Bblr Dr.heka

67
Laporan Kasus BBLR

description

ghfj

Transcript of Bblr Dr.heka

Page 1: Bblr Dr.heka

Laporan Kasus BBLR

Page 2: Bblr Dr.heka

A. IDENTITAS PASIEN Nama : By. PP Lahir : 18 Juli 2015 Jenis Kelamin : Laki-Laki Pendidikan : - Agama : Islam Suku : Sunda Alamat : Gn. Lanjung I RT/RW 04/06 Cijenil, Cugenang No. CM : 698927 Nama Ayah : Tn. BS Umur : 24 tahun Pekerjaan : Buruh Bangunan Pendidikan : SLTP / Sederajat Nama Ibu : Ny. PP Umur : 20 tahun Pekerjaan : Ibu rumah tangga Pendidikan : SD Ruangan : Markisa Tanggal MRS : 18 Juli 2015 No. CM : 700968

Page 3: Bblr Dr.heka

B. DATA DASAR

Anamnesis ( Alloanamnesis )

Keluhan Utama: Berat Badan Lahir Rendah

Riwayat Penyakit Sekarang

Bayi lahir spontan per vaginam di rumah dibantu oleh bidan desa pada tanggal 18 Maret 2014 pukul 16.30 WIB, aterm, jenis kelamin Laki-Laki, berat badan lahir 2200 gram, panjang badan 42 cm, lingkar kepala 26 cm dan lingkar dada ibu lupa. Saat lahir bayi tidak langsung menangis,

napas tidak adekuat, tampak retraksi dinding dada, terlihat ekstremitas tampak biru, tonus otot lemah. Bayi dilahirkan dengan indikasi KPD, air ketuban jernih dan tidak berbau busuk. Tali pusat segar. APGAR score 4 - 6. Bayi kemudian langsung dibawa bersama ibu dan bidan lahirnya ke RSUD Cianjur.

 

Page 4: Bblr Dr.heka

Riwayat Penyakit Ibu dan Ayah

Riwayat ibu menderita diabetes mellitus, hipertensi, asma, penyakit jantung, penyakit ginjal, alergi, anemia, serta kelainan darah sebelum hamil disangkal.

Riwayat ibu keputihan berbau busuk atau menderita penyakit menular seksual selama masa kehamilan atau saat proses kehamilan seperti gonorea, klamidia, trikomonasis, kandidiasis disangkal.

Riwayat ibu demam tinggi selama proses kehamilan disangkal.

Riwayat ibu merokok disangkal.

Riwayat ayah menderita penyakit menular seksual sebelum dan selama istrinya hamil disangkal.

Riwayat ayah merokok disangkal.

Page 5: Bblr Dr.heka

Riwayat Pemeriksaan Prenatal

Ibu rutin memeriksakan kehamilannya sebanyak

7 kali mulai usia kehamilan 2 bulan dan sudah

mendapat suntikan tetanus toxoid sebanyak 2 kali.

Riwayat trauma sebelum kehamilan disangkal, riwayat

dipijat disangkal, riwayat penyakit darah tinggi dan

kencing manis disangkal, riwayat minum jamu-jamu

disangkal oleh ibu.

Kesan : Pemeliharaan prenatal baik.

Page 6: Bblr Dr.heka

Riwayat Kehamilan dan Persalinan

Ibu pasien mengaku ini adalah kehamilannya yang pertama.usia 20 tahun, hamil 38 minggu, HPHT 28 September 2014, riwayat haid teratur, siklus 28 hari, lama haid sekitar 7 hari per siklus. Kenaikan berat badan saat kehamilan usia 36 minggu seberat 10 kg. Ibu rutin memeriksakan kehamilannya ke bidan, 7 kali selama kehamilan dan mendapat suntikan vaksin Tetanus Toxoid sebanyak 2 kali. Selama hamil ibu merasakan mual namun tidak disertai muntah. Selama masa kehamilan ibu tidak mengonsumsi obat-obatan apapun, hanya suplemen yang diberikan bidan. Riwayat demam selama kehamilan disangkal, riwayat kaki bengkak selama kehamilan disangkal, riwayat trauma sebelum dan selama kehamilan disangkal, riwayat perdarahan selama kehamilan disangkal, riwayat dipijat selama kehamilan disangkal, riwayat penyakit kencing manis disangkal, riwayat penyakit darah tinggi sebelum kehamilan disangkal, riwayat mengkonsumsi jamu-jamuan disangkal, riwayat melahirkan bayi berat badan lahir rendah sebelumnya disangkal. Pola makan sebelum dan selama kehamilan tidak banyak mengalami perubahan.

