Berkebun Sayur Di Pekarangan Rumah
-
Upload
wiryono-singgih -
Category
Documents
-
view
230 -
download
0
Embed Size (px)
Transcript of Berkebun Sayur Di Pekarangan Rumah

7/22/2019 Berkebun Sayur Di Pekarangan Rumah
http://slidepdf.com/reader/full/berkebun-sayur-di-pekarangan-rumah 1/5
Berkebun Sayur Di Pekarangan Rumah
Apakah anda memiliki pekarangan kecil di rumah,namun bingung hendak menanam
apa ? Bagaimana kalau anda mencoba untuk bertanam sayur mayur di perkarangan terbatas?
Selain ikut berpartisipasi dalam gerakan GO GREEN, terdapat keuntungan-keuntungan
lainnya , yaitu ;
1. Selain untuk penghijauan, tanaman sayuran dapat menjadi sumber kebutuhan sayur
2. Salah satu bentuk penyaluran hobi,
3. Timbulnya rasa bangga jika mampu memanen dan mengkonsumsi sayuran yang
ditanam sendiri .
4. Diperolehnya sayuran yang lebih terjamin kebersihan dan mutunya, karena
penggunaan pestisida yang dapat ditekan semaksimal mungkin
5. Bertanam sayuran berarti melatih seluruh anggota keluarga untuk lebih mencintai.
Alam .
6 Bahkan di tengah kondisi harga bahan kebutuhan pokok naik,menanam sayur mayur
di kebun dapat turut membantu perekonomian dalam rumah tangga , bahkan kalau
hasilnya lebih, bisa dijual ke pasar
Ada beberapa jenis sayuran yang dapat ditanam dipekarangan , antara lain ;
1. Sayuran buah seperti cabai besar, cabai rawit, kapri, kecipir, tomat,
buncis,kacang panjang, terong , mentimun , pare dan paprika .
2. Sayuran daun seperti kangkung, caisim, bawang daun, bayam, kubis,
kemangi, seledri, selada, sawi, dan talas daun.
3. Sayuran bunga seperti kol, brokoli dan bunga papaya
4. Sayuran umbi seperti wortel, kentang, bawang merah dan bawang putih,
bawang bombay, dan lobak serta tanaman bumbu dan empon-emponan
seperti temu kunci, kencur, serai, lengkuas dan kunyit yang masih termasuk
tanaman sayuran umbi .
Dan ada beberapa model penanaman yang dapat kita lakukan ;
Penanaman Konvensional
Pada model ini hal yang perlu diperhatikan adalah pemilahan areal tanam, persiapan dan
pengolahan lahan tanam dan penyediaan bahan tanaman. Pengolahan lahan tanam meliputi

7/22/2019 Berkebun Sayur Di Pekarangan Rumah
http://slidepdf.com/reader/full/berkebun-sayur-di-pekarangan-rumah 2/5
pembersihan, pengolahan, pemupukan dan pembuatan bedengan sesuai dengan kebutuhan.
Pencangkulan juga perlu dilakukan untuk menggemburkan lahan. Kemudian dilakukan
pemupukan dasar dengan tujuan untuk menambah unsur hara pada tanah dengan cara
mencampurkan dan mengaduk pupuk secara merata diseluruh bagian lahan. Pupuk yang
sebaiknya digunakan adalah pupuk kandang atau kompos.
Selanjutnya adalah penyediaan bibit , dan tanaman yg dapat diperbanyak dengan bibit adalah
; bayam cabut, sawi, selada, seledri, kemangi, kecipir, bayam dan tanaman sayur kacang-
kacangan. Biji atau benih tanaman sayuran tersebut dapat dibeli di toko penyalur benih yang
ada. Sedangkan jenis sayuran tradisional seperti daun mangkokan, talas, katuk dan beluntas
yang bijinya sulit diperoleh dapat diatasi dengan penanaman secara stek atau umbi.
Dalam praktiknya penanganan biji atau benih tanaman sayuran ini ada dua cara :
1. Disemaikan yaitu sayuran yang sulit berkecambah seperti sawi, seledri, kol,
tomat dan cabai
2. Tidak harus disemaikan (bisa langsung disebar atau ditanam di areal tanamnya
melalui penugalan dan setiap lubang bisa dimasuki tiga biji). Pada tanaman
sayuran stek dan umbi, sebaiknya tidak langsung ditanam, tetapi terlebih
dahulu disemaikan di wadah baki atau polibag yang dipindahkan setelah tunas
dan akarnya terbentuk cukup banyak
Ada beberapa tipe pot yang dikenal yaitu pot tunggal, pot horisontal dan pot vertikal.
Pot tunggal umumnya digunakan untuk jenis tanaman sayuran buah dan umbi seperti cabai,
mentimun, tomat, buncis, pare, terong, paprika, kacang panjang, wortel, kentang, bawang
merah, bawang putih, bawang bombay dan lobak. Pot tunggal dapat dibuat dari tanah liat,
semen, kayu, ember, kaleng atau polibag. Yang pada bagian dasarnya telah dilubangi sebagai
pengatur drainase air.
Pot horisontal dibagi dua, horisontal tunggal dan horisontal bertingkat yang harus dibuat
sendiri dengan menggunakan pipa PVC, bambu, papan, talang atau balok kayu. Dan
digunakan untuk jenis tanaman sayuran bunga dan daun yang mempunyai perakaran dangkal
dan sempit seperti kangkung, selada, talas daun, kailan, baby kapri, caisim, bawang daun,
kubis, kol dan brokoli. Pot vertikal sama uraiannya dengan pot horisontal di atas.
Juga untuk media tanam haruslah menyediakan unsur hara yang cukup bagi tanaman.Persyaratannya adalah : campuran abu sampah dan pupuk kandang, gambut dan pupuk
kandang, kompos sampah rumah tangga dan tanah atau pasir, abu sekam dan pupuk kandang,
tanah dan sekam serta pupuk kandang, pasir dan pupuk kandang, tanah dan pupuk kandang
yang perbandingan campuran media tanam adalah 1:1 atau 2:1, yang terakhir disarankan 3:1.
Beberapa keuntungan yang diperoleh dari bertanam sayuran di pot antara lain :
Dapat dikerjakan pada pekarangan yang sempit
Sebagai alternatif untuk tanah pekarangan yang tidak subur
Lebih gampang untuk dipindah tempatkan

