang, )# . pasir! yang telah dicampur kemudian media ini diayak!

asil ayakan disemprotkan secara lamat-lamat dan merata larutan pupuk Bio & *+++ ,4 pupuk Bio "

)000 < ; phosmit; air dengan perbandingan 1 : 1 : )00 5!

+emudian masukkan media tanah tersebut ke dalam polybag 1# @ )3 cm sampai 1-) cm sampai ) cm

di bawah tepi polybag! +ecambah yang memenuhi syarat untuk dipindahkan ke dalam pembibitan etelah berumur 3-' bulan

dan berdaun '-# helai bibit dipindahtanamkan berkecambah pada hari ke '-# dan akarnya lurus!

Bibit dari dederan dipindahkan ke dalam polibag '0@#0 cm setebal 0,11 mm yang berisi 1#-30 kg tanah

lapisan atas yang diayak!Pemeliharaan Pembibitan


6/18

"enyiraman dilakukan dua kali sehari! "enyiangan )-3 kali sebulan atau disesuaikan dengan pertumbuhangulma! Bibit tidak normal, berpenyakit dan mempunyai kelainan genetis harus dibuang! eleksi dilakukanpada umur ' dan bulan!"emupukan pada saat pembibitan sebagai berikut :

Umur bibit

5Minu%

&u'uk Makro 3am'uran dari

1 Bio & *+++ ,6 1 Bio &*+++ ,6 1&hosmit 6 *++ airKom'osisiN6&6K6MBan!ak57ram%

) 1# :1# : :' ) 1 liter per 1000 bibit

# 1# :1# : :' ' ) liter per 1000 bibit

* 1# :1# : :' 3 liter per 1000 bibit

1) 1) :1) :1) :) * ' liter per 1000 bibit

1 1) :1) :1) :) 10 # liter per 1000 bibit

)0 1) :1) :1) :) 1) liter per 1000 bibit

)# 1) :1) :1* :) 1 * liter per 1000 bibit

3) 1) :1) :1* :) )0 10 liter per 1000 bibit

*.*. &enanaman1). Penentuan Pola Tanaman"enanaman sawit setelah mulai produksi pada umumnya dilakukan secara monokultur! (umpangsarihanya dilakukan sebagai pengisi waktu saat tanaman sawit masih kecil ! (anaman penutup tanah 4legumeco/er crop L&&5 pada areal tanaman kelapa sawit sangat penting karena dapat memperbaiki siat-siatisika, kimia dan biologi tanah, mencegah erosi, mempertahankan kelembaban tanah dan menekanpertumbuhan tanaman pengganggu 4gulma5! "enanaman tanaman kacang-kacangan sebaiknyadilaksanakan segera setelah persiapan lahan selesai!2). Pembuatan desain dan Lubang Tanam8arak tanam @@ m dengan arah timur barat dan utara! "opulasi 1 hektar ; 13#-1'# pohon agar tidak

ada persaingan sinar matahari!2esain dilakukan dengan menggulakan anjir supaya pembuatan lubang tepat! Lubang tanam dibuatbeberapa hari sebelum tanam dengan ukuran #0@'0 cm sedalam '0 cm! isa galian tanah atas 4)0 cm5dipisahkan dari tanah bawah! real berbukit, dibuat teras melingkari bukit dan lubang berjarak 1,# m darisisi lereng!3). Pemupukan lahan awal.eperti dijelaskan di depan dalam persiapan lahan, pemupukan dilakukan dengan tujuan mengubahkondisi kimia, isik dan biologi tanah! 2engan demikian pemupukan dilakukan sebagai berikut:

Umur bibit 46inggu5

"emupukan

Bio ")000 < ; "hosmit

(ujuan

1 bulan sblm tanam"enggalian lobang

1 ? liter Bio " )000 < ; 1 ? liter "hosmit ;)00 s%d 300 liter air 2isemprotkan di

seluruh permukaan lahan 1 ha

"erbaikan siat kimia, isik danbiologi tanah

). Penanaman bibit.


