bbkp

4
Kamis, 25/07/2013 19:08 WIB Sidang Kemendikbud Auditor BPKP Akui Terima Duit dari Kemendikbud Ferdinan- deik!e"s #akara $udi%r Badan &enga"asan Keuangan dan &embangunan 'B&K&( )%mi )ri%n% mengaku menerima dui dari anggaran kegiaan *%in audi +enga"asan dan +emeriksaan di Kemendikbud )%mi mengaku suda mengemba.ikan dui ke K&K )%mi saa bersaksi unuk erdak"a manan Ir*en Kemendikbud % ammad S% an mengaku bersa.a dengan +enerimaan dui da.am kegiaan "arsik seri kasi guru 'sergu( di Ins+ek%ra I Kemendikbud 4ui ang dikemba.ikan + 68 *ua Saudara dari B&K&, se arusn a me.akukan +enga"asan, egur akim keua u ri a. di &engadi.an )i+ik%r, #akara, Kamis '25/07/13( Kami berugas sebagai im +engenda.i +usa, *adi arus m%ni%ring #adi memang adakesa.a an, u*ar )%mi ang idak me.an*ukan *a"abann a enurun a ada 10 audi%r B&KB ang iku da.am *%in audi ereka berugas unuk ; +r%gram, dianaran a +en usunan S<& "arsik, +en usunan m%ni%ring, dan e=a.uasi seri kasi guru 4ari asi. audi nasi%na., kia bikin summar er ada+ seri kasi Kia sim+u.kan a+a +ermasa.a an- +ermasa.a an dari sasaran audin a, *e.as )%mi )%mi *uga dian a +enunu umum K&K erkai adan a +en im+angan +enggunaan anggaran da.am *%in audi Kemendikbud- B&K& Iu memang kesa.a an kami, u*ar dia $dan a a.iran dui ke $udi%r B&K& *uga erungka+ da.am +ersidangan dengan saksi Benda ara &enge.uaran &embanu Ins+ek%ra I Kemendikbud, )ini Su arini +ada 11 #u.i 2011 S% an didak"a mem+erka a diri sendiri dan %rang .ain dengan memerina kan +en>airan anggaran dan menerima bia a +er*a.anan dinas ang idak di.aksanakan 4ia *uga memerina kan +em%%ngan sebesar 5 +ersen aas bia a +er*a.anan dinas ang dierima +ara +esera +ada +r%gram *%in audi Ins+ek%ra I, II, III, I dan in=esigasi Ir*en 4e+diknas a un anggaran 2009 4ari +erbuaann a, S% an mem+erka a diri sendiri akni + 1,103 mi.iar )%a. kerugian negara da.am kasus ini men>a+ai + 3;,686 mi.iar

description

Auditor BPKP merupakan auditor pemerintah yang merupakan akuntan, anggota Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), yang dalam keadaan tertentu melakukan audit atas entitas yang menerbitkan laporan keuangan yang disusun berdasarkan prinsip auntansi yang berlaku umum (BUMN/BUMD) sebagaimana diatur dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK).

Transcript of bbkp

Kamis, 25/07/2013 19:08 WIBSidang KemendikbudAuditor BPKP Akui Terima Duit dari KemendikbudFerdinan- detikNews Jakarta

Auditor Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Tomi Triono mengaku menerima duit dari anggaran kegiatan joint audit pengawasan dan pemeriksaan di Kemendikbud. Tomi mengaku sudah mengembalikan duit ke KPK. Tomi saat bersaksi untuk terdakwa mantan Irjen Kemendikbud Mohammad Sofyan mengaku bersalah dengan penerimaan duit dalam kegiatan warsik sertifikasi guru (sergu) di Inspektorat IV Kemendikbud. Duit yang dikembalikan Rp. 48 juta.Saudara dari BPKP, seharusnya melakukan pengawasan, tegur hakim ketua Guzrizal di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (25/07/13).Kami bertugas sebagai tim pengendali pusat, jadi harus monitoring. Jadi memang adakesalahan, ujar Tomi yang tidak melanjutkan jawabannya. Menurutnya ada 10 auditor BPKB yang ikut dalam joint audit. Mereka bertugas untuk 6 program, diantaranya penyusunan SOP warsik, penyusunan monitoring, dan evaluasi sertifikasi guru.Dari hasil audit nasional, kita bikin summary terhadap sertifikasi. Kita simpulkan apa permasalahan- permasalahan dari sasaran auditnya, jelas Tomi. Tomi juga ditanya penuntut umum KPK terkait adanya penyimpangan penggunaan anggaran dalam joint audit Kemendikbud-BPKP. Itu memang kesalahan kami, ujar dia. Adanya aliran duit ke Auditor BPKP juga terungkap dalam persidangan dengan saksi Bendahara Pengeluaran Pembantu Inspektorat I Kemendikbud, Tini Suhartini pada 11 Juli 2011. Sofyan didakwa memperkaya diri sendiri dan orang lain dengan memerintahkan pencairan anggaran dan menerima biaya perjalanan dinas yang tidak dilaksanakan. Dia juga memerintahkan pemotongan sebesar 5 persen atas biaya perjalanan dinas yang diterima para peserta pada program joint audit Inspektorat I, II, III, IV dan investigasi Irjen Depdiknas tahun anggaran 2009. Dari perbuatannya, Sofyan memperkaya diri sendiri yakni Rp 1,103 miliar. Total kerugian negara dalam kasus ini mencapai Rp 36,484 miliar. http://news.detik.com/read/2013/07/25/190845/2314690/10/auditor-bpkp-akui-terima-duit-dari-kemendikbud