Page 7: Bblr Dr.heka

Bayi lahir spontan dengan indikasi KPD. Apgar skor 4-6, BBL 2200 gram, nangis (-), kecepatan nafas tidak teratur, tampak retraksi dinding dada, serta suhu tubuh di bawah normal. Suntikan Vit. K dan salep mata (+). Bayi lahir dengan kondisi berat badan lahir rendah disertai dengan asfiksia.

Kesan : Neonatus aterm, berat badan lahir rendah, dan asfiksia ringan sedang.

Riwayat Pertumbuhan dan Perkembangan Anak

Pertumbuhan :Berat badan lahir 2200 gram. Panjang badan lahir 42 cm.

Lingkar Kepala 26 cm. Lingkar Lengan Atas 7 cm. Perkembangan : belum dapat dinilai dan dievaluasi.

Riwayat Makan dan Minum Anak

Sejak lahir, bayi belum mendapatkan ASI. Bayi baru mendapatkan cairan dari infus D10%.

 

Page 8: Bblr Dr.heka

Riwayat ImunisasiDPT : belum dilakukanPolio : belum dilakukanHep B : belum dilakukan Kesan : Imunisasi dasar belum dilakukan

Riwayat Keluarga BerencanaIbu pasien tidak pernah mengikuti program KB. Riwayat Sosial EkonomiAyah pasien bekerja sebagai buruh bangunan, ibu pasien bekerja sebagai ibu rumah tangga dengan penghasilan ayah sekitar kurang lebih menentu (Rp.500.000 – Rp.1.200.000 per bulan. Biaya pengobatan menggunakan SKTM. Kesan : Sosial ekonomi kurang 

Page 9: Bblr Dr.heka

Data Perumahan Kepemilikan rumah : Rumah sendiri Keadaan rumah: Dinding rumah terbuat dari tembok, 1 kamar

tidur, kamar mandi di dalam rumah. Jarak cukup dekat dari puskesmas.

Keadaan lingkungan : Antar rumah berdekatan, cukup padat dan

fasilitas kesehatan terdekat adalah Puskesmas.

Page 10: Bblr Dr.heka

1. Pemeriksaan Fisik Dilakukan pada tanggal 19 Maret 2014 pukul 08.30 WIB Bayi Laki-Laki usia 1 hari, berat badan 2200 gram, panjang badan 42 cm. Kesan umum : Letargi, bayi berat lahir rendah, sesuai masa kehamilan, tidak ditemukan tanda-tanda neonatus posterm, tampak lemah, nafas cepat, menangis lemah, tidak ikterik. Ballard Score 35 (38minggu) Tanda vital : TD : Pemeriksaan tidak dilakukan HR : 148 kali/menit RR : 64 kali/menit T : 36,7°C ( axilla ) Status Generalis:

Kepala Normocephale, lingkar kepala 32 cm, ubun-ubun besar masih terbuka, tidak tegang, tidak menonjol, caput succedaneum tidak ada, cephal hematom tidak ada, rambut hitam terdistribusi merata, tidak mudah dicabut, kulit kepala tidak ada kelainan.

Mata Pupil bulat, isokor, refleks cahaya (+/+) normal, kornea jernih, sclera ikterik (-/-), konjungtiva anemis (-/-)

Hidung Bentuk normal, nafas cuping hidung (-/-), sekret (-/-), septum deviasi (-).

Telinga Normotia, discharge (-/-), kembali setelah dilipat.

Page 11: Bblr Dr.heka

Mulut Sianosis (-), trismus (-), stomatitis (-), labioschizis (-), palatoschizis (-)

Leher PKGB (-), P.Tyroid (-), retraksi suprasternal (-)

Thorax Paru

o Inspeksi : Hemithorax dextra dan sinistra simetris pada keadaan inspirasi dan ekspirasi. Retraksi intercostalis (+).

o Palpasi : Stem fremitus tidak dilakukan, areola mammae teraba, papilla mammae (+/+).

o Perkusi : Tidak dilakukan. o Auskultasi : Suara dasar vesikuler (+/+), rhonki (-/-), wheezing (-/-)

Jantung o Inspeksi : Pulsasi ictus cordis tidak terlihat o Palpasi : Ictus cordis tidak melebar dan tidak teraba o Perkusi : Batas jantung sulit dinilai o Auskultasi : Bunyi jantung I/II regular, Murmur (-), Gallop (-)

Page 12: Bblr Dr.heka

Abdomen o Inspeksi : Datar, pangkal sekitar tali pusat tidak tampak

kemerahan dan tidak membengkak. Retraksi epigastrik (+)

o Auskultasi : Bising usus (+) normal o Palpasi : Supel, hepar dan lien tidak teraba membesar o Perkusi : Timpani di seluruh kuadran abdomen

Tulang belakang Tidak ada spina bifida, tidak ada meningocele

Genitalia dan anorektal Jenis kelamin laki-laki, testis di skrotum rugae jelas.