7/18

!"enanaman di tengah lobang dan ditimbun dengan tanah bekas galian dan diberi penyangga agar tidakrubuh$. &emeliharaan Tanaman1). Penyulaman dan Pen!arangan

"enyulaman segera dilakukan pada tanaman yang mati! Umur tanaman sebagai pengganti sulamansebaiknya sama dengan umur tanaman yang ada di lahan 4 untuk itu perlu adanya cadangan tanaman dipembibitan yang sama umurnya dengan tanaman yang di lahan5! "enyulaman dilakukan sampai umur 1 ?tahun setelah tanam!

2). Penyiangan"enyiangan dilakukan di sekitar tanaman dengan diameter sesuai dengan umur tanaman! ebagaipatokan diperkirakan sama dengan ujung terluar dari daun tanaman sawit!"ada penyiangan ini sekaligus sebagai penggemburan tanah di sekitar tanaman!"enggemburan jangansampai terlalu dalam karena dapat merusak akar tanaman!

3). Pemupukan"emupukan dilakukan secara periodic dengan jarak waktu dan dosis pupuk sesuai dengan umur tanaman!"emupukan bertujuan untuk menyediakan unsur hara yang mudah diserap oleh tanaman dan dapatdilakukan secara eekti 4 kena sasaran5 dan eisien 4 tidak banyak yang terbuang dengan sia-sia! Untukmemenuhi hal tersebut diperlukan pupuk hayati Bio " )000 < yang berungsi sebagai pengolah bahanalami baik dari udara 49,&, )C, C)5 , dari tanah yang terikat dalam persenyawaan maupun pupuk anorganik pemberian! +eseluruhan unsur hara tersebut diolah dan disimpan serta disediakan oleh mikrobayang ada di pupuk Bio " )000

8adwal, dosis pemupukan adalah sebagai berikut:

Umur

tanaman4bulan5

"upuk an Crganik 4kg%ha5 Urea: (": +&L%

6C": +lieserit: Bora@

"emupukan Bio " )000 usarium o@ysporum! Bagian diserang daun! Eejala: bulatan o/al berwarna kuning pucatmengelilingi warna coklat pada daun, daun mengering! "engendalian: inokulasi penyakit pada bibitdan tanaman muda! "encegahan dengan 9atural ELC sejak awal!c! 2ry Basal Got"enyebab: &eratocyctis parado@a! Bagian diserang batang! Eejala: pelepah mudah patah, daunmembusuk dan kering= daun muda mati dan kering! "engendalian: adalah dengan menanam bibityang telah diinokulasi penyakit!! 8ika pengendalian hama penyakit dengan menggunakan pestisidaalami belum mengatasi dapat dipergunakan pestisida kimia yang dianjurkan!*.8. &anen

1). (mur Panen6ulai berbuah setelah ),# tahun dan masak #,# bulan setelah penyerbukan! 2apat dipanen jika tanamantelah berumur 31 bulan, sedikitnya 0. buah telah matang panen, dari # pohon terdapat 1 tandan buahmatang panen!

CARA MENGGUNAKAN PUPUK HAYATI BIO P 2000 ZA.

Dengan cara fermenta!.- iapkan air )0 liter di ember, berikan 1 kg gula dan 1 kg urea!- duk hingga merata, dan tuangkan 1 liter pupuk bio " )000


10/18

- iapkan air )00 liter air tambahkan pupuk Bio " )000 < 1 liter dan 1 liter phosmit dan siap

digunakan untuk lahan 1 ha ke tanah dan tanaman!- Waktu pagi sebelum pkl! 10!00 atau sore sesudah pkl 1!00!

BUDIDAYA TANAMAN 'A)IT *Elaeis guineensis Jacg+

DI ,AHAN GAMBUT

Oleh : Dr. Ir. Listyanto, MSc *)

A. Pen$a-""an

Budidaya keala sa!it di lahan "a#but #e#unyai suatu tantan"an tersediri. Lahan"a#but #eruakan lahan yan" berotensi tin""i, na#un dala# kondisi tidur. $al inidaat diketahui bah!a kandun"an bahan or"anik di dala# lahan "a#but san"at tin""i,bahan tersebut #eruakan su#ber unsur hara yan" san"at otensial.