7/22/2019 Berkebun Sayur Di Pekarangan Rumah
http://slidepdf.com/reader/full/berkebun-sayur-di-pekarangan-rumah 3/5
Lebih mudah untuk menyesuaikan dengan faktor agroklimat (kondisi tanah dan
Iklim yang diperlukan tanaman .
Sekaligus berfungsi sebagai tanaman hias.
Beberapa faktok agroklimat dapat diubah agar sesuai dengan keperluan sayuran yang
kita tanam terutama sayuran dalam pot, misalnya jenis tanah, pH tanah, curah hujan dan
banyaknya sinar matahari, sedangkan suhu dan kelembaban udara sangat sulit untuk diubah.
sebagai contoh media tanam yang terdiri dari campuran tanah subur, pupuk kandang dan
pasir dapat diatur perbandingannya sesuai dengan keperluan masing-masing jenis sayuran
yang ditanam,
pH tanah dapat diturunkan dengan menambah kapur pada media tanamnya, atau curah
hujan dan sinar matahari dapat diatur banyaknya dengan mengontrol penyiraman dan
memberi naungan. Suhu dan kelembaban udara hanya dapat diubah dengan menggunakan
rumah kaca, sehingga untuk penanaman sayuran di pekarangan, jenis sayuranlah yang
disesuaikan dengan kedua faktor tersebut, dimana kedua faktor tersebut sangat terkait dengan
ketinggian tempat dari permukaan laut. Karena itu pilihlah jenis-jenis sayur yang dapat
tumbuh dengan ketinggian tempat yang sama dengan daerah kita.
Pot yang digunakan harus mampu mendukung pertumbuhan tanaman dengan baik
terutama perakaran.. Beberapa jenis pot ini tidak memiliki sifat pot yang baik sehingga pada
siang hari yang panas, suhu pot cepat naik dan tanaman menjadi layu. Karena itu, beberapa
jenis pot perlu dilubangi didindingnya.
Ciri-ciri kriteria pot yang baik adalah ;
Mampu mendukung perkembangan perakaran
Bagian bawah pot harus berlubang untuk merembeskan air berlebih
Dasar pot yang dipilih, berkaki untuk membantu aerasi dan drainase
Tidak terlalu berat agar mudah dipindahkan
Tidak mudah lapuk dan pecah
D inding pot harus mampu merembeskan air dan udara keluar agar suhu tanah tetap
stabil
Jenis pot yang dapat dipakai dapat berupa pot tanah liat , pot plastik , pot porselin, pot
semen,pot ban bekas ,pot kaleng bekas ,dan pot dari anyaman bambu
Penanaman Vertikultura ,
Penanaman jenis ini sangat bermanfaat dan hemat jikalau kita hidup di daerah yang berpenduduk padat Vertikultur diambil dari istilah verticulture dalam bahasa Inggris. Istilah