Anus (+) dalam batas normal.

Kulit Lanugo (-), sianotik (-), pucat (-), ikterik (-), sklerema (-).

Page 13: Bblr Dr.heka

Ekstremitas Superior Inferior

Deformitas -/- -/-

Akral Dingin -/- -/-

Akral Sianosis -/- -/-

Ikterik -/- -/-

CRT <2” <2”

Tonus Normotonus Normotonus

Kelainan bawaan : -

Refleks Primitif: o Refleks Hisap : (Lemah) o Refleks Rooting : (-) o Refleks Moro : (+) o Refleks Palmar Grasp : (+) o Refleks Plantar Grasp : (+)

Page 14: Bblr Dr.heka

Pemeriksaan KhususNew Ballard ScoreHasil:

Maturitas Neuromuskuler

Score Maturitas Fisik Score

Posture 2 Kulit 4

Square Widow 2 Lanugo 3

Arm Recoil 4 Lipatan telapak kaki 3

Popliteal Angle 4 Areolar Mammae 3

Scarf Sign 3 Bentuk telinga 3

Heel to Ear 3 Genitalia (laki-laki) 4

Total 18 Total 20

New Ballard Score : maturitas neuromuscular + maturitas fisik = 18+20

Kesan : Kehamilan aterm 38 minggu

Page 15: Bblr Dr.heka

. KURVA LUBCHENCO

Kesan : Kecil untuk Usia Kehamilan

Page 16: Bblr Dr.heka

3. APGAR SCORE

Klinis 1 menit 5 menit

Appearance - -

Pulse - -

Grimace - -

Activity - -

Respiratory Effort - -

Score - -

Kesan : Tidak Bisa Dinilai

Page 17: Bblr Dr.heka

1. Pemeriksaan Penunjang Pemeriksaan hematologi lengkap dan kimia klinik

Pemeriksaan 18 Juli 2015 19 Juli 2015 Nilai Rujukan

Hematologi

Hemoglobin 17,9 - 13,5-21,5

Hematokrit 49,3% - 44-64

Eritrosit 5,25 - 4,1-6,1

Leukosit 10,9 - 6-18

Trombosit 296 - 150-450

Kimia Darah

GDS <20

(Jam 20.00) 79

(Jam 23.50) <180

Page 18: Bblr Dr.heka

RESUME

Bayi lahir dari ibu G1P1A0 Hamil 38 minggu, lahir secara spontan per vaginam di rumah ditolong bidan. Saat lahir bayi tidak langsung menangis, pernafasan tidak teratur, frekuensi nadi lebih dari >100 kali/menit, keempat ekstremitas sianosis, tonus otot lemah. Ketuban pecah dini, warna jernih, jumlah cukup, bau khas. Tali pusat segar. Apgar score 4 - 5 - 6. Kesan umum Composmentis, berat bayi lahir rendah, sesuai masa kehamilan, tidak ditemukan tanda-tanda neonatus posterm, tampak kurang aktif, nafas spontan tidak adekuat, menangis lemah, Pemeriksaan Fisik: TTv Nadi: 148x/menit, Suhu: 36,7oC, RR:64x/menit. Takipneu, Retraksi Interkostal (+), Retraksi Epigastrik (+),Refleks hisap lemah, refleks rooting (-), Interpretasi kurva lubchenco: Kecil Untuk Usia Kehamilan. Pemeriksaan Lab: Hipoglikemia.