%a#un lahan "a#but #eruakan lahan yan" ber#asalah beberaa #asalahan adau#u#nya ter&adi di lahan "a#but adalah seba"ai berikut:

(') er#asalahan bah!a unsur hara tersebut dala# kondisi tidak daat disera

oleh tana#an dikarenakan adanya keasa#an tanah, dan beberaa unsur terikatda#ak dari roses eni#bunan dan erenda#an yan" beratus-ratus tahun.

() andun"an unsur hara tertentu yan" berasal dari tanah relati+ san"at sedikit.alauun dibutuhkan tana#an relati+ sedikit, na#un karena ketersediaan di lahantidak #encukui #aka tana#an yan" ada di atasnya serin" #en"ala#i kekuran"anunsur tersebut yan" berda#ak ada roses #etabolis#e dan kesehatan tana#an.


11/18

() andun"an unsur-unsur racun ba"i tana#an dan he!an yan" #eruakanda#ak dari keasa#an tanah tersebut. Secara roses ki#ia!i hidroksida akandiikat, sedan"kan unsur-unsur kation yan" biasanya berua lo"a# #en&adi terleasyan" #en&adi senya!a racun ba"i tana#an, he!an dan #anusia.

() andun"an air yan" ada di lahan "a#but. Struktur lahan "a#but tidak adat,yaitu terdiri dari sisa-sisa tana#an yan" tidak #e#busuk secara total. Sehin""aantara satu ba"ian den"an ba"ian lainnya #e#unyai ron""a. ada saat lahandi"enan"i air #aka seluruh laisan terisi air. ondisi ini ter&adi beratus tahun karenalahan "e#but biasanya ada lahan yan" ter"enan" air yan" tidak teralirkan. /aya#e#buat drainase dan #en"alirkan air yan" #en""enan" akan berda#ak ada#en"alirnya seluruh air yan" ada di lahan tersebut. Sehin""a lahan #en&adi kerin"kerontan".

(0) etebalan "a#but beren"aruh terhada tana#an. 1ekstur lahan tidak #anta,banyak ron""a, bahan berasal dari #ateri tana#an, kandun"an tanah ala# san"at

sedikit atau bahka tidak ada. /ntuk tana#an tahunan yan" daat tu#buh den"anbesar, #aka ketebalan "a#but #en&adi #asalah. Lahan "a#but ada u#u#nyatidak adat, sehin""a tana#an besar daat #irin" atau bahkan rubuh &ika ditana#di lahan "a#but.

(2) Banyak la"i er#asalahan yan" ada di lahan "a#but yan" tidak seluruhnyadituliskan di sini.

B. Pemanfaatan ,a-an Gam/"t Unt"# ,a-an Pertan!an

e#an+aatan lahan "a#but untuk lahan ertanian yan" subur telah ter&adi di berba"aidaerah, di luar ne"eriun lahan-lahan subur di benua 3#erika, 4anada, dan 3#erika1en"ah dan 3#erika Selatan (3r"entina, Bra5il dan 4hili) seba"ian berasal dari lahan"a#but. De#ikian ula lahan di Indonesia sendiri seba"ian berasal dari lahan "a#but.husus untuk budidaya tana#an sa!it sudah banyak lahan "a#but yan" di"unakan.

3danya ino6asi baru di bidan" teknolo"i ertanian san"at #e#un"kinkan enan"ananlahan "a#but den"an hasil yan" oti#al. Sela#a ini enan"anan lahan "a#but diIndonesia #asih #en""unakan sederhana, na#un hasilnya cuku #en""e#bira-kan.roses sederhana ini akan lebih oti#al den"an #ena#bah atau #enye#urnakan

den"an #en""unakan ino6asi teknolo"i yan" saat ini telah dite#ukan. Beberaaroses enan"anan lahan "a#but #en&adi lahan ertanian khususnya untuk budidayakelaa sa!it adalah:

'. roses +isik: dilakukan den"an #e#ban"un7#enata lahan sehin""a drainasedan e#bentukan lahan untuk #edia tana#an tersedia. Lahan yan" se#uladi"enan"i air, #aka dilakukan drainase yan" #e#buat lahan tidak ter"enan" la"i.8ika ada tana#an di atasnya #aka tana#an daat tu#buh dan tidak ter"an""u


12/18

den"an adanya air yan" ter"enan". e#ban"unan drainase ini dina#akan tata air#akro dan tata air #ikro. roses ini teta dilakukan karena e#benahan +isik san"atdierlukan.