Analisis Pelanggaran Kode Etik Auditor atas Kasus diatas:Auditor BPKP merupakan auditor pemerintah yang merupakan akuntan, anggota Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), yang dalam keadaan tertentu melakukan audit atas entitas yang menerbitkan laporan keuangan yang disusun berdasarkan prinsip auntansi yang berlaku umum (BUMN/BUMD) sebagaimana diatur dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK). Karena itu auditor pemerintah tersebut wajib pula mengetahui dan menaati Kode Etik Akuntan Indonesia dan Standar Audit sebagai mana diatur dalam Standar Profesional Akuntan Publik yang ditetapkan oleh IAI. Kasus diatas menunjukan adanya pelanggaran kode etik oleh seorang auditor dalam kasus suap kepada auditor dalam kegiatan warsik sertifikasi guru (sergu) di Inspektorat IV Kemendikbud. Adapun prinsip etika profesional auditor: 1.Tanggungjawab Profesi Dalam melaksanakan tanggungjawabnya sebagai profesional, setiap anggota hrus senantiasa menggunakan pertimbangan moral dan profesional dalam semua kegiatan yang dilaksankannya. 2.Kepentingan Publik Setiap anggota berkewajiban untuk senantiasa bertindak dalam kerangka pelayanan kepada publik, menghormati kepercayaan publik, dan menunjukan komitmen atau profesionalisme. 3.Integritas Untuk memelihara dan meningkatkan kepercayaan publik, setiap anggota harus memenuhi tanggungjawab profesionalnya dengan integritas setinggi mungkin. 4. Objektivitas Setiap anggota harus menjaga objektivitas dan bebas dari benturan kepentingan dalam pemenuhan kewajiban profesionalnya. 5. Kompetensi dan Kehati- hatian Profesional Setiap anggota harus melaksanakan jasa profesionalnya dengan kehati-hatian, kompetensi dan ketekunan, serta mempunyai kewajiban untuk mempertahankan pengetahuan dan ketrampilan profesional pada tingkat yang diperlukan untuk memastikan bahwa klien atau pemberi kerja memperoleh manfaat dari jasa profesional yang kompeten berdasarkan perkembangan praktik, legislasi dan teknik yang palng mutakhir. 6. Kerahasiaan Setiap anggota harus menghormati kerahasiaan informasi yang diperoleh selama melakukan jasa profesional dan tidak boleh memakai atau mengungkapkan informasi tersebut tanpa persetujuan, kecuali bila ada hak atau kewajiban profesional atau hukum untuk mengungkapkannya.

7. Perilaku Profesional Setiap anggota harus berperilaku yang konsisten dengan reputasi profesi yang baik dan menjauhi tindakan yang dapat mendiskreditkan profesi. 8. Standar Teknis Setiap anggota harus melaksanakan jasa profesionalnya sesuai dengan standar teknis dan standar profesional yang relevan.

Dari uraian penjelasan kode etik diatas kasus tersebut tergolong dalam pelanggaran kode etik prinsip Tanggungjawab Profesi, integritas, objektivitas, perilaku profesional. Hal ini menunjukan bahwa auditor tersebut tidak bekerja secara prinsip kode etik seorang auditor, sehingga terjadinya penyimpangan yang melanggar hukum. Penegakan disiplin atas pelanggaran kode etik profesi adalah suatu tindakan positif agar ketentuan tersebut dipatuhi secara konsisten. Itulah sebabnya Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara nomor PER/04/M.PAN/03/2008 tanggal 31 Maret 2008 meneapkan kebijakan atas pelanggaran kode etik APIP (Aparat Pengawasan Intern Pemerintah) ini, anara lain: 1. Tindakan yang tidak sesuai dengan kode etik tidak dapat diberi toleransi, meskipun dengan alasan tindakan tersebut dilakukan demi kepentingan organisasi atau diperintahkan oleh pejabat yang lebih tinggi. 2. Auditor tidak diperbolehkan untuk melakukan atau memaksa karyawan lain melakukan tindakan melawan hukum atau tidak etis. 3. Pimpinan APIP harus melaporkan pelanggaran kode etik oleh auditor kepada pimpinan organisasi. 4. Pemeriksaan, investigasi, dan pelaporan pelanggaran kode etik ditangani oleh Badan Kehormatan Profesi yang terdiri dari pimpinan APIP dengan anggota yang berjumlah ganjil dan disesuaikan dengan kebutuhan. Anggota Badan Kehormatan profesi diangkat dan diberhentikan oleh APIP. Auitor APIP yang terbukti melanggar kode etik akan dikenakan sanksi oleh pimpinan APIP atas rekomendasi dari Badan Kehormatan Profesi. Bentuk-bentuk sanksi yang direkomendasikan oleh badab kehormatan profesi, yakni: a. Teguran tertulis b. Usulan pemberhentian dari tim audit c. Tidak diberi penugasan audit selama jangka waktu tertentu Pengenaan sanksi terhadap pelanggaran kode etik oleh pimpinan APIP dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.