Page 19: Bblr Dr.heka

DIAGNOSA

Neonatus Aterm i. Usia kehamilan

KMK (Kecil Masa Kehamilan) ii. Berat Lahir: BBLR

iii. Asfiksia Ringan Sedang

B. Penatalaksanaan i. O2 nasal 1-2 L/menit

ii. Infus D10% iii. Injeksi Cefotaxim 2 x 110 mg iv. Injeksi Genta 1 x 8,8 mg v. Injeksi Ranitidin 2 x 2,2 mg

vi. Injeksi Aminophilin 3 x 4,4 mg

Page 20: Bblr Dr.heka

A. PROGNOSIS a. Ad vitam : dubia ad bonam b. Ad functionam : dubia ad malam c. Ad sanationam : dubia ad bonam

B. Program a. Pantau KU, TTV b. Jaga Kehangatan c. Rawat tali pusat

C. USUL

Pemeriksaan darah rutin ulang (3 hari setelah antibiotik)

Pemeriksaan elektrolit ulang (atas indikasi)

D. NASEHAT a. Jaga kehangatan bayi b. Rawat tali pusat c. Pemberian ASI eksklusif d. Jaga kebersihan botol susu (cuci bila sudah bertahan agak lama) dan putting

susu (dibersihkan air hangat sebelum menyusui) e. Untuk ibu pelajari cara menyusui yg benar f. Lakukan pemeriksaan kesehatan bayi secara berkala g. Cepat temui dokter bila bayi mengalami:

i. Masalah bernafas ii. Merintih

iii. Tampak sianotik iv. Suhu tubuh >38°C v. Muntah atau BAB berlebihan

vi. Mengeluarkan darah saat BAB dan BAK vii. Kejang

Page 21: Bblr Dr.heka

Tanggal Keterangan TTV

19 Usia : 1 hari Berat : 2200 gram

Keadaan bayi :

Gerakan bayi aktif kurang

Menangis Lemah

BAB (+)

BAK (+)

Terapi :

Pasang OGT

O2 nasal 1-2L/mnt

Infus D10%

Injeksi Cefotaxime 2 x 110 mg

Injeksi Gentamisin 1 x 8,8 mg

Ranitidin 2 x 2,2 mg

Aminophilin 2 x 4,4 mg

N : 158 kali/mnt RR : 62 kali/mnt T : 36,9°C

20 Juli 2015 Usia : 2 hari Berat : 2200 gram

Keadaan bayi :

Gerakan bayi Semakin Aktif

Menangis Lemah

BAB (+)

BAK (+)

Terapi :

Pasang OGT

O2 nasal 1-2L/mnt

Infus D10%

Injeksi Cefotaxime 2 x 110 mg

Injeksi Gentamisin 1 x 8,8 mg

Ranitidin 2 x 2,2 mg

Aminophilin 2 x 4,4 mg

Program :

Fototerapi 2 lampu 2 x 24 jam lanjut

Periksa I/T ratio, Elektrolit

Pantau KU, TTV, tanda-tanda kejang

N : 150 kali/mnt RR : 56 kali/mnt T : 37,1 °C

Page 22: Bblr Dr.heka

REFRESHINGBayi Berat Lahir Rendah

(BBLR)Sela Naimora 2010730097

Dokter Pembimbing : dr. H.Heka Mayasari, Sp.A

Stase Ilmu Kesehatan AnakRumah Sakit Umum Daerah Cianjur

Page 23: Bblr Dr.heka

Definisi

Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) ialah bayi baru lahir yang berat badannya saat lahir kurang dari 2500 gram (sampai dengan 2499 gram). (Sarwono Prawirohardjo, Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal 2004)

Bayi berat lahir rendah (BBLR) adalah bayi yang lahir dengan berat kurang dari 2500 gram tanpa memandang masa gestasi (berat lahir adalah berat bayi yang ditimbang dalam 1 jam setelah lahir). (Pelatihan PONED Komponen Neonatal, 2004)

Page 24: Bblr Dr.heka

Epidemiologi

Prevalensi BBLR diperkirakan 15% dari seluruh kelahiran di dunia dengan batasan 3,3%-3,8% dan sering terjadi di negara berkembang atau sosio-ekonomi rendah.

Secara statistik menunjukkan 90% kejadian BBLR didapatkan di negara berkembang dan angka kematiannya 35 kali lebih tinggi dibanding pada bayi dengan berat lahir lebih dari 2500 gram.

World Health Organization (WHO). Development of a strategy towards promoting optimal fetal growth.2007.

Page 25: Bblr Dr.heka

Etiologi

Penyebab bayi lahir premature :

• Faktor ibu• Faktor penyakit (toksemia gravidarum, trauma fisik,DM,infeksi akut, psikologis dll)• Umur ibu pada <20 tahun dan > 35 tahun • multigravida Jarak kelahiran terlalu dekat• Social ekonomi rendah

• Faktor plasenta• Plasenta previa• Solusio plasenta

• Faktor Janin• Prematur, hidramion, kehamilan kembar/ganda (gemelli)

• Faktor Lingkungan• Radiasi, sosio-ekonomi dan paparan zat-zat racun

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Bayi Berat Lahir Rendah. Dalam : Standar Pelayanan Medis Kesehatan Anak. Edisi I. Jakarta : 2004 ; 307-313.