. roses ki#ia: dilakukan ada lahan-lahan yan" #e#unyai keasa#an tin""i

atau $ rendah, #aka beren"aruh ada ertu#buhan tana#an. Dala# kondisitertentu #e#buat tana#an tidak daat tu#buh. /aya erlakukan yan" di"unakanadalah #e#berikan kaur tohor dan dolo#it.

roses ini #e#butuhkan !aktu yan" relati+ la#a dan #e#butuhkan #ateri kaurdan dolo#it relati+ banyak. Sedan"kan hasil yan" dicaai #asih #era"ukan, &ikakondisi keasa#an san"at kuat &ustru kaur #en""u#al dan lahan tidak berubah.

enan"anan lahan asa# #en&adi netral daat dilakukan den"an cara #e#roduksibahan katalisator yan" #en"ubah si+at asa# tanah #en&adi netral, dan bahantersebut daat diroduksi dari bahan "a#but bersan"kutan. roses tersebut hanya

daat dilakukan oleh #akluk hidu m!#r/a1 aat ren!#.

3da &enis #ikroba yan" daat #en"hasilkan en5y# bersi+at katalisator yan" #a#u#en"ubah senya!a asa# #en&adi netral. Mikroba tersebut dite#ukan adatana#an yan" seharusnya tidak tu#buh di lahan "a#but, tetai dite#ukan tu#buh.Setelah diteliti ternyata terdaat #ikroba yan" bersi+at seerti yan" di&elaskan diatas. ada saat ini #ikroba tersebut telah dike#ban"kan den"an #ikroba lain dala#roduk dari(Te#ng! B! Perfra!( (uuk hayati 9Bio ;9, uuk or"anik"ranul 9Bio 3la#i9 dan uuk or"anik cair 9hos#it9

. roses ala#i: biasanya enan"anan lahan "a#but ini den"an cara ala#i yaitu

ditana#i den"an &enis tana#an yan" cocok. Den"an ber&alannya !aktu dicobaden"an tana#an lainnya dan se#akin bera"a#. Biasanya #enun""u antara 0tahun untuk lahan "a#but &enis D dan


13/18

Ino6asi yan" dilakukan (Te#ng! B! Perfra!( (uuk hayati 9Bio ;9,uuk or"anik "ranul 9Bio 3la#i9 dan uuk or"anik cair 9hos#it9 adalah "abun"anenyediaan unsur hara sia sera dan #ikroba-#ikroba di"unakan seba"aien"elola tanah dan tana#an yan" terdiri dari:

(') Mikroba en"elola kondisi lahan, yan" #e#unyai ke#a#uan seba"aien"ubah keasa#an tanah, #ikroba yan" #a#u #en"ubah unsur racun ba"itana#an #en&adi senya!a tidak beracun.

() Mikroba en"elola unsur hara tana#an yan" #e#unyai ke#a#uan:#enyera unsur %,O, $, 4O dari udara= #e#unyai ke#a#uan#en"uraikan ikatan hosat di tanah. Men"ubah 5at-5at ki#ia ter#asuk uukan or"anik #en&adi or"anik dan #enyi#annya dala# tubuh yan" sia diseratana#an.

Dari dua ke#a#uan tersebut #aka lahan "a#but daat dierceat alin" la#bat

tahun sudah sa#a den"an kondisi secara biasa #encaai ' tahun.

. roses e#bakaran: roses ini serin" dilakukan untuk enan"anan lahan"a#but. roses ini dia!ali den"an #en"alirkan air yan" ter"enan" den"an#e#buat saluran drainase. Setelah kerin" lahan dibakar.