7/22/2019 Berkebun Sayur Di Pekarangan Rumah
http://slidepdf.com/reader/full/berkebun-sayur-di-pekarangan-rumah 4/5
ini berasal dari dua kata, yaitu vertical dan culture. Di bidang pertanian, pengertian
verticulture adalah sistem budidaya pertanian yang dilakukan secara vertikal atau beringkat.
Suatu teknik atau cara budidaya tanaman semusim (khusunya sayuran) pada lahan terbatas
yang diatur secara bersusun menggunakan bangunan/tempat khusus atau model wadah
tertentu dengan menerapkan paket teknologi maju, serta komoditas yang diusahakan bernilai
ekonomi tinggi.Mengenai model dan ukuranterserah kreativitas pemesan. Dan dibuatsedemikian rupa, sehingga muat untuk dijejalkan banyak tanaman.
Kelebihannya adalah ;
Lahan yang minimalis dapat menghasilkan hasil yang maksimal Caranya yaitu dengan
membuat sebuah rak untuk menaruh tanaman. Tanpa harus menanamnya langsung pada lahan
yang ada. Rak tersebut dapat terbuat dari kayu, papan atau bumbu. Bila ingin lebih kuat dapat
menggunakan kerangka besi atau stainless steel. Tapi itu lebih mahal ongkos pembuatannya.
Keuntungan yang kedua adalah anti banjir , karena mudah dipindahkan,kalau kerangka
bangunannya dibuat tinggi dapat mencegah banjir.
Keuntungan yang ketiga adalah,Penanaman jenis verticultura dapat dipakai untuk
menyalurkan kreatifitas dengan mengecat pot dan rak.Boleh juga jika ditambahkan pernak
pernik pot, seperti wadah air dibawahnya atau pot-pot gantung.
Vertikultur sangat cocok dipakai untuk budi daya tanaman semusim, misalnya sayur-sayuran.
Selain menanamnya mudah, hasilnya langsung dinikmati. Aneka sayuran yang dapat ditanam
antara lain seledri, selada, kangkung, bayam atau kemangi. Pohon cabai, tomat, atau terong,
juga mudah sekali tumbuh di dalam pot. Jenis poly bag atau kantung plastik tebal berwarna
hitam, dapat menggantikan fungsi pot tanaman.
Sawi dan selada air akan dipanen ketika berumur 40 hari, bayam di usia 28 hari, dan cabai
umumnya berbuah saat berumur 3 bulan dan hasil panen yang diperoleh tidak jauh berbeda
dengan cara pertanian yang diolah budi daya bercocok tanam ini, para anggota keluarga tidak
perlu lagi mengeluarkan dana untuk membeli pupuk. Pupuk alami mampu dibuat sendiri dari
sisa-sisa sampah dapur. Potongan-potongan sayuran, kulit buah atau sisa-sisa makanan
merupakan bahan organik yang bermanfaat. Yaitu bahan yang mudah terurai oleh tanah dan
diperlukan oleh tanaman.Pembuatannya cukup menimbun di dalam tanah. Dibiarkan terurai
selama kurang lebih satu bulan lamanya. Setelah itu dapat dipakai sebagai media tanam.
Dengan ditambah oleh campuran pasir, tanah gembur, serta pupuk kompos tadi. Takarannya
yang seimbang, yaitu 1:1:1.
Selain kompos, pupuk yang baik adalah pupuk kandang. Biasanya diperoleh dari kotoran
sapi, kambing, atau kerbau. Bagi penduduk di sekitar Jakarta, lebih mudah mendapatkannya
di toko pertanian terdekat. Kotoran hewan peliharaan seperti ayam, burung, serta kelinci
mampu digunakan untuk pembuatan pupuk kandang tersebut. Prosesnya sama seperti pupuk
kompos tadi. Dikubur dahulu agar tidak berbau, dan biarkan mikro organisme yang
mengurainya.
Kotoran anjing dan kucing kurang cocok dipakai untuk membuat pupuk kandang, Sisa-sisamakanan yang dikeluarkan oleh binatang pemakan rumput jauh lebih baik hasilnya.Terasa

7/22/2019 Berkebun Sayur Di Pekarangan Rumah
http://slidepdf.com/reader/full/berkebun-sayur-di-pekarangan-rumah 5/5
lebih asyik dengan menggunakan pupuk buatan sendiri. masalah limbah rumah tangga dan
ternak sedikit teratasi. Hasil yang dipetik jauh lebih sehat, karena pupuk yang dipakai adalah
alami, tanpa bahan kimia buatan.
Di sisi lain, air yang dipakai untuk menyiram adalah air yang bersih. Berbeda dengan para
petani sayuran di perkotaan atau daerah lainnya. Mungkin air yang digunakan adalah air sungai yang kotor dan tercemar. Atau mengandung pestisida hama yang larut dalam air.
Tentunya seluruh anggota keluarga tidak mau tercemarkan? Selamat mencoba.
Gambar Vertikultur