Page 26: Bblr Dr.heka

Klasifikasi Berat Badan Lahir Rendah

Klasifikasi Berat Badan

Berat badan ekstrim rendah

<1000 gram

Berat badan sangat rendah

<1500 gram

Berat badan rendah <2500 gram

Berat badan normal ≥2500 gram

Berat Badan Lahir Usia KehamilanKlasifikasi Usia

kehamilan

Prematur <37 minggu

Aterm 37 – 42 minngu

Postmatur >42 minggu

Current : Pediatric Diagnosis and Treatment : Neonatal Intensive Care, page 22-30. Edition 15 Th 2001 Mc

Graw Hills Campanies

Page 27: Bblr Dr.heka

Usia kehamilan dan berat badan lahir

• Jika bayi lahir dengan BB dibawah persentil ke-10 kurva pertumbuhan janin.Kecil Masa

Kehamilan

• Jika bayi lahir dengan BB diantara persentil ke-10 dan ke-90 kurva pertumbuhan janin.Sesuai Masa

Kehamilan

• Jika bayi lahir dengan BB diatas persentil ke-90 pada kurva pertumbuhan janin.Besar Masa

Kehamilan

Current : Pediatric Diagnosis and Treatment : Neonatal Intensive Care, page 22-30. Edition 15 Th 2001 Mc Graw Hills Campanies

Page 28: Bblr Dr.heka

Penggolongan BBLR

Masa gestasi 37 minggu dan berat

badan sesuai dengan berat badan untuk

masa gestasi itu, atau biasa disebut

neonatus kurang bulan sesuai untuk

masa kehamilan (NKB-SMK).

Prematuritas Murni/Bayi Kurang Bulan

Dismaturitas/Bayi Kecil Masa Kehamilan

Bayi lahir dengan berat badan kurang

dari seharusnya untuk masa gestasi itu,

bayi mengalami retardasi pertumbuhan

intra uterin dan merupakan bayi yang

kecil untuk masa kehamilannya tersebut

(KMK).Current : Pediatric Diagnosis and Treatment : Neonatal Intensive Care, page 22-30. Edition 15 Th

2001 Mc Graw Hills Campanies

Page 29: Bblr Dr.heka

Kurva pertumbuhan janin (Lubchencho)

(kurva pertumbuhan intra uterin Usher dan Mc. Lean)

Page 30: Bblr Dr.heka

(Gram)5000

4750

4500PERSENTIL

4250 KE 90

4000

3750

3500

3250

3000

2750

2500 PERSENTILKE 10

2250

2000

1750

1500

1250

1000

750

500

24 26 28 30 32 34 36 37 38 40 42 44 46

KB CB LB

B M K

S M K

K M K

• KB : Kurang bulan • CB : Cukup bulan • LB : Lebih bulan • BMK : Besar utk masa

kehamilan • SMK : Sesuai untuk

masa kehamilan • KMK : Kecil untuk

masa kehamilan

Penilaian pertumbuhan

bayi berdasarkan Klasifikasi

neonatus menurut

Battaglia & Lubchenco

(1967)

Page 31: Bblr Dr.heka

Bayi Berat Lahir

Rendah

Bayi Berat Lahir

Normal

Tanda dan gejala BBLR

Page 32: Bblr Dr.heka

Telinga

Kehamilan 32 minggu:

peningkatan kartilago

lengkung luar daun telinga

Kehamilan 36 minggu-matur:

daun telinga kaku, lengkung

terbentuk baik

Page 33: Bblr Dr.heka

Payudara Kehamilan 32 minggu:areola terlihat, jaringan payudara kecil

Kehamilan 36 minggu:areola terlihat baik, nodul payudara

Page 34: Bblr Dr.heka

Genitalia perempuan

Kehamilan 36 minggu-matur:

labia mayora hampir menutupi labia minora

Kehamilan 32 minggu:Deposit lemak pada labia mayora meningkat

Page 35: Bblr Dr.heka

Genitalia laki-laki

Kehamilan 32 minggu:testis turun, ruga pada sebagian skrotum

Kehamilan 36 minggu-matur: testis sudah turun, pigmentasi skrotum meningkat

Page 36: Bblr Dr.heka

Rajah telapak kaki

Kehamilan 32 minggu:rajah pada 1/3 anterior telapak kaki

Kehamilan 36 minggu-matur:

rajah pada hampir seluruh telapak kaki

Page 37: Bblr Dr.heka

Diagnosis

Umur ibu HPHT Riw. Persalinan

sebelumnya Jumlah paritas,jarak

kelahiran sebelumnya Kenaikan BB selama hamil Aktivitas, penyakit yang

diderita dan obat-obatan yang diminum selama hamil

BB < 2500 gram

Tanda prematuritas (bila

bayi kurang bulan)