Da#ak yan" diti#bulkan den"an roses e#bakaran ini adalah: (') hilan"nyati#bunan unsur hara ("a#but) yan" bernilai #ilyaran &ika dikon6ersikan den"anhar"a uuk an or"anik. () tanah #en&adi san"at #iskin, dan biasanya &ikadi"unakan untuk lahan ertanian #e#erlukan unsur ta#bahan ter#asuknitro"en yan" seharusnya #eli#ah di lahan "a#but. () beren"aruh terhada

e#isi carbon yan" san"at ini se#arak dibicarakan.

en""unaan teknolo"i bio er+orasi yaitu #e#+un"sikan Mikroba deko#oser yan"#e#unyai ke#a#uan #en"uraikan7 #e#busukkan baik bahan or"anik #auun#e#bon"kar bahan-bahan an or"anik dari tanah #auun batuan lunak.

Den"an de#ikian lahan "a#but yan" berasal dari tana#an yan" tidak diuraikankarena ter"enan", den"an bantuan #ikroba ada roses teknolo"i bio er+orasiakan terdeko#osin" (teruraikan) atau #en"ala#i roses e#busukan #en&adibahan or"anik yan" tidak beracun ba"i tana#an den"an kandun"an unsur haratidak hilan" baik oleh e#bakaran #auun tercuci air.

C. Te#n!# B"$!$a3a Tanaman 'a4!t $! ,a-an Gam/"t.

5. Pen3!a%an ,a-an.


14/18

ondisi lahan di setia te#at berbeda-beda, seba"ian terdiri dari "enan"an airyan" #e#bena#i lahan bersan"kutan (kondisi ini dite#ukan alin" banyak), lahanyan" tidak ter"enan"i lahan dan banyak ditu#buhi se#ak belukar, lahan yan"banyak ditu#buhi ohon bakau atau ohon yan" tu#buh di ra!a, dll. ondisi"a#but &u"a berlain-lainan ketebalannya #ulai dari ketebalan kuran" dari 0 c#

sa#ai ada ketebalan lebih dari #eter.

1eknik enyiaan lahan erlu dilihat dari secara #akro dan #ikro. enan"anan#akro adalah:

(') e#buatan Saluran.

(a) Pem/"atan a"ran %r!mer6 yaitu saluran yan" dibuat antar !ilayahyan" di"unakan untuk drainase, Saluran ini di"unakan #en"alirkan air yan"ada di lahan antar !ilayah. e#buatannya basanya didasarkan ada counturtanah, dan dibuat ada tanah yan" alin" rendah diantara lahan di

sekelilin"nya.

(b) Pem/"atan a"ran e#"n$er6yaitu saluran yan" dibuat di dala#!ilayah antar area. Saluran ini #en"arah ke saluran ri#er diuayakan airdiusahakan tidak #en""enan" na#un air tanah &an"an lan"sun" habis#en"alir. 8ika lan"sun" #en"alir habis ada u#u#nya lahan kerin"kerontan" karena air #udah #en"alir diantara "a#bur yan" #e#unyaistruktur lon""ar.

(c) Pem/"atan a"ran ter!er, yaitu saluran-saluran kecil seba"ai saluranuntuk #en"alirkan kebelihan air yan" ada di lahan. Diusahakan bah!a

saluran ini selain di"hunakan seba"ai saluran drainase &u"a daat di"unakanseba"ai saluran en"airan

() enan"anan Lahan.

ada enan"anan lahan serin" #en&adi suatu dile#a. 8ika dilakukan secara#anual seerti e#bersihan dari se#ak belukar, dan tana#an baik besar#auun kecil #aka #e#erlukan biaya yan" relati+ besar dan hasil yan"dieroleh berke&aran den"an !aktu. ada u#u#nya ara en"usaha #elakukanden"an cara e#bakaran, den"an de#ikian biaya yan" di"unakan untukenan"anan lahan #en&adi lebih kecil, den"an hasil terlihat den"an se"era.

