Batuan beku

2
Batuan Beku Batuan Beku terbentuk karena membekunya magma yang keluar akibat proses pendinginan di dalam perut bumi. Jenis jenis Batuan Beku terdiri atas, 1. B. Beku Dalam (abisis, plutonis), pembekuan magma di dalam kulit bumi. Contohnya, diorit, gabro. 2. B. Beku Korok (hypoabisis), pembekuan magma yang berada di celah - celah atau retakan bumi. Contohnya granit porfirit, seinit porfirit. 3. B. Beku Luar (effusif), pembekuan magama yang terjadi setelah mencapa permukaan bumi. Contohnya andesit, basalt, riolit, obsidian. 2. Batuan Sedimen Jenis ini terbentuk karena terjadinya suatu pelapukan batuan kemudian terendapkan hingga membentuk suatu batuan. Ada 3 Jenis batuan Sedimen yaitu, 1. Berdasarkan tempat terjadinya o Sedimen Klastik/mekanik di angkut tempat asal kemudian di endapkan tanpa mengalami proses kimiawi. Contohnya, batu breksi(krikil dengan sudut tajam), konglomerat(kerikil dengan sudut tumpul) dan pasir. o Sedimen Kimiawi, yaitu endapan hasil pelarutan kimiawi. Contohnya, gips. o Sedimen Organik terbentuk karena di pengaruhi oleh unsur - unsur Organik. Contohnya, batu bara, batu gamping. 2. Berdasarkan tenaga pengangkutnya o Sedimen Equatis, di endapkan oleh air. Misalnya batu pasir, lumpur o Sedimen Aeolis, di endapkan oleh angin. Misalnya tanah loss, pasir o Sedimen Glasial, dengan bantuan tenaga gletser. Misalnya morena, tanah lim. o Sedimen Marine, oleh air laut. Misalnya delta. 3. Berdasarkan tempat di endapkannya

Transcript of Batuan beku

Page 1: Batuan beku

Batuan BekuBatuan Beku terbentuk karena membekunya magma yang keluar akibat proses pendinginan di dalam perut bumi.

Jenis jenis Batuan Beku terdiri atas,

1. B. Beku Dalam (abisis, plutonis), pembekuan magma di dalam kulit bumi. Contohnya, diorit, gabro.

2. B. Beku Korok (hypoabisis), pembekuan magma yang berada di celah - celah atau retakan bumi. Contohnya granit porfirit, seinit porfirit.

3. B. Beku Luar (effusif), pembekuan magama yang terjadi setelah mencapa permukaan bumi. Contohnya andesit, basalt, riolit, obsidian.

2. Batuan SedimenJenis ini terbentuk karena terjadinya suatu pelapukan batuan kemudian terendapkan hingga membentuk suatu batuan.

Ada 3 Jenis batuan Sedimen yaitu,

1. Berdasarkan tempat terjadinyao Sedimen Klastik/mekanik di angkut tempat asal kemudian di

endapkan tanpa mengalami proses kimiawi. Contohnya, batu breksi(krikil dengan sudut tajam), konglomerat(kerikil dengan sudut tumpul) dan pasir.

o Sedimen Kimiawi, yaitu endapan hasil pelarutan kimiawi. Contohnya, gips.

o Sedimen Organik terbentuk karena di pengaruhi oleh unsur - unsur Organik. Contohnya, batu bara, batu gamping.

2. Berdasarkan tenaga pengangkutnyao Sedimen Equatis, di endapkan oleh air. Misalnya batu pasir,

lumpuro Sedimen Aeolis, di endapkan oleh angin. Misalnya tanah loss,

pasiro Sedimen Glasial, dengan bantuan tenaga gletser. Misalnya

morena, tanah lim.o Sedimen Marine, oleh air laut. Misalnya delta.

3. Berdasarkan tempat di endapkannyao Teritis, berada di darat. Contoh batu tuffo Fluvial, berada di dasar sungai. Misalkan pasiro Marine, berada di dasar laut. Contoh batu karang dan batu

garam.o Palludal/limnis, berad di rawa - rawa atau di danau. gambuT,n

tanah lim.o Glasial, berada di daerah es. Misal batu morena

Page 2: Batuan beku

o Marginal, berada di pantai

3. Batuan Metamorf/MalihanMetamorf atau Malihan adalah jenis batuan beku endapan yang telah berubah sifatnya, pengaruh dari berbagai macam suhu yang tinggi, tekanan, dan waktu.

Jenis - jenis Batuan Metamorf/Malihan,

1. Metamorf/Malihan KontakMetamorf/Malihan Kontak Terjadi karena adanya kontak atau pengaruh suhu yang tinggi serta terlalu dekat dengan magma. Contohnya, batu pualam (marmer) dari batu kapur.

2. Metamorf/Malihan DinamoMetamorf/Malihan Dinamo Terjadi akibat adanya tekanan lapisan yang berada di atasnya dalam kurun waktu yang lama. Misalnya batu sabak dari tanah liat antrasit.

3. Metamorf/Malihan PneumatolistisMetamorf/Malihan Pneumatolistis Terjadi akibat adanya suatu pengaruh suhu, tekanan dari benda - benda sekitar, kurun waktu serta masuknya unsur - unsur lainnya. Misalnya batu permata, intam.