Tanda bayi cukup

bulan/lebih bulan (bila

bayi kecil untuk masa

kehamilan)

Anamnesis Pem. Fisik

Wood David and Malan Atties : Notes on the newborn Infant Fifth Edition. 1996.

Page 38: Bblr Dr.heka

Pemeriksaan penunjang

Pemeriksaan skor Ballard Darah rutin, glukosa darah terhadap hipoglikemia,

diperiksa kadar elektrolit dan analisis gas darah. Foto rontgen dada diperlukan pada bayi baru lahir

dengan umur kehamilan kurang bulan dan mengalami sindrom gangguan nafas.

USG kepala

Rudolf’s Fundamental of Peditric, Page 161-164 Mc Graw Hill Companies 2002.

Page 39: Bblr Dr.heka

Skor Ballard

- Berfungsi untuk menentukan usia gestasi bayi baru lahir;

- Penilaian neuromuskular meliputi postur, square window, arm recoil, sudut popliteal, scarf sign, dan head to ear

- Penilaian fisik meliputi kulit, lanugo, permukaan plantar, payudara, mata/teling, dan genitalia

Page 40: Bblr Dr.heka

Skor New BALLARD

Page 41: Bblr Dr.heka

Skor New BALLARD

Page 42: Bblr Dr.heka

Vitamin K

• Injeksi 1 mg IM sekali

pemberian

• Per oral 2 mg dengan 3

kali pemberian (saat

lahir, umur 3-10 hari,

dan umur 4-6 minggu)

Mempertahankan suhu tubuh

• Kontak kulit ke kulit, kangaroo

mother care, pemancar panas,

inkubator atau ruangan hangat

• Jangan

memandikan/menyentuh bayi

dengan tangan dingin

• Ukur suhu tubuh

Penatalaksanaan

• Jangan memandikan atau

menyentuh bayi dengan

tangan dingin

• Ukur suhu tubuh sesuai jadwal • Pemberian minum

Page 43: Bblr Dr.heka

Cara Penggunaan

Kontak Kulit Untuk semua bayiUntuk menghangatkan bayi dalam wajtu singkat, atau menghangatkan bayi hipotermi (32-36,4oC) apabila cara lain tidak mungkin dilakukan.

KMC Untuk menstabilkan bayi dengan berat badan <2500 gram, terutama direkomendasikan untuk perawat berkelanjutan bayi dengan berat badan 1800g dan usia gestasi <34 minggu

Pemancar panas

Untuk bayi sakit atau bayi dengan berat 1500g atau lebih Untuk pemeriksaan awal bayi, selama dilakukan tindakan, atau menghangatkan kembali bayi hipotermi

Inkubator Penghangatan berkelanjutan bayi dengan berat <1500 gram yang tidak dapat dilakukan KMCUntuk bayi sakit berat (sepsis, gangguan napas berat)

Ruangan hangat

Untuk merawat bayi dengan berat <2500 g yang tidak memerlukan tindakan diagnostik atau prosedur pengobatan.Tidak untuk bayi sakit berat (sepsis, gangguan napas)

Page 44: Bblr Dr.heka

Inkubator

Page 45: Bblr Dr.heka
Page 46: Bblr Dr.heka
Page 47: Bblr Dr.heka

Radiant warmerMetode kangaroo

Page 48: Bblr Dr.heka

Pemberian makan

ASI pilihan utama

ASI merupakan pilihan utama Apabila bayi mendapat ASI, pastikan

bayi menerima jumlah yang cukup dengan cara apapun, perhatikan cara pemberian ASI dan nilai kemampuan bayi menghisap paling kurang sehari sekali.

Apabila bayi sudah tidak mendapatkan cairan IV dan beratnya naik 20 g/hari selama 3 hari berturut-turut, timbang bayi 2 kali seminggu.

Pemberian minum minimal 8x/hari. Apabila bayi masih menginginkan dapat diberikan lagi (ad libitum).