%a#un da#ak ne"ati+ yan" dierolehnya dari roses e#bakaran adalah: (a)hu#us di lahan "a#but #en&adi hilan", (b) adanya ena#bahan e#isi carbon diudara yan" ada saat ini banyak #endaatkan sorotan dari dunia. (c) kesuburanhanya bertahan beberaa tahun, yan" da#aknya ada era!atan tana#anyan" #e#erlukan cost ( biaya ) lebih tin""i (d) kerusakan tanah ceat ter&adi.

4ara natural #eruakan cara yan" bi&aksana yaitu den"an #e#buat lahantersebut dilakukan enan"anan secara ala#i. 3rtinya bah!a roses-roses yan"


15/18

dilakukan untuk #en"ubah dari lahan yan" si+atnya "a#but #en&adi lahanertanian dilakukan den"an cara ala#i. Sebenarnya, ala# telah #e#berikansuatu roses ala# yan" #aha dasyat, yan" #a#u #en"ubah suatu kondisiyan" ekstri# #en&adi kondisi yan" daat diteri#a. %a#un untk #encaai haltersebut dierlukan !aktu yan" relati+ la#a den"an dukun"an kondisi lin"kun"an

yan" #e#adai.

enan"anan +isik yan" sela#a ini dilakukan oleh ara en"usaha, etani seertie#buatan "uludan, e#buatan #enca#urkan lahan yan" adat den"an lahandari "a#but, dan lain-lain seluruhnya daat diteri#a. $anya sa&a roses tersebuterlu disertai den"an roses ala#i yan" #endasar dala# erbaikan kondisitanah yaitu roses &asat renik7 #ikroba seba"ai en"elola ala#i.

Di ala# terdaat &utaan #ikroba, na#un hanya sedikit yan" #e#unyaike#a#uan untuk #en"ubah lahan "a#but #en&adi lahan yan" subur untuktana#an. Dala# hal ini kandun"an beberaa #ikroba yan" terkandun" di dala#

Bio ; #e#an" secialis #ikroba untuk kebutuhan tersebut.

Lahan yan" telah dilakukan en"olahan secara +isik #aka daat dilakukanerubahan den"an #ikroba yan" ada di dala# roses(Te#ng! B!Perfra!((uuk hayati 9Bio ;9, uuk or"anik "ranul 9Bio 3la#i9 danuuk or"anik cair 9hos#it9 den"an cara seba"ai berikut:

a) ada lahan "a#but tebal di a!al e#bukaan.

- ada lahan ini dilakukan berba"ai usaha +isik seerti dilakukan diatas diantaranya e#buatan saluran, e#bentukan teras sesuai den"an

kultur.

- Lahan yan" sudah kerin" dise#rotkan deko#oser yan" sesuaiden"an lahan "a#but den"an dosis hin""a liter er hektar disira#kan.

- Setia bulan diulan"i den"an #erata, dari erlakukan tersebutsela#a ' tahun #aka lahan banyak #en"ala#i erubahan teruta#adala# kondisi keasa#an dan tekstur tanah. $ tanah #en&adi #en"arahke netral, sedan"kan teksturnya #en"ala#i keadatan karena banyakyan" #en"ala#i deko#osi (elaukan).

- ada lahan yan" sudah daat ditana#i #aka dilakukan enana#anden"an tana#an yan" sesuai den"an kondisi tersebut seerti &enisnyaseerti ohon yan" daat tu#buh di daerah ra!a, akasia, nan"ka,#an""a, dll.

- Bersa#aan itu dilakukan en"elolaan lahan den"an #e#berikanenye#rotan7 enyira#an #en""unakan larutan uuk hayati 9Bio ;9 > uuk or"anik cair 9hos#it9


16/18

- Setelah lahan sudah #en"ala#i erubahan baik secara tekstur7struktur #auun ki#ia tana# #aka tana#an sia untuk dilakukanena#anan ko#oditi uta#a (#is: Sa!it, karet, tana#an an"an, dll).

- e#uukan an or"anik yan" dierlukan ada lahan "a#but adalah

uuk aliu# (4l), hosat (S2, atau se&enisnya) dan 4alsiu# (4a)dari kaur, dolo#it dan se&enisnya.

b) ada lahan "a#but tiis di a!al e#bukaan.