Indikasi nutrisi parenteral yaitu status kardiovaskular dan respirasi yang tidak stabil, fungsi usus belum berfungsi/terdapat anomali mayor saluran cerna, NEC, IUGR berat, dan berat lahir <1800 gram.

Page 49: Bblr Dr.heka

Suportif

Jaga dan pantau kehangatan, potensi jalan nafas Pantau kecukupan nutrisi, cairan dan elektrolit Bila terjadi penyulit segera kelola sesuai penyulit yang timbul

(misalkan hipotermi, kejang, gangguan nafas, hiperbilirubinemia)

Berikan dukungan emosional kepada ibu dan anggota keluarga lainnya

Anjurkan ibu tetap bersama bayi, bila tidak tetap anjuran setiap saat dan siapkan kamar untuk menyusui

Ijinkan dan anjurkan kunjungan oleh keluarganya atau teman dekat apabila dimungkinkan.

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Bayi Berat Lahir Rendah. Dalam : Standar Pelayanan Medis Kesehatan Anak. Edisi I. Jakarta : 2004 ; 307-313

Page 50: Bblr Dr.heka

Pencegahan

1. Meningkatkan pemeriksaan kehamilan secara berkala minimal 4 kali selama kurun kehamilan dan dimulai sejak umur kehamilan muda.

2. Penyuluhan kesehatan tentang pertumbuhan dan perkembangan janin dalam rahim, tanda tanda bahaya selama kehamilan dan perawatan diri selama kehamilan agar mereka dapat menjaga kesehatannya dan janin yang dikandung dengan baik

3. Hendaknya ibu dapat merencanakan persalinannya pada kurun umur reproduksi sehat (20-34 tahun)

4. Adanya dukungan untuk membantu meningkatkan pendidikan ibu dan status ekonomi keluarga agar mereka dapat meningkatkan akses terhadap pemanfaatan pelayanan antenatal dan status gizi ibu selama hamil

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Bayi Berat Lahir Rendah. Dalam : Standar Pelayanan Medis Kesehatan Anak. Edisi I. Jakarta : 2004 ; 307-313., Mochtar ,1998 ; Prawirohardjo,2002.

Page 51: Bblr Dr.heka

Tanda Kecukupan Pemberian ASI

BAK minimal 6 kali/24 jam Bayi tidur lelap setelah pemberian ASI BB naik pada 7 hari pertama sebanyak 20 gram/hari Cek saat menyusui, apabila satu payudara dihisap ASI

akan menetes dari payudara yang lain.

Page 52: Bblr Dr.heka

Indikasi Pulang BBLR

Tidak terdapat tanda bahaya atau tanda infeksi berat Berat badan bertambah hanya dengan ASI Suhu tubuh bertahan 36-37 C dengan pakaian terbuka Ibu yakin dan mampu merawatnya

Page 53: Bblr Dr.heka

Konseling pada saat BBLR pulang

Lakukan konseling pada orang tua sebelum bayi pulang mengenai : Pemberian ASI eksklusif Menjaga bayi tetap hangat Tanda bahaya untuk mencari pertolongan

Timbang BB, nilai minum dan kesehatan secara umum setiap minggu hingga BB bayi mencapai 2,5 kg

Buku saku.Pelayanan Kesehatan anak di Rumah Sakit.WHO.2009

Page 54: Bblr Dr.heka

1. Hipotermia2. Hipoglikemia3. Gangguan cairan dan

elektrolit4. Hiperbilirubinemia5. Sindroma gawat nafas6. Perdarahan intraventrikuler7. Apnea of Prematurity

Avery Gordon B : Neonatologi, Pathology and Management Of The New Born, Page 182-200

Komplikasi

Page 55: Bblr Dr.heka

Hipotermi Pengukuran suhu aksilar <36oC10 managemen proteksi termal

1. Ruangan melahirkan yang hangat2. Pengeringan segera setelah bayi lahir3. Kontak kulit ke kulit4. Pemberian ASI5. Tidak segera memandikan/menimbang bayi 6. Beri pakaian dan selimut yang adekuat 7. Room in 8. Transportasi hangat9. Resusitasi hangat 10. Pelatihan dan sosialisasi rantai berat

Page 56: Bblr Dr.heka

Hipoglikemia

Keadaan hasil pengukuran kadar glukosa darah <45 mg/dl (2,6 mmol/dl);

Terapi :loading dose : D 10% Bolus 2 ml/kgBBMaintenance : D 10% Bolus 4 ml/kgBB

Page 57: Bblr Dr.heka
Page 58: Bblr Dr.heka

Hiperbilirubinemia Peningkatan kadar plasma bilirubin ≥2 SD

berdasarkam umur bayi atau > persentil 90. Ikterus fisiologis: kadar bilirubin indirek

yang meningkat pada minggu pertama >2mg/dl

Ikterus non-fisiologis: kadar bilirubin >5 mg/dl pada 24 jam pertama kelahiran

Page 59: Bblr Dr.heka

Respiratory Distress syndrom

Sindroma gangguan pernafasan pada bayi BBLR adalah perkembangan imatur sistem pernafasan atau tidak adekuatnya surfaktan pada paru-paru

Page 60: Bblr Dr.heka

Gejala Gejala gangguan

◦ Frekuensi nafas takipneu (> 60 kali per menit)◦ Retraksi suprasternal dan substernal◦ Gerakan cuping hidung◦ Sianosis sekitar mulut dan ujung jari◦ Pucat dan kelelahan◦ Apneu dan pernafasan tidak teratur◦ Mendengkur◦ Pernafasan dangkal ◦ Penurunan suhu tubuh

Page 61: Bblr Dr.heka

Penatalaksanaan Pemberian oksigen Pertahankan nutrisi adekuat Pertahankan suhu lingkungan netral Diet 60 kal/hari (sesuaikan dengan protocol

yang ada) dengan asam amino yang mencukupi untuk mencegah katabolisme protein dan ketoasidosis endogenous

Pertahankan PO2 dalam batas normal Intubasi bila perlu dengan tekanan ventilasi

positif

Page 62: Bblr Dr.heka

Asfiksia Asfiksia adalah keadaan bayi yang tidak dapat

bernapas spontan dan teratur, sehingga dapat menurunkan oksigen dan menimbukan karbon dioksida yang dapat menimbulkan akibat buruk dalam kehidupan yang lebih lanjut

Asfiksia intrapartum sering terjadi pada bayi kecil masa kehamilan, karena bayi ini tidak mendapatkan nutrisi dari plasenta secara adekuat hingga akhir masa intra uteri. Sehingga tidak ada makanan glukosa dari ibu, persediaan karbohidrat rendah, dan oksigenasi terbatas

Page 63: Bblr Dr.heka

Perdarahan Intra Kranial Intraventrikular hemorrhage, perdarahan

intrakranial (otak) pada neonatus. Bayi mengalami masalah neurologis, seperti gangguan mengendalikan otot (cerebral palsy), keterlambatan perkembangan dan kejang

Page 64: Bblr Dr.heka

Sepsis Sepsis neonatorum adalah infeksi berat

yang diderita neonatus dengan gejala sistemik dan terdapat bakteri dalam darah.

Page 65: Bblr Dr.heka

Manifestasi Klinis Tanda dan gejala umum meliputi hipertermia atau hipotermi

bahkan normal, aktivitas lemah atau tidak ada tampak sakit, berat badan menurun tiba-tiba;

Tanda dan gejala pada saluran pernafasan meliputi dispnea, takipnea, apnea, tampak tarikan otot pernafasan,merintih, mengorok, dan pernafasan cuping hidung;

Tanda dan gejala pada system kardiovaskuler meliputi hipotensi, kulit lembab, pucat dan sianosis;

Tanda dan gejala pada saluran pencernaan mencakup distensi abdomen, malas atau tidak mau minum, diare;

Tanda dan gejala pada sistem saraf pusat meliputi refleks moro abnormal, iritabilitas, kejang, hiporefleksia, fontanel anterior menonjol, pernafasan tidak teratur;

Tanda dan gejala hematology mencakup tampak pucat, ikterus, patikie, purpura, perdarahan, splenomegali.  

Page 66: Bblr Dr.heka

PROGNOSIS

Pada saat ini harapan hidup bayi dengan berat 1501- 2500 gram adalah 95 %, tetapi berat bayi kurang dari 1500 gram masih mempunyai angka kematian yang tinggi. BBLR yang tidak mempunyai cacat bawaan selama 2 tahun pertama akan mengalami pertumbuhan fisik yang mendekati bayi cukup bulan dengan berat sesuai masa gestasi.  Pada BBLR , makin imatur dan makin rendah berat lahir bayi, makin besar kemungkinan terjadi kecerdasan berkurang dan gangguan neurologik

Page 67: Bblr Dr.heka

TERIMA KASIH