- ada lahan "a#but tiis yan" belu# dilakukan budidaya #akacaranya dilakukan suatu etakan sesuai den"an counture er#ukaanbu#i. 1u&uannya untuk en"aturan baik draenasi #auun en"airan.

- en""unaan uuk Mikroba Bio ; ada bulan sebelu##elakukan enana#an lahan disira#kan7 didse#rotkan den"an Bio

; den"an dosis hin""a liter er hektar. Diulan"i la"i bulanberikutnya, ' #in""u sebelu# tana# #aka dilakukan la"i enye#rotanden"an dosis ' liter er hektar.

- e#uukan an or"anik yan" dierlukan ada lahan "a#but adalahuuk aliu# (4l), hosat (S2, atau se&enisnya) dan 4alsiu# (4a)dari kaur, dolo#it dan se&enisnya.

c) ada lahan "a#but yan" telah #en"ala#i elaukan atau yan" telahdilakukan budidaya ertanian.

- Lahan "a#but yan" telah #en"ala#i elaukan biasanyaber#asalah terhada kandun"an unsur hara yan" kuran" sei#ban" ba"iertu#buhan tana#an. $al tersebut ter&adi karena kandun"an unsurhara yan" baik erlu kesei#ban"an antara unsur-unsur or"anik dan anor"anik seba"ai bahan untuk en5y# #ineral dan 6ita#in.

- /ntuk #enyei#ban"kan kebutuhan tersebut harus dilakukane#bon"karan 5at-5at yan" #asih terikat secara ersenya!aan #en&adi5at yan" daat tersera oleh tana#an. roses tersebut hanya daatdilakukan oleh #ikroba tertentu.uuk Bio ; berisikan #ikrobatersebut selain #ikroba yan" ber+un"si lainnya.


17/18

- en""unaan uuk Mikroba Bio ; ada bulan sebelu##elakukan enana#an lahan disira#kan7 didse#rotkan den"an Bio ; den"an dosis hin""a liter er hektar. Diulan"i la"i bulanberikutnya, ' #in""u sebelu# tana# #aka dilakukan la"i enye#rotanden"an dosis ' liter er hektar.

- e#uukan an or"anik yan" dierlukan ada lahan "a#but adalahuuk aliu# (4l), hosat (S2, atau se&enisnya) dan 4alsiu# (4a)dari kaur, dolo#it dan se&enisnya, dan %itro"en (%) seerti /rea danse&enisnya.

() e#eliharaan 1ana#an.

Sela#a e#eliharaan #aka dilakukan enye#rotan 7 enyira#an ( adabeberaa loban" yan" dibuat sekitar tana#an) den"an dosis ' liter er hektarer alikasi. eriodik e#berian eriodik 0 kali yaitu ada bulan 8anuari, Maret,Mei, 8uli, %oe#ber.

CARA MENGGUNAKAN PUPUK HAYATI BIO P 2000 Z

A. Dengan cara fermenta!.

- Siakan air liter di e#ber, berikan ' k" "ula dan ' k" urea.

- 3duk hin""a #erata, dan tuan"kan ' liter uuk bio ;.


18/18

- Dia#kan ? &a#, setia ' liter air +er#entasi ta#bahkan 2 liter air

- @unakan se#rotkan untuk ' ha ke tanah dan tana#an.

- aktu a"i sebelu# kl. '. atau sore sesudah kl '2..

B. Dengan cara mengg"na#an $!cam%"r &PHO'MIT(

hos#it ber+un"si seba"ai 5at yan" #a#u #e#ban"unkan #ikroba dari kondisitidur, dan sekali"us seba"ai bahan #akanan untuk tana#an #auun #ikroba.Den"an de#ikian, daya ker&a en""abun"an Bio ; dan hos#it dibuatsalin" #endoron" ertu#buhan tana#an.

- siakan air liter air ta#bahkan uuk Bio ; ' liter dan ' literhos#it dan sia di"unakan untuk lahan ' ha ke tanah dan tana#an.

- aktu a"i sebelu# kl. '. atau sore sesudah kl '2..

Bio P2000z sawit.docx

Documents

Transcript of Bio P2000z sawit.docx